SlideShare a Scribd company logo
1
1. Judul
Mengenal Bahan Kimia dalam Kehidupan sehari-hari
2. Tujuan
Mengidentifikasi bahan Kimia dalam Rumah Tangga, Industri, Pertanian, dan
Kesehatan
3. Dasar Teori
3.1 Bahan Kimia Rumah Tangga
Ditinjau dari segi asalnya, bahan kimia yang digunakan dalam berbagai produk rumah
tangga , dibagi dalam 2 golongan, yaitu :
a. Bahan kimia alami : Bahan kimia yang terdapat di alam.
Misalnya : Air, kayu, minyak, cengkeh, kapur, dsb.
b. Bahan kimia sintetis/buatan : Bahan kimia buatan pabrik.
misalnya : detergen, plastik, asam sulfat, pestisida dan berbagai macam essen (penguat
rasa dan aroma).
3.2 Bahan Pembersih
Pembersih adalah bahan yang berfungsi untuk membantu mengangkat dan melarutkan
kotoran yang melekatpada suatu benda. Pembersih berfungsi untuk membersihkan berbagai
benda di rumah tangga dari kotoran. Pembersih dikenal secara umum dengan detergen.
Fungsi detergen adalah membantu melarutkan lemak atau minyak. Perlu kamu ketahui bahwa
air dan minyak/lemak tidak dapat tercampur sehingga memerlukan suatu zat yang membantu
melarutkan minyak dan lemak dalam air yaitu detergen. Komponen sabun yaitu Natrium
Stearat dan Natrium Palmitat pada sabun cuci atau Kalium Stearat dan Kalium Palmitat pada
sabun mandi. Komponen detergen yaitu Linear Alkil Sulfonat, Natrium Lauril Sulfat, dan bahan
kimia lain seperti Asam Klorida.
a. Sabun
Bahan pembuat sabun
Bahan dasar : - lemak hewan dan minyak tumbuhan. Dan Natrium hidroksida (NaOH) atau
Kalium Hidroksida (KOH).
2
Bahan tambahan : Krim, Parfum, Vitamin dll
Struktur molekulnya berbentuk panjang, dengan 2 ujung yang mempunyai sifat yang
berbeda, ujung yang satu bersifat hidrofil ( (gugus molekul selalu menuju air) sedang ujung
yang lain bersifat hidrofob (selalu menjauhi air dan tertarik ke minyak).
Fungsi sabun : (a) Mengangkat kotoran yang menempel pada pakaian dan melarutkannya
dengan air. (b) Sebagai zat emulgator (pengemulsi), yaitu zat yang mampu melarutkan
minyak dan lemak.
Berdasarkan bentuknya, sabun ada 3 macam : (a) Sabun lunak : sabun yang bahan dasarnya
garam kalium. (b) Sabun keras : sabun yang bahan dasarnya garam natrium. (c) Sabun toilet
: sabun yang bahan dasarnya garam kalium dengan penambahan parfum dan zat aditif.
3.3 Detergen
Fungsinya sama dengan sabun, dengan daya cuci yang lebih kuat dari pada sabun,
tetapi terlalu kuat untuk kulit. Struktur molekulnya sama dengan sabun, dengan sifat hidrofil
dan hidrofob pada ke ujung molekulnya.
Bahan – bahan penyusun detergen:
 Bahan dasar : mengandung senyawa-senyawa yang tidak mudah terurai oleh bakteri/
mikro organisme, yaitu : ABS (Alkyl Benzene Sulfonate), senyawa ini berasal dari olahan
minyak bumi. Limbahnya menimbulkan buih tetap di badan-badan air seperti di
sungai/danau, karena molekulnya sulit terurai oleh mikro organisme, sehingga merusak
lingkungan,
 LAS (Lauril Alkyl Sulfonate), senyawa ini juga berasal dari minyak bumi. Hanya dapat
terurai dilingkungan yang aerob dengan kadar oksigen yang cukup.Dalam lingkungan
yang tercemar berat, LAS tidak dapat terurai.
 CMC (Carboxymethyl Cellulosa), merupakan bahan pembuih/ penghasil busa. Banyak
orang menganggap makin banyak buih, berarti detergen bagus. Padahal sebenarnya buih
tidak banyak berpengaruh terhadap daya kerja detergen. Daya pembersih detergen
terletak pada kemampuannya mengemulsikan lemak ke air.
3
 Bahan penunjang, meliputi : (1) Enzim, sebagai bahan aktif yang berfungsi menguraikan
noda yang berasal dari zat organik seperti lemak dan darah. (2) Senyawa STTP (Sodium
Trpholyphosphate), bahan penunjang yang berfungsi untuk mengikat ion kalsium dan
magnesium dari air sadah sehingga tidak menggangu kerja detergen. (3) Air sebagai
bahan pengikat
3.4 Pemutih
Pemutih ada yang berbentuk padat dan cair. Bahan utama pemutih padat (bubuk putih)
adalah Kalsium Hipoklorit dengan rumus kimia Ca(ClO)2 yang secara umum dikenal sebagai
Kaporit. Bahan utama pemutih cair adalah Natrium Hipoklorit dengan rumus NaOCl. Bahan
pemutih adalah zat kimia yang digunakan untuk memutihkan pakaian yang bahan dasarnya
adalah senyawa aktif hipoklorit, yang dalam kadar tinggi dapat merusak pakaian. Hipoklorit
tidak baik bagi bahan polyester karena akan lebih memberi kesan kuning daripada
memutihkan. Bentuknya ada 2 macam, yaitu : (a) Bubuk pemutih, yang mengandung kalsium
hipoklorit Ca(ClO)2. (b) Larutan pemutih, yang mengandung natrium hipoklorit (NaClO).
3.5 Pewangi
Parfum adalah hasil pencampuran berbagai macam fragrance (bahan pewangi) yang
bersifat mudah menguapdengan bau tertentu. Produk pewangi digunakan untuk
mengharumkan ruangan atau tubuh. Produk pewangi ada yang berbentuk cair, seperti
pengharum tubuh, ruangan, dan pakaian. Produk pewangi cair ini digunakan dengan cara
menyemprotkannya ke bagian-bagian tubuh dan ruangan atau merendam pakaian dalam
cairan pewangi. Selain yang berbentuk cair, ada juga yang berbentuk padat, seperti kapur
barus. Komposisi zat-zat di dalam parfum pada umumnya adalah etil alkohol (50-
90%),aquadest/air suling (5-20%), dan fragrance (10-30%). Etilalkohol dalam komposisi ini
berfungsi sebagai pelarut. Di dalam parfum, selain etil alkohol sebagai pelarut sering
ditambahkan zat-zat seperti: aseton, benzaldehida, benzil asetat, benzil alkohol, etil asetat, dll.
Zat-zat ini memiliki efek negatif bagi kesehatan.
3.6 Pembasmi Serangga (Insektisida)
Produk pembasmi serangga atau insektisida digunakan untuk membunuh serangga
yang merusak atau mengganggu manusia, seperti nyamuk, lalat, dan kecoa. Sebagian besar
4
produk pembasmi serangga yang beredar di pasaran adalah untuk membasmi nyamuk.
Bahan-bahan kimia yang terdapat di dalam obat pembasmi serangga antara lain Organoklor,
Organofosfat, Antikoagulan, Zinkfosfida, Karbamat, dan Arsen.
3.7 Bahan Kimia di Bidang Industri
a. Bahan Kimia dalam Semen
Bahan baku utama untuk membuat semen adalah batu kapur, batu gamping, dan
lempung. Dalam bahan baku semen tersebut terdapat senyawa kimia Trikalsium Silikat,
Dikalsium Silikat, Kalsium Aluminat, dan Tetrakalsium Aluminoferat. Selain itu, juga terdapat
senyawa Kalsium Oksida (CaO), Silikon Dioksida (SiO2), Aluminium Oksida (Al2O3), dan Besi
(III) Oksida (Fe2O3).
b. Bahan Kimia dalam Cat
Bahan kimia yang ada dalam cat tembok di antaranya adalah Kalsium Karbonat
(CaCO3), Titanium Dioksida (TiO2), PVAC (Poly Vinyl Acrylic), Kaolin, Pigmen, dan air. Bahan
baku cat kayu hampir sama dengan bahan baku pada cat tembok. Perbedaannya, pada cat
kayu ditambahkan Lateks (getah karet) dan sebagai pelarutnya digunakan Terpentin bukan
air.
3.8 Bahan Kimia di Bidang Pertanian
a. Bahan Kimia dalam Pupuk
Ada dua jenis pupuk yang saat ini digunakan, yaitu pupuk alami dan pupuk buatan.
Pupuk alami adalah pupuk yang terbuat dari bahan-bahan alam, seperti dari tumbuhan dan
