SlideShare a Scribd company logo
PENDIDIKAN TUNANETRA
Oleh: Sumaryanti
Email: sumaryanti@uny.ac.id
PENDIDIKAN ANAK TUNANETRA
 Landasan agama
 Landasan kemanusiaan
 Landasan idiologi
 Landasan hukum
 -UUD 45 pasal 31, ayat 1
 - UU sistem pendidikan nasional
 Landasan pendidikan
KARATERISTIK DAN PSIKOLOGIS ANAK
KEBUTUHAN KHUSUS TUNANETRA
Istilah tunanetra digunakan untuk orang yang
mengalami gangguan penglihatan yang tergolong
berat sampai yang benar-benar buta, yang
diklasifikasikan menjadi kurang lihat (low
vision/parfially sighted) dan buta.
KARAKTERISTIK ANAK KEBUTUHAN KHUSUS
TUNANETRA
1. Tidak mampu melihat
2. Tidak mampu mengenali orang pada jarak 6 meter
3. Kerusakan nyata pada kedua bola mata,
4. Sering meraba-raba/tersandung waktu berjalan
5. Mengalami kesulitan mengambil benda kecil di dekatnya,
6. Bagian bola mata yang hitam berwarna keruh/besisik/kering,
7. Peradangan hebat pada kedua bola mata,
8. Mata bergoyang terus.
BERDASARKAN TINGKAT KETAJAMAN PENGLIHATANNYA
TUNANETRA DAPAT DIBEDAKAN MENJADI:
1. Tunanetra dengan ketajaman penglihatan 6/20m-6/60m
atau 20/70 feet-20/200 feet, yang disebut kurang lihat.
2. Tunanetra dengan ketajaman penglihatan antara 6/60 m
atau 20/200 feet atau kurang, yang disebut buta.
3. Tunanetra yang memiliki visus 0, atau yang disebut
buta total (tolally blind).
BERDASARKAN ADAPTASI PENDIDIKANNYA,
TUNANETRA DIKLASIFIKASIKAN MENJADI:
1. ketidakmampuan melihat taraf sedang (moderate visual
disability).
2. ketidakmampuan melihat taraf berat (severe visual
disability).
3. ketidakmampuan melihat taraf sangat berat (profound
visual disability).
KETUNANETRAAN DAPAT DISEBABKAN OLEH FAKTOR
INTERN DAN FAKTOR EKSTERN
Faktor intern adalah faktor dari dalam diri individu, yaitu
sering disebut faktor keturunan. Sedangkan faktor ekstern
adalah faktor yang berasal dari luar diri individu, yang
antara lain meliputi: penyakit rubela dan sipilis, glaukoma,
retinopati diabetes, retinoblastoma, kekurangan vitamin A,
terkena zat kimia, serta karena kecelakaan.
PSIKOLOGI ANAK KEBUTUHAN KHUSUS
TUNANETRA
1. Aspek Fisik dan Sensoris
Dari kondisi matanya dan sikap tubuhnya yang kurang ajeg serta
agak kaku, dari segi indera, umumnya anak tunanetra menunjukkan
kepekaan yang lebih baik pada indera pendengaran dan perabaan
dibanding dengan anak awas.
2. Aspek Motorik
Dari aspek motorik/perilaku anak tunanetra menunjukkan
karakteristik, sebagai berikut:
- Gerakannya agak kaku dan kurang fleksibel
- Perilaku Stereotipee (Stereotip behavior)
3.Aspek pribadi dan Sosial
- Ketunanetraan tidak secara langsung
menyebabkan timbulnya masalah kepribadian.
- Anak tunanetra mengalami kesulitan dalam
menguasai keterampilan sosial
- Curiga pada orang lain
- Mudah tersinggung
- Ketergantungan pada orang lain
4.Aspek Fisik/Indera dan Motorik/Perilaku
- Dilihat secara fisik, akan mudah ditentukan bahwa
orang tersebut mengalami tunanetra.
- Anak tunanetra pada umumnya menunjukkan
kepekaan yang lebih baik pada indera pendengaran
dan perabaan dibandingkan dengan anak awas.
- Dalam aspek motorik/perilaku, gerakan anak
tunanetra terlihat agak kaku dan kurang fleksibel,
serta sering melakukan perilaku stereotif, seperti
menggosok-gosok mata dan menepuk-nepuk tangan.
KEBUTUHAN DAN LAYANAN PENDIDIKAN BAGI
TUNANETRA
1. Fasilitas pendidikan
2. Fasilitas olahraga
3. Pelayanan rumah sakit
4. IPTEK
5. Layanan masyarakat
EVALUASI TERHADAP PENCAPAIAN HASIL
BELAJAR PADAANAK TUNANETRA
Pada dasarnya sama dengan yang dilakukan terhadap anak
awas, namun ada sedikit perbedaan yang menyangkut
materi tes/soal dan teknik pelaksanaan tes. Materi tes atau
pertanyaan yang diajukan kepada anak tunanetra tidak
mengandung unsur-unsur yang memerlukan persepsi
visual; apabila menggunakan tes tertulis, soal hendaknya
diberikan dalam huruf braille atau menggunakan reader
(pembaca) apabila menggunakan huruf awas.
SEKIAN TERIMAKASIH

