SlideShare a Scribd company logo
KESEIMBANGAN PASAR DAN
PEMBENTUKAN HARGA
Pengertian Keseimbangan Pasar
 Keseimbangan pasar adalah suatu kondisi pasar yang
menunjukan pada tingkat harga tertentu jumlah barang
yang diminta sama dengan jumlah barang yang
ditawarkan.
 Penentuan keseimbangan pasar(Market Equilibrium)
untuk menganalisis mekanisme penentuan/pembentukan
harga keseimbangan (Equilibrium Price) dan jumlah
barang yang diperjual belikan di pasar.
Pengertian Penentuan Harga
Penentuan harga adalah suatu proses dalam
menetapkan harga dan jumlah barang yang disepakati
oleh penjual dan pembeli dalam suatu transaksi di
pasar.
Terbentuknya harga di pasar merupakan hasil interaksi
dari kekuatan Tarik menarik antara Deman dan Supply.
Harga dan Kuantitas Keseimbangan Pasar
Ada tiga cara dalam proses pembentukan harga
keseimbangan dan kuantitas keseimbangan
pasar, yaitu :
1. Secara angka-angka dalam bentuk table
2. Secara grafis
3. Secara perhitungan Matematis.
1. Secara Tabel
Tabel. Hubungan Harga dengan Kuantitas permintaan dan
penawaran.
Harga (P) Permintaan
(Qd)
Penawaran
(Qs)
Sifat Interaksi
10 300 100
20 250 150
30 200 200 Equilibrium
40 150 250
50 100 300
Kelebihan Permintaan
Kelebihan Penawaran
Price Equilibriumm = 30 dan Quantity Equilibrium = 200
2. Secara Grafis
Grafik Keseimbangan Pasar
30
10
20
40
50
100 150 200 250 300
Qs
Qd
Q
P
E
Equilibrium
Kelebihan Penawaran
Kelebihan Permintaan
3. Secara Matematis
Syarat keseimbangan pasar adalah Quantity Deman
(Qd) sama dengan Quantitu Suplly (Qs) atau Qd = Qs
Contoh :
Diketahui :
Fungsi Permintaan Pasar (Qd) = 350 - 5P
Fungsi Penawaran Pasar (Qs) = 50 + 5P
Ditanyakan : Tentukan Harga Keseimbangan dan
Kuantitas Keseimbangan
Jawaban
Syarat keseimbangan
Qd = Qs
350 - 5P =
- 5P – 5P = -350 + 50
- - 10P = - 300
- P = 30
Jadi Harga (P) keseimbangan adalah P = 30
50 + 5P
Substitusikan P=30 keadalam fungsi
permintaan atau fungsi penawaran.
Jika disubstitusikan dalam fungsi permintaan
Qd = 350 – 5P
= 350 – 5(30)
= 350 – 150
= 200 unit
Jika disubstitusikan dalam fungsi penawaran
Qs = 50 + 5P
= 50 + 5(30)
= 50 + 150
= 200 unit
Jadi kuantitas keseimbangan (equilibrium
Quantity ) Qe adalah 200 unit.
Harga Keseimbangan
• Contoh Perhitungan :
• Permintaan dan penawaran karet di suatu kampun dapat
ditunjukkan pada fungsi sbb :
• Fungsi Permintaan : Qd = 22000 – 2 P
• Fungsi Penawaran : Qs = -3000 + 3P
• Berapakah harga karet dan kauntitas karet yang
diperjualbelikan.
Syarat Keseimbangan Qd = Qs
• -3000 + 3P = 22000 – 2P
• 5P = 25000
• P = 5000
• Jadi Tingkat Harga adalah 5.000
• Untuk menentukan kuantitas karet yang diperjual belikan adalah
• Qd = 22000 – 2P
• = 22000 – 10000
• = 12000
•
Pengaruh Perubahan Permintaan dan
Penawaran Terhadap Keseimbangan
Ada tiga langkah untuk mengetahui perubahan
keseimbangan pasar,
1. Menentukan apakah suatu peristiwa menggeser kurva
permintan, penawaran atau keduanya.
2. Apakah pergeseran kurva itu arahnya ke kiri atau ke
kanan.
3. Menggunakan diagram permintaan dan penawaran
untuk membandingkan kondisi awal dan kondisi akhir
titik keseimbangan.
Penyebab Perubahan Keseimbangan
• Faktor Harga dan
• Faktor di Luar Harga (ceteris paribus )
Terdapat empat kemungkinan pergeseran kurva permintaan dan
kurva penawaran.
1. Permintaan berkurang (kurva permintaan bergeser ke kiri)
2. Permintaan bertmbah (kurva permintaan bergeser ke kanan
3. Penawaran bertambah ( kurva penawaran bergeser ke
kanan)
4. Penawaran berkurang (kurva penawaran bergeser ke kiri)
2. Kurva Permintaan bertambah
30
10
20
40
50
100 150 200 250 300
Qs
Qd1
Q
P
E
Equilibrium lama
Kelebihan Penawaran
Kelebihan Permintaan
E
Equilibrium baru
Qd2
Kurva Penawaran bertambah
30
10
20
40
50
100 150 200 250 300
Qs2
Qd1
Q
P
E
Equilibrium lama
Kelebihan Penawaran
Kelebihan Permintaan
E1
Equilibrium baru
Qd2
Qs1
Kurva Permintaan dan Penawaran bertambah
30
10
20
40
50
100 150 200 250 300
Qs2
Qd1
Q
P
E
Equilibrium lama
Kelebihan Penawaran
Kelebihan Permintaan
E1
Equilibrium baru
Qd2
Qs1
• Surplus konsumen adalah perbedaan antara jumlah
maksimum yang bersedia dibayar oleh konsumen
untuk sebuah produk dengan jumlah yang
sebenarnya dibayar oleh konsumen.
• Surplus produsen adalah perbedaan antara jumlah
minimum yang bersedia ditawarkan oleh produsen
untuk sebuah produk dengan jumlah sebenarnya
yang diterima oleh produsen.
Surplus Konsumen dan Produsen
Surplus Konsumen dan Produsen
30
10
20
40
50
100 150 200 250 300
Qs
Qd
Q
P
ESK
SP
60
Besarnya surplus konsumen dan surplus
produsen
• Dari gambar grafik diatas besarnya
surplus konsumen dapat dihitung 0,5 x
30 x 200 = 3000 sedangkan besarnya
surplus produsen adalah 0,5 x 20 x 200 =
2000
Penawaran Tenaga Kerja (Pengecualian)
Upah per jam (dalam rupiah) Jumlah jam kerja per minggu
2.000 4
4.000 12
8.000 20
12.000 24
14.000 25
16.000 23
18.000 20
Backward Bending Labour Supply Curve
0
5000
10000
15000
20000
0 5 10 15 20 25 30
Upahperjam
Jumlah jam kerj per minmggu
1. Sebuah perusahaan menjual produk dengan fungsi penawaran
Qs = 5000 + 2P sedangkan fungsi permintaannya Qd = 25000 –
2P.
Ditanyakan :
a. Berapa jumlah produk yang dijual dan harga jual
produk pada keseimbangan pasar ?
b. Berapa jumlah uang yang harus dibayar pembeli dan
diterima penjual pada keseimbangan pasar tersebut ?
c. Gambarkan grafiknya ?
LATIHAN
4. Diketahui :
Fungsi penawaran S : P = Q2 – 8
Fungsi permintaan D : P = Q2 – 14Q + 48
tentukan:
a. Keseimbangan pasarnya ?
b. Gambar grafik ?
LATIHAN
Pertemuan iv keseimbangan pasar

