2. IDENTITAS DOSEN
PENGAMPU
FATIMAH AZZAHRA, S.KPm, M.Si
S1 2011 – 2015 Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan
Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia, Institut Pertanian
Bogor
S2 2015 – 2017 Program Studi Sosiologi Pedesaan, Institut Pertanian Bogor
3. IDENTITAS
MATA KULIAH
MK Studi
Kependudukan
1. Dr. Kuswarini Sulandjari, M.P.
2.Fatimah Azzahra, S.KPm, M.Si
Dosen Pengampu
Mata kuliah ini membahas tentang
konsep dasar kependudukan dan
demografi, serta factor-factor yang
mempengaruhi
Deskripsi Singkat
IV (Empat)
Semester
AGB62312
Kode Mata Kuliah
4. TATA TERTIB
Mahasiswa wajib hadir 10
menit sebelum kuliah
dimulai
Ketepatan Waktu
Jika ada pertanyaan
selama proses kuliah,
silakan bertanya saat sesi
diskusi
Pertanyaan
Mahasiswa dilarang
mengganggu kegiatan
belajar mengara seperti
berisik dan main hp
Dicatat oleh PJ kelas
masing-masing
Presensi
Etika
TATA TERTIB
KULIAH
6. Pengembangan bisnis pertanian dengan pola
pikir holistik (Hulu-Hilir) dengan visi inovasi
pertanian berkelanjutan.
Agribisnis
Pola pikir
holistik
Inovasi
Pertanian
8. Sub-CPMK1:
Mampu menjelaskan definisi dan konsep dasar,
pengertian kependudukan dan demografi
Indikator Pembelajaran
1. Memahami definisi, konsep dasar kependudukan dan demografi serta
perbedaannya
2. Memahami sejarah dan teori-teori kependudukan.
9. Demografi dan Ilmu Kependudukan
Analisis
Demografi
• Analisis statistic terhadap jumlah, distribusi,
dan komposisi penduduk, serta komponen-
komponen variasi dan perubahannya
Studi
Kependudukan
• Hubungan antara variable demografi dengan
variable dari system lain
10. Perbedaan Demografi dan Studi
kependudukan
Tipe studi/Ilmu Variabel Independen Variabel Dependen
Demografi formal
Contoh
• Demografi
• Komposisi umur
• Proporsi kawin dari Wanita
usia reproduksi
• Demografi
• Angka kelahiran
• Angka kematian
Ilmu Kependudukan
Contoh
Non-demografi
• Undang-undang perkawinan
• Lapangan pekerjaan
• Pangan/kemiskinan
• Kesempatan kerja
Demografi
• Angka kelahiran
• Angka kematian
Demografi
• Angka kelahiran
• Angka kematian
• Migrasi/gerak penduduk
Non demografi
• Keperluan pangan
• Pertumbungan ekonomi
11. Tujuan Studi Kependudukan
Memperoleh informasi dasar tentang distribusi
penduduk, karakteristik, dan perubahannya
Menerangkan sebab-sebab
perubahan dari factor dasar tersebut
Menganalisis segala konsekuensi yang mungkin
terjadi di masa depan sebagai hasil perubahan itu
12. Robert Thomas Maltus,
(1766 – 1834)
“(1) pangan dibutuhkan
untuk hidup manusia, dan
(2) kebutuhan nafsu
seksual antar jenis kelamin
akan tetap sifatnya
sepanjang masa”
14. Kritik teori kependudukan Malthus
1. Malthus terlalu menekankan keterbatasan persediaan tanah meskipun dia adalah
salah seorang penganjur industrialisasi dan penggunaan tanah secara lebih efisien.
2. Dia kurang memperhitungkan bahwa penemuan-penemuan baru, teknologi unggul,
dan industrialisasi dapat memberikan efek cukup berarti pada peningkatan taraf
hidup
3. Pengontrolan kelahiran tidak bermoral dan tidak pernah meramalkan penggunaan
alat – alat kontrasepsi secara meluas
4. Dengan kemajuan system transportasi dan berlangsungnya perdagangan
internasional membuka pasaran baru bagi barang – barang hasil pabrik/industry,
sumber-sumber bahan mentah tambahan, dan mempermudah migrasi
15. Teori transisi demografi
“setiap masyarakat atau
penduduk memulai dengan fase
angka kelahiran – kematian
tinggi, kemudian disusul oleh fase
menurunnya angka kematian
sementara angka kelahiran masih
tetap tinggi, dan fase
menurunnya angka kelahiran
secara perlahan-lahan hingga
berada pada angka kelahiran dan
kematian rendah”
16. Teori Transisi Demografi
Fase angka kelahiran dan kematian tinggi ditandai dengan fase
perkembangan masyarakat tradisional agraris --> pendapatan rendah
Fase menurunnya angka kematian ditandai dengan permulaan industrialisasi
/ modernisasi pengetahuan medis yang maju, perawatan Kesehatan, dan
perbaikan gizi
Fase menurunnya angka kelahiran ditandai dengan industrialisasi dan
modernisasi yang cukup mendalam
Hingga sampai pada fase kelahiran dan kematian rendah
17. Kritik Terhadap Teori Transisi Demografi
a) Turunnya angka kematian di negara berkembang berlangsung lebih cepat
daripada yang dialami negara industry di masa lampau
b) Turunnya angka kelahiran dapat terjadi di masyarakat yang belum mengalami
industrialisasi / modernisasi
c) Tidak memasukkan variable migrasi atau gerak (mobilitas) penduduk
18. Dua tipe rezim fertilitas by Caldwell dalam buku
“Toward a Restatement of Demographic
Transition Theory”
1. Individu tidak memperoleh keuntungan ekonomis dengan membatasi
fertilitas economically unrestricted fertility
2. Individu memperoleh keuntungan ekonomis dengan membatasi fertilitas
economically restricted fertility
19. 1. Buat Kelompok yang terdiri dari 4-5 orang
2. Cari jurnal yang menggunakan pembahasan variable studi kependudukan
seperti fertilitas, mortalitas, migrasi, dan variable sosial-ekonomi
3. Review jurnal tersebut
4. Laporan review dalam bentuk Ms. Word dan Ms. PPT
Tugas Kelompok