Dokumen tersebut membahas tentang teori probabilitas dalam statistika. Teori probabilitas digunakan untuk mengukur tingkat kepastian atau ketidakpastian suatu peristiwa dengan menggunakan rumus probabilitas sebagai perbandingan antara jumlah kejadian tertentu dengan jumlah kejadian keseluruhan. Ada dua cara perumusan probabilitas yaitu perumusan klasik dan probabilitas frekuensi relatif. Perumusan klasik mengg
(1) Probabilitas merupakan derajat kepastian atau keyakinan terjadinya suatu kejadian berdasarkan aturan dan sifat-sifatnya, (2) terdapat hubungan antara probabilitas teoritis dan empiris dimana probabilitas empiris akan mendekati probabilitas teoritis ketika eksperimen dilakukan berulang kali, (3) terdapat berbagai konsep terkait probabilitas seperti probabilitas bersyarat, independent, teorema Bayes, dan l
Dokumen tersebut membahas tentang probabilitas, yang didefinisikan sebagai angka yang menunjukkan kemungkinan terjadinya suatu peristiwa. Ada tiga pendekatan untuk menghitung probabilitas, yaitu pendekatan klasik, empiris, dan subjektif. Dokumen juga menjelaskan azas-azas perhitungan probabilitas seperti hukum pertambahan dan perkalian untuk peristiwa yang saling meniadakan, tidak saling meniadakan,
Probabilitas dan teorema Bayes digunakan untuk menghitung kemungkinan terjadinya suatu peristiwa berdasarkan bukti yang ada. Teorema Bayes memperbarui perkiraan probabilitas hipotesis berdasarkan bukti baru dengan mempertimbangkan probabilitas awal dan probabilitas bukti baru jika hipotesis benar.
Certainty factor (faktor kepastian) diperkenalkan oleh Shortliffe dan Buchanan dalam sistem pakar MYCIN untuk mengakomodasi ketidakpastian pemikiran seorang pakar. Faktor kepastian menggunakan nilai antara -1 hingga 1 untuk menggambarkan tingkat keyakinan seorang pakar terhadap suatu pernyataan. Faktor kepastian dapat dihitung secara manual maupun didasarkan pada wawancara dengan pakar.
Dokumen tersebut membahas tentang teori probabilitas dalam statistika. Teori probabilitas digunakan untuk mengukur tingkat kepastian atau ketidakpastian suatu peristiwa dengan menggunakan rumus probabilitas sebagai perbandingan antara jumlah kejadian tertentu dengan jumlah kejadian keseluruhan. Ada dua cara perumusan probabilitas yaitu perumusan klasik dan probabilitas frekuensi relatif. Perumusan klasik mengg
(1) Probabilitas merupakan derajat kepastian atau keyakinan terjadinya suatu kejadian berdasarkan aturan dan sifat-sifatnya, (2) terdapat hubungan antara probabilitas teoritis dan empiris dimana probabilitas empiris akan mendekati probabilitas teoritis ketika eksperimen dilakukan berulang kali, (3) terdapat berbagai konsep terkait probabilitas seperti probabilitas bersyarat, independent, teorema Bayes, dan l
Dokumen tersebut membahas tentang probabilitas, yang didefinisikan sebagai angka yang menunjukkan kemungkinan terjadinya suatu peristiwa. Ada tiga pendekatan untuk menghitung probabilitas, yaitu pendekatan klasik, empiris, dan subjektif. Dokumen juga menjelaskan azas-azas perhitungan probabilitas seperti hukum pertambahan dan perkalian untuk peristiwa yang saling meniadakan, tidak saling meniadakan,
Probabilitas dan teorema Bayes digunakan untuk menghitung kemungkinan terjadinya suatu peristiwa berdasarkan bukti yang ada. Teorema Bayes memperbarui perkiraan probabilitas hipotesis berdasarkan bukti baru dengan mempertimbangkan probabilitas awal dan probabilitas bukti baru jika hipotesis benar.
Certainty factor (faktor kepastian) diperkenalkan oleh Shortliffe dan Buchanan dalam sistem pakar MYCIN untuk mengakomodasi ketidakpastian pemikiran seorang pakar. Faktor kepastian menggunakan nilai antara -1 hingga 1 untuk menggambarkan tingkat keyakinan seorang pakar terhadap suatu pernyataan. Faktor kepastian dapat dihitung secara manual maupun didasarkan pada wawancara dengan pakar.
