Dokumen tersebut membahas tentang perilaku konsumen dan produsen, termasuk faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen, teori nilai guna dan kepuasan marginal, serta hukum hasil menurun dalam produksi. Dokumen juga menjelaskan faktor-faktor produksi dan teori produksi.
Sub Bab :
1. Jumlah Uang Beredar
2. Uang Inti
3. Money Multiplier
4. JUB dan Monetery Base
5. Kebijakan Moneter
6. Instrumen Kebijakan Moneter
7. Efektifitas Kebijakan Moneter
Sub Bab :
1. Perkembangan Teori Moneter
2. Perkembangan Teori Kuantitas Uang dari Mahzab Klasik
3. Teori Kuantitas Sederhana - Ricardo
4. Transaction Equation atau Transaction Velocity Approach
5. Income Flow Equation of Exchange
6. Cambridge Equation of Exchange
7. Cash Balance Equation
8. Income Version
9. Income Payment Approach - J.M. Keynes
10. Permintaan Uang untuk Transaksi Berjaga-jaga
11. Kurva Permintaan Uang untuk Transaksi Berjaga-jaga
12. Permintaan Uang untuk Spekulasi
13. Kurva Permintaan Uang untuk Spekulasi
14. Fungsi Permintaan Uang dari Keynes
15. Kurva Permintaan Uang Total
16. Perbedaan Teori Moneter Klasik dan Teori Moneter Keynes
Kurva Phillips menunjukkan hubungan negatif antara inflasi dan pengangguran dalam jangka pendek. Pada setiap titik, pembuat kebijakan dapat memilih kombinasi inflasi dan pengangguran dengan menggerakkan permintaan agregat di sepanjang kurva penawaran agregat jangka pendek. Faktor seperti inflasi yang diharapkan, pengangguran siklis, dan guncangan penawaran dapat menyebabkan pergeseran kurva Phillips.
Teori perilaku konsumen mempelajari bagaimana konsumen mengalokasikan sumber daya ekonominya untuk mencapai kepuasan maksimum. Terdapat dua pendekatan untuk mengukur kepuasan, yaitu pendekatan kardinal dan ordinal. Pendekatan kardinal mengukur kepuasan secara kuantitatif sedangkan pendekatan ordinal hanya membandingkan tingkat kepuasan tanpa mengukurnya.
Dokumen tersebut membahas tentang keseimbangan umum pasar uang dan barang dengan menggunakan pendekatan matematis dan grafis. Terdapat penjelasan tentang kurva permintaan agregat (IS), kurva pasokan agregat uang (LM), dan bagaimana interaksi kedua kurva tersebut menghasilkan titik keseimbangan umum. Diberikan pula contoh soal untuk menghitung dan menganalisis dampak kebijakan moneter dan fiskal terhadap perub
Sub Bab :
1. Jumlah Uang Beredar
2. Uang Inti
3. Money Multiplier
4. JUB dan Monetery Base
5. Kebijakan Moneter
6. Instrumen Kebijakan Moneter
7. Efektifitas Kebijakan Moneter
Sub Bab :
1. Perkembangan Teori Moneter
2. Perkembangan Teori Kuantitas Uang dari Mahzab Klasik
3. Teori Kuantitas Sederhana - Ricardo
4. Transaction Equation atau Transaction Velocity Approach
5. Income Flow Equation of Exchange
6. Cambridge Equation of Exchange
7. Cash Balance Equation
8. Income Version
9. Income Payment Approach - J.M. Keynes
10. Permintaan Uang untuk Transaksi Berjaga-jaga
11. Kurva Permintaan Uang untuk Transaksi Berjaga-jaga
12. Permintaan Uang untuk Spekulasi
13. Kurva Permintaan Uang untuk Spekulasi
14. Fungsi Permintaan Uang dari Keynes
15. Kurva Permintaan Uang Total
16. Perbedaan Teori Moneter Klasik dan Teori Moneter Keynes
Kurva Phillips menunjukkan hubungan negatif antara inflasi dan pengangguran dalam jangka pendek. Pada setiap titik, pembuat kebijakan dapat memilih kombinasi inflasi dan pengangguran dengan menggerakkan permintaan agregat di sepanjang kurva penawaran agregat jangka pendek. Faktor seperti inflasi yang diharapkan, pengangguran siklis, dan guncangan penawaran dapat menyebabkan pergeseran kurva Phillips.
