SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
Lesson Study di Indonesia,
Jepang, dan Malaysia
OLEH :
MUHAMMAD FATH AZZAJJAD
Lesson Studydi indonesia, jepang dan malaysia
Lesson Study
1. Pendahuluan
2. Alur dan
mekanisme
3. Komunitas dan
implementasi
4. Kelebihan dan
kekurangan 5. Rekomendasi
1.1 Definisi Para Ahli
1.2 Latar Belakang
1.3 Tujuan
2.1 Ciri Lesson Study
2.2 Langkah-langkah
2.3 Alur LS
3.1 Awal Mula Lesson
Study
3.2
Tindakan/Metode
3.3 Prinsif LS
3.4 Komunitas LS
3.5 Implementasi LS
4.1 Kelebihan LS
4.2 Kekurangan LS
Daryanto (2012)
Sudarmanto (2008)
Sumar Hendayana
(Presiden
Asosiasi Lesson
Study Indonesia
(ALSI)
Profesor Manabu
Sato
Model bimbingan
profesi pendidik
Karakteristik masa
depan sekolah
sebagai komunitas
belajar
Aktivitas peningkatan
kompetensi
profesional guru
Perbaikan dan
pemberdayaan
komunitas
sekolah
1. Pendahuluan
1.1 Definisi Para Ahli
Kata Kunci
Pembinaan
profesi
Kolaboratif
Pengkajian
pembelajaran
Berkelanjutan
Komunitas
belajar
Mutual
learning
Menurut Hendayana (2009)
ada 7 kata kunci dari definisi
lesson study
Kolegialitas
Pembangunan
profesional untuk
pendidik
Profesional
Kegagalan pendidik
karena tidak fokus
pada profesi
fokus
Output hasil belajar
output
Pendidik kurang
kesadaran
Kesadaran
1.2 Latar Belakang
Indonesia
Berlandaskan
asas-asas
kolegalitas dan
mutual learning
untuk
membangun
komunitas
belajar.
Jepang
Teori
pembelajaran
sosial
konstruktivisme
Malaysia
Menggunakan
asas kolaboratif
Asas
Tujuan
mengembangkan
model
pembelajaran,
mengembangkan
media
pembelajaran,
mengembangkan
bahan ajar,
mengembangkan
evaluasi
pembelajaran.
1.3 Tujuan
Catherine Lewis (2004) mengemukakan ciri-ciri
esensial dari Lesson Study, yaitu:
Tujuan bersama
untuk jangka
panjang.
Materi pelajaran
yang penting.
Studi tentang
siswa secara
cermat.
Observasi
pembelajaran
secara langsung.
2. Alur dan Mekanisme
2.1 Ciri-ciri Lesson Study
Lesson Study dapat dilaksanakan melalui 7 (tujuh)
langkah kegiatan (Richardson, 2006), yaitu:
Pembentukan
kelompok
Lesson Study
Penentuan
fokus Lesson
Study
Perencanaan
Lesson Study
Persiapan
observasi
Pelaksanaan
dan observasi
pembela-jaran
Tanya jawab
(diskusi)
tentang
pembelajaran
yang
dilaksanakan,
Refleksi dan
perencanaan
langkah
berikutnya
2.2 Langkah-langkah Kegiatan
alur lesson study
Lesson Study dilakukan melalui empat
tahapan dengan menggunakan konsep Plan-
Do-Check-Act (PDCA). Sementara itu, Slamet
Mulyana (2007) mengemukakan tiga tahapan
dalam Lesson Study, yaitu : (1) Perencanaan
(Plan); (2) Pelaksanaan (Do) dan (3) Refleksi
(See).
Indonesia
Memberi fokus pada pembelajaran bahasa Jepang
yang akan mematangkan kemampuan siswa
berekspresi
mengembangkan pembelajaran matematika dengan
persiapan matang sehingga dapat memberi
kepuasan kepada siswa dan membuatnya
menyenangi kegiatan bermatematika sambil
meningkatkan kemampuan mereka memandang
masa depan secara positif dan berpikir kritis
Jepang
Menentukan
sasaran dan
objektif
pengajaran,
Merancang
dan
menyediaka
n
Rancangan
Pengajaran
Harian
(RPH),
Melaksan
akan
pengajar
an yang
telah
dirancan
g,
Membuat
refleksi
terhadap
pengajara
n dan
pembelaja
ran,
Mengeval
uasi untuk
menamba
h baik
Rancanga
n
Pengajara
n Harian
(RPH)
Malaysia
2.3 Alur Lesson Study
Awal mula lesson study
Perkembangan Lesson Study di
Indonesia digagas oleh Indonesian
Mathematics and Science Teacher
Education Project (IMSTEP)
bekerjasama dengan IKIP Bandung
(UPI), IKIP Yogyakarta (UNY), dan
