Dokumen tersebut merangkum program layanan bimbingan dan konseling (BK) tahun 2014/2015 di SMK Negeri Rajapolah, Tasikmalaya. Program tersebut mencakup delapan layanan BK yaitu: (1) orientasi, (2) informasi, (3) penempatan dan penyaluran, (4) penguasaan konten, (5) konseling perorangan, (6) bimbingan kelompok, (7) konseling kelompok, dan (8) konsultasi. Kedelapan lay
Proposal ini mengusulkan pelaksanaan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) bagi pengurus OSIS SMP Negeri 1 Sumbawa Besar tahun 2014 untuk meningkatkan kepemimpinan, wawasan, dan keterampilan mereka dalam memimpin organisasi siswa. Kegiatan ini akan diselenggarakan selama 2 hari pada akhir Agustus 2014 di sekolah dengan materi kepemimpinan, organisasi, dan toleransi.
4.2. berita acara penetapan visi, misi, dan tujuan 2020Novi Tadorante
SMA Negeri 1 Banawa menetapkan visi, misi, dan tujuan sekolah untuk tahun pelajaran 2020/2021 melalui forum musyawarah. Visi sekolah adalah mewujudkan siswa berbudi pekerti luhur, unggul dalam prestasi, kreasi, dan ramah lingkungan. Misi sekolah mencakup pembinaan karakter, peningkatan prestasi, dan pembelajaran inovatif. Tujuan sekolah adalah menghasilkan siswa berkarak
Novita Suma Zakaria ingin memahami berbagai kompetensi sebagai pengajar praktik selama pembekalan 15 hari. Tujuannya adalah untuk membekali diri sebaik-mungkin sebelum menjalankan peran tersebut. Ia akan menerapkan strategi disiplin mengikuti pembelajaran, mempelajari materi dengan baik, dan menjaga kesehatan.
Proposal ini mengusulkan pelaksanaan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) bagi pengurus OSIS SMP Negeri 1 Sumbawa Besar tahun 2014 untuk meningkatkan kepemimpinan, wawasan, dan keterampilan mereka dalam memimpin organisasi siswa. Kegiatan ini akan diselenggarakan selama 2 hari pada akhir Agustus 2014 di sekolah dengan materi kepemimpinan, organisasi, dan toleransi.
4.2. berita acara penetapan visi, misi, dan tujuan 2020Novi Tadorante
SMA Negeri 1 Banawa menetapkan visi, misi, dan tujuan sekolah untuk tahun pelajaran 2020/2021 melalui forum musyawarah. Visi sekolah adalah mewujudkan siswa berbudi pekerti luhur, unggul dalam prestasi, kreasi, dan ramah lingkungan. Misi sekolah mencakup pembinaan karakter, peningkatan prestasi, dan pembelajaran inovatif. Tujuan sekolah adalah menghasilkan siswa berkarak
Novita Suma Zakaria ingin memahami berbagai kompetensi sebagai pengajar praktik selama pembekalan 15 hari. Tujuannya adalah untuk membekali diri sebaik-mungkin sebelum menjalankan peran tersebut. Ia akan menerapkan strategi disiplin mengikuti pembelajaran, mempelajari materi dengan baik, dan menjaga kesehatan.
Dokumen tersebut berisi jadwal kegiatan LDKS OSIS SMK An-Nahl Cibereber selama 2 hari 1 malam yang mencakup kegiatan pembukaan, materi pelatihan kepemimpinan, organisasi, dan agama, simulasi sidang, olahraga, makan bersama, dan penutupan. Dokumen juga menjelaskan peralatan dan makanan yang harus dibawa peserta serta ketentuan yang berlaku selama kegiatan.
Proposal ini mengusulkan kegiatan Class Meeting 2022 yang akan diselenggarakan oleh OSIS SMP Negeri 9 Malang untuk menghilangkan ketegangan siswa pasca ujian. Kegiatan ini akan berlangsung selama 5 hari dan mencakup berbagai lomba untuk meningkatkan kebersamaan siswa dan menggali potensi mereka. Proposal ini memuat tujuan, jadwal, panitia, dan anggaran kegiatan ini.
Dokumen ini berisi susunan panitia pelaksana ujian semester ganjil tahun pelajaran 2013/2014 di SMA Negeri 1 Balaesang. Terdiri dari penanggung jawab, ketua, wakil ketua, sekretaris, wakil sekretaris, bendahara, dan empat seksi yakni seksi pengetikan soal, pengepakan soal, ruangan, dan konsumsi beserta anggotanya.
Daftar Tabungan Siswa mautidakmauharusmau.blogspot.comSekolah Dasar
Dokumen tersebut berisi daftar tabungan siswa SD selama satu tahun pelajaran. Terdapat informasi nama siswa, jumlah setoran dan pengeluaran tabungan per bulan, serta rekap total saldo tabungan per siswa di akhir tahun.
Perbandingan Pesantren Tradisional dan Modern Wildan Aini
Makalah ini membandingkan sistem pendidikan di pesantren tradisional di Sukasari, Bandung dengan pesantren modern di Singaparna, Tasikmalaya. Perbandingan mencakup tujuan, proses pembelajaran, kurikulum, dan mata pelajaran yang diajarkan. Pesantren tradisional lebih fokus pada pendidikan keagamaan saja dengan pendekatan teacher-centered, sedangkan pesantren modern mengajarkan pendidikan agama dan umum dengan pendekatan gabungan student-
AGAR SEBUAR PROGRAM DAPAT BERJALAN ATAU DIJALANKAN DENGAN BAIK, SISTEMATI DAN TERSTRUKTUR, MAKA HARUS ADA VISI / TUJUAN YANG JELAS. JIKA TIDAK ADA MAKA PROGRAM ITU TIDAK AAN BERJALAN SESUAI DENGAN TUJUAN YANG DIHARAPKAN.
PDK dan MK merupakan prinsip dan metode utama dalam kepramukaan yang menerapkan belajar sambil beraksi, berkelompok, di alam terbuka, dan mendorong kecakapan melalui penghargaan. Mereka dipraktikkan sesuai situasi untuk membentuk watak yang religius, cinta tanah air, dan mandiri.
Ridwan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai guru bidang studi Penjaskes dan Seni Budaya di SMP Taman Pusaka terhitung tanggal 4 Juli 2014. Ia mengucapkan terima kasih atas kesempatan mengajar di sekolah tersebut dan memohon maaf jika pernah melakukan kesalahan selama mengajar. Ridwan berharap SMP Taman Pusaka terus berkembang ke depannya.
Buku kunjungan UKS SMA Imam Syafi'i 2 Pekanbaru tahun ajaran 2019/2020 mencatat 13 kali kunjungan siswa ke UKS untuk berbagai tujuan dan penyakit seperti demam, luka, dan sakit perut.
[Ringkasan]
Perhimpunan Palang Merah Indonesia (PMI) adalah organisasi kemanusiaan nasional yang didirikan pada 17 September 1945 untuk membantu pemerintah dalam bidang kemanusiaan, khususnya memberikan pertolongan pertama dan respons darurat terhadap bencana. PMI juga bertugas dalam pengelolaan transfusi darah di Indonesia. Organisasi ini berstruktur dari tingkat pusat hingga kecamatan dan didanai melalui iuran anggota, sumbangan masyarakat, s
PMR bertujuan untuk membentuk karakter remaja dan menjadikan anggotanya sebagai teladan perilaku hidup sehat bagi teman sebaya serta calon relawan masa depan. Anggota PMR diajarkan teknik dasar pertolongan pertama dan cara merawat luka.
Jurnal guru mengajar mencatat kegiatan mengajar PPKn di SMA Negeri 7 Bandung kelas XII IPS-2 semester ganjil tahun 2018/2019, mencakup kompetensi dasar dan materi pelajaran, absensi siswa, serta catatan dan ketuntasan materi.
Penerapan Pembelajaran 5 Kompetensi Sosial dan Emosional NurilFile
Dokumen tersebut merangkum implementasi pembelajaran sosial emosional untuk murid dan penguatan kompetensi sosial emosional untuk tenaga pendidik di sekolah. Implementasi pembelajaran sosial emosional untuk murid dilakukan melalui pengajaran eksplisit, integrasi kurikulum, dan penciptaan iklim kelas. Sedangkan penguatan kompetensi sosial emosional untuk tenaga pendidik dilakukan dengan menjadi teladan, belajar,
Dokumen tersebut berisi jadwal kegiatan LDKS OSIS SMK An-Nahl Cibereber selama 2 hari 1 malam yang mencakup kegiatan pembukaan, materi pelatihan kepemimpinan, organisasi, dan agama, simulasi sidang, olahraga, makan bersama, dan penutupan. Dokumen juga menjelaskan peralatan dan makanan yang harus dibawa peserta serta ketentuan yang berlaku selama kegiatan.
Proposal ini mengusulkan kegiatan Class Meeting 2022 yang akan diselenggarakan oleh OSIS SMP Negeri 9 Malang untuk menghilangkan ketegangan siswa pasca ujian. Kegiatan ini akan berlangsung selama 5 hari dan mencakup berbagai lomba untuk meningkatkan kebersamaan siswa dan menggali potensi mereka. Proposal ini memuat tujuan, jadwal, panitia, dan anggaran kegiatan ini.
Dokumen ini berisi susunan panitia pelaksana ujian semester ganjil tahun pelajaran 2013/2014 di SMA Negeri 1 Balaesang. Terdiri dari penanggung jawab, ketua, wakil ketua, sekretaris, wakil sekretaris, bendahara, dan empat seksi yakni seksi pengetikan soal, pengepakan soal, ruangan, dan konsumsi beserta anggotanya.
Daftar Tabungan Siswa mautidakmauharusmau.blogspot.comSekolah Dasar
Dokumen tersebut berisi daftar tabungan siswa SD selama satu tahun pelajaran. Terdapat informasi nama siswa, jumlah setoran dan pengeluaran tabungan per bulan, serta rekap total saldo tabungan per siswa di akhir tahun.
Perbandingan Pesantren Tradisional dan Modern Wildan Aini
Makalah ini membandingkan sistem pendidikan di pesantren tradisional di Sukasari, Bandung dengan pesantren modern di Singaparna, Tasikmalaya. Perbandingan mencakup tujuan, proses pembelajaran, kurikulum, dan mata pelajaran yang diajarkan. Pesantren tradisional lebih fokus pada pendidikan keagamaan saja dengan pendekatan teacher-centered, sedangkan pesantren modern mengajarkan pendidikan agama dan umum dengan pendekatan gabungan student-
AGAR SEBUAR PROGRAM DAPAT BERJALAN ATAU DIJALANKAN DENGAN BAIK, SISTEMATI DAN TERSTRUKTUR, MAKA HARUS ADA VISI / TUJUAN YANG JELAS. JIKA TIDAK ADA MAKA PROGRAM ITU TIDAK AAN BERJALAN SESUAI DENGAN TUJUAN YANG DIHARAPKAN.
