Dokumen tersebut merupakan laporan penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar siswa SD dalam pelajaran IPA tentang sumber energi melalui penerapan metode diskusi kelompok. Penelitian ini dilakukan secara siklus meliputi pra siklus, siklus 1, dan siklus 2. Hasilnya menunjukkan peningkatan peran siswa dan prestasi belajar setelah menerapkan metode diskusi kelompok.
Dokumen tersebut membahas tentang upaya meningkatkan proses dan hasil belajar IPA siswa kelas 6 SD Negeri Loktabat 1 melalui pendekatan pembelajaran berdasarkan masalah (PBL). PBL diharapkan dapat meningkatkan aktivitas dan partisipasi siswa selama proses pembelajaran, sehingga dapat meningkatkan hasil belajar mereka. Penelitian ini akan dilakukan dalam dua siklus dengan mengamati peningkatan proses dan hasil
RPP ini membahas pelaksanaan pembelajaran IPA kelas 7 SMP tentang objek dan pengamatan dalam IPA. Pembelajaran dilakukan melalui observasi dan diskusi kelompok untuk mengembangkan sikap ilmiah siswa dan kemampuan mengamati, mengukur, dan menyajikan hasil pengamatan.
Murid akan belajar menyanyikan lagu 'Kami Murid Baru' dan memahami maksud liriknya. Mereka juga akan belajar mengucapkan salam dalam bahasa Melayu dan Inggeris secara bertatasusila, serta membaca Rukun Negara dengan lancar. Selain itu, murid akan membersihkan kelas dan melakukan aktiviti pergerakan mengikut lagu.
Contoh Jurnal/Artikel PTK Kenaikan Pangkat ke IV/bNarendra
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Penelitian ini bertujuan meningkatkan minat dan hasil belajar siswa kelas 1 SD tentang subtema kegiatan pagi hari dengan menerapkan model pembelajaran student facilitator and explaining.
2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah penerapan model tersebut, minat belajar siswa meningkat dari 17% menjadi 91% dan hasil belajar meningkat dari 13% menjadi 91%.
3. Penelit
Dokumen tersebut merupakan laporan penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar siswa SD dalam pelajaran IPA tentang sumber energi melalui penerapan metode diskusi kelompok. Penelitian ini dilakukan secara siklus meliputi pra siklus, siklus 1, dan siklus 2. Hasilnya menunjukkan peningkatan peran siswa dan prestasi belajar setelah menerapkan metode diskusi kelompok.
Dokumen tersebut membahas tentang upaya meningkatkan proses dan hasil belajar IPA siswa kelas 6 SD Negeri Loktabat 1 melalui pendekatan pembelajaran berdasarkan masalah (PBL). PBL diharapkan dapat meningkatkan aktivitas dan partisipasi siswa selama proses pembelajaran, sehingga dapat meningkatkan hasil belajar mereka. Penelitian ini akan dilakukan dalam dua siklus dengan mengamati peningkatan proses dan hasil
RPP ini membahas pelaksanaan pembelajaran IPA kelas 7 SMP tentang objek dan pengamatan dalam IPA. Pembelajaran dilakukan melalui observasi dan diskusi kelompok untuk mengembangkan sikap ilmiah siswa dan kemampuan mengamati, mengukur, dan menyajikan hasil pengamatan.
Murid akan belajar menyanyikan lagu 'Kami Murid Baru' dan memahami maksud liriknya. Mereka juga akan belajar mengucapkan salam dalam bahasa Melayu dan Inggeris secara bertatasusila, serta membaca Rukun Negara dengan lancar. Selain itu, murid akan membersihkan kelas dan melakukan aktiviti pergerakan mengikut lagu.
Contoh Jurnal/Artikel PTK Kenaikan Pangkat ke IV/bNarendra
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Penelitian ini bertujuan meningkatkan minat dan hasil belajar siswa kelas 1 SD tentang subtema kegiatan pagi hari dengan menerapkan model pembelajaran student facilitator and explaining.
2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah penerapan model tersebut, minat belajar siswa meningkat dari 17% menjadi 91% dan hasil belajar meningkat dari 13% menjadi 91%.