IKIP Malang (UM) serta Japan
International Cooperation Agency
(JICA) mulai tahun 1998.
Indonesia
Sejarah Lesson study sudah berkembang di
Jepang sejak awal tahun 1900an. Melalui
kegiatan tersebut, guru-guru di Jepang
mengkaji pembelajaran melalui perencanaan
dan observasi bersama yang bertujuan untuk
memotivasi siswa-siswanya aktif belajar
mandiri.
Jepang
Model Lesson Study Jepang pertama kali diperkenalkan pada tahun 2004 kepada guru
matematika Malaysia sebagai proyek penelitian skala kecil dan disertasi mahasiswa
pascasarjana. Pada tahun 2011 Lesson Study mendapatkan minat dan perhatian dari
Kementerian Pendidikan Malaysia (Chap Sam Lim dkk, 2018)
Malaysia
3. Komunitas dan Implementasi
3.1 Awal mula lesson study
Tindakan/Metode
Berfokus pada penerapan berbagai
metode/strategi pembelajaran atau materi
pembelajaran yang sesuai dengan situasi,
kondisi atau masalah yang dihadapi siswa dan
pendidik. Lesson study dibentuk di kampus
tempat menimba ilmu Pendidikan, komunitas
dan ruang interaksi sosial secara virtual.
Indonesia
Prioritas Dibentuk di sekolah
masing-masing untuk guru
bertukarpikiran satu sama lain
dalam meningkatkan kualitas
pengajaran dengan
mengutamakan kemahiran
profesionalisme
Jepang
Menggunakan satu flatform untuk guru berkolaborasi
dan bertukar pikiran tentang pengajaran, sehingga
terbentuk komunitas guru profesional
Malaysia
3.2 Tindakan dan metode
Kegiatan lesson study
01
teori pembelajaran
sosial konstruktivisme
asas
03
memperbaiki
pengajaran
evaluasi
02
Rancangan
pengajaran
tindakan
04
pendidik sebagai
penyelidik dan
agen perubahan
output
3.3 Kegiatan lesson study
Tidak ada pembelajaran
yang sempurna, selalu ada
celah untuk
memperbaikinya
1
Setiap siswa memiliki hak
belajar
2
Pembelajaran harus
memperhatikan keseimbangan
antara peningkatan
kemampuan berpikir dan
peningkatan sikap
3
Pembelajaran harus
berpusat pada siswa
4
Briefly elaborate on what you want to
discuss.
5
Mengapa harus
kontinu ???
Hendayana (2009)
menyatakan bahwa
pengkajian
pembelajaran harus
dilakukan secara terus
menerus karena
beberapa alasan,
antara lain:
3.4 Prinsip Lesson Study
Prinsip
kolegialitas dan
mutual learning
(saling belajar)
Punya Kemauan
Jauh dari kesan
terbebani
Diniatkan untuk
saling belajar
Peserta kegiatan
lesson study tidak
diperkenankan
merasa superior
(merasa paling
pintar) atau
imperior (merasa
rendah diri)
Slamet Mulyana (2007) mengetengahkan tentang dua
tipe penyelenggaraan Lesson Study,
Lesson Study berbasis sekolah
Lesson Study berbasis musyawarah Guru mata Pelajaran (MGMP)
3.5 Komunitas Lesson Study
Pembentukan Komunitas
Indonesia
Tingkat sekolah dasar disebut kelompok kerja guru (KKG), tingkat sekolah menengah disebut
musyawarah guru mata pelajaran (MGMP), komunitas mhasiswa calon pendidik lainnya
Malaysia
Sama seperti di indonesia
Jepang
Mengutamakan pembentukan lesson study guru di sekolah, namun tetap melakukan
kolaborasi bersama guru-guru di luar lingkungan sekolah
STEP 1
Berdasarkan
proses
STEP 2 STEP 3 STEP 4
Berkesinambungan
Proses yang
asli dan nyata
Kondisi natural
dan bereksplorasi
3.6 Implementasi Lesson Study
Kelebihan
menciptakan kerja sama antar
guru dalam mengembangkan
pembelajaran, memberi
peluang guru untuk
memecahkan masalah-
masalah pembelajaran secara
bersama-sama, dan
menjadikan guru semakin dekat
dalam berkomunikasi.
Indonesia
Majunya pendidikan Jepang sangat
dipengaruhi oleh metode dan prinsip
pengajaran. Adapun metode mengajar ala
