SlideShare a Scribd company logo
PENERIMA AM DAN FM


A. Penerima AM
1. Blok Diagram Penerima AM


       Antena
                                                                          Loud Speaker

          Pengua                        Pengua                       Pengua
             t             Mixer           t          Detektor       t Audio
            RF                            IF


2. Fungsi Masing-masing Blok
                           OSC
     a. Antena : sebagai penangkap getaran/sinyal yang membawa dan berisikan informasi
                yang dipancarkan oleh pemancar.
     b. Penguat RF : berfungsi untuk menguatkan daya RF ( Radio Frequency/ Frekuensi
                tinggi) yang berisi informasi sebagai hasil modulasi pemancar asal.
                Setelah diperkuat, geteran RF dicatukan ke mixer.
     c. Mixer (pencampur) : berfungsi mencampurkan getaran/sinyal RF dengan Frekuensi
                Osilator Lokal, sehingga diperoleh frekuensi intermediet (IF/Intermediate
                Frequency).
     d. Penguat IF : digunakan untuk menguatkan Frekuensi Intermediet (IF) sebelum
                diteruskan ke blok detektor. IF merupakan hasil dari pencampuran getaran/
                sinyal antara RF dengan Osilator Lokal.
     e. Detektor : digunakan untuk mengubah frekuensi IF menjadi frekuensi informasi.
                Degan cara ini, unit detektor memisahkan antara getaran/sinyal pembawa
                RF dengan getaran informasi ( Audio Frequency/AF).
     d. Penguat AF : digunakan untuk menyearahkan getaran/ sinyal AF serta
                meningkatkan level sinyal audio dan kemudian diteruskan penguat AF ke
                suatu pengeras suara.
     e. Speaker (pengeras suara) digunakan untuk mengubah sinyal atau getaran listrik
                berfrekuensi AF menjadi getaran suara yang dapat didengar oleh telinga
                manusia.
B. Penerima FM
1. Blok Diagram Penerima FM
   a. Blok Diagram Penerima FM Mono

                         Pengua
      Antena                t        Limiter
                           IF
                                                                              Loud Speaker

          Pengua                     Detektor          De-          Pengua
             t           Mixer                       Emphasis       t Audio
            RF                         FM


   b. Blok Diagram Penerima FM stereo
                     OSC                 AFC                                  Loud Speaker
                       Penguat       Limiter                       Penguat
                          IF                                       Audio
      Antena
         Penguat         Mixer       Detektor          De-          Dekoder
           RF                                        Emphasis
                                       FM                            Stereo

                                                                              Loud Speaker
                     OSC                  AFC                      Penguat
                                                                   Audio




2. Fungsi Masing-masing Blok
 a. Antena : berfungsi menangkap sinyal-sinyal bermodulasi yang bersal dari antena
             pemancar.
 b. Penguat RF : berfungsi unutk menguatkan sinyal yang ditangkap oleh antena sebelum
             diteruskan ke blok Mixer (pencampur).
 c. OSC (Osilator Lokal) : berfungsi unutk mebangkitkan getaran frekuensi yang lebih
             tinggi dari frekuensi sinyal keluaran RF. Dimana hasilnya akan diteruskan
             ke blok Mixer.
 d. Mixer (pencampur) : Berperan untuk mencampurkan kedua frekuensi yang berasal dari
             RF Amplifier dan Osilator Lokal. Hasil dari olahan mixer adalah
             Intermediate Frequency (IF) dengan besar 10,7 MHz.



                                                             AFC
e. Penguat IF : digunakan untuk menguatkan Frekuensi Intermediet (IF) sebelum
            diteruskan ke blok limiter.
f. Limiter (pembatas) : berfungsi unutk meredam amplitudo gelombang yang sudah
            termodulasi (sinyal yang dikirim pemancar) agar terbentuk sinyal FM murni
            (beramplitudo rata).
g. Detektor FM : digunakan untuk mendeteksi perubahan frekuensi bermodulasi, menjadi
            sinyal informasi (Audio).
h. De-emphasis : berfungsi untuk menekan frekuensi audio yang besarnya berlebihan
            (tinggi) yang dikirim oleh pemancar.
i. AFC (Automatic Frequency Control / Pengendali Frekuensi Otomatis) : berfungsi unutk
            mengatur frekuensi osilator local secara otomatis agar tetap stabil.
j. Dekoder Stereo : digunakan unutk memproses sinyal Stereo, sehingga hasilnya
            diteruskan pada 2 buah penguat AF (FM Stereo).
k. Penguat Audio : digunakan untuk menyearahkan getaran/ sinyal AF serta
            meningkatkan level sinyal audio dan kemudian diteruskan penguat AF ke
            suatu pengeras suara.
e. Speaker (pengeras suara) digunakan untuk mengubah sinyal atau getaran listrik
            berfrekuensi AF menjadi getaran suara yang dapat didengar oleh telinga
            manusia.

