Glukoneogenesis adalah proses pembentukan glukosa dari senyawa non-karbohidrat. Organ utama yang melakukan glukoneogenesis adalah hati dan ginjal. Proses ini melibatkan jalur glikolisis dan siklus asam sitrat ditambah beberapa reaksi khusus yang memungkinkan pembalikan arah reaksi. Pengaturan aktivitas enzim-enzim kunci dilakukan secara alosterik dan kovalen.
Lipid (Klasifikasi, Aturan Penamaan, Fungsi and Aplikasi pada Kehidupan)pure chems
Lipid merupakan kelompok senyawa organik yang tidak larut dalam air tetapi larut dalam pelarut organik. Lipid terdiri atas asam lemak, trigliserida, fosfolipida, dan sterol. Asam lemak merupakan penyusun utama lipid dan diklasifikasikan berdasarkan panjang rantai karbon dan jumlah ikatan rangkapnya. Lipid berperan sebagai sumber energi, komponen membran sel, dan penghantar sinyal biologis.
Metabolisme adalah serangkaian reaksi kimia yang terjadi di dalam sel untuk menghasilkan dan membutuhkan energi serta dikatalisis oleh enzim. Metabolisme terdiri dari jalur anabolisme yang mensintesis molekul dan jalur katabolisme yang memecah molekul untuk melepaskan energi. Makanan merupakan sumber utama nutrien dan energi bagi tubuh melalui proses pencernaan dan absorpsi.
Glukoneogenesis adalah proses pembentukan glukosa dari senyawa non-karbohidrat. Organ utama yang melakukan glukoneogenesis adalah hati dan ginjal. Proses ini melibatkan jalur glikolisis dan siklus asam sitrat ditambah beberapa reaksi khusus yang memungkinkan pembalikan arah reaksi. Pengaturan aktivitas enzim-enzim kunci dilakukan secara alosterik dan kovalen.
Lipid (Klasifikasi, Aturan Penamaan, Fungsi and Aplikasi pada Kehidupan)pure chems
Lipid merupakan kelompok senyawa organik yang tidak larut dalam air tetapi larut dalam pelarut organik. Lipid terdiri atas asam lemak, trigliserida, fosfolipida, dan sterol. Asam lemak merupakan penyusun utama lipid dan diklasifikasikan berdasarkan panjang rantai karbon dan jumlah ikatan rangkapnya. Lipid berperan sebagai sumber energi, komponen membran sel, dan penghantar sinyal biologis.
Metabolisme adalah serangkaian reaksi kimia yang terjadi di dalam sel untuk menghasilkan dan membutuhkan energi serta dikatalisis oleh enzim. Metabolisme terdiri dari jalur anabolisme yang mensintesis molekul dan jalur katabolisme yang memecah molekul untuk melepaskan energi. Makanan merupakan sumber utama nutrien dan energi bagi tubuh melalui proses pencernaan dan absorpsi.
Absorpsi karbohidrat dimulai di mulut dengan pemecahan pati menjadi dekstrin dan disakarida oleh enzim ptyalin. Di lambung, chyme terbentuk dan disakarida lebih lanjut dihidrolisis oleh asam lambung. Di usus halus, enzim amilase dan enzim di dinding usus mengubah karbohidrat menjadi monosakarida yang diabsorpsi ke darah. Monosakarida dibawa ke hati melalui vena porta sebelum sebagian diubah men
Karbohidrat merupakan senyawa organik yang penting dalam tubuh. Terdiri dari monosakarida, disakarida, oligosakarida, dan polisakarida. Monosakarida adalah karbohidrat tersederhana yang tidak dapat dihidrolisis lebih lanjut, seperti glukosa dan fruktosa. Disakarida terdiri dari dua satuan monosakarida, seperti laktosa dan sukrosa. Pati merupakan polisakarida penting yang disimpan d
Uji kelarutan lemak dilakukan untuk mengetahui kelarutan dua sampel (mayones dan minyak bunga matahari) dalam lima pelarut berbeda (air, alkohol, eter, kloroform, dan n-heksana). Hasilnya menunjukkan bahwa kelarutan mayones sesuai urutan polaritas pelarut dari yang paling polar ke yang paling nonpolar, sedangkan kelarutan minyak bunga matahari sesuai urutan nonpolaritas pelarut. Hal ini
Laporan praktikum ini membahas penentuan adanya vitamin C secara kualitatif pada larutan vegeta dengan dua metode, yaitu metode A menggunakan pereaksi benedict dan metode B dengan menetralkan larutan kemudian ditambahkan FeCl3. Hasilnya menunjukkan kedua metode memberikan hasil positif, menandakan larutan vegeta mengandung vitamin C.