More Related Content

What's hot

Pertemuan iv teori penawaran
Pertemuan iv teori penawaranPertemuan iv teori penawaran
Pertemuan iv teori penawaran
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Pertemuan v keseimbangan pasar
Pertemuan v keseimbangan pasarPertemuan v keseimbangan pasar
Pertemuan v keseimbangan pasar
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Pertemuan iii teori permintaan
Pertemuan iii teori permintaanPertemuan iii teori permintaan
Pertemuan iii teori permintaan
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Permintaan, penawaran, elastisitas, dan harga
Permintaan, penawaran, elastisitas, dan hargaPermintaan, penawaran, elastisitas, dan harga
Permintaan, penawaran, elastisitas, dan harga
PPG di Universitas Negeri Malang
 
Aplikasi fungsi linier dalam ekonomi
Aplikasi fungsi linier dalam ekonomiAplikasi fungsi linier dalam ekonomi
Aplikasi fungsi linier dalam ekonomi
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Surplus konsumen dan produsen pengaruh pajak
Surplus konsumen dan produsen pengaruh pajakSurplus konsumen dan produsen pengaruh pajak
Surplus konsumen dan produsen pengaruh pajak
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Pertemuan v keseimbangan pasar
Pertemuan v keseimbangan pasarPertemuan v keseimbangan pasar
Pertemuan v keseimbangan pasar
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Permintaaan, penawaran
Permintaaan, penawaranPermintaaan, penawaran
Permintaaan, penawaran
heribertus Trijokos
 
Keseimbangan pasar (market equilibrium)
Keseimbangan pasar (market equilibrium)Keseimbangan pasar (market equilibrium)
Keseimbangan pasar (market equilibrium)
msahuleka
 
Penerapan non linier pada bidang ekonomi
Penerapan non linier pada bidang ekonomiPenerapan non linier pada bidang ekonomi
Penerapan non linier pada bidang ekonomi
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Perubahan Keseimbangan Pasaran
Perubahan Keseimbangan PasaranPerubahan Keseimbangan Pasaran
Perubahan Keseimbangan Pasaran
Mr. H
 
Penerapan non linier pada bidang ekonomi (Lanjutan)
Penerapan non linier pada bidang ekonomi (Lanjutan)Penerapan non linier pada bidang ekonomi (Lanjutan)
Penerapan non linier pada bidang ekonomi (Lanjutan)
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Teori Keseimbangan Pasar
Teori Keseimbangan PasarTeori Keseimbangan Pasar
Teori Keseimbangan Pasar
Selfia Dewi
 
Keseimbangan pasar
Keseimbangan pasarKeseimbangan pasar
Keseimbangan pasar
vinamentari18
 
Kurva permintaan dan penawaran
Kurva permintaan dan penawaranKurva permintaan dan penawaran
Kurva permintaan dan penawaran
risna achmad
 