3. Penelit
Dokumen tersebut merangkum rencana pelaksanaan program transisi tahun 1 di SJKT Ladang Changkat Kinding. Program ini bertujuan untuk menyesuaikan murid dengan lingkungan sekolah baru melalui serangkaian aktiviti selama dua fasa selama empat minggu. Aktiviti tersebut meliputi pengenalan alam sekitar sekolah, pembelajaran awal literasi dan numerasi, serta aktiviti fizikal dan sosial untuk membina kemahiran sosial dan kepercayaan diri
Proposal ini membahas pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) terhadap kemampuan berpikir kritis siswa SMA pada pelajaran biologi. Penelitian ini akan menggunakan desain eksperimen semu dengan dua kelompok siswa, kelompok eksperimen yang menggunakan PBL dan kelompok kontrol yang menggunakan pembelajaran konvensional. Hasil belajar akan diukur melalui tes tertulis."
Teks tersebut membahas tentang pentingnya keterampilan mengadakan variasi dalam proses pembelajaran untuk menghindari kejenuhan siswa. Terdapat tiga aspek variasi yang dibahas yaitu variasi gaya mengajar, variasi penggunaan media, dan variasi interaksi antara guru dan siswa. Teks tersebut juga menjelaskan tujuan, manfaat, dan prinsip-prinsip penggunaan variasi dalam pembelajaran.
RPP Matematika Kelas 1 Semester 2 (bagian 6)Arikha Nida
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas pelajaran trigonometri untuk siswa kelas X selama 3 pertemuan dengan menekankan penggunaan aturan sinus, kosinus, dan rumus luas segitiga dalam penyelesaian masalah. RPP ini menggunakan pendekatan student centered dan metode ceramah, diskusi, serta tanya jawab untuk mencapai tujuan pembelajaran kognitif dan afektif serta mengembangkan karakter disiplin dan tangg
Contoh Jurnal/Artikel PTK Kenaikan Pangkat ke IV/bNarendra
Dokumen tersebut merangkum hasil penelitian tentang penerapan model pembelajaran take and give untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar IPS materi benua-benua di dunia pada siswa kelas VI SD Negeri Bantarmangu 04. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas dalam dua siklus. Hasilnya menunjukkan bahwa setelah penerapan model take and give, motivasi dan hasil belajar siswa mengalami pening
Pengajaran mikro Pendidikan Moral digunakan untuk melatih guru muda menguasai kemahiran pengajaran dalam situasi yang lebih mudah. Tujuannya termasuk memberi peluang kepada guru muda mengaplikasi teori pembelajaran dan meningkatkan pengalaman pengajaran. Kitaran pengajaran mikro terdiri daripada perancangan, pelaksanaan, pemerhatian, dan penambahbaikan.
Rangkuman refleksi individu pengajaran dan pembelajaran Pendidikan Moral:
Murid melakukan pengajaran dan pembelajaran mengenai topik "Saya Sayang Diri Saya" yang melibatkan amalan menjaga kebersihan diri. Kaedah yang digunakan adalah main peranan dan soal jawab. Bahan pengajaran seperti lagu, video dan power point membantu murid memahami topik. Walau bagaimanapun, terdapat beberapa kelemahan seperti kema
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas perencanaan pembelajaran IPA tentang energi untuk siswa SD kelas 4. RPP ini mencakup tujuan pembelajaran mengenai pemanfaatan berbagai bentuk energi dalam kehidupan sehari-hari dan perubahan energi, serta langkah-langkah kegiatan pembelajaran yang meliputi observasi, diskusi, dan penugasan membuat laporan hasil percobaan.
Satuan Pendidikan : MI Al-Irsyad Al-Islamiyah
Kelas / Semester : IV /1
Tema : Peduli Terhadap Makhluk Hidup (Tema 3)
Sub Tema : Keberagaman Makhluk Hidup di Lingkunganku (Sub Tema 2)
Pembelajaran ke : 3
Alokasi waktu : (5x35 menit)/ 1 hari
Proposal penelitian tindakan kelas ini membahas tentang penerapan pendekatan contextual teaching and learning untuk meningkatkan kualitas pembelajaran IPA pada siswa kelas IV SD Negeri Kota Dalam. Tujuannya adalah meningkatkan aktivitas siswa, keterampilan guru, dan hasil belajar siswa tentang perubahan sifat benda. Penelitian akan dilakukan dalam dua siklus dengan menggunakan metode observasi, tes, dan wawancara.
