Dokumen tersebut membahas proses pembuatan tempe kedelai mulai dari bahan baku, alat yang digunakan, hingga tahapan-tahapan pembuatan tempe secara higienis dan berkualitas."
Proses pembuatan tempe menjes terdiri dari beberapa tahapan yaitu:
1. Siapkan ampas tahu dan rendam semalaman
2. Peras ampas tahu dan kukus selama 30 menit
3. Taruh di atas sak dan dinginkan, kemudian peras kembali
4. Tambahkan ragi, bungkus dan dilolopi
LAPORAN PRAKTIK KERJA KEGIATAN USAHA PEMELIHARAAN SAPI PERAH DI PT. ULTRA PET...Muh Romdont
Laporan praktik kerja ini membahas kegiatan usaha pemeliharaan sapi perah di PT. Ultra Peternakan Bandung Selatan (UPBS) yang meliputi pakan, kandang, dan pemerahan. UPBS memelihara 2727 ekor sapi perah di lahan seluas 64 hektar dengan produksi susu harian 35 ton. Kegiatan rutin meliputi pemberian pakan campuran, pemeliharaan berbagai kelompok sapi, dan pemerahan menggunakan 48 mesin perah.
Karya tulis ini membahas proses pembuatan donat kentang dengan menggunakan bahan-bahan seperti tepung terigu, kentang, gula, telur, susu bubuk, fermipan, dan mentega. Donat dibuat dengan merebus kentang, menghaluskannya lalu dicampur dengan bahan lain dan diadon sampai mengembang. Adonan kemudian dibentuk dan digoreng hingga matang, lalu ditaburi topping sesuai selera.
Proses pembuatan keju dimulai dengan memanaskan susu hingga mendidih, kemudian didiamkan hingga terbentuk endapan padat. Endapan padat ini kemudian disaring dan diberi garam serta dimasukkan ke dalam cetakan. Proses selanjutnya adalah pendinginan keju di freezer selama 24 jam.
Buku ini memberikan petunjuk tentang pemeliharaan bibit sapi perah, mulai dari pemuliaan, pemeliharaan, pakan, kandang, reproduksi, kesehatan hingga analisis usaha. Buku ini disusun oleh para pejabat dan staf Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul Sapi Perah Baturraden untuk memberikan manfaat bagi pelaksana di lapangan.
Dokumen tersebut membahas proses pembuatan tempe kedelai mulai dari bahan baku, alat yang digunakan, hingga tahapan-tahapan pembuatan tempe secara higienis dan berkualitas."
Proses pembuatan tempe menjes terdiri dari beberapa tahapan yaitu:
1. Siapkan ampas tahu dan rendam semalaman
2. Peras ampas tahu dan kukus selama 30 menit
3. Taruh di atas sak dan dinginkan, kemudian peras kembali
4. Tambahkan ragi, bungkus dan dilolopi
LAPORAN PRAKTIK KERJA KEGIATAN USAHA PEMELIHARAAN SAPI PERAH DI PT. ULTRA PET...Muh Romdont
Laporan praktik kerja ini membahas kegiatan usaha pemeliharaan sapi perah di PT. Ultra Peternakan Bandung Selatan (UPBS) yang meliputi pakan, kandang, dan pemerahan. UPBS memelihara 2727 ekor sapi perah di lahan seluas 64 hektar dengan produksi susu harian 35 ton. Kegiatan rutin meliputi pemberian pakan campuran, pemeliharaan berbagai kelompok sapi, dan pemerahan menggunakan 48 mesin perah.
Karya tulis ini membahas proses pembuatan donat kentang dengan menggunakan bahan-bahan seperti tepung terigu, kentang, gula, telur, susu bubuk, fermipan, dan mentega. Donat dibuat dengan merebus kentang, menghaluskannya lalu dicampur dengan bahan lain dan diadon sampai mengembang. Adonan kemudian dibentuk dan digoreng hingga matang, lalu ditaburi topping sesuai selera.
Proses pembuatan keju dimulai dengan memanaskan susu hingga mendidih, kemudian didiamkan hingga terbentuk endapan padat. Endapan padat ini kemudian disaring dan diberi garam serta dimasukkan ke dalam cetakan. Proses selanjutnya adalah pendinginan keju di freezer selama 24 jam.
Buku ini memberikan petunjuk tentang pemeliharaan bibit sapi perah, mulai dari pemuliaan, pemeliharaan, pakan, kandang, reproduksi, kesehatan hingga analisis usaha. Buku ini disusun oleh para pejabat dan staf Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul Sapi Perah Baturraden untuk memberikan manfaat bagi pelaksana di lapangan.
[Ringkasan]
Laporan ini membahas tentang praktek kerja lapangan pengoperasian alat tangkap gill net di kapal KM. Alea Jaya 21. Laporan ini menjelaskan metode pengoperasian gill net meliputi penurunan, perendaman, dan pengangkatan jaring serta konstruksi alat tangkap tersebut. Laporan juga membahas proses penanganan hasil tangkapan mulai di laut hingga di darat.
