SlideShare a Scribd company logo
1 of 29
Parameter masalah
Pengertian parameter
 Menurut kutipan dari
(http://adhamaskipangeran.blogspot.com/ di unduh pada
tanggal 14 Mei 2015 pukul 09:55) adalah sebuah alat ukur
untuk melihat kesuksesan ataupun keberhasilan dari
tujuan. Jadi, parameter merupakan pengukuran suatu
atribut dari sekumpulan data yang penting untuk melihat
keberhasilan dalam memecahkan masalah.
Pengertian masalah
 Menurut Prajudi Atmosudirjo yang dikutip dalam
(http://yayatsahut.blogspot.com/2011/04/pengertian-dan-
jenis-masalah.html/ diunduh pada tanggal 14 Mei 2015
pukul 10:30) Masalah adalah sesuatu yang menyimpang
dari apa yang diharapkan, direncanakan, ditentukan untuk
dicapai sehingga merupakan rintangan menuju
tercapainya tujuan
Pengertian parameter masalah dalam BK
 Pengukuran (Menurut Saifuddin Azwar, dalam buku
Penyususnan Skala Psikologi 2015 ,1-3) Dapat di
definisikan sebagai proses kuantifikasi suatu atribut.
Pengukuran yang di harapkan akan menghasilakan data
yang falid harus dilakukan secara sistematik
Perbedaan skala dan angket
Skala Angket
1. Data yang diungkap oleh
angket berupa faktual atau
yang dianggap faktadan
kebenaran yang diketahui
oleh subjek.
1. Data yang diungkap
oleh skala sikap adalah
aspek kepribadiaan
individu
2. Pertanyaan dalam angket
berupa pertanyaan langsung
terarah kepada informasi
mengenai data yang hendak
diungkap.
2. Aitem pada skala sikap berupa
penerjemahaan dari indikator
keprilakuaan guna memancing
jawaban yang tidak secara
langsung menggambarkan
keadaan diri subjek, yang
biasanya tidak disadari oleh
responden yang bersangkutan.
3. Responden terhadap
angket mengenai apa
yang ditanyaan dalam
angket dan informasi apa
yang dicari oleh
pertanyaan yang
bersangkutan.
3. Responden terhadap skala
sikap , sekalipun sangat
memahami pertayaanya,
namun tidak mengatahui arah
jawaban yang di kehendaki
dan kesimpulan apa yang
sesungguhnya di ungkap oleh
pertanyaan tersebut
4. Respon yang di berikan
subjek terhadap angket
tidak bisa di beri skor,
melainkan di beri angka
coding sebagai
indentifikasi atau
klasifikasi jawaban
4. Respon terhadap skala
sikap di beriskor melalui
proses peskalaan (
scaling )
5. Satu perangkat angket
di racang untuk
mengungkap data dan
informasi mengenai
banyak hal
5. satu perangkat skala
sikap di rancang hanya
untuk mengungkap satu
tujuan ukur saja (
unidimensional)
6. Karakteristik yang di
sebutkan pada poin 2 dan 4
menyebutkan data hasil angket
tidak perlu di uji lagi
reliabilitasnya secara
sikometrik
6. Hasil ukur skala sikap harus
tinggi reliabiltasnya secara
sikometrik, dikarenakan
relevansi isi dan konteks
kalimat yang di gunakan
sebgai stimulus pada skala
sikap lebih terbuka terhadap
berbagai sumber eror.
7. Validitas angket lebih
di tentukan oleh kejeasan
tujuan dan kelengkapan
nformasi yang hendak di
ungkapnya
7. Validitas skala sikap di
tentukan oleh ketepatan
opererasiom analisasi
konstak sikap yang
hendak di ukur menjadi
indikator keperilakuan
dan aitem aitemnya.
Jenis jenis Skala sikap (Attitude Scales)
 Skala Likert
 Guttman Scaling
 Skala Thurstone
 Semantic Differential
Uji Validitas
 (Menurut Saifuddin Azwar, dalam buku Penyususnan
Skala Psikologi 2015 : 10-20)
 Validitas adalah ketepatan dan kecermatan instrument
dalam menjalankan fungsi ukurnya. Artinya, validitas
menunjuk pada sejauh mana skala itu mampu
mengungkap dengan akurat dan teliti data mengenai
atribut yang ia dirancang untuk mengukurnya
Macam-macam validitas
 (Menurut Saifuddin Azwar, dalam buku Penyusunan
Skala Psikologi 2015 : 131-144) Ada beberapa macam
validitas, antara lain :
 Validitas Isi
 Validitas Faktorial
 Validasi Multitrait- Multimethod
 Validasi Konkuren
Faktor- faktor yang melemahkan validitas
(Menurut Saifuddin Azwar, dalam buku Penyusunan Skala Psikologi 2015 : 10-14)
1. Konsep Teoritik Tidak Cukup Di Fahami
2. Asek Kepribadian Tidak operasional
3. Penulisan aitem tidak mengikuti kaidah
4. Administrasi skala tidak berhati hati
5. Pemberian skor tidak cermat