More Related Content

What's hot

Soal semester genap tp
Soal semester genap tpSoal semester genap tp
Soal semester genap tp
EKO SUPRIYADI
 
Power amplifier
Power amplifierPower amplifier
Power amplifier
Nadhiien Abraham
 
Soal Menerapkan Dasar Sistem Audio (MDSA) + Jawaban
Soal Menerapkan Dasar Sistem Audio (MDSA) + JawabanSoal Menerapkan Dasar Sistem Audio (MDSA) + Jawaban
Soal Menerapkan Dasar Sistem Audio (MDSA) + Jawaban
EKO SUPRIYADI
 
Percobaan Modulasi Frequensi
Percobaan Modulasi FrequensiPercobaan Modulasi Frequensi
Percobaan Modulasi Frequensi
Polytechnic State Semarang
 
Penguat transistor
Penguat transistorPenguat transistor
Penguat transistor
Universitas Tidar Magelang
 
Prinsip kerja penerima
Prinsip kerja penerimaPrinsip kerja penerima
Prinsip kerja penerima
Dienoadam
 
Ampifier & Op-Amp
Ampifier & Op-AmpAmpifier & Op-Amp
Ampifier & Op-Amp
achmad_fahmi
 
Amplifier dan Operational Amplifier
Amplifier dan Operational AmplifierAmplifier dan Operational Amplifier
Amplifier dan Operational Amplifier
Hendra Ardianto R.P Gundrunk
 
Karakteristik Transistor
Karakteristik TransistorKarakteristik Transistor
Karakteristik Transistor
rahmatandriyanto1996
 
Soal Menerapkan Dasar Sistem Audio (MDSA)
Soal Menerapkan Dasar Sistem Audio (MDSA)Soal Menerapkan Dasar Sistem Audio (MDSA)
Soal Menerapkan Dasar Sistem Audio (MDSA)EKO SUPRIYADI
 
Amplifier
AmplifierAmplifier
Amplifier
satrio eko
 
Modifikasi amplifier 150 watt
Modifikasi amplifier 150 wattModifikasi amplifier 150 watt
Modifikasi amplifier 150 wattYudhi Kurnia
 
Audio amplifier - MATERI ELEKTRO KELAS 9
Audio amplifier - MATERI ELEKTRO KELAS 9Audio amplifier - MATERI ELEKTRO KELAS 9
Audio amplifier - MATERI ELEKTRO KELAS 9
GerbangIlmu
 
penguat dan op amp
penguat dan op amppenguat dan op amp
penguat dan op amp
Aprilia Ningsih
 
Galih ardiyanto.tmb
Galih ardiyanto.tmbGalih ardiyanto.tmb
Galih ardiyanto.tmb
galih_ardiyanto
 
Pengertian Amplifier dan Op - Amp
Pengertian Amplifier dan Op - AmpPengertian Amplifier dan Op - Amp
Pengertian Amplifier dan Op - Amp
bayu seto respati
 
Elektronika - Audio amplifier
Elektronika - Audio amplifierElektronika - Audio amplifier
Elektronika - Audio amplifier
Aulia Nurnovika
 
2 op amp
2 op amp2 op amp
2 op amp
Riza arfani
 

What's hot (20)

Soal semester genap tp
Soal semester genap tpSoal semester genap tp
Soal semester genap tp
 
Power amplifier
Power amplifierPower amplifier
Power amplifier
 
Soal Menerapkan Dasar Sistem Audio (MDSA) + Jawaban
Soal Menerapkan Dasar Sistem Audio (MDSA) + JawabanSoal Menerapkan Dasar Sistem Audio (MDSA) + Jawaban
Soal Menerapkan Dasar Sistem Audio (MDSA) + Jawaban
 
