SlideShare a Scribd company logo
Materi PKN
Mendiskripsikan hakekat bangsa dan
unsur-unsur terbentuknya negara
• Bangsa menurut Joseph Ernest Renan adalah
sekelompok manusia yang mau bersatu karena adanya
kehendak untuk bersatu
• Bangsa menurut Otto Bauer adalah suatu paham yang
timbul karena adanya persamaan perangai dan tingkah
laku dalam memperjuangkan persatuan nasib yang
sama ( Indonesia)
• Unsur – unsur terbentuknya negara :
1. Unsur Konstitutif ( Rakyat, Wilayah, dan Pemerintahan
yang berdaulat )
2. Unsur Deklaratif ( Pengakuan dari negara lain yaitu de
facto/ de jure )
Mendiskripsikan Hakekat Negara dan
Bentuk-Bentuk Kenegaraan
• Pengertian Negara menurut Logemann adalah suatu organisasi kemasyarakatan yang bertujuan
dengan kekuasaannya mengatur dan menyelenggarakan suatu masyarakat.
• Istilah negara dalam bahasa Sanksekerta Nagara/ nagari, dalam bahasa Yunani kuno polis, dalam
bahasa Belanda Staat, dan dalam bahasa Inggris disebut state.
• Pada hakekatnya Negara lahir berdasarkan :
1. Proses pertumbuhannya (primer, Negara tejadi dari masyarakat hukum yang paling sederhana
berevolusi menjadi masyarakat yang lebih maju, suku,kerajaan, negara, Negara demokrasi dan
diktator, Sekunder adalah pertumbuhan Negara yang tidak membicarakan bagaimana Negara
pertama lahir, tapi hanya membicarakan bgm Negara baru lahir yg dihubungkan dengan adanya
pengakuan de facto dan de jure ).
2. Fakta Sejarah ( Occupatie/pendudukan/Liberia diduduki budak negro dan merdeka 1847,
Fusi/Peleburan/negara2 kecil melebur menjadi negara baru Federasi kerajaan Jerman 1871,
Cessie/Penyerahan/suatu negara diserahkan kepada negara lain yang menang perang dalam suatu
perjanjian, wilayah Sleswijk diserahkan Austria pada perusia Jerman paska PD I, Accesie/Penaikan /
suatu negara lahir dari penaikan lumpur mesir di Sungai nil, Anexatie/Pencaplokan/suatu negara
dicaplok negara lain, Israel kepada Palestina, Innovation/Pembentukan Baru/Suatu negara pecah
dan muncul negara baru Venezuela, Columbia baru, Proklamation/negara yang memproklamirkan
kemerdekaan sebagai hasil perjuangannya, Separatis/pemisahan/suatu wilayah negara yang
memisahkan diri/Timtim
3. Pendekatan teoritis (Teori Ketuhanan, Teori Perjanjian Masyarakat, Teori Kekuasaan, Teori hukum
alam)
• Lenyapnya suatu negara karena teori organis, anarkis, mati lenyapnya negara (alam, sosial).
• Bentuk kenegaraan : uni, protektorat, dominion, trustee, mandat
Menjelaskan Pengertian, Fungsi, dan
Tujuan NKRI
Tujuan negara Kesatuan RI seperti yang
terkandung di dalam Pembukaan UUD 1945
yaitu:
• Melindungi segenap bangsa Indonesia dan
seluruh tumpah darah Indonesia
• Memajukan kesejahteraan umum
• Mencerdaskan kehidupan bangsa
• Ikut melaksanaan perdamaian dunia berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan
sosial
Menunjukkan semangat kebangsaan , nasionalisme dan
patriotisme dalam kehidupan bermasyarakat dan
bernegara.
Persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia di
bentuk dalam waktu yang lama, hal ini dapat
terlihat dari semangat bangsa untuk selalu
menggalang , merintis semangat nasionalisme
untuk dijadikan salah satu modal dalam perjuangan
kemerdekaan bangsa Indonesia, Adapun
pembinaan semangat kebangsaan itu dapat terlihat
dalam beberapa tahap, yaitu adanya rasa senasib,
angkatan perintis 1908, angkatan penegas 1928,
angkatan 1945.
Mendiskripsikan pengertian sistem
hukum dan peradilan nasional
Dalam sistem hukum di Indonesia, hukum dapat
dikelompokkan berdasarkan isi (hukum publik dan