hewan. Contoh pupuk alami, yaitu pupuk kandang dan pupuk kompos.Pupuk kandang adalah
pupuk yang diperoleh dari kotoran hewan ternak, seperti kotoran ayam dan kambing. Bahan
kimia yang banyak terdapat dalam pupuk kandang di antaranya nitrogen, fosfor, dan kalium.
Adapun pupuk kompos adalah pupuk yang diperoleh dari daun-daun yang telah ditimbun
dalam tanah dan dicampur dengan kotoran hewan. Pupuk buatan adalah pupuk yang
diperoleh dari hasil olahan industri pupuk.
b. Bahan Kimia dalam Pestisida
Pestisida berasal dari kata pest dan cide. Pest berarti hama, sedangkan cide berarti
membunuh. Pestisida sintetik, terdiri atas pestisida anorganik dan organik. Pestisida
5
anorganik terdiri atas garam-garam beracun, seperti arsenat, fluorida, tembaga sulfat, dan
garam merkuri. Adapun pestisida organik antara lain organoklorin, heterosiklik, organofosfat,
karbamat, dinitrofenol, thiosianat, dan sulfonat. Pestisida hasil alam, seperti nikotinoida,
piretroida, dan rotenoida.
3.9 Bahan Kimia di Bidang Kesehatan
a. Bahan Kimia dalam Obat-batan
Penting untuk diketahui bahwa obat memiliki sifatganda, yaitu di satu sisi dapat bersifat
sebagai obat (sifat farmakologik) dan di sisi lain dapat bersifat sebagai racun (sifat
toksikologik). Obat akan bersifat sebagai obat apabila digunakan secara tepat dalam
pengobatan suatu penyakit dengan dosis dan waktu yang tepat. Jika obat tidak digunakan
secara tepat dengan dosis dan waktu yang tepat, maka obat akan bersifat racun.
b. Radioisotop di Bidang Kesehatan dan Efek yang dapat ditimbulkan
Salah satu kegunaan radioisotop di bidang kesehatan/ kedokteran adalah untuk
membunuh sel-sel kanker atau mencegah pertumbuhan sel kanker. Untuk keperluan ini
digunakan Radium (Ra) atau Kobalt (Co-60). Dampak biologis yang dapat ditimbulkan oleh
radiasi, di antaranya : kehilangan selera makan, rambut rontok, muntah, diare, pendarahan,
kemandulan tetap pada wanita, kemandulan 3-4 tahun pada laki-laki, kanker, leukemia, dan
kematian.
4. Prosedur Kerja
Memeriksa kandungan bahan kimia, manfaat dan efek samping dari tiap-tiap produk.
4.1 Identifikasi Bahan Kimia dalam Produk Rumah Tangga
Mengumpulkan kemasan produk-produk pembersih yang ada di lingkungan tempat
tinggal (pembungkus/ kemasan bahan pembersih yaitu shampoo pantene dan sabun lifebuoy,
pembungkus/ kemasan pemutih yaitu so klin dan clear and clean, pembungkus/ kemasan
parfum/pewangi yaitu parfume eskulin dan downy antibacterial
Mencatat kandungan bahan-bahan kimia yang ada dalam produk tersebut pada tabel
pengamatan. Kemudian mencari informasi tentang manfaat dan bahaya bahan-bahan kimia
tersebut.
4.2 Identifikasi Bahan Kimia di Bidang Industri
6
Mengumpulkan kemasan cat kayu yaitu cat Avian Dan al-tex dan cat tembok yaitu no
drop dan catylac, kemudian mencatat semua informasi tentang kandungan bahan kimia cat
yang ada pada kemasan-kemasan tersebut ke dalam tabel pengamatan. Selanjutnya mencari
informasi tentang manfaat dan bahaya bahan-bahan kimia tersebut.
4.3 Identifikasi Bahan Kimia di Bidang Pertanian
Mencari informasi tentang pestisida, kemudian memeriksa kandungan bahan-bahan
kimianya, serta manfaat dan bahaya bahan-bahan kimia tersebut. Selanjutnya menjelaskan
dampak penggunaan pestisida berlebih bagi tumbuhan, lingkungan sekitar, dan manusia.
4.5 Identifikasi Bahan Kimia di Bidang Kesehatan
Mengumpulkan kemasan-kemasan obat minimal 5 jenis produk obat yaitu enervon C,
promag , CTM, Decolgen dan mixagrib . Kemudian mengidentifikasi bahan kimia,kandungan
bahan kimia,manfaat dan bahaya dalam obat-obat tersebut dan mencatatnya dalam tabel
pengamatan.
7
5. Hasil Pengamatan
5.1 Identifikasi bahan kimia dalam produk rumah tangga
Identifikasi
Kandungan Manfaat Efek Samping
 Untuk Pembersih
1. sabun lifebuoy
2. Shampo
Pantene
- Water myristic acid,
lauryl acid,
potassium hidroxide,
potassium chloride,
parfume, glicol
distearate
- Water, sodium laureth
sulfate, sodium lauryl,
sulfate, sodium
chloride,
dimethycone, glycol
distearate, citric acid,
panthenyl ethyl, ether,
sodium benzoat, silk
extract, tetrasodium
EDTA
- Untuk
membersihkan
tubuh, dan membuat
kulit bersih dan
segar
- Untuk membersihka
n rambut,dan
memperbaiki
rambut rusak
- Dapat
menyebabkan
iritasi kulit
- Dapat
menyebabkan
adanya ketombe
dikulitkepala .
dapat
menyebabkan
kerusakan kulit
kepala
 Untuk Pembersih
1. So Klin
2. Clean and clear
- Proteamix, anti-
redeposition, color
guard, solar power.
- Untuk
membersihkan
pakaian dan
menghilangkan
noda.
- Untuk
- Dapat
menyebabkan
iritasi kulit.
8
- Triclosan, D.i water,
stearic acid, glycerin,
PEE-8
propyleneglicol
membersihkan dan
mencerahkan wajah
- dapat
menyebabkan
iritasi kulit wajah
(timbulnya bentol-
bentol merah
diwajah)
 Untuk Pewangi
1.Parfume Eskulin
2. Downy antibacteria
- Thance, aqua
parfume,
hydrogenated
castoral, sodium
benzotriazotiyl
- Dyethylester dimethil,
ammonium chloride
8% .
- Untuk membuat
badan wangi
- Untuk pewangi
pakaian
- Dapat
menyebabkan
pencemaran
udara
- Dapat
menyebabkan
iritasi kulit
5.2 Pertanian
Identifikasi Kandungan Manfaat Bahaya
 Pupuk Alami
1. Pupuk kandang
- Nitrogen, fosfor,
Kalium
- Membuatbagian
tanaman menjadi
lebih hijau
- Membantu
pembentukan
jaringan tubuh
- Dapat
menyebabkan
tanaman menjadi
layu bahkan
mati, penyebab
oleh proses
penguraian (C )
9
2. Pupuk kompos
- Nitrogen, Fosfor ,
kalium
tanaman
- Meningkatkan daya
tahan tanaman
terhadap penyakit
yang akan
meningkatkan
temperatur tanah
- Dapat
mengurangi
kandungan air
 Pupuk kompos
- Pupuk nitrogen
- Pupuk fosfor
- Pupuk natrium
- pestisida
- Mempercepatproses
pertumbuhan
tanaman
- Merupakan
pemicu kanker
dan alergi
- Munculnya
ketahanan hama
terhadap
pestisida
Resurgensi hama
5.3 Bahan Kimia di Bidang Industri
Jenis cat / nama
produk
kandungan Manfaat Efek samping
 Cat kayu
1. Al-tex
2. Avian
- CaCO, TiO,PVAC
(poly unly arclic)
kaolin, pigmen,
terpentin dan lateks
- CaCO, TiO,PVAC
- Untuk memperindah
atau memberi warna
yang menarik
- Membuatkayu lebih
tahan lama terhadap
- dapat
menyebabkan
masalah
reproduksi.
- Dapat
menyebabkan
10
(poly unly arclic)
kaolin, pigmen,
terpentin dan lateks.
air iritasi kulit
 Cat tembok
1. No drop
2. Catylac
- Kalsium karbonat
Titanium oksida,
kaolin, pigmen dan
air
- Kalsium karbonat ,
titanium oksida,
kaolin, pigmen dan
air.
- Untuk memberikan
warna pada ruangan.
- Untuk melindungi
tembok
- Untuk melindungi
dinding yang terkena
jamur, dan dapat
memperindah
ruangan dengan
warna – warna yang
menarik
- Dapat
menyebabkan
iritasi kulit
- Dapat
menyebabkan
iritasi kulit
5.4 Bahan Kimia di Bidang Kesehatan
Nama produk Kandungan bahan
kimia
Manfaat Bahaya
1. Mixagrib Dextrometorfan HBr,
dan pseudoefedrin HCl
Meringkan gejala flu Mengantuk,
gangguan
pencernaan,
kerusakan hati,
gelisah,
gangguan
11
psikomotor.
2. Obat CTM Chlorphemiranim Mengobati keadaan
