Beberapa hal yang perlu dilakukan dalam pengelolaan lingkungan tanah, air, udara, sanitasi dan kebersihan:- Tanah: Pengelolaan limbah padat, reklamasi lahan tercemar, pencegahan erosi dan kontaminasi tanah - Air: Pengelolaan air limbah domestik dan industri, pelestarian sumber daya air, pengendalian pencemaran air - Udara: Pengurangan emisi gas rumah kaca dan polutan udara dari berbagai sektor, penerapan teknologi
Materi dipresentasikan pada saat pelaksanaan bulan K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) dan Lingkungan (Safety and Environmental Fair) pada PT Sanggar Sarana Baja Tanggerang.
Pada intinya mendorong dan memotivasi segenap jajaran karyawan maupun perusahaan secara organisatoris berperan serta nyata dalam penurunan dampak pemanasan global.....dst
Presentation Mengenai Johannesburg Plan of ImplementationAtyqah Abdullah
More Related Content
Similar to Beberapa hal yang perlu dilakukan dalam pengelolaan lingkungan tanah, air, udara, sanitasi dan kebersihan:- Tanah: Pengelolaan limbah padat, reklamasi lahan tercemar, pencegahan erosi dan kontaminasi tanah - Air: Pengelolaan air limbah domestik dan industri, pelestarian sumber daya air, pengendalian pencemaran air - Udara: Pengurangan emisi gas rumah kaca dan polutan udara dari berbagai sektor, penerapan teknologi
Presentation Mengenai Johannesburg Plan of ImplementationAtyqah Abdullah
Similar to Beberapa hal yang perlu dilakukan dalam pengelolaan lingkungan tanah, air, udara, sanitasi dan kebersihan:- Tanah: Pengelolaan limbah padat, reklamasi lahan tercemar, pencegahan erosi dan kontaminasi tanah - Air: Pengelolaan air limbah domestik dan industri, pelestarian sumber daya air, pengendalian pencemaran air - Udara: Pengurangan emisi gas rumah kaca dan polutan udara dari berbagai sektor, penerapan teknologi (20)
Presentation Mengenai Johannesburg Plan of Implementation
Beberapa hal yang perlu dilakukan dalam pengelolaan lingkungan tanah, air, udara, sanitasi dan kebersihan:- Tanah: Pengelolaan limbah padat, reklamasi lahan tercemar, pencegahan erosi dan kontaminasi tanah - Air: Pengelolaan air limbah domestik dan industri, pelestarian sumber daya air, pengendalian pencemaran air - Udara: Pengurangan emisi gas rumah kaca dan polutan udara dari berbagai sektor, penerapan teknologi
24. Kerusakan Hutan
Menurut Myers (dalam Algore, 2010), ekolog tersohor, baru-baru ini
memperkirakan bahwa :
• 54 persen dari deforestasi sekarang disebabkan oleh perlandangan
berpindah,
• 22 persen oleh perluasan perkebunan kelapa sawit,
• 19 persen oleh pembalakan yang terlalu berat dan
• 5 persen oleh peternakan,
Algore (2010) menjelaskan bahwa sedikitnya lebih dari satu are hutan
ditebang di bumi ini setiap detiknya, jadi hampir 100.000 are (38000 hektar)
setiap hari,
lebih dari 34 juta are (13,7 juta hektar) per tahun, satu wilayah seukuran negara
Yunani kehilangan hutan setiap tahunnya setara18 juta are (7,3 juta hektar).
Kabut asap
terjadi sekarang ini di negara kita merupakan masalah besar bagi kesehatan
manusia, keselamatan lalu lintas (darat, laut, dan udara), kegiatan ekonomi dan
lain-lain.
Banjir dan longsor, TSUNAMI DLL
Terjadi di negara kita yang semakin hari semakin parah keadaannya.
25.
26.
27. If we want to live longer, to be safer and
in good health we must protect our
environment.......