privat), dari bentuknya ( hukum tertulis dan tidak
tertulis), dari tempat berlakunya ( hukum nasional,
hukum internasional dan hukum asing), dari waktu
berlakunya ( ius constitutum / saat ini, dan ius
constituendum/akan datang), dari cara
mempertahankannya ( hukum material/hukum
yang berisi perintah/larangan,dan hukum
formal/berisi tata cara untuk menyelesaikan
pelanggaran terhadap hukum material)
Menganalisis peranan lembaga
peradilan
Macam-macam peradilan di Indonesia yaitu
Peradilan umum, peradilan tata usaha negara,
peradilan militer dan peradilan agama,
sedangkan tingkatan peradilan di Indonesia
yaitu Pengadilan negeri, pengadilan tinggi dan
mahkamah agung.
Menunjukkan sikap sesuai dengan
ketentuan hukum yang berlaku
Hukum publik adalah hukum yang mengatur
hubungan antara negara dengan alat
perlengkapan negara, hubungan antara warga
negara dengan negara yang menyangkut
kepentingan umum seperti tata negara, hukum
administrasi negara, hukum pidana /penipuan
dll.
Menganalisis upaya pemberantasan
korupsi di Indonesia
Upaya pemberantasan korupsi di Indonesia
harus dilakukan oleh semua pihak, ada
beberapa macam korupsi yaitu korupsi
intelektual, etis, moral, waktu dan uang.
Menganalisis upaya pemajuan ,
penghormatan dan penegakan HAM
Dalam penegakan HAM , kita tetap berpegang
pada rambu-rambu Pancasila, yaitu dalam
pelaksanaannya HAM harus menjaga
keseimbangan antara hak dan kewajiban serta
selalu mendahulukan kewajiban daripada
hak.Serta HAM tidak dapat dilaksanakan
secara mutlak karena akan melanggar hak
orang lain.
Menampilkan peran serta dalam upaya
pemajuan , penghormatan dan penegakan
HAM di Indonesia.
Dalam penegakan HAM , kita tetap berpegang pada rambu-rambu
Pancasila, yaitu dalam pelaksanaannya HAM harus menjaga
keseimbangan antara hak dan kewajiban serta selalu mendahulukan
kewajiban daripada hak.Serta HAM tidak dapat dilaksanakan secara
mutlak karena akan melanggar hak orang lain.
Perkembangan pemaknaan HAM :
1.1.Hak-hak Asasi Pribadi (Hak-hak Asasi Pribadi (personal rightspersonal rights),),
2.2.Hak-hak Asasi Ekonomi (Hak-hak Asasi Ekonomi (property rightsproperty rights),),
3.3.Hak-hakHak-hak Asasi Politik (Asasi Politik (politicalpolitical rightsrights),),
4.4.Hak-hak Asasi untuk mendapatkan perlakuan yang sama dalam hukum danHak-hak Asasi untuk mendapatkan perlakuan yang sama dalam hukum dan
pemerintahan (pemerintahan (rights of legal equalityrights of legal equality).).
5.5.Hak-hakHak-hak Asasi Sosial dan Kebudayaan (Asasi Sosial dan Kebudayaan (social and cultural rightssocial and cultural rights),),
6.6.Hak-hakHak-hak Asasi manusia untuk mendapatkan perlakuan tata cara peradilanAsasi manusia untuk mendapatkan perlakuan tata cara peradilan
dan perlindungan (dan perlindungan (procedural rightsprocedural rights).).
Mendiskripsikan instrumen hukum
dan peradilan internasional HAM
Dalam menangani kasus-kasus internasional,
maka hakim dapat berpedoman pada beberapa
sumber hukumnya yaitu : perjanjian
internasional, kebiasaan internasional, doctrin
internasional, yurisprudensi internasional, azas
hukum umum .
Mendiskripsikan kedudukan warga negara
dan pewarganegaraan di Indonesia
Azas kewarganegaraan di Indonesia menurut
UU no 12/2006 meliputi azas kewarganegaraan
ius sanguinis, ius soli, azas kewarganegaraan
tunggal dan azas kewarganegaraan ganda
terbatas.
Menganalisis persamaan kedudukan warga negara
dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara
warga negara adalah warga yang ditetapkan
