PENULISAN NASKAH BERITA RADIO FEATURE & DOKUMENTER - Berita Berkala
Hubungan dengan wartawan
1. MEMBANGUN HUBUNGAN
DENGAN WARTAWAN
Abdurrahman, MS
Team Leader Wilayah III (NTB, NTT, Kalsel)
HP: 08176733229 Email: arje_dpk@yahoo.com
Disampaikan pada “Training of Trainers”
Program Sosialisasi dan Komunikasi PKH Depkominfo 2008
Hotel Pesona - Banjarmasin, 15 Oktober 2008
Tim Sosialisasi PKH Depkominfo 2008 1
2. Wartawan
Wartawan adalah mereka yang bekerja
di media massa dan terlibat dalam
penyampaian berita dan opini melalui
media massa
Tugas Wartawan adalah mencari dan
mengumpulkan fakta untuk dimuat
sebagai berita (news) dan pendapat
(opini) dalam media massa
Tim Sosialisasi PKH Depkominfo 2008 2
3. Fakta
Fakta = Realita atau kenyataan ------- sesuatu
sebagaimana adanya:
Peristiwa:
Terduga: acara-acara serimonial, kompetisi,
kontes seni, pameran, sidang, dsb)
Tidak terduga: musibah, bencana, tindak
kriminal
Pendapat manusia:
Tentang peristiwa (yang dialami/disaksikan)
Tentang suatu hal (diketahui/dipahami)
Tim Sosialisasi PKH Depkominfo 2008 3
4. Fakta layak Berita
Fakta yang layak dijadikan berita jika
mengandung faktor-faktor nilai berita,
antara lain:
Aktualitas (kebaruan)
Proximity (kedekatan)
Prominence (keterkenalan)
Conflict (pertentangan atau kontoversi)
Impact (dampak)
Bizarre (aneh atau luar biasa)
Human Interest
Tim Sosialisasi PKH Depkominfo 2008 4
5. Fakta dan Berita
Berita bukan fakta. Berita hanyalah laporan
tentang fakta yang disiarkan oleh media. Jadi
berita bukanlah realita, tapi hanyalah realita
sebagaimana digambarkan oleh media atau
“realita media”
Realita media belum tentu sama dengan realita
sesungguhnya. Hal ini sangat tergantung pada
kemampuan wartawan dalam meliput dan
menulis berita. Juga tergantung pada moral
wartawan dalam melaksanakan profesi mereka.
Tim Sosialisasi PKH Depkominfo 2008 5
6. Hubungan dengan Wartawan
Wartawan merupakan profesi independen.
Mereka bebas menulis/menyiarkan berita
sesuai akal, budi, dan hati nurani mereka.
Bagi kita, berita yang disiarkan wartawan sering
jauh dari harapan, bahkan terkadang sangat
merugikan.
Kenyataan ini membuat kita perlu menjalin
hubungan dengan media agar beritanya sesuai
harapan, minimal tidak merugikan kita.
Tim Sosialisasi PKH Depkominfo 2008 6
7. Mengundang Media
Mengundang wartawan tidak sulit, tapi mengharapkan
mereka memberitakan tentang kita bukan perkara mudah.
Biasanya wartawan cenderung hanya tertarik memberitakan
tentang hal buruk dan hal yang aneh saja, karena prinsip yang
dipegang kalangan wartawan adalah:
Bad news is good news, dan
Bila ada orang digigit anjing, itu hal biasa. Namun bila
ada orang menggigit anjing, barulah luar biasa.
Maka perlu diusahakan untuk menyampaikan fakta yang
layak berita: aktual dan penting bagi masyarakat. Sangat baik
kalau yang menyampaikan fakta itu adalah mereka yang
sudah dikenal luas dan sangat kompeten di bidang tersebut.
Tim Sosialisasi PKH Depkominfo 2008 7
8. Cara Menyampaikan Fakta
Menyelenggarakan kegiatan/event yang layak berita:
Aksi Sosial, pameran, seminar, pertunjukan musik, dsb
Menyampaikan pernyataan layak berita, melalui:
Wawancara eksklusif dengan media
Konferensi pers
Talkshow
Press release
Menyelenggarakan press tour/media visit
Tim Sosialisasi PKH Depkominfo 2008 8
9. Kegiatan/peristiwa layak berita
Banyak kegiatan dapat dilakukan agar wartawan tertarik
memberitakan, misalnya: mengadakan aksi sosial, sarasehan,
pameran, launching produk, dsb.
