SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
Kelompok 2
Nama Kelompok : Cut Vicky Mauliana
Muhammad Abrar
Muhammad yaffi Shihab
Nurul Aulia Sari
Rifa Adelisa
Tazkia Suhaila
Tanggal Percobaan : 20-Januari-2015
Tujuan Percobaan : Menguji adanya karbohidrat
dalam beberapa jenis
makanan
Lokasi Percobaan : Lab.Kimia
Alat dan Bahan
Alat Bahan
Tabung reaksi Roti
Larutan Lugol Nasi
Pipet tetes Kentang Rebus
Pengaduk Kentang Goreng
Rak tabung reaksi Jagung Rebus
Mortar / alat tumbuk Mie rebus
Air
Prosedur kerja
1. Alat dan bahan di siapkan
2. Salah satu bahan di ambil dan di giling
3. Bahan yang sudah di giling di masukkan ke dalam tabung
reaksi
4. Larutan lugol di teteskan ke dalam tabung reaksi
5. Hasil pencampuran salah satu bahan dengan lugol di amati
6. Kemudian hasil dari bahan yang di amati di catat dan di salin
ke powerpoint
7. Langkah 2-5 di lakukan kembali hingga selesai
Hasil Pengamatan
NO Sample Warna Rangkinag
1. Nasi Biru kehitaman 1
2. Roti tawar Biru pekat 2
3. Kentang Biru tua 3
4. Mie Biru tua 5
5. Jagung Ungu gelap 4
Pembahasan
Berdasarkan praktikum yang telah dilakukan makanan yang
mengandung amilum adalah nasi,roti tawar dan tepung terigu.
Makanan tersebut apabila ditetesi amilum berubah warna menjadi
biru kehitaman. Semakin tinggi konsentrasi amilum dalam larutan
semakin gelap pula warna endapan yang dihasilkannya maka
semakin warnanya ungu kehitaman maka kandungan amilumnya
semakin tinggi.
Karbohidrat yang penting dalam ilmu gizi dibagi dalam dua golongan,
yaitu : karbohidrat sederhana dan karbohidrat kompleks.
Sesungguhnya semua jenis karbohidrat terdiri atas karbohidrat
sederhana atau gula sederhana, karbohidrat kompleks mempunyai
lebih dari dua unit gula sederhana di dalam satu molekul. Adapun
penggolongan karbohidrat menurut Selastini (2011) yaitu :
Karbohidrat Sederhana
a) Monosakarida
Terdiri atas jumlah atom C yang sama dengan molekul air,
yaitu {C6(H2O)6} dan {C5(H2O)5}. Sebagian besar monosakarida dikenal sebagai heksosa,
karena terdiri atas 6- rantai atau cincin karbon. Atom – atom hydrogen dan oksigen
terikat pada rantai atau cincin ini secara terpisah atau sebagai gugus hidroksil ( OH ). Ada
tiga jenis heksosa yang penting dalam ilmu gizi, yaitu glukosa, fruktosa dan galaktosa.
Ketiga macam monosakarida ini mengandung jenis dan jumlah atom yang sama, yaitu 6
atom karbon, 12 atom hydrogen, dan 6 atom oksigen.
Glukosa
Dinamakan juga dekstrosa atau gula anggur, terdapat luas di alam dalam
jumlah sedikit, yaitu did ala sayur, buah, sirup jagung, sari pohon dan bersamaan dengan
fruktosa dalam madu. Glukosa merupakan hasil akhir pencernaan pati, sukrosa, maltose,
dan laktosa pada hewan dan manusia. Tingkat kemanisan glukosa hanya separuh dari
sukrosa, sehingga dapat digunakan lebih banyak untuk tingkat kemanisan yang sama.
Fruktosa
Dinamakan juga levulosa atau gula buah, adalah gula paling manis. Fruktosa
mempunyai rumus kimia yang sama dengan glukosa, C6H12O6, namun strukturnya
berbeda. Gula ini terutama terdapat dalam madu bersama glukosa, dalam buah, nektar
bunga, dan juga di dalam sayur. Di dala tubuh, fruktosa merupakan hasil pencernaan
sakarosa.
Galaktosa
Tidak terdapat bebas di alam seperti halnya glukosa dan fruktosa, akan tetapi
terdapat dalam tubuh sebgai hasil pencernaan laktosa.
b) Disakarida
Ada empat jenis disakarida, yaitu sukrosa atau sakrosa, maltose,
laktosa dan trehalosa. Disakarida terdiri atas dua unit monosakarida
yang terikat satu sama lain melalui reaksi kondensasi. Disakarida dapat
dipecah kembali menjadi dua molekul monosakarida melalui reaksi
hidrolisis. Glukosa terdapat pada ke empat jenis disakarida,
monosakarida lainnya adalah fruktosa dan galaktosa.
c) Gula Alkohol
Gula alcohol terdapat di dalam alam dan dapat pula dibuang secara
sintesis. Ada empat macam gula alcohol yaitu sorbitol, dulsitol dan
inossitol.
d) Oligosakarida
Oligosakarida terdiri atas polimer dua hingga sepuluh monosakarida.
Rafinosa, stakiosa dan verbaskosa adalah oligosakarida yang terdiri
atas unit – unit glukosa, fruktosa dan galaktosa. Fruktan adalah
sekelompok oligo dan polosakarida yang terdiri atas beberapa unit
fruktosa yang terikat dengan satu molekul glukosa. Fruktan terdapat di
dalam serealia, bawang merah, bawang putih dan asparagus.
Karbohidrat Kompleks
a) Polisakarida yang terdiri atas lebih dari dua
ikatan monosakarida. Karbohidrat kompleks ini
dapat mengandung sampai tiga ribu unit gula
sederhana yang tersusun dalam bentuk rantai
panjang lurus atau bercabang. Jenis polisakarida
yang penting dalam ilmu gizi adalah pati, dektrin,
glikogen dan polisakarida nonpati.
b) Serat yang dinamakan juga polisakarida nonpati.
Ada dua golongan serat, yaitu yang tidak dapat larut
dan yang dapat larut dalam air. Serat yang tidak
larut dalam air dalah selulosa, hemiselulosa dan
lignin. Serat yang larut dalam air adalah pectin,
gum, mukilase, glukan dan algal.
Lugol digunakan untuk menguji apakah suatu
makanan mengandung karbohidrat(amilum)
atau tidak. Bila makanan yang kita tetesi lugol
menghitam, maka makanan tersebut
mengandung karbohidrat. Semakin hitam berarti
makanan tersebut banyak kandungan
karbohidratnya.
Kesimpulan
Karbohidrat yaitu senyawa organik terdiri dari unsur
karbon, hidrogen, dan oksigen. Larutan dikelompokkan
menjadi tiga, yaitu monosakarida, disakarida, dan
polisakarida. Larutan yang termasuk monosakarida antara
lain glukosa dan fruktosa. Sedangkan yang termasuk
dalam disakarida adalah laktosa dan sukorsa, serta yang
termasuk polisakarida adalah pati (amilum) dan selulosa.
Dari semua larutan diatas, kita dapat mengetahui
kandungan yang ada di dalamnya. Kandungan karbohdirat
dapat diketahui dengan meneteskan pereaksi lugol, hasil
yang akan terlihat adakah warna larutan menghitam.
TERIMA KASIH
ATAS
PERHATIANNYA