oleh suatu negara berdasarkan UU sebagai
warga negaranya.Sementara bukan warga
negara/orang asing adalah orang-orang yang
bukan sebagai warga suatu negara, perbedaan
keduanya adalah berbeda dalam hak dan
kewajibannya.
Menghargai persamaan kedudukan warga
negara tanpa membedakan ras, agama, gender,
golongan , budaya dan suku.
Setiap negara demokrasi telah menjamin
adanya pengakuan terhadap HAM, sehingga
setiap orang dijamin memiliki hak dan
kedudukan yang sama tanpa membedakan ras,
agama, gender, golongan, budaya dan suku.
Mendiskripsikan Supra Struktur dan
Infra Struktur politik di Indonesia
Pada umumnya dalam mekanisme sistem politik
yang demokratis, selalu akan memunculkan adanya
2 suasana/fenomena kehidupan politik, yaitu :
Supra Struktur dan Infra Struktur yang saling
berinteraklsi. Yang termasuk kedalam supra
struktur adalah MPR, Presiden, DPR, BPK,MA,DPD
dan Kydan MK dan yang termasuk kedalam Infra
Struktur yaitu Partai Politik,Golongan Kepentingan,
Golongan Penekan, alat komunikasi Politik dan
Tokoh Politik.
Menampilkan peran serta dalam
sistem politik di Indonesia
Peran serta rakyat dalam negara demokrasi
terwujud dalam pemilihan umum,pemilu tahap
pertama digunakan untuk memilih wakil-wakil
rakyat yang terdiri dari DPR, DPD, DPRD
sementara tahap berikutnya digunakan untuk
memilih Presiden dan wakil/ kepala daerah.
Menguraikan sistem pemerintahan
yang digunakan oleh negara Indonesia
menurut UUD 1945
Sistem Pemerintahan menurut UUD 1945
adalah sistem Presidensial / pasal 17 UUD 1945,
hal ini berarti menteri-mentri diangkat dan
diberhentikan oleh Presiden serta presiden
sebagai kepala pemerintahan yang akan
memimpin kabinet.
Membandingkan sistem pemerintahan
Indonesia berdasarkan UUD 1945
sebelum dan sesudah perubahan
Dalam sistem pemerintahan berdasarkan
UUD 1945 sesuadah amandemen,pasal 7
berbunyi Masa jabatan Presiden 5 tahun dan
sesudahnya dapat dipilih kembali untuk satu kali
masa periode, sementara menurut pasal 7 UUD
1945 sebelum amandemen dikatakan presiden
memegang jabatan 5 tahun dan sesudahnya
dapat dipilih kembali.
kelebihan dan kekurangan pelaksanaan
sistem pemerintahan di Indonesia
Kelebihan dari sistem pemerintahan
presidensial di Indonesia adalah antara lain
program pemerintahan tidak terlantar,
sementara kekurangannya tidak jelas/tegasnya
pertanggungan jawab presiden.
Mendiskripsikan pengertian budaya
politik
Pengertian dari macam-macam budaya politik
yaitu budaya politik parokial/budaya dimana
tingkat partisipasi sangat rendah, hal ini
dikarenakan minimnya pendidikan, budaya
politik kaula adalah budaya dimana tingkat
sosial dan ekonomi masyarakat relatif sudah
maju tapi masih bersifat pasif, budaya politik
partisipan yaitu tingkat budaya politik yang
memiliki tingkat kesadaran sangat tinggi.
Menganalisis tipe-tipe budaya politik yang
berkembang dalam masyarakat Indonesia
Tipe-tipe budaya politik yang berkembang dalam masyarakat
Indonesia adalah :
•Tipe radikal yaitu sikap warga negara yang tidak puas dengan keadaan
yang ada serta menginginkan perubahan yang mendasar dan cepat,
tidak kompromi dan mau menang sendiri.
•Tipe moderat yaitu sikap masyarakat yang telah cukup puasdengan
keadaan yang ada dan bersedia maju tapi tidak menerima sepenuhnya
perubahan apalagi secara cepat,
•Tipe status quo yaitu sikap warga negara yang cukup puas dengan
keadaan yang ada dan ingin mempertahankan keadaan tersebut,
•Tipe konservatif yaitu sikap politik masyarakat yang sudah puas
dengan keadaan yang ada dan cendrung bertahan dari keadaan yang
