Dokumen tersebut membahas tentang Palang Merah Remaja (PMR) sebagai organisasi pembinaan karakter remaja di sekolah. PMR memiliki tujuan untuk membangun remaja menjadi relawan PMI di masa depan dengan melaksanakan kegiatan kesehatan dan tanggap bencana. PMR memiliki tingkatan berdasarkan usia dan melaksanakan Tri Bakti yaitu meningkatkan keterampilan kesehatan, berkarya di masyarakat, dan me
merupakan ppt tentang organisasi. #Organisasi adalah wadah berkumpulnya sekelompok orang yang memiliki tujuan bersama, kemudian mengorganisasikan diri dengan bekerja bersama-sama dan merealisasikan tujuanya.Organisasi adalah wadah yang memungkinkan masayarakat dapat meraih hasil yang sebelumnya belum dapat dicapai oleh individu secara sendiri-sendiri. (James L. Gibson, 1986)
#Organisasi pada dasarnya digunakan sebagai tempat atau wadah dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin dan terkendali, dalam memanfaatkan sumber daya (uang, material, mesin, metode, lingkungan) , sarana-parasarana, data, dan lain sebagainya yang digunakan secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan organisasi #Organisasi pada dasarnya digunakan sebagai tempat atau wadah dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin dan terkendali, dalam memanfaatkan sumber daya (uang, material, mesin, metode, lingkungan) , sarana-parasarana, data, dan lain sebagainya yang digunakan secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan organisasi
Dokumen tersebut membahas tentang Koordinasi Komunikasi dan Informasi (KKI) dalam penyuluh keluarga berencana. KKI merupakan teknik kerja untuk membangun komunikasi, koordinasi, dan informasi guna merencanakan program dan mencapai tujuan bersama. KKI melibatkan berbagai pihak seperti instansi pemerintah, tokoh masyarakat, dan LSM untuk merencanakan dan melaksanakan program keluarga berencana, kesehatan reproduksi
Pertemuan 2 Konsep dasar Budaya Organisasi.pptxMira Veranita
1. Dokumen tersebut membahas tentang budaya organisasi yang merupakan nilai dan keyakinan bersama yang mendasari identitas suatu organisasi.
2. Terdapat tiga tingkatan budaya organisasi yaitu yang tampak, tidak tampak, dan asumsi tersembunyi. Budaya organisasi berperan penting dalam menentukan arah organisasi dan mengelola sumber dayanya.
3. Setiap organisasi memiliki budaya tersendiri yang membedakannya dengan organisasi lainny
merupakan ppt tentang organisasi. #Organisasi adalah wadah berkumpulnya sekelompok orang yang memiliki tujuan bersama, kemudian mengorganisasikan diri dengan bekerja bersama-sama dan merealisasikan tujuanya.Organisasi adalah wadah yang memungkinkan masayarakat dapat meraih hasil yang sebelumnya belum dapat dicapai oleh individu secara sendiri-sendiri. (James L. Gibson, 1986)
#Organisasi pada dasarnya digunakan sebagai tempat atau wadah dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin dan terkendali, dalam memanfaatkan sumber daya (uang, material, mesin, metode, lingkungan) , sarana-parasarana, data, dan lain sebagainya yang digunakan secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan organisasi #Organisasi pada dasarnya digunakan sebagai tempat atau wadah dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin dan terkendali, dalam memanfaatkan sumber daya (uang, material, mesin, metode, lingkungan) , sarana-parasarana, data, dan lain sebagainya yang digunakan secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan organisasi
Dokumen tersebut membahas tentang Koordinasi Komunikasi dan Informasi (KKI) dalam penyuluh keluarga berencana. KKI merupakan teknik kerja untuk membangun komunikasi, koordinasi, dan informasi guna merencanakan program dan mencapai tujuan bersama. KKI melibatkan berbagai pihak seperti instansi pemerintah, tokoh masyarakat, dan LSM untuk merencanakan dan melaksanakan program keluarga berencana, kesehatan reproduksi
Pertemuan 2 Konsep dasar Budaya Organisasi.pptxMira Veranita
1. Dokumen tersebut membahas tentang budaya organisasi yang merupakan nilai dan keyakinan bersama yang mendasari identitas suatu organisasi.