More Related Content

Similar to pendidikan jasmani adaptif bagi anak tuna netra

Lengkap ank slb
Lengkap ank slbLengkap ank slb
Lengkap ank slb
DIKNAS PENDIDIKAN
 
psikologi
psikologipsikologi
psikologi
marsihmarsih
 
KLMPK 1 ASKEB DGN KONDISI RENTAN DAN KEBUTUHAN KHUSUS PD PERMASALAHAN FISIK.pptx
KLMPK 1 ASKEB DGN KONDISI RENTAN DAN KEBUTUHAN KHUSUS PD PERMASALAHAN FISIK.pptxKLMPK 1 ASKEB DGN KONDISI RENTAN DAN KEBUTUHAN KHUSUS PD PERMASALAHAN FISIK.pptx
KLMPK 1 ASKEB DGN KONDISI RENTAN DAN KEBUTUHAN KHUSUS PD PERMASALAHAN FISIK.pptx
SittichadijahAziz
 
pendidikan anak tuna netra
pendidikan anak tuna netrapendidikan anak tuna netra
pendidikan anak tuna netra
endang zr
 
PPT MODUL 4 PENDIDIKAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS.pptx
PPT MODUL 4 PENDIDIKAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS.pptxPPT MODUL 4 PENDIDIKAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS.pptx
PPT MODUL 4 PENDIDIKAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS.pptx
Arman Ahmad
 
Anak Dengan Hambatan Pengelihatan.pptx
Anak Dengan Hambatan Pengelihatan.pptxAnak Dengan Hambatan Pengelihatan.pptx
Anak Dengan Hambatan Pengelihatan.pptx
ssuser4abcb6
 
Pendidikan dan Bimbingan Anak Tunanetra.pptx
Pendidikan dan Bimbingan Anak Tunanetra.pptxPendidikan dan Bimbingan Anak Tunanetra.pptx
Pendidikan dan Bimbingan Anak Tunanetra.pptx
NurHabibah78
 
Autis
AutisAutis
Autis
Anas Tasya
 
Autis
AutisAutis
Autis
Anas Tasya
 
PDF PPT ANCAMAN NARKOBA BAGI GENERASI BANGSA ( Fix ).pdf
PDF PPT ANCAMAN NARKOBA BAGI GENERASI BANGSA ( Fix ).pdfPDF PPT ANCAMAN NARKOBA BAGI GENERASI BANGSA ( Fix ).pdf
PDF PPT ANCAMAN NARKOBA BAGI GENERASI BANGSA ( Fix ).pdf
LuckyPeranginangin
 
ABK - MODUL 4 up.pptx
ABK - MODUL 4 up.pptxABK - MODUL 4 up.pptx
ABK - MODUL 4 up.pptx
Lulu Jauharatul
 
BAHASA KANAK-KANAK AUTISME
BAHASA KANAK-KANAK AUTISMEBAHASA KANAK-KANAK AUTISME
BAHASA KANAK-KANAK AUTISME
Shahrizzat Md Sukor
 
Askep gangguan persepsi sensori
Askep gangguan persepsi sensoriAskep gangguan persepsi sensori
Askep gangguan persepsi sensori
Operator Warnet Vast Raha
 
