Dokumen tersebut membahas tentang perlunya integrasi data dan sistem informasi pemerintah daerah di DIY. Secara singkat, dokumen menjelaskan latar belakang perlunya integrasi untuk menghindari terjadinya silo data, pengalaman integrasi sistem di lingkungan kampus UGM, beberapa model integrasi yang dapat diterapkan seperti tersentralisasi dan terdistribusi, serta masukan untuk raperda TIK DIY terkait penyusunan kerangka kerja interoperab
Disampaikan dalam FGD Korlantas Polri - FH UGM 18/10/2018 di Yogyakarta.
Sistem transport cerdas. Komponen teknologi yang mendudukung, aplikasi dan penegakan hukum lalu lintas yg diotomasikan
Disampaikan dalam FGD Korlantas Polri - FH UGM 18/10/2018 di Yogyakarta.
Sistem transport cerdas. Komponen teknologi yang mendudukung, aplikasi dan penegakan hukum lalu lintas yg diotomasikan
Seminar Intelligent Trasport System (ITS) Univ TelkomPutu Shinoda
Seminar mengenai Intelligent Transport System (ITS) atau Smart Transportation sebagai salah satu teknologi dan solusi untuk manajamen dan permasalahn pada bidang transportasi.
Penyampaian materi berbagi pengatahuan tentang strategi pengembangan IT di perguruan tinggi. Disampaikan di program studi sistem informasi, fakultas sains dan teknologi, universitas Jambi. 24 Mei 2018
Seminar Intelligent Trasport System (ITS) Univ TelkomPutu Shinoda
Seminar mengenai Intelligent Transport System (ITS) atau Smart Transportation sebagai salah satu teknologi dan solusi untuk manajamen dan permasalahn pada bidang transportasi.
Penyampaian materi berbagi pengatahuan tentang strategi pengembangan IT di perguruan tinggi. Disampaikan di program studi sistem informasi, fakultas sains dan teknologi, universitas Jambi. 24 Mei 2018
Solusi bagi yang berkecimpung dalam dunia akademik yang membutuhkan tools untuk mengelola data yang kompleks dengan cara yang mudah dan cepat serta efektif.
Dengan Aplikasi SIAKAD on Cloud ini Anda akan dimudahkan dalam mengelola data, kegiatan harian perkuliahan, penjadualan, penilaian dan ujian serta kuesioner untuk pengajar.
Selain itu juga untuk memudahkan dalam melakukan sinkronisasi data dengan PD DIKTI
Kontak lebih lanjut kunjungi website kami di https://www.berliansolusi.co.id
WA/Tlp : https://wa.me/6285846180699
Presentasi pengembangan sistem informasi semester antara filkom ubWinda Silviana
Presentasi yang dipresentasikan merupakan presentasi saat penulis melakukan ujian untuk mendapatkan gelar sarjana komputer. Penelitian yang dilakukan memuat tentang bagaimana membangun sistem informasi berbasis website dengan menggunakan metode waterfall dalam melakukan rekayasa perangkat lunak.
Similar to Menuju Interoperabilitas Data Pemerintah Daerah (20)
Menceritakan problematika syiar Islam di dunia digital. Pembuatan https://bandongan.co untuk pembelajaran terstruktur ala MOOC (coursera, udemy, dll).
Aplikasi fatwa digital https://tanyakiai.id dan juga media analisis https://xplore.pustakadata.id
Menempuh studi lanjut dan macam beasiswa yang bisa digunakan. Baik berasal dari dalam dan LN.
Disampaikan dalam workshop madrasah aliyah Ali Maksum, Yogyakarta
Generative AI : Disrupsi dan Antisipasi di Perguruan TinggiWidy Widyawan
Memaparkan sejarah AI dan NLP. Aplikasi generative AI di bidang bahasa, contohnya ChatGPT dan Bard.
Peluang dan tantangan (bias, inaccuracy, plagiarism dll) dan bagaimana PT menyikapinya.
Kecerdasan Buatan: Dampak Positif dan Antisipasi PenyalahgunaanWidy Widyawan
Menerangkan ttg kecerdasaan buatan, sejarah, jenis2 AI. Termasuk generatif AI dan AGI.
Manfaat dan potensi penyalah gunaan. Apakah AI itu seperti tools/teknologi lainnya (contoh: pisau, mobil) yang sering dipandang sebagai netral.
Disampaikan dalam forum smart city di Gunung Kidul, Yogyakarta
Regsosek, registrasi sosial ekonomi, merupan sensus penduduk Indonesia, berbasis rumah tangga, untuk mengetahui kondisi sosial ekonomi. Digunakan untuk pemetaan tingkat kemiskinan dan juga basis bagi program bantuan
Explore possibilities of using big data in Indonesian Parliament, especially in legislation.