Bab 2 Permintaan, Penawaran & Kesimbangan pasaran
Bab 2 Permintaan, Penawaran & Kesimbangan pasaranBab 2 Permintaan, Penawaran & Kesimbangan pasaran
Bab 2 Permintaan, Penawaran & Kesimbangan pasaran
Syahira Md Desa
 
Mikroekonomi Topik 3
Mikroekonomi Topik 3Mikroekonomi Topik 3
Mikroekonomi Topik 3WanBK Leo
 

What's hot (18)

Pertemuan iv teori penawaran
Pertemuan iv teori penawaranPertemuan iv teori penawaran
Pertemuan iv teori penawaran
 
Pertemuan v keseimbangan pasar
Pertemuan v keseimbangan pasarPertemuan v keseimbangan pasar
Pertemuan v keseimbangan pasar
 
Pertemuan iii teori permintaan
Pertemuan iii teori permintaanPertemuan iii teori permintaan
Pertemuan iii teori permintaan
 
Permintaan, penawaran, elastisitas, dan harga
Permintaan, penawaran, elastisitas, dan hargaPermintaan, penawaran, elastisitas, dan harga
Permintaan, penawaran, elastisitas, dan harga
 
Aplikasi fungsi linier dalam ekonomi
Aplikasi fungsi linier dalam ekonomiAplikasi fungsi linier dalam ekonomi
Aplikasi fungsi linier dalam ekonomi
 
Surplus konsumen dan produsen pengaruh pajak
Surplus konsumen dan produsen pengaruh pajakSurplus konsumen dan produsen pengaruh pajak
Surplus konsumen dan produsen pengaruh pajak
 
Pertemuan v keseimbangan pasar
Pertemuan v keseimbangan pasarPertemuan v keseimbangan pasar
Pertemuan v keseimbangan pasar
 
Permintaaan, penawaran
Permintaaan, penawaranPermintaaan, penawaran
Permintaaan, penawaran
 
Keseimbangan pasar (market equilibrium)
Keseimbangan pasar (market equilibrium)Keseimbangan pasar (market equilibrium)
Keseimbangan pasar (market equilibrium)
 
Penerapan non linier pada bidang ekonomi
Penerapan non linier pada bidang ekonomiPenerapan non linier pada bidang ekonomi
Penerapan non linier pada bidang ekonomi
 
Perubahan Keseimbangan Pasaran
Perubahan Keseimbangan PasaranPerubahan Keseimbangan Pasaran
Perubahan Keseimbangan Pasaran
 
Penerapan non linier pada bidang ekonomi (Lanjutan)
Penerapan non linier pada bidang ekonomi (Lanjutan)Penerapan non linier pada bidang ekonomi (Lanjutan)
Penerapan non linier pada bidang ekonomi (Lanjutan)
 
Teori Keseimbangan Pasar
Teori Keseimbangan PasarTeori Keseimbangan Pasar
Teori Keseimbangan Pasar
 
Keseimbangan pasar
Keseimbangan pasarKeseimbangan pasar
Keseimbangan pasar
 
Kurva permintaan dan penawaran
Kurva permintaan dan penawaranKurva permintaan dan penawaran
Kurva permintaan dan penawaran
 
Bab 2 Permintaan, Penawaran & Kesimbangan pasaran
Bab 2 Permintaan, Penawaran & Kesimbangan pasaranBab 2 Permintaan, Penawaran & Kesimbangan pasaran
Bab 2 Permintaan, Penawaran & Kesimbangan pasaran
 
Mikroekonomi Topik 3
Mikroekonomi Topik 3Mikroekonomi Topik 3
Mikroekonomi Topik 3
 
Teori Penawaran
Teori PenawaranTeori Penawaran
Teori Penawaran
 

Similar to Pertemuan iv keseimbangan pasar

PERTEMUAN V KESEIMBANGAN PASAR.pptx
PERTEMUAN V KESEIMBANGAN PASAR.pptxPERTEMUAN V KESEIMBANGAN PASAR.pptx
PERTEMUAN V KESEIMBANGAN PASAR.pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Pertemuan v keseimbangan pasar
Pertemuan v keseimbangan pasarPertemuan v keseimbangan pasar
Pertemuan v keseimbangan pasar
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Penentuan Harga dan Jumlah Barang Yang Diperjualbelikan.pptx
Penentuan Harga dan Jumlah Barang Yang Diperjualbelikan.pptxPenentuan Harga dan Jumlah Barang Yang Diperjualbelikan.pptx
Penentuan Harga dan Jumlah Barang Yang Diperjualbelikan.pptx
Diahayu764274
 
Ppt demand & supply kelmpk 1
Ppt demand & supply kelmpk 1Ppt demand & supply kelmpk 1
Ppt demand & supply kelmpk 1
dewiastutie
 
5 Keseimbangan Pasar.ppt
5 Keseimbangan Pasar.ppt5 Keseimbangan Pasar.ppt
5 Keseimbangan Pasar.ppt
gebyenjellinaPutri
 
Permintaan & penawaran 4 tatap muka
Permintaan & penawaran 4 tatap mukaPermintaan & penawaran 4 tatap muka
Permintaan & penawaran 4 tatap mukawardayadi007
 
Supply and dmand
Supply and dmandSupply and dmand
Supply and dmand
Rina Napitupulu
 
Demand and Supply in the market material
Demand and Supply in the market materialDemand and Supply in the market material
Demand and Supply in the market material
WahyuFurqondari2
 
