2. Pemberdayaan Komunitas Berbasis Kearifan Lokal
Kearifan Lokal sebagai Tameng
Arus Negatif Globalisasi
Hal yang dapat terjadi ketika globalisasi dan
modernisasi mengikis kearifan lokal:
• Pergeseran pengertian manusia
• Kebebasan yang terkekang
• Objektivitas manusia
• Mentalitas teknologi
• Krisis teknologi
• Pergeseran dan peniadaan nilai etika
dan moral
3. Memaksimalkan Potensi Kearifan Lokal dalam Pemberdayaan
Komunitas
• Menjaga keautentikan berbagai kearifan lokal
• Menjaga eksistensi budaya lokal, dengan cara memperluas fungsi dari kearifan lokal
• Dalam sektor pertanian, dijadikan sebagai karakter masyarakat setempat dalam bertani
• Dalam penanggulangan kemiskinan, berbagai kearifan lokal, seperti kerja keras, gotong
royong, dan penghormatan terhadap orang lain
• Dalam sektor ekonomi, dapat mendorong terbentuknya ekonomi kerakyatan
• Dalam pedoman hidup, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan di antaranya:
Dalam segi kemanusiaan, rehumanisasi harus dilakukan
Hal yang diperlu diperhatikan lagi adalah memiliki kemampuan memilih yang baik
Mengusahakan revitalisasi kebudayaan
4. Pentingnya Kelestarian Lingkungan dan
Pembangunan Berkelanjutan
Pembangunan Berkelanjutan
dan Lingkungan Hidup
Lingkungan hidup manusia terdiri atas
tiga komponen:
• Lingkungan fisik
• Lingkungan biologis
• Lingkungan sosial
Dampak negatif pembangunan
terhadap lingkungan Hidup
• Lingkungan alam, menurut UU No. 32
Tahun 2009, pencemaran lingkungan
hidup adalah masuk atau
dimasukkannya makhluk, zat, energi,
dan/atau komponen lain ke dalam
lingkungan hidup oleh kegiatan
manusia sehingga melampaui baku
mutu lingkungan hidup yang telah
ditetapkan.
• Lingkungan sosial, dampak negatif
terhadap lingkungan sosial misalnya,
meningkatnya jumlah pengangguran
dan kemiskinan.
5. Ciri-ciri Pembangunan Berkelanjutan
• Menjamin pemerataan dan keadilan
• Menghargai dan melestarikan keanekaragaman hayati, spesies, habitat, dan
ekosistem agar tercipta keseimbangan lingkungan
• Menggunakan pendekatan integratif
• Menggunakan pandangan jangka panjang
• Meningkatkan kesejahteraan melalui pemanfaatan sumber daya alam secara
bijaksana
• Memenuhi kebutuhan masa sekarang tanpa membahayakan pemenuhan
kebutuhan generasi mendatang
6. Permasalahan Lingkungan Hidup Akibat
Pembangunan
• Limbah B3 (Bahan Berbahaya
Beracun)
• Pencemaran air
• Kerusakan lapisan ozon
• Pemanasan global (global
warming)
• Menipisnya keanekaragaman
hayati
7. Pelestarian
Lingkungan Hidup
untuk Pembangunan
Berkelanjutan
Berikut prinsip-prinsip
sederhana pelestarian
lingkungan yang perlu
kita lakukan yaitu
mengurangi eksploitasi
(reduce), menggunakan
kembali (reuse),
mendaur ulang (recycle),
memulihkan kembali
(recovery), dan
memperbaiki kembali
(reserve).
8. Beberapa usaha pelestarian lingkungan Hidup
• Pelestarian hutan
• Pelestarian tanah guna mempertahankan kesuburannya
• Pelestarian udara
• Pelestarian laut dan pantai
9. Pembangunan Komunitas yang Menerapkan
Prinsip Pembangunan Berkelanjutan
Prinsip etika berkelanjutan yang mendasari etika sustainable society
(masyarakat yang berkelanjutan):
• Sustainable society memegang teguh etika bahwa bumi ini memiliki sumber-
sumber yang terbatas dan digunakan oleh semua organisme.
• Manusia merupakan bagian dari alam dan juga merupakan subjek dari hukum-
hukum alam dan tidak kebal terhadap hukum alam.
• Manusia yang berhasil merupakan manusia yang mampu bekerja sama dengan
kekuatan-kekuatan alam bukan manusia yang mendominasi alam
• Memegang prinsip yang tegas bahwa ekosistem yang sehat yang berfungsi baik
adalah sangat penting untuk semua bentuk kehidupan
10. Sumber
Maryati, Kun dan Juju Suryawati. 2015. Sosiologi untuk SMA/MA Kelas
XII: Kelompok Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial. Esis Erlangga. Jakarta