SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
DINAMIKA ROTASI DAN
KESEIMBANGAN BENDA
TEGAR
NAMA ANGGOTA KELOMPOK:
1.SELY NUR
NAFISA
2.INTAN
ANUGRAH FITRI
4.MUHAMMAD
RASYA
5.HYACINTHA
RABIANDOVA
3.AULYA LINTANG
ISTIGHFARIN
1.DINAMIKA ROTASI
● Dinamika rotasi adalah cabang mekanika yang mempelajari gerak rotasi dengan melibatkan gaya,
massa dan faktor lain yang turut mempengaruhi gerak rotasi. Suatu benda berotasi jika semua
bagian benda bergerak mengelilingi poros atau sumbu putar yang terletak pada salah satu bagian
benda tersebut. Gerak rotasi yang dipelajari pada topik ini difokuskan pada gerak rotasi pada
sumbu tetap.
● Pada dinamika rotasi, benda tidak diandaikan sebagai sebuah titik tunggal tetapi benda ditinjau
sebagaimana adanya benda tersebut dan kita menganggap bentuk dan ukuran benda tidak berubah.
● maka benda yang dianggap sebagai benda tegar tersusun dari banyakpartikel, di mana posisi setiap
partikel selalu tetap dan jarak antara setiap partikel selalu sama.
A. MOMEN GAYA (TORSI)
Momen Gaya (T = Torsi ) Momen gaya adalah suatu ukuran kefektifan sebuah gaya
yang bekerja pada benda untuk memutar benda tersebut terhadap titik porostertentu. Besarnya momen
gaya dapat dirumuskan dengan:
A. MOMEN GAYA (TORSI)
Jadi, Torsi atau Momen Gaya adalah hasil kali gaya dengan jarak suatutitik ke garis kerja gaya .Arah
momen gaya memenuhi kaidah tangan kanan, dimana genggaman jari menyatakan arah rotasi dan ibu
jari sebagai arah momen gaya.
a. Arah momen gaya searah jarum jam diber tanda negative
b. Arah momen gaya berlawanan dengan arah jarum jam diberi tanda positif
B. MOMEN INERSIA
Momen Inersia adalah hasil kali massa (m) dengan kuadrat jarakdari sumbu putar (r² ). Jika kuadrat jarak dari sumbu
putar hanya satudapat menggunakan rumus :
I = mr² (kg.m²)
Jika kuadrat jarak dari sumbu putar lebih dari satu dapat menggunakan rumus :
I = ∑mn . rn² (kg.m²)
= m₁.r ₁² + m₂.r ₂² + m₃.r ₃² + m₄.r ₄² + . . . . +mn.rn²
Hubungan antara Momen Gaya dan Momen Inersia
F = m.a→ Translasi
T = F x r → Rotasi
Hukum II newton :
T = m.α
F = m.aT
F = m.r.α
F x r = m.r.α.r
T = mr².α
T = I.α
C. MOMENTUM SUDUT
D. ENERGI KINETIK ROTASI
2. KESEIMBANGAN
BENDA TEGAR
Benda tegar adalah istilah yang sering
digunakan dalam dunia Fisika
Untuk menyatakan suatu benda yang tidak
akan berubah bentuknya setelah
Diberikan suatu gaya pada benda itu.
3.JENIS JENIS KESEIMBANGAN
1.Keseimbangan Stabil
Keseimbangan stabil adalah keseimbangan yang dialami benda di manaapabila dipengaruhi oleh gaya atau gangguan
kecil benda tersebut akansegera ke posisi keseimbangan semula.
2.Keseimbangan Labil
Keseimbangan labil adalah keseimbangan yang dialami benda yangapabila diberikan sedikit gangguan benda tersebut
tidak bisa kembali ke posisi keseimbangan semula.
3.Keseimbangan Indeferen
Keseimbangan indeferen atau netral adalah keseimbangan yang dialami benda
yang apabila diberikan sedikit gaya maka benda tersebut tidak mengalami perubahan
titik berat benda.
4. POSISI TITIK BERAT
TITIK BERAT BENDA
Titik berat benda dapat didefinisikan sebagai titik ketika gaya berat benda bekerja pada benda atau titik tangkap gaya
gravitasi yang bekerja pada benda
1.Titik berat benda homogen satu dimensi (garis)
Benda-benda seperti pada gambar mempunyai titik berat di tengah-tengah.
2. Titik berat benda-benda homogen berbentuk luasan (dua dimensi)Jika tebal diabaikan maka benda dapat dianggap
berbentuk luasan (dua dimensi),dan titik berat gabungan benda homogen berbentuk luasan dapat ditentukandengan
persamaan berikut:
A1 = Luas Bidang 1A
2 = Luas bidang 2
1 = absis titik berat benda 1x
2 = absis titik berat benda 2y
1= ordinat titik berat benda 1y
2 = ordinat titik berat benda 2
c. Titik berat benda-benda homogen berdimensi tigaLetak titik berat dari gabungan beberapa benda pejal homogen berdimensi
tigadapat ditentukan dengan persamaan:
V1=Volume Benda 1V
2= Volume Benda 2x
1 = absis titik berat benda 1x
2 = absis titik berat benda 2y
1 = ordinat titik berat benda 1y
2 = ordinat titik berat benda 2
CONTOH SOAL:1
Soal No. 1
Sebuah ember berikut isinya bermassa m = 20 kg dihubungkan dengan tali pada sebuah katrol berbentuk
silinder pejal bermassa M = 10 kg. Ember mula-mula ditahan dalam kondisi diam kemudian dilepaskan.
Jika jari-jari katrol 25 cm dan percepatan gravitasi bumi 10 m/s2 tentukan :
a) percepatan gerak turunnya benda m
b) percepatan sudut katrol
c) tegangan tali
Pembahasan
a) percepatan gerak turunnya benda m
Tinjau katrol :
CONTOH SOAL: 1
(Persamaan 1) c) tegangan tali
Tinjau benda m :
(Persamaan 2)
Gabung 1 dan 2:
b) percepatan sudut katrol
CONTOH SOAL: 2
Soal No. 2
Dua buah ember dihubungkan dengan tali dan katrol berjari-jari 10 cm, ditahan dalam kondisi diam kemudian
dilepas seperti gambar berikut!
Jika massa m1 = 5 kg , m2 = 3 kg dan massa katrol M = 4 kg, tentukan :
a) percepatan gerak ember
b) tegangan tali pada ember 1
c) tegangan tali pada ember 2
Pembahasan
a) percepatan gerak ember
Tinjau katrol
CONTOH SOAL: 2
Tinjau ember 1 (Persamaan 4)
( Persamaan 2 ) b) tegangan tali pada ember 1
Tinjau ember 2 Dari persamaan 2
( Persamaan 3 ) c) tegangan tali pada ember 2
Gabung 2 dan 3 Dari persamaan 3
APAKAH ADA
PERTANYAAN?
SEKIAN
TERIMKASIH