Teori perilaku konsumen mempelajari bagaimana konsumen mengalokasikan sumber daya ekonominya untuk mencapai kepuasan maksimum. Terdapat dua pendekatan untuk mengukur kepuasan, yaitu pendekatan kardinal dan ordinal. Pendekatan kardinal mengukur kepuasan secara kuantitatif sedangkan pendekatan ordinal hanya membandingkan tingkat kepuasan tanpa mengukurnya.
Dokumen tersebut membahas tentang keseimbangan umum pasar uang dan barang dengan menggunakan pendekatan matematis dan grafis. Terdapat penjelasan tentang kurva permintaan agregat (IS), kurva pasokan agregat uang (LM), dan bagaimana interaksi kedua kurva tersebut menghasilkan titik keseimbangan umum. Diberikan pula contoh soal untuk menghitung dan menganalisis dampak kebijakan moneter dan fiskal terhadap perub
Peramalan, Pendekatan, Teknik Naif, Rata rata bergerak, Pembobotan Rata rata bergerak, Penghalusan Eksponensial, dan Metode Evaluasi Teknik Peramalan MAD, MSE, MAPE, MPE
Dokumen tersebut membahas tentang keputusan investasi yang meliputi beberapa metode penilaian investasi seperti Accounting Rate of Return, Payback Period, Net Present Value, Internal Rate of Return, dan Profitability Index. Dokumen tersebut juga memberikan contoh perhitungan keputusan investasi pada suatu kasus.
Dokumen tersebut membahas tentang diferensiasi fungsi majemuk dan optimisasi bersyarat. Secara ringkas, diferensiasi fungsi majemuk melibatkan lebih dari satu variabel bebas dan dilakukan secara parsial. Optimisasi bersyarat memaksimalkan atau meminimalkan suatu fungsi dengan terikat pada fungsi kendala menggunakan pengganda Lagrange atau metode Kuhn Tucker.
Dokumen tersebut membahas tentang penerapan matriks dalam ekonomi, khususnya model input-output. Materi yang disampaikan meliputi penjelasan tentang matriks transaksi, analisis model input-output Leontif, model terbuka, dan model tertutup. Perkuliahan ini bertujuan agar mahasiswa memahami konsep-konsep tersebut dan dapat menghitung output total serta nilai tambah untuk masing-masing sektor berdasarkan perubahan permintaan akhir.
1. Dokumen tersebut membahas konsep dasar pemasaran dan pengambilan keputusan dalam pemasaran. Terdapat definisi pemasaran, manajemen pemasaran, konsep pemasaran, sistem pemasaran, dan peranan pemasaran.
2. Dibahas pula analisis tradisional dan penggunaan variabel marketing mix dalam pengambilan keputusan pemasaran.
3. Juga dibahas model untuk mengambil keputusan produk yang meliputi analisis pasar, lingkungan
Teori Perilaku Konsumen. Mikroekonomi 1
Vadilla Mutia Zahara SE.,ME
Cardinal dan Ordinal
Theory of Choice
Utilitas dan kepuasan konsumen
Asumsi teori perilaku konsumen
Perbedaan pendekatan kardinal dan ordinal
Total utility dan marginal utility
The diminishing marginal utility, Marginal rate of substitution
Perekonomian 2 sektor terdiri dari rumah tangga dan perusahaan. Permintaan agregat terdiri dari konsumsi, tabungan, dan investasi. Pendapatan nasional sama dengan permintaan agregat jika tabungan sama dengan investasi.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang model permintaan agregat dan penawaran agregat dalam teori makroekonomi.
2. Model ini menjelaskan hubungan antara tingkat harga agregat, output agregat, dan faktor-faktor yang memengaruhinya seperti permintaan agregat, penawaran agregat, inflasi, dan keseimbangan ekonomi.
3. Model ini berguna untuk mempelajari kinerja ekonomi dalam jangka pendek dan
1. Modul ini membahas konsep elastisitas permintaan dan penawaran yang penting untuk memahami berbagai permasalahan ekonomi.
2. Elastisitas dapat digunakan untuk menganalisis dampak kebijakan seperti kenaikan pajak, subsidi, dan kenaikan pendapatan daerah.
