Dokumen tersebut membahas tentang neraca saldo, jurnal penyesuaian, dan beberapa akun penyesuaian seperti beban dibayar dimuka, pendapatan diterima dimuka, pendapatan dan beban yang masih harus diterima/dibayar, serta penyusutan.
Modul ini membahas pengertian akuntansi biaya dan membedakan antara akuntansi keuangan dan manajemen. Akuntansi biaya merupakan bagian dari kedua tipe akuntansi tersebut. Modul ini juga menjelaskan pengertian biaya dan metode pengumpulan biaya produksi.
Sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan siklus pengeluaranUlmi_Kalsum
Makalah ini membahas siklus pendapatan dan siklus pengeluaran dalam sistem informasi akuntansi. Siklus pendapatan meliputi proses penerimaan pesanan, pengiriman barang, penagihan piutang, dan penagihan kas. Sedangkan siklus pengeluaran meliputi proses pembelian barang dan jasa, penerimaan barang, pembayaran kepada pemasok, dan pencatatan pengeluaran. Tujuan dari kedua siklus ini adalah untuk mengatur al
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"risangaji febriyanto
Dokumen tersebut membahas tentang liabilitas jangka panjang yang mencakup definisi, karakteristik, perbedaan antara liabilitas jangka pendek dan panjang, pengakuan awal, pengukuran setelah pengakuan awal, penghentian pengakuan, dan penyajian serta pengungkapan."
Modul ini membahas pengertian akuntansi biaya dan membedakan antara akuntansi keuangan dan manajemen. Akuntansi biaya merupakan bagian dari kedua tipe akuntansi tersebut. Modul ini juga menjelaskan pengertian biaya dan metode pengumpulan biaya produksi.
Sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan siklus pengeluaranUlmi_Kalsum
Makalah ini membahas siklus pendapatan dan siklus pengeluaran dalam sistem informasi akuntansi. Siklus pendapatan meliputi proses penerimaan pesanan, pengiriman barang, penagihan piutang, dan penagihan kas. Sedangkan siklus pengeluaran meliputi proses pembelian barang dan jasa, penerimaan barang, pembayaran kepada pemasok, dan pencatatan pengeluaran. Tujuan dari kedua siklus ini adalah untuk mengatur al
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"risangaji febriyanto
Dokumen tersebut membahas tentang liabilitas jangka panjang yang mencakup definisi, karakteristik, perbedaan antara liabilitas jangka pendek dan panjang, pengakuan awal, pengukuran setelah pengakuan awal, penghentian pengakuan, dan penyajian serta pengungkapan."
Dokumen tersebut merupakan laporan keuangan PT Larosa pada tanggal 31 Desember 2010 yang meliputi laporan kas kecil, jurnal penyesuaian, rekonsiliasi bank, dan faktor-faktor penyebab perbedaan saldo bank dan perusahaan.
1. Dokumen tersebut membahas tentang manajemen kas perusahaan, termasuk pengertian kas, motif penahanan kas, perencanaan kas, sumber dan penggunaan kas, serta model-model penentuan saldo kas optimal.
2. Beberapa model yang dijelaskan antara lain model Baumol untuk menentukan saldo kas optimal, serta model Miller-Orr yang mempertimbangkan fluktuasi aliran kas.
3. Manajemen kas bertujuan menjaga lik
Dalam Laporan Posisi Keuangan, Ekuitas (Modal) terdiri dari Modal Disetor, Tambahan Modal Disetor, dan Saldo Laba. Presentasi ini menjelaskan mengenai Modal Disetor, yaitu saham yang menjadi bukti kepemilikan atas suatu entitas.
Model EOQ digunakan untuk menentukan jumlah pemesanan optimal yang meminimalkan total biaya persediaan tahunan. Dokumen menjelaskan komponen biaya yang dipertimbangkan dalam model EOQ serta contoh penerapannya untuk menghitung jumlah pemesanan, frekuensi pemesanan, dan reorder point untuk suatu perusahaan.
