Dokumen tersebut membahas tentang prinsip-prinsip visual dan literasi visual dalam pembelajaran. Ia menjelaskan bahwa visual dapat memotivasi siswa dan meningkatkan pemahaman mereka. Ada beberapa jenis visual seperti realistik, analogis, dan organisasional. Dokumen tersebut juga memberikan panduan untuk merancang visual dengan tahapan seperti menentukan tujuan, mengumpulkan gambar, dan membuat storyboard.
Dokumen tersebut membahas literasi visual dan berbagai strategi serta teknik yang dapat digunakan untuk mengembangkan literasi visual, seperti analisis visual, produksi presentasi visual, dan penggunaan alat bantu visual seperti storyboard, perangkat lunak presentasi, OHP, dan fotografi.
Meningkatkan belajar dengan visual (pengembangan media pembelajaran)Sukmawandi Rahmat
Visual non-proyeksi seperti gambar, diagram, poster, dan kartun memiliki keuntungan seperti mudah didapatkan, murah, dan tidak membutuhkan peralatan khusus. Namun, visual non-proyeksi juga memiliki keterbatasan seperti mudah rusak dan sulit disimpan. Visual non-proyeksi efektif digunakan untuk menyederhanakan konsep rumit dan meningkatkan pembelajaran.
OHP dan transparensi masih merupakan alat bantu mengajar yang berguna dalam bilik darjah. OHP memiliki kelebihan seperti membolehkan guru mengawal pengajaran secara langsung dan mengekalkan minat pelajar. Terdapat beberapa cara untuk menyediakan dan mempersembahkan transparensi secara berkesan, antaranya dengan menggunakan cara tindihan untuk menunjukkan perkembangan idea secara menyeluruh.
Dokumen tersebut membahas tentang prinsip-prinsip visual dan literasi visual dalam pembelajaran. Ia menjelaskan bahwa visual dapat memotivasi siswa dan meningkatkan pemahaman mereka. Ada beberapa jenis visual seperti realistik, analogis, dan organisasional. Dokumen tersebut juga memberikan panduan untuk merancang visual dengan tahapan seperti menentukan tujuan, mengumpulkan gambar, dan membuat storyboard.
Dokumen tersebut membahas literasi visual dan berbagai strategi serta teknik yang dapat digunakan untuk mengembangkan literasi visual, seperti analisis visual, produksi presentasi visual, dan penggunaan alat bantu visual seperti storyboard, perangkat lunak presentasi, OHP, dan fotografi.
Meningkatkan belajar dengan visual (pengembangan media pembelajaran)Sukmawandi Rahmat
Visual non-proyeksi seperti gambar, diagram, poster, dan kartun memiliki keuntungan seperti mudah didapatkan, murah, dan tidak membutuhkan peralatan khusus. Namun, visual non-proyeksi juga memiliki keterbatasan seperti mudah rusak dan sulit disimpan. Visual non-proyeksi efektif digunakan untuk menyederhanakan konsep rumit dan meningkatkan pembelajaran.
OHP dan transparensi masih merupakan alat bantu mengajar yang berguna dalam bilik darjah. OHP memiliki kelebihan seperti membolehkan guru mengawal pengajaran secara langsung dan mengekalkan minat pelajar. Terdapat beberapa cara untuk menyediakan dan mempersembahkan transparensi secara berkesan, antaranya dengan menggunakan cara tindihan untuk menunjukkan perkembangan idea secara menyeluruh.
Dokumen tersebut merupakan tugasan Edmodo yang diberikan kepada pelajar untuk menjawab beberapa soalan berkaitan penggunaan video dalam pembelajaran. Soalan-soalan tersebut meliputi hubungan antara video dengan gaya pembelajaran, ubiquitous learning, HOTS, kemahiran sosial pelajar, peningkatan kesedaran, dan kekangan penggunaan video dalam kelas.
VIDEO PEMBELAJARAN (STAND ALONE AND STREAMING)wulanyogi
Makalah ini membahas tentang video pembelajaran (stand alone dan streaming) dengan menjelaskan pengertian, sejarah perkembangan, karakteristik, manfaat, fungsi, kelebihan dan kekurangan, serta cara membuat dan menggunakan video pembelajaran.
