1. Tata Rias Karakter
• Merias karakter berarti mengubah penampilan
pemain dalam hal umur, watak, bentuk wajah
agar sesuai tokoh. Pengubahan wajah dapat
menyangkut aspek umur saja atau aspek lain
secara bersama. Tata rias karakter membantu
pemain dalam mengungkapkan karakter tokoh.
Tata rias karakter dikenakan pada bagian wajah
dan tubuh lain yang memungkinkan dapat dilihat
oleh penonton. Bagian lain tubuh seperti leher,
badan, tangan, atau kaki yang terlihat.
2. Umur
• Manusia mengalami
perubahan pada wajah
ketika menginjak usia 30-
an (35 th)
• Munculnya kerutan pada
beberapa bagian bagian
sekitar mata, mulut, dan
hidung
• Perubahan lain terjadi
pada rambut yang mulai
berubah warna menjadi
abu-abu atau putih.
• Pada usia 40 tahun, perubahan
mulai tampak lebih nyata.
Kerutan pada wajah mulai
bertambah dan rambut
berwarna putih mulai banyak.
• Usia 50 tahun, kulit mulai
kendor dan kerutan semakin
tajam dan bertambah.
• Usia 65 ke atas, kerutan-
kerutan wajah semakin banyak,
kulit pada wajah mulai
mengendur, cekung, dan
rambut semakin memutih.
3. Praktek Tata Rias Karakter
• Selain bahan-bahan
dasar make-up, tata
rias karakter juga
memerlukan bahan
tambahan lain,
seperti rambut
palsu, kumis,
jenggot, dan lain
sebagainya
• Tahapan tata rias karakter:
– Persiapan (membersihkan
wajah, memberi penyegar)
– Aplikasi foundation
– Membuat garis kerutan (Garis
kerutan dibuat setelah aplikasi
foundation. Garis kerutan
wajah dibuat dengan pensil
alis)
4. Membuat garis kerutan
• Kerutan pada kening
biasanya mulai tampak
pada usia 40-an dengan
jumlah sedikit. Garis
kerutan pada kening mulai
bertambah jumlahnya pada
usia 50 tahun ke atas. Pada
usia yang lebih tua lagi,
kulit-kulit disekitar kerutan
mulai tampak kendor. Garis
kerutan pun cenderung
turun.
• Kerutan pada mata. Bagian yang
perlu diperhatikan dalam
membuat kerutan pada mata
adalah bagian ujung dalam mata
sampai bagian ujung luar mata.
Tarikan ujung luar mata memiliki
alur garis kerutan sampai bagian
pelipis. Bagian bawah, untuk usia
80 tahun ke atas, kerutan bisa
memiliki alur sampai pipi
mengarah ke bawah. Pada usia
menengah, sekitar 50-an tahun,
kerutan biasanya tajam dengan
kulit masih relatif kencang. Pada
usia 60 tahun ke atas, lapisan kulit
sekitar mata mulai mengendur.
5. • Kerutan usia 50-an • Kerutan usia 70-an
• Kerutan usia 80-an
6. • Kerutan pada hidung dan
mulut. Kerutan pada hidung
memiliki hubungan yang erat
dengan bagian mulut. Kerutan
ini akan membentuk lipatan
yang disebut lipatan
nasolabial, yaitu lipatan tajam
yang muncul dari ujung atas
cuping hidung sampai bagian
ujung luar mulut. Kerutan
yang membentuk lipatan ini
bisa muncul pada usia sekitar
30-an tahun. Bagian ini
merupakan salah satu bagian
penting untuk mengubah usia.
Pada usia yang lebih tua
lipatan ini akan berlanjut pada
bagian dagu pada sisi mulut
sebelah luar.
• Kerutan pada pipi akan muncul
pada usia yang relatif lanjut sekitar
60 tahun ke atas. Kerutan ini dimulai
dengan penonjolan pada tulang pipi
yang mengakibatkan cekungan yang
dalam. Khususnya pada orang-orang
yang berwajah tirus dan kurus.
Berikutnya baru menyusul kerutan
pada bagian pipi. Kerutan ini
memiliki bentuk cenderung turun ke
bawah yang disebabkan kekendoran
pada kulit.
• Kerutan pada leher perlu
diperhatikan karena bagian ini dapat
dilihat oleh penonton. Kerutan pada
leher terbentuk mulai dari rahang
bawah mengarah ke bawah sampai
pangkalleher.
7. Aplikasi teknik shading dan highlight
• Sesudah membuat garis dengan
pensil, maka penyempurnaannya
menggunakan eye shadow. Caranya
adalah dengan menambah shadow
pada bagian wajah yang akan
dicekungkan dan memberi highlight
pada bagian yang akan ditonjolkan.
Dalam gambar berikut diperlihatkan
garis kerut pada kening, wajah, dan
leher pemain. Garis kerut ini
menunjukkan ketuaan. Untuk
memberi penekanan pada bagian
mata yang mencekung maka shadow
ditambahkan. Dengan mengolah
shadow dan hightlight maka akan
diperoleh gambaran ketuaan wajah
seperti yang dikehendaki.
• Garis kerut kening
9. Memutihkan rambut
• Rambut yang normal
akan mengalami
perubahan warna pada
usia 30-an tahun.
Perubahan warna rambut
pada usia 30-an belum
tampak secara
menyeluruh.
• Pada usia 50-an tahun ke
atas perubahan rambut
baru merata.
• Pemutihan warna rambut
dapat menggunakan body
painting atau rambut
yang sesungguhnya, baik
dari wool atau bahan
sintetis.
• Rambut tiruan yang ideal
adalah yang terbuat dari
wool. Wool relatif sulit
didapatkan di Indonesia.
10. • Memutihkan rambut dengan body painting
relatif sederhana dan mudah. Alat yang
digunakan adalah sikat dan sisir. Body
painting warna putih dioleskan dengan
rambut dengan sikat secara merata.
Kemudian disisir agar body painting
merata.
• Memutihkan rambut dengan rambut palsu,
membutuhkan kecermatan dan waktu.
Sebelum memutuskan untuk memutihkan
rambut dengan rambut palsu, idealnya
dilihat bentuk pertumbuhan rambut
terlebih dahulu untuk memutuskan
pengaplikasian. Pengaplikasian dilakukan
dengan penambahan pada bagian
tertentu. Terutama pada bagian depan.
Kemudian penambahan dilakukan dengan
membagi rambut pada bagian tertentu.
Penggunaan rambut pasangan ini akan
menghasilkan rambut putih yang lebih
natural.
11. Mengubah Ras
• Mengubah ras bisa dilakukan dengan
menyamarkan wajah asli dengan mengaplikasikan
karakteristik lain. Pemain yang berasal dari
rumpun Melayu diubah menjadi tokoh berbangsa
Cina (Gb.180). Proses pengubahan dilakukan
dengan mengaplikasikan karakteristik anatomi
yang penting, seperti mata, alis, dan kumis
(Gb.181). Gb.182, memperlihatkan hasil akhir
pengubahan ras dengan beberapa perubahan
pada kepala alis, tarikan mata, dan kumis. Gb.180