SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
PENDIDIKAN AFEKTIF,
PERSPEKTIF DAN HISTORIS
1. Nuru Kamelia
2. Fahru l Islam
3. M. Rizal Habibullah
4. Khusnul
5. Sholehhuddin Aziz
6. Kholis
Disusun Oleh:
Kelompok 5
PENDIDIKAN AFEKTIF,
PERSPEKTIF DAN HISTORIS
Tujuan
• Untuk mengetahui apa yang dimaksud
pendidikan afektif
• Untuk mengetahui tujuan pendidikan
perspektif
• Untuk mengetahui apa yang dimaksud
historis
PENDIDIKAN AFEKTIF
Afektif adalah segala
sesuatu yang berkaitan
dengan sikap, watak,
perilaku, minat, emosi, dan
nilai yang ada di dalam diri
setiap individu
Adapun pengertian afektif menurut para
ahli adalah sebagai berikut:
• Menurut Sudjana, yaitu berhubungan
dengan sikap dan nilai.
• Menurut David R. Krathwohl, yaitu
perilaku yang memberatkan
perasaan, emosi, atau derajat tingkat
penolakan atau penerimaan terhadap
suatu objek.
• Menurut Syamsu Yusuf, yaitu tingkah
laku yang mengandung penghayatan
suatu emosi atau perasaan tertentu.
• Menurut Pophan, yaitu ranah yang
menentukan tingkat keberhasilan
seseorang.
Ranah afektif adalah ranah yang berhubungan dengan
sikap, watak, karakter, emosi, dan perilaku. Pada kegiatan
pembelajaran, ranah afektif menjadi hal penting yang harus
menjadi perhatian guru karena tujuan pendidikan tidak
hanya mencerdaskan peserta didik, melainkan juga
meningkatkan moralnya
RANAH AFEKTIF
Ranah ini dibagi ke dalam lima aspek afektif,
yaitu
1. Menerima atau memperhatikan
(receiving atau attending)
2. Menanggapi (responding)
3. Menilai atau menghargai (valuing)
4. Mengatur (organization)
5. Karakteristik dengan suatu nilai
(characterization)
Penilaian Afektif dapat dilakukan
dengan cara:
1. Observasi
2. Jurnal
3. Penilaian antar teman
4. Penilaian diri
PENILAIAN AFEKTIF
Selama ini, kegiatan penilaian hanya fokus di ranah kognitif.
Akibatnya, banyak peserta didik yang lulus sekolah dengan
predikat memuaskan namun minim akhlak yang baik.
Afektif dalam Pembelajaran
• Menugaskan peserta didik untuk membentuk kelompok
diskusi, lalu Bapak/Ibu memantau jalannya diskusi setiap
kelompok. Dari kegiatan tersebut Bapak/Ibu bisa menilai
sikap dan perilaku setiap anggota kelompok saat
berinteraksi dengan orang lain.
• Mengadakan sesi presentasi di depan kelas, lalu sesi
tersebut diakhiri dengan tanya jawab. Dari kegiatan ini,
Bapak/Ibu bisa menilai cara peserta didik dalam bertutur
kata, baik dengan teman maupun guru.
• Mengadakan program menghias kelas. Dari kegiatan ini,
Bapak/Ibu bisa menilai seberapa tanggung jawab para
peserta didik terhadap kebersihan kelas.
• Mengadakan ujian tulis sebagai acuan penilaian kognitif
serta menguji seberapa jujur peserta didik dalam
mengerjakannya.
• Memberikan penugasan berbentuk kliping, lalu
memberikan catatan khusus bagi peserta didik yang tidak
bisa mengumpulkan tepat waktu.
PENDIDIKAN PERSPEKTIF
• Perspektif menurut arti adalah cara pandang suatu
masalah yang terjadi.
• Sedangkan pendidikan adalah suatu usaha yang
terencana dan sarana untuk mewujudkan suasana
belajar guna meningkatkan kualitas diri manusia di masa
yang akan datang.
• Jadi dapat disimpulkan bahwa Perspektif Pendidikan
Adalah Suatu concept Yang dilihat Dari Sudut Proses
bahwa Pendidikan Adalah Proses mempengaruhi
peserta didik Supaya Mampu menyesuaikan Diri sebaik
mungkin dengan lingkungannya Dan Yang akan
menimbulkan perubahan Pada Dirinya, sehingga
berfungsi Sesuai kompetensinya hearts kehidupan
bermasyarakat.
PENDIDIKAN HISTORIS
• Sejarah pendidikan di masa lalu yang menjadi acuan