PDK dan MK merupakan prinsip dan metode utama dalam kepramukaan yang menerapkan belajar sambil beraksi, berkelompok, di alam terbuka, dan mendorong kecakapan melalui penghargaan. Mereka dipraktikkan sesuai situasi untuk membentuk watak yang religius, cinta tanah air, dan mandiri.
Ridwan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai guru bidang studi Penjaskes dan Seni Budaya di SMP Taman Pusaka terhitung tanggal 4 Juli 2014. Ia mengucapkan terima kasih atas kesempatan mengajar di sekolah tersebut dan memohon maaf jika pernah melakukan kesalahan selama mengajar. Ridwan berharap SMP Taman Pusaka terus berkembang ke depannya.
Buku kunjungan UKS SMA Imam Syafi'i 2 Pekanbaru tahun ajaran 2019/2020 mencatat 13 kali kunjungan siswa ke UKS untuk berbagai tujuan dan penyakit seperti demam, luka, dan sakit perut.
[Ringkasan]
Perhimpunan Palang Merah Indonesia (PMI) adalah organisasi kemanusiaan nasional yang didirikan pada 17 September 1945 untuk membantu pemerintah dalam bidang kemanusiaan, khususnya memberikan pertolongan pertama dan respons darurat terhadap bencana. PMI juga bertugas dalam pengelolaan transfusi darah di Indonesia. Organisasi ini berstruktur dari tingkat pusat hingga kecamatan dan didanai melalui iuran anggota, sumbangan masyarakat, s
PMR bertujuan untuk membentuk karakter remaja dan menjadikan anggotanya sebagai teladan perilaku hidup sehat bagi teman sebaya serta calon relawan masa depan. Anggota PMR diajarkan teknik dasar pertolongan pertama dan cara merawat luka.
Jurnal guru mengajar mencatat kegiatan mengajar PPKn di SMA Negeri 7 Bandung kelas XII IPS-2 semester ganjil tahun 2018/2019, mencakup kompetensi dasar dan materi pelajaran, absensi siswa, serta catatan dan ketuntasan materi.
Penerapan Pembelajaran 5 Kompetensi Sosial dan Emosional NurilFile
Dokumen tersebut merangkum implementasi pembelajaran sosial emosional untuk murid dan penguatan kompetensi sosial emosional untuk tenaga pendidik di sekolah. Implementasi pembelajaran sosial emosional untuk murid dilakukan melalui pengajaran eksplisit, integrasi kurikulum, dan penciptaan iklim kelas. Sedangkan penguatan kompetensi sosial emosional untuk tenaga pendidik dilakukan dengan menjadi teladan, belajar,
Kegiatan bimbingan konseling pola 17 plusWinda Hastuti
1. Dokumen tersebut membahas tentang kegiatan bimbingan konseling yang mencakup 4 bidang utama yaitu bimbingan pribadi, sosial, belajar, dan karir. Juga menjelaskan berbagai jenis layanan dan kegiatan pendukung bimbingan konseling seperti orientasi, informasi, konseling perorangan dan kelompok, serta kunjungan rumah.
2. Tujuan akhir dari kegiatan tersebut adalah membantu peserta didik mengembang
Dokumen tersebut merangkum praktik bimbingan dan konseling karir yang dilakukan untuk siswa kelas XI SMA Bhayangkara Medan. Layanan informasi ini bertujuan untuk membantu siswa menentukan cita-cita dan karir mereka di masa depan dengan memberikan pemahaman mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi pencapaian cita-cita serta tips dalam meraih cita-cita. Metode yang digunakan adalah
Dokumen tersebut membahas mengenai sosiometri, yang merupakan alat untuk mengumpulkan data tentang hubungan sosial individu dalam kelompok. Sosiometri digunakan untuk melihat struktur hubungan sosial, status sosial anggota kelompok, dan preferensi mereka terhadap teman lain dalam kelompok untuk kegiatan tertentu. Hasil sosiometri dapat diinterpretasikan untuk mengetahui individu yang populer, terisolasi, atau memiliki mas
Dokumen ini membahas latar belakang perlunya standarisasi bangunan dan perabot sekolah menengah atas sesuai dengan peraturan pemerintah. Standarisasi ini dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan pendidikan dan memfasilitasi proses pembelajaran sesuai dengan perkembangan peserta didik. Dokumen ini juga menjelaskan dasar hukum yang mendasari penyusunan standar minimal bangunan dan perabot SMA.
This document provides instructions for creating a sociogram in 3 steps:
1. Have students in a class choose 2 classmates they like the most.
2. Tabulate the results and place the chosen students in concentric circles based on how many votes they received, with the most votes in the center.
3. Draw lines from the choosing students to the chosen students to visualize connections between classmates.
Program supervisi tahun pelajaran [tahun] di SMK [nama sekolah] meliputi supervisi akademis dan manajerial. Supervisi akademis bertujuan meningkatkan profesionalisme guru dan kualitas pembelajaran, sedangkan supervisi manajerial bertujuan meningkatkan kinerja pengelolaan sekolah. Berdasarkan evaluasi tahun sebelumnya, aspek-aspek yang perlu diperbaiki antara lain pengembangan indikator, penggunaan metode pembelaj
A Guide to SlideShare Analytics - Excerpts from Hubspot's Step by Step Guide ...SlideShare
This document provides a summary of the analytics available through SlideShare for monitoring the performance of presentations. It outlines the key metrics that can be viewed such as total views, actions, and traffic sources over different time periods. The analytics help users identify topics and presentation styles that resonate best with audiences based on view and engagement numbers. They also allow users to calculate important metrics like view-to-contact conversion rates. Regular review of the analytics insights helps users improve future presentations and marketing strategies.
Dokumen tersebut memberikan panduan mengenai model pengembangan diri untuk satuan pendidikan dasar dan menengah yang mencakup tujuan, bentuk pelaksanaan, konseling, kegiatan ekstrakurikuler, dan prinsip-prinsipnya. Kegiatan pengembangan diri bertujuan membantu peserta didik mengembangkan potensi diri sesuai bakat, minat, dan kemampuan melalui layanan konseling dan kegiatan belajar di luar kelas.
Dokumen tersebut membahas tentang panduan model pengembangan diri untuk satuan pendidikan dasar dan menengah. Terdiri dari pengertian, tujuan, bentuk pelaksanaan, dan jenis kegiatan pengembangan diri seperti konseling, kegiatan pendukung konseling, format kegiatan, jenis program, dan kegiatan ekstrakurikuler.
Dokumen tersebut membahas tentang jenis-jenis masalah yang dihadapi individu dan jenis-jenis bimbingan, serta pelayanan-pelayanan pokok dalam bimbingan dan penyuluhan di sekolah. Terdapat enam jenis masalah individu dan enam jenis bimbingan yang terkait. Pelayanan-pelayanan pokok meliputi pengumpulan data murid, pemberian penerangan, penempatan, penyuluhan, penelitian, dan pengajaran.
Dokumen tersebut membahas tentang jenis-jenis masalah yang dihadapi individu dan jenis-jenis bimbingan yang terkait, serta pelayanan-pelayanan pokok dalam bimbingan dan penyuluhan di sekolah seperti pengumpulan data murid, pemberian penerangan, penempatan, penyuluhan, penelitian, pengajaran, dan hubungan masyarakat. Program bimbingan dan penyuluhan dijelaskan meliputi program testing, orientasi, peng
Dokumen tersebut membahas konsep dan praktik layanan konseling di sekolah, termasuk peran guru dan konselor dalam memberikan layanan konseling serta penanganan siswa bermasalah.
Dokumen tersebut membahas model dan pola layanan bimbingan dan konseling. Beberapa model yang dijelaskan adalah model Frank Parsons, William M. Proctor, John M. Brewer, dan Donal G. Patterson. Dokumen ini juga membahas pola-pola dasar pelaksanaan bimbingan dan konseling seperti pola generalis, spesialis, kurikuler, dan relasi-relasi manusia dan kesehatan mental. Selain itu, dibahas pula pola 17 plus dan sembilan layanan
BIDANG-BIDANG PELAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING DI SEKOLAHAna Onana
Bidang-Bidang Pelayanan Bimbingan dan Konseling di Sekolah(Prayitno, 2004)
1.Bidang Pelayanan Kehidupan dan Perkembangan Sosial, Kemasyarakatan dan Kewarganegaraan (BIMBINGAN SOSIAL)
2.Bidang Pelayanan Kehidupan dan Perkembangan Kegiatan Karir dan Pekerjaan (BIMBINGAN KARIR)
3.Bidang Pelayanan Kehidupan dan Perkembangan Kegiatan Pembelajaran Diri (BIMBINGAN BELAJAR)
4.Bidang Pelayanan Kehidupan dan Perkembangan Pribadi (BIMBINGAN PRIBADI)
5.Bidang Pengembangan Kehidupan Berkeluarga (BIMBINGAN KELUARGA)
6.Bidang Pengembangan Kehidupan Beragama (BIMBINGAN AGAMA)
Bimbingan dan konseling sangat penting di sekolah untuk membantu peserta didik mengenal bakat dan minatnya serta memilih pendidikan lanjutan. Guru bimbingan dan konseling membantu menyelesaikan masalah peserta didik secara sistematis dan terarah melalui berbagai layanan seperti konseling perorangan, kelompok, orientasi, dan informasi. Di sekolah dasar, guru kelas dapat merangkap sebagai guru bimbingan dan konseling dengan
Program kerja bimbingan dan konseling SMK Negeri Rajapolah tahun pelajaran 2015/2016 meliputi 9 kegiatan utama yaitu persiapan, pelaksanaan layanan, kegiatan pendukung, kerjasama dengan instansi terkait, evaluasi, analisis, laporan, dan tindak lanjut. Tujuannya adalah memberikan pelayanan bimbingan dan konseling yang memadai kepada siswa dalam membantu penyelesaian masalah pribadi, sosial, belajar, dan
Dokumen tersebut berisi program kegiatan bimbingan dan konseling (BK) SMK Negeri Rajapolah untuk semester I dan II tahun pelajaran 2015/2016, yang mencakup jenis kegiatan, fungsi layanan, sasaran pelayanan, dan pelaksanaannya per bulan."
Standar kompetensi kemandirian (SKK) peserta didik SLTA/SMK mencakup 11 aspek perkembangan yang meliputi landasan hidup religius, etika, emosi, intelektual, tanggung jawab sosial, gender, pengembangan diri, kewirausahaan, karier, hubungan sosial, dan kesiapan pernikahan. Tujuan SKK adalah membentuk siswa yang dapat menginternalisasi nilai-nilai luhur, mengambil keputusan
The document discusses the benefits of exercise for mental health. Regular physical activity can help reduce anxiety and depression and improve mood and cognitive functioning. Exercise causes chemical changes in the brain that may help protect against mental illness and improve symptoms.