Jepang yakni antara lain lesson study dan
keharusan membaca dan pembelajaran aktif.
Jepang
Lesson study bermanfaat untuk
mengembangkan model pembelajaran,
mengembangkan media pembelajaran,
mengembangkan bahan ajar, dan
mengembangkan evaluasi pembelajaran.
Malaysia
4. Kelebihan & Kekurangan LS
4.1 Kelebihan LS
Kekurangan lesson study di indonesia
Belum berawal dari permasalahan
pembelajaran yang dialami siswa, dan
masih berkutat pada bagaimana
mengajarkan suatu materi ajar.
Belum berfokus pada pemecahan
masalah pembelajaran atau penerapan
ide pembelajaran yang mengacu pada
pencapaian kompetensi pada aspek
kognitif pada level tinggi dan aspek
afektif.
Kelemahan dalam observasi dan refleksi.
Para observer banyak bicara antar
observer yang mengganggu konsentrasi
belajar siswa.
Kemampuan dan ketrampilan observer
dalam mengamati aspek-aspek pada
aktivitas belajar siswa (misalnya :
konsentrasi, motivasi, kepuasan, interaksi
belajar) masih perlu ditingkatkan.
Dalam kegiatan refleksi, kebanyakan
observer menyampaikan kekurangan-
kekurangan guru dan kurang
menyampaikan bagaimana aktivitas
siswa, dan tidak menyampaikan
langkahlangkah berikutnya.
4.2 Kekurangan LS
Kekurangan lesson study di japan
Proses lesson study bisa menggunakan waktu yang cukup lama
Penyelidikan dalam lesson study dilakukan sangat detail
sehingga butuh orang yang punya ketelitian yang sangat baik
4.2 Kekurangan LS
Kekurangan lesson study di Malaysia
Konsep utama dan prinsip untuk pembelajaran inkuiri kurang difahami
oleh guru-guru pelatih. (Lee, Yuan, dan Leng 2016)
4.2 Kekurangan LS
Lesson Study di Indonesia hendaklah dilakukan di wilayah guru
mengajar dengan menggunakan kelas dalam lingkungan nyata,
sehingga akan membiasakan guru bekerja secara kolaboratif
baik dengan guru bidang studi dan dengan guru di luar bidang
studi, bahkan dengan masyarakat.
5. Rekomendasi
1
Lesson Study jangan dianggap sebagai sebuah proyek sesaat dan
ketika terjamin dukungan keuangannya saja, tetapi meru-pakan
kegiatan terus menerus yang tiada henti dan merupakan sebuah upaya
untuk mengaplikasikan prinsip-prinsip dalam Total Quality
Management (TQM), yakni memperbaiki proses dan hasil pembelajaran
siswa secara terus-menerus, dan berdasarkan data.
5. Rekomendasi
2
Doig, B., Groves, S., (2011). Japanese Lesson Study: Teacher Professional
Development through Communities of Inquiry. Mathematics Teacher Education and
Development journal. Vol 13 No. 1. Hal. 77–93.
Lee, Tan Ai, Ooi Soo Yuan, dan Teh Hang Leng. 2016. “Lesson Study: Amalan Berkolaborasi
Untuk Pembelajaran Berkesan Di Institut Pendidikan Guru.” Proceedings of The ICECRS 1(1).
doi: 10.21070/picecrs.v1i1.571.
Lim, c. s., Hong, T. K., Chiew, C. M., (2018). Promoting and Implementing Lesson Study in
Malaysia: Issue of Sustainability. In book: Mathematics Lesson Study Around the World (pp.47-
64). DOI:10.1007/978-3-319-75696-7_3
Murata, Aki. 2011. “Introduction: Conceptual Overview of Lesson Study.” Hlm. 1–12 dalam
Lesson Study Research and Practice in Mathematics Education, disunting oleh L. C. Hart, A. S.
Alston, dan A. Murata. Dordrecht: Springer Netherlands.
Sari, Monica Prima, Yurnetti Yurnetti, dan Nancy Susianna. 2022. “Pelatihan Pengenalan Lesson
Study di Sekolah Dasar: Komentar Reflektif Guru Terhadap Pembelajaran IPA.” Jurnal
Pengabdian Masyarakat 3(1):42–57. doi: 10.32815/jpm.v3i1.296.
DAFTAR PUSTAKA
PPT Lesson Study di Bebarapa negara.pptx

