SlideShare a Scribd company logo
Projek Makanan Tradisional merupakan pengembangan dari tema besar Aku Cinta Indonesia. Dalam contoh modul ajar
ini, kegiatan ini dilaksanakan untuk merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia. Rangkaian kegiatan projek bisa dilakukan pada
minggu kedua bulan Agustus. Projek Minuman Tradisional ini bertujuan untuk menguatkan karakter dan kemampuan anak
dalam dua dimensi dari Profil Pelajar Pancasila, yaitu Berkebinekaan Global dan Bergotong Royong.
TK Negeri Pembina Bangkala berada di Jeneponto Kec. Bangkala Kel. Benteng yang terletak di jalan poros lintas propinsi
Makassar-Jeneponto tepatnya di Allu. Anak didik di sekolah ini berasal dari latar belakang keluarga Petani, pedagang emas dan
perantau. Bahkan para anak didik di sekolah ini hampir setiap hari melihat guru-guru nya membawa bekal kue cabelong.
Bagi anak-anak dari daerah kami, makanan tradisional ini bukan hal yang baru, karena sudah menjadi kebiasaan di keluarga
mereka untuk mengkonsumsi kue Cabelong. Akan tetapi, bagi anak-anak lain, Cabelong masih menjadi sesuatu yang
asing. Pada beberapa kesempatan, anak- anak ini menanyakan apayang diibu guru bawa bekal kok bentuk nya aneh seperti
angka 8 dan bagaimana rasanya Hal inilah yang membuat para guru ingin lebih mengenalkan anak-anak pada makanan
Tradisional, khususnya Kue cabelong yang rasanya “ramah di lidah anak “d e n g a n bahan sederhana seperti olahan beras
ketang hitam dengan gula merah.
Melalui projek ini anak-anak akan mendapatkan kesempatan untuk mengeksplorasi aneka tekstur dan aroma bahan-bahan
pembuatan kue Cabelong, bagaimana cara mendapatkannya serta mengolah bahan-bahan tersebut menjadi Kue Cabelong
yang sesuai dengan selera mereka. Selain itu mereka dapat mengetahui apa manfaat Kue Cabelong Catatan: bagi anak y ang
d a e r a h tidak ada Cabelong seperti ini, dapat menggantikan dengan makanan khas daerahsetempat.
Dimensi, Elemen, dan Sub elemen Profil Pelajar Pancasila Projek Makanan Tradisional
Dimensi Elemen Sub Elemen Capaian diAkhir Fase PAUD
Bergotong
Royong
Kolaborasi 1) Kerja sama
2) Komunikasi untuk
mencapai tujuan Bersama
3) Kordinasi social
1) Peserta didik dapat terbisa bekerja sama
dalam melakukan kegiatan dengan kelompok(
melibatkan dua atau lebih orang)
2) Peserta didik dapat menyimak informasi
sederhana dan mengungkapkan dalam
bahasa lisan
3) Peserta didik dapat melaksanakan
aktivitas bermain sesuai dengan kesepakatan
Bersama dan saling
mengingatkan adanya kesepakatan
tersebut
TahapanProjek MakananTradisional ( kue cabelong)
Kreatif Menghasil kan
gagasan yang
orisinal
1. Menemu kan ide /
gagasan sendiri
2. Mengembang kan ide
dan gagasan
1) Peserta didik dapat menggabungkan
beberapa gagasan
menjadi ide atau gagasan
sederhana yang bermakna
untuk mengekspresikan
pikiran dan/atau perasaannya
2) Mengeksplorasi dan
mengekspresikan pikiran dan/atau
perasaannya dalam bentuk karya
dan/atau tindakan sederhana serta
mengapresiasi karya dan tindakan
Tahapan Permulaan/Pengenalan :
1. Bagaimana ya caranya bikin Kue Cabelong ?
HariPertama
Waktu : 30 menit
Alat - Bahan : Beras Ketang Hitam, Tepung Beras Ketang Hitam, air putih, Gula Merah, minyak Goreng, mangkok, cangkir/gelas
kecil sejumlah anak yang ada di kelas.
TAHAPAN KEGIATAN
Permulaan/Pengenalan 1. Bagaimana ya caranya bikin Cabelong?
Pengembangan 2. Apa saja Bahan-Bahannya?
3. Eksperimen ku I
Penyimpulan 4. Berbagi dengan teman di sekolah
5. Refleksi
Catatan : Kegiatan yang tertulis dalam modul projek
ini adalah kegiatan yang direncanakan oleh guru.
Perlu dipahami bahwa saat pelaksanaan harus
berpusat pada anak, mengikuti alur berpikir dan
minat anak, sehingga ada kemungkinan
kegiatannya nanti bisa berbeda dari yang sudah
Persiapan:
● Sehari sebelumnya guru memberi tahu anak-anak untuk datang lebih awal ke sekolah, sehingga anak-anak dapat melihat saat
guru Menyiapkan bahan-bahan yang sudah di tata di atas meja
● Guru mencari referensi terkait Kue Cabelong
● Guru mencari video pembuatan Kue Cabelong sebagai bahan curah pendapat dengan peserta didik
Kegiatan Pembelajaran :
1. Guru menyediakan beras ketang Hitam, tepung beras ketang hitam , air putih, gula merah, kue Cabelong yang sudah jadi danmenatanya di meja
pendek.
2. Selain itu guru juga menyediakan piring kecil sejumlah anak. Anak- anak
dipersilahkan untuk mencoba. Mereka bebas untukmencoba KueCabelongyang mereka inginkan. Setelah anak-anak selesai mencicipi,
guru mengajak anak-
anak untuk curah pendapat, menggunakan pertanyaan pemantik :
 Bagaimana rasanya Kue Cabelong yang kalian coba?
 Apakah kalian sudah pernah mencoba sebelumnya? Dimana?
 Menurutmu, mengapa orang-orang suka Makanan Kue Cabelong ?
 Bagaimana ya, cara membuat Kue Cabelong ini ?
 Dll.
3. Dari elaborasi saat curah pendapat, guru dapat menyampaikan mengapa ada orang yang suka makan kue cabelong. Menekankan
pada perbedaan kebiasaan pada tiap keluarga. Misal di keluarga petani, kebiasaan makan kue Tradisional, khususnya Kue Cabelong dengan
cocolang gula merah sudah ada sejak dahulu.Sampaikan juga manfaat makan Kue Tradisional tersebut.
4. VUntuk lebih menggelitik rasa ingin tahu anak, guru mengajak anak untuk melihat video tutorialpembuatan kue Cabelong.
5. Saat menyaksikan video, guru sebaiknya menyiapkan whiteboard atau kertas lebar untuk menuliskan bahan-bahan dan peralatan yang
dibutuhkan untuk membuat Kue Cabelong tersebut.
6. Dari daftar bahan dan alat yang dibutuhkan, guru bisa mengajak anak untuk berdiskusi tentang rencana
projek pembuatan makanan tradisional. Contoh kalimat pemantik yang dapat digunakan:
Kue Cabelong
Bahan : Tepung Beras ketang HItam, air putih, Gula merah, minyak goreng
Alat : pisau, mangkok, spatula,Wajang, kompor
 Dari kedua video tadi, kue apa yang akan kalian buat ?
 Apakah kalian sudah pernah melihat, mengamati, dan mencoba? (guru mempersilahkan anak untuk mengeksplorasi tepung
beras ketang hitam, gula, air putih yang sudah disiapkan di meja)
 Bagaimana caranya mendapatkan bahan-bahan tersebut?
 Kalau ada bahan yang harus dibeli, bagaimana caranya? Iuran tiap anak atau menggunakan uang kas kelas?
7. Guru memberikan kesempatan pada anak untuk menentukan sendiri bentuk kue cabelong apa yang akan mereka buat. Seandainya
akan membuat keduanya, guru dapat mempersilahkan anak untuk membentuk dua kelompok.
8. Guru dan anak membuat daftar bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat kue cabelong pilihan mereka.
9. Apabila anak-anak memutuskan untuk iuran guna membeli bahan-bahan pembuatan kue cabelong , maka guru dapat
menyampaikan perkiraan jumlah uang yang dibutuhkan. Misalnya, membutuhkan dana Rp. 50.000,- , maka jumlah tersebut
sebaiknya dibagi sejumlah anak yang ada dalam 1 kelompok. Guru dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk menstimulasi
kemampuan pra matematik anak.
 Kalau tiap anak membawa uang sejumlah Rp.5000, uang yang terkumpul berapa ya?
10.Saat kegiatan penutupan, guru dapat mengajak anak-anak untuk mengulas lagi kegiatan hari itu dan penyiapan kegiatan esok hari.
11.Guru harus menyampaikan rencana kegiatan anak kepada orang tua.
Fokus pengamatan:
● Mengenal identitas dan kebiasaan-kebiasaan yang dimiliki orang lain disekitarnya.
● Mengetahui adanya kearifan lokal yang berada di lingkungan sekitar.
Tahap Pengembangan : 2. Pergi Belanja
Hari Kedua
Waktu : 30 menit
Alat - bahan : Uang, daftar belanjaan hasil diskusi hari sebelumnya dan keranjang belanjaan.
Kegiatan Pembelajaran
1. Apabila di hari sebelumnya disepakati ada iuran, maka kegiatan hari ini bisa diawali dengan mengumpulkan uang iuran.
2. Sebelum berangkat berbelanja, guru bisa mengajak anak untuk membuat
kesepakatan, misalnya: berjalan dua- dua, berjalan di trotoar/ pinggir jalan, berhati- hati membawa belanjaan, dll.
3. Anak-anak pembuatan
ditemani oleh guru, belanja bahan-bahan minuman tradisional ke warung/pasar di dekat
sekolah. Daftar belanjaan sudah disiapkan dari hari sebelumnya.
Catatan : saat berbelanja, guru sebaiknya memberikan kesempatan pada anak-anak untuk berinteraksi langsung dengan penjual.
4. Sekembali di sekolah, anak-anak memutar lagi video pembuatan
cabelong untuk mengamati proses pembuatan, sekaligus memastikan bahwa bahan-bahan yang dibutuhkan sudah dibeli
Fokus pengamatan:
● Mengetahui adanya kearifan lokal yang berada di lingkungan sekitar.
● Peserta didik berani mencoba, adaptif dalam situasi baru, dan mencoba untuk tidak mudah menyerah terhadap tantangan ketika menuntaskan
kegiatan projek yang dilakukan.
● Terbiasa bekerja bersama dalam melakukan kegiatan dengan kelompok (melibatkan dua atau lebih orang)
Tahap Pengembangan : 3. Eksperimenku I
Hari Ketiga
Waktu :30 menit
Alat & Bahan : semua bahan pembuatan makanan tradisional, mangkok,, spatula,wajang, minyak goreng dan kompor, lap, pisau (yang
aman bagi anak),baki.
Kegiatan Pembelajaran
1. Guru memfasilitasi diskusi untuk pembagian tugas, misalnya:
1. Menyiapkan bahan-bahan
2. menyiapkan peralatan
3. mengiris gula merah
4. membagi tupung ketan hitam ke beberapa kelompok
5. berbagi air
6. Mencuci peralatan setelah digunakan, dll
2. Apabila dipandang perlu, video pembuatan kue cabelong dan diputar lagi.
3. Guru sebaiknya memberikan kesempatan pada anak untuk melakukan sendiri semua tahapan pembuatan kue cabelong, mulai dari proses
menyiapkan bahan- bahan, menakar, mengcampur air kedalam wadah bersama tepung beras ketan hitam,mengaduk, sampaibisadibentuk sesuai
minat anak
Guru tidak perlu memberikan contoh bagaimana cara melakukannya, biarkan anak berproses, mengeluarkan potensinya. Apabila selama
proses eksperimen anak-
anak merasakan hasilnya tidak seperti yang mereka harapkan, misalnya terlalu encer,atau tidak sesuai bentuk aslinya bisa dijadikan materi
diskusi yang menarik, dengan pertanyaan pemantik seperti :
Apa yang bisa kalian lakukan kalau adonannya terlalu encer?
Menurutmu apa yang menyebabkan adonannya terlalu encer?
Kalau adonannya encer apa yang kalian lakukan, apa yang sebaiknya kalian lakukan?, dll.
4.Pada tahap eksperimen ini guru mesti sabar mengikuti alur anak, memberikan
kesempatan pada anak
untuk menikmati prosesnya, tidak perlu fokus pada hasil akhir produk.
5.Guru dapat menyampaikan kepada anak-anak bahwa mereka boleh melanjutkan eksperimen membuat makanan tradisional ini esok hari, bahkan
boleh mencoba beberapa kali sampai anak-anak merasa makanan tradisional yang mereka buat sudah sesuai dengan yang mereka inginkan.
Fokus pengamatan:
• Berani mencoba, mandiri dalam situasi baru, dan mencoba untuk tidak mudah menyerah terhadap tantangan ketika menuntaskan kegiatan
projek yang dilakukan.
• Terbiasa bekerja bersama dalam melakukan kegiatan dengan kelompok.
Tahap Pengembangan : 4. Eksperimenku II
Hari Keempat
Waktu : 30 menit
Alat & Bahan : semua bahan pembuatan makanan tradisional, mangkok, wajang, spatula, air, tepung beras ketan hitam, gula
merah, lap, pisau (yang aman bagi anak),
Kegiatan Pembelajaran:
1. Kegiatan pada hari keempat ini, anak-anak masih bereksperimen membuat makanan tradisional. Tahapan kegiatan bisa mengacu pada
kegiatan di hari sebelumnya. Guru tetap memposisikan diri sebagai fasilitator.
2. Pada akhir pembelajaran guru mengajak anak untuk curah pendapat tentang kegiatan eksperimen mereka. Kalimat pemantik yang dapat digunakan :
1. Bagaimana perasaan kalian ketika membuat makanan tradisional?
2. Kegiatan mana yang paling kalian suka? Mengapa?
3. Menurut kalian, apakah teman-teman di kelas lain juga akan menyukai makanan buatan kalian ini?
4. Adakah yang kalian ingin tambahkan pada makanan tradisional ini( kue
cabelong)?
3. Selanjutnya guru dapat menyampaikan tantangan ke anak untuk membuat makanan tradisional untuk teman-teman di kelas lain. Kalimat
pemantik yang dapat
digunakan:
 Kalian sudah berhasil membuat makanan tradisional, agar teman di kelas lain juga dapat mencoba makanan
tradisional yang kalian buat, apa yang mesti kita lakukan?
 Kalau kita mau membuatkan kue cabelong untuk teman-teman di kelas lain. menurut kalian, makanan yang mana
yang akan kalian buat?
 Apa saja bahan yang kita perlukan?
 Bagaimana cara mendapatkannya?
 dll.
4. Guru membuat kesepakatan dengan anak terkait pengadaan bahan untuk membuat makanan tradisional yang akan
dibagikan ke teman-teman kelas lain. Guru tetap menginformasikan kepada orang tua terkait rencana kegiatan anak
agar orang tua dapat terus mendukung kegiatan anak.
Fokus pengamatan:
• Berani mencoba, adaptif dalam situasi baru, dan mencoba untuk tidak mudah menyerah terhadap tantangan
ketika menuntaskan kegiatan projek yang dilakukan.
• Terbiasa bekerja bersama dalam melakukan kegiatan dengan kelompok.
Tahap Penyimpulan : 5. Berbagi dengan teman di sekolah
Hari Kelima
Waktu : 30 menit
Alat & Bahan : semua bahan pembuatan makanan tradisional, mangkok, wajang, spatula, air, tepung beras
ketan putih, gula merah, lap, pisau (yang aman bagi anak),.
Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan pada hari kelima ini anak-anak membuat satu jenis makanan tradisional kesukaan anak.
Makanan dibuat dalam jumlah yang lebih banyak untuk berbagi dengan teman-temannya dikelas lain.
2. Tahapan kegiatan mengacu pada kegiatan di hari kedua dan ketiga.
3. Anak berbagi kue cabelong dengan teman-teman di kelas lain
Catatan : Tahap Pengembangan bisa berlangsung 1- 3 hari bahkan lebih lama lagi, tergantung pada bagaimana guru
bisa mengembangkan ide anak dan mengikuti alur anak sesuai dengan minatnya. Tidak ada istilah gagal dalam
melakukan eksperimen, karena yang lebih penting adalah bagaimana anak
Fokus pengamatan:
• Terbiasa bekerja bersama dalam melakukan kegiatan dengan kelompok.
Tahap Penyimpulan : 6. Refleksi
Hari Keenam
Waktu : 30 menit
Alat & bahan : white board kecil, kertas gambar, peralatan menggambar/menulis
Kegiatan Pembelajaran
1.Pada tahap penyimpulan ini, guru mengajak anak untuk menceritakan dan merefleksikan pengalaman mereka
saat bereksperimen membuat makanan tradisional secara sederhana.
Pertanyaan pemantik yang bisa digunakan :
• Bagaimana perasaanmu beberapa hari ini membuat makanan tradisional?
• Kegiatan mana yang paling kalian suka? Mengapa?
• Apa yang bisa kalian lakukan supaya temanmu lebih tahu tentang minuman tradisional ini ?
• Adakah makanan tradisional atau makanan sehat lain yang ingin kalian buat?
2.Untuk mengekspresikan perasaan dan pengalamannya membuat makanan tradisional, maka anak dapat melukis
bebas. Kegiatan ini boleh dilakukan secara berkelompok maupun secara individual.
Fokus pengamatan:
• Berani mencoba, mandiri dalam situasi baru, dan mencoba untuk tidak mudah menyerah terhadap
tantangan ketika menuntaskan kegiatan projek yang dilakukan.
• Terbiasa bekerja bersama dalam melakukan kegiatan dengan kelompok
ASESMEN
Guru melakukan asesmen dengan cara :
● mengobservasi anak selama proses kegiatan bermain-belajar
● mendokumentasikan proses kegiatan anak
PENILAIANCEKLISPROJEK MAKANAN TRADISIONAL
Nama Anak Kemampuan Yang Diamati
Mengenal identitas orang
lain dan
kebiasaan- kebiasaannya
Mengetahui adanya bahan
makanan yang tersediah
dilingkungan sekitar
Berani mencoba, kreatif
dalam situasi baru, dan
mencoba untuk tidak
mudah menyerah terhadap
tantangan ketika
menuntaskan kegiatan projek
yang
dilakukan.
Terbiasa bekerja
bersama dalam
melakukan kegiatan
dengan kelompok.
Refleksi Guru
✔
✔
✔
lagi ?
✔
✔
✔
Rancangan kegiatan main mana yang paling menarik buat peserta didik ? Karakter dan kemampuan apa
yang muncul pada peserta didik selama bermain? Bagaimana guru bisa memfasilitasi kegiatan projek
peserta didik dengan lebih baik
Apa kendala dan solusi yang ditemukan dalam melaksanakan projek ini? Apa yang harus
dipersiapkan guru untuk kegiatan projek berikutnya?
Bagaimana orangtua dapat membantu menguatkan karakter yang sudah dibangun oleh
peserta didik?
Tindak Lanjut
✔ Mencermati hasil curah pendapat dengan peserta didik dan hasil refleksi untuk merencanakan
kegiatan projek berikutnya, sesuai dengan minat dan kebutuhan peserta didik.
✔ Mengkomunikasikan kepada orangtua terkait karakter Profil Pelajar Pancasila yang sedang
dikuatkan.
CONTOH PELAKSANAAN KEGIATAN TRADISIONAL
PADA TIAP TAHAPAN MENGINSPIRASI)
PROJEK
KEGIATAN
MINUMAN
(UNTUK
Tahap Permulaan/Pengenalan Tahap Pengembangan Tahap Penyimpulan
FOTO FOTO FOTO
Dokumentasi foto TK Negeri Pembina Bangkala
saat peserta didik Membeli bahan
-bahan kue cabelong
Pada tahap pengembangan ini peserta didik mulai
berbagi tugas dan bekerja sama Membuat kue
cabelong.
Pada tahap penyimpulan ini peserta didik berbagi
Kue cabelong Bersama teman dan merefleksi
pengalamannya ketika membuat kue cabelong