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi sewa, termasuk definisi sewa, klasifikasi sewa menjadi sewa operasi dan sewa pembiayaan, serta akuntansi untuk masing-masing klasifikasi sewa dari perspektif lessor dan lessee. Dibahas pula kriteria penentuan sewa pembiayaan dan contoh penerapan akuntansi sewa operasi dan sewa pembiayaan untuk lessor dan lessee.
Jawaban Harga Pokok Produksi dan Laporan Laba/RugiYABES HULU
Laporan ini memberikan ringkasan keuangan PT Serumpun pada 31 Januari 2005. Laporan ini menunjukkan biaya pokok produksi sebesar Rp20.505.000 dan persediaan barang dalam proses akhir sebesar Rp5.900.000. Laporan kedua memberikan laporan laba rugi PT Sempurna pada tanggal yang sama, menunjukkan penjualan bersih Rp4.500.000 dan laba bersih setelah pajak sebesar Rp10.000.000.
Dokumen tersebut merupakan laporan keuangan PT Larosa pada tanggal 31 Desember 2010 yang meliputi laporan kas kecil, jurnal penyesuaian, rekonsiliasi bank, dan faktor-faktor penyebab perbedaan saldo bank dan perusahaan.
1. Dokumen tersebut membahas tentang manajemen kas perusahaan, termasuk pengertian kas, motif penahanan kas, perencanaan kas, sumber dan penggunaan kas, serta model-model penentuan saldo kas optimal.
2. Beberapa model yang dijelaskan antara lain model Baumol untuk menentukan saldo kas optimal, serta model Miller-Orr yang mempertimbangkan fluktuasi aliran kas.
3. Manajemen kas bertujuan menjaga lik
Dalam Laporan Posisi Keuangan, Ekuitas (Modal) terdiri dari Modal Disetor, Tambahan Modal Disetor, dan Saldo Laba. Presentasi ini menjelaskan mengenai Modal Disetor, yaitu saham yang menjadi bukti kepemilikan atas suatu entitas.
Model EOQ digunakan untuk menentukan jumlah pemesanan optimal yang meminimalkan total biaya persediaan tahunan. Dokumen menjelaskan komponen biaya yang dipertimbangkan dalam model EOQ serta contoh penerapannya untuk menghitung jumlah pemesanan, frekuensi pemesanan, dan reorder point untuk suatu perusahaan.
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi sewa, termasuk definisi sewa, klasifikasi sewa menjadi sewa operasi dan sewa pembiayaan, serta akuntansi untuk masing-masing klasifikasi sewa dari perspektif lessor dan lessee. Dibahas pula kriteria penentuan sewa pembiayaan dan contoh penerapan akuntansi sewa operasi dan sewa pembiayaan untuk lessor dan lessee.
Jawaban Harga Pokok Produksi dan Laporan Laba/RugiYABES HULU
Laporan ini memberikan ringkasan keuangan PT Serumpun pada 31 Januari 2005. Laporan ini menunjukkan biaya pokok produksi sebesar Rp20.505.000 dan persediaan barang dalam proses akhir sebesar Rp5.900.000. Laporan kedua memberikan laporan laba rugi PT Sempurna pada tanggal yang sama, menunjukkan penjualan bersih Rp4.500.000 dan laba bersih setelah pajak sebesar Rp10.000.000.
Dokumen tersebut membahas tentang penyesuaian akun-akun buku besar agar sesuai dengan keadaan aktual pada akhir periode, meliputi penyesuaian perlengkapan, beban dibayar dimuka, pendapatan diterima dimuka, beban dan pendapatan yang masih harus diakui, penyusutan, dan kerugian piutang. Kasus penyesuaian neraca bengkel reparasi TV juga diberikan.
Laporan keuangan terdiri dari laporan laba rugi, laporan perubahan modal, dan neraca. Laporan laba rugi dan laporan perubahan modal saling berkaitan dan diperlukan untuk menyusun neraca. Laporan-laporan keuangan ini disusun berdasarkan data dari kertas kerja perusahaan.