alergi,seperti
pilek,gatal-gatal
Mengantuk dan
pusing.
3. Obat Apromag Aluminium hidroksida
gel kering,magnesium
trisilikat
5H2O,dimetilpolisiloksa
n
Menetralkan asam
lambung
Konstipasi,diare,
mual dan muntah.
4. Obat Decolgen Paracetamol,fenolprop
anolumin
HCL,klorfeniramin
maleat
Meredakan gejala
flu,sakit
kepala,demam,dan
bersin-bersin
Mengantuk,gangg
uan
pencernaan,mulut
kering,palpitasi,d
an retensi urin.
12
6. Pembahasan
Pada percobaan ini yakni tentang mengenal bahan kimia dalam kehidupan sehari –
hari. Percobaan ini bertujuan untuk mengidentifikasi bahan Kimia dalam Rumah Tangga,
Industri, Pertanian, dan Kesehatan
6.1 Bahan Kimia Dalam Rumah Tangga
Pada percobaan ini kami menggunakan 4 jenis produk yakni : pembersih, pemutih, dan
pewangi.
6.1.1 Bahan Pembersih
Pada percobaan ini kami menggunakan shampo pantene dan sabun lifebuoy yang
berfungsi sebagai pembersih rambut dan tubuh. kandungan shampoo pantene yakni Water,
sodium laureth sulfate, sodium lauryl, sulfate, sodium chloride, dimethycone, glycol distearate,
citric acid, panthenyl ethyl, ether, sodium benzoat, silk extract, tetrasodium EDTA. Sampho
berfungsi membersihkan rambut. Kemalangan menggunakan sampo dapat menyebabkan
adanya ketombe di kulit kepala. Penyebab ketombe adalah polusi udara dan masalah psikis
seperti stress. Seseorang yang berketombe akut akan mengalami kerusakan kulit kepala,
mulai dari rasa gatal hingga infeksi.
Kandungan sabun yakni Water myristic acid, lauryl acid, potassium hidroxide, potassium
chloride, parfume, glicol distearate. Kandungan utama sabun adalah Na-karboksilat
(RCOONa), sabun mandi dibuat dari campuran basa dengan minyak. Umumnya basa yang
digunakan adalah kalium hidroksida (KOH). Pada beberapa sabun mandi ditambahkan sulfur
yang berfungsi sebagai antiseptik. Garam mandi merupakan zat aditif yang berfungsi memberi
nilai tambah bagi sebuah peran sabun mandi. Garam mandi umumnya mengandung garam-
garam anorganik, minyak esensial dan pewangi.
6.1.2 Bahan Pemutih
Pemutih adalah sejenis sabun, umumnya cair, namun bukan sabun, yang digunakan
untuk memutihkan pakaian. Pemutih umumnya memiliki bahan aktif klorin. Zat ini cukup
berbahaya, maka hati-hati dalam menggunakannya. Selain klorin, bahan aktif lainnya adalah
sodium perborat. Sodium perborat berupa bubuk berwarna putih yang banyak digunakan
13
untuk memutihkan tekstil. Tidak hanya pakaian yang menggunakan pemutih. Akibatnya
banyaknya iklan di televisi yang memunculkan pemikiran bahwa orang cantik adalah yang
berkulit putih, maka banyak orang membeli pemutih wajah. Berhati-hatilah dalam
menggunakan pemutih wajah, karena ada yang menggunakan merkuri.
6.1.3 Bahan Pewangi
Wangi-wangian yang dipakai di badan, digunakan di ruangan, atau disemprotkan ke
pakaian, pada dasarnya adalah sama, hanya bahan pencampuranya saja yang berbeda.
aman dahulu, orang mengambil wangi-wangian dengan cara penyulingan (destilasi) dari
tumbuh-tumbuhan asli. Sekarang, orang membuat wangi-wangian di pabrik dengan bahan
baku yang berasal dari minyak bumi. Jadi, wangi melati dari parfummu sama dengan wangi
melati yang ada di bunga melati, namun sumbernya berbeda.
6.2 Bahan Kimia Dalam Bidang Pertanian
6.2.1 Pupuk Alami/Organic
Pupuk alami adalah pupuk yang terbuat dari bahan-bahan alam seperti dari tumbuhan
dan hewan. Pada pupuk alami (organik) dibedakan menjadi 3 yaitu
1) Pupuk Kompos adalah pupuk yang dibuat dengan cara membusukkan sisa-sisa tanaman.
Pupuk jenis ini berfungsi sebagai pemberi unsur-unsur hara yang berguna untuk perbaikan
struktur tanah. Kandungan bahan kimianya adalah nitrogen, fosfor, dan kalium.
2) Pupuk Hijau adalah bagian tumbuhan hijau yang mati dan tertimbun dalam tanah. Pupuk
organic jenis ini mempunyai perimbangan C/N rendah, sehingga dapat terurai dan cepat
tersedia bagi tanaman. Pupuk hijau sebagai sumber nitrogen cukup baik di daerah tropis,
yaitu sebagai pupuk organic sebagai penambah unsure mikro dan perbaikan struktur
tanah
3) Pupuk Kandang adalah pupuk yang berasal dari kotoran hewan. Kandungan hara dalam
puouk kandang rata-rata sekitar 55% N, 25% P2O5, dan 5% K2O (tergantung dari jenis
hewan dan bahan makanannya). Makin lama pupuk kandang mengalamai proses
pembusukan, makin rendah perimbangan C/N-nya.
6.2.2 Pupuk Organik/Buatan
14
Pupuk Buatan adalah pupuk yang diperoleh dari hasil olahan industri pupuk dari
senyawa anorganik ini yang sengaja dibuat oleh manusia dalam pabrik dan mengandung
unsure hara tertentu dalam kadar tinggi. Pupuk anorganik digunakan untuk mengatasi
kekurangan mineral murni dari alam yang diperlukan tumbuhan untuk hidup secara wajar.
Pupuk anorganik dapat menghasilkan bulir hijau dan yang dibutuhkan dalam proses
fotosintesis.
6.3 Bahan Kimia Dalam Bidang Industri
6.3.1 Cat Tembok (No Drop dan Catylac)
Bahan kimia yang ada dalam cat tembok di antaranya adalah Kalsium Karbonat
(CaCO3), Titanium Dioksida (TiO2), PVAC (Poly Vinyl Acrylic), Kaolin, Pigmen, dan air. Cat
tembok ini bermanfaat untuk melindungi dan memberikan warna pada rumah dan melindungi
serta mempercantik warna bangunan. Akan tetapi produk cat ini berbahaya bagi diri kita yakni
menyebabkan sakit kepala,iritasi mata,kanker dan dapat menyebabkan masalah reproduksi.
6.3.2 Cat Kayu (Al-tex dan Avian)
Bahan baku cat kayu hampir sama dengan bahan baku pada cat tembok.
Perbedaannya, pada cat kayu ditambahkan Lateks (getah karet) dan sebagai pelarutnya
digunakan Terpentin bukan air. Produk cat ini berguna agar kayu tahan lama terhadap air dan
memberi warna yang menarik serta tidak mudah,iritasi kulit dan keropos. Namun produk cat ini
dapat membahayakan diri kita yakni kmenyebabkan masalah reproduksi,iritasi kulit dan
kanker.
6.4 Bahan Kimia Dalam Bidang Kesehatan
Dalam obat-obatan juga mengandung bahan-bahan kimia yang dapat berdampak
negatif dalam tubuh. Identifikasi ini dilakukan pada 4 produk obat yaitu Obat mixagrib, Obat
CTM, Obat Promag dan Obat Decolgen. Obat-obatan yang ada dibuat untuk mencegah atau
mengobati berbagai jenis penyakit. Hanya saja, dalam pemakaian yang berlebihan atau tidak
sesuai anjuran/dosis yang berlebih akan membahayakan manusia itu sendiri.
15
7 Kesimpulan
Berdasarkan hasil praktikum dapat disimpulkan bahwa dalam produk rumah tangga
dan kesehatan teridentifikasi memiliki banyak kandungan bahan kimia, dimana bahan tersebut
memiliki bahaya dan efek samping.
16
Daftar Pustaka
Anonim. 2012. Bahan kimia dalam kehidupan sehari-hari. (online) teredia di
http://www.bahankimiadalamkehidupan.com (Diakses tanggal 29 Desember 2014)
Krisno, Moch. Agus., Tri Tjandra Mucharam., Mampuono., Imam Suhada. 2008. Ilmu
pengetahuan alam. Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional
Teaching, Team. 2014. Modul Praktikum Kapita Selekta Sains. Gorontalo: Laboratorium Kimia
UNG