2. Terdapat tiga tingkatan budaya organisasi yaitu yang tampak, tidak tampak, dan asumsi tersembunyi. Budaya organisasi berperan penting dalam menentukan arah organisasi dan mengelola sumber dayanya.
3. Setiap organisasi memiliki budaya tersendiri yang membedakannya dengan organisasi lainny
Organisasi adalah sekelompok orang yang bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama dengan menggunakan sumber daya manusia dan material. Unsur-unsur penting organisasi adalah orang, kerjasama, tujuan, peralatan, dan lingkungan eksternal.
Makalah MAKALAH PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP PENINGKA...Nur Anisa Rachmawati
Makalah ini membahas pengaruh budaya organisasi dan kepemimpinan terhadap peningkatan kinerja pegawai/anggota organisasi. Ia mendefinisikan budaya organisasi, kepemimpinan, dan kinerja, serta membahas teori dan karakteristik masing-masing. Makalah ini bertujuan menganalisis hubungan antara ketiga variabel tersebut."
Dokumen tersebut membahas tentang organisasi dan metode pengambilan keputusan dalam organisasi. Terdapat definisi organisasi menurut para ahli, ciri-ciri organisasi, unsur-unsur organisasi, teori organisasi klasik dan modern, serta beberapa metode pengambilan keputusan seperti kewenangan, pendapat ahli, kesepakatan, voting.
Budaya organisasi adalah rangkaian sistem prinsip yang diakui bersama dan diaplikasikan oleh seluruh elemen organisasi, yang menjadi pembeda antara satu organisasi dengan yang lain. Budaya organisasi membantu menciptakan rasa memiliki jati diri bagi pekerja dan dapat digunakan untuk mengembangkan ikatan dengan organisasi serta menstabilkan perusahaan sebagai sistem sosial."
Dokumen tersebut membahas konsep dasar perilaku organisasi, meliputi hakikat orang perorangan dan organisasi beserta karakteristiknya. Perilaku organisasi dipengaruhi oleh berbagai disiplin ilmu seperti psikologi, sosiologi, dan antropologi. Organisasi dianggap sebagai sistem sosial yang saling mempengaruhi antar bagiannya, serta didasari adanya kepentingan bersama antara organisasi dan anggotanya.
Ringkasan dokumen tersebut adalah administrasi merupakan proses kerjasama dua orang atau lebih untuk mencapai tujuan bersama dan mencakup kegiatan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian. Administrasi dapat diartikan secara luas maupun sempit, dengan arti luasnya meliputi pengambilan keputusan.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya mengidentifikasi mandat, misi, dan nilai sebuah organisasi. Mandat adalah perintah yang diberikan kepada organisasi untuk melaksanakan tujuan dari pemberi mandat. Misi adalah pernyataan tentang apa yang harus dilakukan organisasi untuk mencapai tujuannya. Nilai merupakan pedoman bagi organisasi dalam berfikir dan bertindak.
Dokumen tersebut membahas tentang budaya organisasi, termasuk definisi, komponen penting, faktor penentu, fungsi, dan bagaimana budaya ditanamkan dalam suatu organisasi."
Organizational Values SMK SRI KUKUP,PONTIANSalleha Kahar
Nilai organisasi yang dikongsi bersama dalam kalangan ahli organisasi adalah amat penting kerana ia membantu mengeratkan hubungan antara ahli, memahami ekspektasi ahli dalam melaksanakan tugas. Nilai organisasi akan dapat membantu ahli melaksanakan perkara luar biasa dan seterusnya mencapai matlamat organisasi.
Organisasi adalah tempat dimana orang-orang bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama secara terencana dan terkendali. Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Fungsi manajemen mencakup perencanaan, pengorganisasian, pemimpinan, dan pengendalian. Manajemen bertanggung jawab atas p
Pokok bahasan dokumen tersebut membahas tentang budaya organisasi, yang meliputi konsep dasar budaya organisasi, dimensi budaya organisasi, etika dan budaya organisasi, implementasi budaya organisasi, penilaian pengembangan budaya organisasi, dan peran kepemimpinan dalam mengembangkan budaya organisasi.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen organisasi. Beberapa poin kuncinya adalah manajemen organisasi merupakan proses perencanaan, pengorganisasian, pemimpinan, dan pengendalian sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan, organisasi adalah kelompok orang yang berinteraksi untuk mencapai tujuan bersama, dan unsur-unsur penting organisasi adalah anggota, pola hubungan, tujuan, dan teknologi.