More Related Content

What's hot

Ruang Kolaborasi Filosofi Pendidikan Topik 4.pdf
Ruang Kolaborasi Filosofi Pendidikan Topik 4.pdfRuang Kolaborasi Filosofi Pendidikan Topik 4.pdf
Ruang Kolaborasi Filosofi Pendidikan Topik 4.pdf
AnisaFajar3
 
Ppt. pendidikan karakter
Ppt. pendidikan karakterPpt. pendidikan karakter
Ppt. pendidikan karakterReni H_dika BK
 
Program tahunan bk
Program tahunan bkProgram tahunan bk
Program tahunan bk
Naneun Imnida
 
LKPD Perkalian dan Pembagian Pada Pecahan
LKPD Perkalian dan Pembagian Pada PecahanLKPD Perkalian dan Pembagian Pada Pecahan
LKPD Perkalian dan Pembagian Pada Pecahan
Alorka 114114
 
Pembelajaran Berbasis Masalah Matematika di SD
Pembelajaran Berbasis Masalah Matematika di SDPembelajaran Berbasis Masalah Matematika di SD
Pembelajaran Berbasis Masalah Matematika di SDNASuprawoto Sunardjo
 
MODUL AJAR SD GEOMETRI FASE C KELAS 5 JARING-JARING BANGUN KUBUS DAN BALOK (m...
MODUL AJAR SD GEOMETRI FASE C KELAS 5 JARING-JARING BANGUN KUBUS DAN BALOK (m...MODUL AJAR SD GEOMETRI FASE C KELAS 5 JARING-JARING BANGUN KUBUS DAN BALOK (m...
MODUL AJAR SD GEOMETRI FASE C KELAS 5 JARING-JARING BANGUN KUBUS DAN BALOK (m...
Muhammad Iqbal
 