6. Keliru interpretasi
Faktor-faktor yang meningkatkan validitas
 Menurut kutipan dalam (http://megume-
japanlovers.blogspot.com/2011/03/skala-psikologi.html/ diunduh pada tanggal
28 Mei 2015, 12:54)
 Tujuan dan sasaran harus dipastikan jelas dan dioperasionalkan.
 Harapan responden harus ditulis.
 Sesuai dengan ukuran penilaian peneliti terhadap tujuan dan sasaran yang
ditentukan.
 melakukan tes terakhir di tempat lain untuk mendapatkan
umpan balik dari pihak luar yang kurang diinvestasikan
dalam instrumen.
 Melibatkan responden untuk melakukan penilaian
terhadap susunan kalimat atau permasalahan lainnya.
 Jika memungkinkan, membandingkan ukuran dengan
langkah-langkah lain, atau data yang mungkin tersedia.
Uji Reliabilitas
 Pengertian Reliabilitas
 Menurut (Saifuddin Azwar, dalam bukunya Penyusunan
Skala Psikologi 2015 111-127) pengertian reliabilitas
mengacu kepada keterpercayaan atau konsistensi hasil
ukur, yang mengandung makna seberapa tinggi
kecermatan pengukuran
Macam-macam reliabilitas
 Menurut kutipan dalam
(http://merlitajodi.blogspot.com/p/validitas-dan-
reliabilitas.html/ diunduh pada tanggal 18 Mei 2015 pukul
16:10) Salah satu syarat agar hasil suatu tes dapat
dipercaya adalah tes tersebut harus mempunyai reliabilitas
yang memadai. Oleh karena itu Jaali dan Pudji (2008)
membedakan reliabilitas menjadi 2 macam,
1.Reliabilitas Konsistensi Tanggapan
Ada tiga mekanisme untuk memeriksa reliabilitas
tanggapan responden terhadap tes (Jaali ; 2008) yaitu:
a. Teknik test-retest
b. Teknik belah dua
c. Bentuk ekivalen
2. Reliabilitas Konsistensi Gabungan Item
 Reabilitas ini terkait dengan konsistensi antara item-item
suatu tes atau instrument.. Apabila terhadap bagian obyek
ukur yang sama, hasil pengukuran melalui item yang satu
kontradiksi atau tidak konsisten dengan hasil ukur melalui
item yang lain maka pengukuran dengan tes (alat ukur)
sebagai suatu kesatuan itu tidak dapat dipercaya.
Faktor-faktor yang mempengaruhi reliabilitas
 Menurut kutipan dalam (http://mahmud09-
kumpulanmakalah.blogspot.com/2013/03/reliabilitas-
pengertian-dan-faktor.html/ diunduh pada tanggal 20 Mei
pukul 14:22 )
1. Jumlah butir soal
2. Homogenitas soal tes
3. Waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan tes
4. Keseragaman kondisi pada saat tes diberikan
5. Kecocokan tingkat kesukaran terhadap peserta tes
6. Heteroginitas kelompok
7. Variabilitas skor
8. Motivasi individu
9. Gunakan lebih dari satu indikator
10. Gunakan Tes Pilot
Pensklaan dan Menentuan Skor
 Dikutip dari Buku Penyusunan Skala Psikologi, oleh
Saifuddin Azwar, 2015 : 55-70). Sudah dimaklumi bahwa
pengukuran pada hakikatnya adalah kuantitatif atribut,
dengan skala psikologi sebagai sebagai instrumennya.
Salah satu terpenting dalam proses kuantifikasi ini adalah
menetapkan besaran angka yang harus diberikan sebagai
harga suatu jawaban, yang dikenal dengan sebutan skor
Menganalisis Aitem
Dikutip dari Buku Penyusunan Skala Psikologi, oleh Saifuddin
Azwar, 2015 : 75-77). Kualitas skala psikologi sangat ditentukan
oleh kualitas sitem-aitem di dalamnya. Oleh karena itu, selain
berbagai masalah yang menyangkut penulisan aitem, salah satu
hal pokok yang perlu mendapat perhatian dalam penyusunan dan
pengembangan skala psikologi adalah prosedur analisis dan
seleksi aitem
Tampilan dan Administrasi
 Ada beberapa hal yang tidak boleh diabaikan dalam skala
sikap, yaitu: Masalah penampilan fisik skala dalam format
yang akan dihadapi oleh responden
Menentukan indikator
 Indikator keperilakuan (dalam buku Penyusunan Skala
Psikologi, Saifuddin Azwar, 2015, halaman 28 - 29)
Indikator keperilakuan (behavioral indicators) tidak lain
adalah deskripsi bentuk-bentuk prilaku yang
mengindikasikan adanya atribut psikologis yang diukur.
Pengertian Blueprint
 Dikutip dari Buku Penyusunan Skala Psikologi, oleh
Saifuddin Azwar, 2015,halaman 31-32). Uraian tersebut
disajikan dalam bentuk tabel yang memuat aspek atau
dimensi keprilakuan dan indikator masing-masing aspek.
 TERIMAKASIH...