Program semester layanan bimbingan dan konselingNia Pujiati
Dokumen ini merupakan program semester layanan bimbingan dan konseling di SMK Negeri Rajapolah yang mencakup jenis layanan, jumlah siswa yang mendapat layanan, dan kegiatan pendukung yang dilakukan setiap bulan selama semester ganjil tahun 2013 dengan jumlah kelas yang diasuh sebanyak 22 kelas.
Dokumen tersebut membahas tentang administrasi umum dan administrasi khusus yang dipelihara oleh pembimbing BK di sekolah. Administrasi umum meliputi program BK, rencana tahunan, buku tamu, sosialisasi, organigram, alur penanganan kasus, dan inventaris. Sedangkan administrasi khusus masing-masing pembimbing terdiri dari absensi, nilai rapor, program layanan, catatan konseling, peta siswa asuh, biodata siswa, prestasi, data
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
1. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
PEMERINTAH KABUPATEN TASIKMALAYA
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI RAJAPOLAH
Jalan Ciinjuk No.1 Sukaraja - Rajapolah – Tasikmalaya 46155 – Jawa Barat
Phone (0265) 2424626 Fax. (0265) 2424626
e-mail : smknrjp@yahoo.com website : www.smknrjp.sch.id
a. Layanan Orientasi
(1) Layanan Orientasi: materi pengembangan pribadi berkarakter, yaitu objek-objek orientasi
seperti:
Fasilitas olah raga; latihan bina raga; bela diri.
Sanggar seni dan budaya
Tempat peribadatan
Rehabilitasi penderita narkoba
Lembaga kerja / pelatihan, industri
(2) Layanan Orientasi: materi pengembangan hubungan sosial berkarakter, yaitu objek-objek
orientasi seperti:
Kegiatan gotong royong
Perjamuan
Seminar, lokakarya, diskusi, dan kegiatan kelompok lainnya
Rapatbesar
(3) Layanan Orientasi: materi pengembangan kemampuan belajar yaitu materi-materi orientasi,
seperti:
Lembaga bimbingan belajar
Fasilitas belajar di satuan pendidikan
Perpustakaan sekolah, perpustakaan daerah
Satuan-satuan pendidikan dengan pola belajar tertentu
Perguruantinggi
Catatan :
Dalam layanan orientasi dengan materi pengembangan kemampuan belajar perlu ditekankan
nilai-nilai karakter dalam belajar seperti disiplin, ulet dan kerja keras, kewajiban pengembangan
potensi diri secara optimal.
(4) Layanan Orientasi: Materi pengembangan wawasan, arah dan implementasi karir, yaitu
objek-objek orientasi, seperti:
Kursus-kursus keterampilan
Bengkel
Perusahaan/pabrik, industri
Kantor
Perkebunan, pertanian, perikanan, pertambangan
Catatan :
Dalam layanan orientasi dengan materi pengembangan wawasan, arah dan implementasi karir
perlu ditekankan nilai-nilai karakter dalam bekerja seperti disiplin, ulet dan kerja keras, jujur,
produktif, nilai tambah, manfaat untuk diri sendiri, orang lain, dan lingkungan.
b. Layanan Informasi
(5) Layanan Informasi: Informasi tentang pengembangan potensi, kemampuan dan kondisi
pribadi yang berkarakter, seperti:
Kecerdasan
Subtansi Layanan / Kegiatan Pendukung
2. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
Bakat
Minat
Karakteristik pribadi; pemahaman diri
Tugas perkembangan, tahap perkembangan
Gejala perkembangan tertentu
Perbedaan individual
Keunikan diri
(6) Layanan Informasi: Informasi tentang potensi, kemampuan dan kondisi hubungan sosial yang
berkarakter, seperti :
Pemahaman terhadap orang lain
Kiat berteman
Hubungan antarremaja
Hubungan dalam keluarga
Hubungan dengan guru, orangtua, pimpinan masyarakat
Datasosiogram
(7) Layanan Informasi: Informasi tentang potensi, kemampuan, kegiatan dan hasil belajar,
seperti:
Peminatan dalam belajar : peminatan akademik, vokasional, dan studi lanjutan
Sistem Kredit Semester (SKS)
Kiat belajar
Kegiatan belajar di dalam kelas
Belajar kelompok
Belajar mandiri
Hasil belajar mata pelajaran
Persiapan ulangan, ujian US dan UN
Catatan :
Dalam layanan informasi dengan materi pengembangan kemampuan belajar dan peminatan
kelanjutan studi perlu ditekankan nilai-nilai karakter dalam belajar seperti disiplin, ulet dan
kerja keras, kewajiban pengembangan potensi diri secara optimal.
(8) Layanan Informasi: Informasi tentang potensi, kemampuan, arah dan kondisi karir, seperti:
Hubungan antara bakat, minat, pekerjaan, dan pendidikan
Persyaratan karir
Pendidikan umum dan pendidikan kejuruan
Informasi karir/pekerjaan/pendidikan
Catatan :
Dalam layanan informasi dengan materi pengembangan wawasan, arah dan implementasi
peminatan karir perlu ditekankan nilai-nilai karakter dalam bekerja seperti disiplin, ulet dan
kerja keras, jujur, produktif, nilai tambah, manfaat untuk diri sendiri, orang lain, dan
lingkungan.
c. Layanan Penempatan dan Penyaluran
(9) , (10), (11), dan (12) Layanan Penempatan / Penyaluran: Penempatan dan penyaluran
untuk pengembangan kemampuan pribadi dan sosial yang berkarakter, belajar, dan peminatan
kelanjutan studi dan karir dapat dilakukan melalui penempatan di dalam kelas (berkenaan
dengan tempat duduk), pada kelompok belajar; diskusi, magang; krida; latihan
keberbakatan/prestasi, kegiatan lapangan, kepanitiaan, serta kegiatan layanan bimbingan/BK
kelompok. Masing-masing penempatan/penyaluran itu dapat dimaksudkan untuk
mengembangkan satu atau lebih kemampuan peserta didik: kemampuan pribadi, sosial,
belajar, karir, dalam kaitannya dengan peminatan akademik, vokasional dan studi lanjutan.
d. Layanan Penguasaan Konten
3. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
(13) Layanan Penguasaan Konten: Kompetensi dan kebiasaan dalam kehidupan pribadi yang
berkarakter, seperti:
Mengatur jadwal kegiatan sehari-hari: di rumah, di sekolah, di luar rumah/sekolah.
Menyampaikan kondisi diri sendiri kepada orang lain
Mengambil keputusan, antara lain tentang peminatan belajar, karir dan kelanjutan studi
Menggunakan waktu senggang
Memperkuat ibadat keagamaan
Mengendalikan diri
Berpikir dan bersikap positif; apresiatif
Mematuhi peraturan lalu-lintas
(14) Layanan Penguasaan Konten: Kompetensi dankebiasaan dalam kehidupansosial yang
berkarakter,seperti:
Cara berbicara dengan orang yang berbeda-beda (teman sebaya, orang yang lebih tua,
anggota keluarga)
Kemampuan berpidato
Menyampaikan pendapat secara lugu (asertive) kepada orang lain
Mendengar, memahami dan merespon secara tepat dan positif pendapat orang lain
Melihat kebaikan orang lain dan mengekspresikannya
Menulis surat persahabatan
Mengucapkan salam; terima kasih; meminta maaf
Kemampuan berdiskusi; bermusyawarah
(15) Layanan Penguasaan Konten: Kompetensi dan kebiasaan dalam kegiatan dan penguasaan
bahan belajar, seperti:
Menyusun jadwal belajar
Bertanya/menjawab di dalam kelas
Meringkas materi bacaan
Menyusun kalimat efektif dalam paragraf
Menyusun laporan kegiatan/tugas pelajaran
Menyusun makalah
Catatan :
Dalam layanan penguasaan konten dengan materi pengembangan kemampuan belajar perlu
ditekankan nilai-nilai karakter dalam belajar seperti disiplin, ulet dan kerja keras, kewajiban
pengembangan potensi diri secara optimal, dalam kaitannya dengan peminatan akademik,
vokasional dan studi lanjutan.
(16) Layanan Penguasaan Konten: Kompetensi dan kebiasaan dalam pengembangan karir,
seperti:
Menyalurkan peminatan sesuai dengan bakat, minat, kegemaran yang mengarah ke karir
tertentu
Memelihara perabotan rumah tangga: pakaian, perabot, peralatan listrik
Memperbaiki peralatan sederhana
Menyusun lamaran pekerjaan; currikulum vitae
Mempertimbangkan dan memilih pekerjaan
Mempertimbangkan dan memilih pendidikan sesuai dengan arah peminatan karir
Catatan :
Dalam layanan penguasaan konten dengan materi pengembangan wawasan, arah dan
implementasi karir perlu ditekankan nilai-nilai karakter dalam bekerja seperti disiplin, ulet
dan kerja keras, jujur, produktif, nilai tambah, manfaat untuk diri sendiri, orang lain, dan
lingkungan, dalam kaitannya dengan peminatan akademik, vokasional dan studi lanjutan.
e. Layanan Konseling Perorangan
4. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
(17) , (18), (19), dan (20) Layanan BK Perorangan: Materi yang dibahas dalam layanan BK
perorangan tidak dapat ditetapkan terlebih dahulu, melainkan akan diungkapkan oleh klien
ketika layanan dilaksanakan. Apapun masalah yang diungkapkan oleh klien (masalah
pribadi, sosial, belajar, ataupun karir), maka masalah itulah yang dibahas dalam layanan BK
perorangan. Dalam hal ini konselor dapat memanggil siswa (yaitu siswa yang menjadi
tanggung jawab asuhannya) untuk diberikan layanan BK untuk masalah tertentu (masalah
pribadi, sosial, belajar, atau karir), namun konselor harus lebih mengutamakan masalah yang
dikemukakan sendiri oleh siswa yang menerima layanan BK perorangan. Pembahasan materi
dalam layanan BK perorangan diorientasikan pada pemahaman dan pengamalan nilai-nilai
karakter yang terpuji.
f. Layanan Bimbingan Kelompok
(21) Layanan Bimbingan Kelompok: Topik tentang kemampuan dan kondisi pribadi yang
pembahasannya diorientasikan pada pemahaman dan pengembangan nilai-nilai karakter,
seperti:
Potensi diri
Kiat menyalurkan bakat, minat, kegemaran, hobi
Kebiasaan sehari-hari di rumah; kegiatan rutin, membantu orang tua, belajar
Sikap terhadap narkoba; KKN; pembunuhan; perkosaan; perang
Sikap terhadap bencana alam; kecelakaan; HAM; kemiskinan; anak terlantar
Perbedaan individu
(22) Layanan Bimbingan Kelompok: Topik tentang Kemampuan dan kondisi hubungan sosial
yang pembahasannya diorientasikan pada pemahaman dan pengamalan nilai-nilai karakter,
seperti:
Hubungan muda-mudi
Suasana hubungan di sekolah: antarsiswa, guru-siswa, antarpersonil sekolah lainnya
Peristiwa sosial di masyarakat: demo brutal, bentrok antarwarga
Peranan RT/RW
Toleransi, solidaritas
(23) Layanan Bimbingan Kelompok: Topik tentang kemampuan, kegiatan dan hasil belajar,
seperti:
Kiat-kiat belajar; belajar sendiri; belajar kelompok
Sikap terhadap mata pelajaran; tugas/PR; suasana belajar di sekolah, perpustakaan,
laboratorium
Sikap terhadap hasil ulangan, ujian
Masalah menyontek dalam ulangan/ujian
Pemanfaatan buku pelajaran
Catatan :
Dalam layanan bimbingan kelompok dengan materi pengembangan kemampuan belajar perlu
ditekankan nilai-nilai karakter dalam belajar seperti disiplin, ulet dan kerja keras, kewajiban
pengembangan potensi diri secara optimal, dalam kaitannya dengan peminatan akademik,
vokasional dan studi lanjutan.