32. PROTOKOL
KYOTO
• Protokol Kyoto adalah protokol kepada Konvensi Kerangka Kerja
PBB tentang Perubahan Iklim (UNFCCC atau FCCC), yang ditujukan
untuk melawan pemanasan global. UNFCCC adalah perjanjian
lingkungan hidup internasional dengan tujuan mencapai “stabilisasi
konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer pada tingkat yang akan
mencegah gangguan antropogenik yang berbahaya dengan sistem
iklim.”
• Protokol awalnya diadopsi pada tanggal 11 Desember 1997 di Kyoto,
Jepang, dan mulai berlaku pada tanggal 16 Februari 2005. Pada April
2010, 191 negara telah menandatangani dan meratifikasi protokol.
33. LIMA KESEPAKATAN
• Implementasi. Dalam rangka untuk memenuhi tujuan dari Protokol,
negara-negara wajib membuat kebijakan dan langkah-langkah untuk
mengurangi gas rumah kaca di negara masing-masing.
• Selain itu, mereka diwajibkan untuk meningkatkan penyerapan gas-gas
dan menggunakan semua mekanisme yang tersedia, seperti
implementasi bersama, mekanisme pembangunan bersih dan
perdagangan emisi, untuk dihargai dengan kredit yang akan
memungkinkan emisi gas rumah kaca lebih banyak di rumah.
• Meminimalkan Dampak terhadap Negara Berkembang dengan
membentuk dana adaptasi untuk perubahan iklim.
• Akuntansi, Pelaporan dan Review untuk memastikan integritas Protokol.
• Kepatuhan. Membentuk Komite Kepatuhan untuk menegakkan
kepatuhan dengan komitmen di bawah Protokol.
35. NASIONAL
• Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
• Pengelolaan Lingkungan merupakan amanah
Manusia sebagai Khalifatullah di muka bumi.
36. PENGERTIAN
• Pengertian pengelolaan lingkungan alam, berdasarkan
undang-undang nomor 32 tahun 2009: adalah upaya
sistematis dan terpadu yang dilakukan untuk melestarikan fungsi
lingkungan hidup dan mencegah terjadinya pencemaran dan/atau
kerusakan lingkungan hidup yang meliputi perencanaan,
pemanfaatan, pengendalian, pemeliharaan, pengawasan, dan
penegakan hukum..
• Ruang Lingkup
– Perencanaan, Pemanfaatan, Pengendalian, Pemeliharaan,
Pengawasan, Penegakan hukum
37. • Perencanaan
– Inventarisasi lingkungan hidup;
– Penetapan wilayah ekoregion; dan
– Penyusunan RPPLH.
• Pemanfaatan
– Keberlanjutan proses dan fungsi lingkungan hidup;
– Keberlanjutan produktivitas lingkungan hidup; dan
– Keselamatan, mutu hidup, dan kesejahteraan
masyarakat.
40. • Pasal 67
– Setiap orang berkewajiban memelihara kelestarian fungsi
lingkungan hidup serta mengendalikan pencemaran
dan/atau kerusakan lingkungan hidup.
• Pasal 68
– Setiap orang yang melakukan usaha dan/atau kegiatan
berkewajiban:
• Memberikan informasi yang terkait dengan perlindungan dan
pengelolaan LH scr benar, akurat, terbuka n tepat wkt .
• Menjaga keberlanjutan fungs LH; dan menaati ketentuan ttg baku
mutu LH dan/atau kriteria baku kerusakannya.
41. PERUSAHAAN SWASTA
• Perusahaan skala makro
• Perusahaan skala sedang
• Perusahaan mikro
Konstribusi dalam
pembuangan limbah
Limbah Cair Limbah gas
Limbah Padat
42. PERUSAHAAN
• Pelestarian lingkungan sekitar
• Pencegahan terjadinya pencemaran thd air tanah dan
udara.