Fungsi_Permintaan_dan_Penawaran.docx
Fungsi_Permintaan_dan_Penawaran.docxFungsi_Permintaan_dan_Penawaran.docx
Fungsi_Permintaan_dan_Penawaran.docx
sultansahrir1
 
pert_4.pptx
pert_4.pptxpert_4.pptx
PENAWARAN ,PERMINTAAN DAN ELASTISITAS
PENAWARAN ,PERMINTAAN DAN ELASTISITASPENAWARAN ,PERMINTAAN DAN ELASTISITAS
PENAWARAN ,PERMINTAAN DAN ELASTISITAS
harjunode
 
Tugas 4 kelas d semester 1 permintaan dan penawaran
Tugas 4 kelas d semester 1 permintaan dan penawaranTugas 4 kelas d semester 1 permintaan dan penawaran
Tugas 4 kelas d semester 1 permintaan dan penawaran
Mitto'putraketigaChamelusrhy NagStumpunk
 
Permintaan, Penawaran dan Harga Keseimbangan Serta Elastisitas Harga
Permintaan, Penawaran dan Harga Keseimbangan Serta Elastisitas HargaPermintaan, Penawaran dan Harga Keseimbangan Serta Elastisitas Harga
Permintaan, Penawaran dan Harga Keseimbangan Serta Elastisitas Harga
Jogo Hera
 
Bab 4 b mengenal kurva ekonomi mikro menggunakan analisis grafis (1)
Bab 4 b mengenal kurva ekonomi mikro menggunakan analisis grafis (1)Bab 4 b mengenal kurva ekonomi mikro menggunakan analisis grafis (1)
Bab 4 b mengenal kurva ekonomi mikro menggunakan analisis grafis (1)
Bayu Bayu
 
Penggunaan Fungsi Linier dalam Ekonomi
Penggunaan Fungsi Linier dalam EkonomiPenggunaan Fungsi Linier dalam Ekonomi
Penggunaan Fungsi Linier dalam Ekonomi
siska sri asali
 
Surplus konsumen dan produsen pengaruh pajak
Surplus konsumen dan produsen pengaruh pajakSurplus konsumen dan produsen pengaruh pajak
Surplus konsumen dan produsen pengaruh pajak
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Permintaan dan penawaran
Permintaan dan penawaranPermintaan dan penawaran
Permintaan dan penawaran
hasril ariel
 
permintaan dan penawaran terbaru berfokus pada kemampuan dasar
permintaan dan penawaran terbaru berfokus pada kemampuan dasarpermintaan dan penawaran terbaru berfokus pada kemampuan dasar
permintaan dan penawaran terbaru berfokus pada kemampuan dasar
fernandosaragih78
 
Pasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurnaPasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurna
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 

Similar to Pertemuan iv keseimbangan pasar (20)

PERTEMUAN V KESEIMBANGAN PASAR.pptx
PERTEMUAN V KESEIMBANGAN PASAR.pptxPERTEMUAN V KESEIMBANGAN PASAR.pptx
PERTEMUAN V KESEIMBANGAN PASAR.pptx
 
Pertemuan v keseimbangan pasar
Pertemuan v keseimbangan pasarPertemuan v keseimbangan pasar
Pertemuan v keseimbangan pasar
 
Penentuan Harga dan Jumlah Barang Yang Diperjualbelikan.pptx
Penentuan Harga dan Jumlah Barang Yang Diperjualbelikan.pptxPenentuan Harga dan Jumlah Barang Yang Diperjualbelikan.pptx
Penentuan Harga dan Jumlah Barang Yang Diperjualbelikan.pptx
 
Ppt demand & supply kelmpk 1
Ppt demand & supply kelmpk 1Ppt demand & supply kelmpk 1
Ppt demand & supply kelmpk 1
 
5 Keseimbangan Pasar.ppt
5 Keseimbangan Pasar.ppt5 Keseimbangan Pasar.ppt
5 Keseimbangan Pasar.ppt
 
Permintaan & penawaran 4 tatap muka
Permintaan & penawaran 4 tatap mukaPermintaan & penawaran 4 tatap muka
Permintaan & penawaran 4 tatap muka
 
Supply and dmand
Supply and dmandSupply and dmand
Supply and dmand
 
Demand and Supply in the market material
Demand and Supply in the market materialDemand and Supply in the market material
Demand and Supply in the market material
 
Fungsi_Permintaan_dan_Penawaran.docx
Fungsi_Permintaan_dan_Penawaran.docxFungsi_Permintaan_dan_Penawaran.docx
Fungsi_Permintaan_dan_Penawaran.docx
 
pert_4.pptx
pert_4.pptxpert_4.pptx
pert_4.pptx
 
PENAWARAN ,PERMINTAAN DAN ELASTISITAS
PENAWARAN ,PERMINTAAN DAN ELASTISITASPENAWARAN ,PERMINTAAN DAN ELASTISITAS
PENAWARAN ,PERMINTAAN DAN ELASTISITAS
 
Tugas 4 kelas d semester 1 permintaan dan penawaran
Tugas 4 kelas d semester 1 permintaan dan penawaranTugas 4 kelas d semester 1 permintaan dan penawaran
Tugas 4 kelas d semester 1 permintaan dan penawaran
 