Budidaya Rumput Laut (Kappaphycus alvarezii) menggunakan Bibit Hasil Kultur J...Andinursaban
Laporan ini membahas budidaya rumput laut Kappaphycus alvarezii menggunakan bibit hasil kultur jaringan dengan metode longline di perairan Desa Bungin Permai, Konawe Selatan. Praktek lapangan dilakukan untuk mengetahui pertumbuhan dan kualitas air. Bibit kultur jaringan diharapkan memiliki pertumbuhan lebih baik dari bibit lokal.
Penerapan HACCP (Hazard Analysis and Critical Control Point) pada proses pembekuan udang vanamei (Litopenaeus vannamei) PND di PT. Istana Cipta Sembada bertujuan untuk mengawetkan udang dengan menghambat pertumbuhan mikroorganisme dan menjaga mutu produk udang beku. Proposal ini menjelaskan proses pembekuan udang, penerapan Good Manufacturing Practices, Sanitation Standard Operating Procedure, dan HACCP untuk mengidentifikasi dan mengendalikan titik k
Laporan ini membahas teknik dan analisis usaha pembenihan udang vaname di PT Central Pertiwi Bahari Breeding Operation. Perusahaan ini memproduksi benih udang vaname melalui proses pematangan induk, penetasan telur, dan pemeliharaan larva hingga menjadi benur siap panen. Laporan ini menjelaskan proses produksi secara mendetail beserta analisis kelayakan usaha pembenihan udang vaname.
[Ringkasan]
Materi pokok I membahas biologi udang vaname, meliputi klasifikasi, morfologi, siklus hidup, dan pemijahan. Udang vaname memiliki tubuh beruas-ruas dengan kaki jalan pada ruas 1-3 bercapit, mata majemuk, dan organ tubuh lain untuk makan, bergerak, dan bereproduksi. Siklus hidupnya meliputi embrio, larva, dan dewasa, dengan pemijahan melalui perkawinan antar jantan dan betina.
meliputi tentang 6 komponen lingkungan yaitu :
1. penyehatan udara
2. pengolahan limbah
3. pengolahan sampah
4. penyehatan air
5. penyehatan makanan dan minuman
6. pengendalian vektor dan binatang pengganggu
Budidaya Rumput Laut Kappaphycus alvarezii Menggunakan Bibit Hasil Kultur Jar...enda ganteng
PKL ini membahas budidaya rumput laut Kappaphycus alvarezii menggunakan bibit hasil kultur jaringan di Desa Bungin Permai selama 3 bulan. Praktik ini meliputi penanaman bibit, monitoring pertumbuhan dan kualitas air, serta panen dan pasca panen. Hasilnya, laju pertumbuhan rumput laut adalah 5,29%/hari dengan rasio berat kering:basah 1:6.
Rumput laut merupakan suatu sumber utama kehidapan masyarakat sangat penting dikembangkan, sumber pendapatan masyarakat pesisir sebagian besar bergantung pada rumput laut. Praktek Kerja Lapang (PKL) Manajemen Akuakultur Laut ini dilaksanakan di perairan Desa Bungin Permai. PKL ini dilaksanakan selama 3 (tiga) bulan (April- Juni 2017). PKL ini meliputi beberapa kegiatan seperti tahap persiapan alat dan bahan praktikum, mengikat bibit, proses penanaman, monitoring rumput laut, panen dan pasca panen. Monitoring dilakukan untuk membersihkan rumput laut dari lumut dan epifit yaitu Sargassum polychystum dan Hypnea musciformis. Pertumbuhan Laju Spesifik (LPS) yang diperoleh yaitu 3.29%/ hari. Parameter kualitas air seperti suhu berkisar 28-31ºC sedangkan salintitas berkisar antara 31-33ppt di perairan Bungin Permai. Hasil panen rumput laut kemudian dijemur untuk dengan metode gantung. Harga pasar untuk rumput laut ini yaitu Rp. 9.000/kg.
Kata Kunci : Rumput laut Kappaphycus alvarezii, Hasil Kultur Jaringan, LPS.
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Tesis ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh stres kerja, kecerdasan emosional, dan dukungan organisasi terhadap kinerja pegawai negeri sipil di Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini menunjukkan bahwa stres kerja berpengaruh negatif terhadap kinerja, kecerdasan emosional dan duk
Laporan Magang Proses Pengolakan PKS Rejosari (Andria)Andria Bin Muhayat
Laporan ini membahas proses praktek kerja lapang mahasiswa Agroekoteknologi di Pabrik Pengolahan Kelapa Sawit PTP Nusantara VII Unit Usaha Rejosari Lampung Selatan selama satu bulan. Laporan ini menjelaskan proses bisnis pabrik, proses pengolahan tandan buah segar menjadi minyak sawit mentah dan inti sawit, serta upaya menekan kehilangan minyak dan kenaikan asam lemak bebas selama proses produksi.