More Related Content

What's hot

Laporan uji makanan
Laporan uji makananLaporan uji makanan
Laporan uji makananKurnia Wati
 
Laporan uji bahan makanan
Laporan uji bahan makananLaporan uji bahan makanan
Laporan uji bahan makananNita Mardiana
 
Sistem pencernaan (uji bahan makan)
Sistem pencernaan (uji bahan makan)Sistem pencernaan (uji bahan makan)
Sistem pencernaan (uji bahan makan)Putri Nadhilah
 
Laporan Biologi Menguji kandungan zat
Laporan Biologi Menguji kandungan zatLaporan Biologi Menguji kandungan zat
Laporan Biologi Menguji kandungan zatHidayah Lestari
 
Laporan praktikum biologi
Laporan praktikum biologiLaporan praktikum biologi
Laporan praktikum biologiKurnia Wati
 
Biologi uji makanan (refisi
Biologi uji makanan (refisiBiologi uji makanan (refisi
Biologi uji makanan (refisiElsens Viele
 
Kandungan nutrisi pada makanan
Kandungan nutrisi pada makananKandungan nutrisi pada makanan
Kandungan nutrisi pada makananDestina Destina
 
Jenis dan Peranan Zat Gizi Makro
Jenis dan Peranan Zat Gizi MakroJenis dan Peranan Zat Gizi Makro
Jenis dan Peranan Zat Gizi MakroHasri Sasmita
 
