SlideShare a Scribd company logo
Andre Pratama
1712016
Teknik Indusri (Sore)
Universitas Katolik Musi Charitas
 Prakiraan dampak adalah merupakan
kegiatan tindak serta memberikan penilaian
lanjut dari identitas dampak.
 Jika Identitas adalah untuk menduga jenis
dampak yang akan timbul, maka Metode
Prakiraan merupakan kegiatan untuk
menentukan bobot dampak lingkungan
yang timbul serta memberikan penilaian
terhadap tingkat atau derajat
pentingnya/gawatnya.
Metode
Formal
Metode
Prakiraan
Cepat
Model
Matematik
Model Fisik
Model
Experimental
Metode
Informal
Intuisi Pengamalan Analogi
 Prakiraan nilai besaran dampak (Magnitude =
M) merupakan kegiatan sebelum
dilakukannya evaluai terhdapa dampak besar
dan penting dalam pengambilan keputusan
apakah dampak tersebut akan dikelola dan
dipantau dalam dokumen RKL dan RPL. Dalam
evaluasi dampak nantinya dilakukan secara
berama-sama (integrtad) antara besaran
dampak dengan nilai kepentingan
dampak (Importancy = I ).
 Jumlah manusia yang terkena dampak.
 Luas wilayah persebaran dampak
 Intensitas dan lamanya dampak berlangsung
 Banyaknya komponen lain yang akan terkena
dampak
 Sifat kumulatif dampak
 Berbalik atau tidak berbaliknya dampak
 Tentukan lingkungan yang akan dibuat
modelnya, uraikan karakteristik utama
lingkungan tersebut dan dampak yang akan
diperkirakan.
 Pilih metode prakiraan yang sesuai.
 Kumpulkan data khusus yang diperlukan oleh
masing-masing metode.
 Uji validitas metode (bandingkan hasil dengan
observasi yang didapat di lapangan).
 Sempurnakan model dan lakukan revalidasi.
 Gunakan metode untuk memprakirakan dampak.
 Beri interpretasi pada prakiraan.
Model Prakiraan Kenaikan Kepadatan Penduduk
Contoh 1 ini dimodifikasi dari contoh
prakiraan dampak terhadap kenaikan
kepadatan penduduk yangdiutarakan oleh
Soemarwoto (1988).
 Kepadatan penduduk desa dihitung dengan jumlah penduduk
perluas daerah (orang/km2). Angka jumlahpenduduk dan luas
daerah dapat didapatkan dari catatan di kantor desa atau
kecamatan. Garis dasar (baseline) untuk kepadatan penduduk
dihitung dengan rumus
 Nilai r dapat didapatkan dari laporan statistik. Jika
ini tidak ada, r dapat dihitung dari pencatatan
jumlahpenduduk pada waktu yang
berbeda. Walaupun r dapat dihitung dari
pencatatan jumlah penduduk dalamdua tahun yang
berurutan, tetapi seyogyanya perhitungan itu
dilakukan untuk periode yang lebih
panjang,misalnya 10 tahun.
 Kepadatan penduduk desa “dengan proyek”
dihitung dari rumus:
 Dapat diprakirakan pembangunan industri akan
menarik imigrasi penduduk dan mengurangi
emigrasi,karena bertambahnya lapangan
pekerjaan. Oleh karena itu laju pertumbuhan
penduduk “dengan proyek”rdp akan menjadi
lebih besar daripada rtp. Dengan penelitian
kasus-kasus industri yang sejenis denganskala
yang serupa dan lokasi yang serupa pula
diprakirakan besarnya rdp.Dampak industri
terhadap kepadatan penduduk dengan demikian
dapat diukur sebagai berikut:
∆D = Ddp - Dtp
 Suatu pabrik akan dibangun pada tahun
1995. Luas desa tempat pabrik kertas akan
dibangun ialah 1.000 ha.Luas pabrik dan
prasarananya direncanakan 150 ha. Catatan
desa menunjukkan jumlah penduduk
tahun1975 sebanyak 6.000 orang dan 1985
sebanyak 7.680 orang. Seorang pakar ilmu
sosial akan memprakirakandampak berdirinya
industri pada tahun 1995 terhadap kepadatan
penduduk desa.
 Data historis proyek-proyek yang sejenis di
daerah lain menunjukkan laju pertumbuhan
penduduk mula-mula meningkat perlahan-
lahan kemudian naik dengan pesat. Laju
pertumbuhan penduduk bervariasiantara 3,5
% per tahun sampai 6,0 % per tahun dengan
nilai rata-rata 4,5 % per tahun. Angka rata-
rataini digunakan sebagai prakiraan laju
pertumbuhan penduduk “dengan proyek”,
sehingga kepadatanpenduduk “dengan
proyek” ialah:
 Dampak tergolong penting dari segi
intensitas karena kenaikan kepadatan
penduduk akibat proyektergolong besar
(sekitar 50%). Dampak juga bersifat penting
dari segi tidak terbalikkannya
dampak(irreversible).
TERIMA
KASIH