Permintaan, Penawaran dan Harga Keseimbangan Serta Elastisitas Harga
Permintaan, Penawaran dan Harga Keseimbangan Serta Elastisitas HargaPermintaan, Penawaran dan Harga Keseimbangan Serta Elastisitas Harga
Permintaan, Penawaran dan Harga Keseimbangan Serta Elastisitas Harga
 
Bab 4 b mengenal kurva ekonomi mikro menggunakan analisis grafis (1)
Bab 4 b mengenal kurva ekonomi mikro menggunakan analisis grafis (1)Bab 4 b mengenal kurva ekonomi mikro menggunakan analisis grafis (1)
Bab 4 b mengenal kurva ekonomi mikro menggunakan analisis grafis (1)
 
Penggunaan Fungsi Linier dalam Ekonomi
Penggunaan Fungsi Linier dalam EkonomiPenggunaan Fungsi Linier dalam Ekonomi
Penggunaan Fungsi Linier dalam Ekonomi
 
Surplus konsumen dan produsen pengaruh pajak
Surplus konsumen dan produsen pengaruh pajakSurplus konsumen dan produsen pengaruh pajak
Surplus konsumen dan produsen pengaruh pajak
 
Permintaan dan penawaran
Permintaan dan penawaranPermintaan dan penawaran
Permintaan dan penawaran
 
Demand
DemandDemand
Demand
 
permintaan dan penawaran terbaru berfokus pada kemampuan dasar
permintaan dan penawaran terbaru berfokus pada kemampuan dasarpermintaan dan penawaran terbaru berfokus pada kemampuan dasar
permintaan dan penawaran terbaru berfokus pada kemampuan dasar
 
Pasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurnaPasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurna
 

More from UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU

METODE PERT (PROGRAM EVALUATION DAN REVIEW TECHNIQUE).pptx
METODE PERT (PROGRAM EVALUATION DAN REVIEW TECHNIQUE).pptxMETODE PERT (PROGRAM EVALUATION DAN REVIEW TECHNIQUE).pptx
METODE PERT (PROGRAM EVALUATION DAN REVIEW TECHNIQUE).pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptxANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptxMETODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptxMETODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptxPEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptxMODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptxMODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptxMETODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptxTEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
ANALISIS SENSITIVITAS METODE GRAFIK.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS METODE GRAFIK.pptxANALISIS SENSITIVITAS METODE GRAFIK.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS METODE GRAFIK.pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
PERTEMUAN V KPN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR DAN MULTIFLIER.pptx
PERTEMUAN V KPN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR DAN MULTIFLIER.pptxPERTEMUAN V KPN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR DAN MULTIFLIER.pptx
PERTEMUAN V KPN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR DAN MULTIFLIER.pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
PEREKONOMIAN DUA SEKTOR 9PEREKONOMIAN TERTUTUP).pptx
PEREKONOMIAN DUA SEKTOR 9PEREKONOMIAN TERTUTUP).pptxPEREKONOMIAN DUA SEKTOR 9PEREKONOMIAN TERTUTUP).pptx
PEREKONOMIAN DUA SEKTOR 9PEREKONOMIAN TERTUTUP).pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
KONTRAK KULIAH PENGANTAR ILMU EKONOMI II.pdf
KONTRAK KULIAH PENGANTAR  ILMU EKONOMI II.pdfKONTRAK KULIAH PENGANTAR  ILMU EKONOMI II.pdf
KONTRAK KULIAH PENGANTAR ILMU EKONOMI II.pdf
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
PERTEMUAN 4 LINIER PROGRAMING METODE SIMPLEX.pptx
PERTEMUAN 4 LINIER PROGRAMING METODE SIMPLEX.pptxPERTEMUAN 4 LINIER PROGRAMING METODE SIMPLEX.pptx
PERTEMUAN 4 LINIER PROGRAMING METODE SIMPLEX.pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
PERTEMUAN 3 LINIER PROGRAMING METODE GRAFIK.pptx
PERTEMUAN  3 LINIER PROGRAMING  METODE GRAFIK.pptxPERTEMUAN  3 LINIER PROGRAMING  METODE GRAFIK.pptx
PERTEMUAN 3 LINIER PROGRAMING METODE GRAFIK.pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
PERTEMUAN 2 PEMODELAN RISET OPERASI.pptx
PERTEMUAN 2 PEMODELAN RISET OPERASI.pptxPERTEMUAN 2 PEMODELAN RISET OPERASI.pptx
PERTEMUAN 2 PEMODELAN RISET OPERASI.pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
PENGERTIAN RISET OPERASI ATAU OPERATIONAL RESEARCH
PENGERTIAN RISET OPERASI ATAU OPERATIONAL RESEARCHPENGERTIAN RISET OPERASI ATAU OPERATIONAL RESEARCH
PENGERTIAN RISET OPERASI ATAU OPERATIONAL RESEARCH
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
KONTRAK KULIAH MATA KULIAH RISET OPERASI
KONTRAK KULIAH MATA KULIAH RISET OPERASIKONTRAK KULIAH MATA KULIAH RISET OPERASI
KONTRAK KULIAH MATA KULIAH RISET OPERASI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 

More from UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU (20)

METODE PERT (PROGRAM EVALUATION DAN REVIEW TECHNIQUE).pptx
METODE PERT (PROGRAM EVALUATION DAN REVIEW TECHNIQUE).pptxMETODE PERT (PROGRAM EVALUATION DAN REVIEW TECHNIQUE).pptx
METODE PERT (PROGRAM EVALUATION DAN REVIEW TECHNIQUE).pptx
 