Laporan keuangan terdiri dari laporan laba rugi, laporan perubahan modal, dan neraca. Laporan laba rugi dan perubahan modal saling berkaitan dan diperlukan untuk menyusun neraca. Ketiga laporan keuangan ini disusun berdasarkan data dari kertas kerja.
Jurnal penyesuaian digunakan untuk menyesuaikan saldo akun agar mencerminkan jumlah yang sebenarnya pada akhir periode. Jurnal penyesuaian dibuat untuk akun-akun seperti pemakaian perlengkapan, piutang pendapatan, utang beban, utang pendapatan, beban dibayar dimuka, kerugian piutang, dan penyusutan.
Dokumen tersebut merangkum tentang ayat jurnal penyesuaian yang dibuat untuk menyesuaikan saldo akun agar menunjukkan keadaan sebenarnya sebelum penyusunan laporan keuangan, mencakup penjelasan mengenai penyusutan aktiva tetap, beban dibayar dimuka, dan cara membuat jurnal penyesuaian.
Ayat Jurnal Penyesuaian Perusahaan Jasachillastiady
Ayat jurnal penyesuaian (AJP) digunakan untuk menyesuaikan saldo akun agar sesuai dengan keadaan aktual dengan membuat dua jenis AJP, yaitu antisipasi untuk transaksi yang belum dicatat dan transitoris untuk transaksi yang perlu disesuaikan. Contoh AJP antisipasi meliputi beban yang masih harus dibayar, pendapatan yang belum diterima, dan penyusutan, sedangkan contoh AJP transitorisnya adalah beban
1. Adalah suatu daftar yang memuat saldo – saldo
akhir dari setiap akun / perkiraan buku besar
yang digunakan oleh suatu perusahaan pada
akhir periode.
FungsiFungsi
- Memeriksa keseimbangan antara jumlahMemeriksa keseimbangan antara jumlah
saldo debit dan saldo kredit akun bukusaldo debit dan saldo kredit akun buku
besarbesar
- Sebagai awal informasi untuk menyusunSebagai awal informasi untuk menyusun
laporan keuanganlaporan keuangan
2. Jurnal Penyesuaian
Adalah jurnal yang dibuat karena adanya
ketidaksesuaian antara akun – akun / perkiraan –
perkiraan pada neraca saldo dan keadaan yang
sebenarnya.
Jurnal Penyesuaian disusun berdasarkan dataJurnal Penyesuaian disusun berdasarkan data
daridari neraca saldoneraca saldo dandan data penyesuaiandata penyesuaian akhirakhir
periodeperiode
3. 1. Perlengkapan ( Supplier )
2. Beban dibayar di muka ( Prepaid Expense )2. Beban dibayar di muka ( Prepaid Expense )
a. Dicatat sebagaia. Dicatat sebagai hartaharta
b. Dicatat sebagaib. Dicatat sebagai bebanbeban
3. Pendapatan diterima di muka3. Pendapatan diterima di muka
( Deferred Income )( Deferred Income )
4. Pendapatan yang masih harus diterima4. Pendapatan yang masih harus diterima
( Accrued Income )( Accrued Income )
b. Dicatat sebagaib. Dicatat sebagai pendapatanpendapatan
a. Dicatat sebagaia. Dicatat sebagai utangutang
4. 5. Beban yang masih harus di bayar
( Accrued Expense )
6. Penyusutan aktiva tetap6. Penyusutan aktiva tetap
( Depreciation )( Depreciation )
7. Cadangan kerugian piutang7. Cadangan kerugian piutang
5. Beban perlengkapanBeban perlengkapan
PerlengkapanPerlengkapan
Rp. ……Rp. ……
--
--
Rp. ……….Rp. ……….
