Studi ini memetakan pola tanaman di Tumkur Taluk, India menggunakan teknik penginderaan jauh dan GIS. Data Landsat 8 dianalisis untuk menghasilkan peta kesesuaian tanaman guna melestarikan sumber daya air di daerah tersebut.

1. 1. INDAH SARI DWI A. (18025010012)
2. AULIA NUR LAILI (18025010025)
3. LINGGA UNZILATURROHMAH (18025010035)
4. MUHAMMAD REYNALDI B. (18025010142)
SIG_A KELOMPOK 2

2. PEMETAAN POLA TANAMAN DI
TUMKUR TALUK MENGGUNAKAN
TEKNIK PENGINDERAAN JAUH DAN
PENDEKATAN GIS

3. Pengindraan jauh
◦ Pengindraan jarak jauh/ Remote sensing adalah
pengukuran atau akuisisi data suatu objek atau
fenomena oleh sebuah alat yang tidak secara
fisik melakukan kontak dengan objek tersebut
atau dari jarak jauh, misalnya dari pesawat,
pesawat luar angkasa, satelit, dan kapal. Contoh
pengindraan jauh antara lain satelit pengamatan
bumi, satelit cuaca, memonitor janin dengan
ultrasonik, dan wahana luar angkasa yang
memantau planet dari orbit.

4. ◦ Pola tanam adalah proporsi suatu daerah
yang mengalami penanaman berbagai
tanaman pada suatu titik yang
berhubungan dengan ruang dan waktu.
Pola tanam dipengaruhi oleh faktor geo –
iklim, sosial ekonomi, politik dan sejarah
( Wardlow dan Egbert, 2002).

5. LOKASI REMOTE
SENSING
◦ Tumkur taluk milik zona kering pusat. Sebagian besar ekonomi India bergantung
pada pertanian. Pertanian India sebagian besar tergantung pada musim hujan.
Karena musim hujan musiman, produksi pertanian membutuhkan sumber daya air
eksternal untuk hasil panen. Menurut konsumsi global sumber daya air, pertanian
menyumbang 70% dari sumber daya air. 20% sisanya merupakan penggunaan
industri dan 10% untuk keperluan rumah tangga. Dimungkinkan untuk
mempertahankan sumber daya air sepenuhnya dengan mengadopsi metode ilmiah
praktik pertanian. Penginderaan Jauh dan GIS memainkan peran penting dalam
aplikasi dan implementasi pertanian yang hemat biaya (Zhang dan Hoffman.,
2011). Gambar NDVI sering berguna karena biomassa tanamannya; penutup
vigordan kanopi (Son and Cru, 2012).

6. Teknik Penginderaan jauh ini akan digunakan
untuk pemetaan pola tanaman di TUMKUR
TALUK. Studi pola tanam pengolahan NDVI dari
data landsat 8 yang dikodekan ulang dengan
menggunakan alat Arcgis. Dengan adanya hal
tersebut beberapa pola tanaman yang berada di
daerah tumkul talur menjadi lebih sedikit
mengkonsumsi air seperti perkebunan kelapa,
ragi, beras, jagung, gandum.

7. Daerah studi Tumkur taluk berada di bawah distrik Tumkur, Karnataka, India seperti yang
ditunjukkan pada Gambar. 1. Karena daerah tersebut berada dalam kondisi iklim semi kering,
maka perlu untuk mempertahankan sumber daya air. Curah hujan rata-rata taluk
Tumkuradalah 687.9 mm. Proporsi utama dari wilayah studi ditutupi oleh tanah berpasir. Pola
tanam memainkan peran penting dalam eksplorasi air tanah dan air permukaan. Di Tumkur
Taluk sebagian besar kita dapat menemukan perkebunan kelapa, perkebunan Arecanut,
perkebunan mangga, Ragi, Gandum, Jagung, Jowar, dan varietas tanaman Serealia lainnya.
Studi ini meliputi area seluas 1031,34 km persegI
GAMBAR 1
HASIL
REMOTE
SENSING

8. KESIMPULAN
◦ Studi ini menggambarkan penggunaan efektif teknik Penginderaan
Jauh dan SIG dalam pemetaan Pola Tanaman dan pemetaan kesesuaian
Tanaman. Data Landsat 8 dianalisis di bawah NDVI dan proses
klasifikasi yang diawasi untuk melaksanakan informasi penanaman.
Pertumbuhan tanaman suatu daerah tergantung pada kondisi iklim,
faktor medan dan sumber daya air suatu daerah. Lapisan tematik
seperti Drainase, Kemiringan dan peta aktivitas tanaman saat ini
dipertimbangkan untuk melakukan analisis. Peta kesesuaian tanaman
bertujuan untuk keberlanjutan sumber daya air di wilayah tersebut.
Peta kesesuaian tanaman jelas menyoroti lebih sedikit tanaman yang
mengonsumsi air. Peta kesesuaian tanaman menyoroti produksi
tanaman Ragi, perkebunan kelapa dan sawah untuk potensi sumber
daya air suatu daerah. Peta kesesuaian tanaman dapat memberikan
pedoman bagi petani untuk mencapai hasil tinggi dalam pola spasial.