Organisasi adalah sekelompok orang yang bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama dengan menggunakan sumber daya manusia dan material. Unsur-unsur penting organisasi adalah orang, kerjasama, tujuan, peralatan, dan lingkungan eksternal.
Makalah MAKALAH PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP PENINGKA...Nur Anisa Rachmawati
Makalah ini membahas pengaruh budaya organisasi dan kepemimpinan terhadap peningkatan kinerja pegawai/anggota organisasi. Ia mendefinisikan budaya organisasi, kepemimpinan, dan kinerja, serta membahas teori dan karakteristik masing-masing. Makalah ini bertujuan menganalisis hubungan antara ketiga variabel tersebut."
Dokumen tersebut membahas tentang organisasi dan metode pengambilan keputusan dalam organisasi. Terdapat definisi organisasi menurut para ahli, ciri-ciri organisasi, unsur-unsur organisasi, teori organisasi klasik dan modern, serta beberapa metode pengambilan keputusan seperti kewenangan, pendapat ahli, kesepakatan, voting.
Budaya organisasi adalah rangkaian sistem prinsip yang diakui bersama dan diaplikasikan oleh seluruh elemen organisasi, yang menjadi pembeda antara satu organisasi dengan yang lain. Budaya organisasi membantu menciptakan rasa memiliki jati diri bagi pekerja dan dapat digunakan untuk mengembangkan ikatan dengan organisasi serta menstabilkan perusahaan sebagai sistem sosial."
Dokumen tersebut membahas konsep dasar perilaku organisasi, meliputi hakikat orang perorangan dan organisasi beserta karakteristiknya. Perilaku organisasi dipengaruhi oleh berbagai disiplin ilmu seperti psikologi, sosiologi, dan antropologi. Organisasi dianggap sebagai sistem sosial yang saling mempengaruhi antar bagiannya, serta didasari adanya kepentingan bersama antara organisasi dan anggotanya.
Ringkasan dokumen tersebut adalah administrasi merupakan proses kerjasama dua orang atau lebih untuk mencapai tujuan bersama dan mencakup kegiatan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian. Administrasi dapat diartikan secara luas maupun sempit, dengan arti luasnya meliputi pengambilan keputusan.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya mengidentifikasi mandat, misi, dan nilai sebuah organisasi. Mandat adalah perintah yang diberikan kepada organisasi untuk melaksanakan tujuan dari pemberi mandat. Misi adalah pernyataan tentang apa yang harus dilakukan organisasi untuk mencapai tujuannya. Nilai merupakan pedoman bagi organisasi dalam berfikir dan bertindak.
Dokumen tersebut membahas tentang budaya organisasi, termasuk definisi, komponen penting, faktor penentu, fungsi, dan bagaimana budaya ditanamkan dalam suatu organisasi."
Organizational Values SMK SRI KUKUP,PONTIANSalleha Kahar
Nilai organisasi yang dikongsi bersama dalam kalangan ahli organisasi adalah amat penting kerana ia membantu mengeratkan hubungan antara ahli, memahami ekspektasi ahli dalam melaksanakan tugas. Nilai organisasi akan dapat membantu ahli melaksanakan perkara luar biasa dan seterusnya mencapai matlamat organisasi.
Organisasi adalah tempat dimana orang-orang bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama secara terencana dan terkendali. Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Fungsi manajemen mencakup perencanaan, pengorganisasian, pemimpinan, dan pengendalian. Manajemen bertanggung jawab atas p
Pokok bahasan dokumen tersebut membahas tentang budaya organisasi, yang meliputi konsep dasar budaya organisasi, dimensi budaya organisasi, etika dan budaya organisasi, implementasi budaya organisasi, penilaian pengembangan budaya organisasi, dan peran kepemimpinan dalam mengembangkan budaya organisasi.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen organisasi. Beberapa poin kuncinya adalah manajemen organisasi merupakan proses perencanaan, pengorganisasian, pemimpinan, dan pengendalian sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan, organisasi adalah kelompok orang yang berinteraksi untuk mencapai tujuan bersama, dan unsur-unsur penting organisasi adalah anggota, pola hubungan, tujuan, dan teknologi.