PT. Air Mancur memproduksi jamu, kosmetik, dan minuman kesehatan. Laporan ini menganalisis potensi bahaya kebakaran dan sistem pencegahan serta penanggulangannya di perusahaan tersebut. Penelitian menemukan bahwa bahan baku seperti karton, etiket, botol plastik, dan bahan jamu kering berpotensi terbakar. Oleh karena itu diperlukan rencana tanggap darurat, peralatan pemadam kebakaran yang memad
Laporan ini membahas pelaksanaan Program Pengalaman Lapangan (PPL) oleh mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Negeri Makassar di SMA Negeri 1 Galesong Utara Kabupaten Takalar. Laporan ini berisi tentang observasi dan orientasi sekolah, rencana dan pelaksanaan pembelajaran, kegiatan layanan bimbingan siswa, administrasi sekolah, dan ekstrakurikuler. Tujuan PPL ini adalah memberikan pengalaman kepada mahasiswa tentang tugas mengajar dan
[Ringkasan]
Laporan ini membahas tentang praktek kerja lapangan pengoperasian alat tangkap gill net di kapal KM. Alea Jaya 21. Laporan ini menjelaskan metode pengoperasian gill net meliputi penurunan, perendaman, dan pengangkatan jaring serta konstruksi alat tangkap tersebut. Laporan juga membahas proses penanganan hasil tangkapan mulai di laut hingga di darat.
Budidaya Rumput Laut (Kappaphycus alvarezii) menggunakan Bibit Hasil Kultur J...Andinursaban
Laporan ini membahas budidaya rumput laut Kappaphycus alvarezii menggunakan bibit hasil kultur jaringan dengan metode longline di perairan Desa Bungin Permai, Konawe Selatan. Praktek lapangan dilakukan untuk mengetahui pertumbuhan dan kualitas air. Bibit kultur jaringan diharapkan memiliki pertumbuhan lebih baik dari bibit lokal.
Penerapan HACCP (Hazard Analysis and Critical Control Point) pada proses pembekuan udang vanamei (Litopenaeus vannamei) PND di PT. Istana Cipta Sembada bertujuan untuk mengawetkan udang dengan menghambat pertumbuhan mikroorganisme dan menjaga mutu produk udang beku. Proposal ini menjelaskan proses pembekuan udang, penerapan Good Manufacturing Practices, Sanitation Standard Operating Procedure, dan HACCP untuk mengidentifikasi dan mengendalikan titik k
Laporan ini membahas teknik dan analisis usaha pembenihan udang vaname di PT Central Pertiwi Bahari Breeding Operation. Perusahaan ini memproduksi benih udang vaname melalui proses pematangan induk, penetasan telur, dan pemeliharaan larva hingga menjadi benur siap panen. Laporan ini menjelaskan proses produksi secara mendetail beserta analisis kelayakan usaha pembenihan udang vaname.
[Ringkasan]
Materi pokok I membahas biologi udang vaname, meliputi klasifikasi, morfologi, siklus hidup, dan pemijahan. Udang vaname memiliki tubuh beruas-ruas dengan kaki jalan pada ruas 1-3 bercapit, mata majemuk, dan organ tubuh lain untuk makan, bergerak, dan bereproduksi. Siklus hidupnya meliputi embrio, larva, dan dewasa, dengan pemijahan melalui perkawinan antar jantan dan betina.
meliputi tentang 6 komponen lingkungan yaitu :
1. penyehatan udara
2. pengolahan limbah
3. pengolahan sampah
4. penyehatan air
5. penyehatan makanan dan minuman
6. pengendalian vektor dan binatang pengganggu
Budidaya Rumput Laut Kappaphycus alvarezii Menggunakan Bibit Hasil Kultur Jar...enda ganteng
PKL ini membahas budidaya rumput laut Kappaphycus alvarezii menggunakan bibit hasil kultur jaringan di Desa Bungin Permai selama 3 bulan. Praktik ini meliputi penanaman bibit, monitoring pertumbuhan dan kualitas air, serta panen dan pasca panen. Hasilnya, laju pertumbuhan rumput laut adalah 5,29%/hari dengan rasio berat kering:basah 1:6.
Rumput laut merupakan suatu sumber utama kehidapan masyarakat sangat penting dikembangkan, sumber pendapatan masyarakat pesisir sebagian besar bergantung pada rumput laut. Praktek Kerja Lapang (PKL) Manajemen Akuakultur Laut ini dilaksanakan di perairan Desa Bungin Permai. PKL ini dilaksanakan selama 3 (tiga) bulan (April- Juni 2017). PKL ini meliputi beberapa kegiatan seperti tahap persiapan alat dan bahan praktikum, mengikat bibit, proses penanaman, monitoring rumput laut, panen dan pasca panen. Monitoring dilakukan untuk membersihkan rumput laut dari lumut dan epifit yaitu Sargassum polychystum dan Hypnea musciformis. Pertumbuhan Laju Spesifik (LPS) yang diperoleh yaitu 3.29%/ hari. Parameter kualitas air seperti suhu berkisar 28-31ºC sedangkan salintitas berkisar antara 31-33ppt di perairan Bungin Permai. Hasil panen rumput laut kemudian dijemur untuk dengan metode gantung. Harga pasar untuk rumput laut ini yaitu Rp. 9.000/kg.