Percobaan Modulasi Frequensi
Percobaan Modulasi FrequensiPercobaan Modulasi Frequensi
Percobaan Modulasi Frequensi
 
Penguat transistor
Penguat transistorPenguat transistor
Penguat transistor
 
Prinsip kerja penerima
Prinsip kerja penerimaPrinsip kerja penerima
Prinsip kerja penerima
 
Ampifier & Op-Amp
Ampifier & Op-AmpAmpifier & Op-Amp
Ampifier & Op-Amp
 
Amplifier dan Operational Amplifier
Amplifier dan Operational AmplifierAmplifier dan Operational Amplifier
Amplifier dan Operational Amplifier
 
Karakteristik Transistor
Karakteristik TransistorKarakteristik Transistor
Karakteristik Transistor
 
Soal Menerapkan Dasar Sistem Audio (MDSA)
Soal Menerapkan Dasar Sistem Audio (MDSA)Soal Menerapkan Dasar Sistem Audio (MDSA)
Soal Menerapkan Dasar Sistem Audio (MDSA)
 
14059 3-286458873556
14059 3-28645887355614059 3-286458873556
14059 3-286458873556
 
Amplifier
AmplifierAmplifier
Amplifier
 
Modifikasi amplifier 150 watt
Modifikasi amplifier 150 wattModifikasi amplifier 150 watt
Modifikasi amplifier 150 watt
 
Audio amplifier - MATERI ELEKTRO KELAS 9
Audio amplifier - MATERI ELEKTRO KELAS 9Audio amplifier - MATERI ELEKTRO KELAS 9
Audio amplifier - MATERI ELEKTRO KELAS 9
 
Teknik radio
Teknik radioTeknik radio
Teknik radio
 
penguat dan op amp
penguat dan op amppenguat dan op amp
penguat dan op amp
 
Galih ardiyanto.tmb
Galih ardiyanto.tmbGalih ardiyanto.tmb
Galih ardiyanto.tmb
 
Pengertian Amplifier dan Op - Amp
Pengertian Amplifier dan Op - AmpPengertian Amplifier dan Op - Amp
Pengertian Amplifier dan Op - Amp
 
Elektronika - Audio amplifier
Elektronika - Audio amplifierElektronika - Audio amplifier
Elektronika - Audio amplifier
 
2 op amp
2 op amp2 op amp
2 op amp
 

Similar to Paper penerima-am-dan-fm

Presentasi Radio FM
Presentasi Radio FMPresentasi Radio FM
Presentasi Radio FM
Nur Fitryah
 
Amplifier
AmplifierAmplifier
Amplifier
agwahyu
 
Bab iv produksi sinyal audio
Bab iv produksi sinyal audioBab iv produksi sinyal audio
Bab iv produksi sinyal audio
Ramlah Muhtar Dgnurung
 
Gelombang FM dan AM
Gelombang FM dan AMGelombang FM dan AM
Gelombang FM dan AM
Polytechnic State Semarang
 
Slide week 4 terminal suara
Slide week 4   terminal suaraSlide week 4   terminal suara
Slide week 4 terminal suaraBeny Nugraha
 
Tugas mandiri sistem mikroprosesor
Tugas mandiri sistem mikroprosesorTugas mandiri sistem mikroprosesor
Tugas mandiri sistem mikroprosesor
Windhu Legowo
 
Modul Mata Pelajaran Sistem Penerima Televisi
Modul Mata Pelajaran Sistem Penerima TelevisiModul Mata Pelajaran Sistem Penerima Televisi
Modul Mata Pelajaran Sistem Penerima Televisi
Muhammad Hendra
 
100292398-Materi-Teknik-Radio-Compatibility-Mode.pdf
100292398-Materi-Teknik-Radio-Compatibility-Mode.pdf100292398-Materi-Teknik-Radio-Compatibility-Mode.pdf
100292398-Materi-Teknik-Radio-Compatibility-Mode.pdf
Bagusdepok
 
Radio12
Radio12Radio12
Penguat transistor muhammad f_ridwan_tmA
Penguat transistor muhammad f_ridwan_tmAPenguat transistor muhammad f_ridwan_tmA
Penguat transistor muhammad f_ridwan_tmA
Muhammad F Ridwan
 
Audio Mixer
Audio MixerAudio Mixer
Audio Mixer
Uswatun Nisa
 
Modulasi 1
Modulasi 1Modulasi 1
Modulasi 1
Dedi Supardi
 
Penguat transistor
Penguat transistor Penguat transistor
Penguat transistor
C4hyonugroho
 