Protein merupakan makromolekul polipeptida yang terdiri dari rantai asam amino. Protein memiliki berbagai fungsi seperti pertumbuhan, pemeliharaan jaringan, dan pengatur proses di dalam tubuh. Terdapat beberapa jenis protein berdasarkan kandungan asam aminonya, seperti protein sempurna, tidak sempurna, dan kurang sempurna. Protein juga diklasifikasikan berdasarkan fungsi biologis dan strukturnya.
MacronutrientChapter 1. KARBOHIDRAToleh: Asyifa R.A.
Karbohidrat
KLASIFIKASI KARBOHIDRAT
Monosakarida (I)
Monosakarida (II)
Disakarida
Polisakarida I
Polisakarida II
Polisakarida III
FUNGSI KARBOHIDRAT (I)
FUNGSI KARBOHIDRAT (II)
Pencernaan, Penyerapan, Ekskresi, dan Metabolisme Karbohidrat (I)
Pencernaan, Penyerapan, Ekskresi, dan Metabolisme Karbohidrat (II)
KEBUTUHAN KARBOHIDRAT (I)
KEBUTUHAN KARBOHIDRAT (II)
Dokumen tersebut membahas tentang glikolisis, yaitu proses penguraian glukosa menjadi piruvat melalui 10 reaksi enzimatik untuk menghasilkan ATP. Terdapat dua jenis glikolisis yaitu aerobik dan anaerobik. Glikolisis aerobik terjadi dalam kondisi oksigen dan menghasilkan asetil KoA, sedangkan glikolisis anaerobik terjadi tanpa oksigen dan menghasilkan laktat atau etanol. Proses gl
Lipid adalah senyawa organik yang diperoleh dari proses dehidrogenasi hidrokarbon dan bersifat amfifilik sehingga mampu membentuk struktur seperti membran. Lipid terdiri atas asam lemak, gliserida, lipid kompleks, dan non-gliserida seperti sfingolipid dan steroid. Lipid berfungsi sebagai makanan, isolator panas, zat pelindung, dan bahan baku industri.
Lintasan pentosa fosfat merupakan jalur alternatif metabolisme glukosa yang tidak menghasilkan ATP tetapi memiliki dua fungsi utama, yaitu menghasilkan NADPH dan prekursor ribosa. Jalur ini terdiri atas fase oksidatif yang menghasilkan NADPH dan fase nonoksidatif yang menghasilkan prekursor ribosa.
Sistem endokrin terdiri dari kelenjar-kelenjar yang menghasilkan hormon. Kelenjar-kelenjar tersebut antara lain hipotalamus, hipofisis, tiroid, paratiroid, adrenal, pankreas, ovarium, dan testis. Masing-masing kelenjar memproduksi hormon tertentu dan berperan dalam proses metabolisme, pertumbuhan, dan perkembangan tubuh.
Dokumen tersebut membahas tentang hormon pada manusia, hewan, dan tumbuhan. Hormon adalah senyawa kimia yang dihasilkan oleh kelenjar endokrin dan berfungsi untuk mengatur berbagai proses fisiologis seperti pertumbuhan, metabolisme, dan reproduksi. Jenis hormon meliputi hormon peptida, amina, dan steroid yang masing-masing mempengaruhi fungsi organ tertentu.
Dokumen tersebut membahas tentang mekanisme menstruasi pada wanita, meliputi siklus ovarium dan uterus, peran hormon seperti estrogen dan progesteron, serta tahapan-tahapan seperti fase folikular, ovulasi, dan luteal. Dokumen tersebut juga menjelaskan proses siklus menstruasi secara keseluruhan.
1) Dokumen tersebut membahas tentang uji karbohidrat, termasuk definisi karbohidrat, jenis-jenis karbohidrat, dan beberapa uji untuk mengidentifikasi karbohidrat seperti uji Molish, uji iodin, uji Benedict, dan uji Seliwanoff.