( Sebesar yang telah tercapai )( Sebesar yang telah tercapai )
Contoh
Pada neraca saldo per 31 Desember 2006 terdapat
akun perlengkapan kantor Rp. 6.000.000,- . Pada
waktu perhitungan termyata nilai perlengkapan
yang ada sebesar Rp. 3.500.000,-
Buatlah ayat jurnal penyesuaiannya !.
1. Perlengkapan1. Perlengkapan
Ayat Jurnal Penyesuaian ( AJP )Ayat Jurnal Penyesuaian ( AJP )
7. 2. Beban Dibayar Dimuka2. Beban Dibayar Dimuka
a. Dicatat sebagaia. Dicatat sebagai ““ harta”harta”
Beban …….Beban …….
………….. Dibayar dimuka.. Dibayar dimuka
Rp. ……Rp. ……
--
--
Rp. ……….Rp. ……….
………….. Dibayar dimuka.. Dibayar dimuka
Beban …….Beban …….
Rp. ……Rp. ……
--
--
Rp. ……….Rp. ……….
( Sebesar yang( Sebesar yang telahtelah menjadi beban )menjadi beban )
AJPAJP
b. Dicatat sebagaib. Dicatat sebagai ““ beban “beban “
( Sebesar yang( Sebesar yang belumbelum menjadi beban )menjadi beban )
AJPAJP
8. Contoh
Pada tanggal 1 Agustus 2006 perusahaan mem-
bayar premi asuransi untuk satu tahun sebesar
Rp. 5.400.000,-
Buatlah ayat jurnal penyesuaian Jika :
a. Dicatat sebagai harta
b. Dicatat sebagai beban
01/08/200601/08/2006
31/12/200631/12/2006
( tutup buku )( tutup buku )
01/08/200701/08/20077 bulan7 bulan5 bulan5 bulan
Asuransi yang belum menjadi bebanAsuransi yang belum menjadi beban
Asuransi yang telah menjadi bebanAsuransi yang telah menjadi beban
Perhatikan perhitungan beban sebagai berikut :Perhatikan perhitungan beban sebagai berikut :
9. TanggalTanggal KeteranganKeterangan RefRef DD
( Rp. )( Rp. )
KK
( Rp. )( Rp. )
20062006
DesDes
3131 Beban AsuransiBeban Asuransi
Asuransi dibayar dimukaAsuransi dibayar dimuka
2.250.0002.250.000
--
--
2.250.0002.250.000
JawabJawab
Ayat Jurnal PenyesuaianAyat Jurnal Penyesuaian
a. Dicatat sebagaia. Dicatat sebagai hartaharta
Asuransi yang telah menjadi beban dan
sudah dijalani ( 1 Agustus sampai dengan
31 Desember 2006 = 5 bulan )
5/12 x Rp.5.400.000,- = Rp. 2.250.000,-
10. b. Dicatat sebagaib. Dicatat sebagai bebanbeban
TanggalTanggal KeteranganKeterangan RefRef DD
( Rp. )( Rp. )
KK
( Rp. )( Rp. )
20062006
DesDes
3131 Asuransi dibayar dimukaAsuransi dibayar dimuka
Beban AsuransiBeban Asuransi
3.150.0003.150.000
--
--
3.150.0003.150.000
Ayat Jurnal PenyesuaianAyat Jurnal Penyesuaian
7/12 x Rp.5.400.000,- = Rp. 3.150.000,-
Asuransi yang belum menjadi beban / beban
yang belum dijalani :
( 31 Des 2006 s.d. 1 Ags 2007 = 7 bulan )
11. ………… diterima dimukaditerima dimuka
Pendapatan …….Pendapatan …….
Rp. ……Rp. ……
--
--
Rp. ……….Rp. ……….
( Sebesar yang( Sebesar yang telahtelah menjadi pendapatan )menjadi pendapatan )
3. Pendapatan Diterima Dimuka3. Pendapatan Diterima Dimuka
a. Dicatat sebagai “a. Dicatat sebagai “ UtangUtang “ / Kewajiban“ / Kewajiban
AJPAJP
Pendapatan …….Pendapatan …….