Similar to OT dan Pembinaan PMR WIRA SKANSA.pptx (20)
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
2. ORGANISASI
Organisasi (bahasa Yunani: ὄργανον, organon - alat)
merupakan wadah atau tempat berkumpulnya orang
dengan sistematis, terpimpin, terkendali, terencana,
rasional dalam memanfaatkan segala sumber daya baik
dengan metode, material, lingkungan dan uang serta
sarana dan prasarana, dan lain sebagainya dengan
efisien dan efektif untuk bisa mencapai tujuan
organisasi.
3. MENURUT PARA AHLI
Chester L Bernard (1938) mengatakan bahwa “Organisasi
adalah system kerjasama antara dua orang atau lebih yang
sama-sama memiliki visi dan misi yang sama”
Prof Dr. Sondang P. Siagian, mendefinisikan “organisasi
ialah setiap bentuk persekutuan antara dua orang atau lebih
yang bekerja bersama serta secara formal terikat dalam
rangka pencapaian suatu tujuan yang telah ditentukan dalam
ikatan yang terdapat seseorang/beberapa orang yang disebut
atasan dan seorang/sekelompok orang yang disebut dengan
bawahan.”
4. TUJUAN ORGANISASI
• Mengatasi terbatasnya kemampuan, kemandirian dan sumber daya yang
dimilikinya dalam mencapai tujuan
• Sebagai tempat mencapai tujuan dengan selektif dan efisien karena
bekerja secara bersama-sama
• Sebagai tempat mendapatkan jabatan dan pembagian kerja
• Tempat mencari keuntungan bersama-sama
• Sebagai tempat mengelola dalam lingkungan bersama-sama
• Sebagai tempat mendapatkan penghargaan
• Sebagai tempat dalam mendapatkan kekuasaan dan pengawasan
• Sebagai tempat menambat pergaulan dan memanfaatkan waktu luang.
5. CIRI- CIRI ORGANISASI
• Memiki tujuan dan sasaran
• Adanya kerja sama yang terstruktur
• Memiliki pendegelasian wewenang dan koordinasi
tugas-tugas.
• Memiliki keterikatakan format dan tatat tertip yang
harus ditaati
6. UNSUR2 ORGANISASI
• Man, adalah unsur utama pembentuk organisasi yang disebut sebagai personil atau anggota yang
menurut fungsi dan tingkatannya terdiri atas unsur pimpinan (administrator) sebagai pemimpin
tertinggi organisasi, para manajer pemimpin unit tertentu suatu kerja sesuai fungsinya dan para
pekerja (workers). Setiap hal tersebut merupakan kekuatan organisasi.
• Kerja Sama, adalah unsur organisasi dimana setiap anggota atau personil melakukan perbuatan
secara bersama-sama untuk tujuan bersama.
• Tujuan Bersama, adalah Sasaran yang ingin dicapai/ diharapkan baik dari prosedur, program, pola
atau titik akhir dari pekerjaan organisasi tersebut.
• Peralatan (Equipment), adalah sarana dan prasarana yang berupa kelengkapan dari organisasi
tersebut baik itu berupa bangunan (gedung, kantor), materi, uang, dan kelengkapan lainnya.
• Lingkungan (Environment), adalah unsur organisasi yang juga memiliki pengaruh. Faktor tersebut
adalah ekonomi, sosial budaya, strategi, kebijaksanaan. anggaran, dan peraturan yang telah
ditetapkan.
• Kekayaan Alam, yang termasuk dengan kekayaan alam adalah air, cuaca, keadaan iklim, flora dan
fauna.
• Kerangka/Kontruksi Mental Organisasi, adalah landasan dari organisasi yang dijalankan
7. MACAM2 ORGANISASI
1. Organisasi Formal
• Organisasi formal adalah kumpulan dari dua orang atau lebih yang
mengikatkan diri dengan suatu tujuan bersama secara sadar serta
dengan hubungan kerja yang rasional. Contoh : OSIS, PMI, dan
ASEAN.
2. Organisasi Informal
• Organisasi informal adalah kumpulan dari dua orang atau lebih
yang telibat pada suatu aktifitas serta tujuan bersama yang tidak
disadari. Arisan ibu-ibu sekampung, belajar bersama anak-anak SD,
kemping ke gunung.
8.