Teks tersebut membahas tentang metabolisme karbohidrat, termasuk glikolisis, glikogenolisis, glikogenesis, dan hubungannya dengan metabolisme lemak. Juga dijelaskan bahwa metabolisme lemak menghasilkan lebih banyak energi dibandingkan metabolisme karbohidrat karena membutuhkan lebih banyak oksigen selama proses oksidasi. Penyakit yang terkait dengan gangguan metabolisme lemak seperti penyakit Gaucher dan pengob
Absorpsi karbohidrat dimulai di mulut dengan pemecahan pati menjadi dekstrin dan disakarida oleh enzim ptyalin. Di lambung, chyme terbentuk dan disakarida lebih lanjut dihidrolisis oleh asam lambung. Di usus halus, enzim amilase dan enzim di dinding usus mengubah karbohidrat menjadi monosakarida yang diabsorpsi ke darah. Monosakarida dibawa ke hati melalui vena porta sebelum sebagian diubah men
Karbohidrat merupakan senyawa organik yang penting dalam tubuh. Terdiri dari monosakarida, disakarida, oligosakarida, dan polisakarida. Monosakarida adalah karbohidrat tersederhana yang tidak dapat dihidrolisis lebih lanjut, seperti glukosa dan fruktosa. Disakarida terdiri dari dua satuan monosakarida, seperti laktosa dan sukrosa. Pati merupakan polisakarida penting yang disimpan d
Uji kelarutan lemak dilakukan untuk mengetahui kelarutan dua sampel (mayones dan minyak bunga matahari) dalam lima pelarut berbeda (air, alkohol, eter, kloroform, dan n-heksana). Hasilnya menunjukkan bahwa kelarutan mayones sesuai urutan polaritas pelarut dari yang paling polar ke yang paling nonpolar, sedangkan kelarutan minyak bunga matahari sesuai urutan nonpolaritas pelarut. Hal ini
Laporan praktikum ini membahas penentuan adanya vitamin C secara kualitatif pada larutan vegeta dengan dua metode, yaitu metode A menggunakan pereaksi benedict dan metode B dengan menetralkan larutan kemudian ditambahkan FeCl3. Hasilnya menunjukkan kedua metode memberikan hasil positif, menandakan larutan vegeta mengandung vitamin C.
Protein merupakan makromolekul polipeptida yang terdiri dari rantai asam amino. Protein memiliki berbagai fungsi seperti pertumbuhan, pemeliharaan jaringan, dan pengatur proses di dalam tubuh. Terdapat beberapa jenis protein berdasarkan kandungan asam aminonya, seperti protein sempurna, tidak sempurna, dan kurang sempurna. Protein juga diklasifikasikan berdasarkan fungsi biologis dan strukturnya.
MacronutrientChapter 1. KARBOHIDRAToleh: Asyifa R.A.
Karbohidrat
KLASIFIKASI KARBOHIDRAT
Monosakarida (I)
Monosakarida (II)
Disakarida
Polisakarida I
Polisakarida II
Polisakarida III
FUNGSI KARBOHIDRAT (I)
FUNGSI KARBOHIDRAT (II)
Pencernaan, Penyerapan, Ekskresi, dan Metabolisme Karbohidrat (I)
Pencernaan, Penyerapan, Ekskresi, dan Metabolisme Karbohidrat (II)
KEBUTUHAN KARBOHIDRAT (I)
KEBUTUHAN KARBOHIDRAT (II)
Dokumen tersebut membahas tentang glikolisis, yaitu proses penguraian glukosa menjadi piruvat melalui 10 reaksi enzimatik untuk menghasilkan ATP. Terdapat dua jenis glikolisis yaitu aerobik dan anaerobik. Glikolisis aerobik terjadi dalam kondisi oksigen dan menghasilkan asetil KoA, sedangkan glikolisis anaerobik terjadi tanpa oksigen dan menghasilkan laktat atau etanol. Proses gl
Lipid adalah senyawa organik yang diperoleh dari proses dehidrogenasi hidrokarbon dan bersifat amfifilik sehingga mampu membentuk struktur seperti membran. Lipid terdiri atas asam lemak, gliserida, lipid kompleks, dan non-gliserida seperti sfingolipid dan steroid. Lipid berfungsi sebagai makanan, isolator panas, zat pelindung, dan bahan baku industri.