JENIS-JENIS ZAT GIZI
JENIS-JENIS ZAT GIZIJENIS-JENIS ZAT GIZI
JENIS-JENIS ZAT GIZIpjj_kemenkes
 
MATERI MAKANAN KELAS XI SMA
MATERI MAKANAN KELAS XI SMAMATERI MAKANAN KELAS XI SMA
MATERI MAKANAN KELAS XI SMAZona Bebas
 
Konsep dasar ilmu gizi
Konsep dasar ilmu giziKonsep dasar ilmu gizi
Konsep dasar ilmu giziCahya
 

What's hot (20)

Laporan uji makanan
Laporan uji makananLaporan uji makanan
Laporan uji makanan
 
Laporan uji bahan makanan
Laporan uji bahan makananLaporan uji bahan makanan
Laporan uji bahan makanan
 
Sistem pencernaan (uji bahan makan)
Sistem pencernaan (uji bahan makan)Sistem pencernaan (uji bahan makan)
Sistem pencernaan (uji bahan makan)
 
PRAKTIKUM BIOLOGI KELAS XI IPA
PRAKTIKUM BIOLOGI KELAS XI IPAPRAKTIKUM BIOLOGI KELAS XI IPA
PRAKTIKUM BIOLOGI KELAS XI IPA
 
Laporan Biologi Menguji kandungan zat
Laporan Biologi Menguji kandungan zatLaporan Biologi Menguji kandungan zat
Laporan Biologi Menguji kandungan zat
 
Laporan praktikum biologi
Laporan praktikum biologiLaporan praktikum biologi
Laporan praktikum biologi
 
Uji makanan
Uji makananUji makanan
Uji makanan
 
Biologi uji makanan (refisi
Biologi uji makanan (refisiBiologi uji makanan (refisi
Biologi uji makanan (refisi
 
Uji makanan
Uji makananUji makanan
Uji makanan
 
Kandungan nutrisi pada makanan
Kandungan nutrisi pada makananKandungan nutrisi pada makanan
Kandungan nutrisi pada makanan
 
Laporan Resmi Praktikum Biologi Uji Makanan
Laporan Resmi Praktikum Biologi Uji MakananLaporan Resmi Praktikum Biologi Uji Makanan
Laporan Resmi Praktikum Biologi Uji Makanan
 
Dasar Ilmu Gizi
Dasar Ilmu GiziDasar Ilmu Gizi
Dasar Ilmu Gizi
 
Jenis dan Peranan Zat Gizi Makro
Jenis dan Peranan Zat Gizi MakroJenis dan Peranan Zat Gizi Makro
Jenis dan Peranan Zat Gizi Makro
 
DASAR ILMU NUTRISI
DASAR ILMU NUTRISIDASAR ILMU NUTRISI
DASAR ILMU NUTRISI
 
JENIS-JENIS ZAT GIZI
JENIS-JENIS ZAT GIZIJENIS-JENIS ZAT GIZI
JENIS-JENIS ZAT GIZI
 
MATERI MAKANAN KELAS XI SMA
MATERI MAKANAN KELAS XI SMAMATERI MAKANAN KELAS XI SMA
MATERI MAKANAN KELAS XI SMA
 
Bahan Makanan dan Zat Makanan
Bahan Makanan dan Zat MakananBahan Makanan dan Zat Makanan
Bahan Makanan dan Zat Makanan
 
Zat gizi
Zat giziZat gizi
Zat gizi
 
Gizi seimbang
Gizi seimbangGizi seimbang
Gizi seimbang
 
Konsep dasar ilmu gizi
Konsep dasar ilmu giziKonsep dasar ilmu gizi
Konsep dasar ilmu gizi
 

Similar to persentasi biologi uji karbohidrat pada makanan

KARBOHIDRAT- 1.pptx
KARBOHIDRAT- 1.pptxKARBOHIDRAT- 1.pptx
KARBOHIDRAT- 1.pptxJoonJinKim
 
Laporan Uji molish(LIMITED EDITION)
Laporan Uji molish(LIMITED EDITION)Laporan Uji molish(LIMITED EDITION)
Laporan Uji molish(LIMITED EDITION)Malikul Mulki
 
karbohidrat-121017094955-phpapp02 [Autosaved].pptx
karbohidrat-121017094955-phpapp02 [Autosaved].pptxkarbohidrat-121017094955-phpapp02 [Autosaved].pptx
karbohidrat-121017094955-phpapp02 [Autosaved].pptxekasaputri27
 