3. Ada beberapa jenis elastisitas permintaan berdasarkan besaran pengaruh perubahan harga terhadap perubahan kuantitas yang diminta, yaitu inel
pengantar ekonomi mikro pasar monopoliyuniar putri
Dokumen tersebut membahas tentang monopoli, yang didefinisikan sebagai kondisi pasar dimana hanya terdapat satu perusahaan dan produk yang dihasilkan tidak memiliki pengganti yang sempurna. Dibahas pula ciri-ciri, penyebab, dan penentuan harga monopoli untuk memaksimalkan keuntungan. Monopoli dibandingkan dengan persaingan sempurna dari segi efisiensi, inovasi, dan distribusi pendapatan.
Tiga pendekatan teori konsumsi yaitu: (1) konsep kegunaan yang menjelaskan hubungan antara utilitas dan jumlah barang yang dikonsumsi, (2) pendekatan kurva indiferens yang menggambarkan kombinasi barang yang memberi kepuasan sama, dan (3) pendekatan garis anggaran yang menunjukkan kombinasi barang terbatas oleh pendapatan dan harga.
Dokumen tersebut membahas pengertian hubungan industrial secara umum. Secara singkat, hubungan industrial adalah studi tentang interaksi antara pemerintah, pengusaha, dan pekerja dalam menentukan peraturan di tempat kerja. Hubungan ini melibatkan proses negosiasi antara berbagai pihak untuk mencapai kesepakatan bersama.
Dokumen tersebut membahas tentang pendekatan ordinal dalam perilaku konsumen dan produsen, serta faktor-faktor yang mempengaruhi produksi seperti sumber daya manusia, alam, dan modal.
Peramalan, Pendekatan, Teknik Naif, Rata rata bergerak, Pembobotan Rata rata bergerak, Penghalusan Eksponensial, dan Metode Evaluasi Teknik Peramalan MAD, MSE, MAPE, MPE
Dokumen tersebut membahas tentang keputusan investasi yang meliputi beberapa metode penilaian investasi seperti Accounting Rate of Return, Payback Period, Net Present Value, Internal Rate of Return, dan Profitability Index. Dokumen tersebut juga memberikan contoh perhitungan keputusan investasi pada suatu kasus.
Dokumen tersebut membahas tentang diferensiasi fungsi majemuk dan optimisasi bersyarat. Secara ringkas, diferensiasi fungsi majemuk melibatkan lebih dari satu variabel bebas dan dilakukan secara parsial. Optimisasi bersyarat memaksimalkan atau meminimalkan suatu fungsi dengan terikat pada fungsi kendala menggunakan pengganda Lagrange atau metode Kuhn Tucker.
Dokumen tersebut membahas tentang penerapan matriks dalam ekonomi, khususnya model input-output. Materi yang disampaikan meliputi penjelasan tentang matriks transaksi, analisis model input-output Leontif, model terbuka, dan model tertutup. Perkuliahan ini bertujuan agar mahasiswa memahami konsep-konsep tersebut dan dapat menghitung output total serta nilai tambah untuk masing-masing sektor berdasarkan perubahan permintaan akhir.
1. Dokumen tersebut membahas konsep dasar pemasaran dan pengambilan keputusan dalam pemasaran. Terdapat definisi pemasaran, manajemen pemasaran, konsep pemasaran, sistem pemasaran, dan peranan pemasaran.
2. Dibahas pula analisis tradisional dan penggunaan variabel marketing mix dalam pengambilan keputusan pemasaran.
3. Juga dibahas model untuk mengambil keputusan produk yang meliputi analisis pasar, lingkungan
Teori Perilaku Konsumen. Mikroekonomi 1
Vadilla Mutia Zahara SE.,ME
Cardinal dan Ordinal
Theory of Choice
Utilitas dan kepuasan konsumen
Asumsi teori perilaku konsumen
Perbedaan pendekatan kardinal dan ordinal
Total utility dan marginal utility
The diminishing marginal utility, Marginal rate of substitution
Perekonomian 2 sektor terdiri dari rumah tangga dan perusahaan. Permintaan agregat terdiri dari konsumsi, tabungan, dan investasi. Pendapatan nasional sama dengan permintaan agregat jika tabungan sama dengan investasi.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang model permintaan agregat dan penawaran agregat dalam teori makroekonomi.
