Dokumen tersebut merupakan laporan pertanggungjawaban Koperasi Abadi Jaya untuk tahun buku 2017/2018 yang mencakup keadaan kepengurusan, jenis usaha yang meliputi simpan pinjam, neraca untuk bulan Januari yang menunjukkan total kas, iuran, piutang, pinjaman, dan SHU, serta kesimpulan dan saran untuk perbaikan di masa depan, seperti peningkatan aktivitas ketua bendahara dan pengembangan usaha.
1. KATA PENGANTAR
Puji syukur kami persembahkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan
proposal ini. Pada kesempatan yang berbahagia ini kami menyampaikan do’a dan terima
kasih kepada seluruh orang-orang yang kami cintai dan sayangi serta seluruh
orang-orang yang dekat dengan kami selaku anggota koperasi.
Kami menyadari bahwa tulisan ini jauh dari kesempurnaan yang
dikarenakan oleh keterbatasan waktu, pengalaman dan kemampuan yang ada pada
kami. Untuk itu kritik dan saran yang sifatnya membangun sangat kami
harapkan dari pembaca , demi tercapainya tingkat kesempurnaan yang lebih baik dari
penulisan Laporan Pertanggungjawaban Koperasi Abadi Jaya ini.
Depok, 13 Januari 2018
Penyusun
2. LAPORAN PERTANGGUUNGJAWABAN
KOPERASI ABADI JAYA
PER BADAN PENGAWAS (KELOMPOK 4)
TAHUN BUKU 2017/2018
A. Keadaan Kepengurusan Kelompok 1 Koperasi ABADI JAYA
Berdasarkan Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tahun Buku 2017 s.d 2018 sebagai
berikut:
I. Pembimbing : Ibu Ririn Yulianti
II. Pengurus
1. Ketua Bendahara : Fakhry Noer
III. Badan Pengawas : Endah Sri Rahayu
Raudhatussyifa Asrianti
B. Jenis Usaha
Adapun jenis usaha yang dilakukan Koperasi ABADI JAYA sebagai berikut :
1. Simpan Pinjam
C. Dasar Hukum
Koperasi sejenis ini didirikan untuk memberi kesempatan kepada Anggotanya
memperoleh pinjaman dengan mudah dan bunga ringan, tujuan kami mendirikan
koperasi simpan pinjam Jaya Abadi adalah sebagai antisipasi berkembangnya lintah
darat (rentenir) yang hingga kini semakin dekat dengan kehidupan social ekonomi
masyarakat dan mencegah masyarakat terlibat dalam jeratan kaum lintah darat
(rentenir) pada waktu mereka memerlukan sejumlah uang, dengan jalan menggiatkan
tabungan dan mengatur pemberian pinjaman uang, dengan bunga serendah –
rendahnya. Koperasi simpan pinjam menghimpun dana dari para anggotanya yang
kemudian menyalurkan kembali dana tersebut kepada para anggotanya. Koperasi
simpan pinjam memiliki tujuan untuk mendidik anggotanya hidup berhemat dan juga
menambah pengetahuan anggotanya terhadap perkoperasian.
3. Untuk mencapai tujuannya, berarti koperasi simpan pinjam harus
melaksanakan aturan mengenai peran pengurus, pengawas, manajer dan yang paling
penting, rapat anggota. Pengurus berfungsi sebagai pusat pengambil keputusan
tinggi, pemberi nasehat dan penjaga berkesinambungannya organisasi dan sebagai
orang yang dapat dipercaya. Menurut UU no.25 tahun 1992, pasal 39, pengawas
bertugas melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijaksanaan dan
pengelolaan koperasi dan menulis laporan koperasi, dan berwewenang meneliti
catatan yang ada pada koperasi, mendapatkan segala keterangan yang diperlukan dan
seterusnya. Yang ketiga, menajernya koperasi simpan pinjam, seperti manajer di
organisasi apapun, harus memiliki ketrampilan eksekutif, kepimpinan, jangkauan
pandangan jauh ke depan dan menemukan kompromi dan pandangan berbeda. Akan
tetapi, untuk mencapai tujuan, rapat anggota harus mempunyai kekuasaan tertinggi
dalam organisasi koperasi. Hal ini ditetapkan dalam pasal 22 sampai pasal 27 UU
no.25 tahun 1992.
D. Penjelasan Neraca Per 31 Januari
1. Total kas seluruhnya yang dimiliki kelompok 4 selama 3 bulan sebesar Rp
333.000,-
2. Total iuran wajib kelompok 4 selama 3 bulan sebesar Rp 400.000,-
3. Total Piutang simpan pinjam kelompok 4 selama 3 bulan sebesar Rp 50.000,-
4. Total Pinjaman yang dilakukan kelompok 4 selama 3 bulan sebesar Rp 600.000,-
5. Total SHU yang dihasilkan sebesar Rp 56.000,- yang diperoleh Kelompok 4
Koperasi Abadi Jaya tahun buku 2018.
6. Total denda cicilan kelompok 4 sebesar Rp 12.000
Mengetahui Depok, 13 Januari 2018
Ketua, Bendahara,
Dwiayu Purwindari Primajatti Pratiwi
4. PENUTUP
A. KESIMPULAN
Laporan pertanggungjawaban, merupakan kewajiban wajib pengurus untuk
disampaikan pada anggota setiap akhir tahun untuk dipelajari serta didiskusikan dan
selanjutnya digunakan sebagai acuan dalam mengambil kesimpulan demi kepentingan
serta pemantapan dalam pengembangan Koperasi Abadi Jaya dimasa yang akan
datang.
B. SARAN
1. Bagi Anggota yang bermohon kredit agar melalui mekanisme yang telah
ditentukan.
2. Bagi Pemohon yang belum dilayani agar bersabar pada minggu berikutnya.
3. Peminjaman perbulan seharusnya bisa dilakukan 2x setelah Peminjam melunasi
pinjaman pertamanya.
4. Aktivitas koperasi seharusnya tidak hanya simpan pinjam saja, namun juga bisa
untuk dijadikan modal usaha kelas dan keuntungannya bisa dimasukkan untuk
pemasukan kas koperasi.
C. KENDALA
Ketua bendahara kita kurang aktif. Sehingga jika kita membayar iuran wajib,
harus disetorkan langsung kepada bendahara utama.