Kata Kunci : Rumput laut Kappaphycus alvarezii, Hasil Kultur Jaringan, LPS.
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Tesis ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh stres kerja, kecerdasan emosional, dan dukungan organisasi terhadap kinerja pegawai negeri sipil di Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini menunjukkan bahwa stres kerja berpengaruh negatif terhadap kinerja, kecerdasan emosional dan duk
Laporan Magang Proses Pengolakan PKS Rejosari (Andria)Andria Bin Muhayat
Laporan ini membahas proses praktek kerja lapang mahasiswa Agroekoteknologi di Pabrik Pengolahan Kelapa Sawit PTP Nusantara VII Unit Usaha Rejosari Lampung Selatan selama satu bulan. Laporan ini menjelaskan proses bisnis pabrik, proses pengolahan tandan buah segar menjadi minyak sawit mentah dan inti sawit, serta upaya menekan kehilangan minyak dan kenaikan asam lemak bebas selama proses produksi.
PT. Air Mancur memproduksi jamu, kosmetik, dan minuman kesehatan. Laporan ini menganalisis potensi bahaya kebakaran dan sistem pencegahan serta penanggulangannya di perusahaan tersebut. Penelitian menemukan bahwa bahan baku seperti karton, etiket, botol plastik, dan bahan jamu kering berpotensi terbakar. Oleh karena itu diperlukan rencana tanggap darurat, peralatan pemadam kebakaran yang memad
Laporan ini membahas pelaksanaan Program Pengalaman Lapangan (PPL) oleh mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Negeri Makassar di SMA Negeri 1 Galesong Utara Kabupaten Takalar. Laporan ini berisi tentang observasi dan orientasi sekolah, rencana dan pelaksanaan pembelajaran, kegiatan layanan bimbingan siswa, administrasi sekolah, dan ekstrakurikuler. Tujuan PPL ini adalah memberikan pengalaman kepada mahasiswa tentang tugas mengajar dan
Downlight Installation Instructions - This product is designed to operate at line voltage (120VAC) and should be installed by a qualified professional.
Eagle Mine in Michigan's Upper Peninsula is working to mitigate the typical "boom and bust" cycle of mining towns through its Accelerate UP program. Accelerate UP is a nonprofit that provides business coaching and resources to entrepreneurs in Marquette County. Its goal is to create sustainable jobs and diversify the local economy beyond mining. In its first two years, Accelerate UP has helped launch six new businesses and create 23 jobs. Key to its success is the bottom-up entrepreneurial development model that empowers local communities and links entrepreneurs to resources. While challenges remain around changing ownership and scope, Accelerate UP shows promise in establishing a renewable economy for the region.
The document discusses two policy solutions to increase physical activity in Los Angeles by improving access to parks and recreation facilities. The first solution is to prioritize funding to restore the southern portion of the Los Angeles River, creating green space and trails for underserved communities. The second solution is to reform the city's Quimby ordinance to increase the service radius for park fees, incentivize land donations from developers, and increase the value of fees and credits to acquire more park land in park-poor areas. Both solutions aim to address the inequitable distribution of green space and reduce physical inactivity, which are public health problems in Los Angeles.
Este documento lista varias plataformas digitales como blog, Mega, Scribd, e Ivoox para compartir contenidos en línea como presentaciones, archivos y podcasts.
Presentation of the PhD research plan. The research focuses on how to design interaction in information visualization in order to support awareness and reflection in learning.
Presentation of a tool in progress, Feeler, that combines data about learning performance with wellbeing (physical activity and concentration levels). The prototype seeks to offer an alternative approach to learning analytics, more experimental and student-centered, in which learning is understood as an holistic process that is affected by different aspects of everyday life. The tool is intended to foster reflection and awareness.
This document discusses increasing physical activity through improved park access in Los Angeles. It provides background on the relationship between physical inactivity, obesity, and chronic disease. It notes that Los Angeles has few parks, with only 30% of residents living within a quarter mile of a park. The document then examines the Quimby Act, which allows cities to require developers to dedicate parkland or pay fees. However, LA's Quimby ordinance has resulted in over $129 million in unused funds. The document evaluates policy options like joint use agreements and river restoration, and recommends reforming the Quimby ordinance and restoring the LA River to increase parks and activity.
Este documento trata sobre la fiscalización de drogas y estupefacientes en México. Explica que la fiscalización consiste en examinar una actividad para verificar el cumplimiento de las normas. Luego define drogas y estupefacientes, y menciona algunas de las causas del consumo de drogas como la curiosidad, presión de pares y problemas personales. Finalmente, destaca los principales problemas legales, médicos, sociales, familiares y económicos asociados con el uso de drogas.