2. Model ini menjelaskan hubungan antara tingkat harga agregat, output agregat, dan faktor-faktor yang memengaruhinya seperti permintaan agregat, penawaran agregat, inflasi, dan keseimbangan ekonomi.
3. Model ini berguna untuk mempelajari kinerja ekonomi dalam jangka pendek dan
1. Modul ini membahas konsep elastisitas permintaan dan penawaran yang penting untuk memahami berbagai permasalahan ekonomi.
2. Elastisitas dapat digunakan untuk menganalisis dampak kebijakan seperti kenaikan pajak, subsidi, dan kenaikan pendapatan daerah.
3. Ada beberapa jenis elastisitas permintaan berdasarkan besaran pengaruh perubahan harga terhadap perubahan kuantitas yang diminta, yaitu inel
pengantar ekonomi mikro pasar monopoliyuniar putri
Dokumen tersebut membahas tentang monopoli, yang didefinisikan sebagai kondisi pasar dimana hanya terdapat satu perusahaan dan produk yang dihasilkan tidak memiliki pengganti yang sempurna. Dibahas pula ciri-ciri, penyebab, dan penentuan harga monopoli untuk memaksimalkan keuntungan. Monopoli dibandingkan dengan persaingan sempurna dari segi efisiensi, inovasi, dan distribusi pendapatan.
Tiga pendekatan teori konsumsi yaitu: (1) konsep kegunaan yang menjelaskan hubungan antara utilitas dan jumlah barang yang dikonsumsi, (2) pendekatan kurva indiferens yang menggambarkan kombinasi barang yang memberi kepuasan sama, dan (3) pendekatan garis anggaran yang menunjukkan kombinasi barang terbatas oleh pendapatan dan harga.
Dokumen tersebut membahas pengertian hubungan industrial secara umum. Secara singkat, hubungan industrial adalah studi tentang interaksi antara pemerintah, pengusaha, dan pekerja dalam menentukan peraturan di tempat kerja. Hubungan ini melibatkan proses negosiasi antara berbagai pihak untuk mencapai kesepakatan bersama.
Dokumen tersebut membahas tentang pendekatan ordinal dalam perilaku konsumen dan produsen, serta faktor-faktor yang mempengaruhi produksi seperti sumber daya manusia, alam, dan modal.
Dokumen tersebut membahas tentang peran pelaku ekonomi dan kegiatan ekonomi yang meliputi produksi, distribusi, dan konsumsi. Dijelaskan bahwa produksi adalah kegiatan menambah manfaat suatu barang, distribusi adalah menyalurkan barang dari produsen ke konsumen, sedangkan konsumsi adalah menggunakan manfaat barang untuk memenuhi kebutuhan. Pelaku ekonomi terdiri atas rumah tangga, perusahaan, pemerintah, dan masy
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang perilaku konsumen dan produsen dalam kegiatan ekonomi, termasuk teori-teori yang melandasi perilaku tersebut seperti hukum kepuasan marginal yang menurun dan teori nilai guna kardinal serta ordinal.
2. Dibahas pula faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen dan manfaat serta nilai suatu barang.
3. Konsep kurva indeferensi juga dij
Dokumen tersebut membahas tentang konsep-konsep dasar ekonomi mikro seperti produksi, biaya produksi, teori konsumsi, dan jenis-jenis perusahaan. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa produksi adalah kegiatan menciptakan nilai tambah, biaya produksi terdiri dari biaya tetap dan variabel, sedangkan konsumsi ditentukan oleh guna marginal dan total. Ada beberapa jenis perusahaan seperti perusahaan swasta,
Dokumen tersebut membahas tentang ekonomi, kebutuhan, teori kebutuhan Maslow, faktor yang mempengaruhi kebutuhan, jenis barang pemuas kebutuhan, kelangkaan, sistem ekonomi, perilaku konsumen dan produsen, teori produksi, circular flow diagram, pelaku ekonomi, permintaan dan penawaran, harga keseimbangan, pasar, dan pasar persaingan sempurna dan tidak sempurna.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas tentang definisi produksi menurut Islam dan ekonomi konvensional serta tujuan produksi menurut kedua perspektif tersebut.