[3] rpp sd kelas 1 semester 1 kegiatanku
[3] rpp sd kelas 1 semester 1   kegiatanku[3] rpp sd kelas 1 semester 1   kegiatanku
[3] rpp sd kelas 1 semester 1 kegiatanku
eli priyatna laidan
 
ppt Pembelajaran terpadu model integreted
ppt Pembelajaran terpadu model integretedppt Pembelajaran terpadu model integreted
ppt Pembelajaran terpadu model integretedrizka_pratiwi
 
Tugas pend.ips sd
Tugas pend.ips sdTugas pend.ips sd
Tugas pend.ips sd
Operator Warnet Vast Raha
 
Ptk matematika sd kelas 2
Ptk matematika sd kelas 2Ptk matematika sd kelas 2
Ptk matematika sd kelas 2
Zaiful Saputra
 
KISI-KISI IPA KELAS 5.docx
KISI-KISI IPA KELAS 5.docxKISI-KISI IPA KELAS 5.docx
KISI-KISI IPA KELAS 5.docx
SMPN1Banjarsari
 
MODUL 5_TELAAH KURIKULUM DAN BUKU TEKS MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLA...
MODUL 5_TELAAH KURIKULUM DAN BUKU TEKS MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLA...MODUL 5_TELAAH KURIKULUM DAN BUKU TEKS MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLA...
MODUL 5_TELAAH KURIKULUM DAN BUKU TEKS MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLA...
harishmwddh
 
Ranah Kognitif, Afektif, dan Psikomotor
Ranah Kognitif, Afektif, dan PsikomotorRanah Kognitif, Afektif, dan Psikomotor
Ranah Kognitif, Afektif, dan PsikomotorSyaifOer
 
LKPD IPAS KELAS 5
LKPD IPAS KELAS 5LKPD IPAS KELAS 5
LKPD IPAS KELAS 5
RuswantoRuswanto9
 
Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209
Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209
Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209
Soal Universitas Terbuka
 
Pendalaman Materi_SMK.pdf
Pendalaman Materi_SMK.pdfPendalaman Materi_SMK.pdf
Pendalaman Materi_SMK.pdf
SriWahyuni571089
 
sastra dan bahasa indonesia modul 9.ppt
sastra dan bahasa indonesia modul 9.pptsastra dan bahasa indonesia modul 9.ppt
sastra dan bahasa indonesia modul 9.ppt
UlilRachmawan
 
Pengukuran panjang kelas 1 sd
Pengukuran panjang kelas 1 sdPengukuran panjang kelas 1 sd
Pengukuran panjang kelas 1 sd
Nurul Fajrina
 
Pendidikan karakter mpls
Pendidikan karakter mplsPendidikan karakter mpls
Pendidikan karakter mpls
IdrusRahman
 

What's hot (20)

Ruang Kolaborasi Filosofi Pendidikan Topik 4.pdf
Ruang Kolaborasi Filosofi Pendidikan Topik 4.pdfRuang Kolaborasi Filosofi Pendidikan Topik 4.pdf
Ruang Kolaborasi Filosofi Pendidikan Topik 4.pdf
 
Ppt. pendidikan karakter
Ppt. pendidikan karakterPpt. pendidikan karakter
Ppt. pendidikan karakter
 
Program tahunan bk
Program tahunan bkProgram tahunan bk
Program tahunan bk
 
Rpp kelas 4 ipa
Rpp kelas 4 ipaRpp kelas 4 ipa
Rpp kelas 4 ipa
 
LKPD Perkalian dan Pembagian Pada Pecahan
LKPD Perkalian dan Pembagian Pada PecahanLKPD Perkalian dan Pembagian Pada Pecahan
LKPD Perkalian dan Pembagian Pada Pecahan
 
Pembelajaran Berbasis Masalah Matematika di SD
Pembelajaran Berbasis Masalah Matematika di SDPembelajaran Berbasis Masalah Matematika di SD
Pembelajaran Berbasis Masalah Matematika di SD
 
MODUL AJAR SD GEOMETRI FASE C KELAS 5 JARING-JARING BANGUN KUBUS DAN BALOK (m...
MODUL AJAR SD GEOMETRI FASE C KELAS 5 JARING-JARING BANGUN KUBUS DAN BALOK (m...MODUL AJAR SD GEOMETRI FASE C KELAS 5 JARING-JARING BANGUN KUBUS DAN BALOK (m...
MODUL AJAR SD GEOMETRI FASE C KELAS 5 JARING-JARING BANGUN KUBUS DAN BALOK (m...
 
[3] rpp sd kelas 1 semester 1 kegiatanku
[3] rpp sd kelas 1 semester 1   kegiatanku[3] rpp sd kelas 1 semester 1   kegiatanku
[3] rpp sd kelas 1 semester 1 kegiatanku
 
ppt Pembelajaran terpadu model integreted
ppt Pembelajaran terpadu model integretedppt Pembelajaran terpadu model integreted
ppt Pembelajaran terpadu model integreted
 
Tugas pend.ips sd
Tugas pend.ips sdTugas pend.ips sd
Tugas pend.ips sd
 
Ptk matematika sd kelas 2
Ptk matematika sd kelas 2Ptk matematika sd kelas 2
Ptk matematika sd kelas 2
 
KISI-KISI IPA KELAS 5.docx
KISI-KISI IPA KELAS 5.docxKISI-KISI IPA KELAS 5.docx
KISI-KISI IPA KELAS 5.docx
 
MODUL 5_TELAAH KURIKULUM DAN BUKU TEKS MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLA...
MODUL 5_TELAAH KURIKULUM DAN BUKU TEKS MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLA...MODUL 5_TELAAH KURIKULUM DAN BUKU TEKS MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLA...
MODUL 5_TELAAH KURIKULUM DAN BUKU TEKS MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLA...
 
Ranah Kognitif, Afektif, dan Psikomotor
Ranah Kognitif, Afektif, dan PsikomotorRanah Kognitif, Afektif, dan Psikomotor
Ranah Kognitif, Afektif, dan Psikomotor
 
LKPD IPAS KELAS 5
LKPD IPAS KELAS 5LKPD IPAS KELAS 5
LKPD IPAS KELAS 5
 
Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209
Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209
Contoh Laporan PKM UT PGSD - Pemantapan Kemampuan Mengajar PDGK4209
 
Pendalaman Materi_SMK.pdf
Pendalaman Materi_SMK.pdfPendalaman Materi_SMK.pdf
Pendalaman Materi_SMK.pdf
 
sastra dan bahasa indonesia modul 9.ppt
sastra dan bahasa indonesia modul 9.pptsastra dan bahasa indonesia modul 9.ppt
sastra dan bahasa indonesia modul 9.ppt
 
Pengukuran panjang kelas 1 sd
Pengukuran panjang kelas 1 sdPengukuran panjang kelas 1 sd
Pengukuran panjang kelas 1 sd
 
Pendidikan karakter mpls
Pendidikan karakter mplsPendidikan karakter mpls
Pendidikan karakter mpls
 

Similar to Projek Makanan Tradisional merupakan pengembangan dari tema besar Aku Cinta Indonesia.pptx