Dokumen tersebut membahas tentang pendekatan pembelajaran kontekstual (CTL) sebagai upaya meningkatkan prestasi belajar siswa. CTL adalah pendekatan pembelajaran yang menghubungkan materi pelajaran dengan situasi nyata siswa dan mendorong siswa untuk menerapkan pengetahuannya dalam kehidupan sehari-hari. Dokumen ini juga membahas karakteristik CTL, landasan filosofis, pengertian keaktifan dan prestasi belajar
Rencana pelaksanaan pembelajaran berbasis kurikulum 2013 untuk tema kegemaranku subtema gemar menyanyi dan menari di kelas 1 semester 1. Mencakup kompetensi inti dan dasar, indikator, tujuan, materi, pendekatan, model, metode, kegiatan, media dan penilaian pembelajaran.
Dokumen tersebut membahas tentang keberkesanan pengajaran guru dari perspektif murid berdasarkan kajian kasus di sebuah sekolah. Dokumen tersebut menyoroti pentingnya 10 ketrampilan dasar guru yang berkesan, faktor-faktor yang dinilai tinggi dan rendah oleh murid, serta cadangan-cadangan murid untuk meningkatkan kualitas pengajaran.
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas pembelajaran tematik untuk kelas 1 SD tentang subtema "Aku Istimewa" yang mencakup 4 mata pelajaran yaitu PPKn, Bahasa Indonesia, PJOK, dan SBDP. RPP ini bertujuan agar siswa dapat mengidentifikasi berbagai hobi, menuliskan cerita tentang hobi keluarga, serta membuat karya seni kolase menggunakan berbagai media. Kegiatan pembelajaran meliputi
1. Dokumen ini membahas tentang penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Structured Numbered Heads dalam meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas IV di sebuah SD.
2. Hasil belajar siswa IPA rendah dan belum mencapai KKM. Peneliti berencana menggunakan model kooperatif untuk meningkatkan aktifitas dan tanggung jawab siswa.
3. Harapannya dengan model ini siswa akan lebih aktif belajar secara
Dokumen tersebut merangkum rencana pelaksanaan program transisi tahun 1 di SJKT Ladang Changkat Kinding. Program ini bertujuan untuk menyesuaikan murid dengan lingkungan sekolah baru melalui serangkaian aktiviti selama dua fasa selama empat minggu. Aktiviti tersebut meliputi pengenalan alam sekitar sekolah, pembelajaran awal literasi dan numerasi, serta aktiviti fizikal dan sosial untuk membina kemahiran sosial dan kepercayaan diri
Proposal ini membahas pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) terhadap kemampuan berpikir kritis siswa SMA pada pelajaran biologi. Penelitian ini akan menggunakan desain eksperimen semu dengan dua kelompok siswa, kelompok eksperimen yang menggunakan PBL dan kelompok kontrol yang menggunakan pembelajaran konvensional. Hasil belajar akan diukur melalui tes tertulis."
Teks tersebut membahas tentang pentingnya keterampilan mengadakan variasi dalam proses pembelajaran untuk menghindari kejenuhan siswa. Terdapat tiga aspek variasi yang dibahas yaitu variasi gaya mengajar, variasi penggunaan media, dan variasi interaksi antara guru dan siswa. Teks tersebut juga menjelaskan tujuan, manfaat, dan prinsip-prinsip penggunaan variasi dalam pembelajaran.
RPP Matematika Kelas 1 Semester 2 (bagian 6)Arikha Nida
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas pelajaran trigonometri untuk siswa kelas X selama 3 pertemuan dengan menekankan penggunaan aturan sinus, kosinus, dan rumus luas segitiga dalam penyelesaian masalah. RPP ini menggunakan pendekatan student centered dan metode ceramah, diskusi, serta tanya jawab untuk mencapai tujuan pembelajaran kognitif dan afektif serta mengembangkan karakter disiplin dan tangg
Contoh Jurnal/Artikel PTK Kenaikan Pangkat ke IV/bNarendra
Dokumen tersebut merangkum hasil penelitian tentang penerapan model pembelajaran take and give untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar IPS materi benua-benua di dunia pada siswa kelas VI SD Negeri Bantarmangu 04. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas dalam dua siklus. Hasilnya menunjukkan bahwa setelah penerapan model take and give, motivasi dan hasil belajar siswa mengalami pening
Pengajaran mikro Pendidikan Moral digunakan untuk melatih guru muda menguasai kemahiran pengajaran dalam situasi yang lebih mudah. Tujuannya termasuk memberi peluang kepada guru muda mengaplikasi teori pembelajaran dan meningkatkan pengalaman pengajaran. Kitaran pengajaran mikro terdiri daripada perancangan, pelaksanaan, pemerhatian, dan penambahbaikan.