ada,
•Tipe liberal yaitu sikap politik masyarakat yang berfikir bebas , ingin
maju,ingin perubahan yang cepat.
Mendiskripsikan pentingnya sosialisasi
pengembangan budaya politik
Sosialisasi dalam mengembangkan budaya
politik dalam masyarakat demokratis sangatlah
penting sehingga perananmasyarakat dalam
kegiatan politik dapat dilakukan secara aktif,
untuk itu keberadaan partai politik sangat
berperan baik dalam fungsinga sebagai sarana
komunikasi, sosialisasi, pengatur konflik dan
rekruitmen politik
Menampilkan peran serta budaya
politik partisipasi
Partisipasi politik adalah penetuan sikap dan
keterlibatan setiap individu dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara dalam rangka
mencapai cita-cita bangsa. Contoh budaya
politik partisipan dalam kehidupan negara
antara lain menjauhkan diri dari perbuatan
yang melanggar hukum, menciptakan disiplin,
menggunakan hak pilih aktif dan fasif,
bermusyawarah dalam penyelesaian masalah,
taat pada aturan yang berlaku dll.
Mendiskripsikan pengertian dan pentingnya
keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa
dan bernegara
• Pengertian keterbukaan adalah sebagai keadaan yang
memungkinkan ketersediaan informasi yang dapat
diberikan dan didapatkan oleh masyarakat
luas.Keterbukaan sangat penting, karena dengan
keterbukaan itu suatu negara dapat menjawab segala
tantangan dan peluang yang ada.
• Pengertian keadilan yaitu tidak berat sebelah
/menempatkan segala sesuatu pada
tempatnya/kejujuran/keikhlasan / ketulusan.Dalam
pelaksanaan pembangunan, keterbukaan dan keadilan
sangat berperan, sehingga pembangunan yang ada
selalu berorientasi antara lain pada azas adil dan
merata.
Menganalisis dampak
penyelenggaraan pemerintahan yang
tidak transparan
Pemerintahan yang tidak transparan cepat
atau lambat cendrung akan menuju ke
pemerintahan yang korup, otoriter atau
diktator, hal ini yang pernah dialami dalam
pemerintahan orde baru di Indonesia.
Menunjukkan sikap keterbukaan dan keadilan
dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
• Pengertian keterbukaan adalah sebagai keadaan yang
memungkinkan ketersediaan informasi yang dapat
diberikan dan didapatkan oleh masyarakat
luas.Keterbukaan sangat penting, karena dengan
keterbukaan itu suatu negara dapat menjawab segala
tantangan dan peluang yang ada.
• Pengertian keadilan yaitu tidak berat sebelah
/menempatkan segala sesuatu pada
tempatnya/kejujuran/keikhlasan / ketulusan.Dalam
pelaksanaan pembangunan, keterbukaan dan keadilan
sangat berperan, sehingga pembangunan yang ada
selalu berorientasi antara lain pada azas adil dan
merata.
Menguraikan fungsi dan peranan pers
dalam masyarakat yang demokratis
Fungsi pers menurut pasal 3 UU no 40/1999 adalah sebagai media
informasi, pendidikan, hiburan dan kontrol sosial serta lembaga
ekonomi.
Peranan pers menurut pasal 6 UU no 40/1999 yaitu :
•Memenuhi hak masyarakat untuk mengetahui
•Menegakkan nilai-nilai dasar demokrasi, mendorong terwujudnya
supermasi hukum, HAM serta menghormati kebhinnekaan
•Mengembangkan pendapat umum berdasarkan informasi yang
tepat, akurat dan benar
•Melakukan pengawasan kritik,koreksi dan saran terhadap hal2
yang berkaitan dengan kepentingan umum/kebijakan publik
•Memperjuangkan keadilan dan kebenaran.
Mendiskripsikan perkembangan pers
di Indonesia
Perkembangan pers di Indonesia terbagi dalam beberapa
tahap antara lain :
• Pada masa penjajahan ( Belanda dan Jepang )
• 1945 – 1950 pada tahap ini peran pers sebagai alat