More Related Content

What's hot

Kelompok 6 optika fisis
Kelompok 6 optika fisisKelompok 6 optika fisis
Kelompok 6 optika fisis
Nanda Reda
 
Soal fisika dasar 1 untuk Teknik
Soal fisika dasar 1 untuk TeknikSoal fisika dasar 1 untuk Teknik
Soal fisika dasar 1 untuk Teknik
FKIP UHO
 
Fisika - Kesetimbangan Benda
Fisika - Kesetimbangan BendaFisika - Kesetimbangan Benda
Fisika - Kesetimbangan Benda
Tasha Amarilis
 
133240237 gaya-konservatif-dan-non-konservatif
133240237 gaya-konservatif-dan-non-konservatif133240237 gaya-konservatif-dan-non-konservatif
133240237 gaya-konservatif-dan-non-konservatif
Puteri01
 

What's hot (20)

Kelompok 6 optika fisis
Kelompok 6 optika fisisKelompok 6 optika fisis
Kelompok 6 optika fisis
 
Gerak rotasi benda tegar
Gerak rotasi benda tegarGerak rotasi benda tegar
Gerak rotasi benda tegar
 
Persamaan gerak
Persamaan gerakPersamaan gerak
Persamaan gerak
 
Efek Doppler
Efek  DopplerEfek  Doppler
Efek Doppler
 
Soal fisika dasar 1 untuk Teknik
Soal fisika dasar 1 untuk TeknikSoal fisika dasar 1 untuk Teknik
Soal fisika dasar 1 untuk Teknik
 
ROTASI. Fisika Teknik 1
ROTASI. Fisika Teknik 1ROTASI. Fisika Teknik 1
ROTASI. Fisika Teknik 1
 
Rotasi Benda Tegar
Rotasi Benda TegarRotasi Benda Tegar
Rotasi Benda Tegar
 
Fisika kelas X: Usaha dan Energi
Fisika kelas X: Usaha dan EnergiFisika kelas X: Usaha dan Energi
Fisika kelas X: Usaha dan Energi
 