9. SUSUNAN PENGURUS PMR
KEPALA SEKOLAH
PEMBINA PMR
KETUA UMUM
WAKIL KETUA
DIVISI
SDM
DIVISI
7 BIDANG
DIVISI
KEAGAMAAN
DIVISI
HUMAS
DIVISI
KWU
DIVISI
UKS
BENDAHARA 1 &2 SEKRETARIS 1
SEKRETARIS 2
10. TUGAS PEMBINA
• Bertanggung jawab atas seluruh pengelolaan,
pembinaan, dan pengembangan di sekolahnya.
• Memberikan nasihat kepada pengurus PMR
• Mengesahkan dan melantik pengurus PMR
• Menghadiri rapat-rapat PMR
• Mengadakan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas PMR
11. RINCIAN TUGAS PENGURUS
KETUA UMUM
Memimpin organisasi dengan baik dan bijaksana
Mengkoordinasikan semua aparat kepengurusan
Menetapkan kebijaksanaan yang telah dipersiapkan
dan direncanakan oleh aparat kepengurusan
Memimpin rapat
Menetapkan kebijaksanaan dan mengambil keputusan
berdasarkan musyawarah mufakat
Setiap saat mengevaluasi kegiatan aparat
kepengurusan
12. WAKIL KETUA
Bersama-sama ketua menetapkan kebijakan
Memberikan saran kepada ketua dalam
pengambilan keputusan
Menggatikan ketua jika ketua berhalangan
Membantu ketua dalam melaksanakan
tugasnya
Bertanggungjawab kepada ketua
13. SEKRETARIS
Memberi saran/masukan kepada ketua dalam mengambil
keputusan
Mendampingi ketua dalam memimpin rapat
Menyiapkan, mendistribusikan dan menyimpan surat serta
arsip yang berhubungan dengan pelaksanaan kegiatan
Menyiapkan laporan, surat, hasil rapat dan evalauasi
kegiatan
Bersama ketua menandatangani setiap surat
Bertanggung jawab atas tertib administrasi organisasi
Bertindak sebagi notulis dalam rapat, atau diserahkan
14. WAKIL SEKRETARIS
Aktif membantu pelaksanaan tuagas sekretaris
Menggantikan sekretaris, jika sekretaris
berhalangan
Masing-masing wakil sekretaris mengkoordinir
sekretaris bidang
15. BENDAHARA DAN WAKIL BENDAHARA
Bertanggungjawab dan mengetahui segala
pemasukan/pengeluaran uang/biaya yang
diperlukan
Membuat tanda bukti kuitansi setiap
pemasukan/pengeluaran uang untuk
pertanggungjawaban
Bertanggungjawab atas inventaris dan
perbendaharaan
Menyampaiakan laporan keuangan secara berkala
16. KETUA DIVISI
Bertanggungjawab atas seluruh kegiatan yang
menjadi tanggungjawabnya masing-masing
divisi
Melaksanakan kegiatan yang telah
diprogramkan
Menyampaikan laporan pertanggungjawaban
kegiatan kepada pengurus pada akhir kegiatan
17. ANGGOTA
Berperan aktif dalam setiap kegiatan
Ikut mensukseskan proker yang sudah
direncanakan
Berkontribusi dalam jalannya organisasi
20. DEFINISI
• Palang Merah Remaja (disingkat PMR) adalah wadah /
organisasi yang berpusat di sekolah-sekolah ataupun
kelompok-kelompok masyarakat (sanggar, kelompok belajar,
dll.) yang bertujuan membangun dan mengembangkan
karakter Kepalangmerahan agar siap menjadi Relawan PMI
pada masa depan.
• Terdapat di PMI kota atau kabupaten di seluruh Indonesia,
anggota PMR merupakan salah satu kekuatan PMI dalam
melaksanakan kegiatan-kegiatan kemanusiaan dibidang
kesehatan dan siaga bencana.
21. VISI PMI
• Terwujudnya PMI sebagai organisasi kemanusiaan yang
profesional, tanggap dan dicintai masyarakat.
• (profesional berarti mempunyai kemampuan khusus
dalam menjalankan kegiatan kemanusiaan dan tanggap
berarti cepat mengetahui dan menyadari gejala/kondisi
yang muncul)
22. MISI PMI
1. Menguatkan dan mengembangkan Organisasi.
2. Meningkatkan dan mengembangkan Kualitas SDM (Pengurus, staff, PMR
dan Relawan)
3. Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kepalangmerahan.