Makalah Video Pembelajaran (Stand Alone and Streaming)irlindarahma
Makalah ini membahas tentang video pembelajaran (stand alone dan streaming) dengan menjelaskan pengertian, sejarah perkembangan, karakteristik, manfaat, fungsi, kelebihan dan kekurangan, serta cara membuat dan menggunakan video pembelajaran.
Dokumen tersebut membahas tentang video pembelajaran, termasuk definisi, sejarah perkembangan, karakteristik, manfaat, fungsi, kelebihan, kekurangan, perangkat lunak pendukung, dan cara membuat serta menggunakannya.
Dokumen tersebut membahas mengenai literasi video dan konsep dasar menonton dan menghasilkan video. Ia juga menjelaskan bagaimana pembelajaran dapat ditingkatkan melalui aplikasi video dengan menggunakan domain kognitif, afektif, psikomotor dan interpersonal. Jenis-jenis video pendidikan seperti dokumentari, pelakonan, video bercerita dan bidang perjalanan maya dijelaskan. Proses memilih dan menilai video untuk penggunaan d
33. PENERAPAN VIDEO SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN.pdfIndraAgustian7
Dokumen tersebut membahas tentang penerapan video sebagai media pembelajaran. Video merupakan media yang efektif karena mampu menggabungkan unsur visual dan audio, serta dapat menarik perhatian siswa dan memudahkan pemahaman materi pelajaran. Video memiliki berbagai manfaat seperti memotivasi siswa, mendemonstrasikan peristiwa yang tidak dapat disaksikan secara langsung, dan memungkinkan siswa untuk mengulang pembelaj
Dokumen tersebut membahas tentang video pembelajaran, mulai dari pengertian video dan pembelajaran, sejarah perkembangan video, karakteristik, manfaat, fungsi, kelebihan dan kekurangan video pembelajaran, serta software dan cara membuat video pembelajaran.
PPT Video Pembelajaran (Stand Alone and Streaming)irlindarahma
Dokumen tersebut membahas tentang video pembelajaran, mulai dari pengertian video dan pembelajaran, sejarah perkembangan video, karakteristik, manfaat, fungsi, kelebihan dan kekurangan video pembelajaran, serta software dan cara membuat video pembelajaran.
Media yang menyajikan audio dan visual yang berisi pesan-pesan pembelajaran baik yang berisi konsep, prinsip, prosedur, teori aplikasi pengetahuan untuk membantu pemahaman terhadap suatu materi pembelajaran
Media Video dan Film dalam Pembelajaran PAInbillafajri
Dokumen tersebut membahas tentang media pembelajaran video dan film. Video dan film merupakan media audio-visual yang dapat mengembangkan imajinasi serta daya ingat siswa. Dokumen juga menjelaskan teknik-teknik pembuatan film seperti slow motion dan animated photography beserta kelebihan dan kekurangan dari penggunaan video dan film sebagai media pembelajaran.
Teks ini membahas tentang manfaat video sebagai media pembelajaran dan cara membuat video untuk tujuan pembelajaran. Video dapat mencapai efektivitas pembelajaran, memaksimalkan pencapaian tujuan dalam waktu singkat, dan merangsang minat belajar siswa. Beberapa aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat video pembelajaran adalah Kinemaster, FilmoraGo, YouCut, dan InShot. Video harus disusun dengan hati-hati mel
Mata Kuliah Statistik Pendidikan
Materi dan latihan untuk Kelas VI D PAI
silahkan pelajari materi dan baca petunjuk latihan.
selamat belajar dan menikmati latihannya.
Dokumen tersebut merupakan tugasan Edmodo yang diberikan kepada pelajar untuk menjawab beberapa soalan berkaitan penggunaan video dalam pembelajaran. Soalan-soalan tersebut meliputi hubungan antara video dengan gaya pembelajaran, ubiquitous learning, HOTS, kemahiran sosial pelajar, peningkatan kesedaran, dan kekangan penggunaan video dalam kelas.
VIDEO PEMBELAJARAN (STAND ALONE AND STREAMING)wulanyogi
Makalah ini membahas tentang video pembelajaran (stand alone dan streaming) dengan menjelaskan pengertian, sejarah perkembangan, karakteristik, manfaat, fungsi, kelebihan dan kekurangan, serta cara membuat dan menggunakan video pembelajaran.