JAJANAN KELEPON.docx
JAJANAN KELEPON.docxJAJANAN KELEPON.docx
JAJANAN KELEPON.docx
RatnaHidayati9
 
Bahan ajar paud 2014
Bahan ajar paud 2014Bahan ajar paud 2014
Bahan ajar paud 2014
Agus Susanto
 
modul projek.docx
modul projek.docxmodul projek.docx
modul projek.docx
agussupriyanto472989
 
Modul Projek Kearifan Lokal - Makanan Nenek Moyang - Fase C.docx
Modul Projek Kearifan Lokal - Makanan Nenek Moyang - Fase C.docxModul Projek Kearifan Lokal - Makanan Nenek Moyang - Fase C.docx
Modul Projek Kearifan Lokal - Makanan Nenek Moyang - Fase C.docx
DWISULISTYONO5
 
Modul Projek Kearifan Lokal - Makanan Nenek Moyang - Fase C.pdf
Modul Projek Kearifan Lokal - Makanan Nenek Moyang - Fase C.pdfModul Projek Kearifan Lokal - Makanan Nenek Moyang - Fase C.pdf
Modul Projek Kearifan Lokal - Makanan Nenek Moyang - Fase C.pdf
MohamadSyariefAbdull
 
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docx
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docxRPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docx
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docx
SyifaDzikron
 
Rancangan tahunan dan harian
Rancangan tahunan dan harianRancangan tahunan dan harian
Rancangan tahunan dan harian
Normala Mehat
 
PPT MABAR AH.pptx
PPT MABAR AH.pptxPPT MABAR AH.pptx
PPT MABAR AH.pptx
Nuryaningsih -
 
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com) (1)...
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com) (1)...(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com) (1)...
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com) (1)...
sdn1genteng
 
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com).docx
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com).docx(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com).docx
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com).docx
sdn1genteng
 
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com).pdf
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com).pdf(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com).pdf
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com).pdf
NIRMALA980036
 
RPP CAKE DAN PENGOLAHAN KUE INDONESIA.pdf
RPP CAKE DAN PENGOLAHAN KUE INDONESIA.pdfRPP CAKE DAN PENGOLAHAN KUE INDONESIA.pdf
RPP CAKE DAN PENGOLAHAN KUE INDONESIA.pdf
CindyRahayu12
 
RPP PRAKARYA 8 S2 (P3).docx
RPP PRAKARYA 8 S2 (P3).docxRPP PRAKARYA 8 S2 (P3).docx
RPP PRAKARYA 8 S2 (P3).docx
RestiELF
 
K1 t4-st4-p6 rpp tema 4 kelas 1 sub tema 1 (1)
K1 t4-st4-p6 rpp tema 4 kelas 1 sub tema 1 (1)K1 t4-st4-p6 rpp tema 4 kelas 1 sub tema 1 (1)
K1 t4-st4-p6 rpp tema 4 kelas 1 sub tema 1 (1)
eli priyatna laidan
 
TUGAS KELOMPOK 1_Kanvas BAGJA prakarsa perubahan.pdf
TUGAS KELOMPOK 1_Kanvas BAGJA prakarsa perubahan.pdfTUGAS KELOMPOK 1_Kanvas BAGJA prakarsa perubahan.pdf
TUGAS KELOMPOK 1_Kanvas BAGJA prakarsa perubahan.pdf
NiPutuDewikAgustina
 
Kearifan Lokal_Fase D_Anton_280421.pptx
Kearifan Lokal_Fase D_Anton_280421.pptxKearifan Lokal_Fase D_Anton_280421.pptx
Kearifan Lokal_Fase D_Anton_280421.pptx
DedeSetiawan62
 
Rpp Kelas IV
Rpp Kelas IV  Rpp Kelas IV
Rpp Kelas IV
DerisBenu
 
MODUL PROJECT PROFIL ANAK USIA DINI.pptx
MODUL PROJECT PROFIL ANAK USIA DINI.pptxMODUL PROJECT PROFIL ANAK USIA DINI.pptx
MODUL PROJECT PROFIL ANAK USIA DINI.pptx
ssuserbf3370
 
Kertas kerja amalan terbaik p&p 2013(new)
Kertas kerja amalan terbaik p&p 2013(new)Kertas kerja amalan terbaik p&p 2013(new)
Kertas kerja amalan terbaik p&p 2013(new)
vijayamutha
 
Modul Projek Kearifan Lokal - Warung Pasundan - Fase B.pdf
Modul Projek Kearifan Lokal - Warung Pasundan - Fase B.pdfModul Projek Kearifan Lokal - Warung Pasundan - Fase B.pdf
Modul Projek Kearifan Lokal - Warung Pasundan - Fase B.pdf
sdnkrembanganselatan
 

Similar to Projek Makanan Tradisional merupakan pengembangan dari tema besar Aku Cinta Indonesia.pptx (20)

JAJANAN KELEPON.docx
JAJANAN KELEPON.docxJAJANAN KELEPON.docx
JAJANAN KELEPON.docx
 
Bahan ajar paud 2014
Bahan ajar paud 2014Bahan ajar paud 2014
Bahan ajar paud 2014
 
modul projek.docx
modul projek.docxmodul projek.docx
modul projek.docx
 
Modul Projek Kearifan Lokal - Makanan Nenek Moyang - Fase C.docx
Modul Projek Kearifan Lokal - Makanan Nenek Moyang - Fase C.docxModul Projek Kearifan Lokal - Makanan Nenek Moyang - Fase C.docx
Modul Projek Kearifan Lokal - Makanan Nenek Moyang - Fase C.docx
 
Modul Projek Kearifan Lokal - Makanan Nenek Moyang - Fase C.pdf
Modul Projek Kearifan Lokal - Makanan Nenek Moyang - Fase C.pdfModul Projek Kearifan Lokal - Makanan Nenek Moyang - Fase C.pdf
Modul Projek Kearifan Lokal - Makanan Nenek Moyang - Fase C.pdf
 
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docx
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docxRPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docx
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docx
 
Rancangan tahunan dan harian
Rancangan tahunan dan harianRancangan tahunan dan harian
Rancangan tahunan dan harian
 
PPT MABAR AH.pptx
PPT MABAR AH.pptxPPT MABAR AH.pptx
PPT MABAR AH.pptx
 
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com) (1)...
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com) (1)...(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com) (1)...
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com) (1)...
 