More Related Content

What's hot

Presentasi 5 bahan kimia rumah tangga secara toksikologi
Presentasi 5 bahan kimia rumah tangga secara toksikologiPresentasi 5 bahan kimia rumah tangga secara toksikologi
Presentasi 5 bahan kimia rumah tangga secara toksikologi
state university of semarang (UNNES)
 
Bahan kimia dalam rumah tangga
Bahan kimia dalam rumah tanggaBahan kimia dalam rumah tangga
Bahan kimia dalam rumah tangga
Frank Nanda
 
Laporan reaksi saponifikasi serta pengujian sifat surfaktan sabun dan deterjen
Laporan reaksi saponifikasi serta pengujian sifat surfaktan sabun dan deterjenLaporan reaksi saponifikasi serta pengujian sifat surfaktan sabun dan deterjen
Laporan reaksi saponifikasi serta pengujian sifat surfaktan sabun dan deterjenqlp
 
Proses pembuatan deterjen dan reaksi saponifikasi
Proses pembuatan deterjen dan reaksi saponifikasiProses pembuatan deterjen dan reaksi saponifikasi
Proses pembuatan deterjen dan reaksi saponifikasi
Muhammad Luthfan
 
Tugas biologi kelompok
Tugas biologi kelompokTugas biologi kelompok
Tugas biologi kelompok
Sonia Amalia
 
Bahan kimia rumah tangga
Bahan kimia rumah tanggaBahan kimia rumah tangga
Bahan kimia rumah tangga
salmafirda
 
8 11. bahan kimia di rumah
8 11. bahan kimia di rumah8 11. bahan kimia di rumah
8 11. bahan kimia di rumah
Alfie Kesturi
 
koloid
koloidkoloid
Jenis xenebiotik menuut sumbernya
Jenis xenebiotik menuut sumbernyaJenis xenebiotik menuut sumbernya
Jenis xenebiotik menuut sumbernya
Bona Rotiona Br Saragi
 
Pembuatan sabun
Pembuatan sabunPembuatan sabun
Pembuatan sabun
memekbasah1
 
Amali 5
Amali 5Amali 5
Amali 5
fiezahashim76
 

What's hot (13)

Presentasi 5 bahan kimia rumah tangga secara toksikologi
Presentasi 5 bahan kimia rumah tangga secara toksikologiPresentasi 5 bahan kimia rumah tangga secara toksikologi
Presentasi 5 bahan kimia rumah tangga secara toksikologi
 
Bahan kimia dalam rumah tangga
Bahan kimia dalam rumah tanggaBahan kimia dalam rumah tangga
Bahan kimia dalam rumah tangga
 
Laporan reaksi saponifikasi serta pengujian sifat surfaktan sabun dan deterjen
Laporan reaksi saponifikasi serta pengujian sifat surfaktan sabun dan deterjenLaporan reaksi saponifikasi serta pengujian sifat surfaktan sabun dan deterjen
Laporan reaksi saponifikasi serta pengujian sifat surfaktan sabun dan deterjen
 
Proses pembuatan deterjen dan reaksi saponifikasi
Proses pembuatan deterjen dan reaksi saponifikasiProses pembuatan deterjen dan reaksi saponifikasi
Proses pembuatan deterjen dan reaksi saponifikasi
 
Tugas biologi kelompok
Tugas biologi kelompokTugas biologi kelompok
Tugas biologi kelompok
 
Bahan kimia rumah tangga
Bahan kimia rumah tanggaBahan kimia rumah tangga
Bahan kimia rumah tangga
 
8 11. bahan kimia di rumah
8 11. bahan kimia di rumah8 11. bahan kimia di rumah
8 11. bahan kimia di rumah
 
Limbah
LimbahLimbah
Limbah
 
koloid
koloidkoloid
koloid
 
Jenis xenebiotik menuut sumbernya
Jenis xenebiotik menuut sumbernyaJenis xenebiotik menuut sumbernya
Jenis xenebiotik menuut sumbernya
 
Asam basa
Asam basaAsam basa
Asam basa
 
Pembuatan sabun
Pembuatan sabunPembuatan sabun
Pembuatan sabun
 
Amali 5
Amali 5Amali 5
Amali 5
 

Similar to Modul i

pert 1 - Materi.pdf
pert 1 - Materi.pdfpert 1 - Materi.pdf
pert 1 - Materi.pdf
Putri Humaerah
 
Kegunaan bahan kimia dalam kehidupan.pptx
Kegunaan bahan kimia dalam kehidupan.pptxKegunaan bahan kimia dalam kehidupan.pptx
Kegunaan bahan kimia dalam kehidupan.pptx
HidayaniPSurbakti
 