Rangkuman refleksi individu pengajaran dan pembelajaran Pendidikan Moral:
Murid melakukan pengajaran dan pembelajaran mengenai topik "Saya Sayang Diri Saya" yang melibatkan amalan menjaga kebersihan diri. Kaedah yang digunakan adalah main peranan dan soal jawab. Bahan pengajaran seperti lagu, video dan power point membantu murid memahami topik. Walau bagaimanapun, terdapat beberapa kelemahan seperti kema
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas perencanaan pembelajaran IPA tentang energi untuk siswa SD kelas 4. RPP ini mencakup tujuan pembelajaran mengenai pemanfaatan berbagai bentuk energi dalam kehidupan sehari-hari dan perubahan energi, serta langkah-langkah kegiatan pembelajaran yang meliputi observasi, diskusi, dan penugasan membuat laporan hasil percobaan.
Satuan Pendidikan : MI Al-Irsyad Al-Islamiyah
Kelas / Semester : IV /1
Tema : Peduli Terhadap Makhluk Hidup (Tema 3)
Sub Tema : Keberagaman Makhluk Hidup di Lingkunganku (Sub Tema 2)
Pembelajaran ke : 3
Alokasi waktu : (5x35 menit)/ 1 hari
Proposal penelitian tindakan kelas ini membahas tentang penerapan pendekatan contextual teaching and learning untuk meningkatkan kualitas pembelajaran IPA pada siswa kelas IV SD Negeri Kota Dalam. Tujuannya adalah meningkatkan aktivitas siswa, keterampilan guru, dan hasil belajar siswa tentang perubahan sifat benda. Penelitian akan dilakukan dalam dua siklus dengan menggunakan metode observasi, tes, dan wawancara.
Dokumen tersebut membahas tentang pendekatan pembelajaran kontekstual (CTL) sebagai upaya meningkatkan prestasi belajar siswa. CTL adalah pendekatan pembelajaran yang menghubungkan materi pelajaran dengan situasi nyata siswa dan mendorong siswa untuk menerapkan pengetahuannya dalam kehidupan sehari-hari. Dokumen ini juga membahas karakteristik CTL, landasan filosofis, pengertian keaktifan dan prestasi belajar
Rencana pelaksanaan pembelajaran berbasis kurikulum 2013 untuk tema kegemaranku subtema gemar menyanyi dan menari di kelas 1 semester 1. Mencakup kompetensi inti dan dasar, indikator, tujuan, materi, pendekatan, model, metode, kegiatan, media dan penilaian pembelajaran.
Dokumen tersebut membahas tentang keberkesanan pengajaran guru dari perspektif murid berdasarkan kajian kasus di sebuah sekolah. Dokumen tersebut menyoroti pentingnya 10 ketrampilan dasar guru yang berkesan, faktor-faktor yang dinilai tinggi dan rendah oleh murid, serta cadangan-cadangan murid untuk meningkatkan kualitas pengajaran.
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas pembelajaran tematik untuk kelas 1 SD tentang subtema "Aku Istimewa" yang mencakup 4 mata pelajaran yaitu PPKn, Bahasa Indonesia, PJOK, dan SBDP. RPP ini bertujuan agar siswa dapat mengidentifikasi berbagai hobi, menuliskan cerita tentang hobi keluarga, serta membuat karya seni kolase menggunakan berbagai media. Kegiatan pembelajaran meliputi
1. Dokumen ini membahas tentang penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Structured Numbered Heads dalam meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas IV di sebuah SD.
2. Hasil belajar siswa IPA rendah dan belum mencapai KKM. Peneliti berencana menggunakan model kooperatif untuk meningkatkan aktifitas dan tanggung jawab siswa.
3. Harapannya dengan model ini siswa akan lebih aktif belajar secara
Modul IPA terpadu dengan pendekatan saintifik dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Pembelajaran IPA yang berpusat pada siswa dan menggunakan modul dapat mengatasi permasalahan pembelajaran IPA di SMPN 1 Weru seperti kurangnya keaktifan siswa dan kemampuan berpikir kritisnya.
