1. Dokumen ini membahas tentang definisi pantai, angin, fetch, gelombang, dan karakteristik gelombang seperti deformasi meliputi refraksi, difraksi, refleksi, dan gelombang pecah.
Dokumen tersebut membahas tentang pesisir dan pantai serta karakteristik ekosistem pesisir seperti pasang surut, estuaria, dan perairan laut seperti kedalaman laut, gelombang, pasang surut, arus laut, sifat-sifat air laut seperti suhu, warna, kecerahan, dan salinitas.
Dokumen ini membahas tentang zona pesisir dan bagiannya. Zona pesisir adalah wilayah sepanjang pantai yang dipengaruhi laut dan angin laut, membentuk tiga bagian yaitu foreshor, backshor, dan offshore. Lingkungan pesisir merupakan batas pertemuan antara darat dan laut.
Laporan Bentuk Asal Marine Daerah Bengkulu'Oke Aflatun'
Laporan praktikum ini membahas tentang peta bentuk lahan marine. Tujuannya adalah agar mahasiswa dapat mengenal, menganalisis, dan menjelaskan morfologi bentuk asal marine serta faktor pengendalinya. Laporan ini menjelaskan teori dasar tentang bentuk lahan asal marine yang dihasilkan oleh proses laut seperti gelombang, pasang surut, dan arus. Jenis-jenis bentuk lahan hasil proses marine dijelaskan seperti pesisir,
1. Dokumen ini membahas tentang definisi pantai, angin, fetch, gelombang, dan karakteristik gelombang seperti deformasi meliputi refraksi, difraksi, refleksi, dan gelombang pecah.
Dokumen tersebut membahas tentang pesisir dan pantai serta karakteristik ekosistem pesisir seperti pasang surut, estuaria, dan perairan laut seperti kedalaman laut, gelombang, pasang surut, arus laut, sifat-sifat air laut seperti suhu, warna, kecerahan, dan salinitas.
Dokumen ini membahas tentang zona pesisir dan bagiannya. Zona pesisir adalah wilayah sepanjang pantai yang dipengaruhi laut dan angin laut, membentuk tiga bagian yaitu foreshor, backshor, dan offshore. Lingkungan pesisir merupakan batas pertemuan antara darat dan laut.
Laporan Bentuk Asal Marine Daerah Bengkulu'Oke Aflatun'
Laporan praktikum ini membahas tentang peta bentuk lahan marine. Tujuannya adalah agar mahasiswa dapat mengenal, menganalisis, dan menjelaskan morfologi bentuk asal marine serta faktor pengendalinya. Laporan ini menjelaskan teori dasar tentang bentuk lahan asal marine yang dihasilkan oleh proses laut seperti gelombang, pasang surut, dan arus. Jenis-jenis bentuk lahan hasil proses marine dijelaskan seperti pesisir,
Zona pesisir dan pantai terdiri dari beberapa zona berdasarkan kedalaman dan letaknya. Zona pesisir adalah daratan di tepi laut yang tergenang air pasang dan kering saat air surut, sedangkan pantai berbatasan langsung dengan laut dan dipengaruhi proses abrasi, sedimentasi, dan pasang surut. Jenis pantai dibedakan menjadi pantai tenggelam, terangkat, dan netral berdasarkan proses penenggelaman atau pengangkatan daratan.
Permasalahan Erosi dan Abrasi di pantaiAshar Asham
Abrasi merupakan proses pengikisan pantai yang disebabkan oleh hantaman gelombang laut dan arus laut. Abrasi mengakibatkan terbentuknya tebing-tebing setinggi beberapa meter hingga puluhan kilometer. Contoh abrasi terjadi di pantai Dadap, Indramayu, dimana sekitar 50% dari panjang 147 km pantai terkena abrasi yang dapat menenggelamkan daratan hingga 10 meter per tahun. Abrasi di Dadap disebabkan oleh ber
Permasalahan Erosi dan Abrasi di pantaiAshar Asham
Abrasi merupakan proses pengikisan pantai yang disebabkan oleh hantaman gelombang laut dan arus laut. Abrasi mengakibatkan terbentuknya tebing-tebing setinggi beberapa meter hingga puluhan kilometer. Contoh abrasi terjadi di pantai Dadap, Indramayu, dimana sekitar 50% dari panjang 147 km pantai terkena abrasi yang dapat menenggelamkan daratan hingga 10 meter per tahun. Abrasi di Dadap disebabkan oleh ber
Dokumen tersebut membahas tentang hidrookeanografi dan teknik geodesi laut dan samudera. Secara ringkas, dokumen menjelaskan perbedaan antara laut dan samudera berdasarkan luas, kedalaman, dan kondisi dasar laut. Dokumen juga menyebutkan lima samudera utama di bumi serta karakteristik masing-masing.