This document discusses Eva Durall's research at Aalto University in Finland. It provides background on Aalto University and its Media Lab. Specifically, it outlines Durall's involvement with the Learning Environments Research Group, which explores using new media tools to support learning. Durall's PhD research focuses on visualizing information to support reflection and awareness in learning. The document describes her Feeler design concept and research-based design method that includes contextual inquiry through interviews and workshops, as well as participatory design games.
Taiwan has developed its own distinct national identity centered around its status as a separate country from China. Most Taiwanese now identify primarily as Taiwanese rather than Chinese. Politically, Taiwan is a parliamentary democracy with two main political parties - one favoring Chinese nationalism and the other favoring Taiwan independence. Culturally, Taiwan embraces elements of Chinese culture while also preserving indigenous traditions and religious practices like Taoism and Buddhism. Business etiquette in Taiwan places importance on exchanging business cards and respecting relationships.
El documento habla sobre mejora continua y calidad en redes de telecomunicaciones. Explica que la mejora continua requiere procesos y procedimientos claros, trabajo en equipo y comunicación constante. También discute el modelo Kaizen de mejora continua japonesa, incluyendo control de calidad total, sugerencias de empleados y disciplina. Finalmente, destaca la importancia de los procesos, la gestión del conocimiento y el modelo eTOM para asegurar la calidad en empresas de telecomunicaciones.
Histochemistry is the study of chemicals in cells and tissues using staining techniques. It allows visualization of components like proteins, carbohydrates, lipids, and enzymes through chemical reactions that produce colored precipitates under a microscope. Specific stains are used to identify each component based on their chemical properties. This helps study the structure, composition, and biochemical processes in oral tissues like epithelium, connective tissue, teeth, and salivary glands as well as their changes in conditions like infections and healing.
Karya tulis ini membahas proses pembuatan prol tapai keju. Bahan yang digunakan antara lain tapai singkong, tepung, margarine, telur, keju, kismis, susu dan gula. Sedangkan alatnya meliputi baskom, oven, loyang, garpu, sendok, mixer dan pisau. Cara pembuatannya dengan mencampur bahan, menghaluskan adonan, dan mengoven hasil adonan.
Karya tulis ilmiah ini membahas proses pembuatan tempe kacang otok yang meliputi bahan baku, alat, dan langkah-langkah pembuatannya. Bahan utama yang digunakan adalah kacang otok, ragi, dan beras. Alat-alatnya mencakup panci, sendok, dan baskom. Proses pembuatannya meliputi perebusan kacang otok, perendaman, penambahan ragi, dan pembungkusan.
Karya tulis ini membahas proses pembuatan tape ketan hitam sebagai contoh penerapan bioteknologi konvensional. Bahan yang digunakan adalah beras ketan hitam, beras ketan putih, ragi, dan gula pasir. Proses pembuatannya meliputi perendaman, pengukusan, pendinginan, penambahan ragi, dan fermentasi. Hasil akhir berupa tape ketan hitam yang memiliki manfaat kesehatan.
Dokumen tersebut merupakan karya tulis ilmiah tentang proses pembuatan roti tawar yang ditulis oleh siswa SMPN 2 Pasiran. Dokumen tersebut membahas tentang bahan-bahan, alat, dan proses pembuatan roti tawar secara detail beserta manfaatnya.
Dokumen tersebut membahas tentang proses pembuatan yoghurt anggur yang meliputi penyiapan bahan baku, cara pembuatan, dan hasil uji coba pembuatan yoghurt anggur. Bahan baku yang digunakan antara lain susu, cimory, gula, dan anggur. Proses pembuatannya meliputi penyiapan bahan, pengadukan susu, pemasukan bibit, fermentasi, pendinginan, hingga penyajian. Hasil uji coba menunjukkan rasa
Proposal ini memberikan panduan lengkap untuk membuat kue putri salju, mulai dari daftar bahan dan peralatan yang dibutuhkan, langkah-langkah pembuatan, hingga pembagian tugas dan waktu. Tujuannya agar siswa dapat mempelajari cara membuat kue putri salju secara sistematis beserta penyajiannya.
Buku ini membahas Ilmu Pengetahuan Alam untuk Siswa Sekolah Menengah Kejuruan. Buku ini terdiri dari lima bab yang mencakup materi tentang pengamatan gejala alam, polusi dan dampaknya, penanganan limbah dan bencana alam, komponen ekosistem, serta AMDAL dan AMRAL. Buku ini bertujuan memberikan pemahaman ilmiah kepada siswa melalui pengalaman empiris dan berpikir rasional mengenai persoalan-persoalan IPA terk
Karya tulis ini membahas tentang asuhan kebidanan pada bayi baru lahir terhadap bayi nyaira segera setelah lahir di BPS Hj Zubaedahsyah, S.ST Bandar Lampung. Penulis menjelaskan latar belakang angka kematian bayi di Indonesia masih tinggi yang disebabkan oleh berbagai faktor seperti asfiksia, berat badan lahir rendah, dan infeksi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mel
Laporan ini membahas tentang praktek kerja lapangan kelompok wirausaha pembenihan ikan patin siam di LPBIAT Anjongan, meliputi persiapan, pelaksanaan proses produksi pembenihan, penanganan hasil, dan pemasaran. Tujuan kegiatan ini adalah untuk mengetahui tingkat kelangsungan hidup benih, biaya produksi, dan lokasi pemasaran hasil budidaya.
