SlideShare a Scribd company logo
1 of 2
•

1. Pengertian Nafas Dalam

Dapat

mengetahui

ada/tidaknya

ke-

Pernafasan merupakan kagiatan bernafas

rusakan pada pertukaran gas (bila ada

di-mana

secret dan lain – lain)

kegiatan

tersebut

mencakup

peng-ambilan oksigen dan pengeluaran
karbon-dioksida.

•

Menghindari resiko terhadap aspirasi
Seperti

:  sesak (-)
 Wheezing (-)
 Ronchi (-)

Teori relaksasi nafas dalam :
a. Klien menarik nafas dalam dan menahannya di dalam perut.
b. Secara perlahan – lahan keluarkan
udara dan rasakan tubuh menjadi
kendor dan rasakan betapa nyamannya
hal tersebut.
c. Pasien bernafas beberapa kali dengan
irama normal.
d. Pasien menarik nafas dalam lagi dan
menghembuskannya perlahan – lahan
dan membiarkan hanya kaki dan
telapak kaki yang kendor. Perawat
minta

pasien

mengkonsentrasikan

untuk
pikiran

pasien

pada kakinya yang terasa ringan dan
hangat.
e. Pasiem mengulang langkah 4 dan

2. Kegunaan Nafas Dalam
•
•

mengkonsentrasikan

Untuk mengatasi nyeri
Dapat mendeteksi pola nafas efektif
atau tidak efektifnya

lengan,

perut,

pikiran

pada

punggung

dan

kelompok otot – otot yang lain.
3. Cara Latihan Nafas Dalam
f. Setelah pasien merasa relaks, pasien
dianjurkan bernafas secara pelan –
pelan. Bila nyeri menjadi hebat, pasien

“NAFAS DALAM”

dapat bernafas secara dangkal dan
cepat..

Oleh :

Supriyatna Dwi Putra
322.07.010
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
JENDERAL ACHMAD YANI
CIMAHI
2007

More Related Content

What's hot (11)

Ppt relaksasi
Ppt relaksasiPpt relaksasi
Ppt relaksasi
 
V. jurnal
V. jurnalV. jurnal
V. jurnal
 
Leaflet nyeri akper pemkab muna
Leaflet nyeri akper pemkab munaLeaflet nyeri akper pemkab muna
Leaflet nyeri akper pemkab muna
 
Leaflet nyeri Akper pemkab muna
Leaflet nyeri Akper pemkab muna Leaflet nyeri Akper pemkab muna
Leaflet nyeri Akper pemkab muna
 
Leaflet teknik mengatasi nyeri akper pemkab muna
Leaflet teknik mengatasi nyeri  akper pemkab munaLeaflet teknik mengatasi nyeri  akper pemkab muna
Leaflet teknik mengatasi nyeri akper pemkab muna
 
Leaflet nyerii
Leaflet nyeriiLeaflet nyerii
Leaflet nyerii
 
Makalah terapi relaksasi otot progresif
Makalah terapi relaksasi otot progresifMakalah terapi relaksasi otot progresif
Makalah terapi relaksasi otot progresif
 
Relaxation therapy
Relaxation therapyRelaxation therapy
Relaxation therapy
 
Makalah hypnobirthing melahirkan tanpa rasa sakit dengan metode hipnotis
Makalah hypnobirthing melahirkan tanpa rasa sakit dengan metode hipnotisMakalah hypnobirthing melahirkan tanpa rasa sakit dengan metode hipnotis
Makalah hypnobirthing melahirkan tanpa rasa sakit dengan metode hipnotis
 
Leaflet nyerii cod.scr--
Leaflet nyerii cod.scr--Leaflet nyerii cod.scr--
Leaflet nyerii cod.scr--
 
Leaflet nyerii
Leaflet nyeriiLeaflet nyerii
Leaflet nyerii
 

Similar to Nafas dalam

MENGKAJI pernafasan.pptx
MENGKAJI pernafasan.pptxMENGKAJI pernafasan.pptx
MENGKAJI pernafasan.pptxAdelitaAdelita2
 
Standar operasional prosedur
Standar operasional prosedurStandar operasional prosedur
Standar operasional prosedurDevy Permata Sari
 
Prosedur Tindakan Pemenuhan Kebutuhan Oksigen
Prosedur Tindakan Pemenuhan Kebutuhan OksigenProsedur Tindakan Pemenuhan Kebutuhan Oksigen
Prosedur Tindakan Pemenuhan Kebutuhan Oksigenpjj_kemenkes
 
Prosedur Tindakan Pemenuhan Kebutuhan Oksigen
Prosedur Tindakan Pemenuhan Kebutuhan OksigenProsedur Tindakan Pemenuhan Kebutuhan Oksigen
Prosedur Tindakan Pemenuhan Kebutuhan Oksigenpjj_kemenkes
 
Bab 4 proses penilaian kecederaan sukan
Bab 4  proses penilaian kecederaan sukanBab 4  proses penilaian kecederaan sukan
Bab 4 proses penilaian kecederaan sukankhairul azlan taib
 