More Related Content

What's hot

Analisis Butir Soal Uji Kompetensi
Analisis Butir Soal Uji KompetensiAnalisis Butir Soal Uji Kompetensi
Analisis Butir Soal Uji KompetensiYana R. Sopian
 
Bab 8 uji reliabilitas dan validitas
Bab 8 uji reliabilitas dan validitasBab 8 uji reliabilitas dan validitas
Bab 8 uji reliabilitas dan validitasNajMah Usman
 
analisis validitas tes
analisis validitas tesanalisis validitas tes
analisis validitas tesM Fauzan
 
AFI PARNAWI, M.Pd. Evaluasi pembelajaran
AFI PARNAWI, M.Pd. Evaluasi pembelajaranAFI PARNAWI, M.Pd. Evaluasi pembelajaran
AFI PARNAWI, M.Pd. Evaluasi pembelajaranDr. Afi Parnawi, M.Pd
 
ANALISIS PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH DENGAN METODE...
ANALISIS PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH DENGAN METODE...ANALISIS PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH DENGAN METODE...
ANALISIS PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH DENGAN METODE...Sri Amaliah Mandati
 
Evaluasi Pembelajaran (EP) - Jenis jenis validitas dan reliabilitas
Evaluasi Pembelajaran (EP) - Jenis jenis validitas dan reliabilitasEvaluasi Pembelajaran (EP) - Jenis jenis validitas dan reliabilitas
Evaluasi Pembelajaran (EP) - Jenis jenis validitas dan reliabilitasnoussevarenna
 
05 Problem Solving (Kewirausahaan)
05 Problem Solving (Kewirausahaan)05 Problem Solving (Kewirausahaan)
05 Problem Solving (Kewirausahaan)Pristiyanto SS
 
Bk stkip by omer
Bk stkip by omerBk stkip by omer
Bk stkip by omerRe Mo
 
Buku panduan pentaksiran_kemahiran_berfikir_aras_tinggi (1)
Buku panduan pentaksiran_kemahiran_berfikir_aras_tinggi  (1)Buku panduan pentaksiran_kemahiran_berfikir_aras_tinggi  (1)
Buku panduan pentaksiran_kemahiran_berfikir_aras_tinggi (1)Kamarudin Jaafar
 