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com).docx
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com).docx(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com).docx
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com).docx
 
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com).pdf
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com).pdf(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com).pdf
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampah Plastik (datadikdasmen.com).pdf
 
RPP CAKE DAN PENGOLAHAN KUE INDONESIA.pdf
RPP CAKE DAN PENGOLAHAN KUE INDONESIA.pdfRPP CAKE DAN PENGOLAHAN KUE INDONESIA.pdf
RPP CAKE DAN PENGOLAHAN KUE INDONESIA.pdf
 
RPP PRAKARYA 8 S2 (P3).docx
RPP PRAKARYA 8 S2 (P3).docxRPP PRAKARYA 8 S2 (P3).docx
RPP PRAKARYA 8 S2 (P3).docx
 
K1 t4-st4-p6 rpp tema 4 kelas 1 sub tema 1 (1)
K1 t4-st4-p6 rpp tema 4 kelas 1 sub tema 1 (1)K1 t4-st4-p6 rpp tema 4 kelas 1 sub tema 1 (1)
K1 t4-st4-p6 rpp tema 4 kelas 1 sub tema 1 (1)
 
TUGAS KELOMPOK 1_Kanvas BAGJA prakarsa perubahan.pdf
TUGAS KELOMPOK 1_Kanvas BAGJA prakarsa perubahan.pdfTUGAS KELOMPOK 1_Kanvas BAGJA prakarsa perubahan.pdf
TUGAS KELOMPOK 1_Kanvas BAGJA prakarsa perubahan.pdf
 
Kearifan Lokal_Fase D_Anton_280421.pptx
Kearifan Lokal_Fase D_Anton_280421.pptxKearifan Lokal_Fase D_Anton_280421.pptx
Kearifan Lokal_Fase D_Anton_280421.pptx
 
Rpp Kelas IV
Rpp Kelas IV  Rpp Kelas IV
Rpp Kelas IV
 
MODUL PROJECT PROFIL ANAK USIA DINI.pptx
MODUL PROJECT PROFIL ANAK USIA DINI.pptxMODUL PROJECT PROFIL ANAK USIA DINI.pptx
MODUL PROJECT PROFIL ANAK USIA DINI.pptx
 
Kertas kerja amalan terbaik p&p 2013(new)
Kertas kerja amalan terbaik p&p 2013(new)Kertas kerja amalan terbaik p&p 2013(new)
Kertas kerja amalan terbaik p&p 2013(new)
 
Modul Projek Kearifan Lokal - Warung Pasundan - Fase B.pdf
Modul Projek Kearifan Lokal - Warung Pasundan - Fase B.pdfModul Projek Kearifan Lokal - Warung Pasundan - Fase B.pdf
Modul Projek Kearifan Lokal - Warung Pasundan - Fase B.pdf
 

Recently uploaded

RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
budimoko2
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
JALANJALANKENYANG
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
fadlurrahman260903
 
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudahrefleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
muhamadsufii48
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
maulatamah
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
nimah111
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
PreddySilitonga
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
abdinahyan
 

Recently uploaded (20)

RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
 
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudahrefleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
 

Projek Makanan Tradisional merupakan pengembangan dari tema besar Aku Cinta Indonesia.pptx