Identifikasi peran kimia dalam kehidupan
Identifikasi peran kimia dalam kehidupanIdentifikasi peran kimia dalam kehidupan
Identifikasi peran kimia dalam kehidupan
Kalderizer
 
manajemen keracunan bahan rumah tangga.pptx
manajemen keracunan bahan rumah tangga.pptxmanajemen keracunan bahan rumah tangga.pptx
manajemen keracunan bahan rumah tangga.pptx
AkhwandhafinSiradj
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
Bab iBab i
Prarancangan pabrik
Prarancangan pabrikPrarancangan pabrik
Prarancangan pabrik
Terminal Purba
 
Bagian 1 metabolit sekunder
Bagian 1 metabolit sekunderBagian 1 metabolit sekunder
Bagian 1 metabolit sekunder
Dinda Gusti Ayu
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
Arsyi Nurani
 
PPT KELOMPOK 3A PKRT.pptx
PPT KELOMPOK 3A PKRT.pptxPPT KELOMPOK 3A PKRT.pptx
PPT KELOMPOK 3A PKRT.pptx
RizkyJasahuldia
 
PEMBUATAN SEDIAAN PADAT ANTI JERAWAT
PEMBUATAN SEDIAAN PADAT ANTI JERAWATPEMBUATAN SEDIAAN PADAT ANTI JERAWAT
PEMBUATAN SEDIAAN PADAT ANTI JERAWAT
Student Council of Darussalam University Gontor
 
Lemak Hewani pada Kosmetik
Lemak Hewani pada KosmetikLemak Hewani pada Kosmetik
Lemak Hewani pada Kosmetik
marwahmoniCha
 
9. bahan sanitaiser
9. bahan sanitaiser9. bahan sanitaiser
9. bahan sanitaiser
University of Brawijaya
 
Makalah pengolahan air limbah
Makalah pengolahan air limbahMakalah pengolahan air limbah
Makalah pengolahan air limbahSeptya Kaunang
 
Presentasi Kimia Kelompok 9
Presentasi Kimia Kelompok 9Presentasi Kimia Kelompok 9
Presentasi Kimia Kelompok 9
Raphael Shawn
 
Analisa Kimia Parfum
Analisa Kimia ParfumAnalisa Kimia Parfum
Analisa Kimia Parfum
Agung Firdausi Ahsan
 

Similar to Modul i (20)

pert 1 - Materi.pdf
pert 1 - Materi.pdfpert 1 - Materi.pdf
pert 1 - Materi.pdf
 
Kegunaan bahan kimia dalam kehidupan.pptx
Kegunaan bahan kimia dalam kehidupan.pptxKegunaan bahan kimia dalam kehidupan.pptx
Kegunaan bahan kimia dalam kehidupan.pptx
 
Identifikasi peran kimia dalam kehidupan
Identifikasi peran kimia dalam kehidupanIdentifikasi peran kimia dalam kehidupan
Identifikasi peran kimia dalam kehidupan
 
manajemen keracunan bahan rumah tangga.pptx
manajemen keracunan bahan rumah tangga.pptxmanajemen keracunan bahan rumah tangga.pptx
manajemen keracunan bahan rumah tangga.pptx
 
Manfaat clorin
Manfaat clorinManfaat clorin
Manfaat clorin
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Prarancangan pabrik
Prarancangan pabrikPrarancangan pabrik
Prarancangan pabrik
 
Bagian 1 metabolit sekunder
Bagian 1 metabolit sekunderBagian 1 metabolit sekunder
Bagian 1 metabolit sekunder
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
PPT KELOMPOK 3A PKRT.pptx
PPT KELOMPOK 3A PKRT.pptxPPT KELOMPOK 3A PKRT.pptx
PPT KELOMPOK 3A PKRT.pptx
 
PEMBUATAN SEDIAAN PADAT ANTI JERAWAT
PEMBUATAN SEDIAAN PADAT ANTI JERAWATPEMBUATAN SEDIAAN PADAT ANTI JERAWAT
PEMBUATAN SEDIAAN PADAT ANTI JERAWAT
 
2
22
2
 
Lemak Hewani pada Kosmetik
Lemak Hewani pada KosmetikLemak Hewani pada Kosmetik
Lemak Hewani pada Kosmetik
 
9. bahan sanitaiser
9. bahan sanitaiser9. bahan sanitaiser
9. bahan sanitaiser
 
9. bahan sanitaiser
9. bahan sanitaiser9. bahan sanitaiser
9. bahan sanitaiser
 
Makalah pengolahan air limbah
Makalah pengolahan air limbahMakalah pengolahan air limbah
Makalah pengolahan air limbah
 
Presentasi Kimia Kelompok 9
Presentasi Kimia Kelompok 9Presentasi Kimia Kelompok 9
Presentasi Kimia Kelompok 9
 
Analisa Kimia Parfum
Analisa Kimia ParfumAnalisa Kimia Parfum
Analisa Kimia Parfum
 
Limbah
Limbah Limbah
Limbah
 

Recently uploaded

KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
AsyeraPerangin1
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Mutia Rini Siregar
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
AqlanHaritsAlfarisi
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Sosdiklihparmassdm
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
JALANJALANKENYANG
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
ahyani72
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remajamateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
DewiInekePuteri
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
maulatamah
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptxPOWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
cikgumeran1
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
EvaMirzaSyafitri
 

Recently uploaded (20)

KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remajamateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptxPOWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
 