Kualitas alat ukur
Kualitas alat ukurKualitas alat ukur
Kualitas alat ukurfhahabibah
 

What's hot (12)

Analisis Butir Soal Uji Kompetensi
Analisis Butir Soal Uji KompetensiAnalisis Butir Soal Uji Kompetensi
Analisis Butir Soal Uji Kompetensi
 
Bab 8 uji reliabilitas dan validitas
Bab 8 uji reliabilitas dan validitasBab 8 uji reliabilitas dan validitas
Bab 8 uji reliabilitas dan validitas
 
analisis validitas tes
analisis validitas tesanalisis validitas tes
analisis validitas tes
 
AFI PARNAWI, M.Pd. Evaluasi pembelajaran
AFI PARNAWI, M.Pd. Evaluasi pembelajaranAFI PARNAWI, M.Pd. Evaluasi pembelajaran
AFI PARNAWI, M.Pd. Evaluasi pembelajaran
 
ANALISIS PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH DENGAN METODE...
ANALISIS PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH DENGAN METODE...ANALISIS PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH DENGAN METODE...
ANALISIS PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH DENGAN METODE...
 
Evaluasi Pembelajaran (EP) - Jenis jenis validitas dan reliabilitas
Evaluasi Pembelajaran (EP) - Jenis jenis validitas dan reliabilitasEvaluasi Pembelajaran (EP) - Jenis jenis validitas dan reliabilitas
Evaluasi Pembelajaran (EP) - Jenis jenis validitas dan reliabilitas
 
05 Problem Solving (Kewirausahaan)
05 Problem Solving (Kewirausahaan)05 Problem Solving (Kewirausahaan)
05 Problem Solving (Kewirausahaan)
 
Bk stkip by omer
Bk stkip by omerBk stkip by omer
Bk stkip by omer
 
Mkalah evaluasi
Mkalah evaluasiMkalah evaluasi
Mkalah evaluasi
 
Buku panduan pentaksiran_kemahiran_berfikir_aras_tinggi (1)
Buku panduan pentaksiran_kemahiran_berfikir_aras_tinggi  (1)Buku panduan pentaksiran_kemahiran_berfikir_aras_tinggi  (1)
Buku panduan pentaksiran_kemahiran_berfikir_aras_tinggi (1)
 
kualitas alat ukur
kualitas alat ukurkualitas alat ukur
kualitas alat ukur
 
Kualitas alat ukur
Kualitas alat ukurKualitas alat ukur
Kualitas alat ukur
 

Similar to OPTIMASI PARAMETER MASALAH

Riko Al Hakim1 , Ika Mustika,2 , Wiwin Yuliani3.pdf
Riko Al Hakim1 , Ika Mustika,2 , Wiwin Yuliani3.pdfRiko Al Hakim1 , Ika Mustika,2 , Wiwin Yuliani3.pdf
Riko Al Hakim1 , Ika Mustika,2 , Wiwin Yuliani3.pdfDianaLestari39
 
Validitas dan reliabilitas suatu instrumen penelitian
Validitas dan reliabilitas suatu instrumen penelitianValiditas dan reliabilitas suatu instrumen penelitian
Validitas dan reliabilitas suatu instrumen penelitianVivii Charmeiliaa
 
Validitas dan reliabilitas tes
Validitas dan reliabilitas tesValiditas dan reliabilitas tes
Validitas dan reliabilitas tesStevie Principe
 
P. KUANTITATIF Kel 3 (1).pptx
P. KUANTITATIF Kel 3 (1).pptxP. KUANTITATIF Kel 3 (1).pptx
P. KUANTITATIF Kel 3 (1).pptxNana Citra
 
Bab5-Metode dan Instrumen Pengumpulan Data.ppt
Bab5-Metode dan Instrumen Pengumpulan Data.pptBab5-Metode dan Instrumen Pengumpulan Data.ppt
Bab5-Metode dan Instrumen Pengumpulan Data.pptAlleriaWarmane
 