  • 1.
  • 2. Projek Makanan Tradisional merupakan pengembangan dari tema besar Aku Cinta Indonesia. Dalam contoh modul ajar ini, kegiatan ini dilaksanakan untuk merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia. Rangkaian kegiatan projek bisa dilakukan pada minggu kedua bulan Agustus. Projek Minuman Tradisional ini bertujuan untuk menguatkan karakter dan kemampuan anak dalam dua dimensi dari Profil Pelajar Pancasila, yaitu Berkebinekaan Global dan Bergotong Royong. TK Negeri Pembina Bangkala berada di Jeneponto Kec. Bangkala Kel. Benteng yang terletak di jalan poros lintas propinsi Makassar-Jeneponto tepatnya di Allu. Anak didik di sekolah ini berasal dari latar belakang keluarga Petani, pedagang emas dan perantau. Bahkan para anak didik di sekolah ini hampir setiap hari melihat guru-guru nya membawa bekal kue cabelong. Bagi anak-anak dari daerah kami, makanan tradisional ini bukan hal yang baru, karena sudah menjadi kebiasaan di keluarga mereka untuk mengkonsumsi kue Cabelong. Akan tetapi, bagi anak-anak lain, Cabelong masih menjadi sesuatu yang asing. Pada beberapa kesempatan, anak- anak ini menanyakan apayang diibu guru bawa bekal kok bentuk nya aneh seperti angka 8 dan bagaimana rasanya Hal inilah yang membuat para guru ingin lebih mengenalkan anak-anak pada makanan Tradisional, khususnya Kue cabelong yang rasanya “ramah di lidah anak “d e n g a n bahan sederhana seperti olahan beras ketang hitam dengan gula merah. Melalui projek ini anak-anak akan mendapatkan kesempatan untuk mengeksplorasi aneka tekstur dan aroma bahan-bahan pembuatan kue Cabelong, bagaimana cara mendapatkannya serta mengolah bahan-bahan tersebut menjadi Kue Cabelong yang sesuai dengan selera mereka. Selain itu mereka dapat mengetahui apa manfaat Kue Cabelong Catatan: bagi anak y ang d a e r a h tidak ada Cabelong seperti ini, dapat menggantikan dengan makanan khas daerahsetempat. Dimensi, Elemen, dan Sub elemen Profil Pelajar Pancasila Projek Makanan Tradisional Dimensi Elemen Sub Elemen Capaian diAkhir Fase PAUD Bergotong Royong Kolaborasi 1) Kerja sama 2) Komunikasi untuk mencapai tujuan Bersama 3) Kordinasi social 1) Peserta didik dapat terbisa bekerja sama dalam melakukan kegiatan dengan kelompok( melibatkan dua atau lebih orang) 2) Peserta didik dapat menyimak informasi sederhana dan mengungkapkan dalam bahasa lisan 3) Peserta didik dapat melaksanakan aktivitas bermain sesuai dengan kesepakatan Bersama dan saling mengingatkan adanya kesepakatan tersebut
  • 3. TahapanProjek MakananTradisional ( kue cabelong) Kreatif Menghasil kan gagasan yang orisinal 1. Menemu kan ide / gagasan sendiri 2. Mengembang kan ide dan gagasan 1) Peserta didik dapat menggabungkan beberapa gagasan menjadi ide atau gagasan sederhana yang bermakna untuk mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya 2) Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya dalam bentuk karya dan/atau tindakan sederhana serta mengapresiasi karya dan tindakan Tahapan Permulaan/Pengenalan : 1. Bagaimana ya caranya bikin Kue Cabelong ? HariPertama Waktu : 30 menit Alat - Bahan : Beras Ketang Hitam, Tepung Beras Ketang Hitam, air putih, Gula Merah, minyak Goreng, mangkok, cangkir/gelas kecil sejumlah anak yang ada di kelas. TAHAPAN KEGIATAN Permulaan/Pengenalan 1. Bagaimana ya caranya bikin Cabelong? Pengembangan 2. Apa saja Bahan-Bahannya? 3. Eksperimen ku I Penyimpulan 4. Berbagi dengan teman di sekolah 5. Refleksi Catatan : Kegiatan yang tertulis dalam modul projek ini adalah kegiatan yang direncanakan oleh guru. Perlu dipahami bahwa saat pelaksanaan harus berpusat pada anak, mengikuti alur berpikir dan minat anak, sehingga ada kemungkinan kegiatannya nanti bisa berbeda dari yang sudah
  • 4. Persiapan: ● Sehari sebelumnya guru memberi tahu anak-anak untuk datang lebih awal ke sekolah, sehingga anak-anak dapat melihat saat guru Menyiapkan bahan-bahan yang sudah di tata di atas meja ● Guru mencari referensi terkait Kue Cabelong ● Guru mencari video pembuatan Kue Cabelong sebagai bahan curah pendapat dengan peserta didik Kegiatan Pembelajaran : 1. Guru menyediakan beras ketang Hitam, tepung beras ketang hitam , air putih, gula merah, kue Cabelong yang sudah jadi danmenatanya di meja pendek. 2. Selain itu guru juga menyediakan piring kecil sejumlah anak. Anak- anak dipersilahkan untuk mencoba. Mereka bebas untukmencoba KueCabelongyang mereka inginkan. Setelah anak-anak selesai mencicipi, guru mengajak anak- anak untuk curah pendapat, menggunakan pertanyaan pemantik :  Bagaimana rasanya Kue Cabelong yang kalian coba?  Apakah kalian sudah pernah mencoba sebelumnya? Dimana?  Menurutmu, mengapa orang-orang suka Makanan Kue Cabelong ?  Bagaimana ya, cara membuat Kue Cabelong ini ?  Dll. 3. Dari elaborasi saat curah pendapat, guru dapat menyampaikan mengapa ada orang yang suka makan kue cabelong. Menekankan pada perbedaan kebiasaan pada tiap keluarga. Misal di keluarga petani, kebiasaan makan kue Tradisional, khususnya Kue Cabelong dengan cocolang gula merah sudah ada sejak dahulu.Sampaikan juga manfaat makan Kue Tradisional tersebut. 4. VUntuk lebih menggelitik rasa ingin tahu anak, guru mengajak anak untuk melihat video tutorialpembuatan kue Cabelong. 5. Saat menyaksikan video, guru sebaiknya menyiapkan whiteboard atau kertas lebar untuk menuliskan bahan-bahan dan peralatan yang dibutuhkan untuk membuat Kue Cabelong tersebut. 6. Dari daftar bahan dan alat yang dibutuhkan, guru bisa mengajak anak untuk berdiskusi tentang rencana projek pembuatan makanan tradisional. Contoh kalimat pemantik yang dapat digunakan: Kue Cabelong Bahan : Tepung Beras ketang HItam, air putih, Gula merah, minyak goreng Alat : pisau, mangkok, spatula,Wajang, kompor
  • 5.  Dari kedua video tadi, kue apa yang akan kalian buat ?  Apakah kalian sudah pernah melihat, mengamati, dan mencoba? (guru mempersilahkan anak untuk mengeksplorasi tepung beras ketang hitam, gula, air putih yang sudah disiapkan di meja)  Bagaimana caranya mendapatkan bahan-bahan tersebut?  Kalau ada bahan yang harus dibeli, bagaimana caranya? Iuran tiap anak atau menggunakan uang kas kelas? 7. Guru memberikan kesempatan pada anak untuk menentukan sendiri bentuk kue cabelong apa yang akan mereka buat. Seandainya akan membuat keduanya, guru dapat mempersilahkan anak untuk membentuk dua kelompok. 8. Guru dan anak membuat daftar bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat kue cabelong pilihan mereka. 9. Apabila anak-anak memutuskan untuk iuran guna membeli bahan-bahan pembuatan kue cabelong , maka guru dapat menyampaikan perkiraan jumlah uang yang dibutuhkan. Misalnya, membutuhkan dana Rp. 50.000,- , maka jumlah tersebut sebaiknya dibagi sejumlah anak yang ada dalam 1 kelompok. Guru dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk menstimulasi kemampuan pra matematik anak.  Kalau tiap anak membawa uang sejumlah Rp.5000, uang yang terkumpul berapa ya? 10.Saat kegiatan penutupan, guru dapat mengajak anak-anak untuk mengulas lagi kegiatan hari itu dan penyiapan kegiatan esok hari. 11.Guru harus menyampaikan rencana kegiatan anak kepada orang tua. Fokus pengamatan: ● Mengenal identitas dan kebiasaan-kebiasaan yang dimiliki orang lain disekitarnya. ● Mengetahui adanya kearifan lokal yang berada di lingkungan sekitar. Tahap Pengembangan : 2. Pergi Belanja Hari Kedua Waktu : 30 menit Alat - bahan : Uang, daftar belanjaan hasil diskusi hari sebelumnya dan keranjang belanjaan. Kegiatan Pembelajaran 1. Apabila di hari sebelumnya disepakati ada iuran, maka kegiatan hari ini bisa diawali dengan mengumpulkan uang iuran. 2. Sebelum berangkat berbelanja, guru bisa mengajak anak untuk membuat