More Related Content

What's hot

Laporan Interpret: Kontur + Tracking Jalan + Volume + Luas
Laporan Interpret: Kontur + Tracking Jalan + Volume + LuasLaporan Interpret: Kontur + Tracking Jalan + Volume + Luas
Laporan Interpret: Kontur + Tracking Jalan + Volume + Luas
Laras Kun Rahmanti Putri
 
Evaluasi dampak amdal
Evaluasi dampak amdalEvaluasi dampak amdal
Evaluasi dampak amdalEka Iriadenta
 
Tata Cara Pemilihan Lokasi TPA Sampah
Tata Cara Pemilihan Lokasi TPA SampahTata Cara Pemilihan Lokasi TPA Sampah
Tata Cara Pemilihan Lokasi TPA Sampah
Joy Irman
 
Sistem Pengolahan Air Limbah secara Biologis
Sistem Pengolahan Air Limbah secara BiologisSistem Pengolahan Air Limbah secara Biologis
Sistem Pengolahan Air Limbah secara Biologis
Joy Irman
 
SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...
SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...
SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...
Muhamad Imam Khairy
 
Tugas Makalah SDA (Air)
Tugas Makalah SDA (Air)Tugas Makalah SDA (Air)
Baku mutu air, tanah, udara
Baku mutu air, tanah, udaraBaku mutu air, tanah, udara
Baku mutu air, tanah, udara
Ferry Abdurrahman
 
Perencanaan Teknis IPLT - Teknologi Pengolahan Air Limbah dan Lumpur
Perencanaan Teknis IPLT - Teknologi Pengolahan Air Limbah dan LumpurPerencanaan Teknis IPLT - Teknologi Pengolahan Air Limbah dan Lumpur
Perencanaan Teknis IPLT - Teknologi Pengolahan Air Limbah dan Lumpur
Joy Irman
 
Laporan Praktikum Sistem Informasi Geografis (SIG)
Laporan Praktikum Sistem Informasi Geografis (SIG)Laporan Praktikum Sistem Informasi Geografis (SIG)
Laporan Praktikum Sistem Informasi Geografis (SIG)
Ahmad Dani
 
Pedoman perencanaan tpa ( metode sanitary landfill)
Pedoman perencanaan tpa ( metode sanitary landfill)Pedoman perencanaan tpa ( metode sanitary landfill)
Pedoman perencanaan tpa ( metode sanitary landfill)Oswar Mungkasa
 
Pengelolaan sumber daya air berbasis wilayah sungai
Pengelolaan sumber daya air berbasis wilayah sungaiPengelolaan sumber daya air berbasis wilayah sungai
Pengelolaan sumber daya air berbasis wilayah sungai
Willem Sidharno
 
11 sistem jaringan dan bangunan irigasi
11   sistem jaringan dan bangunan irigasi11   sistem jaringan dan bangunan irigasi
11 sistem jaringan dan bangunan irigasi
Kharistya Amaru
 
Persyaratan Teknis Penyediaan TPA Sampah
Persyaratan Teknis Penyediaan TPA Sampah Persyaratan Teknis Penyediaan TPA Sampah
Persyaratan Teknis Penyediaan TPA Sampah
Joy Irman
 
Pencemaran Udara
 Pencemaran Udara Pencemaran Udara
Pencemaran Udara
Lestari Moerdijat
 
Proyeksi penduduk
Proyeksi pendudukProyeksi penduduk
Proyeksi penduduk
Gunawan Widiarto
 