12 pengantar teori klasik
12 pengantar teori klasik12 pengantar teori klasik
12 pengantar teori klasikAgus Suratno
 
Penilaian kinerja
Penilaian kinerjaPenilaian kinerja
Penilaian kinerjatryamuthz
 
PPT KEL 7 ASESMEN.pptx
PPT KEL 7 ASESMEN.pptxPPT KEL 7 ASESMEN.pptx
PPT KEL 7 ASESMEN.pptxRaisaLubis1
 
Penilaian pembelajaran matematika
Penilaian pembelajaran matematikaPenilaian pembelajaran matematika
Penilaian pembelajaran matematikaHendra Ariyudha
 
Penilaian kinerja
Penilaian kinerjaPenilaian kinerja
Penilaian kinerjagreeneyes85
 
Tugas rangkuman pertemuan 1 7
Tugas rangkuman pertemuan 1 7Tugas rangkuman pertemuan 1 7
Tugas rangkuman pertemuan 1 7Susi Susanti
 
Frame work evkikomp-rizka(11150325)-7 c-msdm
Frame work evkikomp-rizka(11150325)-7 c-msdmFrame work evkikomp-rizka(11150325)-7 c-msdm
Frame work evkikomp-rizka(11150325)-7 c-msdmIlaNursilah
 
Makalah evaluasi kinerja dan kompensasi 1
Makalah evaluasi kinerja dan kompensasi 1Makalah evaluasi kinerja dan kompensasi 1
Makalah evaluasi kinerja dan kompensasi 1Umisalamah19
 
Presentation3
Presentation3Presentation3
Presentation3ROHIMIN96
 
tugas makalah 1 evaluasi dan kompensasi
tugas makalah 1 evaluasi dan kompensasitugas makalah 1 evaluasi dan kompensasi
tugas makalah 1 evaluasi dan kompensasiisty_oktaviani
 
Makalah Statistika : Skala Pengukuran
Makalah Statistika : Skala PengukuranMakalah Statistika : Skala Pengukuran
Makalah Statistika : Skala PengukuranMamah Rohimah Sardin
 
Pengembangan instrumen penilaian dan analisisnya
Pengembangan instrumen penilaian dan analisisnyaPengembangan instrumen penilaian dan analisisnya
Pengembangan instrumen penilaian dan analisisnyalapalutu
 

Similar to OPTIMASI PARAMETER MASALAH (20)

Riko Al Hakim1 , Ika Mustika,2 , Wiwin Yuliani3.pdf
Riko Al Hakim1 , Ika Mustika,2 , Wiwin Yuliani3.pdfRiko Al Hakim1 , Ika Mustika,2 , Wiwin Yuliani3.pdf
Riko Al Hakim1 , Ika Mustika,2 , Wiwin Yuliani3.pdf
 
Validitas dan reliabilitas suatu instrumen penelitian
Validitas dan reliabilitas suatu instrumen penelitianValiditas dan reliabilitas suatu instrumen penelitian
Validitas dan reliabilitas suatu instrumen penelitian
 
Validitas dan reliabilitas tes
Validitas dan reliabilitas tesValiditas dan reliabilitas tes
Validitas dan reliabilitas tes
 
P. KUANTITATIF Kel 3 (1).pptx
P. KUANTITATIF Kel 3 (1).pptxP. KUANTITATIF Kel 3 (1).pptx
P. KUANTITATIF Kel 3 (1).pptx
 
TUGAS 1
TUGAS 1TUGAS 1
TUGAS 1
 
Bab5-Metode dan Instrumen Pengumpulan Data.ppt
Bab5-Metode dan Instrumen Pengumpulan Data.pptBab5-Metode dan Instrumen Pengumpulan Data.ppt
Bab5-Metode dan Instrumen Pengumpulan Data.ppt
 
12 pengantar teori klasik
12 pengantar teori klasik12 pengantar teori klasik
12 pengantar teori klasik
 
Penilaian kinerja
Penilaian kinerjaPenilaian kinerja
Penilaian kinerja
 
PPT KEL 7 ASESMEN.pptx
PPT KEL 7 ASESMEN.pptxPPT KEL 7 ASESMEN.pptx
PPT KEL 7 ASESMEN.pptx
 