terhadap pengembangan pendidikan di masa kini.
• Landasan historis pendidikan merupakan landasan
pendidikan yang berhubungan dengan sejarah
pendidikan. Sejarah atau historis adalah keadaan
masa lampau dengan segala macam kejadian atau
kegiatan yang didasari oleh konsep-konsep tertentu.
• Tinjauan landasan sejarah atau historis pendidikan
nasional Indonesia merupakan pandangan ke masa
lalu atau pandangan entrospektif. Pandangan ini
melahirkan studi-studi historis tentang proses
perjalanan pendidikan nasional Indonesia yang
terjadi pada periode tertentu di masa yang lampau.
Perjalanan Landasan Histori
Kependidikan Di Indonesia
1. Sejarah Pendidikan Dunia
pendidikan pada zaman ini belum memberikan
kontribusinya pada pendidikan zaman sekarang
2. Zaman Pengaruh Hindu dan Budha
Motto pada lambang Negara Indonesia yaitu
Bhinneka Tunggal Ika , secara etimologis berasal
dari keyakinan Hinduisme and Budhisme
3. Zaman Pengaruh Islam (Tradisional)
Tujuan pendidikan Islam adalah sama dengan
tujuan hidup Islam, yaitu mengabdi
sepenuhnya kepada Allah SWT sesuai dengan
ajaran yang disampaikan oleh Nabi
Muhammad s.a.w. untuk mencapai
kebahagiaan di dunia dan akhirat
4. Zaman Pengaruh Nasrani (Katholik dan
Kristen)
memiliki tujuan yaitu segala sesuatu untuk
keagungan yang lebih besar dari Tuhan
(Mudyahardjo, 2008). Yang dicapai dengan tiga
Perjalanan Landasan Histori
Kependidikan Di Indonesia
5. Zaman Kolonial Belanda
Pada zaman ini Indonesia jatuh seluruhnya di bawah
pemerintahan Belanda
6. Zaman Kolonial Jepang
ada beberapa segi positif dari penjajahan Jepang di
Indonesia. Di bidang pendidikan, Jepang telah
menghapus dualisme pendidikan dari penjajah
Belanda dan menggantikannya dengan pendidikan
yang sama bagi semua orang. Selain itu, pemakaian
bahasa Indonesia secara luas diinstruksikan oleh
Jepang untuk di pakai di lembaga-lembaga
pendidikan, di kantor-kantor, dan dalam pergaulan
sehari-hari. Hal ini mempermudah bangsa Indonesia
Perjalanan Landasan Histori
Kependidikan Di Indonesia
7. Zaman Kemerdekaan (Awal)
Tujuan pendidikan belum dirumuskan dalam
suatu undang-undang yang mengatur
pendidikan. Sistem persekolahan di Indonesia
yang telah dipersatukan oleh penjajah Jepang
terus disempurnakan. Namun dalam
pelaksanaannya belum tercapai sesuai dengan
yang diharapka bahkan banyak pendidikan di
daerah-daerah tidak dapat dilaksanakan
karena faktor keamanan para pelajarnya. Di
samping itu, banyak pelajar yang ikut serta
Perjalanan Landasan Histori
Kependidikan Di Indonesia
8. ‘Orde Lama’
pembangunan untuk mengisi kemerdekaan mulai
digerakkan. Pembangunan dilaksanakan serentak di
berbagai bidang, baik spiritual maupun material
9. Zaman ‘Orde Baru’
Menurut Orde Baru, pendidikan adalah usaha sadar
untuk mengembangkan kepribadian dan kemampuan
di dalam sekolah dan di luar sekolah dan
berlangsung seumur hidup dan dilaksanakan di
dalam lingkungan rumahtangga, sekolah dan
masyarakat.Pendidikan pada masa memungkinkan
adanya penghayatan dan pengamalam Pancasila
secara meluas di masyarakat, tidak hanya di dalam
sekolah sebagai mata pelajaran di setiap jenjang
pendidikan
Perjalanan Landasan Histori
Kependidikan Di Indonesia
10.Zaman ‘Reformasi’
Begitu Orde Baru jatuh pada tahun 1998
masyarakat merasa bebas bagaikan burung
yang baru lepas dari sangkarnya yang telah
membelenggunya selama bertahun-tahun.
Masa Reformasi ini pada awalnya lebih
banyak bersifat mengejar kebebasan tanpa
program yang jelas.
Perjalanan Landasan Histori
Kependidikan Di Indonesia
Terima kasih