More Related Content

Similar to PPT Lesson Study di Bebarapa negara.pptx

(1) lesson studi dlm pengembangan profesionalitas tenaga kependidikan (kelompok)
(1) lesson studi dlm pengembangan profesionalitas tenaga kependidikan (kelompok)(1) lesson studi dlm pengembangan profesionalitas tenaga kependidikan (kelompok)
(1) lesson studi dlm pengembangan profesionalitas tenaga kependidikan (kelompok)Susi Yanti
 
76484559 proposal-penelitian-biologi
76484559 proposal-penelitian-biologi76484559 proposal-penelitian-biologi
76484559 proposal-penelitian-biologielisabethringo
 
LK 2.2 Penentuan Solusi.anidar (1).pdf
LK 2.2 Penentuan Solusi.anidar (1).pdfLK 2.2 Penentuan Solusi.anidar (1).pdf
LK 2.2 Penentuan Solusi.anidar (1).pdfanidar06
 
61-Article Text-120-1-10-20150512.pdf
61-Article Text-120-1-10-20150512.pdf61-Article Text-120-1-10-20150512.pdf
61-Article Text-120-1-10-20150512.pdfImamkc
 
Kerangka Tahapan BAGJA Kelompok.pptx
Kerangka Tahapan BAGJA Kelompok.pptxKerangka Tahapan BAGJA Kelompok.pptx
Kerangka Tahapan BAGJA Kelompok.pptxJuliYaniHasibuan3
 
Jurnal pendidikan kornea volume 1 nomor 01 bulan mei tahun 2014
Jurnal pendidikan kornea volume 1 nomor 01 bulan mei tahun 2014Jurnal pendidikan kornea volume 1 nomor 01 bulan mei tahun 2014
Jurnal pendidikan kornea volume 1 nomor 01 bulan mei tahun 2014Kornea Situraja
 
Jurnal pendidikan kornea volume 1 nomor 01 bulan mei tahun 2014
Jurnal pendidikan kornea volume 1 nomor 01 bulan mei tahun 2014Jurnal pendidikan kornea volume 1 nomor 01 bulan mei tahun 2014
Jurnal pendidikan kornea volume 1 nomor 01 bulan mei tahun 2014Kornea Situraja
 
Jurnal Pendidikan Kornea Vol.1 No.1
Jurnal Pendidikan Kornea Vol.1 No.1Jurnal Pendidikan Kornea Vol.1 No.1
Jurnal Pendidikan Kornea Vol.1 No.1Kornea Situraja
 
LK. 3 Best Practice PPL.1 dan PPL. 2 Siklus 2.pdf
LK. 3 Best Practice PPL.1 dan PPL. 2 Siklus 2.pdfLK. 3 Best Practice PPL.1 dan PPL. 2 Siklus 2.pdf
LK. 3 Best Practice PPL.1 dan PPL. 2 Siklus 2.pdfAhsalAhsal
 
Membangun Komunitas Belajar (Upgrading Daring 22 Juni) (1).pdf
Membangun Komunitas Belajar (Upgrading Daring 22 Juni) (1).pdfMembangun Komunitas Belajar (Upgrading Daring 22 Juni) (1).pdf
Membangun Komunitas Belajar (Upgrading Daring 22 Juni) (1).pdfNursiahNursiah16
 
Diklat P Nurkhotib.pptx
Diklat P Nurkhotib.pptxDiklat P Nurkhotib.pptx
Diklat P Nurkhotib.pptxDomini6
 