(24) Layanan Bimbingan Kelompok: Topik tentang pengembangan karir, seperti:
Hidup adalah untuk bekerja
Masa depan kita; masalah pengangguran; lowongan pekerjaan; PHK
Memilih pekerjaan; memilih pendidikan lanjutan
Masalah TKI/TKW
Catatan :
Dalam layanan bimbingan kelompok dengan materi pengembangan wawasan, arah dan
implementasi karir perlu ditekankan nilai-nilai karakter dalam bekerja seperti disiplin, ulet
dan kerja keras, jujur, produktif, nilai tambah, manfaat untuk diri sendiri, orang lain, dan
lingkungan, dalam kaitannya dengan peminatan akademik, vokasional dan studi lanjutan.
g. Layanan Konseling Kelompok
5. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
(25) , (26), (27), dan (28) Layanan Konseling Kelompok:
Seperti untuk layanan BK perorangan, materi yang dibahas dalam BK kelompok tidak dapat
ditetapkan terlebih dahulu oleh konselor, melainkan akan dikemukakan oleh masing-masing
anggota kelompok. Apapun masalah yang diungkapkan oleh anggota kelompok tersebut,
dan terpilih untuk dibicarakan (apakah masalah pribadi, sosial, belajar, ataupun karir,
termasuk permasalahan peminatan) itulah yang dibahas melalui layanan BKkelompok.
Dalam hal ini konselor dapat mengikutsertakan seorang atau lebih siswa yang diasuhnya
untuk menjadi anggota kelompok dan menjalani layanan BK kelompok dengan masalah
tertentu (masalah pribadi, sosial, belajar, atau karir) dan dapat mengupayakan agar masalah
tersebut dapat dibahas, namun konselor harus lebih mengutamakan masalah yang dipilih
oleh kelompok untuk dibahas dalam BK kelompok. Pembahasan materi dalam layanan BK
kelompok diorientasikan pada pemahaman dan pengamalan nilai-nilai karakter yang terpuji.
h. Layanan Konsultasi
(29) , (30), (31), (32) Layanan Konsultasi:
Seperti untuk layanan BK perorangan, materi yang dibahas dalam layanan konsultasi tidak
dapat ditetapkan terlebih dahulu oleh konselor, melainkanakan dikemukakan oleh konsulti
ketika layanan berlangsung. Apapun masalah yang diungkapkan oleh konsulti tentang siswa
yang hendak dibantunya (apakah masalah pribadi, sosial, belajar, atau karir, termasuk
masalah peminatan) itulah yang dibahas dalam layanan konsultasi, dalam kaitannya dengan
peminatan akademik, vokasional dan studi lanjutan. Konselor dapat memperkirakan apa yang
hendak dikemukakan oleh konsulti untuk dibahas dalam layanan konsultasi, namun konselor
harus mengutamakan pembahasan masalah yang dikemukakan sendiri oleh konsulti. Dalam
layanan konsultasi kegiatan dan materi pembahasan diorientasikan pada pemahaman dan
pengamalan nilai-nilai karakter yang terpuji.
i. Layanan Mediasi
(33) , (34), (35), (36) Layanan Mediasi:
Masalah yang menyebabkan perselisihan pada dasarnya adalah masalah sosial. Dalam hal
ini layanan mediasi pertama-tama menangani hubungan sosial di antara pihak-pihak yang
berselisih. Dalam pelaksanaan layanan mediasi boleh jadi akan muncul masalah pribadi,
masalah belajar, masalah karir (termasuk masalah peminatan) dan masalah sosial lainnya
yang perlu ditangani oleh konselor. Seluruh kegiatan dan materi pembahasan diorientasikan
pada pemahaman dan pengamalan nilai-nilai karakter yang terpuji.
j. Layanan Advokasi
(37) , (38), (39), (40) Layanan Advokasi:
Seperti pada layanan konsultasi dan mediasi, masalah yang dibahas dalam layanan advokasi
terkait dengan sejumlah pihak. Secara khusus layanan advokasi menekankan pada upaya
pembelaan terhadap hak-hak pribadi yang kurang diperhatikan oleh pihak lain dan atau
mendapat perlakuan yang salah. Dalam hal ini layanan advokasi boleh jadi akan membahas
masalah pribadi, masalah belajar, masalah karir (termasuk masalah peminatan) dan masalah
sosial lainnya yang perlu ditangani oleh konselor, termasuk dalam kaitannya dengan
peminatan akademik, vokasional dan studi lanjutan. Seluruh kegiatan dan materi
pembahasan diorientasikan pada pemahaman dan pengamalan nilai-nilai karakter yang
terpuji.
k. Kegiatan Pendukung Aplikasi Instrumentasi
(41) , (42), (43), (44) Aplikasi Instrumentasi:
Instrumen tes dan nontes untuk mengungkapkan kondisi dan masalah pribadi, sosial,
belajar, dan karir (termasuk masalah peminatan) yang bentuk dan isinya bermacam-macam,
seperti:
Tes Inteligensi
TesBakat
Inventori Minat Karir
Inventori Kreativitas
Inventori Kepribadian: Self-Esteem; Locus of Control
Inventori Hubungan Sosial
Inventori Tahap Perkembangan
6. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
Sosiometri
Alat Ungkap Masalah: Masalah Belajar, dan Masalah-masalah lainnya
Tes Hasil Belajar
Tes Diagnostik
Masing-masing instrumen diatas ada yang mengukur atau mengungkapkan satu atau lebih
kondisi diri peserta didik/sasaran layanan: kondisi diri pribadi, hubungan sosial,
kemampuan belajar, dan atau arah/kemampuan karir (termasuk masalah peminatan). Dalam
aplikasi instrumentasi perlu ditekankan nilai-nilai karakter seperti kejujuran, objektivitas,
penghargaan terhadap perbedaan individu.
l. Kegiatan Pendukung Himpunan Data
(45) Himpunan Data: Data perkembangan, kondisi dan lingkungan diri pribadi, seperti:
Identitas diri
Potensi dasar: inteligensi, bakat, minat (dan arah peminatan)
Identitas keluarga
Riwayat kesehatan
Catatan anekdot (kejadian khusus)
Masalah diri pribadi
(46) Himpunan Data: Data perkembangan, kondisi hubungan dan lingkungan sosial, seperti:
Sosiogram
Teman dekat
Data hubungan sosial
Masalah sosial
(47) Himpunan Data: Data kemampuan, kegiatan dan belajar, serta arah karir seperti, :
Nilai hasil belajar
Data kegiatan belajar
Riwayat pendidikan
Masalah belajar dan kelanjutan studi
(48) Himpunan Data: Data kemampuan, arah dan persiapan / peminatan karir, seperti:
Pekerjaan orang tua/keluarga
Bakat-minat karir; jurusan yang diambil dan peminatan pada umumnya
Masalah karir
Catatan untuk (45) (46) (47) dan (48) :
Dalam penyelenggaraan himpunan data perlu ditekankan peminatan akademik, vokasional dan
studi lanjutan, dengan menerapkan asas kerahasiaan dan nilai-nilai karakter seperti kejujuran,
objektivitas, penghargaan terhadap perbedaan individu.
m. Kegiatan Pendukung Konferensi Kasus
(49) Konferensi Kasus: Masalah pribadi, seperti:
Sering absen; membolos
Tingkah laku menyimpang; kenakalan remaja
(50) Konferensi Kasus: Masalah sosial, seperti:
Suka menyendiri
Menganggu teman
(51) Konferensi Kasus: Kasus masalah belajar, seperti:
Menganggu suasana kelas ketika sedang belajar
Lalai mengerjakan PR
Nilai pelajaran rendah
Sulit mengikuti pelajaran
Masalah melanjutkan studi
7. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
(52) Konferensi Kasus: Masalah karir, seperti:
Masalah penjurusan, dan peminatan
Pilihan karir
Kegiatan praktik; magang
Catatan untuk (49) (50) (51) dan (52) :
Dalam penyelenggaraan konfrensi kasus perlu ditekankan peminatan akademik, vokasional
dan studi lanjutan dengan menerapkan asas kerahasiaan dan nilai-nilai karakter seperti
kejujuran, objektivitas, penghargaan terhadap dan perbedaan individu.
n. Kegiatan Pendukung Kunjungan Rumah
(53) , (54), (55), (56) KunjunganRumah:
Kegiatan kunjungan rumah dapat membawa/membahas satu atau lebih masalah siswa
(masalah pribadi, sosial, belajar, dan atau karir dalam kaitannya dengan peminatan akademik,
vokasional dan studi lanjutan) untuk dibicarakan dengan orang tua dan atau keluarga.
Kunjungan rumah dilaksanakan seizin sasaran layanan yang bersangkutan dan orang tua serta
dalam suasana pengamalan nilai-nilai karakter.
o. Kegiatan Pendukung Tampilan Kepustakaan
(57) Tampilan Kepustakaan: Materi bacaan, film, rekaman vidio dan audio serta sarana alat
elektronik lainnya tentang perkembangan dan kehidupan pribadi karakter, seperti:
Tahap-tahap perkembangan
Tugas-tugas perkembangan
Penampilan dan pengembangan bakat, minat, kegemaran
Sistem penjurusan, peminatan, SKS
Kehidupan keagamaan
Bahan relaksasi
Motivasi berprestasi
Otobiografi: Kisah orang-orang sukses
Studi lanjutan
(58) Tampilan Kepustakaan: Materi bacaan, film, rekaman vidio dan audio serta sarana elektronik
lainnya tentang kemampuan hubungan sosial berkarakter, seperti:
Suasana hubungan “Saya Oke, Kamu juga Oke”
Kiat bergaul
Kepemimpinan
Mengatasi konflik dengan win-winsolution
(59) Tampilan Kepustakaan: Materi bacaan, film, rekaman video dan audio serta sarana alat
elektronik lainnya tentang kemampuan dan kegiatan belajar, seperti:
Kiat belajar di sekolah
Panduan menulis makalah
Bagaimana menyiapkan dari untuk ulangan/ujian
Belajar secara mandiri
Belajar kelompok
Arah peminatan melanjutkan studi
Catatan :
Dalam kegiatan pendukung tampilan kepustakaan dengan materi pengembangan kemampuan
belajar perlu ditekankan nilai-nilai karakter dalam belajar seperti disiplin, ulet dan kerja keras,
kewajiban pengembangan potensi diri secara optimal, dan arah peminatan melanjutkan studi.