KANAK-KANAK AUTISME DAN KECELARUAN TINGKAH LAKU DAN EMOSI
KANAK-KANAK AUTISME DAN KECELARUAN TINGKAH LAKU DAN EMOSI KANAK-KANAK AUTISME DAN KECELARUAN TINGKAH LAKU DAN EMOSI
KANAK-KANAK AUTISME DAN KECELARUAN TINGKAH LAKU DAN EMOSI
Tengku Fatin Najwa
 
Abat(repro napza-porno-hiv aids)
Abat(repro napza-porno-hiv aids)Abat(repro napza-porno-hiv aids)
Abat(repro napza-porno-hiv aids)
Idayu Buntoro
 
Layanan ABK di sekolah dasar.pptx
Layanan ABK di sekolah dasar.pptxLayanan ABK di sekolah dasar.pptx
Layanan ABK di sekolah dasar.pptx
BangkitRA
 
mengenal ragam anak berkebutuhan khusus.pptx
mengenal ragam anak berkebutuhan khusus.pptxmengenal ragam anak berkebutuhan khusus.pptx
mengenal ragam anak berkebutuhan khusus.pptx
DevyHestiwana1
 
523013580 Pp Abk Fisik Kelompok untuk presentasi
523013580 Pp Abk Fisik Kelompok untuk presentasi523013580 Pp Abk Fisik Kelompok untuk presentasi
523013580 Pp Abk Fisik Kelompok untuk presentasi
binahongmemo
 
pendidikan jasmani adaptif, aktivitas permainan anak tunarungu
pendidikan jasmani adaptif, aktivitas permainan anak tunarungupendidikan jasmani adaptif, aktivitas permainan anak tunarungu
pendidikan jasmani adaptif, aktivitas permainan anak tunarungu
teddygiolanda1
 

Similar to pendidikan jasmani adaptif bagi anak tuna netra (20)

Lengkap ank slb
Lengkap ank slbLengkap ank slb
Lengkap ank slb
 
psikologi
psikologipsikologi
psikologi
 
KLMPK 1 ASKEB DGN KONDISI RENTAN DAN KEBUTUHAN KHUSUS PD PERMASALAHAN FISIK.pptx
KLMPK 1 ASKEB DGN KONDISI RENTAN DAN KEBUTUHAN KHUSUS PD PERMASALAHAN FISIK.pptxKLMPK 1 ASKEB DGN KONDISI RENTAN DAN KEBUTUHAN KHUSUS PD PERMASALAHAN FISIK.pptx
KLMPK 1 ASKEB DGN KONDISI RENTAN DAN KEBUTUHAN KHUSUS PD PERMASALAHAN FISIK.pptx
 
pendidikan anak tuna netra
pendidikan anak tuna netrapendidikan anak tuna netra
pendidikan anak tuna netra
 
PPT MODUL 4 PENDIDIKAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS.pptx
PPT MODUL 4 PENDIDIKAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS.pptxPPT MODUL 4 PENDIDIKAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS.pptx
PPT MODUL 4 PENDIDIKAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS.pptx
 
Anak Dengan Hambatan Pengelihatan.pptx
Anak Dengan Hambatan Pengelihatan.pptxAnak Dengan Hambatan Pengelihatan.pptx
Anak Dengan Hambatan Pengelihatan.pptx
 
Pendidikan dan Bimbingan Anak Tunanetra.pptx
Pendidikan dan Bimbingan Anak Tunanetra.pptxPendidikan dan Bimbingan Anak Tunanetra.pptx
Pendidikan dan Bimbingan Anak Tunanetra.pptx
 
Autis
AutisAutis
Autis
 
Autis
AutisAutis
Autis
 
PDF PPT ANCAMAN NARKOBA BAGI GENERASI BANGSA ( Fix ).pdf
PDF PPT ANCAMAN NARKOBA BAGI GENERASI BANGSA ( Fix ).pdfPDF PPT ANCAMAN NARKOBA BAGI GENERASI BANGSA ( Fix ).pdf
PDF PPT ANCAMAN NARKOBA BAGI GENERASI BANGSA ( Fix ).pdf
 