Modul i

  • 1. 1 1. Judul Mengenal Bahan Kimia dalam Kehidupan sehari-hari 2. Tujuan Mengidentifikasi bahan Kimia dalam Rumah Tangga, Industri, Pertanian, dan Kesehatan 3. Dasar Teori 3.1 Bahan Kimia Rumah Tangga Ditinjau dari segi asalnya, bahan kimia yang digunakan dalam berbagai produk rumah tangga , dibagi dalam 2 golongan, yaitu : a. Bahan kimia alami : Bahan kimia yang terdapat di alam. Misalnya : Air, kayu, minyak, cengkeh, kapur, dsb. b. Bahan kimia sintetis/buatan : Bahan kimia buatan pabrik. misalnya : detergen, plastik, asam sulfat, pestisida dan berbagai macam essen (penguat rasa dan aroma). 3.2 Bahan Pembersih Pembersih adalah bahan yang berfungsi untuk membantu mengangkat dan melarutkan kotoran yang melekatpada suatu benda. Pembersih berfungsi untuk membersihkan berbagai benda di rumah tangga dari kotoran. Pembersih dikenal secara umum dengan detergen. Fungsi detergen adalah membantu melarutkan lemak atau minyak. Perlu kamu ketahui bahwa air dan minyak/lemak tidak dapat tercampur sehingga memerlukan suatu zat yang membantu melarutkan minyak dan lemak dalam air yaitu detergen. Komponen sabun yaitu Natrium Stearat dan Natrium Palmitat pada sabun cuci atau Kalium Stearat dan Kalium Palmitat pada sabun mandi. Komponen detergen yaitu Linear Alkil Sulfonat, Natrium Lauril Sulfat, dan bahan kimia lain seperti Asam Klorida. a. Sabun Bahan pembuat sabun Bahan dasar : - lemak hewan dan minyak tumbuhan. Dan Natrium hidroksida (NaOH) atau Kalium Hidroksida (KOH).
  • 2. 2 Bahan tambahan : Krim, Parfum, Vitamin dll Struktur molekulnya berbentuk panjang, dengan 2 ujung yang mempunyai sifat yang berbeda, ujung yang satu bersifat hidrofil ( (gugus molekul selalu menuju air) sedang ujung yang lain bersifat hidrofob (selalu menjauhi air dan tertarik ke minyak). Fungsi sabun : (a) Mengangkat kotoran yang menempel pada pakaian dan melarutkannya dengan air. (b) Sebagai zat emulgator (pengemulsi), yaitu zat yang mampu melarutkan minyak dan lemak. Berdasarkan bentuknya, sabun ada 3 macam : (a) Sabun lunak : sabun yang bahan dasarnya garam kalium. (b) Sabun keras : sabun yang bahan dasarnya garam natrium. (c) Sabun toilet : sabun yang bahan dasarnya garam kalium dengan penambahan parfum dan zat aditif. 3.3 Detergen Fungsinya sama dengan sabun, dengan daya cuci yang lebih kuat dari pada sabun, tetapi terlalu kuat untuk kulit. Struktur molekulnya sama dengan sabun, dengan sifat hidrofil dan hidrofob pada ke ujung molekulnya. Bahan – bahan penyusun detergen:  Bahan dasar : mengandung senyawa-senyawa yang tidak mudah terurai oleh bakteri/ mikro organisme, yaitu : ABS (Alkyl Benzene Sulfonate), senyawa ini berasal dari olahan minyak bumi. Limbahnya menimbulkan buih tetap di badan-badan air seperti di sungai/danau, karena molekulnya sulit terurai oleh mikro organisme, sehingga merusak lingkungan,  LAS (Lauril Alkyl Sulfonate), senyawa ini juga berasal dari minyak bumi. Hanya dapat terurai dilingkungan yang aerob dengan kadar oksigen yang cukup.Dalam lingkungan yang tercemar berat, LAS tidak dapat terurai.  CMC (Carboxymethyl Cellulosa), merupakan bahan pembuih/ penghasil busa. Banyak orang menganggap makin banyak buih, berarti detergen bagus. Padahal sebenarnya buih tidak banyak berpengaruh terhadap daya kerja detergen. Daya pembersih detergen terletak pada kemampuannya mengemulsikan lemak ke air.
  • 3. 3  Bahan penunjang, meliputi : (1) Enzim, sebagai bahan aktif yang berfungsi menguraikan noda yang berasal dari zat organik seperti lemak dan darah. (2) Senyawa STTP (Sodium Trpholyphosphate), bahan penunjang yang berfungsi untuk mengikat ion kalsium dan magnesium dari air sadah sehingga tidak menggangu kerja detergen. (3) Air sebagai bahan pengikat 3.4 Pemutih Pemutih ada yang berbentuk padat dan cair. Bahan utama pemutih padat (bubuk putih) adalah Kalsium Hipoklorit dengan rumus kimia Ca(ClO)2 yang secara umum dikenal sebagai Kaporit. Bahan utama pemutih cair adalah Natrium Hipoklorit dengan rumus NaOCl. Bahan pemutih adalah zat kimia yang digunakan untuk memutihkan pakaian yang bahan dasarnya adalah senyawa aktif hipoklorit, yang dalam kadar tinggi dapat merusak pakaian. Hipoklorit tidak baik bagi bahan polyester karena akan lebih memberi kesan kuning daripada memutihkan. Bentuknya ada 2 macam, yaitu : (a) Bubuk pemutih, yang mengandung kalsium hipoklorit Ca(ClO)2. (b) Larutan pemutih, yang mengandung natrium hipoklorit (NaClO). 3.5 Pewangi Parfum adalah hasil pencampuran berbagai macam fragrance (bahan pewangi) yang bersifat mudah menguapdengan bau tertentu. Produk pewangi digunakan untuk mengharumkan ruangan atau tubuh. Produk pewangi ada yang berbentuk cair, seperti pengharum tubuh, ruangan, dan pakaian. Produk pewangi cair ini digunakan dengan cara menyemprotkannya ke bagian-bagian tubuh dan ruangan atau merendam pakaian dalam cairan pewangi. Selain yang berbentuk cair, ada juga yang berbentuk padat, seperti kapur barus. Komposisi zat-zat di dalam parfum pada umumnya adalah etil alkohol (50- 90%),aquadest/air suling (5-20%), dan fragrance (10-30%). Etilalkohol dalam komposisi ini berfungsi sebagai pelarut. Di dalam parfum, selain etil alkohol sebagai pelarut sering ditambahkan zat-zat seperti: aseton, benzaldehida, benzil asetat, benzil alkohol, etil asetat, dll. Zat-zat ini memiliki efek negatif bagi kesehatan. 3.6 Pembasmi Serangga (Insektisida) Produk pembasmi serangga atau insektisida digunakan untuk membunuh serangga yang merusak atau mengganggu manusia, seperti nyamuk, lalat, dan kecoa. Sebagian besar
  • 4. 4 produk pembasmi serangga yang beredar di pasaran adalah untuk membasmi nyamuk. Bahan-bahan kimia yang terdapat di dalam obat pembasmi serangga antara lain Organoklor, Organofosfat, Antikoagulan, Zinkfosfida, Karbamat, dan Arsen. 3.7 Bahan Kimia di Bidang Industri a. Bahan Kimia dalam Semen Bahan baku utama untuk membuat semen adalah batu kapur, batu gamping, dan lempung. Dalam bahan baku semen tersebut terdapat senyawa kimia Trikalsium Silikat, Dikalsium Silikat, Kalsium Aluminat, dan Tetrakalsium Aluminoferat. Selain itu, juga terdapat senyawa Kalsium Oksida (CaO), Silikon Dioksida (SiO2), Aluminium Oksida (Al2O3), dan Besi (III) Oksida (Fe2O3). b. Bahan Kimia dalam Cat Bahan kimia yang ada dalam cat tembok di antaranya adalah Kalsium Karbonat (CaCO3), Titanium Dioksida (TiO2), PVAC (Poly Vinyl Acrylic), Kaolin, Pigmen, dan air. Bahan baku cat kayu hampir sama dengan bahan baku pada cat tembok. Perbedaannya, pada cat kayu ditambahkan Lateks (getah karet) dan sebagai pelarutnya digunakan Terpentin bukan air. 3.8 Bahan Kimia di Bidang Pertanian a. Bahan Kimia dalam Pupuk Ada dua jenis pupuk yang saat ini digunakan, yaitu pupuk alami dan pupuk buatan. Pupuk alami adalah pupuk yang terbuat dari bahan-bahan alam, seperti dari tumbuhan dan hewan. Contoh pupuk alami, yaitu pupuk kandang dan pupuk kompos.Pupuk kandang adalah pupuk yang diperoleh dari kotoran hewan ternak, seperti kotoran ayam dan kambing. Bahan kimia yang banyak terdapat dalam pupuk kandang di antaranya nitrogen, fosfor, dan kalium. Adapun pupuk kompos adalah pupuk yang diperoleh dari daun-daun yang telah ditimbun dalam tanah dan dicampur dengan kotoran hewan. Pupuk buatan adalah pupuk yang diperoleh dari hasil olahan industri pupuk. b. Bahan Kimia dalam Pestisida Pestisida berasal dari kata pest dan cide. Pest berarti hama, sedangkan cide berarti membunuh. Pestisida sintetik, terdiri atas pestisida anorganik dan organik. Pestisida