(60) Tampilan Kepustakaan: Materi becaan, film, rekaman vidio dan audio serta sarana elektronik
8. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
lainnya tentang arah dan kehidupan karir, misalnya:
Apa bakat dan karir Anda?
Informasi karir
Panduan penjurusan
Panduan memilih sekolah lanjutan
Lowongan pekerjaan
Keselamatan kerja
Kiat sukses dalam karir
Arah peminatan karir
Catatan :
Dalam kegiatan pendukung tampilan kepustakaan dengan materi pengembangan wawasan,
arah dan implementasi karir perlu ditekankan nilai-nilai karakter dalam bekerja seperti
disiplin, ulet dan kerja keras, jujur, produktif, nilai tambah, manfaat untuk diri sendiri, orang
lain, dan lingkungan, dalam kaitannya dengan peminatan akademik, vokasional dan studi
lanjutan.
p. Kegiatan Pendukung Alih Tangan Kasus
(61) , 62), (63), (64), Alih Tangan Kasus:
Materi alih tangan kasus merupakan pendalaman terhadap masalah pribadi, sosial, belajar,
dan atau karir siswa yang semula ditangani oleh konselor, dalam kaitannya dengan peminatan
akademik, vokasional dan studi lanjutan yang selanjutnya memerlukan penanganan oleh
pihak lain yang berkeahlian/berkewenangan. Dalam alih tangan kasus perlu ditekankan
kesediaan klien yang bersangkutan dan keprofesionalan pelayanan.
9. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
SATUAN PENDIDIKAN : SMK NEGERI RAJAPOLAH TAHUN PELAJARAN : 2014/ 2015
KELAS : GURU BK :
No. Kegiatan
Materi Bidang Pengembangan
*)
Pribadi Sosial Belajar Karir
1 2 3 4 5 6
1. Layanan Orientasi
Obyek-obyek
pengembangan
Pribadi
(1)
Obyek-obyek pengembangan
hubungan sosial
(2)
Obyek-obyek pengembangan kemam-
puan belajar, jenis dan ketentuan
peminatan belajar, efektivitas kegi-
atan belajar. (3)
(3)
Obyek-obyek dan informasi
karir
(4)
2. Layanan Informasi
Informasitentang
perkembangan,potensi,
kemampuan dan kondisi
diri
(5)
Informasitentang potensi,
kemampuan dan kondisi
hubungan sosial
(6)
Informasi tentang potensi,kemam-
puan, kegiatan dan hasilbelajar, arah
peminatan akademik, arah peminatan
dan pendalaman lintas mata pelajaran,
dan peminatan studi lanjutan. (7)
Informasitentang potensi,
kemampuan, arah peminatan
dan kondisikarir
(8)
3. Layanan
Penempatan/Penyaluran
Penempatan dan
penyaluran untuk
pengembangan
kemampuan pribadi
(9)
Penempatan dan penyaluran
untuk pengembangan
kemampuan sosial
(10)
Mengacu kepada hasil layanan
informasidan orientasi.
(11)
Mengacu kepada hasil layanan
informasi dan orientasi.
(12)
4.
Layanan Penguasaan
Konten
Kompetensi dan kebiasaan
dalam kehidupan pribadi
(13)
Kompetensi dan kebiasaan
dalam kehidupan sosial
(14)
Melengkapi dan memperkuat layanan
penempatan dan penyaluran.
(15)
Melengkapi dan memperkuat
layanan penempatan dan
penyaluran.
(16)
PROGRAM TAHUNAN PELAYANAN BK
10. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
5.
Layanan Konseling
Perorangan
Permasalahan tentang
perkembangan,potensi,
kemampuan dan kondisi
diri
(17)
Permasalahan tentang potensi,
kemampuan dan kondisi
hubungan sosial
(18)
Permasalahan tentang
potensi,kemampuan, kegiatan dan
hasilbelajar, arah peminatan akademik,
arah peminatan dan pendalaman lintas
mata pelajaran, dan peminatan studi
lanjutan
(19)
Permasalahan tentang potensi,
kemampuan, arah peminatan
dan kondisi karir.
(20)
6.
Layanan Bimbingan
Kelompok
Topik tentang
perkembangan, potensi,
kemampuan dan kondisi
diri
(21)
Topik tentang potensi,
kemampuan dan kondisi
hubungan sosial
(22)
Topik tentang potensi,kemampuan,
kegiatan dan hasilbelajar, arah
peminatan akademik, arah peminatan
dan pendalaman lintas mata pelajaran,
dan peminatan studi lanjutan
(23)
Topik potensi, kemampuan,
arah peminatan dan kondisi
karir.
(24)
7.
Layanan Konseling
Kelompok
Permasalahan tentang
pengembangan,potensi,
kemampuan dan kondisi
diri
(25)
Permasalahan tentang
pengembangan,potensi,
kemampuan dan kondisi diri
(26)
Permasalahan tentang
potensi,kemampuan, kegiatan dan
hasilbelajar, arah peminatan akademik,
arah peminatan dan pendalaman lintas
mata pelajaran, dan peminatan studi
lanjutan.
(27)
Permasalahan tentang potensi,
kemampuan, arah peminatan
dan kondisi karir. (28)
8. Layanan Konsultasi
Pemberdayaan pihak
tertentu untuk dapat
membantu siswa dalam
pengembangan,potensi,
kemampuan dan kondisi
diri
(29)
Pemberdayaan pihak tertentu
untuk dapat membantu siswa
dalam pengembangan,potensi,
kemampuan dan kondisi diri
(30)
Pemberdayaan pihak tertentu untuk
dapat membantu siswadalam
pengembangan potensi, kemampuan,
kegiatan dan hasil belajar, arah
peminatan akademik, arah peminatan
dan pendalaman lintas mata pelajaran,
dan peminatan studi lanjut (31)
Pemberdayaan pihak tertentu
untuk dapat membantu siswa
dalam pengembangan
potensi,kemampuan, arah
peminatan dan kondisi
karir(32)
11. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
9. Layanan Mediasi
Upaya mendamaikan
pihak- pihak tertentu yang
berselisih berkenaan
dengan siswa (33)
Upaya mendamaikan pihak-
pihak tertentu yang berselisih
berkenaan dengan siswa
(34)
Upaya mendamaikan pihak-pihak
tertentu yang berselisih berkenaan
dengan siswa (35)
Upaya mendamaikan pihak-
pihak tertentu yang
berselisih berkenaan dengan
siswa (36)
10. Layanan Advokasi
Pembelaan terhadap hak-
hak pribadi yang tidak
diperhatikan dan atau
mendapat perlakuan yang
salah (37)
Pembelaan terhadap hak-hak
pribadi yang tidak
diperhatikan dan atau
mendapat perlakuan yang
salah (38)
Pembelaan terhadap hak-hak pribadi
yang tidak diperhatikan dan atau
mendapat perlakuan yang salah (39)
Pembelaan terhadap hak-hak
pribadi yang tidak diperhatikan
dan atau mendapat perlakuan
yang salah (40)
11. Aplikasi Instrumentasi
Intrumen tes dan non tes
Untuk mengungkapkan
kondisi tentang
pengembangan,potensi,
kemampuan dan diri
siswa (41)
(41)
Intrumenttes dan non tes
untuk mengungkapkan
potensi,kemampuan dan
kondisi hubungan sosial(42)
Intrumen tes dan non tes untuk
mengungkapkan potensi,kemampuan,
kegiatan dan hasil belajar, arah
peminatan akademik, arah peminatan
dan pendalaman lintas mata pelajaran,
dan peminatan studi lanjutan (43)
Intrument tes dan non tes
Untuk mengungkapkan potensi,
kemampuan, arah peminatan
dan kondisi karir siswa (44)
12. Himpunan Data
Data perkembangan,
kondisi Dan lingkungan
diri pribadi
(45)
Data perkembangan, kondisi
hubungan dan lingkungan
sosial
(46)
Data kemampuan, kegiatan dan Hasil
belajar
(47)
Data kemampuan, arah dan
persiapan karir
(48)
13. KonferensiKasus
Pembahasan kasus-kasus
masalah pribadi tertentu
yang dialami siswa
(49)
Pembahasan kasus-kasus
masalah sosialtertentuyang
dialami siswa
(50)
Pembahasan kasus-kasus masalah
belajar tertentuyang
dialami siswa
(51)
Pembahasan kasus-kasus
masalah karir tertentu yang
dialami siswa
(52)
14. Kunjungan Rumah
Pertemuan dengan orang
tua/ keluarga siswa
tentang pengembangan,
potensi,
kemampuan dan kondisi
diri siswa (53)
Pertemuan dengan orang
tua/keluarga siswa tentang
pengembangan, potensi,
kemampuan dan kondisi diri
(54)
Pertemuan dengan orang
tua/keluargasiswa yang terkait dengan
permasalahan potensi,kemampuan,
kegiatan dan hasil belajar, arah
peminatan akademik, arah peminatan
dan pendalaman lintas mata pelajaran,
dan peminatan studi lanjutan
(55)
Pertemuan dengan orang tua/
keluarga siswa tentang
permasalahan potensi,
kemampuan, arah peminatan
dan kondisi karir (56)
12. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
15. Tampilan Kepustakaan
Bacaan dan rekaman
tentang
pengembangan,potensi,
kemampuan dan kondisi
diri siswa
(57)
Bacaan dan rekaman siswa
tentang pengembangan,
potensi,kemampuan dan
kondisi diri siswa
(58)
Bacaan dan rekaman tentang potensi,
kemampuan, kegiatan dan hasil
belajar, arah peminatan akademik, arah
peminatan dan pendalaman lintas
mata pelajaran, dan peminatan studi
lanjutan.