Laporan kerosakan radio if fm
Laporan kerosakan radio if fmLaporan kerosakan radio if fm
Laporan kerosakan radio if fm
HINDONASPAR
 
Bab 6 audio amplifier
Bab 6   audio amplifierBab 6   audio amplifier
Bab 6 audio amplifier
Ilham Wahyudin
 
Sound Reinforcement , prinsip dasar sound system
Sound Reinforcement , prinsip dasar sound systemSound Reinforcement , prinsip dasar sound system
Sound Reinforcement , prinsip dasar sound system
maxisbali
 
Penguat transistor
Penguat transistorPenguat transistor
Penguat transistor
Muhammad Arsyadi Praboowo
 
Penguat transistor
Penguat transistorPenguat transistor
Penguat transistor
Electric Car
 
Bagian bagian dan fungsi dalam sistem penerima tv hitam putih
Bagian bagian dan fungsi dalam sistem penerima tv hitam putihBagian bagian dan fungsi dalam sistem penerima tv hitam putih
Bagian bagian dan fungsi dalam sistem penerima tv hitam putih
Eko Supriyadi
 

Similar to Paper penerima-am-dan-fm (20)

Presentasi Radio FM
Presentasi Radio FMPresentasi Radio FM
Presentasi Radio FM
 
Amplifier
AmplifierAmplifier
Amplifier
 
Bab iv produksi sinyal audio
Bab iv produksi sinyal audioBab iv produksi sinyal audio
Bab iv produksi sinyal audio
 
Gelombang FM dan AM
Gelombang FM dan AMGelombang FM dan AM
Gelombang FM dan AM
 
Slide week 4 terminal suara
Slide week 4   terminal suaraSlide week 4   terminal suara
Slide week 4 terminal suara
 
Tugas mandiri sistem mikroprosesor
Tugas mandiri sistem mikroprosesorTugas mandiri sistem mikroprosesor
Tugas mandiri sistem mikroprosesor
 
Modul Mata Pelajaran Sistem Penerima Televisi
Modul Mata Pelajaran Sistem Penerima TelevisiModul Mata Pelajaran Sistem Penerima Televisi
Modul Mata Pelajaran Sistem Penerima Televisi
 
100292398-Materi-Teknik-Radio-Compatibility-Mode.pdf
100292398-Materi-Teknik-Radio-Compatibility-Mode.pdf100292398-Materi-Teknik-Radio-Compatibility-Mode.pdf
100292398-Materi-Teknik-Radio-Compatibility-Mode.pdf
 
Radio12
Radio12Radio12
Radio12
 
Amplifier a’lim abror c2
 Amplifier  a’lim abror c2 Amplifier  a’lim abror c2
Amplifier a’lim abror c2
 
Penguat transistor muhammad f_ridwan_tmA
Penguat transistor muhammad f_ridwan_tmAPenguat transistor muhammad f_ridwan_tmA
Penguat transistor muhammad f_ridwan_tmA
 
Audio Mixer
Audio MixerAudio Mixer
Audio Mixer
 
Modulasi 1
Modulasi 1Modulasi 1
Modulasi 1
 
Penguat transistor
Penguat transistor Penguat transistor
Penguat transistor
 
Laporan kerosakan radio if fm
Laporan kerosakan radio if fmLaporan kerosakan radio if fm
Laporan kerosakan radio if fm
 
Bab 6 audio amplifier
Bab 6   audio amplifierBab 6   audio amplifier
Bab 6 audio amplifier
 
Sound Reinforcement , prinsip dasar sound system
Sound Reinforcement , prinsip dasar sound systemSound Reinforcement , prinsip dasar sound system
Sound Reinforcement , prinsip dasar sound system
 
Penguat transistor
Penguat transistorPenguat transistor
Penguat transistor
 
Penguat transistor
Penguat transistorPenguat transistor
Penguat transistor
 
Bagian bagian dan fungsi dalam sistem penerima tv hitam putih
Bagian bagian dan fungsi dalam sistem penerima tv hitam putihBagian bagian dan fungsi dalam sistem penerima tv hitam putih
Bagian bagian dan fungsi dalam sistem penerima tv hitam putih
 