Dokumen ini membahas tentang ketidakpastian dalam pengambilan keputusan, termasuk teori-teori untuk menangani ketidakpastian seperti probabilitas, teori Bayes, fuzzy set, dan faktor kepastian. Faktor kepastian digunakan untuk mengukur tingkat kepercayaan atau ketidakpercayaan terhadap suatu hipotesis berdasarkan bukti-bukti.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar probabilitas dan beberapa pendekatan untuk menghitung nilai probabilitas. Probabilitas digunakan untuk mengukur kemungkinan terjadinya suatu peristiwa dan nilainya berkisar antara 0 hingga 1. Ada tiga pendekatan untuk menghitung probabilitas yaitu pendekatan klasik, frekuensi relatif, dan subyektif.
Dokumen tersebut membahas tentang matematika sebagai ilmu deduktif dimana proses pengerjaannya harus bersifat deduktif dan bukan berdasarkan pengamatan atau induksi. Generalisasi dalam matematika hanya dapat diterima jika terbukti secara deduktif melalui contoh pembuktian.
Praktikum ini melibatkan pelemparan dadu sebanyak 120 kali untuk mempelajari teori peluang. Data hasil pelemparan dadu diolah untuk menghitung peluang terjadinya angka tertentu dan hubungan antara dua kejadian. Analisis data menunjukkan pentingnya memilih data yang tepat untuk menghitung probabilitas gabungan dan irisan dua kejadian.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar probabilitas, meliputi pengertian probabilitas, ruang sampel, kejadian, operasi kejadian, dan cara menghitung jumlah titik sampel dan permutasi. Dokumen ini menjelaskan konsep-konsep penting dalam teori probabilitas secara singkat dan sistematis.
Teorema Bayes digunakan untuk menarik kesimpulan dari eksperimen probabilitas berdasarkan evidence. Teorema ini menghitung probabilitas terjadinya suatu hipotesis berdasarkan evidence yang diketahui dengan mempertimbangkan probabilitas awal hipotesis tersebut. Contoh kasus menunjukkan bagaimana probabilitas hipotesis berubah setelah ditemukan evidence baru.
Dokumen pertama memberi nasihat untuk segera meraih kesuksesan demi membahagiakan orang tua karena waktu bersama mereka terbatas. Dokumen kedua memberikan penjelasan tentang fungsi statistik seperti penjumlahan, perhitungan nilai tertinggi, terendah, rata-rata dalam spreadsheet. Dokumen ketiga berisi contoh soal untuk mempraktekkan fungsi-fungsi statistik tersebut pada data gaji pegawai dan nilai mahasiswa
Dokumen tersebut memberikan penjelasan singkat tentang komputer dan internet. Secara ringkas, komputer dijelaskan sebagai alat untuk mengolah data sesuai prosedur, internet dijelaskan sebagai jaringan global yang menghubungkan komputer, dan Internet of Things dijelaskan sebagai teknologi yang menghubungkan perangkat fisik ke internet.
Dokumen tersebut membahas konsep dasar proyek dan sistem informasi. Proyek didefinisikan sebagai kegiatan yang melibatkan sumber daya untuk mencapai tujuan tertentu dalam waktu terbatas. Sistem informasi adalah kumpulan unsur yang saling terhubung untuk mengintegrasikan, memproses, menyimpan, dan mendistribusikan informasi. Manajemen proyek sistem informasi dipengaruhi oleh faktor manusia, produk, proses, dan pro
Kelompok 7, 8, 9, dan 10 menghadiri pertemuan ke-14 dengan dosen Endang Retnoningsih untuk membahas cara menyelesaikan pekerjaan tanpa memedulikan siapa yang mendapat pujian atas hasilnya. Pertemuan tersebut membahas komposisi penilaian.
Kelompok 4, 5, dan 6 menghadiri pertemuan ke-13 dengan dosen Endang Retnoningsih untuk membahas cara menyelesaikan pekerjaan tanpa memedulikan siapa yang mendapat pujian atas hasilnya. Pertemuan tersebut membahas komposisi penilaian.
Kualitas Data:
• Pentingya Kualitas Data
• Indikator Data Berkualitas
• Manfaat dari Meningkatnya
Kualitas Data
• Tantangan dalam Membangun
Kualitas Data
• Macam Permasalahan dalam
Menjaga Kualitas Data
• Penerapan Datawarehouse
Struktur data warehouse terdiri dari sumber data, pementasan data, penyimpanan data, penyampaian informasi, metadata, dan pengelolaan serta kontrol. Data diolah melalui proses ekstraksi, transformasi, dan pemuatan sebelum disimpan secara historis di data warehouse. Metadata berisi informasi tentang struktur data, proses ekstraksi, dan petunjuk penggunaan informasi.