  • 6. kesepakatan, misalnya: berjalan dua- dua, berjalan di trotoar/ pinggir jalan, berhati- hati membawa belanjaan, dll. 3. Anak-anak pembuatan ditemani oleh guru, belanja bahan-bahan minuman tradisional ke warung/pasar di dekat sekolah. Daftar belanjaan sudah disiapkan dari hari sebelumnya. Catatan : saat berbelanja, guru sebaiknya memberikan kesempatan pada anak-anak untuk berinteraksi langsung dengan penjual. 4. Sekembali di sekolah, anak-anak memutar lagi video pembuatan cabelong untuk mengamati proses pembuatan, sekaligus memastikan bahwa bahan-bahan yang dibutuhkan sudah dibeli Fokus pengamatan: ● Mengetahui adanya kearifan lokal yang berada di lingkungan sekitar. ● Peserta didik berani mencoba, adaptif dalam situasi baru, dan mencoba untuk tidak mudah menyerah terhadap tantangan ketika menuntaskan kegiatan projek yang dilakukan. ● Terbiasa bekerja bersama dalam melakukan kegiatan dengan kelompok (melibatkan dua atau lebih orang) Tahap Pengembangan : 3. Eksperimenku I Hari Ketiga Waktu :30 menit Alat & Bahan : semua bahan pembuatan makanan tradisional, mangkok,, spatula,wajang, minyak goreng dan kompor, lap, pisau (yang aman bagi anak),baki. Kegiatan Pembelajaran 1. Guru memfasilitasi diskusi untuk pembagian tugas, misalnya: 1. Menyiapkan bahan-bahan 2. menyiapkan peralatan 3. mengiris gula merah 4. membagi tupung ketan hitam ke beberapa kelompok 5. berbagi air 6. Mencuci peralatan setelah digunakan, dll 2. Apabila dipandang perlu, video pembuatan kue cabelong dan diputar lagi. 3. Guru sebaiknya memberikan kesempatan pada anak untuk melakukan sendiri semua tahapan pembuatan kue cabelong, mulai dari proses menyiapkan bahan- bahan, menakar, mengcampur air kedalam wadah bersama tepung beras ketan hitam,mengaduk, sampaibisadibentuk sesuai minat anak Guru tidak perlu memberikan contoh bagaimana cara melakukannya, biarkan anak berproses, mengeluarkan potensinya. Apabila selama proses eksperimen anak-
  • 7. anak merasakan hasilnya tidak seperti yang mereka harapkan, misalnya terlalu encer,atau tidak sesuai bentuk aslinya bisa dijadikan materi diskusi yang menarik, dengan pertanyaan pemantik seperti : Apa yang bisa kalian lakukan kalau adonannya terlalu encer? Menurutmu apa yang menyebabkan adonannya terlalu encer? Kalau adonannya encer apa yang kalian lakukan, apa yang sebaiknya kalian lakukan?, dll. 4.Pada tahap eksperimen ini guru mesti sabar mengikuti alur anak, memberikan kesempatan pada anak untuk menikmati prosesnya, tidak perlu fokus pada hasil akhir produk. 5.Guru dapat menyampaikan kepada anak-anak bahwa mereka boleh melanjutkan eksperimen membuat makanan tradisional ini esok hari, bahkan boleh mencoba beberapa kali sampai anak-anak merasa makanan tradisional yang mereka buat sudah sesuai dengan yang mereka inginkan. Fokus pengamatan: • Berani mencoba, mandiri dalam situasi baru, dan mencoba untuk tidak mudah menyerah terhadap tantangan ketika menuntaskan kegiatan projek yang dilakukan. • Terbiasa bekerja bersama dalam melakukan kegiatan dengan kelompok. Tahap Pengembangan : 4. Eksperimenku II Hari Keempat Waktu : 30 menit Alat & Bahan : semua bahan pembuatan makanan tradisional, mangkok, wajang, spatula, air, tepung beras ketan hitam, gula merah, lap, pisau (yang aman bagi anak), Kegiatan Pembelajaran: 1. Kegiatan pada hari keempat ini, anak-anak masih bereksperimen membuat makanan tradisional. Tahapan kegiatan bisa mengacu pada kegiatan di hari sebelumnya. Guru tetap memposisikan diri sebagai fasilitator. 2. Pada akhir pembelajaran guru mengajak anak untuk curah pendapat tentang kegiatan eksperimen mereka. Kalimat pemantik yang dapat digunakan : 1. Bagaimana perasaan kalian ketika membuat makanan tradisional? 2. Kegiatan mana yang paling kalian suka? Mengapa? 3. Menurut kalian, apakah teman-teman di kelas lain juga akan menyukai makanan buatan kalian ini? 4. Adakah yang kalian ingin tambahkan pada makanan tradisional ini( kue cabelong)? 3. Selanjutnya guru dapat menyampaikan tantangan ke anak untuk membuat makanan tradisional untuk teman-teman di kelas lain. Kalimat pemantik yang dapat
  • 8. digunakan:  Kalian sudah berhasil membuat makanan tradisional, agar teman di kelas lain juga dapat mencoba makanan tradisional yang kalian buat, apa yang mesti kita lakukan?  Kalau kita mau membuatkan kue cabelong untuk teman-teman di kelas lain. menurut kalian, makanan yang mana yang akan kalian buat?  Apa saja bahan yang kita perlukan?  Bagaimana cara mendapatkannya?  dll. 4. Guru membuat kesepakatan dengan anak terkait pengadaan bahan untuk membuat makanan tradisional yang akan dibagikan ke teman-teman kelas lain. Guru tetap menginformasikan kepada orang tua terkait rencana kegiatan anak agar orang tua dapat terus mendukung kegiatan anak. Fokus pengamatan: • Berani mencoba, adaptif dalam situasi baru, dan mencoba untuk tidak mudah menyerah terhadap tantangan ketika menuntaskan kegiatan projek yang dilakukan. • Terbiasa bekerja bersama dalam melakukan kegiatan dengan kelompok. Tahap Penyimpulan : 5. Berbagi dengan teman di sekolah Hari Kelima Waktu : 30 menit Alat & Bahan : semua bahan pembuatan makanan tradisional, mangkok, wajang, spatula, air, tepung beras ketan putih, gula merah, lap, pisau (yang aman bagi anak),. Kegiatan Pembelajaran 1. Kegiatan pada hari kelima ini anak-anak membuat satu jenis makanan tradisional kesukaan anak. Makanan dibuat dalam jumlah yang lebih banyak untuk berbagi dengan teman-temannya dikelas lain. 2. Tahapan kegiatan mengacu pada kegiatan di hari kedua dan ketiga. 3. Anak berbagi kue cabelong dengan teman-teman di kelas lain Catatan : Tahap Pengembangan bisa berlangsung 1- 3 hari bahkan lebih lama lagi, tergantung pada bagaimana guru bisa mengembangkan ide anak dan mengikuti alur anak sesuai dengan minatnya. Tidak ada istilah gagal dalam melakukan eksperimen, karena yang lebih penting adalah bagaimana anak
  • 9. Fokus pengamatan: • Terbiasa bekerja bersama dalam melakukan kegiatan dengan kelompok. Tahap Penyimpulan : 6. Refleksi Hari Keenam Waktu : 30 menit Alat & bahan : white board kecil, kertas gambar, peralatan menggambar/menulis Kegiatan Pembelajaran 1.Pada tahap penyimpulan ini, guru mengajak anak untuk menceritakan dan merefleksikan pengalaman mereka saat bereksperimen membuat makanan tradisional secara sederhana. Pertanyaan pemantik yang bisa digunakan : • Bagaimana perasaanmu beberapa hari ini membuat makanan tradisional? • Kegiatan mana yang paling kalian suka? Mengapa? • Apa yang bisa kalian lakukan supaya temanmu lebih tahu tentang minuman tradisional ini ? • Adakah makanan tradisional atau makanan sehat lain yang ingin kalian buat? 2.Untuk mengekspresikan perasaan dan pengalamannya membuat makanan tradisional, maka anak dapat melukis bebas. Kegiatan ini boleh dilakukan secara berkelompok maupun secara individual. Fokus pengamatan: • Berani mencoba, mandiri dalam situasi baru, dan mencoba untuk tidak mudah menyerah terhadap tantangan ketika menuntaskan kegiatan projek yang dilakukan. • Terbiasa bekerja bersama dalam melakukan kegiatan dengan kelompok ASESMEN Guru melakukan asesmen dengan cara : ● mengobservasi anak selama proses kegiatan bermain-belajar ● mendokumentasikan proses kegiatan anak
  • 10. PENILAIANCEKLISPROJEK MAKANAN TRADISIONAL Nama Anak Kemampuan Yang Diamati Mengenal identitas orang lain dan kebiasaan- kebiasaannya Mengetahui adanya bahan makanan yang tersediah dilingkungan sekitar Berani mencoba, kreatif dalam situasi baru, dan mencoba untuk tidak mudah menyerah terhadap tantangan ketika menuntaskan kegiatan projek yang dilakukan. Terbiasa bekerja bersama dalam melakukan kegiatan dengan kelompok.
  • 11. Refleksi Guru ✔ ✔ ✔ lagi ? ✔ ✔ ✔ Rancangan kegiatan main mana yang paling menarik buat peserta didik ? Karakter dan kemampuan apa yang muncul pada peserta didik selama bermain? Bagaimana guru bisa memfasilitasi kegiatan projek peserta didik dengan lebih baik Apa kendala dan solusi yang ditemukan dalam melaksanakan projek ini? Apa yang harus dipersiapkan guru untuk kegiatan projek berikutnya? Bagaimana orangtua dapat membantu menguatkan karakter yang sudah dibangun oleh peserta didik? Tindak Lanjut ✔ Mencermati hasil curah pendapat dengan peserta didik dan hasil refleksi untuk merencanakan kegiatan projek berikutnya, sesuai dengan minat dan kebutuhan peserta didik. ✔ Mengkomunikasikan kepada orangtua terkait karakter Profil Pelajar Pancasila yang sedang dikuatkan. CONTOH PELAKSANAAN KEGIATAN TRADISIONAL PADA TIAP TAHAPAN MENGINSPIRASI) PROJEK KEGIATAN MINUMAN (UNTUK Tahap Permulaan/Pengenalan Tahap Pengembangan Tahap Penyimpulan FOTO FOTO FOTO Dokumentasi foto TK Negeri Pembina Bangkala saat peserta didik Membeli bahan -bahan kue cabelong Pada tahap pengembangan ini peserta didik mulai berbagi tugas dan bekerja sama Membuat kue cabelong. Pada tahap penyimpulan ini peserta didik berbagi Kue cabelong Bersama teman dan merefleksi pengalamannya ketika membuat kue cabelong