mempertahankan kemerdekaan/patriotisme nasional
• 1950 – 1959 pers berperan sebagai pranata sosial dengan
sistem liberal
• 1959 – 1965 lahirnya pers terpimpin, dimana pers dijadikan
sebagai alat propaganda pemerintah
• 1966 – 1998 pers pancasila di era orde baru melalui UU no
11/1966 diganti dengan UU no 21/1982
• 1998 – sekarang pers Pancasila di era Revormasi melalui
UU no 40/1999
Menguraikan manfaat pers dalam kehidupan
masyarakat demokrasi di Indonesia
Peranan pers menurut pasal 6 UU no 40/1999 yaitu :
• Memenuhi hak masyarakat untuk mengetahui
• Menegakkan nilai-nilai dasar demokrasi, mendorong
terwujudnya supermasi hukum, HAM serta
menghormati kebhinnekaan
• Mengembangkan pendapat umum berdasarkan
informasi yang tepat, akurat dan benar
• Melakukan pengawasan kritik,koreksi dan saran
terhadap hal2 yang berkaitan dengan kepentingan
umum/kebijakan publik
• Memperjuangkan keadilan dan kebenaran.
Mendiskripsikan pengertian , pentingnya dan
saran-saran hubungan internasional bagi suatu
bangsa.
Hubungan persahabatan dan kerjasama antar
bangsa yang didasari sikap saling menghormati dan
menguntungkan, Pada hakekatnya kerjasama
bertujuan :
•Memacu pertumbuhan ekonomi setiap negara
serta menciptakan keadilan dan kesejahteraan
sosial bagi seluruh rakyatnya.
•Menciptakan saling pengertian antar bangsa
dalam membina dan menegakkan perdamaian
dunia.
Menjelaskan tahap-tahap perjanjian
Internasional
Tahap-tahap dalam pembuatan suatu
perjanjian Internasional adalah :
• Perundingan ( Negotiation )
• Penandatanganan (Signature )
• Pengesahan ( Ratification )
Menganalisis fungsi perwakilan
diplomatik
Fungsi perwakilan diplomatik antara lain :
• Mewakili negara pengirim di negara penerima
• Melindungi kepentingan negara pengirim dan warga
negaranya di negara penerima
• Mengadakan persetujuan dengan pemerintah negara
penerima
• Memberikan keterangan tentang kondisi dan
perkembangan negara penerima, sesuai dengan UU
dan melapor pada pemerintah pengirim.
• Memelihara hubungan persahabatan antara kedua
negara.
Mendiskripsikan pengertian dan
prinsip-prinsip budaya demokrasi
Pengertian demokrasi adalah berasal dari kata
demos/rakyat, kratos/pemerintahan, jadi
demokrasi adalah pemerintahan rakyat . Dalam
penerapannya demokrasi dapat dilaksanakan
secara langsung (rakyat dapat ikut secara
langsung menentukan jalannya pemerintahan/
dalam membuat kebijakan umum ) maupun
secara tidak langsung.
Mengidentifikasi ciri-ciri masyarakat
madani
Ciri-ciri masyarakat madani antara lain :
• Mandiri/otonomy
• Swadaya/self supporting
• Sukarela/Voluntary
• Keswasembadaan/ self generating
Menganalisis pelaksanaan demokrasi di
Indonesia sejak orla,orba dan revormasi
Dalam menerapkan pemerintahan demokrasi
di setiap era selalu ada kelebihan dan
kekurangannya, orde lama dengan
komunisnya,orde baru dengan KKN nya.
Menampilkan prilaku budaya
demokrasi dalam kehidupan sehari-
hari
Prilaku dalam menerapkan budaya demokrasi
hendaknya sesuai dengan aturan yang berlaku
baik dalam bidang politik, sosial, budaya dan
pertahanan keamanan.
Mendeskripsikan Pancasila sebagai
Ideologi terbuka
Maksud dari Pancasila sebagai Ideologi
terbuka adalah kita akan selalu menerima setiap
kemajuan yang ada dengan terlebih dahulu
disesuaikan dengan kepribadiannya .
Menganalisis Pancasila sebagai
sumber nilai dan paradigma
pembangunan
Pancasila sebagai sumber nilai maksudnya
bahwa pancasila memiliki nilai-nilai kehidupan
dalam berbagai hal, Pancasila sebagai
paradigma pembangunan maksudnya
kerangka /acuan kita dalam pembangunan tidak