Paper penerima-am-dan-fm

  • 1. PENERIMA AM DAN FM A. Penerima AM 1. Blok Diagram Penerima AM Antena Loud Speaker Pengua Pengua Pengua t Mixer t Detektor t Audio RF IF 2. Fungsi Masing-masing Blok OSC a. Antena : sebagai penangkap getaran/sinyal yang membawa dan berisikan informasi yang dipancarkan oleh pemancar. b. Penguat RF : berfungsi untuk menguatkan daya RF ( Radio Frequency/ Frekuensi tinggi) yang berisi informasi sebagai hasil modulasi pemancar asal. Setelah diperkuat, geteran RF dicatukan ke mixer. c. Mixer (pencampur) : berfungsi mencampurkan getaran/sinyal RF dengan Frekuensi Osilator Lokal, sehingga diperoleh frekuensi intermediet (IF/Intermediate Frequency). d. Penguat IF : digunakan untuk menguatkan Frekuensi Intermediet (IF) sebelum diteruskan ke blok detektor. IF merupakan hasil dari pencampuran getaran/ sinyal antara RF dengan Osilator Lokal. e. Detektor : digunakan untuk mengubah frekuensi IF menjadi frekuensi informasi. Degan cara ini, unit detektor memisahkan antara getaran/sinyal pembawa RF dengan getaran informasi ( Audio Frequency/AF). d. Penguat AF : digunakan untuk menyearahkan getaran/ sinyal AF serta meningkatkan level sinyal audio dan kemudian diteruskan penguat AF ke suatu pengeras suara. e. Speaker (pengeras suara) digunakan untuk mengubah sinyal atau getaran listrik berfrekuensi AF menjadi getaran suara yang dapat didengar oleh telinga manusia.
  • 2. B. Penerima FM 1. Blok Diagram Penerima FM a. Blok Diagram Penerima FM Mono Pengua Antena t Limiter IF Loud Speaker Pengua Detektor De- Pengua t Mixer Emphasis t Audio RF FM b. Blok Diagram Penerima FM stereo OSC AFC Loud Speaker Penguat Limiter Penguat IF Audio Antena Penguat Mixer Detektor De- Dekoder RF Emphasis FM Stereo Loud Speaker OSC AFC Penguat Audio 2. Fungsi Masing-masing Blok a. Antena : berfungsi menangkap sinyal-sinyal bermodulasi yang bersal dari antena pemancar. b. Penguat RF : berfungsi unutk menguatkan sinyal yang ditangkap oleh antena sebelum diteruskan ke blok Mixer (pencampur). c. OSC (Osilator Lokal) : berfungsi unutk mebangkitkan getaran frekuensi yang lebih tinggi dari frekuensi sinyal keluaran RF. Dimana hasilnya akan diteruskan ke blok Mixer. d. Mixer (pencampur) : Berperan untuk mencampurkan kedua frekuensi yang berasal dari RF Amplifier dan Osilator Lokal. Hasil dari olahan mixer adalah Intermediate Frequency (IF) dengan besar 10,7 MHz. AFC
  • 3. e. Penguat IF : digunakan untuk menguatkan Frekuensi Intermediet (IF) sebelum diteruskan ke blok limiter. f. Limiter (pembatas) : berfungsi unutk meredam amplitudo gelombang yang sudah termodulasi (sinyal yang dikirim pemancar) agar terbentuk sinyal FM murni (beramplitudo rata). g. Detektor FM : digunakan untuk mendeteksi perubahan frekuensi bermodulasi, menjadi sinyal informasi (Audio). h. De-emphasis : berfungsi untuk menekan frekuensi audio yang besarnya berlebihan (tinggi) yang dikirim oleh pemancar. i. AFC (Automatic Frequency Control / Pengendali Frekuensi Otomatis) : berfungsi unutk mengatur frekuensi osilator local secara otomatis agar tetap stabil. j. Dekoder Stereo : digunakan unutk memproses sinyal Stereo, sehingga hasilnya diteruskan pada 2 buah penguat AF (FM Stereo). k. Penguat Audio : digunakan untuk menyearahkan getaran/ sinyal AF serta meningkatkan level sinyal audio dan kemudian diteruskan penguat AF ke suatu pengeras suara. e. Speaker (pengeras suara) digunakan untuk mengubah sinyal atau getaran listrik berfrekuensi AF menjadi getaran suara yang dapat didengar oleh telinga manusia.