CONTOH LAPORAN PKM.docx
CONTOH LAPORAN PKM.docxCONTOH LAPORAN PKM.docx
CONTOH LAPORAN PKM.docxssuseree8760
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi_ fendi.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi_ fendi.pdfLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi_ fendi.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi_ fendi.pdffendikristanto1
 

Similar to PPT Lesson Study di Bebarapa negara.pptx (20)

Nht 4
Nht 4Nht 4
Nht 4
 
Bab 1 5 jadi
Bab 1 5 jadiBab 1 5 jadi
Bab 1 5 jadi
 
Artikel
ArtikelArtikel
Artikel
 
(1) lesson studi dlm pengembangan profesionalitas tenaga kependidikan (kelompok)
(1) lesson studi dlm pengembangan profesionalitas tenaga kependidikan (kelompok)(1) lesson studi dlm pengembangan profesionalitas tenaga kependidikan (kelompok)
(1) lesson studi dlm pengembangan profesionalitas tenaga kependidikan (kelompok)
 
76484559 proposal-penelitian-biologi
76484559 proposal-penelitian-biologi76484559 proposal-penelitian-biologi
76484559 proposal-penelitian-biologi
 
LK 2.2 Penentuan Solusi.anidar (1).pdf
LK 2.2 Penentuan Solusi.anidar (1).pdfLK 2.2 Penentuan Solusi.anidar (1).pdf
LK 2.2 Penentuan Solusi.anidar (1).pdf
 
61-Article Text-120-1-10-20150512.pdf
61-Article Text-120-1-10-20150512.pdf61-Article Text-120-1-10-20150512.pdf
61-Article Text-120-1-10-20150512.pdf
 
Kerangka Tahapan BAGJA Kelompok.pptx
Kerangka Tahapan BAGJA Kelompok.pptxKerangka Tahapan BAGJA Kelompok.pptx
Kerangka Tahapan BAGJA Kelompok.pptx
 
Lesson Study
Lesson StudyLesson Study
Lesson Study
 
Jurnal pendidikan kornea volume 1 nomor 01 bulan mei tahun 2014
Jurnal pendidikan kornea volume 1 nomor 01 bulan mei tahun 2014Jurnal pendidikan kornea volume 1 nomor 01 bulan mei tahun 2014
Jurnal pendidikan kornea volume 1 nomor 01 bulan mei tahun 2014
 
Jurnal pendidikan kornea volume 1 nomor 01 bulan mei tahun 2014
Jurnal pendidikan kornea volume 1 nomor 01 bulan mei tahun 2014Jurnal pendidikan kornea volume 1 nomor 01 bulan mei tahun 2014
Jurnal pendidikan kornea volume 1 nomor 01 bulan mei tahun 2014
 
Jurnal Pendidikan Kornea Vol.1 No.1
Jurnal Pendidikan Kornea Vol.1 No.1Jurnal Pendidikan Kornea Vol.1 No.1
Jurnal Pendidikan Kornea Vol.1 No.1
 
Lesson study
Lesson studyLesson study
Lesson study
 
LK. 3 Best Practice PPL.1 dan PPL. 2 Siklus 2.pdf
LK. 3 Best Practice PPL.1 dan PPL. 2 Siklus 2.pdfLK. 3 Best Practice PPL.1 dan PPL. 2 Siklus 2.pdf
LK. 3 Best Practice PPL.1 dan PPL. 2 Siklus 2.pdf
 
Membangun Komunitas Belajar (Upgrading Daring 22 Juni) (1).pdf
Membangun Komunitas Belajar (Upgrading Daring 22 Juni) (1).pdfMembangun Komunitas Belajar (Upgrading Daring 22 Juni) (1).pdf
Membangun Komunitas Belajar (Upgrading Daring 22 Juni) (1).pdf
 
Diklat P Nurkhotib.pptx
Diklat P Nurkhotib.pptxDiklat P Nurkhotib.pptx
Diklat P Nurkhotib.pptx
 
Model Lesson Study di Jepang
Model Lesson Study di JepangModel Lesson Study di Jepang
Model Lesson Study di Jepang
 
CONTOH LAPORAN PKM.docx
CONTOH LAPORAN PKM.docxCONTOH LAPORAN PKM.docx
CONTOH LAPORAN PKM.docx
 