Lintasan pentosa fosfat merupakan jalur alternatif metabolisme glukosa yang tidak menghasilkan ATP tetapi memiliki dua fungsi utama, yaitu menghasilkan NADPH dan prekursor ribosa. Jalur ini terdiri atas fase oksidatif yang menghasilkan NADPH dan fase nonoksidatif yang menghasilkan prekursor ribosa.
Sistem endokrin terdiri dari kelenjar-kelenjar yang menghasilkan hormon. Kelenjar-kelenjar tersebut antara lain hipotalamus, hipofisis, tiroid, paratiroid, adrenal, pankreas, ovarium, dan testis. Masing-masing kelenjar memproduksi hormon tertentu dan berperan dalam proses metabolisme, pertumbuhan, dan perkembangan tubuh.
Dokumen tersebut membahas tentang hormon pada manusia, hewan, dan tumbuhan. Hormon adalah senyawa kimia yang dihasilkan oleh kelenjar endokrin dan berfungsi untuk mengatur berbagai proses fisiologis seperti pertumbuhan, metabolisme, dan reproduksi. Jenis hormon meliputi hormon peptida, amina, dan steroid yang masing-masing mempengaruhi fungsi organ tertentu.
Dokumen tersebut membahas tentang mekanisme menstruasi pada wanita, meliputi siklus ovarium dan uterus, peran hormon seperti estrogen dan progesteron, serta tahapan-tahapan seperti fase folikular, ovulasi, dan luteal. Dokumen tersebut juga menjelaskan proses siklus menstruasi secara keseluruhan.
1) Dokumen tersebut membahas tentang uji karbohidrat, termasuk definisi karbohidrat, jenis-jenis karbohidrat, dan beberapa uji untuk mengidentifikasi karbohidrat seperti uji Molish, uji iodin, uji Benedict, dan uji Seliwanoff.
Teks tersebut membahas tentang metabolisme karbohidrat, termasuk glikolisis, glikogenolisis, glikogenesis, dan hubungannya dengan metabolisme lemak. Juga dijelaskan bahwa metabolisme lemak menghasilkan lebih banyak energi dibandingkan metabolisme karbohidrat karena membutuhkan lebih banyak oksigen selama proses oksidasi. Penyakit yang terkait dengan gangguan metabolisme lemak seperti penyakit Gaucher dan pengob
Dokumen tersebut membahas proses metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein dalam tubuh manusia. Karbohidrat akan dipecah menjadi glukosa melalui glikolisis dan selanjutnya menjadi asam piruvat. Lemak akan dipecah menjadi asam lemak dan gliserol melalui beta oksidasi. Sedangkan protein akan dipecah menjadi asam amino yang kemudian masuk ke dalam siklus asam sitrat. Semua produk pembentukan tersebut akan di
Dokumen tersebut membahas tentang metabolisme karbohidrat, termasuk struktur, jenis, sumber, fungsi, dan proses pencernaan karbohidrat di dalam tubuh. Karbohidrat merupakan sumber energi utama bagi tubuh dan mengalami proses hidrolisis di usus untuk dipecah menjadi monosakarida seperti glukosa yang kemudian diserap dan diekskresikan.
Makalah ini membahas glikogenesis dan glikogenolisis. Glikogenesis adalah proses konversi glukosa menjadi glikogen untuk disimpan di hati, diaktifkan oleh insulin. Glikogenolisis adalah proses degradasi glikogen menjadi glukosa untuk menjaga kadar glukosa darah, diaktifkan oleh glukagon dan adrenalin.
Glikoneogenesis adalah proses sintesis glukosa dari sumber bukan karbohidrat. Proses ini terjadi terutama di hati untuk menjaga homeostasis glukosa dalam darah ketika tubuh tidak mendapat asupan makanan. Molekul substrat berasal dari pemecahan lipid, karbohidrat dan protein. Sistem kontrol glukosa melibatkan hormon insulin dan glukagon untuk menstabilkan kadar glukosa selama makan, puasa, dan kelaparan.