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptxANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
 
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptxMETODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
 
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptxMETODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
 
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptxPEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
 
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptxMODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
 
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptxMODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
 
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptxMETODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
 
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptxTEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
 
ANALISIS SENSITIVITAS METODE GRAFIK.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS METODE GRAFIK.pptxANALISIS SENSITIVITAS METODE GRAFIK.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS METODE GRAFIK.pptx
 
PERTEMUAN V KPN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR DAN MULTIFLIER.pptx
PERTEMUAN V KPN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR DAN MULTIFLIER.pptxPERTEMUAN V KPN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR DAN MULTIFLIER.pptx
PERTEMUAN V KPN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR DAN MULTIFLIER.pptx
 
PEREKONOMIAN DUA SEKTOR 9PEREKONOMIAN TERTUTUP).pptx
PEREKONOMIAN DUA SEKTOR 9PEREKONOMIAN TERTUTUP).pptxPEREKONOMIAN DUA SEKTOR 9PEREKONOMIAN TERTUTUP).pptx
PEREKONOMIAN DUA SEKTOR 9PEREKONOMIAN TERTUTUP).pptx
 
KONTRAK KULIAH PENGANTAR ILMU EKONOMI II.pdf
KONTRAK KULIAH PENGANTAR  ILMU EKONOMI II.pdfKONTRAK KULIAH PENGANTAR  ILMU EKONOMI II.pdf
KONTRAK KULIAH PENGANTAR ILMU EKONOMI II.pdf
 
PERTEMUAN 4 LINIER PROGRAMING METODE SIMPLEX.pptx
PERTEMUAN 4 LINIER PROGRAMING METODE SIMPLEX.pptxPERTEMUAN 4 LINIER PROGRAMING METODE SIMPLEX.pptx
PERTEMUAN 4 LINIER PROGRAMING METODE SIMPLEX.pptx
 
PERTEMUAN 3 LINIER PROGRAMING METODE GRAFIK.pptx
PERTEMUAN  3 LINIER PROGRAMING  METODE GRAFIK.pptxPERTEMUAN  3 LINIER PROGRAMING  METODE GRAFIK.pptx
PERTEMUAN 3 LINIER PROGRAMING METODE GRAFIK.pptx
 
PERTEMUAN 2 PEMODELAN RISET OPERASI.pptx
PERTEMUAN 2 PEMODELAN RISET OPERASI.pptxPERTEMUAN 2 PEMODELAN RISET OPERASI.pptx
PERTEMUAN 2 PEMODELAN RISET OPERASI.pptx
 
PENGERTIAN RISET OPERASI ATAU OPERATIONAL RESEARCH
PENGERTIAN RISET OPERASI ATAU OPERATIONAL RESEARCHPENGERTIAN RISET OPERASI ATAU OPERATIONAL RESEARCH
PENGERTIAN RISET OPERASI ATAU OPERATIONAL RESEARCH
 
KONTRAK KULIAH MATA KULIAH RISET OPERASI
KONTRAK KULIAH MATA KULIAH RISET OPERASIKONTRAK KULIAH MATA KULIAH RISET OPERASI
KONTRAK KULIAH MATA KULIAH RISET OPERASI
 

Recently uploaded

PAPARAN PELATIHAN SATKAMLING DALAM RANGKA LOMBA.pptx
PAPARAN PELATIHAN SATKAMLING DALAM RANGKA LOMBA.pptxPAPARAN PELATIHAN SATKAMLING DALAM RANGKA LOMBA.pptx
PAPARAN PELATIHAN SATKAMLING DALAM RANGKA LOMBA.pptx
xtemplat
 
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
Kanaidi ken
 
REVIEW KSP PERMENDIKBUDRISTEK 12 TH 2024.pptx
REVIEW KSP PERMENDIKBUDRISTEK 12 TH 2024.pptxREVIEW KSP PERMENDIKBUDRISTEK 12 TH 2024.pptx
REVIEW KSP PERMENDIKBUDRISTEK 12 TH 2024.pptx
adityanoor64
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
MsElisazmar
 
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Kanaidi ken
 
KIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.ppt
KIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.pptKIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.ppt
KIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.ppt
WAYANDARSANA1
 
Panduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMK
Panduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMKPanduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMK
Panduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMK
PujiMaryati
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024 Kabupaten Temanggung .pdf
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024  Kabupaten Temanggung .pdfKalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024  Kabupaten Temanggung .pdf
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024 Kabupaten Temanggung .pdf
SDNBotoputih
 
PRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptx
PRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptxPRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptx
PRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptx
Hasbullah66
 
Tugas 3.1_BAB II_Kelompok 2 Tahap Inquiry .pdf
Tugas 3.1_BAB II_Kelompok 2 Tahap Inquiry .pdfTugas 3.1_BAB II_Kelompok 2 Tahap Inquiry .pdf
Tugas 3.1_BAB II_Kelompok 2 Tahap Inquiry .pdf
SafaAgrita1
 
CP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdf
CP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdfCP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdf
CP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdf
andimagfirahwati1
 
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptxpdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
vivi211570
 
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdfBiografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
pristayulianabila
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
Kanaidi ken
 