(59)
Bacaan dan rekaman tentang
Arah dan kehidupan karir(60)
16. AlihTangan Kasus
Pendalaman penanganan
Permasalahan tentang
pengembangan,potensi,
kemampuan dan kondisi
diri siswa (61)
Pendalaman penanganan
tentang tentang
pengembangan, potensi,
kemampuan dan kondisi diri
siswa (62)
Pendalaman penanganan
permasalahan tentang potensi,
kemampuan, kegiatan dan hasilbelajar,
arah peminatan akademik, arah
peminatan dan pendalaman lintas
mata pelajaran, dan peminatan studi
lanjutan (63)
Pendalaman penanganan
tentang arahdan kehidupan
karir(64)
Koordinator BK,
Nana, S.Ag.
NIP. 19550403 198610 1 001
Tasikmalaya, Juli 2014
Guru BK,
___________________________
NIP.
Mengetahui,
Kepala SMKN Rajapolah
H. Zenal Mutaqin¸S.Pd., MM.Pd.
NIP. 19680902 199103 1 008
*)
1. Rincian lihat padaContoh Materi Pelayanan BK (lihat Tampilan 1 dengan nomor yang sesuai
2. Untuk siswa jenjang SD/MI/SDLB, SMP/MTs/SMPLB dan SMA/MA/SMALB/SMK dipilih materi yang sesuai dengan
tahap perkembangan siswa dan tujuan/kurikulum satuan pendidikan.
13. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
SATUAN PENDIDIKAN : SMK NEGERI RAJAPOLAH TAHUN PELAJARAN : 2014/ 2015
KELAS : GURU BK :
SEMESTER : I (Juli-Desember)
No Kegiatan Materi Bidang Pengembangan*)
Pribadi Sosial Belajar Karir
1 2 3 4 5 6
1. Layanan Orientasi Obyek-obyek tentang kekuatan
dan kelemahan diri pribadi
siswa. (1)
Obyek-obyek pengembangan potensi
dan hubungan sosial antar siswa (2)
Obyek-obyek pengembangan
kemam-puan belajar, jenis dan
ketentuan tentang mapel wajib
dan pilihan, termasuk
peminatan, serta Sistem Kredit
Semester (SKS)
(3)
Obyek-obyek dan sumber
informasi karir
(4)
2. Layanan Informasi Informasi tentang
kekuatan dan kelemahan
diri pribadi siswa.(5)
Informasi tentang
pengembangan potensi dan
hubungan sosial antar siswa.
(6)
Informasi tentang
kemampuan belajar, jenis dan
ketentuan tentang mapel
wajib dan pilihan, termasuk
peminatan, serta Sistem
Kredit Semester (SKS) (7)
Informasi tentang jenis
dan berbagai
kondisikarir. (8)
3. Layanan
Penempatan/Penyaluran
Penempatan dan penyaluran
untuk pengembangan
kecenderungan pribadi(9)
Penempatan dan penyaluran untuk
pengembangan
kecenderungan potensi dan
hubungan sosial(10)
Mengacu kepada hasil layanan
informasi dan orientasi
ketentuan tentang mapel wajib
dan pilihan, termasuk
peminatan, serta Sistem Kredit
Semester (SKS) (11)
Mengacu kepada hasil
layanan informasi dan
orientasi. (12)
4. Layanan Penguasaan
Konten
Kompetensi dan kebiasaan
dalam kehidupan pribadi
(13)
Kompetensi pengembangan potensi
dan hubungan sosial antar siswa
(14)
Melengkapi dan memperkuat
layanan penempatan dan
penyaluran sesuaidengan
ketentuan tentang mapel wajib
dan pilihan, termasuk
peminatan serta Sistem Kredit
Semester (SKS) (15)
Melengkapi dan
memperkuat layanan
penempatan dan
penyaluran.
(16)
PROGRAM SEMESTERAN PELAYANAN BK
14. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
5. Layanan Konseling
Perorangan
Permasalahan tentang
perkembangan,potensi,
kemampuan dan kondisi diri
(17)
Permasalahan tentang
pengembangan potensi dan
hubungan sosial antar siswa
(18)
Permasalahan tentang
ketentuan mapel wajib dan
pilihan, termasuk peminatan
serta Sistem Kredit Semester
(SKS) (19)
Permasalahan tentang
tentang jenis dan
berbagai kondisi karir
(20)
6. Layanan Bimbingan
Kelompok
Topik tentang kekuatan dan
kelemahan diri pribadi siswa
(21)
Topik tentang pengembangan
potensi dan hubungan sosial antar
siswa (22)
Topik tentang ketentuan mapel
wajib dan pilihan, termasuk
peminatan, serta Sistem Kredit
Semester (SKS) (23)
Topik tentang jenis dan
berbagai kondisi karir.
(24)
7. Layanan Konseling
Kelompok
Permasalahan tentang kekuatan
dan kelemahan diri pribadi
siswa (25)
Permasalahan tentang
pengembangan potensi dan
hubungan sosial antar siswa (26)
Permasalahan tentang ketentuan
mapel wajib dan pilihan,
termasuk peminatan serta
Sistem Kredit Semester (SKS)
(27)
Permasalahan tentang
jenis dan berbagai
kondisi karir. (28)
8. Layanan Konsultasi Pemberdayaanpihaktertentu
untuk dapat membantu siswa
dalam pengembangan,
potensi,
kemampuan dan kondisi diri
siswa
(29)
Pemberdayaan pihak tertentu untuk
dapat membantu siswa dalam
pengembangan potensi dan
hubungan sosial antar siswa (30)
Pemberdayaan pihak tertentu
untuk dapat membantu siswa
dalam pengembangan
pemenuhan arah peminatan
mapel wajib dan pilihan,
termasuk peminatan serta
Sistem Kredit Semester
(SKS) (31)
Pemberdayaan pihak
tertentu untuk dapat
membantu siswa
tentang jenis dan
berbagai kondisi karir
(32)
9. Layanan Mediasi Upaya mendamaikan pihak-
pihak tertentu yang
berselisih berkenaan dengan
kekuatan dan kelemahan diri
pribadi siswa (33)
Upaya mendamaikan pihak- pihak
tertentu yang berselisih berkenaan
dengan siswa
(34)
Upaya mendamaikan pihak-
pihak tertentu yang
berselisih berkenaan dengan
siswatentang ketentuan
mapel wajib dan pilihan, ,
termasuk peminatan serta
Sistem Kredit Semester
(SKS) (35)
Upaya mendamaikan
pihak- pihak tertentu
yang berselisih
berkenaan dengan
siswa tentang jenis
dan berbagai kondisi
karir(36)
15. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
10 Layanan Advokasi Pembelaan terhadap hak-hak
pribadi yang tidak diperhatikan
dan atau mendapat perlakuan
yang salah berkenaan dengan
kekuatan dan kelemahan diri
pribadi siswa (37)
Pembelaan terhadap hak-hak pribadi
yang tidak diperhatikan dan atau
mendapat perlakuan yang salah
tentang pengembangan potensi dan
hubungan sosial antar siswa (38)
Pembelaan terhadap hak-hak
pribadi yang tidak
diperhatikan dan atau
mendapat perlakuan yang
salah tentang ketentuan
mapel wajib dan pilihan,
termasuk peminatan serta
Sistem Kredit Semester
(SKS) (39)
Pembelaan terhadap
hak-hak pribadi yang
tidak diperhatikan dan
atau mendapat
perlakuan yang salah
tentang jenis dan
berbagai kondisi karir
(40)
11. Aplikasi Instrumentasi Intrumen tes dan non tes
Untuk mengungkapkan kondisi
tentang berkenaan dengan
kekuatan dan kelemahan diri
pribadi siswa (41).
Intrumen tes dan non tes
untuk mengungkapkan tentang
pengembangan potensi dan
hubungan sosial antar siswa
(42)
Intrumen tes dan non tes untuk
mengungkapkan potensi,
kemampuan, kegiatan dan
hasil belajar, berkenaan
dengan ketentuan mapel
wajib dan pilihan, termasuk
peminatan serta Sistem
Kredit Semester (SKS) (43)
Intrumen tes dan non tes
Untuk mengungkapkan
potensi, kemampuan,
arah peminatan dan
kondisi karir siswa
berkenaan jenis dan
berbagai kondisi
karir(44)
12. Himpunan Data Data perkembangan tentang
kondisi
kekuatan dan kelemahan diri
pribadi siswa(45)
Data perkembangan tentang
pengembangan potensi dan
hubungan sosial antar siswa (46)
Data kemampuan, kegiatan dan
hasil belajar berkenaan dengan
ketentuan mapel wajib dan
pilihan, , termasuk peminatan
serta Sistem Kredit Semester
(SKS) (47)
(47)
Data potensi,
kemampuan, arah
peminatan dan kondisi
karir siswa berkenaan
jenis dan berbagai
kondisi karir
(48)
13. KonferensiKasus Pembahasan kasus-kasus
masalah pribadi tertentuyang
dialami siswa
(49)
Pembahasan kasus-kasus tentang
pengembangan potensi dan
hubungan sosial antar siswa
(50)
Pembahasan kasus-kasus
masalah belajar
tertentuyang
dialami siswa berkenaan dengan
ketentuan mapel wajib dan
pilihan, termasuk peminatan,
serta Sistem Kredit Semester
(SKS) (51)
Pembahasan kasus-
kasus masalah karir
tertentuyang
dialami siswa
(52)
16. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
14. Kunjungan Rumah Pertemuan dengan orang
tua/keluarga siswa tentang
kekuatan dan kelemahan diri
pribadi siswa (53)
Pertemuan dengan orang
tua/keluarga siswa tentang
pengembangan potensi dan
hubungan sosial antar siswa (54)
Pertemuan dengan orang
tua/keluarga siswa yang terkait
dengan permasalahan berkenaan
dengan ketentuan mapel wajib
dan pilihan, termasuk
peminatan serta Sistem Kredit
Semester (SKS) (55)
Pertemuan dengan orang
tua/keluarga siswa
tentang permasalahan
potensi, kemampuan,
arah peminatan dan
kondisikarir siswa
berkenaan jenis dan
berbagai kondisi
karir(56)
15. Tampilan Kepustakaan Bacaan dan rekaman tentang
kekuatan dan kelemahan diri
pribadi siswa (57)
Bacaan dan rekaman siswa
tentang pengembangan
potensi dan hubungan sosial
antar siswa
(58)
Bacaan dan rekaman tentang
ketentuan mapel wajib dan
pilihan, termasuk peminatan
serta Sistem Kredit Semester
(SKS)(59)
Bacaan dan rekaman
tentang
jenis dan berbagai
kondisi karir (60)
16. AlihTangan Kasus Pendalaman penanganan
permasalahan tentang
kekuatan dan kelemahan
diri pribadi siswa (61)
Pendalaman penanganan
tentang pengembangan potensi dan
hubungan sosial antar siswa (62)
Pendalaman penanganan
permasalahan tentang
ketentuan mapel wajib dan
pilihan, termasuk peminatan
serta Sistem Kredit Semester
(SKS) (63)
Pendalaman penanganan
tentang jenis dan
berbagai kondisi karir
(64)
Koordinator BK,
Nana, S.Ag.