More Related Content

Similar to PENDIDIKAN AFEKTIF, PERSPEKTIF DAN HISTORIS.pptx

Demonstrasi-Kontekstual-Modul-1.1-1.pdf
Demonstrasi-Kontekstual-Modul-1.1-1.pdfDemonstrasi-Kontekstual-Modul-1.1-1.pdf
Demonstrasi-Kontekstual-Modul-1.1-1.pdf
HenyAkbarMarwiana
 
Mata Kuliah Filsafat Ilmu II Semester 1 II Objek Formal Ilmu Pendidikan
Mata Kuliah Filsafat Ilmu II Semester 1 II Objek Formal Ilmu PendidikanMata Kuliah Filsafat Ilmu II Semester 1 II Objek Formal Ilmu Pendidikan
Mata Kuliah Filsafat Ilmu II Semester 1 II Objek Formal Ilmu Pendidikan
Triaripuspitasari
 

Similar to PENDIDIKAN AFEKTIF, PERSPEKTIF DAN HISTORIS.pptx (20)

Demonstrasi-Kontekstual-Modul-1.1-1.pdf
Demonstrasi-Kontekstual-Modul-1.1-1.pdfDemonstrasi-Kontekstual-Modul-1.1-1.pdf
Demonstrasi-Kontekstual-Modul-1.1-1.pdf
 
Pertemuan 6
Pertemuan 6Pertemuan 6
Pertemuan 6
 
Refleksi Kritis tentang Pemikiran (Filosofi Pendidikan) Ki Hadjar Dewantara
Refleksi Kritis tentang Pemikiran (Filosofi Pendidikan) Ki Hadjar DewantaraRefleksi Kritis tentang Pemikiran (Filosofi Pendidikan) Ki Hadjar Dewantara
Refleksi Kritis tentang Pemikiran (Filosofi Pendidikan) Ki Hadjar Dewantara
 
Inovasi pendidikan di Indonesia
Inovasi pendidikan di IndonesiaInovasi pendidikan di Indonesia
Inovasi pendidikan di Indonesia
 
Arti dan hakikat pendidikan
Arti dan hakikat pendidikanArti dan hakikat pendidikan
Arti dan hakikat pendidikan
 
Bab 1234 (1)
Bab 1234 (1)Bab 1234 (1)
Bab 1234 (1)
 
Informasi pengertian studi sosial, kategori ips dan proses berpikir.
Informasi pengertian studi sosial, kategori ips dan proses berpikir.Informasi pengertian studi sosial, kategori ips dan proses berpikir.
Informasi pengertian studi sosial, kategori ips dan proses berpikir.
 