1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf
1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf
1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf
denny404455
 
Bab 7Korupsi sebagai persoalan moral .pptx
Bab 7Korupsi sebagai persoalan moral  .pptxBab 7Korupsi sebagai persoalan moral  .pptx
Bab 7Korupsi sebagai persoalan moral .pptx
Habibatut Tijani
 
3. PEMBUATAN PETA KELOMPOK PEKERJAAN.pdf
3. PEMBUATAN PETA KELOMPOK PEKERJAAN.pdf3. PEMBUATAN PETA KELOMPOK PEKERJAAN.pdf
3. PEMBUATAN PETA KELOMPOK PEKERJAAN.pdf
FaldienaMarcelita3
 
Aksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru Penggerak
TitisNindiasariAnggr
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 

Recently uploaded (20)

PAPARAN PELATIHAN SATKAMLING DALAM RANGKA LOMBA.pptx
PAPARAN PELATIHAN SATKAMLING DALAM RANGKA LOMBA.pptxPAPARAN PELATIHAN SATKAMLING DALAM RANGKA LOMBA.pptx
PAPARAN PELATIHAN SATKAMLING DALAM RANGKA LOMBA.pptx
 
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
 
REVIEW KSP PERMENDIKBUDRISTEK 12 TH 2024.pptx
REVIEW KSP PERMENDIKBUDRISTEK 12 TH 2024.pptxREVIEW KSP PERMENDIKBUDRISTEK 12 TH 2024.pptx
REVIEW KSP PERMENDIKBUDRISTEK 12 TH 2024.pptx
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
 
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
 
KIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.ppt
KIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.pptKIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.ppt
KIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.ppt
 
Panduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMK
Panduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMKPanduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMK
Panduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMK
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024 Kabupaten Temanggung .pdf
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024  Kabupaten Temanggung .pdfKalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024  Kabupaten Temanggung .pdf
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024 Kabupaten Temanggung .pdf
 
PRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptx
PRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptxPRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptx
PRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptx
 
Tugas 3.1_BAB II_Kelompok 2 Tahap Inquiry .pdf
Tugas 3.1_BAB II_Kelompok 2 Tahap Inquiry .pdfTugas 3.1_BAB II_Kelompok 2 Tahap Inquiry .pdf
Tugas 3.1_BAB II_Kelompok 2 Tahap Inquiry .pdf
 
CP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdf
CP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdfCP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdf
CP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdf
 
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptxpdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
 
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdfBiografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
 
1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf
1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf
1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf
 
Bab 7Korupsi sebagai persoalan moral .pptx
Bab 7Korupsi sebagai persoalan moral  .pptxBab 7Korupsi sebagai persoalan moral  .pptx
Bab 7Korupsi sebagai persoalan moral .pptx
 
3. PEMBUATAN PETA KELOMPOK PEKERJAAN.pdf
3. PEMBUATAN PETA KELOMPOK PEKERJAAN.pdf3. PEMBUATAN PETA KELOMPOK PEKERJAAN.pdf
3. PEMBUATAN PETA KELOMPOK PEKERJAAN.pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru Penggerak
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 