Peringkat Paralel Nilai BIN UNBK 2018/2019 SMP 2 PASIRIANPhaphy Wahyudhi
1. This document lists the ranking of students from SMP Negeri 2 Pasiran based on their Indonesian language scores on the UNBK exam for the 2018/2019 school year.
2. It provides the name, class, gender, and Indonesian language score of the top 30 ranking students.
3. The ranking goes from 1st to 214th place and provides identifying information for each student.
Peringkat Paralel Nilai BIG UNBK 2018/2019 SMP 2 PASIRIANPhaphy Wahyudhi
This document provides a ranking of students from SMP Negeri 2 Pasiran based on their UNBK Bahasa Inggris (English) exam scores from the 2018/2019 academic year. It lists the students' class, identification number, name, gender, and English exam score. The top student scored 84 and the lowest scored 38. There are a total of 215 students listed.
Peringkat Paralel Nilai MAT UNBK 2018/2019 SMP 2 PASIRIANPhaphy Wahyudhi
This document provides a ranking of students from SMP Negeri 2 Pasiran based on their scores on the UNBK mathematics exam for the 2018/2019 school year. It lists the students' class, identification number, name, gender, and mathematics score. The top scoring student received a 90 and the lowest included scores range from 33 to 58. There are a total of 214 students listed.
PERINGKAT PARALEL NILAI UNBK 2016 2017 SMPN 2 PASIRIANPhaphy Wahyudhi
This document contains the ranking of students from SMP Negeri 2 Pasiran based on their UN exam scores from the 2016/2017 academic year. It lists the students' registration numbers, names, scores on the Indonesian, English, Math and Science exams, total scores, and rankings. The top ranked student was Putri Setia Wulandari with a total score of 330.5.
PERINGKAT NILAI MAPEL BAHASA INDONESIA UNBK 2016 2017 SMPN 2 PASIRIANPhaphy Wahyudhi
This document contains the rankings of students from SMP Negeri 2 Pasiran based on their Indonesian language scores on the UN exam for the 2016/2017 academic year. It lists the name, student ID number, class, and score of each of the top 120 students. The highest score was 92.0 and the lowest score listed was 70.0.
PERINGKAT NILAI MAPEL MATEMATIKA UNBK 2016 2017 SMPN 2 PASIRIANPhaphy Wahyudhi
The document lists the names and test scores of 119 students who took a mathematics exam. It provides each student's ID number, name, and score. The highest score was 92.5% by Putri Setia Wulandari and the lowest score was 37.5% by several students. The document also identifies the school and subject of the exam.
PERINGKAT NILAI MAPEL IPA UNBK 2016 2017 SMPN 2 PASIRIANPhaphy Wahyudhi
This document lists the rankings of 119 students in the IPA class based on their UN exam scores from the 2016/2017 school year at SMP Negeri 2 Pasiran. It provides each student's name, exam number, class, and score. The highest score was 90.0 and belonged to Putri Setia Wulandari. The document also lists information about the school including its address and contact details.
Bab I-IV ANALISIS PENGGNAAN HURUF KAPITAL PADA HASIL LAPORAN PERJALANAN KELAS...Phaphy Wahyudhi
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian bahasa, fungsi bahasa, dan pengertian laporan serta pemakaian huruf kapital dalam bahasa Indonesia. Dokumen ini merupakan bab pendahuluan dari tugas akhir mengenai analisis pemakaian huruf kapital pada laporan hasil perjalanan siswa kelas 8 di suatu sekolah.
Pembuka ANALISIS PENGGNAAN HURUF KAPITAL PADA HASIL LAPORAN PERJALANAN KELAS ...Phaphy Wahyudhi
Karya tulis ini membahas analisis pemakaian huruf kapital pada laporan hasil perjalanan kelas 8 SMP Negeri 2 Pasirian tahun 2017. Analisis dilakukan terhadap 6 laporan siswa dengan menghitung persentase pemakaian huruf kapital yang benar dan salah. Hasilnya menunjukkan rata-rata pemakaian huruf kapital yang benar berkisar 78-88% sedangkan yang salah berkisar 11-30%. Secara umum pemakaian huruf kapital
PERINGKAT NILAI PEARALEL UN 2015-2016 SMP 2 PASIRIANPhaphy Wahyudhi
This document contains a list ranking students of SMP Negeri 2 Pasirian by their UN exam scores. It lists each student's name, exam registration number, and individual scores in religion, Indonesian, math, science and total average. The top ranked student is Adelia Gustina Dewi with a total average score of 87.9. The list ranks all students who took the UN exams in the 2015/2016 school year.
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdfDenysErlanders
Buku non teks yang bermutu dapat memperkaya pengalaman
belajar siswa. Buku-buku ini menawarkan konten yang inspiratif,
inovatif, dan mendorong pengembangan karakter siswa.