Dokumen tersebut membahas tentang laut dan wilayah perairan Indonesia. Secara ringkas, laut merupakan bagian penting dalam siklus air global dan wilayah perairan Indonesia terdiri dari zona ekonomi eksklusif seluas 200 mil laut dari pantai yang merupakan wilayah dengan hak pengelolaan sumber daya alam laut Indonesia.
Perairan laut merupakan massa air asin yang mencakup 70% permukaan bumi. Terdiri dari 5 samudra besar dan berbagai jenis berdasarkan proses terjadinya, letak, kedalaman, serta wilayah kekuasaan suatu negara. Mengandung beragam bentuk dasar laut dan dipengaruhi gerakan gelombang serta arus, dengan kualitas bervariasi salinitas, suhu, dan warnanya.
LAPORAN PRAKTEK LAPANGAN OCEANOGRAFI DI PULAU SAUGISansanikhs
Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang oceanografi dan ruang lingkup praktek lapangan oceanografi. Secara ringkas, oceanografi adalah ilmu yang mempelajari lautan dan segala aspeknya, meliputi sifat fisika dan kimia air laut, dinamika air laut, zat terlarut, dan kehidupan organisme laut. Tujuan praktek lapangan oceanografi adalah memberikan keterampilan kepada mahasiswa dalam mengukur parameter oceanografi
Dokumen tersebut membahas tentang batasan wilayah pesisir dan kepulauan Indonesia. Secara umum dibahas tentang batasan laut teritorial Indonesia sepanjang 12 mil laut, batasan landas kontinen hingga 200 mil laut, serta batasan wilayah pesisir yang meliputi kawasan daratan dan perairan yang dipengaruhi oleh proses darat dan laut. Dibahas pula tentang definisi pulau dan pulau-pulau kecil serta peran penting pulau-pulau kecil bagi lingkungan dan man
Zona pesisir dan pantai terdiri dari beberapa zona berdasarkan kedalaman dan letaknya. Zona pesisir adalah daratan di tepi laut yang tergenang air pasang dan kering saat air surut, sedangkan pantai berbatasan langsung dengan laut dan dipengaruhi proses abrasi, sedimentasi, dan pasang surut. Jenis pantai dibedakan menjadi pantai tenggelam, terangkat, dan netral berdasarkan proses penenggelaman atau pengangkatan daratan.
Permasalahan Erosi dan Abrasi di pantaiAshar Asham
Abrasi merupakan proses pengikisan pantai yang disebabkan oleh hantaman gelombang laut dan arus laut. Abrasi mengakibatkan terbentuknya tebing-tebing setinggi beberapa meter hingga puluhan kilometer. Contoh abrasi terjadi di pantai Dadap, Indramayu, dimana sekitar 50% dari panjang 147 km pantai terkena abrasi yang dapat menenggelamkan daratan hingga 10 meter per tahun. Abrasi di Dadap disebabkan oleh ber
Permasalahan Erosi dan Abrasi di pantaiAshar Asham
Abrasi merupakan proses pengikisan pantai yang disebabkan oleh hantaman gelombang laut dan arus laut. Abrasi mengakibatkan terbentuknya tebing-tebing setinggi beberapa meter hingga puluhan kilometer. Contoh abrasi terjadi di pantai Dadap, Indramayu, dimana sekitar 50% dari panjang 147 km pantai terkena abrasi yang dapat menenggelamkan daratan hingga 10 meter per tahun. Abrasi di Dadap disebabkan oleh ber
Dokumen tersebut membahas tentang hidrookeanografi dan teknik geodesi laut dan samudera. Secara ringkas, dokumen menjelaskan perbedaan antara laut dan samudera berdasarkan luas, kedalaman, dan kondisi dasar laut. Dokumen juga menyebutkan lima samudera utama di bumi serta karakteristik masing-masing.