  • 5. 5 anorganik terdiri atas garam-garam beracun, seperti arsenat, fluorida, tembaga sulfat, dan garam merkuri. Adapun pestisida organik antara lain organoklorin, heterosiklik, organofosfat, karbamat, dinitrofenol, thiosianat, dan sulfonat. Pestisida hasil alam, seperti nikotinoida, piretroida, dan rotenoida. 3.9 Bahan Kimia di Bidang Kesehatan a. Bahan Kimia dalam Obat-batan Penting untuk diketahui bahwa obat memiliki sifatganda, yaitu di satu sisi dapat bersifat sebagai obat (sifat farmakologik) dan di sisi lain dapat bersifat sebagai racun (sifat toksikologik). Obat akan bersifat sebagai obat apabila digunakan secara tepat dalam pengobatan suatu penyakit dengan dosis dan waktu yang tepat. Jika obat tidak digunakan secara tepat dengan dosis dan waktu yang tepat, maka obat akan bersifat racun. b. Radioisotop di Bidang Kesehatan dan Efek yang dapat ditimbulkan Salah satu kegunaan radioisotop di bidang kesehatan/ kedokteran adalah untuk membunuh sel-sel kanker atau mencegah pertumbuhan sel kanker. Untuk keperluan ini digunakan Radium (Ra) atau Kobalt (Co-60). Dampak biologis yang dapat ditimbulkan oleh radiasi, di antaranya : kehilangan selera makan, rambut rontok, muntah, diare, pendarahan, kemandulan tetap pada wanita, kemandulan 3-4 tahun pada laki-laki, kanker, leukemia, dan kematian. 4. Prosedur Kerja Memeriksa kandungan bahan kimia, manfaat dan efek samping dari tiap-tiap produk. 4.1 Identifikasi Bahan Kimia dalam Produk Rumah Tangga Mengumpulkan kemasan produk-produk pembersih yang ada di lingkungan tempat tinggal (pembungkus/ kemasan bahan pembersih yaitu shampoo pantene dan sabun lifebuoy, pembungkus/ kemasan pemutih yaitu so klin dan clear and clean, pembungkus/ kemasan parfum/pewangi yaitu parfume eskulin dan downy antibacterial Mencatat kandungan bahan-bahan kimia yang ada dalam produk tersebut pada tabel pengamatan. Kemudian mencari informasi tentang manfaat dan bahaya bahan-bahan kimia tersebut. 4.2 Identifikasi Bahan Kimia di Bidang Industri
  • 6. 6 Mengumpulkan kemasan cat kayu yaitu cat Avian Dan al-tex dan cat tembok yaitu no drop dan catylac, kemudian mencatat semua informasi tentang kandungan bahan kimia cat yang ada pada kemasan-kemasan tersebut ke dalam tabel pengamatan. Selanjutnya mencari informasi tentang manfaat dan bahaya bahan-bahan kimia tersebut. 4.3 Identifikasi Bahan Kimia di Bidang Pertanian Mencari informasi tentang pestisida, kemudian memeriksa kandungan bahan-bahan kimianya, serta manfaat dan bahaya bahan-bahan kimia tersebut. Selanjutnya menjelaskan dampak penggunaan pestisida berlebih bagi tumbuhan, lingkungan sekitar, dan manusia. 4.5 Identifikasi Bahan Kimia di Bidang Kesehatan Mengumpulkan kemasan-kemasan obat minimal 5 jenis produk obat yaitu enervon C, promag , CTM, Decolgen dan mixagrib . Kemudian mengidentifikasi bahan kimia,kandungan bahan kimia,manfaat dan bahaya dalam obat-obat tersebut dan mencatatnya dalam tabel pengamatan.
  • 7. 7 5. Hasil Pengamatan 5.1 Identifikasi bahan kimia dalam produk rumah tangga Identifikasi Kandungan Manfaat Efek Samping  Untuk Pembersih 1. sabun lifebuoy 2. Shampo Pantene - Water myristic acid, lauryl acid, potassium hidroxide, potassium chloride, parfume, glicol distearate - Water, sodium laureth sulfate, sodium lauryl, sulfate, sodium chloride, dimethycone, glycol distearate, citric acid, panthenyl ethyl, ether, sodium benzoat, silk extract, tetrasodium EDTA - Untuk membersihkan tubuh, dan membuat kulit bersih dan segar - Untuk membersihka n rambut,dan memperbaiki rambut rusak - Dapat menyebabkan iritasi kulit - Dapat menyebabkan adanya ketombe dikulitkepala . dapat menyebabkan kerusakan kulit kepala  Untuk Pembersih 1. So Klin 2. Clean and clear - Proteamix, anti- redeposition, color guard, solar power. - Untuk membersihkan pakaian dan menghilangkan noda. - Untuk - Dapat menyebabkan iritasi kulit.
  • 8. 8 - Triclosan, D.i water, stearic acid, glycerin, PEE-8 propyleneglicol membersihkan dan mencerahkan wajah - dapat menyebabkan iritasi kulit wajah (timbulnya bentol- bentol merah diwajah)  Untuk Pewangi 1.Parfume Eskulin 2. Downy antibacteria - Thance, aqua parfume, hydrogenated castoral, sodium benzotriazotiyl - Dyethylester dimethil, ammonium chloride 8% . - Untuk membuat badan wangi - Untuk pewangi pakaian - Dapat menyebabkan pencemaran udara - Dapat menyebabkan iritasi kulit 5.2 Pertanian Identifikasi Kandungan Manfaat Bahaya  Pupuk Alami 1. Pupuk kandang - Nitrogen, fosfor, Kalium - Membuatbagian tanaman menjadi lebih hijau - Membantu pembentukan jaringan tubuh - Dapat menyebabkan tanaman menjadi layu bahkan mati, penyebab oleh proses penguraian (C )
  • 9. 9 2. Pupuk kompos - Nitrogen, Fosfor , kalium tanaman - Meningkatkan daya tahan tanaman terhadap penyakit yang akan meningkatkan temperatur tanah - Dapat mengurangi kandungan air  Pupuk kompos - Pupuk nitrogen - Pupuk fosfor - Pupuk natrium - pestisida - Mempercepatproses pertumbuhan tanaman - Merupakan pemicu kanker dan alergi - Munculnya ketahanan hama terhadap pestisida Resurgensi hama 5.3 Bahan Kimia di Bidang Industri Jenis cat / nama produk kandungan Manfaat Efek samping  Cat kayu 1. Al-tex 2. Avian - CaCO, TiO,PVAC (poly unly arclic) kaolin, pigmen, terpentin dan lateks - CaCO, TiO,PVAC - Untuk memperindah atau memberi warna yang menarik - Membuatkayu lebih tahan lama terhadap - dapat menyebabkan masalah reproduksi. - Dapat menyebabkan
  • 10. 10 (poly unly arclic) kaolin, pigmen, terpentin dan lateks. air iritasi kulit  Cat tembok 1. No drop 2. Catylac - Kalsium karbonat Titanium oksida, kaolin, pigmen dan air - Kalsium karbonat , titanium oksida, kaolin, pigmen dan air. - Untuk memberikan warna pada ruangan. - Untuk melindungi tembok - Untuk melindungi dinding yang terkena jamur, dan dapat memperindah ruangan dengan warna – warna yang menarik - Dapat menyebabkan iritasi kulit - Dapat menyebabkan iritasi kulit 5.4 Bahan Kimia di Bidang Kesehatan Nama produk Kandungan bahan kimia Manfaat Bahaya 1. Mixagrib Dextrometorfan HBr, dan pseudoefedrin HCl Meringkan gejala flu Mengantuk, gangguan pencernaan, kerusakan hati, gelisah, gangguan