• Pelopor, motivator dan katalisator pergerakan masy
sekitar u cinta akan keberlanjutan lingkungan
CSR
43. CORPORATE SOCIAL RESPONCIBILITY (CSR)
• Corporate Social Responcibility (CSR) Bidang Lingkungan, merupakan
salah satu tindakan konkrit untuk meningkatkan peran serta dunia
usaha dalam Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
(PPLH).
• Tanggung jawab Sosial Perusahaan atau Corporate Sosial
Responsibility (CSR) merupakan komitmen perusahaan atau dunia
usaha untuk berkontribusi dalam pembangunan ekonomi yang
berkelanjutan dengan menitikberatkan pada keseimbangan antara
perhatian terhadap aspek ekonomi, sosial dan lingkungan.
• Salah satu tugas-nya adalah menetapkan kebijakan yang terkait
dengan pelaksanaan tanggung jawab korporasi sebagai tanggung
jawab moral yang dilakukan secara sukarela.
45. 7 KEGIATAN CSR LH
• Produksi Bersih,
• Kantor Ramah Lingkungan (eco office),
• Pengelolaan Limbah dengan 3R (Reduce, Reuse,
Recycle),
• Konservasi Sumberdaya
• Alam dan Energi, Energi Terbaharukan,
• Adaptasi Perubahan Iklim dan
• Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH).
46. HSE
• PT (SSB) has established and
implemented a Safety
Management System. The
Company is committed to create
and maintain a safe, healthy, and
comfortable workplace for
employees and visitors.
• Occupational Health are
integrated in the over all
enterprise management system.
Through the activities of
Occupational Safety and Health,
SSB strives to be a company
known and get the high
confidence, both regionally and
internationally.
47. ENVIRONMETAL
• PT Sanggar Sarana Baja (SSB)
has an established
Environmetal Policy and has
integrated environmental
considerations into its activities.
• Strive to achieve a high level of
protection in fulfilling its
responsibilities as a company
that cares about the
environment.
48.
49.
50.
51.
52.
53. PERAN MASYARAKAT
• Peran masyarakat dapat berupa:
– Pengawasan sosial; pemberian saran, pendapat, usul, keberatan,
pengaduan; dan/atau penyampaian informasi dan/atau laporan.
• Peran masyarakat dilakukan untuk:
– meningkatkan kepedulian dalam perlindungan dan pengelolaan LH;
– Meningkatkan kemandirian, keberdayaan masyarakat, dan
kemitraan;
– Menumbuhkembangkan kemampuan dan kepeloporan masyarakat;
– Menumbuhkembangkan ketanggapsegeraan masyarakat untuk
melakukan pengawasan sosial; dan
– Mengembangkan dan menjaga budaya dan kearifan lokal dalam
rangka pelestarian fungsi LH
54. WHAT ARE PEOPLE DOING TO STOP GLOBAL
WARMING?
• Carpooling=> mengajak orang di lingkungan kita untuk
meminimalisasi gas rumah kaca khususnya dr kendaraan
bermotor.
• Penggunaan alat elektronik seperti televisi, komputer dan
barang2 dg sumber energi listrik seperlunya
55. The Clean Air Act sedang mempromosikan kepd seluruh perusahaan
agar berkonstribusi dalam menurunkan permasalahan ini.
Tidaklah mungkin kita menghilangkan polutan dari udara yg sdh tercemar
The Clean Air Act juga menghimbau agar para produsen kendaraan
bermotor mencari inovasi thd penggunaan energi fosil dlm
oprasionalisasinya
Cars pollute a lot. While cars make more than half of the world’s smog.
• Pengurangan jml kendaraan, bis, truk dll u merespon berbahayanya kombinasi zat kimia di
udara.
• Ozone - Ozone diproduksi atas kombinasi beberapa zat kimia dan merupakan elemen
dasar dari asap.
• Hal inilah penyebab timbulnya banyak permasalahan kesehatan khususnya kes paru2 .
• Asap juga berpengaruh terhadap batas penglihatan, serta banyak menimbulkan
kerusakan properti yang lain.