LAPORAN STUDI KASUS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING (PJBL...Waita Rachmi Achir
Dalam pengalaman praktis mengajar di posisi PPG, Dimana
Penyelenggaraan program Pengalaman Praktek Lapangan (PPL) dapat
membantu calon guru menunjang kompetensinya dalam proses menjadi guru
profesional. Berdasarkan pengalaman saya dalam melaksanakan PPL, saya
menemukan adanya permasalahan di dalam kelas yaitu siswa kurang
termotivasi untuk belajar. Hal ini terlihat dari hasil observasi di kelas dimana
siswa menunjukkan perilaku seperti: cenderung cepat bosan dengan kegiatan
pembelajaran, tidak mau bertanya jika kesulitan belajar, perhatian tidak
terfokus pada pembelajaran, melakukan permainan. Permainan dan ngobrol
selama kegiatan pembelajaran.
Pertama, saya melihat semangat belajar siswa masih belum tinggi.
Mereka hanya duduk dan mendengarkan saya, dan beberapa di antaranya
membuat pembelajaran jadi mengantuk. Mereka tampak enggan mempelajari
pelajaran ikatan kimia. Hal ini merupakan permasalahan yang harus diatasi
karena materi ini sangat penting karena mereka harus memahami ikatan kimia
sehingga nantinya mereka bisa mendapatkan ilmu bagaimana ikatan kimia
dalam kehidupan sehari-hari maka pelajaran kimia ini sangat penting secara
komprehensif sehingga mereka dapat menguasai hampir semua topik kimia
seperti senyawa karbon, protein, polimer, asam dan basa, energi kimia. dan
termodinamika, ketika kamu belajar kimia, kamu akan menemukan alasan
mengapa segala sesuatu di sekitar kamu terjadi.
Ini bisa dilihat dari contoh Kenapa coklat rasanya enak, kenapa
sabunnya bersih, kenapa langitnya biru? Memahami struktur atom,
elektrokimia larutan asam-basa, atau stoikiometri molekul sangat penting
untuk memahami segala sesuatu di lingkungan kita, mulai dari pasta gigi yang
kita gunakan setiap pagi hingga baterai ponsel yang kita isi ulang setiap hari.
Dari karatan logam hingga pencernaan, setiap reaksi di alam dikendalikan oleh
kimia. Jika siswa memiliki rasa ingin tahu, kursus kimia akan membantu siswa
menjawab semua pertanyaan tentang dunia dan lingkungan. Misalnya, tahukah
siswa bahwa daun berubah warna pada musim gugur karena produksi klorofil
diatur oleh cahaya? Seiring dengan semakin pendeknya hari, jumlah klorofil di
daun berkurang, dan bahan kimia hijau yang umum di musim semi dan musim
panas digantikan oleh senyawa lain yang ada di daun.
Dalam hal ini yang harus kita lakukan adalah mencari akar
permasalahannya yaitu fokus pada metode dan model pembelajaran, media
pembelajaran dan karakteristik siswa. Oleh karena itu, kemampuan pedagogi
guru dalam merancang pembelajaran, memilih model dan metode
pembelajaran, serta menggunakan teknologi pembelajaran sangat relevan
untuk mengatasi permasalahan tersebut.
Risa Zakiatul H. Laporan Observasi Pelaksanaan Pembelajaran IPA di SDN Galung...risa zakiatul
Makalah ini membahas pelaksanaan pembelajaran IPA di SD, meliputi penggunaan media, model pembelajaran, penilaian, dan kurikulum 2013. Kurikulum 2013 dianggap memiliki kelebihan seperti mengeksplor kemampuan siswa dan meningkatkan keterampilan, meski penilaian masih menjadi tantangan.
1. Guru menerapkan metode pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning/PBL) untuk meningkatkan motivasi dan aktifitas belajar siswa dalam mempelajari pengolahan hasil perikanan. 2. Langkahnya meliputi mengorganisasi siswa dalam kelompok untuk menyelesaikan masalah, membimbing penyelidikan, dan presentasi hasil. 3. Metode ini membuat siswa lebih aktif belajar secara kolaboratif dibanding hanya mend
Teks tersebut merupakan karya tulis ilmiah yang membahas upaya meningkatkan kemampuan siswa kelas IV SDN 17 Katoobu dalam mata pelajaran IPS dengan materi sumber daya alam dan kegiatan ekonomi melalui metode demonstrasi. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja guru dan kemampuan siswa.
Teks tersebut merupakan karya tulis ilmiah yang membahas upaya meningkatkan kemampuan siswa kelas IV SDN 17 Katoobu dalam mata pelajaran IPS dengan materi sumber daya alam dan kegiatan ekonomi melalui metode demonstrasi. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja guru dan kemampuan siswa.
