Dokumen ini membahas tentang penentuan rumus berdasarkan data percobaan melalui metode ilmiah. Langkahnya meliputi penelitian/observasi di laboratorium, pengelompokan data hasil percobaan menjadi kualitatif dan kuantitatif, serta contoh penentuan rumus Coulomb berdasarkan hasil reaksi pembakaran metana.
Resolving an incident can be a complex process that takes a lot of time and many people. According to the 2014 State of On-call Report, most teams report that it take 10-30 minutes to resolve an incident on average, 5 people are needed to help with resolution.
But it doesn't have to be that way. Jason Hand presents best practices and tips for surviving every stage of the firefight - from when an alert comes in to pulling reports after its over.
Pequeña introducción al programa de pregrado de Ingeniería Geográfica y Ambiental en la Universidad de Ciencias Aplicadas y Ambientales UDCA. Se tomará puntos claves como la información respectiva a este y todas sus características.
Laporan Fisiologi Tumbuhan VI Pengaruh Suhu Terhadap Kecepatan Respirasi Keca...UNESA
Senyawa organik menyimpan energi dalam susunan atomnya. Dengan bantuan enzim, sel secara sistematik merombak molekul organik kompleks yang kaya akan energi potensial menjadi produk limbah yang berenergi lebih rendah. Sebagian energi yang diambil dari simpanan kimiawi dapat digunakan untuk melakukan kerja; sisanya dilepas sebagai panas. Jalur metabolisme yang melepaskan energi simpanan dengan cara memecah molekul kompleks disebut jalur katabolik. Suatu proses katabolik, fermentasi, merupakan perombakan parsial gula yang terjadi tanpa bantuan oksigen. Akan tetapi, jalur katabolik yang paling umum dan paling efisien ialah respirasi seluler, di mana oksigen dikonsumsi sebagai reaktan bersama-sama dengan bahan bakar organik.
Dalam sel eukariotik, mitokondria mewadahi sebagian besar perlengkapan metabolik yang digunakan untuk respirasi seluler. Walau sangat berbeda mekanismenya, respirasi pada prisipnya serupa dengan pembakaran bensin dalam mesin mobil setelah oksigen dicampiur dengan bahan bakar (hidrokarbon). Makanan merupakan bahan bakar untuk respirasi, dan buangannya adalah karbon dioksida dan air (Campbell dkk., 2002: 159).
Proses keseluruhan dapat dirangkum sebagai berikut:
C6H12O6 + 6O2 → 6CO2 + 6H2O + ATP
glukosa oksigen karbon dioksida air energi
Kesimpulan
Berdasarkan hasil yang telah didapatkan, semakin rendah suhu, maka semakin lambat laju respirasi, begitu pula dengan semakin tinggi suhu maka semakin cepat cepat laju respirasi.
2. Penentuan rumus dilakukan melalui percobaan berdasarkan metode ilmiah.
Metode ilmiah lebih dari hanya sekedar pernyataan resmi dan langkah-
langkah yang selalu kita lakukan untuk memcahkan masalah secara logis.
Langkahnya adalah penelitian/observasi, hal ini merupakan tujuan dari
eksperimen yang dibuat dilaboratorium dimana sifat-sifatnya dapat diteliti
dalam keadaan terkontrol dan hasil eksperimennya dapat diulangi dan ditiru
kembali. Data yang dapat dibagi itu ada dua yaitu, data kualitatif dan data
kuantitatif.
• Data kualitatif,
Data yang tidak mengandung angka didalamnya. Contohnya,
penelitian natrium bereaksi dengan klor menghasilkan bubuk
putih, natrium klorida.
• Data kuantitatif,
Data hasil percobaannya lebih banyak dibanding data
kualitatif, mengandung angka didalamnya. Biasanya data ini
banyak digunakan oleh para ilmuwan.
3. Contoh penentuan rumus Hukum
Coulomb
Melakukan eksperimen bila metana (gas alam) dibakar akan membentuk karbon
dioksida (CO2) dan uap air (H2O), dua volume oksigen yang selalu dibutuhkan untuk
menghasilkan satu volume metana, volume diukur oada temperatur dan tekanan yang
sama.
Dari hasil reaksi tersebut dapat diperkirakan misalnya, kita mempunyai 5liter metana
maka dibutuhkan 10 liter gas oksigen untuk menyelesaikan reaksi yang terjadi.
Dari hasil penelitian terbukti bahwa daya tarik menarik antara dua partikel yang
bermuatan listrik berlawanan akan berkurang sesuai dengan bertambahnya jarak
antara kedua partikel tesebut.
Pernyataan ini lebih akurat ditulis dalam bentuk persamaan sebagai hukum coulomb
4. Dimana F itu adalah gaya tarik-menarik,
q1 dan q2 adalah muatan partikel,
r adalah jarak antara kedua partikel
y adalah konstanta proporsional
Bila suatu teori terbukti tidak benar sebaiknya dibuang atau diganti yang
baru atau sering juga dimodifikasi sehingga semua hasil pengamatan yang
diperoleh dari penelitian sebelumnya ditampung.
HUKUM
PENGAMATAN
(PENELITIAN) TEORI
(PENJELASAN)
5. Eksperimen yang menghasilkan hukum, yang
dijelaskan oleh teori dimana teori itu sendiri
mendorong dilakukannya penelitian baru, yang
menghasilkan hukum dan teori yang baru dan
demikian seterusnya