Perencanaan Teknis Sistem Pengolahan Air Limbah (IPAL) Secara Fisik
Perencanaan Teknis Sistem Pengolahan Air Limbah (IPAL) Secara FisikPerencanaan Teknis Sistem Pengolahan Air Limbah (IPAL) Secara Fisik
Perencanaan Teknis Sistem Pengolahan Air Limbah (IPAL) Secara Fisik
Joy Irman
 
PerMen Pekerjaan Umum No. 14 Tahun 2010 Standar Pelayanan Minimal bidang PU d...
PerMen Pekerjaan Umum No. 14 Tahun 2010 Standar Pelayanan Minimal bidang PU d...PerMen Pekerjaan Umum No. 14 Tahun 2010 Standar Pelayanan Minimal bidang PU d...
PerMen Pekerjaan Umum No. 14 Tahun 2010 Standar Pelayanan Minimal bidang PU d...
Joy Irman
 
Pengertian amdal (andal, rkl, rpl) 2
Pengertian amdal (andal, rkl, rpl) 2Pengertian amdal (andal, rkl, rpl) 2
Pengertian amdal (andal, rkl, rpl) 2
Jaka Pamungkas
 
Pihak yang terlibat dalam penyusunan amdal
Pihak yang terlibat dalam penyusunan amdalPihak yang terlibat dalam penyusunan amdal
Pihak yang terlibat dalam penyusunan amdal
Martheana Kencanawati
 

What's hot (20)

Laporan Interpret: Kontur + Tracking Jalan + Volume + Luas
Laporan Interpret: Kontur + Tracking Jalan + Volume + LuasLaporan Interpret: Kontur + Tracking Jalan + Volume + Luas
Laporan Interpret: Kontur + Tracking Jalan + Volume + Luas
 
Evaluasi dampak amdal
Evaluasi dampak amdalEvaluasi dampak amdal
Evaluasi dampak amdal
 
Tata Cara Pemilihan Lokasi TPA Sampah
Tata Cara Pemilihan Lokasi TPA SampahTata Cara Pemilihan Lokasi TPA Sampah
Tata Cara Pemilihan Lokasi TPA Sampah
 
Sistem Pengolahan Air Limbah secara Biologis
Sistem Pengolahan Air Limbah secara BiologisSistem Pengolahan Air Limbah secara Biologis
Sistem Pengolahan Air Limbah secara Biologis
 
SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...
SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...
SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...
 
Tugas Makalah SDA (Air)
Tugas Makalah SDA (Air)Tugas Makalah SDA (Air)
Tugas Makalah SDA (Air)
 
Baku mutu air, tanah, udara
Baku mutu air, tanah, udaraBaku mutu air, tanah, udara
Baku mutu air, tanah, udara
 
Perencanaan Teknis IPLT - Teknologi Pengolahan Air Limbah dan Lumpur
Perencanaan Teknis IPLT - Teknologi Pengolahan Air Limbah dan LumpurPerencanaan Teknis IPLT - Teknologi Pengolahan Air Limbah dan Lumpur
Perencanaan Teknis IPLT - Teknologi Pengolahan Air Limbah dan Lumpur
 
Laporan Praktikum Sistem Informasi Geografis (SIG)
Laporan Praktikum Sistem Informasi Geografis (SIG)Laporan Praktikum Sistem Informasi Geografis (SIG)
Laporan Praktikum Sistem Informasi Geografis (SIG)
 
Pedoman perencanaan tpa ( metode sanitary landfill)
Pedoman perencanaan tpa ( metode sanitary landfill)Pedoman perencanaan tpa ( metode sanitary landfill)
Pedoman perencanaan tpa ( metode sanitary landfill)
 
Pengelolaan sumber daya air berbasis wilayah sungai
Pengelolaan sumber daya air berbasis wilayah sungaiPengelolaan sumber daya air berbasis wilayah sungai
Pengelolaan sumber daya air berbasis wilayah sungai
 
AMDAL
AMDALAMDAL
AMDAL
 
11 sistem jaringan dan bangunan irigasi
11   sistem jaringan dan bangunan irigasi11   sistem jaringan dan bangunan irigasi
11 sistem jaringan dan bangunan irigasi
 
Persyaratan Teknis Penyediaan TPA Sampah
Persyaratan Teknis Penyediaan TPA Sampah Persyaratan Teknis Penyediaan TPA Sampah
Persyaratan Teknis Penyediaan TPA Sampah
 