…………. Diterima dimuka. Diterima dimuka
Rp. ……Rp. ……
--
--
Rp. ……….Rp. ……….
( Sebesar yang( Sebesar yang belumbelum menjadi pendapatan )menjadi pendapatan )
b. Dicatat sebagaib. Dicatat sebagai PendapatanPendapatan
AJPAJP
12. Contoh
Pada tanggal 1 Mei 2006 diterima sewa untuk 2 (dua)
tahun sebesar Rp. 6.900.000,- dan sewa diterima
tunai
Buatlah ayat jurnal penyesuaiannya !.
a. Dicatat sebagai utang
b. Dicatat sebagai pendapatan
01/05/200601/05/2006
31/12/200631/12/2006
( tutup buku )( tutup buku )
01/05/200701/05/200716 bulan16 bulan8 bulan8 bulan
Sewa yang belum menjadi pendapatanSewa yang belum menjadi pendapatan
Sewa yang telah menjadi pendapatanSewa yang telah menjadi pendapatan
Perhatikan perhitungan pendapatan sbb :Perhatikan perhitungan pendapatan sbb :
13. TanggalTanggal KeteranganKeterangan RefRef DD
( Rp. )( Rp. )
KK
( Rp. )( Rp. )
20062006
DesDes
3131 Sewa diterima dimukaSewa diterima dimuka
Pendapatan sewaPendapatan sewa
2.300.0002.300.000
--
--
2.300.0002.300.000
JawabJawab
Ayat Jurnal PenyesuaianAyat Jurnal Penyesuaian
a. Dicatat sebagaia. Dicatat sebagai utangutang
sewa yang telah menjadi pendapatan
( 1 Mei s.d. 31 Desember 2006 = 8 bulan )
8/24 x Rp.6.900.000,- = Rp. 2.300.000,-
14. TanggalTanggal KeteranganKeterangan RefRef DD
( Rp. )( Rp. )
KK
( Rp. )( Rp. )
20062006
DesDes
3131 Pendapatan sewaPendapatan sewa
Sewa diterima dimukaSewa diterima dimuka
4.600.0004.600.000
--
--
4.600.0004.600.000
Ayat Jurnal PenyesuaianAyat Jurnal Penyesuaian
a. Dicatat sebagaia. Dicatat sebagai pendapatanpendapatan
sewa yang belum menjadi pendapatan
( 31 Des 2006 s.d. 1 Mei 2007 = 16 bulan )
16/24 x Rp.6.900.000,- = Rp. 4.600.000,-
15. Piutang ……………Piutang ……………
Pendapatan ……Pendapatan ……
Rp. ……Rp. ……
--
--
Rp. ……….Rp. ……….
( Sebesar pendapatan yang( Sebesar pendapatan yang telahtelah terjadi )terjadi )
Contoh
a. Pada tgl 1 November 2006 perusahaan membeli
obligasi dengan harga beli Rp.9.000.000,- bunga
obligasi 20% dan dibayar tiap tgl 1 Nov dan Mei
b. Pada tgl 31 Des 2006 masih akan diterima
bunga dari langganan sebesar Rp. 250.000,-
Buatlah jurnal penyesuaiannya !.