4. Mengembangkan Kegiatan Kepalangmerahan yang berbasis masyarakat
5. Meningkatkan dan mengembangkan jejaring kerjasama
6. Menyebarluaskan, mengadvokasi dan melaksanakan Prinsip-prinsip
Dasar Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional.
7. Mengembangkan Komunikasi, Informasi dan Edukasi Kepalangmerahan
23. KARAKTERISTIK PMR
• Bersih, Sehat, Kepemimpinan, Peduli, Kreatif, Kerja
sama, Bersahabat, ceria, inovatif, agamais dan
nasionalis.
24. Keanggotaan dan tingkatan PMR
Di Indonesia dikenal ada 3 tingkatan PMR sesuai dengan jenjang
pendidikan atau usianya
1. PMR Mula adalah PMR dengan tingkatan setara pelajar Sekolah
Dasar (10-12 tahun). Warna slayer hijau muda
2. PMR Madya adalah PMR dengan tingkatan setara pelajar Sekolah
Menengah Pertama (12-15 tahun). Warna slayer biru langit
3. PMR Wira adalah PMR dengan tingkatan setara pelajar Sekolah
Menengah Atas (15-17 tahun). Warna slayer kuning cerah
25. Hak dan kewajiban PMR
Hak
• Mendapatkan kartu tanda anggota.
• Mendapatkan pembinaan dan pengembangan dari PMI.
• Menyampaikan pendapat dalam forum pertemuan PMI melalui kegiatan atau rapat PMI.
• Mendapatkan pengakuan dan penghargaan berdasarkan prestasi.
Kewajiban
• Membayar iuran keanggotaan.
• Melaksanakan Tri Bakti PMR.
• Menjalankan dan membantu menyebarluaskan prinsip-prinsip dasar gerakan palang merah dan
bulan sabit merah internasional.
• Mematuhi AD/ART PMI menjaga nama baik dan kehormatan PMI.
26. Peran dan fungsi PMR
Keterlibatan anggota remaja PMI dalam kegiatan Tri Bakti PMR disesuaikan
dengan kompetensi dan ketertarikan mereka, serta kebutuhan PMI dan
remaja. Dalam merancang dan melaksanakan kegiatan, mereka memerankan
fungsi yang berbeda-beda.
1. PMR Mula berfungsi sebagai peer leadership, yaitu dapat menjadi
contoh/model ketrampilan hidup sehat bagi teman sebaya.
2. PMR Madya berfungsi sebagai peer support, yaitu memberikan
dukungan, bantuan, semangat kepada teman sebaya agar meningkatkan
ketrampilan hidup sehat.
3. PMR Wira berfungsi sebagai peer educator, yaitu pendidik sebaya
keterampilan hidup sehat.
27. Pendidikan dan pelatihan PMR
Setiap anggota PMR wajib mendapatkan pelatihan sebelum terlibat
dalam kegiatan Tri Bhakti PMR agar siap menjalankan peran dan
fungsinya. setiap sesi pelatihan akan menguatkan karakter (kualitas
positif) anggota PMR untuk meningkatkan ketrampilan hidup sehat dan
menjadi calon relawan, anggota PMR tidak hanya tahu dan trampil,
tetapi juga perlu memahami dan menerapkan yang telah mereka
pelajari, dalam proses pelatihan. Proses pelatihan dapat dilakukan oleh
PMI Kota/Kabupaten maupun Unit PMR, sesuai kurikulum yang telah
ditetapkan. Waktu pelaksanaan menyesuaikan dengan kalender
pendidikan, berintegrasi dengan kegiatan-kegiatan tertentu, maupun
waktu-waktu yang telah disepakati bersama antara PMI
Kota/Kabupaten, fasilitator/pelatih, dan anggota PMR.
28. Materi pokok pelatihan PMR
1. Gerakan kepalangmerahan
2. Kepemimpinan
3. Pertolongan Pertama
4. Sanitasi dan Kesehatan
5. Kesehatan Remaja
6. Kesiapsiagaan Bencana
7. Donor darah
29. Tri Bhakti PMR
keterlibatan anggota PMR dalam berbagai kegiatan kepalangmerahan
merupakan karya dan bakti nyata setelah mengikuti pelatihan serta
pengakuan terhadap keberadaan dan kompetensi dalam meningkatkan
kualitas anggota dan organisasi, serta memberikan jawaban atas
berbagai minat bergabungnya remaja dengan PMI. Ada pun isi dari Tri
Bhakti PMR adalah:
1. Meningkatkan keterampilan hidup sehat.
2. Berkarya dan berbakti di masyarakat.
3. Mempererat persahabatan nasional dan internasional.
30. Jumbara PMR
• Jumbara atau Jumpa Bakti Gembira PMR adalah salah
satu kegiatan besar organisasi PMI di setiap tingkatan
untuk pembinaan dan pengembangan PMR seperti
halnya jambore pada organisasi Pramuka. Jumbara
diadakan dalam setiap tingkatan PMI. Ada jumbara
tingkat kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, dan
Jumbara Nasional, di mana pelaksanaannya disesuaikan
dengan kemampuan PMI di wilayah yang bersangkutan.
31. Prinsip Dasar Gerakan Palang Merah dan Bulan
Sabit Merah Internasional
Dalam PMR dikenalkan 7 Prinsip Dasar yang harus diketahui dan dilaksanakan oleh setiap anggotanya.
Prinsip-prinsip ini dikenal dengan nama "7 Prinsip Dasar Palang Merah dan Bulan Sabit Merah
Internasional" (Seven Fundamental Principle of Red cross and Red Crescent).
1. Kemanusiaan
Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah lahir dari keinginan untuk memberikan pertolongan
kepada korban yang terluka dalam pertempuran tanpa membeda-bedakan mereka dan untuk mencegah
serta mengatasi penderitaan sesama. Tujuannya ialah melindungi jiwa dan kesehatan serta menjamin
penghormatan terhadap umat manusia. Gerakan menumbuhkan saling pengertian, kerja sama dan
perdamaian abadi antarsesama manusia.
2. Kesamaan
Gerakan memberi bantuan kepada orang yang menderita tanpa membeda-bedakan mereka
berdasarkan kebangsaan, ras, agama, tingkat sosial, atau pandangan politik. Tujuannya semata-mata
ialah mengurangi penderitaan orang lain sesuai dengan kebutuhannya dengan mendahulukan keadaan
yang paling parah.
32. Prinsip Dasar Gerakan Palang Merah dan Bulan
Sabit Merah Internasional
3. Kenetralan
Gerakan tidak memihak atau melibatkan diri dalam pertentangan politik, ras, agama, atau ideologi.
4. Kemandirian
Gerakan bersifat mandiri, setiap perhimpunan Nasional sekalipun merupakan pendukung bagi pemerintah di bidang kemanusiaan dan harus
menaati peraturan hukum yang berlaku di negara masing-masing, namun gerakan bersifat otonom dan harus menjaga tindakannya agar
sejalan dengan prinsip dasar gerakan.
5. Kesukarelaan
Gerakan memberi bantuan atas dasar sukarela tanpa unsur keinginan untuk mencari keuntungan apapun.
6. Kesatuan
Di dalam satu Negara hanya boleh ada satu perhimpunan nasional dan hanya boleh memilih salah satu lambang yang digunakan Palang Merah
atau Bulan Sabit Merah. Gerakan bersifat terbuka dan melaksanakan tugas kemanusiaan di seluruh wilayah negara bersangkutan.
7. Kesemestaan
Gerakan bersifat semesta. Artinya, gerakan hadir di seluruh dunia. Setiap perhimpunan nasional mempunyai status yang sederajat, serta
memiliki hak dan tanggung jawab yang sama dalam membantu sama lain.
34. DEFINISI
PMR adalah Organisasi Intra Sekolah. Masing-masing kata mempunyai pengertian :
• Organisasi, secara umum adalah kelompok kerjasama anatara pribadi yang
diadakan untuk mencapai tujuan bersama. Organisasi dalam hal ini dimaksudkan
sebagai satuan atau kelompok kerjasama para siswa yang dibentuk dalam usaha
mencapai tujuan bersama, yaitu mendukung terwujudnya pembinaan kesiswaan
• Siswa, adalah peserta didik pada satuan pendidikan dasar dan menengah
• Intra, berarti terletak di dalam dan di antara. Sehingga suatu organisasi siswa yang
ada di dalam dan di lingkungan sekolah yang bersangkutan
• Sekolah, adalah satuan pendidikan tempat menyelenggarakan kegiatan belajar
mengajar, yang dalam hal ini Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah atau
Sekolah/Madrasah yang sederajat