Pencemaran Udara
 Pencemaran Udara Pencemaran Udara
Pencemaran Udara
 
Proyeksi penduduk
Proyeksi pendudukProyeksi penduduk
Proyeksi penduduk
 
Perencanaan Teknis Sistem Pengolahan Air Limbah (IPAL) Secara Fisik
Perencanaan Teknis Sistem Pengolahan Air Limbah (IPAL) Secara FisikPerencanaan Teknis Sistem Pengolahan Air Limbah (IPAL) Secara Fisik
Perencanaan Teknis Sistem Pengolahan Air Limbah (IPAL) Secara Fisik
 
PerMen Pekerjaan Umum No. 14 Tahun 2010 Standar Pelayanan Minimal bidang PU d...
PerMen Pekerjaan Umum No. 14 Tahun 2010 Standar Pelayanan Minimal bidang PU d...PerMen Pekerjaan Umum No. 14 Tahun 2010 Standar Pelayanan Minimal bidang PU d...
PerMen Pekerjaan Umum No. 14 Tahun 2010 Standar Pelayanan Minimal bidang PU d...
 
Pengertian amdal (andal, rkl, rpl) 2
Pengertian amdal (andal, rkl, rpl) 2Pengertian amdal (andal, rkl, rpl) 2
Pengertian amdal (andal, rkl, rpl) 2
 
Pihak yang terlibat dalam penyusunan amdal
Pihak yang terlibat dalam penyusunan amdalPihak yang terlibat dalam penyusunan amdal
Pihak yang terlibat dalam penyusunan amdal
 

Similar to Prakiraan dampak amdal

.Analisi Mengenai Dampak Lingkungan.pptx
.Analisi Mengenai Dampak Lingkungan.pptx.Analisi Mengenai Dampak Lingkungan.pptx
.Analisi Mengenai Dampak Lingkungan.pptx
elshadewia
 
2. pendahuluan stat
2. pendahuluan stat2. pendahuluan stat
2. pendahuluan statFarhatunisa
 
Paparan indikator kinerja utama
Paparan indikator kinerja utamaPaparan indikator kinerja utama
Paparan indikator kinerja utama
jhd
 
Bahan ajar statistik bisnis
Bahan ajar statistik bisnisBahan ajar statistik bisnis
Bahan ajar statistik bisnis
Nardiman SE.,MM
 
Statistik 2
Statistik 2Statistik 2
Statistik 2
yayan
 
Statistik Industri_Modul1.pdf
Statistik Industri_Modul1.pdfStatistik Industri_Modul1.pdf
Statistik Industri_Modul1.pdf
SayyidanFatchurRochm1
 
statistik dan data
statistik dan datastatistik dan data
statistik dan data
profkhafifa
 
Jbptunikompp gdl-mdonieauli-18968-2-bab6pra-k
Jbptunikompp gdl-mdonieauli-18968-2-bab6pra-kJbptunikompp gdl-mdonieauli-18968-2-bab6pra-k
Jbptunikompp gdl-mdonieauli-18968-2-bab6pra-k
Ida Bagus Suryawan
 
Bahan kuliah statistika gbs
Bahan kuliah statistika gbsBahan kuliah statistika gbs
Bahan kuliah statistika gbs
Judianto Nugroho
 
PENERAPAN METODE EROR CORRECTION MODEL UNTUK ANALISIS PERTUMBUHAN EKONOMI BER...
PENERAPAN METODE EROR CORRECTION MODEL UNTUK ANALISIS PERTUMBUHAN EKONOMI BER...PENERAPAN METODE EROR CORRECTION MODEL UNTUK ANALISIS PERTUMBUHAN EKONOMI BER...
PENERAPAN METODE EROR CORRECTION MODEL UNTUK ANALISIS PERTUMBUHAN EKONOMI BER...
Alorka 114114
 
Musyfiah's kti
Musyfiah's ktiMusyfiah's kti
Musyfiah's kti
Musyfi'ah Musyfi'ah
 
Musyfiah's kti
Musyfiah's ktiMusyfiah's kti
Musyfiah's ktimusyfiah
 
Nominal nombor
Nominal nomborNominal nombor
Nominal nombor
ngasi
 
modul-1-oke.ppt
modul-1-oke.pptmodul-1-oke.ppt
modul-1-oke.ppt
marulamsimarmata1
 
Rencana kontinjensi
Rencana kontinjensiRencana kontinjensi
Rencana kontinjensi
Joni Iswanto
 