Penilaian pembelajaran matematika
Penilaian pembelajaran matematikaPenilaian pembelajaran matematika
Penilaian pembelajaran matematika
 
Penilaian kinerja
Penilaian kinerjaPenilaian kinerja
Penilaian kinerja
 
Makalah2 pak ade_2[1]
Makalah2 pak ade_2[1]Makalah2 pak ade_2[1]
Makalah2 pak ade_2[1]
 
Tugas rangkuman pertemuan 1 7
Tugas rangkuman pertemuan 1 7Tugas rangkuman pertemuan 1 7
Tugas rangkuman pertemuan 1 7
 
Evaluasi Pendidikan_pertemuan 2_2013-2014
Evaluasi Pendidikan_pertemuan 2_2013-2014Evaluasi Pendidikan_pertemuan 2_2013-2014
Evaluasi Pendidikan_pertemuan 2_2013-2014
 
Frame work evkikomp-rizka(11150325)-7 c-msdm
Frame work evkikomp-rizka(11150325)-7 c-msdmFrame work evkikomp-rizka(11150325)-7 c-msdm
Frame work evkikomp-rizka(11150325)-7 c-msdm
 
Makalah evaluasi kinerja dan kompensasi 1
Makalah evaluasi kinerja dan kompensasi 1Makalah evaluasi kinerja dan kompensasi 1
Makalah evaluasi kinerja dan kompensasi 1
 
Presentation3
Presentation3Presentation3
Presentation3
 
tugas makalah 1 evaluasi dan kompensasi
tugas makalah 1 evaluasi dan kompensasitugas makalah 1 evaluasi dan kompensasi
tugas makalah 1 evaluasi dan kompensasi
 
Makalah Statistika : Skala Pengukuran
Makalah Statistika : Skala PengukuranMakalah Statistika : Skala Pengukuran
Makalah Statistika : Skala Pengukuran
 
Pengembangan instrumen penilaian dan analisisnya
Pengembangan instrumen penilaian dan analisisnyaPengembangan instrumen penilaian dan analisisnya
Pengembangan instrumen penilaian dan analisisnya
 