UTS BIOKIMIA ( https://youtu.be/nDFez_UlL_M )
NAMA : WAODE AISYAH FEA
NIM : O1A120216
KELAS : D
PROGRAM STUDI FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
Dinamika sumber energi dan zat gizi dalam tubuhHardi Cahyanta
Tubuh manusia mengubah zat gizi dari makanan menjadi energi dalam bentuk ATP melalui proses kompleks di dalam sel yang melibatkan berbagai faktor seperti jenis sel, hormon, dan jaringan. Perubahan dalam faktor-faktor ini berhubungan dengan penyakit metabolisme seperti obesitas dan diabetes.
Suatu karya besar dari ahli bedah digestif , Profesor Graham L. Hill. Buku ini berisi pedoman-pedoman untuk memahami dukungan nutrisi dan metabolik pada pasien bedah dan rawat krtisi.
Dokumen tersebut membahas tentang manfaat berpuasa bagi manusia. Puasa memberikan manfaat karena dapat mengaktifkan program autolisis dalam tubuh yang membakar sel-sel rusak dan lemak untuk menghasilkan energi. Puasa juga memberikan manfaat kesehatan seperti menyembuhkan penyakit, meningkatkan kemampuan belajar, dan membuat tubuh kembali ke kondisi fitrah atau ideal. Oleh karena itu, puasa satu bulan p
Dokumen tersebut membahas tentang metabolisme karbohidrat dan pengaturan kadar gula darah, termasuk peran hati, protein transporter glukosa, dan pengaturan kadar gula darah pada kondisi normal maupun penyakit seperti diabetes melitus.
Bulan puasa Ramadhan sebentar lagi, merupakan momen penting bagi umat Muslim untuk mendekatkan diri kepada Tuhan. Selain kewajiban ibadah, puasa juga bermanfaat untuk kesehatan dengan membersihkan tubuh dari racun dan mengurangi lemak, serta meningkatkan daya tahan tubuh.
1. Metabolisme Puasa
Pada saat seseorang menjalankan puasa, maka asupan makanan dalama tubuh terutama
karbohidrat akan berkurang. Dalam keadaan tersebut tubuh memberikan kompensasi, sehingga
masih dapat terjadi keseimbangan di dalam tubuh. Dalam memberikan kompensasinya, tubuh
akan merubah sedikit metabolisme karbohidrat. Biasanya pada orang normal metabolisme
karbohidrat sumber karbohidrat akan segera diubah menjadi monosakarida (glukosa) kemudian
melalui siklus krebs dan di dapat energi, energi akan digunakan untuk metabolisme sel-sel tubuh.
Jika semua kebutuhan energi telah terpenuhi, tetapi masih ada glukosa yang tersisa, maka
glukosa akan diubah menjadi glikogen sebagai cadangan makanan dan disimpan paling banyak
di hati dan otot. Begitu seterusnya siklus tersebut berjalan.
Namun, keadaaan puasa ada dua tahap atau fase yang terjadi yaitu fasting state dan
fasting time. Fase fasting state adalah keadaan dimana terjadi absorbsi karbohidrat oleh tubuh
yaitu terjadi 3-6 jam setelah makan sahur. Pada fase ini ada 2 metabolisme glukoaa yang terjadi,
glikolisis dan glikogenesis. Sedangkan fase fasting time adalah keadaan dimana di dalam darah
terjadi penurunan kadar gula yaitu terjadi 6 jam setelah makan sahur sampai saat akan berbuka
puasa. Pada fase ini terjadi proses glikogenolisis. Pada keadaan inilah yang menyebabkan rasa
lemas, pusing, lapar serta penurunan kosentrasi pada tubuh ketika seseorang menjalankan puasa.
Mengapa Nitrogen Harus dikeluarkan dari Asam Amino
Hal itu karena Asam amino merupakan bahan baku protein yang dibakar dalam tubuh dan
menghasilkan nitrogen dalam bentuk urea, yang harus dikeluarkan oleh ginjal. Hal tersebut tetap
akan membebani ginjal. Asam keto dapat mengikat nitrogen yang dibentuk dari pemecahan asam
amino sehingga terjadi proses daur ulang nitrogen dalam tubuh. Hal itu berarti mengurangi
produksi urea sehingga dapat mengurangi kerja ginjal.