  • 11. 11 psikomotor. 2. Obat CTM Chlorphemiranim Mengobati keadaan alergi,seperti pilek,gatal-gatal Mengantuk dan pusing. 3. Obat Apromag Aluminium hidroksida gel kering,magnesium trisilikat 5H2O,dimetilpolisiloksa n Menetralkan asam lambung Konstipasi,diare, mual dan muntah. 4. Obat Decolgen Paracetamol,fenolprop anolumin HCL,klorfeniramin maleat Meredakan gejala flu,sakit kepala,demam,dan bersin-bersin Mengantuk,gangg uan pencernaan,mulut kering,palpitasi,d an retensi urin.
  • 12. 12 6. Pembahasan Pada percobaan ini yakni tentang mengenal bahan kimia dalam kehidupan sehari – hari. Percobaan ini bertujuan untuk mengidentifikasi bahan Kimia dalam Rumah Tangga, Industri, Pertanian, dan Kesehatan 6.1 Bahan Kimia Dalam Rumah Tangga Pada percobaan ini kami menggunakan 4 jenis produk yakni : pembersih, pemutih, dan pewangi. 6.1.1 Bahan Pembersih Pada percobaan ini kami menggunakan shampo pantene dan sabun lifebuoy yang berfungsi sebagai pembersih rambut dan tubuh. kandungan shampoo pantene yakni Water, sodium laureth sulfate, sodium lauryl, sulfate, sodium chloride, dimethycone, glycol distearate, citric acid, panthenyl ethyl, ether, sodium benzoat, silk extract, tetrasodium EDTA. Sampho berfungsi membersihkan rambut. Kemalangan menggunakan sampo dapat menyebabkan adanya ketombe di kulit kepala. Penyebab ketombe adalah polusi udara dan masalah psikis seperti stress. Seseorang yang berketombe akut akan mengalami kerusakan kulit kepala, mulai dari rasa gatal hingga infeksi. Kandungan sabun yakni Water myristic acid, lauryl acid, potassium hidroxide, potassium chloride, parfume, glicol distearate. Kandungan utama sabun adalah Na-karboksilat (RCOONa), sabun mandi dibuat dari campuran basa dengan minyak. Umumnya basa yang digunakan adalah kalium hidroksida (KOH). Pada beberapa sabun mandi ditambahkan sulfur yang berfungsi sebagai antiseptik. Garam mandi merupakan zat aditif yang berfungsi memberi nilai tambah bagi sebuah peran sabun mandi. Garam mandi umumnya mengandung garam- garam anorganik, minyak esensial dan pewangi. 6.1.2 Bahan Pemutih Pemutih adalah sejenis sabun, umumnya cair, namun bukan sabun, yang digunakan untuk memutihkan pakaian. Pemutih umumnya memiliki bahan aktif klorin. Zat ini cukup berbahaya, maka hati-hati dalam menggunakannya. Selain klorin, bahan aktif lainnya adalah sodium perborat. Sodium perborat berupa bubuk berwarna putih yang banyak digunakan
  • 13. 13 untuk memutihkan tekstil. Tidak hanya pakaian yang menggunakan pemutih. Akibatnya banyaknya iklan di televisi yang memunculkan pemikiran bahwa orang cantik adalah yang berkulit putih, maka banyak orang membeli pemutih wajah. Berhati-hatilah dalam menggunakan pemutih wajah, karena ada yang menggunakan merkuri. 6.1.3 Bahan Pewangi Wangi-wangian yang dipakai di badan, digunakan di ruangan, atau disemprotkan ke pakaian, pada dasarnya adalah sama, hanya bahan pencampuranya saja yang berbeda. aman dahulu, orang mengambil wangi-wangian dengan cara penyulingan (destilasi) dari tumbuh-tumbuhan asli. Sekarang, orang membuat wangi-wangian di pabrik dengan bahan baku yang berasal dari minyak bumi. Jadi, wangi melati dari parfummu sama dengan wangi melati yang ada di bunga melati, namun sumbernya berbeda. 6.2 Bahan Kimia Dalam Bidang Pertanian 6.2.1 Pupuk Alami/Organic Pupuk alami adalah pupuk yang terbuat dari bahan-bahan alam seperti dari tumbuhan dan hewan. Pada pupuk alami (organik) dibedakan menjadi 3 yaitu 1) Pupuk Kompos adalah pupuk yang dibuat dengan cara membusukkan sisa-sisa tanaman. Pupuk jenis ini berfungsi sebagai pemberi unsur-unsur hara yang berguna untuk perbaikan struktur tanah. Kandungan bahan kimianya adalah nitrogen, fosfor, dan kalium. 2) Pupuk Hijau adalah bagian tumbuhan hijau yang mati dan tertimbun dalam tanah. Pupuk organic jenis ini mempunyai perimbangan C/N rendah, sehingga dapat terurai dan cepat tersedia bagi tanaman. Pupuk hijau sebagai sumber nitrogen cukup baik di daerah tropis, yaitu sebagai pupuk organic sebagai penambah unsure mikro dan perbaikan struktur tanah 3) Pupuk Kandang adalah pupuk yang berasal dari kotoran hewan. Kandungan hara dalam puouk kandang rata-rata sekitar 55% N, 25% P2O5, dan 5% K2O (tergantung dari jenis hewan dan bahan makanannya). Makin lama pupuk kandang mengalamai proses pembusukan, makin rendah perimbangan C/N-nya. 6.2.2 Pupuk Organik/Buatan
  • 14. 14 Pupuk Buatan adalah pupuk yang diperoleh dari hasil olahan industri pupuk dari senyawa anorganik ini yang sengaja dibuat oleh manusia dalam pabrik dan mengandung unsure hara tertentu dalam kadar tinggi. Pupuk anorganik digunakan untuk mengatasi kekurangan mineral murni dari alam yang diperlukan tumbuhan untuk hidup secara wajar. Pupuk anorganik dapat menghasilkan bulir hijau dan yang dibutuhkan dalam proses fotosintesis. 6.3 Bahan Kimia Dalam Bidang Industri 6.3.1 Cat Tembok (No Drop dan Catylac) Bahan kimia yang ada dalam cat tembok di antaranya adalah Kalsium Karbonat (CaCO3), Titanium Dioksida (TiO2), PVAC (Poly Vinyl Acrylic), Kaolin, Pigmen, dan air. Cat tembok ini bermanfaat untuk melindungi dan memberikan warna pada rumah dan melindungi serta mempercantik warna bangunan. Akan tetapi produk cat ini berbahaya bagi diri kita yakni menyebabkan sakit kepala,iritasi mata,kanker dan dapat menyebabkan masalah reproduksi. 6.3.2 Cat Kayu (Al-tex dan Avian) Bahan baku cat kayu hampir sama dengan bahan baku pada cat tembok. Perbedaannya, pada cat kayu ditambahkan Lateks (getah karet) dan sebagai pelarutnya digunakan Terpentin bukan air. Produk cat ini berguna agar kayu tahan lama terhadap air dan memberi warna yang menarik serta tidak mudah,iritasi kulit dan keropos. Namun produk cat ini dapat membahayakan diri kita yakni kmenyebabkan masalah reproduksi,iritasi kulit dan kanker. 6.4 Bahan Kimia Dalam Bidang Kesehatan Dalam obat-obatan juga mengandung bahan-bahan kimia yang dapat berdampak negatif dalam tubuh. Identifikasi ini dilakukan pada 4 produk obat yaitu Obat mixagrib, Obat CTM, Obat Promag dan Obat Decolgen. Obat-obatan yang ada dibuat untuk mencegah atau mengobati berbagai jenis penyakit. Hanya saja, dalam pemakaian yang berlebihan atau tidak sesuai anjuran/dosis yang berlebih akan membahayakan manusia itu sendiri.
  • 15. 15 7 Kesimpulan Berdasarkan hasil praktikum dapat disimpulkan bahwa dalam produk rumah tangga dan kesehatan teridentifikasi memiliki banyak kandungan bahan kimia, dimana bahan tersebut memiliki bahaya dan efek samping.
  • 16. 16 Daftar Pustaka Anonim. 2012. Bahan kimia dalam kehidupan sehari-hari. (online) teredia di http://www.bahankimiadalamkehidupan.com (Diakses tanggal 29 Desember 2014) Krisno, Moch. Agus., Tri Tjandra Mucharam., Mampuono., Imam Suhada. 2008. Ilmu pengetahuan alam. Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional Teaching, Team. 2014. Modul Praktikum Kapita Selekta Sains. Gorontalo: Laboratorium Kimia UNG