Evaluasi sistem distribusi dan rencana peningkatan pelayanan air
Pengembangan model pengelolaan irigasi digital
1. PENGEMBANGAN MODEL PENGELOLAAN IRIGASI DIGITAL
PADA JARINGAN IRIGASI PRIMER KECAMATAN LAMPOSI TIGO NAGORI
KOTA PAYAKUMBUH
Oleh:
Noviardi ST, IMIM
Dosen Teknik Komputer STT Payakumbuh
Abstract
Efisiensi pemanfaatan sumberdaya air terus upayakan pemerintah dengan memberdayakan
masyarakat dalam Induk Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A). IP3A berupaya menjaga
suplai air yang adil dan merata serta dapat mempertahankan Intensitas Pertanaman (IP) dan
produktivitas pada tingkat yang optimal dengan pengaturan pemanfaatan air secara efisien.
Namun keterbatasan sumber air dan perubahan cuaca golabal (global warming)
menyebabkan kelangkaan air yang sering menimbulkan konflik horizontal antar petani
pengguna air. Dengan demikian, untuk meningkatkan kinerja IP3A dalam manajemen
sumber daya air (water supply management) perlu di integrasikan dengan pemanfaatan
teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Tugas dan tanggung jawab IP3A mulai dari
perencanaan kebutuhan air sesuai kalender tanam, ketersedian air serta distribusi air.
Selanjutnya, untuk mewujudkan hal tersebut perlu dikembangkan sebuah model sistem
informasi pengelolaan secara digital. Dimana metode yang digunakan adalah dengan
menggunakan metode pengambangan subsistem model berbasis client server.
A. Latar Belakang
Manajemen sumber daya air (water supply management) pada Ikatan Perkumpulan Petani
Pengguna Air (IP3A) perlu ditingkatkan supaya efisiensi pendistribusian air adil dan merata.
B. Tujuan
C. Rumusan Masalah
D. Tinjauan Pustaka
E. Metodelogi
F. Hasil dan pembahasan
G. Penutup
H. Daftar Pustaka