ABK - MODUL 4 up.pptx
ABK - MODUL 4 up.pptxABK - MODUL 4 up.pptx
ABK - MODUL 4 up.pptx
 
Bab 2 perilaku
Bab 2 perilakuBab 2 perilaku
Bab 2 perilaku
 
BAHASA KANAK-KANAK AUTISME
BAHASA KANAK-KANAK AUTISMEBAHASA KANAK-KANAK AUTISME
BAHASA KANAK-KANAK AUTISME
 
Askep gangguan persepsi sensori
Askep gangguan persepsi sensoriAskep gangguan persepsi sensori
Askep gangguan persepsi sensori
 
KANAK-KANAK AUTISME DAN KECELARUAN TINGKAH LAKU DAN EMOSI
KANAK-KANAK AUTISME DAN KECELARUAN TINGKAH LAKU DAN EMOSI KANAK-KANAK AUTISME DAN KECELARUAN TINGKAH LAKU DAN EMOSI
KANAK-KANAK AUTISME DAN KECELARUAN TINGKAH LAKU DAN EMOSI
 
Abat(repro napza-porno-hiv aids)
Abat(repro napza-porno-hiv aids)Abat(repro napza-porno-hiv aids)
Abat(repro napza-porno-hiv aids)
 
Layanan ABK di sekolah dasar.pptx
Layanan ABK di sekolah dasar.pptxLayanan ABK di sekolah dasar.pptx
Layanan ABK di sekolah dasar.pptx
 
mengenal ragam anak berkebutuhan khusus.pptx
mengenal ragam anak berkebutuhan khusus.pptxmengenal ragam anak berkebutuhan khusus.pptx
mengenal ragam anak berkebutuhan khusus.pptx
 
523013580 Pp Abk Fisik Kelompok untuk presentasi
523013580 Pp Abk Fisik Kelompok untuk presentasi523013580 Pp Abk Fisik Kelompok untuk presentasi
523013580 Pp Abk Fisik Kelompok untuk presentasi
 
pendidikan jasmani adaptif, aktivitas permainan anak tunarungu
pendidikan jasmani adaptif, aktivitas permainan anak tunarungupendidikan jasmani adaptif, aktivitas permainan anak tunarungu
pendidikan jasmani adaptif, aktivitas permainan anak tunarungu
 

Recently uploaded

Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayespeluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
ayyurah2004
 
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
HengkiRisman
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdfDemonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
d2spdpnd9185
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
MsElisazmar
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
YongYongYong1
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdfAKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
opkcibungbulang
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
SABDA
 
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
tsuroyya38
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
SABDA
 
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
niswati10
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
margagurifma2023
 
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdfTugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Thahir9
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
Kanaidi ken
 
Fisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptx
Fisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptxFisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptx
Fisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptx
arielardinda2
 
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
Arumdwikinasih
 
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMPPerencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
TriSutrisno48
 
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptxPPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
SriKuntjoro1
 

Recently uploaded (20)

Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayespeluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
 
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdfDemonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdfAKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
 
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
 
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
 
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdfTugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
 
Fisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptx
Fisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptxFisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptx
Fisiologi Fonasi dan Saluran Napas Atas.pptx
 
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
 
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMPPerencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
 
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptxPPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
 