Dokumen ini membahas tentang ketidakpastian dalam pengambilan keputusan, termasuk teori-teori untuk menangani ketidakpastian seperti probabilitas, teori Bayes, fuzzy set, dan faktor kepastian. Faktor kepastian digunakan untuk mengukur tingkat kepercayaan atau ketidakpercayaan terhadap suatu hipotesis berdasarkan bukti-bukti.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar probabilitas dan beberapa pendekatan untuk menghitung nilai probabilitas. Probabilitas digunakan untuk mengukur kemungkinan terjadinya suatu peristiwa dan nilainya berkisar antara 0 hingga 1. Ada tiga pendekatan untuk menghitung probabilitas yaitu pendekatan klasik, frekuensi relatif, dan subyektif.
Dokumen tersebut membahas tentang matematika sebagai ilmu deduktif dimana proses pengerjaannya harus bersifat deduktif dan bukan berdasarkan pengamatan atau induksi. Generalisasi dalam matematika hanya dapat diterima jika terbukti secara deduktif melalui contoh pembuktian.
Praktikum ini melibatkan pelemparan dadu sebanyak 120 kali untuk mempelajari teori peluang. Data hasil pelemparan dadu diolah untuk menghitung peluang terjadinya angka tertentu dan hubungan antara dua kejadian. Analisis data menunjukkan pentingnya memilih data yang tepat untuk menghitung probabilitas gabungan dan irisan dua kejadian.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar probabilitas, meliputi pengertian probabilitas, ruang sampel, kejadian, operasi kejadian, dan cara menghitung jumlah titik sampel dan permutasi. Dokumen ini menjelaskan konsep-konsep penting dalam teori probabilitas secara singkat dan sistematis.
Teorema Bayes digunakan untuk menarik kesimpulan dari eksperimen probabilitas berdasarkan evidence. Teorema ini menghitung probabilitas terjadinya suatu hipotesis berdasarkan evidence yang diketahui dengan mempertimbangkan probabilitas awal hipotesis tersebut. Contoh kasus menunjukkan bagaimana probabilitas hipotesis berubah setelah ditemukan evidence baru.
Dokumen pertama memberi nasihat untuk segera meraih kesuksesan demi membahagiakan orang tua karena waktu bersama mereka terbatas. Dokumen kedua memberikan penjelasan tentang fungsi statistik seperti penjumlahan, perhitungan nilai tertinggi, terendah, rata-rata dalam spreadsheet. Dokumen ketiga berisi contoh soal untuk mempraktekkan fungsi-fungsi statistik tersebut pada data gaji pegawai dan nilai mahasiswa
Dokumen tersebut memberikan penjelasan singkat tentang komputer dan internet. Secara ringkas, komputer dijelaskan sebagai alat untuk mengolah data sesuai prosedur, internet dijelaskan sebagai jaringan global yang menghubungkan komputer, dan Internet of Things dijelaskan sebagai teknologi yang menghubungkan perangkat fisik ke internet.
Dokumen tersebut membahas konsep dasar proyek dan sistem informasi. Proyek didefinisikan sebagai kegiatan yang melibatkan sumber daya untuk mencapai tujuan tertentu dalam waktu terbatas. Sistem informasi adalah kumpulan unsur yang saling terhubung untuk mengintegrasikan, memproses, menyimpan, dan mendistribusikan informasi. Manajemen proyek sistem informasi dipengaruhi oleh faktor manusia, produk, proses, dan pro
Kelompok 7, 8, 9, dan 10 menghadiri pertemuan ke-14 dengan dosen Endang Retnoningsih untuk membahas cara menyelesaikan pekerjaan tanpa memedulikan siapa yang mendapat pujian atas hasilnya. Pertemuan tersebut membahas komposisi penilaian.
Kelompok 4, 5, dan 6 menghadiri pertemuan ke-13 dengan dosen Endang Retnoningsih untuk membahas cara menyelesaikan pekerjaan tanpa memedulikan siapa yang mendapat pujian atas hasilnya. Pertemuan tersebut membahas komposisi penilaian.