Pertemuan iv keseimbangan pasar

  • 2. Pengertian Keseimbangan Pasar  Keseimbangan pasar adalah suatu kondisi pasar yang menunjukan pada tingkat harga tertentu jumlah barang yang diminta sama dengan jumlah barang yang ditawarkan.  Penentuan keseimbangan pasar(Market Equilibrium) untuk menganalisis mekanisme penentuan/pembentukan harga keseimbangan (Equilibrium Price) dan jumlah barang yang diperjual belikan di pasar.
  • 3. Pengertian Penentuan Harga Penentuan harga adalah suatu proses dalam menetapkan harga dan jumlah barang yang disepakati oleh penjual dan pembeli dalam suatu transaksi di pasar. Terbentuknya harga di pasar merupakan hasil interaksi dari kekuatan Tarik menarik antara Deman dan Supply.
  • 4. Harga dan Kuantitas Keseimbangan Pasar Ada tiga cara dalam proses pembentukan harga keseimbangan dan kuantitas keseimbangan pasar, yaitu : 1. Secara angka-angka dalam bentuk table 2. Secara grafis 3. Secara perhitungan Matematis.
  • 5. 1. Secara Tabel Tabel. Hubungan Harga dengan Kuantitas permintaan dan penawaran. Harga (P) Permintaan (Qd) Penawaran (Qs) Sifat Interaksi 10 300 100 20 250 150 30 200 200 Equilibrium 40 150 250 50 100 300 Kelebihan Permintaan Kelebihan Penawaran Price Equilibriumm = 30 dan Quantity Equilibrium = 200
  • 6. 2. Secara Grafis Grafik Keseimbangan Pasar 30 10 20 40 50 100 150 200 250 300 Qs Qd Q P E Equilibrium Kelebihan Penawaran Kelebihan Permintaan
  • 7. 3. Secara Matematis Syarat keseimbangan pasar adalah Quantity Deman (Qd) sama dengan Quantitu Suplly (Qs) atau Qd = Qs Contoh : Diketahui : Fungsi Permintaan Pasar (Qd) = 350 - 5P Fungsi Penawaran Pasar (Qs) = 50 + 5P Ditanyakan : Tentukan Harga Keseimbangan dan Kuantitas Keseimbangan
  • 8. Jawaban Syarat keseimbangan Qd = Qs 350 - 5P = - 5P – 5P = -350 + 50 - - 10P = - 300 - P = 30 Jadi Harga (P) keseimbangan adalah P = 30 50 + 5P
  • 9. Substitusikan P=30 keadalam fungsi permintaan atau fungsi penawaran. Jika disubstitusikan dalam fungsi permintaan Qd = 350 – 5P = 350 – 5(30) = 350 – 150 = 200 unit
  • 10. Jika disubstitusikan dalam fungsi penawaran Qs = 50 + 5P = 50 + 5(30) = 50 + 150 = 200 unit Jadi kuantitas keseimbangan (equilibrium Quantity ) Qe adalah 200 unit.
  • 11. Harga Keseimbangan • Contoh Perhitungan : • Permintaan dan penawaran karet di suatu kampun dapat ditunjukkan pada fungsi sbb : • Fungsi Permintaan : Qd = 22000 – 2 P • Fungsi Penawaran : Qs = -3000 + 3P • Berapakah harga karet dan kauntitas karet yang diperjualbelikan.
  • 12. Syarat Keseimbangan Qd = Qs • -3000 + 3P = 22000 – 2P • 5P = 25000 • P = 5000 • Jadi Tingkat Harga adalah 5.000 • Untuk menentukan kuantitas karet yang diperjual belikan adalah • Qd = 22000 – 2P • = 22000 – 10000 • = 12000 •
  • 13. Pengaruh Perubahan Permintaan dan Penawaran Terhadap Keseimbangan Ada tiga langkah untuk mengetahui perubahan keseimbangan pasar, 1. Menentukan apakah suatu peristiwa menggeser kurva permintan, penawaran atau keduanya. 2. Apakah pergeseran kurva itu arahnya ke kiri atau ke kanan. 3. Menggunakan diagram permintaan dan penawaran untuk membandingkan kondisi awal dan kondisi akhir titik keseimbangan.
  • 14. Penyebab Perubahan Keseimbangan • Faktor Harga dan • Faktor di Luar Harga (ceteris paribus ) Terdapat empat kemungkinan pergeseran kurva permintaan dan kurva penawaran. 1. Permintaan berkurang (kurva permintaan bergeser ke kiri) 2. Permintaan bertmbah (kurva permintaan bergeser ke kanan 3. Penawaran bertambah ( kurva penawaran bergeser ke kanan) 4. Penawaran berkurang (kurva penawaran bergeser ke kiri)
  • 15. 2. Kurva Permintaan bertambah 30 10 20 40 50 100 150 200 250 300 Qs Qd1 Q P E Equilibrium lama Kelebihan Penawaran Kelebihan Permintaan E Equilibrium baru Qd2
  • 16. Kurva Penawaran bertambah 30 10 20 40 50 100 150 200 250 300 Qs2 Qd1 Q P E Equilibrium lama Kelebihan Penawaran Kelebihan Permintaan E1 Equilibrium baru Qd2 Qs1
  • 17. Kurva Permintaan dan Penawaran bertambah 30 10 20 40 50 100 150 200 250 300 Qs2 Qd1 Q P E Equilibrium lama Kelebihan Penawaran Kelebihan Permintaan E1 Equilibrium baru Qd2 Qs1
  • 18. • Surplus konsumen adalah perbedaan antara jumlah maksimum yang bersedia dibayar oleh konsumen untuk sebuah produk dengan jumlah yang sebenarnya dibayar oleh konsumen. • Surplus produsen adalah perbedaan antara jumlah minimum yang bersedia ditawarkan oleh produsen untuk sebuah produk dengan jumlah sebenarnya yang diterima oleh produsen. Surplus Konsumen dan Produsen
  • 19. Surplus Konsumen dan Produsen 30 10 20 40 50 100 150 200 250 300 Qs Qd Q P ESK SP 60
  • 20. Besarnya surplus konsumen dan surplus produsen • Dari gambar grafik diatas besarnya surplus konsumen dapat dihitung 0,5 x 30 x 200 = 3000 sedangkan besarnya surplus produsen adalah 0,5 x 20 x 200 = 2000
  • 21. Penawaran Tenaga Kerja (Pengecualian) Upah per jam (dalam rupiah) Jumlah jam kerja per minggu 2.000 4 4.000 12 8.000 20 12.000 24 14.000 25 16.000 23 18.000 20
  • 22. Backward Bending Labour Supply Curve 0 5000 10000 15000 20000 0 5 10 15 20 25 30 Upahperjam Jumlah jam kerj per minmggu
  • 23. 1. Sebuah perusahaan menjual produk dengan fungsi penawaran Qs = 5000 + 2P sedangkan fungsi permintaannya Qd = 25000 – 2P. Ditanyakan : a. Berapa jumlah produk yang dijual dan harga jual produk pada keseimbangan pasar ? b. Berapa jumlah uang yang harus dibayar pembeli dan diterima penjual pada keseimbangan pasar tersebut ? c. Gambarkan grafiknya ? LATIHAN
  • 24. 4. Diketahui : Fungsi penawaran S : P = Q2 – 8 Fungsi permintaan D : P = Q2 – 14Q + 48 tentukan: a. Keseimbangan pasarnya ? b. Gambar grafik ? LATIHAN