OPTIMASI PARAMETER MASALAH

  • 2. Pengertian parameter  Menurut kutipan dari (http://adhamaskipangeran.blogspot.com/ di unduh pada tanggal 14 Mei 2015 pukul 09:55) adalah sebuah alat ukur untuk melihat kesuksesan ataupun keberhasilan dari tujuan. Jadi, parameter merupakan pengukuran suatu atribut dari sekumpulan data yang penting untuk melihat keberhasilan dalam memecahkan masalah.
  • 3. Pengertian masalah  Menurut Prajudi Atmosudirjo yang dikutip dalam (http://yayatsahut.blogspot.com/2011/04/pengertian-dan- jenis-masalah.html/ diunduh pada tanggal 14 Mei 2015 pukul 10:30) Masalah adalah sesuatu yang menyimpang dari apa yang diharapkan, direncanakan, ditentukan untuk dicapai sehingga merupakan rintangan menuju tercapainya tujuan
  • 4. Pengertian parameter masalah dalam BK  Pengukuran (Menurut Saifuddin Azwar, dalam buku Penyususnan Skala Psikologi 2015 ,1-3) Dapat di definisikan sebagai proses kuantifikasi suatu atribut. Pengukuran yang di harapkan akan menghasilakan data yang falid harus dilakukan secara sistematik
  • 5. Perbedaan skala dan angket Skala Angket 1. Data yang diungkap oleh angket berupa faktual atau yang dianggap faktadan kebenaran yang diketahui oleh subjek. 1. Data yang diungkap oleh skala sikap adalah aspek kepribadiaan individu
  • 6. 2. Pertanyaan dalam angket berupa pertanyaan langsung terarah kepada informasi mengenai data yang hendak diungkap. 2. Aitem pada skala sikap berupa penerjemahaan dari indikator keprilakuaan guna memancing jawaban yang tidak secara langsung menggambarkan keadaan diri subjek, yang biasanya tidak disadari oleh responden yang bersangkutan.
  • 7. 3. Responden terhadap angket mengenai apa yang ditanyaan dalam angket dan informasi apa yang dicari oleh pertanyaan yang bersangkutan. 3. Responden terhadap skala sikap , sekalipun sangat memahami pertayaanya, namun tidak mengatahui arah jawaban yang di kehendaki dan kesimpulan apa yang sesungguhnya di ungkap oleh pertanyaan tersebut
  • 8. 4. Respon yang di berikan subjek terhadap angket tidak bisa di beri skor, melainkan di beri angka coding sebagai indentifikasi atau klasifikasi jawaban 4. Respon terhadap skala sikap di beriskor melalui proses peskalaan ( scaling )
  • 9. 5. Satu perangkat angket di racang untuk mengungkap data dan informasi mengenai banyak hal 5. satu perangkat skala sikap di rancang hanya untuk mengungkap satu tujuan ukur saja ( unidimensional)
  • 10. 6. Karakteristik yang di sebutkan pada poin 2 dan 4 menyebutkan data hasil angket tidak perlu di uji lagi reliabilitasnya secara sikometrik 6. Hasil ukur skala sikap harus tinggi reliabiltasnya secara sikometrik, dikarenakan relevansi isi dan konteks kalimat yang di gunakan sebgai stimulus pada skala sikap lebih terbuka terhadap berbagai sumber eror.
  • 11. 7. Validitas angket lebih di tentukan oleh kejeasan tujuan dan kelengkapan nformasi yang hendak di ungkapnya 7. Validitas skala sikap di tentukan oleh ketepatan opererasiom analisasi konstak sikap yang hendak di ukur menjadi indikator keperilakuan dan aitem aitemnya.
  • 12. Jenis jenis Skala sikap (Attitude Scales)  Skala Likert  Guttman Scaling  Skala Thurstone  Semantic Differential
  • 13. Uji Validitas  (Menurut Saifuddin Azwar, dalam buku Penyususnan Skala Psikologi 2015 : 10-20)  Validitas adalah ketepatan dan kecermatan instrument dalam menjalankan fungsi ukurnya. Artinya, validitas menunjuk pada sejauh mana skala itu mampu mengungkap dengan akurat dan teliti data mengenai atribut yang ia dirancang untuk mengukurnya
  • 14. Macam-macam validitas  (Menurut Saifuddin Azwar, dalam buku Penyusunan Skala Psikologi 2015 : 131-144) Ada beberapa macam validitas, antara lain :  Validitas Isi  Validitas Faktorial  Validasi Multitrait- Multimethod  Validasi Konkuren
  • 15. Faktor- faktor yang melemahkan validitas (Menurut Saifuddin Azwar, dalam buku Penyusunan Skala Psikologi 2015 : 10-14) 1. Konsep Teoritik Tidak Cukup Di Fahami 2. Asek Kepribadian Tidak operasional 3. Penulisan aitem tidak mengikuti kaidah 4. Administrasi skala tidak berhati hati 5. Pemberian skor tidak cermat 6. Keliru interpretasi