EKA YULIANA_ CGP Demonstrasi kontekstual.pdf
EKA YULIANA_ CGP Demonstrasi kontekstual.pdfEKA YULIANA_ CGP Demonstrasi kontekstual.pdf
EKA YULIANA_ CGP Demonstrasi kontekstual.pdf
 
Kurikulum pembelajaran
Kurikulum pembelajaranKurikulum pembelajaran
Kurikulum pembelajaran
 
Proposal
ProposalProposal
Proposal
 
Makalah baru
Makalah baruMakalah baru
Makalah baru
 
Karya tulis ilmiah UPAYA PENINGKATAN RETORIKA,TENDENSI DAN KOMPETENSI BAKAT D...
Karya tulis ilmiah UPAYA PENINGKATAN RETORIKA,TENDENSI DAN KOMPETENSI BAKAT D...Karya tulis ilmiah UPAYA PENINGKATAN RETORIKA,TENDENSI DAN KOMPETENSI BAKAT D...
Karya tulis ilmiah UPAYA PENINGKATAN RETORIKA,TENDENSI DAN KOMPETENSI BAKAT D...
 
Makalah iii b staim
Makalah iii b staimMakalah iii b staim
Makalah iii b staim
 
Makalah pengembangan kurikulum (power point) kholikul anwar iii b staim ta
Makalah pengembangan kurikulum (power point) kholikul anwar iii b staim taMakalah pengembangan kurikulum (power point) kholikul anwar iii b staim ta
Makalah pengembangan kurikulum (power point) kholikul anwar iii b staim ta
 
TOPIK 1 Aksi Nyataaaaaaaaaaaaaaappt.pptx
TOPIK 1 Aksi Nyataaaaaaaaaaaaaaappt.pptxTOPIK 1 Aksi Nyataaaaaaaaaaaaaaappt.pptx
TOPIK 1 Aksi Nyataaaaaaaaaaaaaaappt.pptx
 
Materi 10. Sejarah Kurikulum PAUD di Indonesia.pptx
Materi 10. Sejarah Kurikulum PAUD di Indonesia.pptxMateri 10. Sejarah Kurikulum PAUD di Indonesia.pptx
Materi 10. Sejarah Kurikulum PAUD di Indonesia.pptx
 
Landasan historis pendidikan dan pembelajaran
Landasan historis pendidikan dan pembelajaranLandasan historis pendidikan dan pembelajaran
Landasan historis pendidikan dan pembelajaran
 
Landasan historis pendidikan dan pembelajaran
Landasan historis pendidikan dan pembelajaranLandasan historis pendidikan dan pembelajaran
Landasan historis pendidikan dan pembelajaran
 
Mata Kuliah Filsafat Ilmu II Semester 1 II Objek Formal Ilmu Pendidikan
Mata Kuliah Filsafat Ilmu II Semester 1 II Objek Formal Ilmu PendidikanMata Kuliah Filsafat Ilmu II Semester 1 II Objek Formal Ilmu Pendidikan
Mata Kuliah Filsafat Ilmu II Semester 1 II Objek Formal Ilmu Pendidikan
 
Dasar dasar pendidikan di SDKELOMPOK 1 (MODUL 1 & 2 ).pptx
Dasar dasar pendidikan di SDKELOMPOK 1 (MODUL 1 & 2 ).pptxDasar dasar pendidikan di SDKELOMPOK 1 (MODUL 1 & 2 ).pptx
Dasar dasar pendidikan di SDKELOMPOK 1 (MODUL 1 & 2 ).pptx
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
subki124
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
DessyArliani
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
DewiUmbar
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
EirinELS
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
luqmanhakimkhairudin
 

Recently uploaded (20)

MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SDMateri Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
 