2) Dokumen tersebut juga membahas tentang kendala dalam produksi, formulasi mashlahah bagi produsen, penurunan kurva penawaran, dan nilai-nilai Islam yang diterapkan dalam produksi.
3) Dokumen tersebut menjelaskan b
Ppt kelompok 4 kardinal pend ekonomi akurniacitraa
Teori perilaku konsumen menjelaskan tentang perilaku konsumen dalam memenuhi kebutuhan dengan barang atau jasa. Terdapat dua pendekatan untuk mengukur kepuasan konsumen, yaitu pendekatan kardinal yang mengukur kepuasan secara nominal dan pendekatan ordinal yang mengukur kepuasan secara angka. Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen antara lain karakteristik produk, hukum Gossen I tentang utilitas marjinal yang semak
Pelaku ekonomi utama dalam kegiatan ekonomi adalah rumah tangga konsumen, rumah tangga produsen, dan pemerintah. Rumah tangga konsumen mengkonsumsi barang dan jasa, rumah tangga produsen memproduksi barang dan jasa, sedangkan pemerintah mengatur dan mengawasi perekonomian. Ketiga pelaku ini saling berinteraksi dalam aliran ekonomi.
Dokumen tersebut membahas tentang perilaku konsumen dan teori tingkah laku konsumen, khususnya pendekatan kardinal. Pendekatan kardinal mengasumsikan bahwa kepuasan konsumen dapat diukur dan berkurang seiring bertambahnya jumlah barang yang dikonsumsi (hukum menurunnya marginal utility). Dokumen juga menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan konsumen dan nilai guna suatu barang.
3. Perilaku Konsumen
Konsumsi adalah kegiatan manusia dalam menggunakan
barang dan jasa untuk mengurangi atau menghabiskan daya
guna suatu barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan
hidupnya.
Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen
Faktor Internal
: pendapatan, motivasi, selera.
Faktor Eksternal
: harga barang, status sosial, tingkat
pendidikan, tren.
4. TEORI PERILAKU KONSUMEN
PENDEKATAN NILAI GUNA
KEPUASAN MARGINAL
GELAS KE
KEPUASAN MARGINAL
TOTAL KEPUASAN
1
8
8
2
-2
6
3
-3
3
4
5
6
7
8
9
10
5. Kepuasan Marginal dan Nilai Guna
Total
Kepuasan Marginal (Marginal utility)
adalah tambahan kepuasan yang diperoleh
dengan mengkonsumsi atau menggunakan
satu unit tambahan barang yang
dikonsumsi.
Nilai Guna Total (total utility)
adalah nilai kepuasan secara keseluruhan
yang didapat konsumen dalam
mengkonsumsi suatu barang atau jasa.
6. Hukum Kepuasan Marginal yang
Menurun
The law of diminishing marginal utility:
Dalam suatu periode tertentu, konsumen pada umumnya
memperoleh kepuasan (utility) yang menurun dari satuan
tambahan (marginal) dari barang yang dikonsumsi.
Dengan kata lain, semakin banyak kita mengkonsumsi barang
maka semakin kecil kita menilai satu unit tambahan barang itu.
Menurut Herman Henrich Gossen (Hukum Gossen I) “jika
pemenuhan kebutuhan akan suatu jenis barang dilakukan secara
terus-menerus, maka rasa nikmatnya mula-mula akan tinggi,
namun semakin lama kenikmatan tersebut semakin menurun
sampai akhirnya mencapai batas jenuh”
Hukum Gossen II “konsumen akan melakukan konsumsi
sedemikian rupa sehingga nilai guna marginal setiap barang dan
jasa yang dikonsumsi akan sama”
7. Perilaku konsumen yang dihadapi oleh perusahaan tidak
sesederhana hukum Gossen I maupun hukum Gossen II.
Permintaan konsumen terus berubah seiring perkembangan
zaman.
8. Diminishing Marginal Utility
Total Utility and Marginal Utility of
Trips to the Club Per Week
TRIPS TO
CLUB
TOTAL UTILITY
0
0
1
12
2
22
3
28
4
32
5
34
6
34
MARGINAL
UTLITY
12
10
6
4
2
0
Total kepuasan naik dengan
tingkat yang menurun,
sementara kepuasan
marginal menurun.