Pemanfaatan buku non teks bermutu membutuhkan peran aktif
guru untuk memilih dan
mengintegrasikannya ke dalam pembelajaran
Aksi Nyata Topik Membangun Komunitas Belajar dalam Sekolah_Dhenis.pptx
Pembuka
1. KTISMPNegeri2 Pasirian2014/2015-9B-NataDeAlloe i
PROSES PEMBUATAN
PROSES PEMBUATAN “NATA DE ALLOE”
DISUSUN OLEH :
AKHMAD ABDUL B
DWIN RADIMAS PUTRI
MUHAMMAD HURI
SITI MARSELA
TONI DWI SAPUTRA
YULIA NUR INDAH SARI
PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG
DINAS PENDIDIKAN
SMP NEGERI 2 PASIRIAN
JalanGunungTambuh NO. 1 Telp 0334-571221
e-mail : smpnegeri2pasirian@gmail.com
website: www.smpn-2pasirian.sch.id
NPSN:20521438 NSS:201052104079
Disusun untuk melengkapi tugas Bahasa
Indonesia sebagai syarat mengikuti UAN
2. KTISMPNegeri2 Pasirian2014/2015-9B-NataDeAlloe ii
LUMAJANG
2014/2015
PROSES PEMBUATAN
PROSES PEMBUATAN “NATA DE ALLOE”
DISUSUN OLEH :
AKHMAD ABDUL B
DWIN RADIMAS PUTRI
MUHAMMAD HURI
SITI MARSELA
TONI DWI SAPUTRA
YULIA NUR INDAH SARI
PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG
DINAS PENDIDIKAN
SMP NEGERI 2 PASIRIAN
JalanGunungTambuh NO. 1 Telp 0334-571221
NPSN:20521438 NSS:201052104079
Disusun untuk melengkapi tugas Bahasa
Indonesia sebagai syarat mengikuti UAN
3. KTISMPNegeri2 Pasirian2014/2015-9B-NataDeAlloe iii
e-mail : smpnegeri2pasirian@gmail.com
website: www.smpn-2pasirian.sch.id
LUMAJANG
2014/2015
LEMBAR PENGESAHAN
Karya tulis ilmiah yang berjudul “PROSES PEMBUATAN NATA DE
ALLOE" Di setujui pada tanggal 4 April 2015
Oleh:
Guru Bahasa Indonesia Guru Biologi
Drs.ImamWahyudi DwiAriani,S.Pd.
NIP.19631225 199403 1 005 NIP.19630424 198703 2 011
Mengetahui
Kepala SMP Negeri 2 Pasirian
Drs.Supriyono,M.Pd.
NIP.19611010 198112 1 003
4. KTISMPNegeri2 Pasirian2014/2015-9B-NataDeAlloe iv
MOTTO
Jika ada kemauan pasti ada jalan
dan bekalnya adalah semangat
Karya tulis ini kami persebahkan kepada:
1.Keluarga besar SMP NEGERI 2 PASIRIAN
2. Orang tua kami
3. Teman – teman kami yang turut serta membantu
5. KTISMPNegeri2 Pasirian2014/2015-9B-NataDeAlloe v
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah kami panjatkan Allah SWT. Atas rahmat serta karunia-Nya sehingga dapat
menyelesaikan tugas praktek Bahasa Indonesia,Tugas akhir ini di susun sebagai salah satu
persyaratan untuk mengikuti UAN.
Dengan tersusunnya tugas akhir ini di harapkan bermanfaat bagi kami pada khususnya
dan untuk kita semua pada umumnya untuk dapat memahami sekaligus menggambarkan
proses .
Pembuatan NATA DE ALLOE dengan baik.
Penyusunannya tugas akhir ini tidak lepas dari bantuan bimbingan serta pengarahan
dari berbagai pihak baik secara langsung ataupun tidak langsung.Oleh karena itu
perkenankan kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1.Drs.Supriyono,Selaku Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Pasirian
2.Drs.Imam wahyudi,Selaku guru Bahasa Indonesia
3.Dwi Ariyani,Selaku guru Biologi
4.Teman-Teman yang membantu.
6. KTISMPNegeri2 Pasirian2014/2015-9B-NataDeAlloe vi
ABSTRAKSI
Karya tulis ilmiah yang berjudul“PROSES PEMBUATANNATA DE ALLOE”
ini bertujuan untuk mengetahui cara atau proses pembuatan NATA DE ALLOE
dan sebagai syaratuntuk mengikuti UAN.
Metode yang kami gunakan adalah metode studi pusaka, yaitu digunakan
mempelajari bahan – bahan pustaka yang berkaitan dengan tema karya tulis ,
dan metode eksperimen, yaitu dengan mengadakan uji coba labolatorium.
Alat – alat yang kami gunakan yaitu kompor, kain lap, baskom, panci,
pisau, pengaduk saringan, telenan, gelas plastik.
Bahan yang digunakan yaitu , lidah buaya, gula, garam, air kapur, air
bersih, pewarna makanan, susu.