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
 

PENDIDIKAN AFEKTIF, PERSPEKTIF DAN HISTORIS.pptx

  • 1. PENDIDIKAN AFEKTIF, PERSPEKTIF DAN HISTORIS 1. Nuru Kamelia 2. Fahru l Islam 3. M. Rizal Habibullah 4. Khusnul 5. Sholehhuddin Aziz 6. Kholis Disusun Oleh: Kelompok 5
  • 2. PENDIDIKAN AFEKTIF, PERSPEKTIF DAN HISTORIS Tujuan • Untuk mengetahui apa yang dimaksud pendidikan afektif • Untuk mengetahui tujuan pendidikan perspektif • Untuk mengetahui apa yang dimaksud historis
  • 3. PENDIDIKAN AFEKTIF Afektif adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan sikap, watak, perilaku, minat, emosi, dan nilai yang ada di dalam diri setiap individu Adapun pengertian afektif menurut para ahli adalah sebagai berikut: • Menurut Sudjana, yaitu berhubungan dengan sikap dan nilai. • Menurut David R. Krathwohl, yaitu perilaku yang memberatkan perasaan, emosi, atau derajat tingkat penolakan atau penerimaan terhadap suatu objek. • Menurut Syamsu Yusuf, yaitu tingkah laku yang mengandung penghayatan suatu emosi atau perasaan tertentu. • Menurut Pophan, yaitu ranah yang menentukan tingkat keberhasilan seseorang.
  • 4. Ranah afektif adalah ranah yang berhubungan dengan sikap, watak, karakter, emosi, dan perilaku. Pada kegiatan pembelajaran, ranah afektif menjadi hal penting yang harus menjadi perhatian guru karena tujuan pendidikan tidak hanya mencerdaskan peserta didik, melainkan juga meningkatkan moralnya RANAH AFEKTIF Ranah ini dibagi ke dalam lima aspek afektif, yaitu 1. Menerima atau memperhatikan (receiving atau attending) 2. Menanggapi (responding) 3. Menilai atau menghargai (valuing) 4. Mengatur (organization) 5. Karakteristik dengan suatu nilai (characterization)
  • 5. Penilaian Afektif dapat dilakukan dengan cara: 1. Observasi 2. Jurnal 3. Penilaian antar teman 4. Penilaian diri PENILAIAN AFEKTIF Selama ini, kegiatan penilaian hanya fokus di ranah kognitif. Akibatnya, banyak peserta didik yang lulus sekolah dengan predikat memuaskan namun minim akhlak yang baik.
  • 6. Afektif dalam Pembelajaran • Menugaskan peserta didik untuk membentuk kelompok diskusi, lalu Bapak/Ibu memantau jalannya diskusi setiap kelompok. Dari kegiatan tersebut Bapak/Ibu bisa menilai sikap dan perilaku setiap anggota kelompok saat berinteraksi dengan orang lain. • Mengadakan sesi presentasi di depan kelas, lalu sesi tersebut diakhiri dengan tanya jawab. Dari kegiatan ini, Bapak/Ibu bisa menilai cara peserta didik dalam bertutur kata, baik dengan teman maupun guru. • Mengadakan program menghias kelas. Dari kegiatan ini, Bapak/Ibu bisa menilai seberapa tanggung jawab para peserta didik terhadap kebersihan kelas. • Mengadakan ujian tulis sebagai acuan penilaian kognitif serta menguji seberapa jujur peserta didik dalam mengerjakannya. • Memberikan penugasan berbentuk kliping, lalu memberikan catatan khusus bagi peserta didik yang tidak bisa mengumpulkan tepat waktu.
  • 7. PENDIDIKAN PERSPEKTIF • Perspektif menurut arti adalah cara pandang suatu masalah yang terjadi. • Sedangkan pendidikan adalah suatu usaha yang terencana dan sarana untuk mewujudkan suasana belajar guna meningkatkan kualitas diri manusia di masa yang akan datang. • Jadi dapat disimpulkan bahwa Perspektif Pendidikan Adalah Suatu concept Yang dilihat Dari Sudut Proses bahwa Pendidikan Adalah Proses mempengaruhi peserta didik Supaya Mampu menyesuaikan Diri sebaik mungkin dengan lingkungannya Dan Yang akan menimbulkan perubahan Pada Dirinya, sehingga berfungsi Sesuai kompetensinya hearts kehidupan bermasyarakat.