1. identifikasi karbohidrat
1. identifikasi karbohidrat1. identifikasi karbohidrat
1. identifikasi karbohidratalvi lmp
 
Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...
Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...
Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...UNESA
 
Biokimia Karbohidrat (Pertemuan 2)
Biokimia Karbohidrat (Pertemuan 2)Biokimia Karbohidrat (Pertemuan 2)
Biokimia Karbohidrat (Pertemuan 2)luthfiairmita
 
Karbohidrat,Protein dan lemak
Karbohidrat,Protein dan lemakKarbohidrat,Protein dan lemak
Karbohidrat,Protein dan lemakDevitaAirin
 
Laporan Uji Karbohidrat - Biokimia
Laporan Uji Karbohidrat - BiokimiaLaporan Uji Karbohidrat - Biokimia
Laporan Uji Karbohidrat - BiokimiaRia Rohmawati
 
Laporan Uji Karbohidrat - Biokimia
Laporan Uji Karbohidrat - BiokimiaLaporan Uji Karbohidrat - Biokimia
Laporan Uji Karbohidrat - BiokimiaRia Rohmawati
 
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 3 Karbohidrat
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 3 KarbohidratITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 3 Karbohidrat
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 3 KarbohidratFransiska Puteri
 

Similar to persentasi biologi uji karbohidrat pada makanan (20)

KARBOHIDRAT- 1.pptx
KARBOHIDRAT- 1.pptxKARBOHIDRAT- 1.pptx
KARBOHIDRAT- 1.pptx
 
Karbohidrat
KarbohidratKarbohidrat
Karbohidrat
 
Laporan Uji molish(LIMITED EDITION)
Laporan Uji molish(LIMITED EDITION)Laporan Uji molish(LIMITED EDITION)
Laporan Uji molish(LIMITED EDITION)
 
karbohidrat-121017094955-phpapp02 [Autosaved].pptx
karbohidrat-121017094955-phpapp02 [Autosaved].pptxkarbohidrat-121017094955-phpapp02 [Autosaved].pptx
karbohidrat-121017094955-phpapp02 [Autosaved].pptx
 
1. identifikasi karbohidrat
1. identifikasi karbohidrat1. identifikasi karbohidrat
1. identifikasi karbohidrat
 
1.karbohidrat
1.karbohidrat1.karbohidrat
1.karbohidrat
 
Karbohidrat (2)
Karbohidrat (2)Karbohidrat (2)
Karbohidrat (2)
 
Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...
Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...
Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...
 
Biokimia Karbohidrat (Pertemuan 2)
Biokimia Karbohidrat (Pertemuan 2)Biokimia Karbohidrat (Pertemuan 2)
Biokimia Karbohidrat (Pertemuan 2)
 
Karbohidrat,Protein dan lemak
Karbohidrat,Protein dan lemakKarbohidrat,Protein dan lemak
Karbohidrat,Protein dan lemak
 
uji glukosa
uji glukosauji glukosa
uji glukosa
 
Laporan Uji Karbohidrat - Biokimia
Laporan Uji Karbohidrat - BiokimiaLaporan Uji Karbohidrat - Biokimia
Laporan Uji Karbohidrat - Biokimia
 
Laporan Uji Karbohidrat - Biokimia
Laporan Uji Karbohidrat - BiokimiaLaporan Uji Karbohidrat - Biokimia
Laporan Uji Karbohidrat - Biokimia
 
Karbohidrat
KarbohidratKarbohidrat
Karbohidrat
 
Karbohidrat (BIOKIMIA)
Karbohidrat (BIOKIMIA)Karbohidrat (BIOKIMIA)
Karbohidrat (BIOKIMIA)
 
Karbohidrat i
Karbohidrat iKarbohidrat i
Karbohidrat i
 
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 3 Karbohidrat
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 3 KarbohidratITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 3 Karbohidrat
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimOr Acara 3 Karbohidrat
 
Karbohidrat
KarbohidratKarbohidrat
Karbohidrat
 
Karbohidrat p1
Karbohidrat p1Karbohidrat p1
Karbohidrat p1
 
Karbohidrat 2015
Karbohidrat 2015Karbohidrat 2015
Karbohidrat 2015
 

More from nurul Aulia sari

18. soal soal notasi sigma, barisan, deret dan induksi matematika
18. soal soal notasi sigma, barisan, deret dan induksi matematika18. soal soal notasi sigma, barisan, deret dan induksi matematika
18. soal soal notasi sigma, barisan, deret dan induksi matematikanurul Aulia sari
 