10. PRODUKSI
• Produksi adalah kegiatan menambah faedah (atau kegunaan ) suatu
benda atau menciptakan benda baru sehingga lebih bermanfaat
dalam memenuhi kebutuhan.
• Tujuan produksi, secara umum adalah memenuhi kebutuhan
manusia untuk mencapai kemakmuran. Kemakmuran tercapai jika
tersedia barang dan jasa dalam jumlah yang mencukupi.
Tujuan produksi bagi produsen adalah untuk meningkatkan
keuntungan serta menjaga kesinambungan perusahaan. Sedangkan
bagi konsumen untuk menyediakan benda pemuas kebutuhan.
11. FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI
FAKTOR PRODUKSI ALAM : tanah, air, sinar matahari, udara,
barang tambang.
FAKTOR PRODUKSI TENAGA KERJA : menurut kualitas
(tenaga kerja terdidik, tenaga kerja terampil, tenaga kerja tidak
terdidik dan tidak terlatih) ; menurut sifat kerja (tenaga kerja
rohani, tenaga kerja jasmani)
FAKTOR PRODUKSI MODAL
1. modal atas dasar sumber : modal sendiri, modal asing
2. modal atas dasar bentuk : modal konkret, modal abstrak
3. modal atas dasar pemilikan : modal individu (perorangan),
modal masyarakat (modal umum).
4. modal menurut sifat : modal tetap, modal lancar
12. FAKTOR PRODUKSI KEAHLIAN adalah keahlian atau
ketrampilan sseorang dalam memanfaatkan/mendayagunakan
faktor produksi dalam rangka menghasilkan barang dan jasa.
TEORI PRODUKSI, dalam teori ekonomi, sifat fungsi
produksi diasumsikan tunduk pada suatu hukum yang disebut
The Law of Diminishing Returns atau hukum kenaikan hasil
berkurang atau hukum keterbatasan peningkatan produksi.
Hukum ini pertama kali dikemukakan oleh ahli ekonomi asal
Inggris, David Ricardo pada tahun 1814.
14. The Law of Diminishing
Marginal Returns
The law of diminishing marginal
returns menyatakan:
Ketika semakin banyak sumberdaya
variabel seperti tenaga kerja ditambahkan
pada sumberdaya tetap seperti modal,
akhirnya output marginal (tambahan)
yang berkaitan dengan sumberdaya
variabel itu berkurang.
15. Marginal
Dalam ekonomi marginal mengacu pada satu unit tambahan
sesuatu. Output marginal dari tambahan pekerja berarti
perubahan dalam total output yang terjadi ketika satu atau
lebih pekerja ditambahkan untuk menghasilkan barang.
Ekonom sering menyebut hal ini sebagai produk marginal
dari tenaga kerja.
16. The Law of Diminishing
Marginal Returns
The law of diminishing marginal
returns dapat diamati dalam proses
produksi ketika sedikitnya satu
sumberdaya bersifat tetap.
17. Production Function for Sandwiches
45
Production Function
(3)
MARGINAL
PRODUCT OF
LABOR
35
(4)
AVERAGE
PRODUCT
OF LABOR
0
−
1
10
10
10.0
2
25
15
12.5
3
35
10
11.7
4
40
5
10.0
5
42
2
8.4
6
42
0
7.0
30
25
20
15
10
−
5
0
0
1
2
3
4
5
6
7
6
7
Number of employees
15
Marginal Product
0
Total product
(1)
LABOR UNITS
(EMPLOYEES)
(2)
TOTAL PRODUCT
(SANDWICHES
PER HOUR)
40
10
5
0
0
1
2
3
4
5
Number of employees
18. TUGAS !
Carilah contoh iklan yang menunjukkan adanya fenomena
perbedaan perilaku konsumen! Perbedaan perilaku
konsumen itu dijadikan acuan oleh produsen barang yang
diiklankan sebagai tema iklannya. Berikanlah analisismu
terhadap iklan tersebut berdasarkan teori perilaku konsumen
yang sudah kamu ketahui!
Berikanlah contoh perilaku produsen yang meerugikan
kepentingan masyarakat. Dukunglah pendapatmu dengan
kliping surat kabar, majalah, atau internet!