Makalah Video Pembelajaran (Stand Alone and Streaming)irlindarahma
Makalah ini membahas tentang video pembelajaran (stand alone dan streaming) dengan menjelaskan pengertian, sejarah perkembangan, karakteristik, manfaat, fungsi, kelebihan dan kekurangan, serta cara membuat dan menggunakan video pembelajaran.
Dokumen tersebut membahas tentang video pembelajaran, termasuk definisi, sejarah perkembangan, karakteristik, manfaat, fungsi, kelebihan, kekurangan, perangkat lunak pendukung, dan cara membuat serta menggunakannya.
Dokumen tersebut membahas mengenai literasi video dan konsep dasar menonton dan menghasilkan video. Ia juga menjelaskan bagaimana pembelajaran dapat ditingkatkan melalui aplikasi video dengan menggunakan domain kognitif, afektif, psikomotor dan interpersonal. Jenis-jenis video pendidikan seperti dokumentari, pelakonan, video bercerita dan bidang perjalanan maya dijelaskan. Proses memilih dan menilai video untuk penggunaan d
33. PENERAPAN VIDEO SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN.pdfIndraAgustian7
Dokumen tersebut membahas tentang penerapan video sebagai media pembelajaran. Video merupakan media yang efektif karena mampu menggabungkan unsur visual dan audio, serta dapat menarik perhatian siswa dan memudahkan pemahaman materi pelajaran. Video memiliki berbagai manfaat seperti memotivasi siswa, mendemonstrasikan peristiwa yang tidak dapat disaksikan secara langsung, dan memungkinkan siswa untuk mengulang pembelaj
Dokumen tersebut membahas tentang video pembelajaran, mulai dari pengertian video dan pembelajaran, sejarah perkembangan video, karakteristik, manfaat, fungsi, kelebihan dan kekurangan video pembelajaran, serta software dan cara membuat video pembelajaran.
PPT Video Pembelajaran (Stand Alone and Streaming)irlindarahma
Dokumen tersebut membahas tentang video pembelajaran, mulai dari pengertian video dan pembelajaran, sejarah perkembangan video, karakteristik, manfaat, fungsi, kelebihan dan kekurangan video pembelajaran, serta software dan cara membuat video pembelajaran.
Media yang menyajikan audio dan visual yang berisi pesan-pesan pembelajaran baik yang berisi konsep, prinsip, prosedur, teori aplikasi pengetahuan untuk membantu pemahaman terhadap suatu materi pembelajaran
Media Video dan Film dalam Pembelajaran PAInbillafajri
Dokumen tersebut membahas tentang media pembelajaran video dan film. Video dan film merupakan media audio-visual yang dapat mengembangkan imajinasi serta daya ingat siswa. Dokumen juga menjelaskan teknik-teknik pembuatan film seperti slow motion dan animated photography beserta kelebihan dan kekurangan dari penggunaan video dan film sebagai media pembelajaran.
Teks ini membahas tentang manfaat video sebagai media pembelajaran dan cara membuat video untuk tujuan pembelajaran. Video dapat mencapai efektivitas pembelajaran, memaksimalkan pencapaian tujuan dalam waktu singkat, dan merangsang minat belajar siswa. Beberapa aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat video pembelajaran adalah Kinemaster, FilmoraGo, YouCut, dan InShot. Video harus disusun dengan hati-hati mel
Mata Kuliah Statistik Pendidikan
Materi dan latihan untuk Kelas VI D PAI
silahkan pelajari materi dan baca petunjuk latihan.
selamat belajar dan menikmati latihannya.
Dokumen tersebut membahas tentang populasi dan sampel dalam penelitian, termasuk definisi populasi dan sampel, teknik penentuan ukuran sampel, serta teknik pengambilan sampel probabilitas dan nonprobabilitas."
Ringkasan dokumen tersebut adalah: Kajian pustaka merupakan tinjauan terhadap literatur yang relevan dengan topik penelitian untuk memberikan landasan teori, menghindari pengulangan penelitian, dan membantu merumuskan masalah penelitian. Kajian pustaka perlu dilakukan dengan mengidentifikasi sumber-sumber pustaka yang relevan dan melakukan penelusuran secara sistematis.