Kegiatan tersebut akan diliput dan diberitakan media jika
mengandung banyak faktor nilai berita: aktual, memiliki
kedekatan dengan khalayak, menyangkut orang terkenal, dan
memiliki dampak luas. Apalagi kalau dalam peristiwa itu
terdapat unsur konflik, aneh, human interest.
Perlu meyakinkan wartawan bahwa kegiatan yang kita
laksanakan memang layak berita (berguna bagi khalayak
mereka). Juga perlu “pendekatan” kepada mereka agar
berita yang disiarkannya sesuai harapan, minimal tidak
memberitakan hal buruk yang merugikan kita.
)
Tim Sosialisasi PKH Depkominfo 2008 9
10. Wawancara Eksklusif
Wawancara eksklusif biasanya dilakukan atas
permintaan wartawan karena ada informasi eksklusif
(memiliki nilai berita sangat tinggi) yang ingin dia
ketahui dari nara sumber
Wawancara seperti ini bisa juga atas inisiatif sumber
berita jika dia memang memiliki informasi eksklusif
yang perlu diketahui media
Wawancara eksklusif biasanya berlangsung pada
tempat dan waktu yang disepakati kedua pihak.
Tim Sosialisasi PKH Depkominfo 2008 10
11. Konferensi Pers (Press Conference)
Konferensi pers sering juga disebut jumpa pers,
merupakan upaya menyampaikan informasi kepada
banyak wartawan secara serentak dengan harapan agar
informasi tersebut bisa diberitakan secara luas.
Konferensi pers bisa dilakukan dimana saja: di kantor, di
restoran, di lapangan, dan tempat lain sesuai keinginan
penyelenggara.
Pembicara dalam konferensi pers harus memenuhi syarat:
Kompeten (menguasai persoalan)
Kredibel (dapat dipercaya)
Menarik (dapat menyampaikan secara lugas)
Tim Sosialisasi PKH Depkominfo 2008 11
12. Talkshow
Talkshow merupakan upaya penyampaian informasi
melalui radio/televisi dengan melakukan pembiraan
langsung dalam bentuk dialog antar nara sumber dan
masyarakat.
Talkshow biasanya disiarkan langsung oleh radio/
televisi, sehingga semua pembicaraan yang terjadi dalam
acara tersebut langsung didengar/disaksikan masyarakat
tanpa sensor.
Pembicara dalam talkshow harus dilakukan oleh mereka
yang memenuhi syarat kompeten, kredibel, menarik, juga
tahu dan mampu menerapkan rambu-rambu hukum dan
etika dalam pembicaraan di media massa.
Tim Sosialisasi PKH Depkominfo 2008 12
13. Press Release (Siaran Pers)
Press release merupakan pernyataan tertulis yang disampaikan
kepada media dengan harapan agar dimuat sebagai berita.
Press release bisa disampaikan pada saat konferensi pers, bisa
juga disampaikan langsung tanpa ada kaitan dengan kegiatan
tertentu.
Press release sebaiknya:
Berisi informasi yang mengandung nilai berita
Disajikan apa adanya (tidak mengumbar pujian)
Ditulis dalam bentuk berita (straight news), yaitu disajikan
dengan struktur piramida terbalik.
Catatan: Press release harus mencantumkan contact person yang
gampang dihubungi.
Tim Sosialisasi PKH Depkominfo 2008 13
14. Press release yang berisikan informasi penting pada
konferensi pers sebaiknya disertai:
Fact sheets atau background materials agar wartawan
memahami konteks dan harus berisi informasi dasar agar
wartawan lebih mememahami persoalan
Salinan pernyataan, Grafik, peta atau informasi lain
Biografi para pembicara
Foto pembicara atau foto lain yang berkaitan dengan topik
jumpa pers
Data lain yang ada hubungannya dengan konferensi pers
tersebut.
Tim Sosialisasi PKH Depkominfo 2008 14
15. Press Tour (Media Visit)
Press Tour adalah mengajak wartawan berkunjung ke suatu
lokasi tertentu untuk menyaksikan kegiatan yang telah/sedang
dilaksanakan oleh penyelenggara press tour.
Semua biaya untuk wartawan selama perjalanan ditanggung
oleh penyelenggara press tour dengan harapan agar mereka
melaporkan fakta yang dilihat dan didengar selama perjalanan
tersebut melalui media massa masing-masing.
Perlu bagi penyelenggara untuk menyiapkan tempat paling
“menarik” untuk dikunjungi, nara sumber yang kompeten, dan
semua data yang diperlukan media.
Tim Sosialisasi PKH Depkominfo 2008 15
16. Terima kasih
Tim Sosialisasi PKH Depkominfo 2008 16