terlepas dari pancasila
Menampilkan sikap positif terhadap
pancasila sebagai ideologi terbuka
Pancasila digunakan sebagai dasar negara
untuk mengatur pemerintahan dan mengatur
penyelenggaraan negara
Pentingnya hubungan Internasional
Menjelaskan penggolongan perjanjian
internasional
Materi : Perjanjian internasional dapat
digolongkan antara perjanjian bilateral dan
multilateral
Menganalisis perbedaan fungsi perwakilan
diplomatik dan perwakilan konsuler
• perwakilan diplomatik berwenang mewakili
negaranya di negara penerima, konsuler tidak
bisa
• Perwakilan diplomatik bertempat di ibu kota
negara , perwakilan konsuler ada di kota
besar.
Mengkaji peran organisasi
internasional
Peranan organisasi internasional dalam rangka
menciptakan perdamaian dunia
Menghargai kerja sama internasional
Tujuan dibentuknya organisasi internasional
adalah mengurangi ketegangan antara blok
barat dan blok timur, merupakan wadah
perjuangan bagi bangsa-bangsa yang ingin
merdeka, mempererat hubungan antar bangsa,
menyelesaikan sengketa secara damai.
Dampak globalisasi
Faktor penentu yang dapat mendukung
bangsa di era globalisasi sehingga mampu
memberi kemajuan hidup bagi bangsa tersebut
antara lain kemajuan transportasi, komunikasi
dan informasi
Pengaruh globalisasi terhadap
kehidupan
Dampak negatif globalisasi adalah
• Keguncangan budaya/cultural shock misalnya
dalam cara makan, bergaul dan bekerja
• Ketimpangan budaya/cultural lag, contoh daya
beli kendaraan tinggi tapi tidak diimbangi oleh
tata cara berkendaraan
• Pergeseran nilai-nilai budaya yang berdampak
anomi/kebingungan, budaya luar yang silih
berganti masuk, sementara kita juga punya
budaya sendiri, misalnya yang menyangkut 3 F
menunjukkan sikap selektif terhadap
pengaruh globalisasi
Upaya kita terhadap adanya era globalisasi yaitu :
• Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan
• Selalu waspada/tidak lengah untuk selalu
mengamalkan Pancasila
• Memelihara budaya sendiri dengan tetap terbuka
pada budaya lain yang sesuai dengan kepribadian
bangsa
• Meningkatkan kualitas produk dalam
negeri/teknologi,pendidikan
• Memiliki etos kerja tinggi , wawasan yang luas.
sistem hukum dan peradilan
internasional
Sumber hukum Internasional adalah :
• Perjanjian Internasional
• Doktrin Internasional
• Yurisprudensi Internasional
• Kebiasaan Internasional
• Azas hukum yang diakui oleh bangsa-bangsa beradab.
Jenis-jenis kejahatan berat menurut statuta mahkamah internasional :Jenis-jenis kejahatan berat menurut statuta mahkamah internasional :
 Kejahatan GenosidaKejahatan Genosida
 Kejahatan terhadap kemanusiaanKejahatan terhadap kemanusiaan
 Kejahatan perangKejahatan perang
 Kejahatan agresiKejahatan agresi
penyebab timbulnya sengketa
internasional
Salah satu penyebab timbulnya sengketa
adalah bilamana salah satu negara sudah tidak
lagi menghormati perjanjian internasional yang
ada/ disepakati, maka dalam hal ini mahkamah
internasional dapat berperan untuk
menyelesaikannya dengan tetap berpegang
pada ketentuan Internasional
Menghargai putusan mahkamah
internasional
Salah satu peran dari Mahkamah Internasional
adalah mendamaikan pihak-pihak yang sedang
bersengketa, bila mana suatu negara tidak dapat
menyelesaikan masalahnya dengan negara lain (
dalam hal ini terjadi perang ) maka pihak yang
berperang tetap perlu menghormati aturan
yang ada ( kode etiknya )antara lain, tidak boleh
merusak kota yang berpenduduk/di bom, palang
merah , tawanan yang luka harus mendapat
perawatan dsb.