Indeks daya saing wilayah
Indeks daya saing wilayahIndeks daya saing wilayah
Indeks daya saing wilayah
Sugeng Budiharsono
 
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDAANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA
Arning Susilawati
 
Sumber Data Demografi (Bagian Kedua).pdf
Sumber Data Demografi (Bagian Kedua).pdfSumber Data Demografi (Bagian Kedua).pdf
Sumber Data Demografi (Bagian Kedua).pdf
s27643821
 

Similar to Prakiraan dampak amdal (18)

.Analisi Mengenai Dampak Lingkungan.pptx
.Analisi Mengenai Dampak Lingkungan.pptx.Analisi Mengenai Dampak Lingkungan.pptx
.Analisi Mengenai Dampak Lingkungan.pptx
 
2. pendahuluan stat
2. pendahuluan stat2. pendahuluan stat
2. pendahuluan stat
 
Paparan indikator kinerja utama
Paparan indikator kinerja utamaPaparan indikator kinerja utama
Paparan indikator kinerja utama
 
Bahan ajar statistik bisnis
Bahan ajar statistik bisnisBahan ajar statistik bisnis
Bahan ajar statistik bisnis
 
Statistik 2
Statistik 2Statistik 2
Statistik 2
 
Statistik Industri_Modul1.pdf
Statistik Industri_Modul1.pdfStatistik Industri_Modul1.pdf
Statistik Industri_Modul1.pdf
 
statistik dan data
statistik dan datastatistik dan data
statistik dan data
 
Jbptunikompp gdl-mdonieauli-18968-2-bab6pra-k
Jbptunikompp gdl-mdonieauli-18968-2-bab6pra-kJbptunikompp gdl-mdonieauli-18968-2-bab6pra-k
Jbptunikompp gdl-mdonieauli-18968-2-bab6pra-k
 
Bahan kuliah statistika gbs
Bahan kuliah statistika gbsBahan kuliah statistika gbs
Bahan kuliah statistika gbs
 
PENERAPAN METODE EROR CORRECTION MODEL UNTUK ANALISIS PERTUMBUHAN EKONOMI BER...
PENERAPAN METODE EROR CORRECTION MODEL UNTUK ANALISIS PERTUMBUHAN EKONOMI BER...PENERAPAN METODE EROR CORRECTION MODEL UNTUK ANALISIS PERTUMBUHAN EKONOMI BER...
PENERAPAN METODE EROR CORRECTION MODEL UNTUK ANALISIS PERTUMBUHAN EKONOMI BER...
 
Musyfiah's kti
Musyfiah's ktiMusyfiah's kti
Musyfiah's kti
 
Musyfiah's kti
Musyfiah's ktiMusyfiah's kti
Musyfiah's kti
 
Nominal nombor
Nominal nomborNominal nombor
Nominal nombor
 
modul-1-oke.ppt
modul-1-oke.pptmodul-1-oke.ppt
modul-1-oke.ppt
 
Rencana kontinjensi
Rencana kontinjensiRencana kontinjensi
Rencana kontinjensi
 
Indeks daya saing wilayah
Indeks daya saing wilayahIndeks daya saing wilayah
Indeks daya saing wilayah
 
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDAANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA
 
Sumber Data Demografi (Bagian Kedua).pdf
Sumber Data Demografi (Bagian Kedua).pdfSumber Data Demografi (Bagian Kedua).pdf
Sumber Data Demografi (Bagian Kedua).pdf
 