Teks tersebut merupakan karya tulis ilmiah yang membahas upaya meningkatkan kemampuan siswa kelas IV SDN 17 Katoobu dalam mata pelajaran IPS dengan materi sumber daya alam dan kegiatan ekonomi melalui metode demonstrasi. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja guru dan kemampuan siswa.
Dokumen tersebut merupakan penelitian tentang penerapan model pembelajaran interaktif dengan kerja kelompok pada pelajaran IPA di MTs. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja dan prestasi belajar siswa. Hasilnya menunjukkan bahwa model pembelajaran interaktif dengan kerja kelompok dapat meningkatkan partisipasi siswa dan prestasi belajar IPA siswa.
1. Model Meningkatkan Profesionalisme Guru Mata
Pelajaran Biologi Melalui Kegiatan Lesson Study di
Kelas XII SMA Negeri 11 Palembang
Oleh
Riyanto1, Aripin Arland2, Marlina3, Hidayati4, N.Z dan Sapritah5
1 DosenPendidikan Biologi FKIP Universitas Sriwijaya
2 Pengawas Mata Pelajaran Biologi Diknas Kota Palembang
3 Guru Mata Pelajaran Biologi SMA Negeri 11 Palembang
4 Guru Mata Pelajaran Biologi SMA Negeri 13 Palembang
5 Guru Mata Pelajaran Biologi SMA Negeri 16 Palembang
Disampaikan Pada Seminar Hasil Program Pengabdian Pada
Masyarakat FKIP Unsri, 5 Desember 2012 di Disdikpora Kota
Palembang
2. Pendahuluan
Profesi Guru yang sudah diakui
oleh pemerintah.
Guru profesional sudah seharusnya
mempunyai kompetensi yang baik
dalam hal pedagogik, kepribadian,
sosial dan profesional
Disampaikan Pada Seminar Hasil Program Pengabdian Pada Masyarakat FKIP
Unsri, 5 Desember 2012 di Disdikpora Kota Palembang
3. Pada saat ini guru biologi SMA pada umumnya
sudah menerapkan berbagai metode atau model
yang dapat memotivasi siswa belajar aktif, namun
guru yang tidak percaya diri cenderung kurang
menyenangi bila yang diamati adalah perilaku guru
pada saat belajar mengajar.
Perlu dicari suatu kegiatan yang meningkatkan
profesional guru dengan cara mengamati perilaku
belajar siswa. Pada akhirnya akan merubah perilaku
guru yang bermuara pada peningkatan profesi.
Kegiatan ini hanya dapat ditemukan pada kegiatan
lesson study.
Disampaikan Pada Seminar Hasil Program Pengabdian Pada Masyarakat FKIP
Unsri, 5 Desember 2012 di Disdikpora Kota Palembang
4. Kegiatan lesson study terdiri dari
plan, do dan see.
Mengingat kegiatan lesson study ini dapat
meningkatkan profesionalisme guru, yaitu
meningkatkan kompetensi pedagogik,
sehingga diyakini dapat dijadikan model
peningkatan mutu guru-guru biologi di kota
Palembang.
Disampaikan Pada Seminar Hasil Program Pengabdian Pada Masyarakat FKIP
Unsri, 5 Desember 2012 di Disdikpora Kota Palembang
5. Permasalahan ~ 1. Apakah lesson study dapat dijadikan
model yang tepat untuk meningkatkan profesionalisme guru
mata pelajaran biologi SMA di kota Palembang. 2. Apakah
Lesson Study dapat meningkatkan kemampuan guru model
dalam membuat perangkat pembelajaran (RPP, lesson design,
LKS, model dan metode pembelajaran, media pembelajaran dan
materi ajar) dan kemampuan keterampilan mengajar di kelas.
Tujuan ~ 1. Melalui pengabdian masyarakat dengan
kegiatan lesson study dapat dijadikan model yang
tepat untuk meningkatkan profesionalisme guru mata
pelajaran biologi SMA di kota Palembang. 2. Untuk
meningkatkan kemampuan guru model dalam membuat
perangkat pembelajaran (RPP, lesson design, LKS,
model dan metode pembelajaran, media pembelajaran
dan materi ajar) dan kemampuan ketrampilan
mengajar di kelas. Disampaikan Pada Seminar Hasil Program Pengabdian Pada Masyarakat FKIP
Unsri, 5 Desember 2012 di Disdikpora Kota Palembang
6. Manfaat penulisan makalah ini adalah memberikan
informasi kepada dinas terkait bahwa salah satu cara
untuk meningkatkan profesionalisme guru-guru mata
biologi di kota Palembang, yaitu dengan kegiatan
lesson study.