Dokumen tersebut membahas tentang laut dan wilayah perairan Indonesia. Secara ringkas, laut merupakan bagian penting dalam siklus air global dan wilayah perairan Indonesia terdiri dari zona ekonomi eksklusif seluas 200 mil laut dari pantai yang merupakan wilayah dengan hak pengelolaan sumber daya alam laut Indonesia.
Perairan laut merupakan massa air asin yang mencakup 70% permukaan bumi. Terdiri dari 5 samudra besar dan berbagai jenis berdasarkan proses terjadinya, letak, kedalaman, serta wilayah kekuasaan suatu negara. Mengandung beragam bentuk dasar laut dan dipengaruhi gerakan gelombang serta arus, dengan kualitas bervariasi salinitas, suhu, dan warnanya.
LAPORAN PRAKTEK LAPANGAN OCEANOGRAFI DI PULAU SAUGISansanikhs
Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang oceanografi dan ruang lingkup praktek lapangan oceanografi. Secara ringkas, oceanografi adalah ilmu yang mempelajari lautan dan segala aspeknya, meliputi sifat fisika dan kimia air laut, dinamika air laut, zat terlarut, dan kehidupan organisme laut. Tujuan praktek lapangan oceanografi adalah memberikan keterampilan kepada mahasiswa dalam mengukur parameter oceanografi
Dokumen tersebut membahas tentang batasan wilayah pesisir dan kepulauan Indonesia. Secara umum dibahas tentang batasan laut teritorial Indonesia sepanjang 12 mil laut, batasan landas kontinen hingga 200 mil laut, serta batasan wilayah pesisir yang meliputi kawasan daratan dan perairan yang dipengaruhi oleh proses darat dan laut. Dibahas pula tentang definisi pulau dan pulau-pulau kecil serta peran penting pulau-pulau kecil bagi lingkungan dan man
2. DEFINISI PANTAI DAN PESISIR
Dalam memahami morfologi pantai ada dua istilah
yang sering digunakan untuk membedakan bagian
daratan di pinggir laut, yang dalam bahasa Inggris
disebut shore dan coast.
3. Definisi Shore
Shore atau pesisir ialah sejalur daerah tempat
pertemuan daratan dengan laut, mulai dari batas
permukaan laut ketika pasang surut terendah menuju
ke arah darat sampai batas tertinggi yang mendapat
pengaruh gelombang ketika terjadi badai. Jadi daerah
ini akan tergenang ketika pasang naik dan kering
ketika sedang pasang surut.
4. Definisi Coast
Coast atau pantai ialah suatu zone yang mendapat
pengaruh kuat dari proses marine “a zone in which
coastal prosesses operate or have a strong influence”.
(Strahler,1979 : 534). Dan dataran pantai atau coastal
plain adalah jalur pantai yang muncul dari bawah
permukaan laut yang merupakan bagian dari
dangkalan benua atau continental shelf, di batasi oleh
suatu tingkat dengan lereng yang curam ke arah laut.
5. Kesimpulan dua pengertian
shore dan coast
Jadi sebenarnya pesisir atau shore merupakan bagian
dari pantai atau coast, hanya dibedakan atas dasar
kondisinya yang dihubungkan dengan penggenangan
oleh air laut saja.
6. Faktor-faktor yang berpengaruh
terhadap perkembangan garis pantai
Gelombang
Sifat bagian daratan yang mendapat pengaruh proses-
proses marin
Perubahan relatif ketinggian muka laut
Oleh sebab alami yang lain
Pengaruh manusia
7. Erosi Marin dan bentukan yang
dihasilkannya
Telah dikemukakan bahwa gelombang merupakan
faktor utama pengikis,tetapi dutentukan juga oleh :
1. Jenis batuan dan daya tahan batuan
2. Struktur batuan
3. Stabilitas pantai
4. Terbuka atau tidaknya pantai terhadap pengaruh
gelombang
5. Kedalaman laut di depan pantai
6. Banyak sedikitnya dan besar kecilnya materi-materi
sebagai alat pengikis yang di angkut oleh gelombang
8. Bentukan hasil marin
1. Cliff
2. Relung
3. Marine cut terrace dan teras pasang naik
4. Teluk dan semenanjung
5. Lembah melayang
6. Gua pantai
7. Gerbang laut
8. Tiangan