Penyebab terjadinya penyakit

1. PENDAHULUAN PENYAKIT

2. WHITE SPOT SYNDROME
VIRUS (WSSV)
UDANG
KOI HERVES VIRUS (KHV) KOI & CARP
TAURA SYNDROME VIRUS
(TSV)
UDANG
(PUTIH)
SEMBV UDANG
IHHNV FINFISH
Masalah saat ini

3. KOI HERVES VIRUS

4. WSSV

5. Penyakit ikan adalah suatu keadaan patologi tubuh yang
ditandai dengan adanya gangguan histologi atau fisiologis.
Penyakit ikan adalah keadaan fisik, morfologi, dan fungsi
yang mengalami perubahan dari kondisi normal. Penyakit
ikan adalah suatu bentuk abnormalitas dalam struktur atau
fungsional yang disebabkan oleh organisme hidup melalui
tanda-tanda yang spesifik
Apa Itu penyakit?

6. INANG (HOST)
PATOGEN (PATHOGEN)
LINGKUNGAN (ENVIRONMENT)
Komponen Pemicu Penyakit

7. INANG PATOGEN
LINGKUNGAN
PENYAKIT
SNIEZKO, 1974
Mekanisme Terjadinya penyakit

8. INANG PATOGEN
LINGKUNGAN PENYAKIT
LANJUTAN

9. INANG PATOGEN
LINGKUNGAN
PENYAKIT
LANJUTAN

10. INANG PATOGEN
LINGKUNGAN
PENYAKIT
LANJUTAN

11. INANG PATOGEN
LINGKUNGAN
Strategi Penanggulangan Penyakit

12. 1) HOST SPECIFIC TARGET (ORGAN/SPECIES)
2) PERTAHANAN TUBUH IKAN ALAMIAH
LAPIS PERTAMA (KULIT DAN MUKUS)
LAPIS KEDUA (FISIOLOGIS; SEL DARAH, MAKROFAG,
HATI, DLL.)
LAPIS KETIGA (ANTIBODI)
3) MENINGKATKAN KETAHANAN TUBUH
IMUNISASI AKTIF DAN FASIF
SUPPLEMENTED FEED (IMUNOSTIMULAN)
REKAYASA GENETIK

13. FISIKAL, KEMIKAL DAN BIOLOGI
BIOLOGI:
PARASITIK
MIKOTIK
BAKTERIAL
VIRAL
HAMA
FAKULTATIF, OPOTUNISTIK DAN OBLIGAT
ERADIKASI (FISIKAL, KEMIKAL, BIOLOGI)

14. INTERNAL DAN EKSTERNAL
PERBAIKAN INTERNAL
STABILISASI PARAMETER KUNCI
BIOREMEDIASI – PROBIOTIK
RESERVOIR/SEDIMENTATION
FILTRASI (FISIKA – BIOLOGI)
RESIRKULASI (CLOSED SYSTEM)

15. 1) DIAGNOSA YANG CEPAT DAN TEPAT
2) JENIS DAN DOSIS EFEKTIF
OBAT/ANTIBIOTIK (KALKULASI)
3) KETERSEDIAAN DAN HARGA
4) WAKTU LURUH
5) KEMUNGKINAN KEBERHASILAN
6) TEKNIK APLIKASI

16. PERENDAMAN
CELUP
MANDI (SHORT BATH)
RENDAM
ORAL (SELAGI IKAN MASIH MAU MAKAN)
JUMLAH OBAT RELATIF LEBIH SEDIKIT
EFEK NEGATIF KE LINGKUNGAN – KECIL
DAPAT DIAPLIKASIKAN UNTUK KJA
APLIKASI LANGSUNG
INJEKSI, OLES, POWDER/BEDAK
DESINFEKSI
MANIPULASI LINGKUNGAN

17. 1) DIPUASAKAN
2) GUNAKAN BAHAN PLASTIK UNTUK
MENCAMPUR
3) CEK KEMBALI PERHITUNGAN DOSIS DAN
JUMLAH
4) LAKUKAN PADA SUHU TERENDAH
5) PERCOBAAN PADA SKALA KECIL
6) EVALUASI HASIL PERCOBAAN
7) ANTISIPASI TINDAKAN PERTOLONGAN
8) PENGULANGAN APABILA SANGAT
DIPERLUKAN

18. 1) IMUNOPROPILAKSIS (VAKSIN &
IMUNOSTIMULAN)
2) PROBIOTIK
3) PREDATOR ALAMI
4) HERBAL TERAPI

19. PATOGEN NON PATOGEN
PENYAKIT
1) BAKTERI
2) VIRUS
3) FUNGI
4) PARASIT
1) BERHUBUNGAN DG PAKAN
2) BERHUBUNGAN DG
KUALITAS AIR
3) KELAINAN GENETIK &
TUMOR

20. LINGKUNGAN
AKUT
KRONIS
times
besaran

21. INCREASE
SURFACE
DAMAGE
OVERSTOCKING
INCREASED
BIMODALITY
OF SIZE
INCREASED
HANDLING &
GRADING
INCREASED
PARASITES
STRESS
DISEASE
DECREASED
FEEDING
INEFFECTIVE IN-
FEED TREATMENTS
INCREASED
MORTALITIES
MORTALITY
REMOVAL
POOR WATER
QUALITY
DIRTY
NETS+TANKS
INCREASED
FOOD & FAECES
INCREASED
PREDATION

22. HISTORY
OBSERVATION OF
LIVE/SICK FISH
SELECTION OF FISH
FOR SAMPLING
GROSS EXTERNAL FEATURES,
ECTOPARASITES EXEMINATION
BACTERIOLOGY, HISTOPATOLOGY
SAMPLES, TISSUE SMEARS/STAINS
CLIENT WITH FISH
HEALTH PROBLEM
ASSESSMENT OF
RESULTS & REPORT TO
CLIENT
LABORATORY ANALYSIS
CLIENT WITH FISH
HEALTH PROBLEM
HISTORY
OBSERVATION OF
LIVE/SICK FISH
SELECTION OF FISH
FOR SAMPLING
GROSS EXTERNAL FEATURES,
ECTOPARASITES EXEMINATION
CLIENT WITH FISH
HEALTH PROBLEM
BACTERIOLOGY, HISTOPATOLOGY
SAMPLES, TISSUE SMEARS/STAINS
ASSESSMENT OF
RESULTS & REPORT TO
CLIENT
HISTORY
OBSERVATION OF
LIVE/SICK FISH
SELECTION OF FISH
FOR SAMPLING
GROSS EXTERNAL FEATURES,
ECTOPARASITES EXEMINATION
CLIENT WITH FISH
HEALTH PROBLEM