pendidikan jasmani adaptif bagi anak tuna netra

  • 2. PENDIDIKAN ANAK TUNANETRA  Landasan agama  Landasan kemanusiaan  Landasan idiologi  Landasan hukum  -UUD 45 pasal 31, ayat 1  - UU sistem pendidikan nasional  Landasan pendidikan
  • 3. KARATERISTIK DAN PSIKOLOGIS ANAK KEBUTUHAN KHUSUS TUNANETRA Istilah tunanetra digunakan untuk orang yang mengalami gangguan penglihatan yang tergolong berat sampai yang benar-benar buta, yang diklasifikasikan menjadi kurang lihat (low vision/parfially sighted) dan buta.
  • 4. KARAKTERISTIK ANAK KEBUTUHAN KHUSUS TUNANETRA 1. Tidak mampu melihat 2. Tidak mampu mengenali orang pada jarak 6 meter 3. Kerusakan nyata pada kedua bola mata, 4. Sering meraba-raba/tersandung waktu berjalan 5. Mengalami kesulitan mengambil benda kecil di dekatnya, 6. Bagian bola mata yang hitam berwarna keruh/besisik/kering, 7. Peradangan hebat pada kedua bola mata, 8. Mata bergoyang terus.
  • 5. BERDASARKAN TINGKAT KETAJAMAN PENGLIHATANNYA TUNANETRA DAPAT DIBEDAKAN MENJADI: 1. Tunanetra dengan ketajaman penglihatan 6/20m-6/60m atau 20/70 feet-20/200 feet, yang disebut kurang lihat. 2. Tunanetra dengan ketajaman penglihatan antara 6/60 m atau 20/200 feet atau kurang, yang disebut buta. 3. Tunanetra yang memiliki visus 0, atau yang disebut buta total (tolally blind).
  • 6. BERDASARKAN ADAPTASI PENDIDIKANNYA, TUNANETRA DIKLASIFIKASIKAN MENJADI: 1. ketidakmampuan melihat taraf sedang (moderate visual disability). 2. ketidakmampuan melihat taraf berat (severe visual disability). 3. ketidakmampuan melihat taraf sangat berat (profound visual disability).
  • 7. KETUNANETRAAN DAPAT DISEBABKAN OLEH FAKTOR INTERN DAN FAKTOR EKSTERN Faktor intern adalah faktor dari dalam diri individu, yaitu sering disebut faktor keturunan. Sedangkan faktor ekstern adalah faktor yang berasal dari luar diri individu, yang antara lain meliputi: penyakit rubela dan sipilis, glaukoma, retinopati diabetes, retinoblastoma, kekurangan vitamin A, terkena zat kimia, serta karena kecelakaan.
  • 8. PSIKOLOGI ANAK KEBUTUHAN KHUSUS TUNANETRA 1. Aspek Fisik dan Sensoris Dari kondisi matanya dan sikap tubuhnya yang kurang ajeg serta agak kaku, dari segi indera, umumnya anak tunanetra menunjukkan kepekaan yang lebih baik pada indera pendengaran dan perabaan dibanding dengan anak awas. 2. Aspek Motorik Dari aspek motorik/perilaku anak tunanetra menunjukkan karakteristik, sebagai berikut: - Gerakannya agak kaku dan kurang fleksibel - Perilaku Stereotipee (Stereotip behavior)
  • 9. 3.Aspek pribadi dan Sosial - Ketunanetraan tidak secara langsung menyebabkan timbulnya masalah kepribadian. - Anak tunanetra mengalami kesulitan dalam menguasai keterampilan sosial - Curiga pada orang lain - Mudah tersinggung - Ketergantungan pada orang lain
  • 10. 4.Aspek Fisik/Indera dan Motorik/Perilaku - Dilihat secara fisik, akan mudah ditentukan bahwa orang tersebut mengalami tunanetra. - Anak tunanetra pada umumnya menunjukkan kepekaan yang lebih baik pada indera pendengaran dan perabaan dibandingkan dengan anak awas. - Dalam aspek motorik/perilaku, gerakan anak tunanetra terlihat agak kaku dan kurang fleksibel, serta sering melakukan perilaku stereotif, seperti menggosok-gosok mata dan menepuk-nepuk tangan.
  • 11. KEBUTUHAN DAN LAYANAN PENDIDIKAN BAGI TUNANETRA 1. Fasilitas pendidikan 2. Fasilitas olahraga 3. Pelayanan rumah sakit 4. IPTEK 5. Layanan masyarakat
  • 12. EVALUASI TERHADAP PENCAPAIAN HASIL BELAJAR PADAANAK TUNANETRA Pada dasarnya sama dengan yang dilakukan terhadap anak awas, namun ada sedikit perbedaan yang menyangkut materi tes/soal dan teknik pelaksanaan tes. Materi tes atau pertanyaan yang diajukan kepada anak tunanetra tidak mengandung unsur-unsur yang memerlukan persepsi visual; apabila menggunakan tes tertulis, soal hendaknya diberikan dalam huruf braille atau menggunakan reader (pembaca) apabila menggunakan huruf awas.