Prakiraan dampak amdal

  • 1. Andre Pratama 1712016 Teknik Indusri (Sore) Universitas Katolik Musi Charitas
  • 2.  Prakiraan dampak adalah merupakan kegiatan tindak serta memberikan penilaian lanjut dari identitas dampak.  Jika Identitas adalah untuk menduga jenis dampak yang akan timbul, maka Metode Prakiraan merupakan kegiatan untuk menentukan bobot dampak lingkungan yang timbul serta memberikan penilaian terhadap tingkat atau derajat pentingnya/gawatnya.
  • 4.  Prakiraan nilai besaran dampak (Magnitude = M) merupakan kegiatan sebelum dilakukannya evaluai terhdapa dampak besar dan penting dalam pengambilan keputusan apakah dampak tersebut akan dikelola dan dipantau dalam dokumen RKL dan RPL. Dalam evaluasi dampak nantinya dilakukan secara berama-sama (integrtad) antara besaran dampak dengan nilai kepentingan dampak (Importancy = I ).
  • 5.  Jumlah manusia yang terkena dampak.  Luas wilayah persebaran dampak  Intensitas dan lamanya dampak berlangsung  Banyaknya komponen lain yang akan terkena dampak  Sifat kumulatif dampak  Berbalik atau tidak berbaliknya dampak
  • 6.  Tentukan lingkungan yang akan dibuat modelnya, uraikan karakteristik utama lingkungan tersebut dan dampak yang akan diperkirakan.  Pilih metode prakiraan yang sesuai.  Kumpulkan data khusus yang diperlukan oleh masing-masing metode.  Uji validitas metode (bandingkan hasil dengan observasi yang didapat di lapangan).  Sempurnakan model dan lakukan revalidasi.  Gunakan metode untuk memprakirakan dampak.  Beri interpretasi pada prakiraan.
  • 7. Model Prakiraan Kenaikan Kepadatan Penduduk Contoh 1 ini dimodifikasi dari contoh prakiraan dampak terhadap kenaikan kepadatan penduduk yangdiutarakan oleh Soemarwoto (1988).
  • 8.  Kepadatan penduduk desa dihitung dengan jumlah penduduk perluas daerah (orang/km2). Angka jumlahpenduduk dan luas daerah dapat didapatkan dari catatan di kantor desa atau kecamatan. Garis dasar (baseline) untuk kepadatan penduduk dihitung dengan rumus
  • 9.  Nilai r dapat didapatkan dari laporan statistik. Jika ini tidak ada, r dapat dihitung dari pencatatan jumlahpenduduk pada waktu yang berbeda. Walaupun r dapat dihitung dari pencatatan jumlah penduduk dalamdua tahun yang berurutan, tetapi seyogyanya perhitungan itu dilakukan untuk periode yang lebih panjang,misalnya 10 tahun.  Kepadatan penduduk desa “dengan proyek” dihitung dari rumus:
  • 10.
  • 11.  Dapat diprakirakan pembangunan industri akan menarik imigrasi penduduk dan mengurangi emigrasi,karena bertambahnya lapangan pekerjaan. Oleh karena itu laju pertumbuhan penduduk “dengan proyek”rdp akan menjadi lebih besar daripada rtp. Dengan penelitian kasus-kasus industri yang sejenis denganskala yang serupa dan lokasi yang serupa pula diprakirakan besarnya rdp.Dampak industri terhadap kepadatan penduduk dengan demikian dapat diukur sebagai berikut: ∆D = Ddp - Dtp
  • 12.  Suatu pabrik akan dibangun pada tahun 1995. Luas desa tempat pabrik kertas akan dibangun ialah 1.000 ha.Luas pabrik dan prasarananya direncanakan 150 ha. Catatan desa menunjukkan jumlah penduduk tahun1975 sebanyak 6.000 orang dan 1985 sebanyak 7.680 orang. Seorang pakar ilmu sosial akan memprakirakandampak berdirinya industri pada tahun 1995 terhadap kepadatan penduduk desa.
  • 13.
  • 14.  Data historis proyek-proyek yang sejenis di daerah lain menunjukkan laju pertumbuhan penduduk mula-mula meningkat perlahan- lahan kemudian naik dengan pesat. Laju pertumbuhan penduduk bervariasiantara 3,5 % per tahun sampai 6,0 % per tahun dengan nilai rata-rata 4,5 % per tahun. Angka rata- rataini digunakan sebagai prakiraan laju pertumbuhan penduduk “dengan proyek”, sehingga kepadatanpenduduk “dengan proyek” ialah:
  • 15.
  • 16.  Dampak tergolong penting dari segi intensitas karena kenaikan kepadatan penduduk akibat proyektergolong besar (sekitar 50%). Dampak juga bersifat penting dari segi tidak terbalikkannya dampak(irreversible).