konflik dan negosiasi

1. Perilaku
Organisasi
Konflik dan Negosiasi
Dr. Yanto Ramli, MM.
Fakultas
EKONOMI DAN
BISNIS
Program Studi
Manajemen
12

2. ← →
MENU AKHIRI
Kami mendefinisikan konflik secara luas sebagai
proses yang dimulai ketika satu pihak merasa ada
pihak lain atau akan berdampak negatif terhadap
hal yang dipedulikan oleh pihak pertama.
1. Definisi Konflik

3. ← →
MENU AKHIRI
- Pandangan Konflik Tradisional/The Traditional
View of Conflict
- Pandangan Konflik Interaksionis/The Interactionist
View of Conflict
• Konflik Fungsional/Functional Conflict
• Konflik Disfungsional/Dysfunctional Conflict
1. Definisi Konflik

4. ← →
MENU AKHIRI
Untuk memahami sebuah konflik, maka yang perlu
dilakukan adalah mengidentifikasi jenis-jenis
pertentangan, atau mengidentifikasi tentang apa
konflik tersebut. Terdapat tiga kategori konflik,
yaitu:
• Konflik pekerjaan/Task conflict
• Konflik hubungan/Relationship conflict
• Konflik proses/Process conflict
2. Jenis-jenis Konflik

5. ← →
MENU AKHIRI
• Konflik diadik/Dyadic conflict
• Konflik intragrooup/Intragroup conflict
• Konflik antar kelompok/Intergroup conflict
Tempat Kejadian Konflik/Loci of Conflict
2. Jenis-jenis Konflik

6. ← →
MENU AKHIRI
3. Proses Konflik
Lima Tahap Proses Konflik

7. ← →
MENU AKHIRI
• Negosiasi menembus interaksi hampir ke semua orang
dalam kelompok dan organisasi.
• Ada yang jelas: Tawaran tenaga kerja dengan manajemen.
• Ada yang tidak terlalu jelas: Manajer bernegosiasi dengan
karyawan, rekan kerja, dan atasan.
• Tenaga penjualan bernegosiasi dengan pelanggan.
• Agen pembelian bernegosiasi dengan pemasok.
4. Negosiasi

8. ← →
MENU AKHIRI
Strategi Negosiasi/Bargaining Strategies
4. Negosiasi

9. ← →
MENU AKHIRI
Terdapat Lima Tahap Model yang sederhana dalam proses
negosiasi, yaitu:
1. Persiapan dan Perencanaan/Preparation and Planning
2. Definisi aturan-aturan Dasar/Definition of Ground Rules
3. Klarifikasi dan Justifikasi/Clarification and Justification
4. Tawar menawar dan Pemecahan Masalah/ Bargaining
and Problem Solving
5. Penutupan dan Implementasi/Closure and
Implementation
5. Proses Negosiasi

10. ← →
MENU AKHIRI
Terdapat Empat faktor yang mempengaruhi bagaimana
efektifnya individu bernegosiasi, yaitu:
1. Sikap Pribadi dalam Negosiasi/Personality Traits in
Negotiation
2. Suasana Hati atau Emosi dalam Negosiasi/Moods or
Emotions in Negotiation
3. Budaya dalam Negosiasi/Culture in Negotiations
4. Perbedaan Jenis Kelamin dalam Negosiasi/Gender
Differences in Negotiations
6. Perbedaan Individu dalam Negosiasi
yang Efektif

11. ← →
MENU AKHIRI
Terdapat Tiga peran dasar dari pihak ketiga dalam
negosiasi, yaitu:
1. Mediator/Mediator
2. Arbiter/Arbitrator
3. Konsiliator/Conciliator
7. Negosiasi Menggunakan Pihak
Ketiga

12. ← →
MENU AKHIRI
•Diskusi Individu
•Diskusi Kelompok
•Tanya Jawab
DISKUSI 12

13. ← →
MENU AKHIRI
Daftar Pustaka
Colquitt, Jason A., Lepine, Jeffery A. and Wesson, Michael J. (2017).
Organizational Behavior. Improving Performance and Commitment
in the Workplace. McGraw-Hill Education, New York. U.S.A.
Robbins, Stephen P. & Judge, Timothy A. (2015). Organizational
Behavior. 16th Edision. Global Editon. Pearson Education Limited.
UK
Griffin, R.W. (2014). Management. 12th Edition. Global Edition. Pearson
Education Limited. UK.
Matirah. 2015. Perilaku Organisasi Dasar-Dasar. Online. Tersedia:
http://matirah. blogspot.co.id/2015/04/perilaku-organisasi-dasar-
dasar.html.

14. Terima Kasih
Dr. Yanto Ramli, MM