Regulation that need to be crated in order to endorse more data transparency between gov. agency and parliament, as well as public
Pendekatan untuk riset big data di bidang sosial dan politik:
1. Data governance dan privacy
2. Media Analysis
3. Social Network Analysis
4. Complex System Analysis
Sosial media, disinformasi dan polarisasiWidy Widyawan
Menjelaskan fenomena sosial media di Indonesia. Aspek positif: network economy, memfasilitasi pergerakan sosial dll. Aspek negatif: disinformasi (fake news/hoax) dan polarisasi.
Disampaikan dalam seminar Digital Transformation in Education. Kerjasama antara DTETI UGM, PIKA dan Cisco Networking Academy.
4-5 Oktober 2018, Yogyakarta
1. Raperda TIK DIY: Menuju Interoperability
Data Pemerintah Daerah
widyawan@ugm.ac.id
2. S1 Teknik Elektro UGM
S2 Erasmus Univ Netherland
S3 Electronic, Cork Institute of Tech, Ireland
Reaserach Interest:
Pervasive Computing, IoT, Big Data
Dosen DTETI UGM
Direktur DSSDI UGM
Komisaris PT Gamatechno
Anggota Konsorsium Smart City UGM
Anggota Asosiasi Ilmuwan Data Indonesia
Steering Committee IdREN
3. Agenda
• Latar belakang integrasi
• Pengalaman Integrasi di Kampus
• Model integrasi
• Raperda TIK
4. Latar Belakang
• Information is new power, reluctant to share power
• Information is an economic asset, reluctant to share profit
• Tidak terkecuali di kampus dan pemerintahan, sehingga terjadi silo
informasi
5. Pengalaman Integrasi di Kampus
• Perspektif:
• 150 ha wilayah, dgn beberapa wilayah kampus (bulaksumur, jakarta,
wanagama, berbah, 5 asrama mahasiswa)
• ~ 8000 staff dan 55.000 mahasiswa
• 20 fakultas/sekolah, +10 pusat studi, +15 direktorat/pusat, 256 prodi
• Anggaran tahunan: ~ 3T
• Integrasi:
• Infrastruktur dan Internet
• Data
• Perangkat lunak/Sistem Informasi
9. Lesson Learned
• UGM bertransisi dari arsitektur terdistribusi menuju arsitektur
tersentral.
• Prasyarat:
• Wewenang pengembangan TIK dalam satu unit
• Penyatuan SDM TIK (programmer, sysadmin, netadmin dll) & adanya jabatan
fungsional TIK
• Wewenang anggaran TIK yang kuat (termasuk mencoret anggaran TIK unit)
• Standarisasi organisasi dan proses business
• Pros:
• Simplifikasi dan integrasi proses pengembangan
• Kebenaran data lebih terjamin
• Data redundansi menjadi minimal
10. Agenda
• Latar belakang integrasi
• Pengalaman Integrasi di Kampus
•Model integrasi
• Raperda TIK
12. • Terdistribusi
• Prasyarat
• Interoperability framework (standar
integrasi) disusun terlebih dahulu, the
devil is in the detail à perlu detil
sampai teknis
• Perlu law enforcer untuk mengawal
kepatuhan kepada framework
• Memerlukan organisasi/lembaga
pengawal
• Contoh: protokol Internet, India,
UK, ...
• Sentralistik
• Prasyarat
• Kepemimpinan dan
regulasi/anggaran yang kuat
• Lembaga teknis terkait
mempunyai wewenang dan
sumber daya yang cukup
• Contoh: pemerintah kota
Surabaya, UGM
Model Integrasi
14. Model Pendekatan
• Bagaimanakah untuk model yang pas di DIY?
• Adakah model hybrid ?
• Perlu disusun interoperability framework
• Framework dan model pendekatan perlu
diamanahkan dalam regulasi
15. Agenda
• Latar belakang integrasi
• Pengalaman Integrasi di Kampus
• Model integrasi
•Raperda TIK
16. Beberapa masukan ttg raperda TIK
• Perlu ditetapkan sebuah entitas yang mengawal, dengan wewenang
kuat terhadap kabupaten/kota dan OPD
• Perlu diamanahkan penyusunan interoperability framework
• Perlu ditambahkan mekanisme law enforcement
17. • Semangatnya terdistribusi. Interoperability framework/standar perlu
disusun dulu, kalau tidak pulau data akan semakin banyak
• Pembangunan TIK, pasal 9 (2) -> aplikasi perlu ada
• Pasal 11, 2.b replikasi à mengundang dulikasi/redundansi data