NIP. 19550403 198610 1 001
Tasikmalaya, Juli 2014
Guru BK,
___________________________
NIP.
Mengetahui,
Kepala SMKN Rajapolah
H. Zenal Mutaqin¸S.Pd., MM.Pd.
NIP. 19680902 199103 1 008
17. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
SATUAN PENDIDIKAN : SMK NEGERI RAJAPOLAH TAHUN PELAJARAN : 2014/ 2015
KELAS : GURU BK :
SEMESTER : II (Januari-Juni)
No Kegiatan Materi Bidang Pengembangan*)
Pribadi Sosial Belajar Karir
1 2 3 4 5 6
1. Layanan Orientasi Obyek-obyek tentang kekuatan
dan kelemahan diri pribadi
siswa. (1)
Obyek-obyek pengembangan potensi
dan hubungan sosial antar siswa (2)
Obyek-obyek pengembangan
kemam-puan belajar, jenis dan
ketentuan tentang mapel wajib
dan pilihan, termasuk
peminatan, serta Sistem Kredit
Semester (SKS)
(3)
Obyek-obyek dan sumber
informasi karir
(4)
2. Layanan Informasi Informasi tentang
kekuatan dan kelemahan
diri pribadi siswa.(5)
Informasi tentang
pengembangan potensi dan
hubungan sosial antar siswa.
(6)
Informasi tentang
kemampuan belajar, jenis dan
ketentuan tentang mapel
wajib dan pilihan, termasuk
peminatan, serta Sistem
Kredit Semester (SKS) (7)
Informasi tentang jenis
dan berbagai
kondisikarir. (8)
3. Layanan
Penempatan/Penyaluran
Penempatan dan penyaluran
untuk pengembangan
kecenderungan pribadi(9)
Penempatan dan penyaluran untuk
pengembangan
kecenderungan potensi dan
hubungan sosial(10)
Mengacu kepada hasil layanan
informasi dan orientasi
ketentuan tentang mapel wajib
dan pilihan, termasuk
peminatan, serta Sistem Kredit
Semester (SKS) (11)
Mengacu kepada hasil
layanan informasi dan
orientasi. (12)
4. Layanan Penguasaan
Konten
Kompetensi dan kebiasaan
dalam kehidupan pribadi
(13)
Kompetensi pengembangan potensi
dan hubungan sosial antar siswa
(14)
Melengkapi dan memperkuat
layanan penempatan dan
penyaluran sesuaidengan
ketentuan tentang mapel wajib
dan pilihan, termasuk
peminatan serta Sistem Kredit
Semester (SKS) (15)
Melengkapi dan
memperkuat layanan
penempatan dan
penyaluran.
(16)
PROGRAM SEMESTERAN PELAYANAN BK
18. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
5. Layanan Konseling
Perorangan
Permasalahan tentang
perkembangan,potensi,
kemampuan dan kondisi diri
(17)
Permasalahan tentang
pengembangan potensi dan
hubungan sosial antar siswa
(18)
Permasalahan tentang
ketentuan mapel wajib dan
pilihan, termasuk peminatan
serta Sistem Kredit Semester
(SKS) (19)
Permasalahan tentang
tentang jenis dan
berbagai kondisi karir
(20)
6. Layanan Bimbingan
Kelompok
Topik tentang kekuatan dan
kelemahan diri pribadi siswa
(21)
Topik tentang pengembangan
potensi dan hubungan sosial antar
siswa (22)
Topik tentang ketentuan mapel
wajib dan pilihan, termasuk
peminatan, serta Sistem Kredit
Semester (SKS) (23)
Topik tentang jenis dan
berbagai kondisi karir.
(24)
7. Layanan Konseling
Kelompok
Permasalahan tentang kekuatan
dan kelemahan diri pribadi
siswa (25)
Permasalahan tentang
pengembangan potensi dan
hubungan sosial antar siswa (26)
Permasalahan tentang ketentuan
mapel wajib dan pilihan,
termasuk peminatan serta
Sistem Kredit Semester (SKS)
(27)
Permasalahan tentang
jenis dan berbagai
kondisi karir. (28)
8. Layanan Konsultasi Pemberdayaanpihaktertentu
untuk dapat membantu siswa
dalam pengembangan,
potensi,
kemampuan dan kondisi diri
siswa
(29)
Pemberdayaan pihak tertentu untuk
dapat membantu siswa dalam
pengembangan potensi dan
hubungan sosial antar siswa (30)
Pemberdayaan pihak tertentu
untuk dapat membantu siswa
dalam pengembangan
pemenuhan arah peminatan
mapel wajib dan pilihan,
termasuk peminatan serta
Sistem Kredit Semester
(SKS) (31)
Pemberdayaan pihak
tertentu untuk dapat
membantu siswa
tentang jenis dan
berbagai kondisi karir
(32)
9. Layanan Mediasi Upaya mendamaikan pihak-
pihak tertentu yang
berselisih berkenaan dengan
kekuatan dan kelemahan diri
pribadi siswa (33)
Upaya mendamaikan pihak- pihak
tertentu yang berselisih berkenaan
dengan siswa
(34)
Upaya mendamaikan pihak-
pihak tertentu yang
berselisih berkenaan dengan
siswatentang ketentuan
mapel wajib dan pilihan, ,
termasuk peminatan serta
Sistem Kredit Semester
(SKS) (35)
Upaya mendamaikan
pihak- pihak tertentu
yang berselisih
berkenaan dengan
siswa tentang jenis
dan berbagai kondisi
karir(36)
19. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
10 Layanan Advokasi Pembelaan terhadap hak-hak
pribadi yang tidak diperhatikan
dan atau mendapat perlakuan
yang salah berkenaan dengan
kekuatan dan kelemahan diri
pribadi siswa (37)
Pembelaan terhadap hak-hak pribadi
yang tidak diperhatikan dan atau
mendapat perlakuan yang salah
tentang pengembangan potensi dan
hubungan sosial antar siswa (38)
Pembelaan terhadap hak-hak
pribadi yang tidak
diperhatikan dan atau
mendapat perlakuan yang
salah tentang ketentuan
mapel wajib dan pilihan,
termasuk peminatan serta
Sistem Kredit Semester
(SKS) (39)
Pembelaan terhadap
hak-hak pribadi yang
tidak diperhatikan dan
atau mendapat
perlakuan yang salah
tentang jenis dan
berbagai kondisi karir
(40)
11. Aplikasi Instrumentasi Intrumen tes dan non tes
Untuk mengungkapkan kondisi
tentang berkenaan dengan
kekuatan dan kelemahan diri
pribadi siswa (41).
Intrumen tes dan non tes
untuk mengungkapkan tentang
pengembangan potensi dan
hubungan sosial antar siswa
(42)
Intrumen tes dan non tes untuk
mengungkapkan potensi,
kemampuan, kegiatan dan
hasil belajar, berkenaan
dengan ketentuan mapel
wajib dan pilihan, termasuk
peminatan serta Sistem
Kredit Semester (SKS) (43)
Intrumen tes dan non tes
Untuk mengungkapkan
potensi, kemampuan,
arah peminatan dan
kondisi karir siswa
berkenaan jenis dan
berbagai kondisi
karir(44)
12. Himpunan Data Data perkembangan tentang
kondisi
kekuatan dan kelemahan diri
pribadi siswa(45)
Data perkembangan tentang
pengembangan potensi dan
hubungan sosial antar siswa (46)
Data kemampuan, kegiatan dan
hasil belajar berkenaan dengan
ketentuan mapel wajib dan
pilihan, , termasuk peminatan
serta Sistem Kredit Semester
(SKS) (47)
(47)
Data potensi,
kemampuan, arah
peminatan dan kondisi
karir siswa berkenaan
jenis dan berbagai
kondisi karir
(48)
13. KonferensiKasus Pembahasan kasus-kasus
masalah pribadi tertentuyang
dialami siswa
(49)
Pembahasan kasus-kasus tentang
pengembangan potensi dan
hubungan sosial antar siswa
(50)
Pembahasan kasus-kasus
masalah belajar
tertentuyang
dialami siswa berkenaan dengan
ketentuan mapel wajib dan
pilihan, termasuk peminatan,
serta Sistem Kredit Semester
(SKS) (51)
Pembahasan kasus-
kasus masalah karir
tertentuyang
dialami siswa
(52)
20. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
14. Kunjungan Rumah Pertemuan dengan orang
tua/keluarga siswa tentang
kekuatan dan kelemahan diri
pribadi siswa (53)
Pertemuan dengan orang
tua/keluarga siswa tentang
pengembangan potensi dan
hubungan sosial antar siswa (54)
Pertemuan dengan orang
tua/keluarga siswa yang terkait
dengan permasalahan berkenaan
dengan ketentuan mapel wajib
dan pilihan, termasuk
peminatan serta Sistem Kredit
Semester (SKS) (55)
Pertemuan dengan orang
tua/keluarga siswa
tentang permasalahan
potensi, kemampuan,
arah peminatan dan
kondisikarir siswa
berkenaan jenis dan
berbagai kondisi
karir(56)
15. Tampilan Kepustakaan Bacaan dan rekaman tentang
kekuatan dan kelemahan diri
pribadi siswa (57)
Bacaan dan rekaman siswa
tentang pengembangan
potensi dan hubungan sosial
antar siswa
(58)
Bacaan dan rekaman tentang
ketentuan mapel wajib dan
pilihan, termasuk peminatan
serta Sistem Kredit Semester
(SKS)(59)
Bacaan dan rekaman
tentang
jenis dan berbagai
kondisi karir (60)
16. AlihTangan Kasus Pendalaman penanganan
permasalahan tentang
kekuatan dan kelemahan
diri pribadi siswa (61)
Pendalaman penanganan
tentang pengembangan potensi dan
hubungan sosial antar siswa (62)
Pendalaman penanganan
permasalahan tentang
ketentuan mapel wajib dan
pilihan, termasuk peminatan
serta Sistem Kredit Semester
(SKS) (63)
Pendalaman penanganan
tentang jenis dan
berbagai kondisi karir
(64)
Koordinator BK,
Nana, S.Ag.
NIP. 19550403 198610 1 001
Tasikmalaya, Juli 2014
Guru BK,
___________________________
NIP.
Mengetahui,
Kepala SMKN Rajapolah
H. Zenal Mutaqin¸S.Pd., MM.Pd.
NIP. 19680902 199103 1 008
21. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
PROGRAM PELAYANAN BK MINGGUAN
SMK NEGERI RAJAPOLAH
Bulan : Kelas :
Minggu :
Satuan Kegiatan Pendukung (SATKUNG/RKP) Guru BK :
No Tanggal Kegiatan Jam
Pembelajaran
Sasaran Kegiatan Kegiatan/Layanan
Pendukung
Materi kegiatan Alat Bantu Tempat Pelaksana Keteran
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1
2
3
22. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
4
5
6
7
8
9
Ket : *) Sudah ada perjanjian terlebih dahulu dan materi layanan dikemukakan
pada awal pelaksanaan layanan
Koordinator BK,
Nana, S.Ag.