More Related Content

What's hot

Kehidupan yang demokratis dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
Kehidupan yang demokratis dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegaraKehidupan yang demokratis dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
Kehidupan yang demokratis dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
Ayu Anjarwati
 
Peta konsep spi dan implementasinya 10 17 okt 2013
Peta konsep spi dan implementasinya 10   17 okt 2013Peta konsep spi dan implementasinya 10   17 okt 2013
Peta konsep spi dan implementasinya 10 17 okt 2013
dinnianggra
 
Kelompok 3 demokrasi pancasila
Kelompok 3   demokrasi pancasilaKelompok 3   demokrasi pancasila
Kelompok 3 demokrasi pancasila
dayurikaperdana19
 
Pendidikan Kewarganegaraan - Demokrasi Pancasila Era Reformasi 1998-sekarang
Pendidikan Kewarganegaraan - Demokrasi Pancasila Era Reformasi 1998-sekarangPendidikan Kewarganegaraan - Demokrasi Pancasila Era Reformasi 1998-sekarang
Pendidikan Kewarganegaraan - Demokrasi Pancasila Era Reformasi 1998-sekarang
Rosyida Fatma
 
Demokrasi untuk pegangan siswa
Demokrasi untuk pegangan siswaDemokrasi untuk pegangan siswa
Demokrasi untuk pegangan siswa
nurulmarkhumah
 
Materippknsmaxiibab1
Materippknsmaxiibab1Materippknsmaxiibab1
Materippknsmaxiibab1
abd_
 
Budaya demokrasi menuju masyarakat madani
Budaya demokrasi menuju masyarakat madaniBudaya demokrasi menuju masyarakat madani
Budaya demokrasi menuju masyarakat madaniFikri Novianto
 
Dinamika Penerapan Demokrasi Pancasila
Dinamika Penerapan Demokrasi PancasilaDinamika Penerapan Demokrasi Pancasila
Dinamika Penerapan Demokrasi Pancasila
afifahdhaniyah
 
Membangun Demokrasi untuk Indonesia
Membangun Demokrasi untuk IndonesiaMembangun Demokrasi untuk Indonesia
Membangun Demokrasi untuk Indonesia
Ammara Fathina
 
PKN : Hak dan kewajiban warga negara dalam demokrasi
PKN : Hak dan kewajiban warga negara dalam demokrasiPKN : Hak dan kewajiban warga negara dalam demokrasi
PKN : Hak dan kewajiban warga negara dalam demokrasi
Alma Nurhasan
 
Unsur-unsur demokrasi, prinsip demokrasi
Unsur-unsur demokrasi, prinsip demokrasiUnsur-unsur demokrasi, prinsip demokrasi
Unsur-unsur demokrasi, prinsip demokrasi
Mamyl Putri
 
Power point demokrasi rule of law
Power point demokrasi rule of lawPower point demokrasi rule of law
Power point demokrasi rule of law
Nunun Onyond Bintii Manurung
 
Hakikat Warga Negara dalam Sistem Demokrasi
Hakikat Warga Negara dalam Sistem DemokrasiHakikat Warga Negara dalam Sistem Demokrasi
Hakikat Warga Negara dalam Sistem Demokrasi
msaifulr_id
 
Sistem Politik Indonesia
Sistem Politik IndonesiaSistem Politik Indonesia
Sistem Politik Indonesia
Paranody
 
Perbedaan sistem politik di berbagai negara
Perbedaan sistem politik di berbagai negaraPerbedaan sistem politik di berbagai negara
Perbedaan sistem politik di berbagai negaraTiti Maryati
 