Disampaikan Pada Seminar Hasil Program Pengabdian Pada Masyarakat FKIP
Unsri, 5 Desember 2012 di Disdikpora Kota Palembang
7. Metode
Kegiatan lesson study pengabdian masyarakat
dilakukan di kelas XII IPA.3 SMA Negeri 11 Palembang
dengan jumlah siswa 40 orang. Waktu pelaksanaan
dimulai dari tanggal 29 Oktober 2012- 12 November
2012. Alat yang digunakan Handycam, Kamera digital,
LCD, Laptop dan alat tulis.
Metode yang digunakan adalah metode
deskriptif dengan teknik observasi dan
studi pustaka.
Disampaikan Pada Seminar Hasil Program Pengabdian Pada Masyarakat FKIP
Unsri, 5 Desember 2012 di Disdikpora Kota Palembang
8. Plan
Perangkat pembelajaran yang dihasilkan pada saat plan terdiri
dari: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), Lesson Design,
Lembar Kerja Siswa (LKS), Media Pipet Genetika, Instrumen
Penilaian Hasil Pembelajaran dan Lembar observasi.
Do
Implementasi dan observasi
See
Refleksi pembelajaran yang baru dilakukan bersama observer
Analisis data
Disampaikan Pada Seminar Hasil Program Pengabdian Pada Masyarakat FKIP
Unsri, 5 Desember 2012 di Disdikpora Kota Palembang
9. Disampaikan Pada Seminar Hasil Program Pengabdian Pada Masyarakat FKIP
Unsri, 5 Desember 2012 di Diknas Kota Palembang
10. Hasil
Plan siklus 1
1. Perangkat pembelajaran (materi pelajaran biologi, alat dan
bahan yang tercantum pada RPP topik hukum Mendel I, lesson
design, LKS, lembar observasi siswa) sesuai dengan
kurikulum dan materi pelajaran biologi yang sedang
berlangsung di kelas XII IPA.3 SMAN 11 Plg. Menetapkan
guru model Dra. Hidayati, NZ.
2. Memodifikasi kancing genetika dengan pipet genetika. Hal ini
lebih mudah ditemukan dan dibuat bila sekolah berada di
daerah atau sulit untuk mencari kancing genetika. Drs. Arifin
Arlan, Dra. Hidayati NZ, Marlina S.Pd., dan Sapritah, S.Si
menyarankan cara kerja dan keterangan misalnya alel dll
ditekankan dengan cara menulis di papan tulis.
Disampaikan Pada Seminar Hasil Program Pengabdian Pada Masyarakat FKIP
Unsri, 5 Desember 2012 di Diknas Kota Palembang
11. Plan siklus 2
1. Kegiatan plan anggota tim memberi masukan tentang motode,
cara danlangkah-langkah kerja bahkan materi yang tercantum
pada lesson design atau RPP, LKS, dan media. Di hasilkan
perangkat pembelajaran topik hukum Mendel II. Disepakati
ibu Marlina menjadi guru model.
2. Media yang digunakan tetap diusulkan pipet genetika. Cara
kerja praktikum persilangan dua sifat beda dibuat dengan
kalimat yang mudah dimengerti oleh siswa. Lembar observasi
tidak perlu diperbaiki karena sudah cukup jelas menjaring
data yang diperlukan untuk observasi lesson study
Disampaikan Pada Seminar Hasil Program Pengabdian Pada Masyarakat FKIP
Unsri, 5 Desember 2012 di Diknas Kota Palembang
12. Do Siklus 1 dan siklus 2
Prasyarat dan motivasi yang diberikan guru model dapat dijawab
dengan baik. Siswa yang tidak belajar masih ditemukan diantara
anggota. Pada saat pre test masih ditemukan siswa yang
membuka catatan, main hp dan melihat kerja kawan. Upaya guru
untuk mengatasinya telah dilakukan dengan cara mendekati dan
membimbing siswa dan hasilnya siswa terfokus pada materi yang
akan dipelajari.
Disampaikan Pada Seminar Hasil Program Pengabdian Pada Masyarakat FKIP
Unsri, 5 Desember 2012 di Diknas Kota Palembang
13. Secara umum siswa belajar. Guru tidak bertanya apakah sudah jelas apa
yang akan dilakukan atau cara kerja. Hal ini menyebabkan siswa masih
bingung mengerjakan LKS. Siswa yang tidak belajar ada, tidak aktif
diskusi hanya membaca buku, kadang-kadang melamun, Upaya guru
untuk mengatasi kesulitan pada kedua kelompok ini, yaitu berkeliling
menjelaskan cara kerja dan mengisi LKS, hasilnya siswa dapat
mengerjakan LKS dengan baik.