Gerak melingkar fisika sma
Gerak melingkar fisika smaGerak melingkar fisika sma
Gerak melingkar fisika sma
 
Fisika - Kesetimbangan Benda
Fisika - Kesetimbangan BendaFisika - Kesetimbangan Benda
Fisika - Kesetimbangan Benda
 
Soal Kinematika Rotasi dan Pembahasan 1
Soal Kinematika Rotasi dan Pembahasan 1Soal Kinematika Rotasi dan Pembahasan 1
Soal Kinematika Rotasi dan Pembahasan 1
 
PPT Arus Bolak-balik.pptx
PPT Arus Bolak-balik.pptxPPT Arus Bolak-balik.pptx
PPT Arus Bolak-balik.pptx
 
Momentum Sudut
Momentum SudutMomentum Sudut
Momentum Sudut
 
usaha dan energi Fisika dasar 1
usaha dan energi Fisika dasar 1usaha dan energi Fisika dasar 1
usaha dan energi Fisika dasar 1
 
Rumus-rumus Fisika SMA
Rumus-rumus Fisika SMARumus-rumus Fisika SMA
Rumus-rumus Fisika SMA
 
Soal dan pembahasan keseimbangan benda tegar
Soal dan pembahasan keseimbangan benda tegarSoal dan pembahasan keseimbangan benda tegar
Soal dan pembahasan keseimbangan benda tegar
 
Azas Black & Perpindahan Kalor
Azas Black & Perpindahan KalorAzas Black & Perpindahan Kalor
Azas Black & Perpindahan Kalor
 
FISIKA "Momen Inersia"
FISIKA "Momen Inersia"FISIKA "Momen Inersia"
FISIKA "Momen Inersia"
 
133240237 gaya-konservatif-dan-non-konservatif
133240237 gaya-konservatif-dan-non-konservatif133240237 gaya-konservatif-dan-non-konservatif
133240237 gaya-konservatif-dan-non-konservatif
 
TEGANGAN
TEGANGANTEGANGAN
TEGANGAN
 

Similar to PPT FISIKA DINAMIKA ROTASI.pptx

FISIKA VINI KOMALA DEWI
FISIKA VINI KOMALA DEWIFISIKA VINI KOMALA DEWI
FISIKA VINI KOMALA DEWI
Vini Dewi
 
Bab 6 momentum sudut dan rotasi benda tegar fisika
Bab 6 momentum sudut dan rotasi benda tegar fisikaBab 6 momentum sudut dan rotasi benda tegar fisika
Bab 6 momentum sudut dan rotasi benda tegar fisika
ayikputri1
 
Hukum newton-dinamika
Hukum newton-dinamikaHukum newton-dinamika
Hukum newton-dinamika
auliarika
 
Dinamika partikel
Dinamika partikelDinamika partikel
Dinamika partikel
achieasik89
 
Gerak melingkar makalah
Gerak melingkar makalahGerak melingkar makalah
Gerak melingkar makalah
wayanwija
 
Bab 3 Dinamika Hukum Newton Tentang Gerak.pptx
Bab 3 Dinamika Hukum Newton Tentang Gerak.pptxBab 3 Dinamika Hukum Newton Tentang Gerak.pptx
Bab 3 Dinamika Hukum Newton Tentang Gerak.pptx
NanaLestari3
 

Similar to PPT FISIKA DINAMIKA ROTASI.pptx (20)

FISIKA VINI KOMALA DEWI
FISIKA VINI KOMALA DEWIFISIKA VINI KOMALA DEWI
FISIKA VINI KOMALA DEWI
 
Bab 6 momentum sudut dan rotasi benda tegar fisika
Bab 6 momentum sudut dan rotasi benda tegar fisikaBab 6 momentum sudut dan rotasi benda tegar fisika
Bab 6 momentum sudut dan rotasi benda tegar fisika
 
Dinamika partikel
Dinamika partikelDinamika partikel
Dinamika partikel
 
Hukum Newton- Dinamika
Hukum Newton- DinamikaHukum Newton- Dinamika
Hukum Newton- Dinamika
 
Hukum newton-dinamika
Hukum newton-dinamikaHukum newton-dinamika
Hukum newton-dinamika
 
Dinamika partikel
Dinamika partikelDinamika partikel
Dinamika partikel
 
3. Dinamika Gerak.pptx
3. Dinamika Gerak.pptx3. Dinamika Gerak.pptx
3. Dinamika Gerak.pptx
 
Gaya dan Hukum Newton
Gaya dan Hukum NewtonGaya dan Hukum Newton
Gaya dan Hukum Newton
 