Dokumen tersebut membahas konsep dasar pembelajaran jarak jauh yang melibatkan penggunaan teknologi telekomunikasi untuk menghubungkan guru dan siswa meskipun terpisah secara fisik. Dokumen tersebut juga membahas peran siswa dan fasilitator, penggunaan audio dan televisi sebagai media dalam pembelajaran jarak jauh, serta keuntungan dan keterbatasan dari masing-masing teknologi.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep multimedia learning dan teori kognitif tentang multimedia learning menurut Mayer. Ada tiga pandangan tentang pesan-pesan multimedia yaitu berdasarkan media pengirimannya, mode penyajiannya, dan modalitas indrawi. Teori kognitif menyatakan bahwa manusia memiliki dua saluran untuk memproses informasi visual dan audio secara terpisah dengan kapasitas terbatas, sehingga pembelajaran multimedia yang efektif melibatkan pemrosesan akt
Penilaian hasil belajar dilakukan oleh pendidik, satuan pendidikan, dan pemerintah. Penilaian oleh pendidik bertujuan untuk memantau kemajuan peserta didik, penilaian oleh satuan pendidikan untuk menentukan kelulusan, dan penilaian oleh pemerintah seperti Ujian Nasional untuk mengukur capaian nasional. Penilaian mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan dengan menggunakan berbagai instrumen sesuai prins
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, fungsi, jenis, dan prinsip pemilihan materi pembelajaran. Materi pembelajaran adalah kumpulan informasi, alat, atau teks yang disusun secara sistematis untuk membantu siswa menguasai kompetensi. Fungsinya antara lain untuk memandu proses pembelajaran bagi guru dan siswa, serta meningkatkan efektivitas dan partisipasi pembelajaran. Ada beberapa jen
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian kompetensi pembelajaran, dimensi kompetensi, taksonomi kompetensi pembelajaran, dan prosedur penyusunan kompetensi pembelajaran dalam 3 kalimat. Kompetensi pembelajaran adalah kemampuan siswa setelah belajar untuk menunjukkan dan menerapkan keterampilannya, dimensi kompetensi meliputi pengetahuan, keterampilan, sikap, dan minat
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
2. LOGOVideo dalam Ruang Kelas
Guru menggunakan video untuk memperkenalkan
sebuah topik, menyajikan konten, menyediakan
perbaikan, dan meningkatkan pengayaan. Dapat
digunakan di kelompok besar (kelas), kecil,
maupun perorangan (Nugent, 2005).
Video tersedia untuk hampir seluruh jenis topik dan
untuk seluruh jenis pembelajar di seluruh ranah
pengajaran---kognitif, afektif, kemampuan motorik,
interpersonal.
3. LOGOVideo dalam Ruang Kelas
Video dapat membawa siswa kemana saja,
memperluas minat melampaui ruang kelas.
Benda-benda terlalu besar maupun terlalu kecil
dapat dihadirkan. Peristiwa yang terlalu
berbahaya dapat dipelajari dengan aman. Waktu
dan biaya dari kunjungan lapangan dapat
dihindari.
4. LOGORanah Kognitif
Dalam ranah ini, pembelajar mengamati reka
ulang dramatis dari kejadian bersejarah dan
perekaman aktual dari kejadian.
Warna, suara, dan gerakan pada tampilan video
mampu menghidupkan kepribadian.
Video dapat membantu buku cetak dengan
memperlihatkan proses, hubungan, dan teknik.
Penggunaannya: membaca sebelum menonton
video sebagai pengantar topik, atau
menggunakan video untuk membuat siswa
tertarik membaca.
5. LOGORanah Afektif
Model peran dan pesan dramatis pada video
dapat mempengaruhi sikap.
Video berpotensi untuk memberikan dampak
emosional, sehingga bermanfaat dalam
membentuk sikap personal dan sosial.
Misal, menampilkan video masa-masa sulit
kehidupan, sehingga siswa ikut merasakan dan
bersyukur terhadap apa yang dimiliki.
Mengembangkan pemahaman budaya dengan
dengan menonton video yang menggambarkan
orang-orang dari selurur dunia.
6. LOGORanah Kemampuan Motorik
“Video sangat baik dalam menampilkan
bagaimana sesuatu bekerja.”
Misal, video Colonial Cooper, menampilkan
seorang tukang kayu abad ke-18 membuat
gentong.