Cara pembuatannya adalah siapkan alat dan bahan,kupas lidah buaya,cuci
lidah buaya dan tiriskan , masak air hingga suhu 800
C, tuang air panas ke bak
perendaman , masukkan garam2 sendok makan, rendam dadu jel lidah buaya
selama 20 menit , cuci bersih dan tiriskan dadu jel lidah buaya, rendam kembali
dengan larutan air kapurselama 3 jam, cuci dahulu sebelum memasak, masak
dadu jel selama 20 menit, angkat dan tiriskan , masak kembali dadu jel selama
15 menit, angkatdan tiriskan ,siapkan sirup dan susu ,masukkan nata de alloe
ke dalam gelas plastik.
Darihasil praktikumkami, pembuatan nata de alloe kami agak kurang
berhasildikarenakan bahan yang kurang seimbang .
Saran yang dapat dipertimbangkan yaitu ikuti dengan baik dan benar
cara dan langkah-langkah pembuatan nata de alloe agar tidak terjadi kesalahan
/kegagalan ,seringlah mengkonsumsiatau memprokduksinata de alloe karena
nata de alloe juga banyak mempunyaikhasiatdan antara lain yaitu : 1.dapat
menurunkan kadar gula 2.mencegah ambeyen 3.menurunkan kolestroldan
asamurat 4. Membantu memperlancar regenerasisel dalam tubuh yang sudah
asang .
7. KTISMPNegeri2 Pasirian2014/2015-9B-NataDeAlloe vii
DAFTAR ISI
Halaman
Halaman Judul.......................................................................................................... i
Lembar pengesahan................................................................................................. iii
Motto....................................................................................................................... iv
Kata pengantar ........................................................................................................ v
Abstraksi.................................................................................................................. vi
Daftar isi.................................................................................................................. vii
Daftar Tabel............................................................................................................. viii
Daftar Bagan............................................................................................................ ix
Daftar gambar ........................................................................................................ x
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang ........................................................................................... 1
1.2 Masalah .................................................................................................... 1
1.3 Tujuan penulisan ...................................................................................... 2
1.4 Metode penulisan ..................................................................................... 2
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Sekilas tentang nata .................................................................................. 3
2.2 Manfaat lidah buaya ................................................................................. 3
2.3 Alat-alat pembuatan nata de alloe............................................................ 3
2.4 Bahan pembuatan nata de alloe............................................................... 4
2.5 Manfaat air kapur ..................................................................................... 5
2.6 Sekilas tentang susu ................................................................................. 7
2.7 Kandungan gizi dan manfaat susu sapi ...................................................... 8
2.8 Mengenal susu dan manfaatnya .............................................................. 10
2.9 Manfaat garam ......................................................................................... 12
2.10 Informasi rinci komposisi kandunga nutrisi /gizi pada gula pasir ........... 13
2.11 Kandungan gizi lidah buaya..................................................................... 17
2.12 Kandungan gizi nata de aloe......................................................... .......... 17
BAB 3 PEMBAHASAN
3.1 Bahan atau alat pembuatan nata............................................................. 25
3.2 Alat pembuatan nata................................................................................ 26
3.3 Proses pembuatan nata de aloe............................................................... 27
BAB 4 PENUTUP
4.1 Simpulan.................................................................................................. 29
4.2 Saran-saran.............................................................................................. 29
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................. 30
8. KTISMPNegeri2 Pasirian2014/2015-9B-NataDeAlloe viii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1 alat-alat pembuatan nata de alloe ......................................................... 4
Tabel 2 bahan-bahan pembuatan nata de alloe ................................................. 5
Tabel 3 kandungan gizi dan manfaat susu sapi ................................................... 8
Tabel 4 kandungan gizi gula pasir ....................................................................... 16
Tabel 5 kandungan gizi lidah buaya .................................................................... 17
Tabel 6 bahan-bahan pembuatan nata de alloe.................................................. 25
Tabel 7 alat-alat pembuatan nata de alloe......................................................... 26
10. KTISMPNegeri2 Pasirian2014/2015-9B-NataDeAlloe x
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1 susu .................................................................................................... 10
Gambar 2 lidah buaya ......................................................................................... 19
Gambar 3 gula ..................................................................................................... 19
Gambar 4 air kapur ............................................................................................. 20
Gambar 5 garam.................................................................................................. 20
Gambar 6 susu ..................................................................................................... 20
Gambar 7 pewarna makanan .............................................................................. 21
Gambar 8 panci ................................................................................................... 21
Gambar 9 kompor ............................................................................................... 21
Gambar 10 telenan .............................................................................................. 22
Gambar 11 pisau .................................................................................................. 22
Gambar 12 pengaduk ........................................................................................... 22
Gambar 13 penyaring ........................................................................................... 23
Gambar 14 gelas plastik ........................................................................................ 23
Gambar 15 lap ....................................................................................................... 23
Gambar 16 baskom ............................................................................................... 23
Gambar 17 sendok ................................................................................................ 24