4. Pendapatan yang masih harus diterima4. Pendapatan yang masih harus diterima
Ayat Jurnal Penyesuaian ( AJP )Ayat Jurnal Penyesuaian ( AJP )
16. JawabJawab
01/11/200501/11/2005
31/12/200631/12/2006
( tutup buku )( tutup buku )
01/05/200701/05/20074 bulan4 bulan2 bulan2 bulan
pendapatan bunga yang telah terjadipendapatan bunga yang telah terjadi
Perhatikan perhitungan bunga ( point : a) :Perhatikan perhitungan bunga ( point : a) :
pendapatan bunga yang akanpendapatan bunga yang akan
diterima periode 2007diterima periode 2007
TanggalTanggal KeteranganKeterangan RefRef DD
( Rp. )( Rp. )
KK
( Rp. )( Rp. )
20062006
DesDes
(a)(a)
DesDes
(b)(b)
3131
3131
Piutang bungaPiutang bunga
Pendapatan bungaPendapatan bunga
Piutang bungaPiutang bunga
Pendapatan bungaPendapatan bunga
300.000300.000
--
250.000250.000
--
--
300.000300.000
--
250.000250.000
Ayat Jurnal PenyesuaianAyat Jurnal Penyesuaian
Jadi pendapatan bunga pada periode 2006 ( telah terjadi dan uang
belum diterima ) = 2/12 x 20/100 x Rp. 9.000.000,- = Rp. 300.000,-
17. Beban ……………Beban ……………
Utang ……Utang ……
Rp. ……Rp. ……
--
--
Rp. ……….Rp. ……….
( Sebesar beban yang( Sebesar beban yang telah terjaditelah terjadi dandan belum dibayarbelum dibayar ))
5. Beban yang masih harus dibayar5. Beban yang masih harus dibayar
Ayat Jurnal Penyesuaian ( AJP )Ayat Jurnal Penyesuaian ( AJP )
Contoh
a. Suatu perusahaan melakukan pembayaran gayi
karyawan setiap minggu Rp. 4.500.000,-
Pembayaran gaji dilakukan tiap hari Sabtu
Pada periode akuntansi 2005 tanggal 31 Des jatuh
pada hari Kamis.
b. Pada tgl 31 Des 2006 gaji karyawan yang masih
harus dibayar Rp. 3.700.000,-
Buatlah jurnal penyesuaiannya !.
18. JawabJawab
28 Des28 Des
Tutup bukuTutup buku
Periode 2006Periode 2006
4 hari4 hari
Gaji yang belum diterimaGaji yang belum diterima
Perhatikan perhitungan gaji ( point : a) :Perhatikan perhitungan gaji ( point : a) :
Pembayaran gaji hari SabtuPembayaran gaji hari Sabtu
TanggalTanggal KeteranganKeterangan RefRef DD
( Rp. )( Rp. )
KK
( Rp. )( Rp. )
20062006
DesDes
(a)(a)
DesDes
(b)(b)
3131
3131
Beban gaji ……….Beban gaji ……….
Utang gaji ………..Utang gaji ………..
Beban gaji ………….Beban gaji ………….
Utang gaji ……Utang gaji ……
3.000.0003.000.000
--
3.700.0003.700.000
--
--
3.000.0003.000.000
--
3.700.0003.700.000
Ayat Jurnal PenyesuaianAyat Jurnal Penyesuaian
Jadi gaji yang belum dibayar ( utang gaji ) selama 4 hari sebesar
= 4/6 x Rp. 4.500.000,- = Rp. 3.000.000,-
29 Des29 Des 30 Des30 Des 31 Des31 Des 1 Jan 20061 Jan 2006 2 Jan 20072 Jan 2007
SeninSenin SelasaSelasa RabuRabu KamisKamis Jum’atJum’at SabtuSabtu
19. Beban penyusutan ………Beban penyusutan ………
Akumulasi penyusutanAkumulasi penyusutan
Rp. ……Rp. ……
--
--
Rp. ……….Rp. ……….
( Sebesar penyusutan pertahun )( Sebesar penyusutan pertahun )
Contoh
Pada neraca saldo terdapat akun peralatan ( D )
Rp. 10.000.000,- dan akumulasi penyusutan
peralatan ( K ) Rp. 1.500.000,-
Penyusutan per tahun 5% dari harga perolehan.
Buatlah jurnal penyesuaiannya !.
6. Penyusutan Aktiva ( Harta ) Tetap6. Penyusutan Aktiva ( Harta ) Tetap
Ayat Jurnal Penyesuaian ( AJP )Ayat Jurnal Penyesuaian ( AJP )