Selain itu, video baik dalam menampilkan tahapan,
dapat dipercepat dan atau diperlambat. Dapat
merekam kinerja siswa, sehingga dapat diberikan
umpan balik.
7. LOGORanah lainnya
Ranah kemampuan interpersonal, seperti
penyelesaian konflik dan hub. Dengan sesama
manusia
Kunjungan lapangan virtual, membawa siswa ke
hutan amazon, kawasan kutub utara yang
membeku, hutan alaska untuk melihat binatang
di kehidupan liar.
Sarana dokumenter, seperti National geographic
menawarkan dokumenter yang luar biasa dalam
sains, budaya, dan alam.
8. LOGORanah lainnya
Dramatisasi, membuat siswa terpesona ketika
drama kemanusiaan ditampilkan. Seperti acara
TV CSI bisa membawa mereka ke dalam dunia
forensik untuk mengamati apa yang terjadi
selama proses investigasi sebuah kejahatan.
Penceritaan kisah melalui video, memungkinkan
siswa untuk kreatif sambil mengembangkan
kemampuan visual, menulis, dan memproduksi
video mereka. Tujuannya mengajari siswa
menyampaikan gagasan melalui kisah.
9. LOGOAtribut-atribut Khusus
Atribut mendasar dari video yaitu kemampuan
merekayasa perspektif temporal (waktu) dan
spasial (tempat).
Rekayasa waktu; kompresi waktu dan perluasan
waktu (gerak lambat/slow motion)
Rekayasa tempat; melihat fenomena
makrokosmos (kisaran sangat jauh) dan
mikrokosmos (kisaran sangat dekat).
Makro: melihat bumi dari pesawat ulang alik
Mikro: melihat pembelahan sel dengan
mikroskop.
10. LOGOAnimasi
Waktu dan tempat juga dapat direkayasa
dengan animasi. Pada dasarnya animasi
dibuat dari serangkaian foto, gambar, dan
lainnya.
Terdapat berbagai teknik untuk membuat
animasi, yang umum digunakan yaitu
aplikasi flash.
11. LOGOFormat Video
Digital; DVD, Video berbasis komputer,
video internet, video terkompresi, video
streaming.
Analog; kaset video.
12. LOGOProduksi Video---Perekaman dan Penyuntingan
Tujuan produksi video oleh guru atau siswa:
Mendramatisasi dari kisah, lagu, dan puisi
siswa
Kegiatan yang ingin ditingkatkan dengan
umpan balik segera
Latihan atletik
Pelatihan keterampilan
Teknik relasi interpersonal
Dokumenter sekolah oleh siswa atau
masalah-masalah lingkungan
13. LOGOProduksi Video---Perekaman dan Penyuntingan
Tujuan produksi video oleh guru atau siswa:
Pelestarian cerita rakyat setempat
Pertunjukan percobaan ilmiah dan tindakan
keamanan
Putar ulang rekaman kunjungan lapangan
untuk tindak lanjut di dalam kelas
Informasi karir mengenai bisnis setempat
“Saat ini pusat media sekolah telah menambahkan
studio kecil di sekolah untuk memproduksi video.
Banyak siswa yang telah berpengalaman
menggunakan kamera portabel.”
14. LOGO
Kelebihan dan Keterbatasan
Kelebihan
Bergerak
Menampilkan proses
Pengamatan bebas risiko
Dramatisasi
Pembelajaran
keterampilan
Pembelajaran afektif
Penyelesaian masalah
Pemahaman budaya
Membentuk
kebersamaan
Keterbatasan
Kecepatan yang tetap
Orang-orang yang
berbicara
Fenomena yang diam
Salah penafsiran
Pengajaran abstrak dan
nonvisual (filosofi dan mtk
kurang cocok
menggunakan video)
15. LOGOKapan Menggunakan Video?
Gunakan ketika pembelajaran siswa akan
ditingkatkan dengan:
Belajar untuk berbagi gagasan
Belajar mengenai sebuah proses
Pengamatan bebas risiko atau suatu kejadian
Mendramatisasi sebuah kejadian
Mempelajari kemampuan untuk sebuah tugas
Belajar mengenal orang lain
Penyelesaian masalah yang diterapkan pada topik
diskusi
Pemahaman budaya dan menciptakan persamaan