Lesson Study Intro 2012
Lesson Study Intro 2012Lesson Study Intro 2012
Lesson Study Intro 2012
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi_ fendi.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi_ fendi.pdfLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi_ fendi.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi_ fendi.pdf
 

Recently uploaded

Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxSaujiOji
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptxSusanSanti20
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024editwebsitesubdit
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptannanurkhasanah2
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfAkhyar33
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASbilqisizzati
 

Recently uploaded (20)

Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 

PPT Lesson Study di Bebarapa negara.pptx

  • 1. Lesson Study di Indonesia, Jepang, dan Malaysia OLEH : MUHAMMAD FATH AZZAJJAD
  • 2. Lesson Studydi indonesia, jepang dan malaysia Lesson Study 1. Pendahuluan 2. Alur dan mekanisme 3. Komunitas dan implementasi 4. Kelebihan dan kekurangan 5. Rekomendasi 1.1 Definisi Para Ahli 1.2 Latar Belakang 1.3 Tujuan 2.1 Ciri Lesson Study 2.2 Langkah-langkah 2.3 Alur LS 3.1 Awal Mula Lesson Study 3.2 Tindakan/Metode 3.3 Prinsif LS 3.4 Komunitas LS 3.5 Implementasi LS 4.1 Kelebihan LS 4.2 Kekurangan LS
  • 3. Daryanto (2012) Sudarmanto (2008) Sumar Hendayana (Presiden Asosiasi Lesson Study Indonesia (ALSI) Profesor Manabu Sato Model bimbingan profesi pendidik Karakteristik masa depan sekolah sebagai komunitas belajar Aktivitas peningkatan kompetensi profesional guru Perbaikan dan pemberdayaan komunitas sekolah 1. Pendahuluan 1.1 Definisi Para Ahli
  • 5. Pembangunan profesional untuk pendidik Profesional Kegagalan pendidik karena tidak fokus pada profesi fokus Output hasil belajar output Pendidik kurang kesadaran Kesadaran 1.2 Latar Belakang
  • 8. Catherine Lewis (2004) mengemukakan ciri-ciri esensial dari Lesson Study, yaitu: Tujuan bersama untuk jangka panjang. Materi pelajaran yang penting. Studi tentang siswa secara cermat. Observasi pembelajaran secara langsung. 2. Alur dan Mekanisme 2.1 Ciri-ciri Lesson Study
  • 9. Lesson Study dapat dilaksanakan melalui 7 (tujuh) langkah kegiatan (Richardson, 2006), yaitu: Pembentukan kelompok Lesson Study Penentuan fokus Lesson Study Perencanaan Lesson Study Persiapan observasi Pelaksanaan dan observasi pembela-jaran Tanya jawab (diskusi) tentang pembelajaran yang dilaksanakan, Refleksi dan perencanaan langkah berikutnya 2.2 Langkah-langkah Kegiatan
  • 10. alur lesson study Lesson Study dilakukan melalui empat tahapan dengan menggunakan konsep Plan- Do-Check-Act (PDCA). Sementara itu, Slamet Mulyana (2007) mengemukakan tiga tahapan dalam Lesson Study, yaitu : (1) Perencanaan (Plan); (2) Pelaksanaan (Do) dan (3) Refleksi (See). Indonesia Memberi fokus pada pembelajaran bahasa Jepang yang akan mematangkan kemampuan siswa berekspresi mengembangkan pembelajaran matematika dengan persiapan matang sehingga dapat memberi kepuasan kepada siswa dan membuatnya menyenangi kegiatan bermatematika sambil meningkatkan kemampuan mereka memandang masa depan secara positif dan berpikir kritis Jepang Menentukan sasaran dan objektif pengajaran, Merancang dan menyediaka n Rancangan Pengajaran Harian (RPH), Melaksan akan pengajar an yang telah dirancan g, Membuat refleksi terhadap pengajara n dan pembelaja ran, Mengeval uasi untuk menamba h baik Rancanga n Pengajara n Harian (RPH) Malaysia 2.3 Alur Lesson Study