Masih ada siswa yang melihat jawaban temannya, tetapi hanya sedikit
dibandingkan pada soal pretest. Guru memberikan tugas kepada siswa
untuk mempelajari materi materi pada pertemuan selanjutnya di rumah
(PR) untuk memacu semangat siswa dalam belajar
Disampaikan Pada Seminar Hasil Program Pengabdian Pada Masyarakat FKIP
Unsri, 5 Desember 2012 di Diknas Kota Palembang
14. See siklus 1
Kegiatan ini dilakukan pada hari senin tanggal 5
november 2012 di laboratorium SMA 11 Palembang. Kegiatan ini
diikuti oleh anggota tim lesson study mata pelajaran biologi.
Moderator pada saat see adalah Bapak Bambang guru biologi SMA
N 11 Palembang. Pada kegiatan ini disampaikan hasil pengamatan
terutama perilaku siswa belajar dalam kelompok pada saat proses
belajar mengajar. Masukan ini untuk perbaikan pada siklus
berikutnya.
Pada dasarnya ke 4 observer memberikan tekanan bahwa untuk
mengerjakan LKS sebaiknya diberi tekanan atau diperagakan
terlebih dahulu apa yang harus dilakukan oleh siswa dalam
kelompok. Siswa yang tidak aktif dalam belajar perlu
mendapatkan perhatian untuk siklus berikutnya. Langkah
pembelajaran, metode atau model dibuat siswa lebih bersemangat
belajar.
Disampaikan Pada Seminar Hasil Program Pengabdian Pada Masyarakat FKIP
Unsri, 5 Desember 2012 di Diknas Kota Palembang
15. See siklus 2
Kegiatan see sikuls 2 dilakukan pada hari senin 12 November
2012 di laboratorium SMA 11 Palembang. Kegiatan ini diikuti oleh
anggota tim lesson study. Moderator pada saat see adalah Bapak
Bambang guru biologi SMA N 11 Palembang. Pada kegiatan ini
disampaikan hasil pengamatan terutama perilaku siswa belajar dalam
kelompok pada saat proses belajar mengajar.
Pada dasarnya yang masih menjadi kekurangan guru model pada siklus
1 hampir tidak ditemukan pada siklus 2. Siswa yang tidak aktif masih
ada, perlu mendapatkan perhatian untuk siklus berikutnya. Langkah
pembelajaran, metode atau model dibuat siswa lebih bersemangat
belajar.
Disampaikan Pada Seminar Hasil Program Pengabdian Pada Masyarakat FKIP
Unsri, 5 Desember 2012 di Diknas Kota Palembang
16. Kesimpulan
Pelaksanaan lesson study mata pelajaran biologi di
SMA Negeri 11 Palembang dapat:
1. Meningkatkan kemampuan membuat perangkat
pembelajaran biologi SMA.
2. Meningkatkan kemampuan atau ketrampilan
mengajar guru biologi di kelas.
3. Memotivasi siswa untuk belajar biologi di kelas.
4. Meningkatkan hubungan dan sikap saling terbuka
sesama guru-guru biologi dalam rangka
meningkatkan profesionalisme guru biologi SMA.
5. Meningkatkan nilai rata-rata ketuntasan belajar
siswa.
Disampaikan Pada Seminar Hasil Program Pengabdian Pada Masyarakat FKIP
Unsri, 5 Desember 2012 di Diknas Kota Palembang
17. Saran
Saran untuk meningkatkan profesionalisme guru mata
pelajaran biologi SMA di kota Palembang sebaiknya
dinas terkait memasukan kegiatan lesson study di
program MGMP sekolah.
6. Mengingat lesson study dapat meningkatkan kemampuan
membuat perangkat pembelajaran, ketrampilan
mengajar di kelas, memotivasi belajar siswa,
meningkatkan hubungan dan saling terbuka sesama guru
dan meningkatkan nilai belajar siswa oleh karena itu
sangat sesuai dijadikan model kegiatan untuk
meningkatkan profesionalisme guru biologi di kota
Palembang.
Disampaikan Pada Seminar Hasil Program Pengabdian Pada Masyarakat FKIP
Unsri, 5 Desember 2012 di Diknas Kota Palembang