Modul 1 pedoman praktik lab
Modul 1   pedoman praktik labModul 1   pedoman praktik lab
Modul 1 pedoman praktik labpjj_kemenkes
 
Psikologi Panahan (Ali Wafa) - TFT Nasional Perpatri 2024-1.pptx
Psikologi Panahan (Ali Wafa) - TFT Nasional Perpatri 2024-1.pptxPsikologi Panahan (Ali Wafa) - TFT Nasional Perpatri 2024-1.pptx
Psikologi Panahan (Ali Wafa) - TFT Nasional Perpatri 2024-1.pptxMilaYoung
 
Cardiopulmonary Resuscitation (CPR) atau Resusitasi Jantung Paru-paru
Cardiopulmonary Resuscitation (CPR) atau Resusitasi Jantung Paru-paruCardiopulmonary Resuscitation (CPR) atau Resusitasi Jantung Paru-paru
Cardiopulmonary Resuscitation (CPR) atau Resusitasi Jantung Paru-paruFransiska Oktafiani
 
Napas Dalam Bu Ani.pptx
Napas Dalam Bu Ani.pptxNapas Dalam Bu Ani.pptx
Napas Dalam Bu Ani.pptxJoniSiahaan
 
Fisioterapi dada dan batuk efektif AKPER PEMKAB MUNA
Fisioterapi dada dan batuk efektif AKPER PEMKAB MUNA Fisioterapi dada dan batuk efektif AKPER PEMKAB MUNA
Fisioterapi dada dan batuk efektif AKPER PEMKAB MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
Fisioterapi dada dan batuk efektif AKPER PEMKAB MUNA
Fisioterapi dada dan batuk efektif  AKPER PEMKAB MUNA Fisioterapi dada dan batuk efektif  AKPER PEMKAB MUNA
Fisioterapi dada dan batuk efektif AKPER PEMKAB MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
Pemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantung
Pemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantungPemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantung
Pemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantungVerar Oka
 

Similar to Nafas dalam (20)

MENGKAJI pernafasan.pptx
MENGKAJI pernafasan.pptxMENGKAJI pernafasan.pptx
MENGKAJI pernafasan.pptx
 
Fisioterapi dada
Fisioterapi dadaFisioterapi dada
Fisioterapi dada
 
Standar operasional prosedur
Standar operasional prosedurStandar operasional prosedur
Standar operasional prosedur
 
La rangki fisioterapi dada
La rangki fisioterapi dadaLa rangki fisioterapi dada
La rangki fisioterapi dada
 
Prosedur Tindakan Pemenuhan Kebutuhan Oksigen
Prosedur Tindakan Pemenuhan Kebutuhan OksigenProsedur Tindakan Pemenuhan Kebutuhan Oksigen
Prosedur Tindakan Pemenuhan Kebutuhan Oksigen
 
Prosedur Tindakan Pemenuhan Kebutuhan Oksigen
Prosedur Tindakan Pemenuhan Kebutuhan OksigenProsedur Tindakan Pemenuhan Kebutuhan Oksigen
Prosedur Tindakan Pemenuhan Kebutuhan Oksigen
 
BHD.pptx
BHD.pptxBHD.pptx
BHD.pptx
 
Oksigenasi
OksigenasiOksigenasi
Oksigenasi
 
Bab 4 proses penilaian kecederaan sukan
Bab 4  proses penilaian kecederaan sukanBab 4  proses penilaian kecederaan sukan
Bab 4 proses penilaian kecederaan sukan
 
Modul 1 pedoman praktik lab
Modul 1   pedoman praktik labModul 1   pedoman praktik lab
Modul 1 pedoman praktik lab
 
Psikologi Panahan (Ali Wafa) - TFT Nasional Perpatri 2024-1.pptx
Psikologi Panahan (Ali Wafa) - TFT Nasional Perpatri 2024-1.pptxPsikologi Panahan (Ali Wafa) - TFT Nasional Perpatri 2024-1.pptx
Psikologi Panahan (Ali Wafa) - TFT Nasional Perpatri 2024-1.pptx
 
Pengsan
PengsanPengsan
Pengsan
 
PEMERIKSAAN FISIK
PEMERIKSAAN FISIKPEMERIKSAAN FISIK
PEMERIKSAAN FISIK
 
OKSIGENASI (2).ppt
OKSIGENASI (2).pptOKSIGENASI (2).ppt
OKSIGENASI (2).ppt
 
Cardiopulmonary Resuscitation (CPR) atau Resusitasi Jantung Paru-paru
Cardiopulmonary Resuscitation (CPR) atau Resusitasi Jantung Paru-paruCardiopulmonary Resuscitation (CPR) atau Resusitasi Jantung Paru-paru
Cardiopulmonary Resuscitation (CPR) atau Resusitasi Jantung Paru-paru
 
Napas Dalam Bu Ani.pptx
Napas Dalam Bu Ani.pptxNapas Dalam Bu Ani.pptx
Napas Dalam Bu Ani.pptx
 
