Pertemuan membahas pembelajaran PKn tematik dan berbasis portofolio. Pembelajaran tematik melibatkan analisis indikator dan kompetensi dasar terkait suatu tema untuk mengintegrasikan berbagai mata pelajaran. Pembelajaran berbasis portofolio melibatkan penyajian karya siswa untuk dinilai oleh dewan juri. Diskusi mengenai pengalaman mengajar tematik dan portofolio serta pelaksanaan kurikuler tematik di SD.

1. Pertemuan ke- 6
Mata Kuliah
PEMBELAJARAN PKN SD /3SKS
Program Studi S1 PGSD
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Making Higher
Education Open
All
www.ut.ac.id
www.ut.ac.id

2. www.ut.ac.id
POKOK BAHASAN : Pembelajaran PKn Tematik dan Portofolio
SUB POKOK BAHASAN DAN RINCIAN BAHASAN
• Pembelajaran tematik
• Pembelajaran berbasis portofolio
CAPAIAN PEMBELAJARAN UMUM (CPU)
Mahasiswa mampu memahami materi, menerapkan dan mensimulasikan dalam praktik
pembelajaran PKn di SD
CAPAIAN PEMBELAJARAN KHUSUS (CPK)
Menganalisis rancangan pembelajaran PKn dengan pendekatan tematik berbasis portofolio

3. • Bagaimana pengalaman mengajar
Bapak/Ibu berbasis tematik dan portofolio?
DISKUSI

4. PELAKSANAAN KURIKULER DI SD
Tematis
Mata
Pelajaran

5. PEMBELAJARAN TEMATIK
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
LANGKAH-LANGKAH (Dyah Sriwilujeng, 2006) :
1. Membuat/ memilih tema
2. Melakukan analisis indikator, KD dan hasil belajar yang sesuai dengan tema dan berbagi alokasi waktu
3. Melakukan pemetaan hubungan KD, indikator, dengan tema
4. Membuat pengelompokkan jaringan indikator
5. Melakukan penyusunan silabus dan RPP
Keterkaitan materi dan kompetensi dasar dalam suatu mata pelajaran
atau beberapa mata pelajaran dengan kebutuhan/ pengalaman anak
dan lingkungan sosial anak
Pembelajaran Tematik adalah aplikasi pendekatan
pembelajaran terpadu yang dikembangkan melalui satu “tema”
yang di dalamnya terkandung kompetensi dasar dan materi
yang saling berkaitan antar mata pelajaran berdasarkan hasil
analisis kompetensi dasar dari masing-masing mata pelajaran

6. MODEL PEMBELAJARAN PKN TEMATIS DI SD
Webbeb
Connected
Integrated
Model webbeb sering disebut juga jaring laba-laba yaitu model pembelajaran
yang digunakan untuk mengajarkan tema tertentu yang berkecenderungan dapat
disampaikan melalui beberapa tema mata pelajaran. Tema sebagai sentral yang
dijadikan sebagai landas tumpu penyampaian isi pembelajaran.
Contoh tema mata pelajaran atau materi PKn yang bisa dihubungkan dengan mata
pelajaran lain diantaranya hidup hemat, bangga bertanah air, hidup tertib/disiplin
Model connected (berhubungan) dilandasi anggapan bahwa pembelajaran dapat
dipayungkan pada induk mata pelajaran tertentu. Misalnya pembelajaran
ideologi Pancasila, hukum, ketatanegaraan, demokrasi dapat dipayungkan pada
materi pembelajaran PKn
Pembelajaran integrated (terpadu) merupakan suatu pendekatan dalam
pembelajaran yang secara sengaja mengaitkan beberapa aspek baik dalam intra
mata pelajaran maupun antar mata pelajaran. Dengan adanya pemaduan itu,
siswa akan memperoleh pengetahuan dan keterampilan secara utuh, sehingga
pembelajaran menjadi bermakna bagi siswa.

7. MODEL PEMBELAJARAN PKN SD
BERBASIS PORTOFOLIO
CCE yang dikutip oleh Dasim Budimansyah (2002:62)
Tujuan pokok dari kegiatan show case adalah :
1. Untuk menginformasikan kepada peserta tentang pentingnya masalah
yang diidentifikasi di masyarakat.
2. Untuk menjelaskan dan mengevaluasi kebijakan alternative untuk
mengatasi masalah sehingga peserta dapat memahami keuntungan dan
kerugian dari setiap kebijakan tersebut.
3. Untuk mendiskusikan kebijakan yang dipilih kelas.
4. Untuk membuktikan bagaimana kelas dapat menumbuhkan dukungan
dalam masyarakat.
MEJA MELETAKKAN PORTOFOLIO
DEWAN JURI
MODERATOR
HADIRIN/ TAMU UNDANGAN
TEMPAT MENYAJIKAN PORTOFOLIO
Pembelajaran
Portofolio
adalah Sebuah
Inovasi dalam
pembelajaran
PKn sebagai
wujud nyata
pembelajaran
kontekstual
.

8. a. Persiapan
1. Kesiapan portofolio tampilan maupun
portofolio dokumentasi
2. Kesiapan penampilan lisan setiap peserta
beserta juru bicara setiap kelompok
3. Kesiapan pembawa acara
4. Kesiapan moderator pembawa acara
5. Kesiapan juri dengan mengundang tokoh
pejabat pemerintah atau swasta yang terkait
6. Kesiapan pembuka dan penutup
7. Kesiapan tempat
8. Kesiapan peralatan yang diperlukan
9. Kesiapan tanda penghargaan yang diperlukan
10. Kesiapan undangan
b. Pelaksanaan
Langkah – langkah pelaksanaan portofolio
1. Pembukaan, meliputi pembawa acara
memimpin acara pembukaan.
2. Pembawa acara mengundi peserta
untuk tampilan.
3. Pembawa acara mempersilahkan
pengatur waktu untuk
mempersiapkan diri.
4. Pembawa acara memperkenalkan
dewan juri.

9. Acara Inti Penyajian Portofolio :
1. Moderator memimpin acara dengan
menjelaskan masalah yang akan di kaji
2. Moderator mempersilahkan dewan juri untuk
mengamati portofolio yang ditampilkan
3. Moderator memulai penyajian portofolio
kelas
4. Moderator mempersilahkan peserta yang
hadir untuk memberikan pertanyaan, atau
tanggapan terhadap penyajian portofolionya
5. Diadakan acara selingan, seperti hiburan
6. Setelah seluruh siswa menyajikan secara
lisan portofolionya, pembawa acara
mempersilahkan peserta untuk beristirahat
7. Pengumuman pemenang oleh dewan juri
dengan pemberian hadiah
8. Pembawa acara menutup kegiatan portofolio
Refleksi pengalaman Belajar :
Merefleksi berarti :
Bercermin pada pengalaman belajar yang
baru saja dilakukan siswa, baik secara
perorangan maupun kelompok.
Dalam kegiatan ini siswa diajak
melakukan evaluasi tentang apa dan
bagaimana mereka belajar.
Tujuannya :
Untuk belajar menghindari kesalahan di
masa yang akan datang dan
meningkatkan kinerja siswa.

10. TERIMA KASIH
www.ut.ac.id