  • 11. Awal mula lesson study Perkembangan Lesson Study di Indonesia digagas oleh Indonesian Mathematics and Science Teacher Education Project (IMSTEP) bekerjasama dengan IKIP Bandung (UPI), IKIP Yogyakarta (UNY), dan IKIP Malang (UM) serta Japan International Cooperation Agency (JICA) mulai tahun 1998. Indonesia Sejarah Lesson study sudah berkembang di Jepang sejak awal tahun 1900an. Melalui kegiatan tersebut, guru-guru di Jepang mengkaji pembelajaran melalui perencanaan dan observasi bersama yang bertujuan untuk memotivasi siswa-siswanya aktif belajar mandiri. Jepang Model Lesson Study Jepang pertama kali diperkenalkan pada tahun 2004 kepada guru matematika Malaysia sebagai proyek penelitian skala kecil dan disertasi mahasiswa pascasarjana. Pada tahun 2011 Lesson Study mendapatkan minat dan perhatian dari Kementerian Pendidikan Malaysia (Chap Sam Lim dkk, 2018) Malaysia 3. Komunitas dan Implementasi 3.1 Awal mula lesson study
  • 12. Tindakan/Metode Berfokus pada penerapan berbagai metode/strategi pembelajaran atau materi pembelajaran yang sesuai dengan situasi, kondisi atau masalah yang dihadapi siswa dan pendidik. Lesson study dibentuk di kampus tempat menimba ilmu Pendidikan, komunitas dan ruang interaksi sosial secara virtual. Indonesia Prioritas Dibentuk di sekolah masing-masing untuk guru bertukarpikiran satu sama lain dalam meningkatkan kualitas pengajaran dengan mengutamakan kemahiran profesionalisme Jepang Menggunakan satu flatform untuk guru berkolaborasi dan bertukar pikiran tentang pengajaran, sehingga terbentuk komunitas guru profesional Malaysia 3.2 Tindakan dan metode
  • 13. Kegiatan lesson study 01 teori pembelajaran sosial konstruktivisme asas 03 memperbaiki pengajaran evaluasi 02 Rancangan pengajaran tindakan 04 pendidik sebagai penyelidik dan agen perubahan output 3.3 Kegiatan lesson study
  • 14. Tidak ada pembelajaran yang sempurna, selalu ada celah untuk memperbaikinya 1 Setiap siswa memiliki hak belajar 2 Pembelajaran harus memperhatikan keseimbangan antara peningkatan kemampuan berpikir dan peningkatan sikap 3 Pembelajaran harus berpusat pada siswa 4 Briefly elaborate on what you want to discuss. 5 Mengapa harus kontinu ??? Hendayana (2009) menyatakan bahwa pengkajian pembelajaran harus dilakukan secara terus menerus karena beberapa alasan, antara lain:
  • 15. 3.4 Prinsip Lesson Study Prinsip kolegialitas dan mutual learning (saling belajar) Punya Kemauan Jauh dari kesan terbebani Diniatkan untuk saling belajar Peserta kegiatan lesson study tidak diperkenankan merasa superior (merasa paling pintar) atau imperior (merasa rendah diri)
  • 16. Slamet Mulyana (2007) mengetengahkan tentang dua tipe penyelenggaraan Lesson Study, Lesson Study berbasis sekolah Lesson Study berbasis musyawarah Guru mata Pelajaran (MGMP) 3.5 Komunitas Lesson Study
  • 17. Pembentukan Komunitas Indonesia Tingkat sekolah dasar disebut kelompok kerja guru (KKG), tingkat sekolah menengah disebut musyawarah guru mata pelajaran (MGMP), komunitas mhasiswa calon pendidik lainnya Malaysia Sama seperti di indonesia Jepang Mengutamakan pembentukan lesson study guru di sekolah, namun tetap melakukan kolaborasi bersama guru-guru di luar lingkungan sekolah
  • 18. STEP 1 Berdasarkan proses STEP 2 STEP 3 STEP 4 Berkesinambungan Proses yang asli dan nyata Kondisi natural dan bereksplorasi 3.6 Implementasi Lesson Study
