Dokumen ini membahas perencanaan media periklanan untuk mempromosikan minuman tradisional Indonesia yaitu es dawet. Tujuannya adalah mempertahankan kuliner asli Indonesia dan mengingatkan generasi muda akan warisan budaya kuliner tradisional. Strateginya adalah mengadakan acara besar makanan tradisional dan mempromosikannya lewat media sosial, cetak, serta bekerjasama dengan publisher dan agensi iklan untuk menyebarkan konten dan

1. PERENCANAAN MEDIA
PERIKLANAN TRADISIONAL
(ES DAWET)
Nama:iqbal lesmana
NIM:44315120024

2. Masalah komunikasi / periklanan
Berbicara mengenai, minuman tradisional yang
khas daerah kini mulai jarang ditemui dan
mulai dilupakan oleh generasi muda saat ini.
Karena kalah bersaing dengan minuman
modern dengan kemasan yang lebih baik dan
menarik. Salah satunya adalah es dawet.
Tujuan komunikasi
Mempertahankan kuliner asli dari indonesia, terutama
warisan minuman tradisional salah satunya es dawet
Keistimewaan (produk)
Es dawet bermanfaat untuk melepas dahaga, memiliki
kandungan yang menyehatkan bagi tubuh melancarkan
pencernaan.

3. Sasaran
Generasi millenials. (18 - 50 tahun)
Saingan
 Minuman khas negara luar, yang mudah sekali menjadi
trend sehingga mengalahkan makanan tradisional
yakni Gado-Gado
Posisi (produk)
Sebagai brand minuman berkhasiat penghilang
dahaga bagi siapapun yang meminumnya.

4. Ide besar
Membuat event besar makanan tradisional atau
jajanan kuliner se indonesia dan
mempromosikannya melalui media sosial, cetak
dsb.
Strategi komunikasi
 Analisis situasi yaitu menggunakan penelitian untuk
melakukan analisis situasi yang mana meninjau sejauh
mana Gado-Gado masih diingat oleh pelanggan.
 Membenahi perencanaan dengan alat-alat komunikasi
agar mencapai tujuan.
 Mengukur kesuksesan strategi komunikasi dengan
menggunakan alat-alat evaluasi.

5. Pendekatan
Ketertarikan pendekatan emosional ini biasanya
berupa produk yang iklannya menggambarkan
kebahagiaan, kecemburuan, kemarahan,
kesedihan, kejutan, dan lain sebagainya.
Pelaksanaan
Dengan menggandeng publisher-publisher media tradisonal
untuk membantu eksekusi lewat konten artikel serta agency
(biro iklan). Seperti agency majalah, koran serta pemasangan
iklan poster di tempat yang sering dijangkau oleh user.