Jurnalistik adalah kegiatan mencari, memproses, dan menyusun berita untuk disampaikan kepada publik. Terdapat dua jenis berita, yaitu straight news yang singkat dan langsung, serta depth news yang lebih mendalam dan memerlukan analisis. Sumber berita berasal dari peristiwa dan pendapat manusia yang kredibel.

2. Jurnalistik adalah segala bentuk
kegiatan yang dilakukan dan sarana
yang digunakan dalam mencari,
memproses dan menyusun berita
hingga mencapai public atau
kelompok tertentu yang menaruh
perhatian khusus pada hal-hal
tertentu.
APA ITU
JURNALISTIK?

3. SYARAT-SYARAT
BERITA BERDASARKAN
FAKTA
AKTUAL
LENGKAP
(MEMUAT 5W1H)
AKURAT (DAPAT
DIPERCAYA)
APA ADANYA

4. Kapan terjadi?
Bagaimana kronologi
peristiwa?
Mengapa bisa
terjadi?
Dimana tempat
kejadian?
Siapa terlibat dalam
peristiwa?
Apa yang terjadi?
UNSUR-UNSUR BERITA

5. JENIS-JENIS BERITA
Straight News Depth News
JENIS-JENIS BERITA
Straight News

6. Depth news disebut berita mendalam
karena laporan yang hendak
diberitakannya memiliki nilai berita yang
berat, baik dari segi fakta. penggalian
data, dan dampaknya kepada
masyarakat umum. Disebut berita
mendalam juga, karena proses
penggalian datanya memerlukan
perencanaan, persiapan matang, dan
analisa yg mendalam.
Depth News

7. Straight News berarti berita "langsung"
(straight), maksudnya suatu berita yang
singkat apa adanya, ditulis secara
singkat dan lugas Sebagian besar
halaman depan surat kabar berisi berita
jenis ini.
Straight News

8. BENTUK DAN RUANG
LINGKUP JURNALSTIK
Jurnalistik Media Cetak
(newspaper and
magazine journalism)
Jurnalistik Media
Elektronik Auditif (radio,
Televisi,
online)
Bentuk dan Pengelolaan jurnalistik
dibagi Dua bagian:

9. SUMBER BERITA
1. Peristiwa
Contoh Tsunami, pertandingan sepak bola, sidang kabinet,
tabrakan, konfrensi pers dan lainnya.
2. Manusia
Maksudnya pendapat yang terucap dari seseorang yang kredibel /
yang dapat dipercaya atas suatu hal atau peristiwa. Dibagi menjadi
dua, yaitu:
a. Pendapat manusia mengenal suatu peristiwa yang disaksikannya.
b. Pendapat manusia mengenal suatu peristiwa yang tidak
disaksikannya namun ia seorang ahli mengenai peristiwa tersebut.