Kualitas Data:
• Pentingya Kualitas Data
• Indikator Data Berkualitas
• Manfaat dari Meningkatnya
Kualitas Data
• Tantangan dalam Membangun
Kualitas Data
• Macam Permasalahan dalam
Menjaga Kualitas Data
• Penerapan Datawarehouse
Struktur data warehouse terdiri dari sumber data, pementasan data, penyimpanan data, penyampaian informasi, metadata, dan pengelolaan serta kontrol. Data diolah melalui proses ekstraksi, transformasi, dan pemuatan sebelum disimpan secara historis di data warehouse. Metadata berisi informasi tentang struktur data, proses ekstraksi, dan petunjuk penggunaan informasi.
Dokumen tersebut membahas tiga jenis dasar sistem data warehouse yaitu functional data warehouse, centralized data warehouse, dan distributed data warehouse. Kemudian dibahas pula arsitektur data warehouse yang terdiri dari beberapa komponen seperti load manager, warehouse manager, query manager, dan end-user access tools.
Konsep Dasar Data Warehouse:
• Pengertian Data Warehouse
• Istilah-istilah yang berhubungan dengan data warehouse
• Karakteristik Data Warehouse
• Tugas-tugas Data warehouse
• Keuntungan Data Warehouse
Pengantar Data Warehouse:
• Pengertian Data, Informasi dan Database
• Proses Data mining
• Data minning & Business Intelegent
• Manfaat Data minning
• Aplikasi Data Mining
Dokumen tersebut membahas tentang jaringan syaraf atau neural network. Jaringan syaraf adalah sistem pengolahan informasi yang didasarkan pada struktur syaraf otak. Jaringan syaraf tiruan menyerupai otak manusia dalam cara memperoleh pengetahuan melalui proses belajar dan menyimpan pengetahuan pada bobot sinapsis antar neuron. Dokumen ini juga menjelaskan komponen dan implementasi jaringan syaraf tiruan dalam berbagai apl
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Pertemuan 13 Kepastian (Certainty)
1.
2. Certainty Factor
Certainty factor (CF) menunjukkan ukuran
kepastian terhadap suatu fakta atau aturan.
NOTASInya:
CF[h,e] = MB[h,e] – MD[h,e)
› Dimana:
› CF[h,e] = faktor kepastian
› MB[h,e] = ukuran kepercayaan/tingkat keyakinan
terhadap hipotesis h, jika
diberikan/dipengaruhi evidence e
(antara 0 dan 1)
› MD[h,e] = ukuran ketidakpercayaan/tingkat
ketidakyakinan terhadap hipotesis h, jika
diberikan/dipenharuhi evidence e
(antara 0 dan 1)
3. A
e1
e2
h h1 h2
C
B
Ada 3 hal Yang Mungkin Terjadi
(a)
(b)
(c)
1. Beberapa evidence dikombinasikan untuk
menentukan CF, Lihat gambar (a)
2. Beberapa Hipotesis dikombinasikan untuk
menentukan CF, Lihat gambar (b)
3. Beberapa Aturan saling bergandengan
(Ketidakpastian dari suatu aturan menjadi inputan
untuk aturan yang lainnya, Lihat gambar (c)
5. Munculnya premis baru bisa
mengakibatkan gugurnya konklusi yang
sudah diperoleh, misal :
Premis -4 : Kinematika adalah pelajaran
yang sulit
Premis tersebut menyebabkan konklusi :
“Matematika adalah pelajaran yang sulit”,
menjadi salah, karena Kinematika bukan
merupakan bagian dari Matematika,
sehingga bila menggunakan penalaran
induktif sangat dimungkinkan adanya
ketidakpastian.
6. Untuk mengatasi ketidakpastian maka
digunakan penalaran statistik.
PROBABILITAS & TEOREMA BAYES
PROBABILITAS
Probabilitas menunjukkan kemungkinan sesuatu
akan terjadi atau tidak.
p(x) = jumlah kejadian berhasil
jumlah semua kejadian
Misal dari 10 orang sarjana , 3 orang menguasai
cisco, sehingga peluang untuk memilih sarjana
yang menguasai cisco adalah :
p(cisco) = 3/10 = 0.3
7.
8. Contoh :
Asih mengalami gejala ada bintik-bintik di
wajahnya. Dokter menduga bahwa Asih
terkena cacar dengan :
probabilitas munculnya bintik-bintik di wajah,
jika Asih terkena cacar p(bintik | cacar) =
0.8
probabilitas Asih terkena cacar tanpa
memandang gejala apapun p(cacar) = 0.4
probabilitas munculnya bintik-bintik di wajah,
jika Asih terkena alergi p(bintik | alergi) =
0.3