14. soal soal limit fungsi
14. soal soal limit fungsi14. soal soal limit fungsi
14. soal soal limit fungsinurul Aulia sari
 
Laporan biologi tentang protein
Laporan biologi tentang proteinLaporan biologi tentang protein
Laporan biologi tentang proteinnurul Aulia sari
 

More from nurul Aulia sari (7)

Bahan pangan
Bahan panganBahan pangan
Bahan pangan
 
18. soal soal notasi sigma, barisan, deret dan induksi matematika
18. soal soal notasi sigma, barisan, deret dan induksi matematika18. soal soal notasi sigma, barisan, deret dan induksi matematika
18. soal soal notasi sigma, barisan, deret dan induksi matematika
 
20. soal soal vektor
20. soal soal vektor20. soal soal vektor
20. soal soal vektor
 
19. soal soal matriks
19. soal soal matriks19. soal soal matriks
19. soal soal matriks
 
15. soal soal diferensial
15. soal soal diferensial15. soal soal diferensial
15. soal soal diferensial
 
14. soal soal limit fungsi
14. soal soal limit fungsi14. soal soal limit fungsi
14. soal soal limit fungsi
 
Laporan biologi tentang protein
Laporan biologi tentang proteinLaporan biologi tentang protein
Laporan biologi tentang protein
 