  • 19. Kelebihan menciptakan kerja sama antar guru dalam mengembangkan pembelajaran, memberi peluang guru untuk memecahkan masalah- masalah pembelajaran secara bersama-sama, dan menjadikan guru semakin dekat dalam berkomunikasi. Indonesia Majunya pendidikan Jepang sangat dipengaruhi oleh metode dan prinsip pengajaran. Adapun metode mengajar ala Jepang yakni antara lain lesson study dan keharusan membaca dan pembelajaran aktif. Jepang Lesson study bermanfaat untuk mengembangkan model pembelajaran, mengembangkan media pembelajaran, mengembangkan bahan ajar, dan mengembangkan evaluasi pembelajaran. Malaysia 4. Kelebihan & Kekurangan LS 4.1 Kelebihan LS
  • 20. Kekurangan lesson study di indonesia Belum berawal dari permasalahan pembelajaran yang dialami siswa, dan masih berkutat pada bagaimana mengajarkan suatu materi ajar. Belum berfokus pada pemecahan masalah pembelajaran atau penerapan ide pembelajaran yang mengacu pada pencapaian kompetensi pada aspek kognitif pada level tinggi dan aspek afektif. Kelemahan dalam observasi dan refleksi. Para observer banyak bicara antar observer yang mengganggu konsentrasi belajar siswa. Kemampuan dan ketrampilan observer dalam mengamati aspek-aspek pada aktivitas belajar siswa (misalnya : konsentrasi, motivasi, kepuasan, interaksi belajar) masih perlu ditingkatkan. Dalam kegiatan refleksi, kebanyakan observer menyampaikan kekurangan- kekurangan guru dan kurang menyampaikan bagaimana aktivitas siswa, dan tidak menyampaikan langkahlangkah berikutnya. 4.2 Kekurangan LS
  • 21. Kekurangan lesson study di japan Proses lesson study bisa menggunakan waktu yang cukup lama Penyelidikan dalam lesson study dilakukan sangat detail sehingga butuh orang yang punya ketelitian yang sangat baik 4.2 Kekurangan LS
  • 22. Kekurangan lesson study di Malaysia Konsep utama dan prinsip untuk pembelajaran inkuiri kurang difahami oleh guru-guru pelatih. (Lee, Yuan, dan Leng 2016) 4.2 Kekurangan LS
  • 23. Lesson Study di Indonesia hendaklah dilakukan di wilayah guru mengajar dengan menggunakan kelas dalam lingkungan nyata, sehingga akan membiasakan guru bekerja secara kolaboratif baik dengan guru bidang studi dan dengan guru di luar bidang studi, bahkan dengan masyarakat. 5. Rekomendasi 1
  • 24. Lesson Study jangan dianggap sebagai sebuah proyek sesaat dan ketika terjamin dukungan keuangannya saja, tetapi meru-pakan kegiatan terus menerus yang tiada henti dan merupakan sebuah upaya untuk mengaplikasikan prinsip-prinsip dalam Total Quality Management (TQM), yakni memperbaiki proses dan hasil pembelajaran siswa secara terus-menerus, dan berdasarkan data. 5. Rekomendasi 2
  • 25. Doig, B., Groves, S., (2011). Japanese Lesson Study: Teacher Professional Development through Communities of Inquiry. Mathematics Teacher Education and Development journal. Vol 13 No. 1. Hal. 77–93. Lee, Tan Ai, Ooi Soo Yuan, dan Teh Hang Leng. 2016. “Lesson Study: Amalan Berkolaborasi Untuk Pembelajaran Berkesan Di Institut Pendidikan Guru.” Proceedings of The ICECRS 1(1). doi: 10.21070/picecrs.v1i1.571. Lim, c. s., Hong, T. K., Chiew, C. M., (2018). Promoting and Implementing Lesson Study in Malaysia: Issue of Sustainability. In book: Mathematics Lesson Study Around the World (pp.47- 64). DOI:10.1007/978-3-319-75696-7_3 Murata, Aki. 2011. “Introduction: Conceptual Overview of Lesson Study.” Hlm. 1–12 dalam Lesson Study Research and Practice in Mathematics Education, disunting oleh L. C. Hart, A. S. Alston, dan A. Murata. Dordrecht: Springer Netherlands. Sari, Monica Prima, Yurnetti Yurnetti, dan Nancy Susianna. 2022. “Pelatihan Pengenalan Lesson Study di Sekolah Dasar: Komentar Reflektif Guru Terhadap Pembelajaran IPA.” Jurnal Pengabdian Masyarakat 3(1):42–57. doi: 10.32815/jpm.v3i1.296. DAFTAR PUSTAKA