Fisioterapi dada dan batuk efektif AKPER PEMKAB MUNA
Fisioterapi dada dan batuk efektif AKPER PEMKAB MUNA Fisioterapi dada dan batuk efektif AKPER PEMKAB MUNA
Fisioterapi dada dan batuk efektif AKPER PEMKAB MUNA
 
Fisioterapi dada dan batuk efektif AKPER PEMKAB MUNA
Fisioterapi dada dan batuk efektif  AKPER PEMKAB MUNA Fisioterapi dada dan batuk efektif  AKPER PEMKAB MUNA
Fisioterapi dada dan batuk efektif AKPER PEMKAB MUNA
 
Pemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantung
Pemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantungPemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantung
Pemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantung
 
Pemeriksaan fisik thorax
Pemeriksaan fisik thoraxPemeriksaan fisik thorax
Pemeriksaan fisik thorax
 

More from Chenk Alie Patrician (20)

Senam hamil
Senam hamilSenam hamil
Senam hamil
 
Ibu bayi sehat
Ibu bayi sehatIbu bayi sehat
Ibu bayi sehat
 
Tanda tanda bahaya nifasdan bbl
Tanda tanda bahaya nifasdan bblTanda tanda bahaya nifasdan bbl
Tanda tanda bahaya nifasdan bbl
 
Tanda tanda bahaya nifasdan bbl
Tanda tanda bahaya nifasdan bblTanda tanda bahaya nifasdan bbl
Tanda tanda bahaya nifasdan bbl
 
Senam nifas
Senam nifasSenam nifas
Senam nifas
 
Senam hamil
Senam hamilSenam hamil
Senam hamil
 
Memandikan bayi
Memandikan bayiMemandikan bayi
Memandikan bayi
 
Memandikan bayi haha
Memandikan bayi hahaMemandikan bayi haha
Memandikan bayi haha
 
Liflet payudara kel 7
Liflet payudara kel 7Liflet payudara kel 7
Liflet payudara kel 7
 
Leaflet tnda bhya
Leaflet tnda bhyaLeaflet tnda bhya
Leaflet tnda bhya
 
Leaflet senam hamil
Leaflet senam hamilLeaflet senam hamil
Leaflet senam hamil
 
Leaflet pemeriksaan ibu hamil
Leaflet pemeriksaan ibu hamilLeaflet pemeriksaan ibu hamil
Leaflet pemeriksaan ibu hamil
 
Leaflet panduan pijat bayi cie
Leaflet panduan pijat bayi cieLeaflet panduan pijat bayi cie
Leaflet panduan pijat bayi cie
 
Leaflet imunisasi
Leaflet imunisasiLeaflet imunisasi
Leaflet imunisasi
 
Leaflet hamil berkualitas
Leaflet hamil berkualitasLeaflet hamil berkualitas
Leaflet hamil berkualitas
 
Leaflet bersalin
Leaflet bersalinLeaflet bersalin
Leaflet bersalin
 
Leaflet perawatan payudarah
Leaflet   perawatan payudarahLeaflet   perawatan payudarah
Leaflet perawatan payudarah
 
Ketidaknyamanan masa kehamilan
Ketidaknyamanan masa kehamilanKetidaknyamanan masa kehamilan
Ketidaknyamanan masa kehamilan
 
Kb kumplit
Kb kumplitKb kumplit
Kb kumplit
 
Kb k omplit
Kb k omplitKb k omplit
Kb k omplit
 

Nafas dalam

  • 1. • 1. Pengertian Nafas Dalam Dapat mengetahui ada/tidaknya ke- Pernafasan merupakan kagiatan bernafas rusakan pada pertukaran gas (bila ada di-mana secret dan lain – lain) kegiatan tersebut mencakup peng-ambilan oksigen dan pengeluaran karbon-dioksida. • Menghindari resiko terhadap aspirasi Seperti :  sesak (-)  Wheezing (-)  Ronchi (-) Teori relaksasi nafas dalam : a. Klien menarik nafas dalam dan menahannya di dalam perut. b. Secara perlahan – lahan keluarkan udara dan rasakan tubuh menjadi kendor dan rasakan betapa nyamannya hal tersebut. c. Pasien bernafas beberapa kali dengan irama normal. d. Pasien menarik nafas dalam lagi dan menghembuskannya perlahan – lahan dan membiarkan hanya kaki dan telapak kaki yang kendor. Perawat minta pasien mengkonsentrasikan untuk pikiran pasien pada kakinya yang terasa ringan dan hangat. e. Pasiem mengulang langkah 4 dan 2. Kegunaan Nafas Dalam • • mengkonsentrasikan Untuk mengatasi nyeri Dapat mendeteksi pola nafas efektif atau tidak efektifnya lengan, perut, pikiran pada punggung dan kelompok otot – otot yang lain. 3. Cara Latihan Nafas Dalam
  • 2. f. Setelah pasien merasa relaks, pasien dianjurkan bernafas secara pelan – pelan. Bila nyeri menjadi hebat, pasien “NAFAS DALAM” dapat bernafas secara dangkal dan cepat.. Oleh : Supriyatna Dwi Putra 322.07.010 SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN JENDERAL ACHMAD YANI CIMAHI 2007