persentasi biologi uji karbohidrat pada makanan

  • 1. Kelompok 2 Nama Kelompok : Cut Vicky Mauliana Muhammad Abrar Muhammad yaffi Shihab Nurul Aulia Sari Rifa Adelisa Tazkia Suhaila
  • 2.
  • 3. Tanggal Percobaan : 20-Januari-2015 Tujuan Percobaan : Menguji adanya karbohidrat dalam beberapa jenis makanan Lokasi Percobaan : Lab.Kimia
  • 4. Alat dan Bahan Alat Bahan Tabung reaksi Roti Larutan Lugol Nasi Pipet tetes Kentang Rebus Pengaduk Kentang Goreng Rak tabung reaksi Jagung Rebus Mortar / alat tumbuk Mie rebus Air
  • 5. Prosedur kerja 1. Alat dan bahan di siapkan 2. Salah satu bahan di ambil dan di giling 3. Bahan yang sudah di giling di masukkan ke dalam tabung reaksi 4. Larutan lugol di teteskan ke dalam tabung reaksi 5. Hasil pencampuran salah satu bahan dengan lugol di amati 6. Kemudian hasil dari bahan yang di amati di catat dan di salin ke powerpoint 7. Langkah 2-5 di lakukan kembali hingga selesai
  • 6. Hasil Pengamatan NO Sample Warna Rangkinag 1. Nasi Biru kehitaman 1 2. Roti tawar Biru pekat 2 3. Kentang Biru tua 3 4. Mie Biru tua 5 5. Jagung Ungu gelap 4
  • 7. Pembahasan Berdasarkan praktikum yang telah dilakukan makanan yang mengandung amilum adalah nasi,roti tawar dan tepung terigu. Makanan tersebut apabila ditetesi amilum berubah warna menjadi biru kehitaman. Semakin tinggi konsentrasi amilum dalam larutan semakin gelap pula warna endapan yang dihasilkannya maka semakin warnanya ungu kehitaman maka kandungan amilumnya semakin tinggi. Karbohidrat yang penting dalam ilmu gizi dibagi dalam dua golongan, yaitu : karbohidrat sederhana dan karbohidrat kompleks. Sesungguhnya semua jenis karbohidrat terdiri atas karbohidrat sederhana atau gula sederhana, karbohidrat kompleks mempunyai lebih dari dua unit gula sederhana di dalam satu molekul. Adapun penggolongan karbohidrat menurut Selastini (2011) yaitu :
  • 8. Karbohidrat Sederhana a) Monosakarida Terdiri atas jumlah atom C yang sama dengan molekul air, yaitu {C6(H2O)6} dan {C5(H2O)5}. Sebagian besar monosakarida dikenal sebagai heksosa, karena terdiri atas 6- rantai atau cincin karbon. Atom – atom hydrogen dan oksigen terikat pada rantai atau cincin ini secara terpisah atau sebagai gugus hidroksil ( OH ). Ada tiga jenis heksosa yang penting dalam ilmu gizi, yaitu glukosa, fruktosa dan galaktosa. Ketiga macam monosakarida ini mengandung jenis dan jumlah atom yang sama, yaitu 6 atom karbon, 12 atom hydrogen, dan 6 atom oksigen. Glukosa Dinamakan juga dekstrosa atau gula anggur, terdapat luas di alam dalam jumlah sedikit, yaitu did ala sayur, buah, sirup jagung, sari pohon dan bersamaan dengan fruktosa dalam madu. Glukosa merupakan hasil akhir pencernaan pati, sukrosa, maltose, dan laktosa pada hewan dan manusia. Tingkat kemanisan glukosa hanya separuh dari sukrosa, sehingga dapat digunakan lebih banyak untuk tingkat kemanisan yang sama. Fruktosa Dinamakan juga levulosa atau gula buah, adalah gula paling manis. Fruktosa mempunyai rumus kimia yang sama dengan glukosa, C6H12O6, namun strukturnya berbeda. Gula ini terutama terdapat dalam madu bersama glukosa, dalam buah, nektar bunga, dan juga di dalam sayur. Di dala tubuh, fruktosa merupakan hasil pencernaan sakarosa. Galaktosa Tidak terdapat bebas di alam seperti halnya glukosa dan fruktosa, akan tetapi terdapat dalam tubuh sebgai hasil pencernaan laktosa.
  • 9. b) Disakarida Ada empat jenis disakarida, yaitu sukrosa atau sakrosa, maltose, laktosa dan trehalosa. Disakarida terdiri atas dua unit monosakarida yang terikat satu sama lain melalui reaksi kondensasi. Disakarida dapat dipecah kembali menjadi dua molekul monosakarida melalui reaksi hidrolisis. Glukosa terdapat pada ke empat jenis disakarida, monosakarida lainnya adalah fruktosa dan galaktosa. c) Gula Alkohol Gula alcohol terdapat di dalam alam dan dapat pula dibuang secara sintesis. Ada empat macam gula alcohol yaitu sorbitol, dulsitol dan inossitol. d) Oligosakarida Oligosakarida terdiri atas polimer dua hingga sepuluh monosakarida. Rafinosa, stakiosa dan verbaskosa adalah oligosakarida yang terdiri atas unit – unit glukosa, fruktosa dan galaktosa. Fruktan adalah sekelompok oligo dan polosakarida yang terdiri atas beberapa unit fruktosa yang terikat dengan satu molekul glukosa. Fruktan terdapat di dalam serealia, bawang merah, bawang putih dan asparagus.
  • 10. Karbohidrat Kompleks a) Polisakarida yang terdiri atas lebih dari dua ikatan monosakarida. Karbohidrat kompleks ini dapat mengandung sampai tiga ribu unit gula sederhana yang tersusun dalam bentuk rantai panjang lurus atau bercabang. Jenis polisakarida yang penting dalam ilmu gizi adalah pati, dektrin, glikogen dan polisakarida nonpati. b) Serat yang dinamakan juga polisakarida nonpati. Ada dua golongan serat, yaitu yang tidak dapat larut dan yang dapat larut dalam air. Serat yang tidak larut dalam air dalah selulosa, hemiselulosa dan lignin. Serat yang larut dalam air adalah pectin, gum, mukilase, glukan dan algal.
  • 11. Lugol digunakan untuk menguji apakah suatu makanan mengandung karbohidrat(amilum) atau tidak. Bila makanan yang kita tetesi lugol menghitam, maka makanan tersebut mengandung karbohidrat. Semakin hitam berarti makanan tersebut banyak kandungan karbohidratnya.
  • 12. Kesimpulan Karbohidrat yaitu senyawa organik terdiri dari unsur karbon, hidrogen, dan oksigen. Larutan dikelompokkan menjadi tiga, yaitu monosakarida, disakarida, dan polisakarida. Larutan yang termasuk monosakarida antara lain glukosa dan fruktosa. Sedangkan yang termasuk dalam disakarida adalah laktosa dan sukorsa, serta yang termasuk polisakarida adalah pati (amilum) dan selulosa. Dari semua larutan diatas, kita dapat mengetahui kandungan yang ada di dalamnya. Kandungan karbohdirat dapat diketahui dengan meneteskan pereaksi lugol, hasil yang akan terlihat adakah warna larutan menghitam.
  • 13.