Tasikmalaya, Juli 2014
Guru BK,
___________________________
NIP.
23. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
NIP. 19550403 198610 1 001
Mengetahui,
Kepala SMKN Rajapolah
H. Zenal Mutaqin¸S.Pd., MM.Pd.
NIP. 19680902 199103 1 008
LAPORAN PELAKSANAAN PROGRAM PELAYANAN BK
SMK NEGERI RAJAPOLAH
Bulan : Kelas :
Minggu : Guru BK :
No.
Tanggal
Kegiatan
Jam
Pemb.
Sasaran
Kegiatan
Kegiatan
Layanan/Pendukung Materi Kegiatan
Evaluasi
Hasil Proses
1
2
25. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
8
9
10
Koordinator BK,
Nana, S.Ag.
NIP. 19550403 198610 1 001
Tasikmalaya, Juli 2014
Guru BK,
___________________________
NIP.
Mengetahui,
Kepala SMKN Rajapolah
26. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
H. Zenal Mutaqin¸S.Pd., MM.Pd.
NIP. 19680902 199103 1 008
27. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
LAYANAN BK YANG DITERIMA SISWA
SMK NEGERI RAJAPOLAH
SATUAN PENDIDIKAN : SMK NEGERI RAJAPOLAH
SEMESTER : I
KELAS :
GURU BK/KONSELOR :
No. Nama Siswa NIS
JenisLayanan
Orien
tasi
Infor
Masi
Penem/
peny
Peng
kont
Kons
peror
Bimb
kelomp
Kons
kelomp
Konsul
tasi
Media
si
Advo
kasi
Jml
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
Keterangan :
Layanan Orientasi dilaksanakan diluar kelas/lapangan
Layanan Informasi/Penempatan Penyaluran/Penguasaan Konten
dilaksanakan di dalam kelas
Layanan Konseling Perorangan dilaksanakan secara perorangan
di luar kelas
Layanan Bimbingan Kelompok/Bimbingan Konseling
Kelompok /B dilaksanakan di luar kelas,dan dengan pengaturan
tertentu dapat dilaksanakan pada jam pembelajaran di kelas
Layanan Konsultasi/Mediasi /advokasi dilakukan di luar kelas
Jenis dan FrekwensiLayananyang Diterima Siswa
Tasikmalaya, …………….. 2013
Guru BK/ Konselor,
__________________
28. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
ISIAN FORMAT
PERHITUNGAN JAM KEGIATAN
PELAYANAN KONSELING DI SMK NEGERI RAJAPOLAH
Bulan :
Kelas : Guru BK :
No JenisKegiatan Minggu I Minggu
II
Minggu III Minggu IV Jumlah
Frek Ek.J
p
Frek Ek.
Jp
Frek Ek.Jp Frek Ek.Jp Frek Ek.Jp
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. Layanan Orientasi
2. Layanan Informasi
3. Layanan
Penempatan/Penyaluran
4. Layanan Penguasaan Konten
5. Layanan Konseling
Perorangan
6. Layanan Bimbingan Kelompok
7. Layanan Konseling Kelompok
8. Layanan Konsultasi
9. Layanan Mediasi
10 Layanan Advokasi
11. Aplikasi Instrumentasi
12. Konferensi Kasus
13. Kunjungan Rumah
Jumlah
Rata-rata perminggu:∑ JP/…=…. /…= ….. JP
Keterangan :
--- Kegiatan pendukung Himpuan Data,tampilan
kepustakaan dan Alih tangan Kasus tidak diperhitungkan
ke dalam jam pembelajaran
--- Frek = Frekuensi banyaknya kegiatan
layanan/pendukung
--- JP = Jam Pembelajaran)
--- Ek.Jp = Ekuivalensi Jam Pembelajaran
*) Libur
**) Pekan Orientasi
Tasikmalaya, ……………. 2013
Guru BK/ Konselor,
__________________
Tampilan 6a
29. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
CONTOH ISIAN FORMAT
PERHITUNGAN JAM KEGIATAN
PELAYANAN KONSELING DI SMK NEGERI RAJAPOLAH
Bulan : Juli
Kelas : XI.1, XI .2, XI. 3
Guru BK :
No JenisKegiatan Minggu I Minggu
II
Minggu III Minggu IV Jumlah
Frek Ek.J
p
Fre
k
Ek.
Jp
Frek Ek.Jp Frek Ek.Jp Frek Ek.Jp
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. Layanan Orientasi *) *) *) *) **) **)
- - - -
2. Layanan Informasi *) *) *) *) **) **)
1 2 1 2
3. Layanan
Penempatan/Penyaluran
*) *) *) *) **) **)
- - - -
4. Layanan Penguasaan Konten
*) *) *) *) **) **)
- - - -
5. Layanan Konseling
Perorangan
*) *) *) *) **) **)
2 4 2 4
6. Layanan Bimbingan Kelompok *) *) *) *) **) **)
3 6 3 6
7. Layanan Konseling Kelompok *) *) *) *) **) **)
1 2 1 2
8. Layanan Konsultasi *) *) *) *) **) **)
- - - -
9. Layanan Mediasi
*) *) *) *) **) **)
- - - -
10 Layanan Advokasi
*) *) *) *) **) **)
- - - -
11. Aplikasi Instrumentasi
*) *) *) *) **) **)
4 8 4 8
12. Konferensi Kasus *) *) *) *) **) **)
- - - -
13. Kunjungan Rumah *) *) *) *) **) **)
- - - -
Jumlah - - - - - - 11 22 11 22
Rata-rata perminggu:∑ JP/4=22/1=22JP
Keterangan :
--- Kegiatan pendukung Himpuan Data,tampilan
kepustakaan dan Alih tangan Kasus tidak diperhitungkan
ke dalam jam pembelajaran
--- Frek = Frekuensi banyaknya kegiatan
layanan/pendukung
--- JP = Jam Pembelajaran)
--- Ek.Jp = Ekuivalensi Jam Pembelajaran
*) Libur
**) Pekan Orientasi
Tasikmalaya, ……………. 2013
Guru BK/ Konselor,
__________________
Tampilan 6a
30. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
ISIAN FORMAT PERHITUNGAN
EKUIVALENSI JAM KEGIATAN
PELAYANAN BK DI SMK NEGERI RAJAPOLAH
Bulan :
Kelas : Guru BK :
No.
JenisKegiatan
Minggu
I
Minggu
II
Minggu
III
Minggu
IV
Jumlah
Frek Ek.Jp Frek Ek.Jp Frek Ek.J
p
Frek Ek.Jp Frek Ek.Jp
1 Layanan Orientasi
2 Layanan Informasi
3
Layanan
Penempatan/Penyaluran
4 Layanan Penguasaan Konten
5 Layanan Konseling Perorangan
6 Layanan Bimbingan Kelompok
7 Layanan Konseling Kelompok
8 Layanan Konsultasi
9 Layanan Mediasi
10 Layanan Advokasi
11 Aplikasi Instrumentasi
12 Konferensi Kasus
13 Kunjungan Rumah
Jumlah
Rata-rata perminggu: ∑ JP/… = …/.. = …. JP
Keterangan:
Kegiatan pendukung Himpunan Data,Tampilan Kepustakaan,dan
Alih Tangan Kasus tidak diperhitungkan ke dalam jam pembelajaran
Frek = Frekkuensi banyaknya kegiatan layanan/pendukung yang
dilaksanakan
JP = Jam Pembelajaran
Guru BK/Konselor
Tampilan 6b
Tasikmalaya, ……………. 2013
Guru BK/ Konselor,
__________________
31. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
CONTOH ISIAN FORMAT PERHITUNGAN
EKUIVALENSI JAM KEGIATAN
PELAYANAN BK DI SMK NEGERI RAJAPOLAH
Bulan : Juli 2013
Kelas : XI.1, XI .2, XI. 3
Guru BK :
No.
JenisKegiatan
Minggu
I
Minggu
II
Minggu
III
Minggu
IV
Jumlah
Frek Ek.Jp Frek Ek.Jp Frek Ek.J
p
Frek Ek.Jp Frek Ek.Jp
1 Layanan Orientasi 1 2 1 2 1 2 1 2 4 8
2 Layanan Informasi 2 4 4 8 2 4 4 8 12 24
3
Layanan
Penempatan/Penyaluran 1 2 1 2 - - 3 6 5 10
4 Layanan Penguasaan Konten 3 6 2 4 2 4 3 6 10 20
5 Layanan Konseling Perorangan 2 4 3 6 1 2 1 2 7 14
6 Layanan Bimbingan Kelompok 2 4 2 4 2 4 2 4 8 16
7 Layanan Konseling Kelompok 2 4 2 4 2 4 2 4 8 16
8 Layanan Konsultasi 1 2 - - - - - - 1 2
9 Layanan Mediasi - - - - 1 2 - - 1 2
10 Layanan Advokasi - - - - - - - - - -
11 Aplikasi Instrumentasi - - - - - - - - - -
12 Konferensi Kasus - - - - - - - - - -
13 Kunjungan Rumah - - - - - - - - - -
Jumlah 14 28 15 30 11 22 16 32 56 112
Rata-rata perminggu: ∑ JP/4 = 112/4 = 28 JP
Keterangan:
Kegiatan pendukung Himpunan Data,Tampilan Kepustakaan,dan
Alih Tangan Kasus tidak diperhitungkan ke dalam jam pembelajaran
Frek = Frekkuensi banyaknya kegiatan layanan/pendukung yang
dilaksanakan
JP = Jam Pembelajaran
Guru BK/Konselor
Tampilan 6b
Tasikmalaya, ……….. 2013
Guru BK/ Konselor,
__________________
32. PROGRAM LAYANAN BK 2014/2015
NILAI HASIL LAYANAN BK
SMK NEGERI RAJAPOLAH
SEMESTER : I
KELAS : ….. GURU BK :
No. Nama Siswa NIS/ NIBK Nilai Keterangan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
Keterangan :
Penilaian difokuskan pada kehadiran sisw a dalam
pelaksanaan pelayanan konseling dan hasi llaiseg, laijapen
dan laijapang.
Nilai yang diberikan hanya ada dua kategori : Nilai A berarti
memuaskan Nilai B berartimemadai
Kolom keterangan diisi PK (perhatian khusus) apabila sisw a
yang bersangkutan masih perlu mendapat perhatian khusus.
Penilaian ini bersifat pengembangan dan tidak
untukmenentukan kenaikan kelas.
Tasikmalaya, 2013
Guru BK/ Konselor,
____________________