  • 16. Faktor-faktor yang meningkatkan validitas  Menurut kutipan dalam (http://megume- japanlovers.blogspot.com/2011/03/skala-psikologi.html/ diunduh pada tanggal 28 Mei 2015, 12:54)  Tujuan dan sasaran harus dipastikan jelas dan dioperasionalkan.  Harapan responden harus ditulis.  Sesuai dengan ukuran penilaian peneliti terhadap tujuan dan sasaran yang ditentukan.
  • 17.  melakukan tes terakhir di tempat lain untuk mendapatkan umpan balik dari pihak luar yang kurang diinvestasikan dalam instrumen.  Melibatkan responden untuk melakukan penilaian terhadap susunan kalimat atau permasalahan lainnya.  Jika memungkinkan, membandingkan ukuran dengan langkah-langkah lain, atau data yang mungkin tersedia.
  • 18. Uji Reliabilitas  Pengertian Reliabilitas  Menurut (Saifuddin Azwar, dalam bukunya Penyusunan Skala Psikologi 2015 111-127) pengertian reliabilitas mengacu kepada keterpercayaan atau konsistensi hasil ukur, yang mengandung makna seberapa tinggi kecermatan pengukuran
  • 19. Macam-macam reliabilitas  Menurut kutipan dalam (http://merlitajodi.blogspot.com/p/validitas-dan- reliabilitas.html/ diunduh pada tanggal 18 Mei 2015 pukul 16:10) Salah satu syarat agar hasil suatu tes dapat dipercaya adalah tes tersebut harus mempunyai reliabilitas yang memadai. Oleh karena itu Jaali dan Pudji (2008) membedakan reliabilitas menjadi 2 macam,
  • 20. 1.Reliabilitas Konsistensi Tanggapan Ada tiga mekanisme untuk memeriksa reliabilitas tanggapan responden terhadap tes (Jaali ; 2008) yaitu: a. Teknik test-retest b. Teknik belah dua c. Bentuk ekivalen
  • 21. 2. Reliabilitas Konsistensi Gabungan Item  Reabilitas ini terkait dengan konsistensi antara item-item suatu tes atau instrument.. Apabila terhadap bagian obyek ukur yang sama, hasil pengukuran melalui item yang satu kontradiksi atau tidak konsisten dengan hasil ukur melalui item yang lain maka pengukuran dengan tes (alat ukur) sebagai suatu kesatuan itu tidak dapat dipercaya.
  • 22. Faktor-faktor yang mempengaruhi reliabilitas  Menurut kutipan dalam (http://mahmud09- kumpulanmakalah.blogspot.com/2013/03/reliabilitas- pengertian-dan-faktor.html/ diunduh pada tanggal 20 Mei pukul 14:22 ) 1. Jumlah butir soal 2. Homogenitas soal tes 3. Waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan tes
  • 23. 4. Keseragaman kondisi pada saat tes diberikan 5. Kecocokan tingkat kesukaran terhadap peserta tes 6. Heteroginitas kelompok 7. Variabilitas skor 8. Motivasi individu 9. Gunakan lebih dari satu indikator 10. Gunakan Tes Pilot
  • 24. Pensklaan dan Menentuan Skor  Dikutip dari Buku Penyusunan Skala Psikologi, oleh Saifuddin Azwar, 2015 : 55-70). Sudah dimaklumi bahwa pengukuran pada hakikatnya adalah kuantitatif atribut, dengan skala psikologi sebagai sebagai instrumennya. Salah satu terpenting dalam proses kuantifikasi ini adalah menetapkan besaran angka yang harus diberikan sebagai harga suatu jawaban, yang dikenal dengan sebutan skor
  • 25. Menganalisis Aitem Dikutip dari Buku Penyusunan Skala Psikologi, oleh Saifuddin Azwar, 2015 : 75-77). Kualitas skala psikologi sangat ditentukan oleh kualitas sitem-aitem di dalamnya. Oleh karena itu, selain berbagai masalah yang menyangkut penulisan aitem, salah satu hal pokok yang perlu mendapat perhatian dalam penyusunan dan pengembangan skala psikologi adalah prosedur analisis dan seleksi aitem
  • 26. Tampilan dan Administrasi  Ada beberapa hal yang tidak boleh diabaikan dalam skala sikap, yaitu: Masalah penampilan fisik skala dalam format yang akan dihadapi oleh responden
  • 27. Menentukan indikator  Indikator keperilakuan (dalam buku Penyusunan Skala Psikologi, Saifuddin Azwar, 2015, halaman 28 - 29) Indikator keperilakuan (behavioral indicators) tidak lain adalah deskripsi bentuk-bentuk prilaku yang mengindikasikan adanya atribut psikologis yang diukur.
  • 28. Pengertian Blueprint  Dikutip dari Buku Penyusunan Skala Psikologi, oleh Saifuddin Azwar, 2015,halaman 31-32). Uraian tersebut disajikan dalam bentuk tabel yang memuat aspek atau dimensi keprilakuan dan indikator masing-masing aspek.