  • 8. PENDIDIKAN HISTORIS • Sejarah pendidikan di masa lalu yang menjadi acuan terhadap pengembangan pendidikan di masa kini. • Landasan historis pendidikan merupakan landasan pendidikan yang berhubungan dengan sejarah pendidikan. Sejarah atau historis adalah keadaan masa lampau dengan segala macam kejadian atau kegiatan yang didasari oleh konsep-konsep tertentu. • Tinjauan landasan sejarah atau historis pendidikan nasional Indonesia merupakan pandangan ke masa lalu atau pandangan entrospektif. Pandangan ini melahirkan studi-studi historis tentang proses perjalanan pendidikan nasional Indonesia yang terjadi pada periode tertentu di masa yang lampau.
  • 9. Perjalanan Landasan Histori Kependidikan Di Indonesia 1. Sejarah Pendidikan Dunia pendidikan pada zaman ini belum memberikan kontribusinya pada pendidikan zaman sekarang 2. Zaman Pengaruh Hindu dan Budha Motto pada lambang Negara Indonesia yaitu Bhinneka Tunggal Ika , secara etimologis berasal dari keyakinan Hinduisme and Budhisme
  • 10. 3. Zaman Pengaruh Islam (Tradisional) Tujuan pendidikan Islam adalah sama dengan tujuan hidup Islam, yaitu mengabdi sepenuhnya kepada Allah SWT sesuai dengan ajaran yang disampaikan oleh Nabi Muhammad s.a.w. untuk mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat 4. Zaman Pengaruh Nasrani (Katholik dan Kristen) memiliki tujuan yaitu segala sesuatu untuk keagungan yang lebih besar dari Tuhan (Mudyahardjo, 2008). Yang dicapai dengan tiga Perjalanan Landasan Histori Kependidikan Di Indonesia
  • 11. 5. Zaman Kolonial Belanda Pada zaman ini Indonesia jatuh seluruhnya di bawah pemerintahan Belanda 6. Zaman Kolonial Jepang ada beberapa segi positif dari penjajahan Jepang di Indonesia. Di bidang pendidikan, Jepang telah menghapus dualisme pendidikan dari penjajah Belanda dan menggantikannya dengan pendidikan yang sama bagi semua orang. Selain itu, pemakaian bahasa Indonesia secara luas diinstruksikan oleh Jepang untuk di pakai di lembaga-lembaga pendidikan, di kantor-kantor, dan dalam pergaulan sehari-hari. Hal ini mempermudah bangsa Indonesia Perjalanan Landasan Histori Kependidikan Di Indonesia
  • 12. 7. Zaman Kemerdekaan (Awal) Tujuan pendidikan belum dirumuskan dalam suatu undang-undang yang mengatur pendidikan. Sistem persekolahan di Indonesia yang telah dipersatukan oleh penjajah Jepang terus disempurnakan. Namun dalam pelaksanaannya belum tercapai sesuai dengan yang diharapka bahkan banyak pendidikan di daerah-daerah tidak dapat dilaksanakan karena faktor keamanan para pelajarnya. Di samping itu, banyak pelajar yang ikut serta Perjalanan Landasan Histori Kependidikan Di Indonesia
  • 13. 8. ‘Orde Lama’ pembangunan untuk mengisi kemerdekaan mulai digerakkan. Pembangunan dilaksanakan serentak di berbagai bidang, baik spiritual maupun material 9. Zaman ‘Orde Baru’ Menurut Orde Baru, pendidikan adalah usaha sadar untuk mengembangkan kepribadian dan kemampuan di dalam sekolah dan di luar sekolah dan berlangsung seumur hidup dan dilaksanakan di dalam lingkungan rumahtangga, sekolah dan masyarakat.Pendidikan pada masa memungkinkan adanya penghayatan dan pengamalam Pancasila secara meluas di masyarakat, tidak hanya di dalam sekolah sebagai mata pelajaran di setiap jenjang pendidikan Perjalanan Landasan Histori Kependidikan Di Indonesia
  • 14. 10.Zaman ‘Reformasi’ Begitu Orde Baru jatuh pada tahun 1998 masyarakat merasa bebas bagaikan burung yang baru lepas dari sangkarnya yang telah membelenggunya selama bertahun-tahun. Masa Reformasi ini pada awalnya lebih banyak bersifat mengejar kebebasan tanpa program yang jelas. Perjalanan Landasan Histori Kependidikan Di Indonesia