Ppt_fisika_dinamika_rotasi_dhiba_fadhil.ppt
Ppt_fisika_dinamika_rotasi_dhiba_fadhil.pptPpt_fisika_dinamika_rotasi_dhiba_fadhil.ppt
Ppt_fisika_dinamika_rotasi_dhiba_fadhil.ppt
 
Dinamika partikel
Dinamika partikelDinamika partikel
Dinamika partikel
 
Dinamika Partikel (Newton I, II , III)
Dinamika Partikel (Newton I, II , III)Dinamika Partikel (Newton I, II , III)
Dinamika Partikel (Newton I, II , III)
 
Dinamika Rotasi.pptx
Dinamika Rotasi.pptxDinamika Rotasi.pptx
Dinamika Rotasi.pptx
 
Laporan fisika dasar (gaya gesekan)
Laporan fisika dasar (gaya gesekan)Laporan fisika dasar (gaya gesekan)
Laporan fisika dasar (gaya gesekan)
 
Fisika hukum newton
Fisika hukum newtonFisika hukum newton
Fisika hukum newton
 
fisika hukum newton
fisika hukum newtonfisika hukum newton
fisika hukum newton
 
Gerak melingkar makalah
Gerak melingkar makalahGerak melingkar makalah
Gerak melingkar makalah
 
Teori Dasar Pesawat Atwood
Teori Dasar Pesawat AtwoodTeori Dasar Pesawat Atwood
Teori Dasar Pesawat Atwood
 
Dasar dasar ilmu fisika
Dasar dasar ilmu fisikaDasar dasar ilmu fisika
Dasar dasar ilmu fisika
 
Bab 13 momen inersia
Bab 13 momen inersiaBab 13 momen inersia
Bab 13 momen inersia
 
Bab 3 Dinamika Hukum Newton Tentang Gerak.pptx
Bab 3 Dinamika Hukum Newton Tentang Gerak.pptxBab 3 Dinamika Hukum Newton Tentang Gerak.pptx
Bab 3 Dinamika Hukum Newton Tentang Gerak.pptx
 

Recently uploaded

Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
FitriaSarmida1
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
furqanridha
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
DewiUmbar
 

Recently uploaded (20)

TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 

PPT FISIKA DINAMIKA ROTASI.pptx

  • 2. NAMA ANGGOTA KELOMPOK: 1.SELY NUR NAFISA 2.INTAN ANUGRAH FITRI 4.MUHAMMAD RASYA 5.HYACINTHA RABIANDOVA 3.AULYA LINTANG ISTIGHFARIN
  • 3. 1.DINAMIKA ROTASI ● Dinamika rotasi adalah cabang mekanika yang mempelajari gerak rotasi dengan melibatkan gaya, massa dan faktor lain yang turut mempengaruhi gerak rotasi. Suatu benda berotasi jika semua bagian benda bergerak mengelilingi poros atau sumbu putar yang terletak pada salah satu bagian benda tersebut. Gerak rotasi yang dipelajari pada topik ini difokuskan pada gerak rotasi pada sumbu tetap. ● Pada dinamika rotasi, benda tidak diandaikan sebagai sebuah titik tunggal tetapi benda ditinjau sebagaimana adanya benda tersebut dan kita menganggap bentuk dan ukuran benda tidak berubah. ● maka benda yang dianggap sebagai benda tegar tersusun dari banyakpartikel, di mana posisi setiap partikel selalu tetap dan jarak antara setiap partikel selalu sama.
  • 4. A. MOMEN GAYA (TORSI) Momen Gaya (T = Torsi ) Momen gaya adalah suatu ukuran kefektifan sebuah gaya yang bekerja pada benda untuk memutar benda tersebut terhadap titik porostertentu. Besarnya momen gaya dapat dirumuskan dengan:
  • 5. A. MOMEN GAYA (TORSI) Jadi, Torsi atau Momen Gaya adalah hasil kali gaya dengan jarak suatutitik ke garis kerja gaya .Arah momen gaya memenuhi kaidah tangan kanan, dimana genggaman jari menyatakan arah rotasi dan ibu jari sebagai arah momen gaya. a. Arah momen gaya searah jarum jam diber tanda negative b. Arah momen gaya berlawanan dengan arah jarum jam diberi tanda positif
  • 6. B. MOMEN INERSIA Momen Inersia adalah hasil kali massa (m) dengan kuadrat jarakdari sumbu putar (r² ). Jika kuadrat jarak dari sumbu putar hanya satudapat menggunakan rumus : I = mr² (kg.m²) Jika kuadrat jarak dari sumbu putar lebih dari satu dapat menggunakan rumus : I = ∑mn . rn² (kg.m²) = m₁.r ₁² + m₂.r ₂² + m₃.r ₃² + m₄.r ₄² + . . . . +mn.rn² Hubungan antara Momen Gaya dan Momen Inersia F = m.a→ Translasi T = F x r → Rotasi Hukum II newton : T = m.α F = m.aT F = m.r.α F x r = m.r.α.r T = mr².α T = I.α
  • 9. 2. KESEIMBANGAN BENDA TEGAR Benda tegar adalah istilah yang sering digunakan dalam dunia Fisika Untuk menyatakan suatu benda yang tidak akan berubah bentuknya setelah Diberikan suatu gaya pada benda itu.
  • 10.
  • 11. 3.JENIS JENIS KESEIMBANGAN 1.Keseimbangan Stabil Keseimbangan stabil adalah keseimbangan yang dialami benda di manaapabila dipengaruhi oleh gaya atau gangguan kecil benda tersebut akansegera ke posisi keseimbangan semula. 2.Keseimbangan Labil Keseimbangan labil adalah keseimbangan yang dialami benda yangapabila diberikan sedikit gangguan benda tersebut tidak bisa kembali ke posisi keseimbangan semula. 3.Keseimbangan Indeferen Keseimbangan indeferen atau netral adalah keseimbangan yang dialami benda yang apabila diberikan sedikit gaya maka benda tersebut tidak mengalami perubahan titik berat benda.
  • 12. 4. POSISI TITIK BERAT TITIK BERAT BENDA Titik berat benda dapat didefinisikan sebagai titik ketika gaya berat benda bekerja pada benda atau titik tangkap gaya gravitasi yang bekerja pada benda 1.Titik berat benda homogen satu dimensi (garis) Benda-benda seperti pada gambar mempunyai titik berat di tengah-tengah. 2. Titik berat benda-benda homogen berbentuk luasan (dua dimensi)Jika tebal diabaikan maka benda dapat dianggap berbentuk luasan (dua dimensi),dan titik berat gabungan benda homogen berbentuk luasan dapat ditentukandengan persamaan berikut: A1 = Luas Bidang 1A 2 = Luas bidang 2 1 = absis titik berat benda 1x 2 = absis titik berat benda 2y 1= ordinat titik berat benda 1y 2 = ordinat titik berat benda 2
  • 13. c. Titik berat benda-benda homogen berdimensi tigaLetak titik berat dari gabungan beberapa benda pejal homogen berdimensi tigadapat ditentukan dengan persamaan: V1=Volume Benda 1V 2= Volume Benda 2x 1 = absis titik berat benda 1x 2 = absis titik berat benda 2y 1 = ordinat titik berat benda 1y 2 = ordinat titik berat benda 2
  • 14.
  • 15. CONTOH SOAL:1 Soal No. 1 Sebuah ember berikut isinya bermassa m = 20 kg dihubungkan dengan tali pada sebuah katrol berbentuk silinder pejal bermassa M = 10 kg. Ember mula-mula ditahan dalam kondisi diam kemudian dilepaskan. Jika jari-jari katrol 25 cm dan percepatan gravitasi bumi 10 m/s2 tentukan : a) percepatan gerak turunnya benda m b) percepatan sudut katrol c) tegangan tali Pembahasan a) percepatan gerak turunnya benda m Tinjau katrol :
  • 16. CONTOH SOAL: 1 (Persamaan 1) c) tegangan tali Tinjau benda m : (Persamaan 2) Gabung 1 dan 2: b) percepatan sudut katrol
  • 17. CONTOH SOAL: 2 Soal No. 2 Dua buah ember dihubungkan dengan tali dan katrol berjari-jari 10 cm, ditahan dalam kondisi diam kemudian dilepas seperti gambar berikut! Jika massa m1 = 5 kg , m2 = 3 kg dan massa katrol M = 4 kg, tentukan : a) percepatan gerak ember b) tegangan tali pada ember 1 c) tegangan tali pada ember 2 Pembahasan a) percepatan gerak ember Tinjau katrol
  • 18. CONTOH SOAL: 2 Tinjau ember 1 (Persamaan 4) ( Persamaan 2 ) b) tegangan tali pada ember 1 Tinjau ember 2 Dari persamaan 2 ( Persamaan 3 ) c) tegangan tali pada ember 2 Gabung 2 dan 3 Dari persamaan 3