Sistem dan Dinamika Demokrasi Pancasila
Sistem dan Dinamika Demokrasi PancasilaSistem dan Dinamika Demokrasi Pancasila
Sistem dan Dinamika Demokrasi Pancasila
afifahdhaniyah
 
Bab i kelas x hakikat bangsa dan negara
Bab i kelas x hakikat bangsa dan negaraBab i kelas x hakikat bangsa dan negara
Bab i kelas x hakikat bangsa dan negara
Hendrastuti Retno
 
Penerapan demokrasi di indonesia
Penerapan demokrasi di indonesiaPenerapan demokrasi di indonesia
Penerapan demokrasi di indonesia
Siti Fatimah
 
Budaya demokrasi menuju masyarakat madani upload
Budaya demokrasi menuju masyarakat madani uploadBudaya demokrasi menuju masyarakat madani upload
Budaya demokrasi menuju masyarakat madani upload
Aditya Padma
 

What's hot (20)

Kehidupan yang demokratis dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
Kehidupan yang demokratis dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegaraKehidupan yang demokratis dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
Kehidupan yang demokratis dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
 
Peta konsep spi dan implementasinya 10 17 okt 2013
Peta konsep spi dan implementasinya 10   17 okt 2013Peta konsep spi dan implementasinya 10   17 okt 2013
Peta konsep spi dan implementasinya 10 17 okt 2013
 
Kelompok 3 demokrasi pancasila
Kelompok 3   demokrasi pancasilaKelompok 3   demokrasi pancasila
Kelompok 3 demokrasi pancasila
 
Pendidikan Kewarganegaraan - Demokrasi Pancasila Era Reformasi 1998-sekarang
Pendidikan Kewarganegaraan - Demokrasi Pancasila Era Reformasi 1998-sekarangPendidikan Kewarganegaraan - Demokrasi Pancasila Era Reformasi 1998-sekarang
Pendidikan Kewarganegaraan - Demokrasi Pancasila Era Reformasi 1998-sekarang
 
Demokrasi untuk pegangan siswa
Demokrasi untuk pegangan siswaDemokrasi untuk pegangan siswa
Demokrasi untuk pegangan siswa
 
Materippknsmaxiibab1
Materippknsmaxiibab1Materippknsmaxiibab1
Materippknsmaxiibab1
 
Budaya demokrasi menuju masyarakat madani
Budaya demokrasi menuju masyarakat madaniBudaya demokrasi menuju masyarakat madani
Budaya demokrasi menuju masyarakat madani
 
Dinamika Penerapan Demokrasi Pancasila
Dinamika Penerapan Demokrasi PancasilaDinamika Penerapan Demokrasi Pancasila
Dinamika Penerapan Demokrasi Pancasila
 
Membangun Demokrasi untuk Indonesia
Membangun Demokrasi untuk IndonesiaMembangun Demokrasi untuk Indonesia
Membangun Demokrasi untuk Indonesia
 
PKN : Hak dan kewajiban warga negara dalam demokrasi
PKN : Hak dan kewajiban warga negara dalam demokrasiPKN : Hak dan kewajiban warga negara dalam demokrasi
PKN : Hak dan kewajiban warga negara dalam demokrasi
 
Unsur-unsur demokrasi, prinsip demokrasi
Unsur-unsur demokrasi, prinsip demokrasiUnsur-unsur demokrasi, prinsip demokrasi
Unsur-unsur demokrasi, prinsip demokrasi
 
Power point demokrasi rule of law
Power point demokrasi rule of lawPower point demokrasi rule of law
Power point demokrasi rule of law
 
Hakikat Warga Negara dalam Sistem Demokrasi
Hakikat Warga Negara dalam Sistem DemokrasiHakikat Warga Negara dalam Sistem Demokrasi
Hakikat Warga Negara dalam Sistem Demokrasi
 
Sistem Politik Indonesia
Sistem Politik IndonesiaSistem Politik Indonesia
Sistem Politik Indonesia
 
Perbedaan sistem politik di berbagai negara
Perbedaan sistem politik di berbagai negaraPerbedaan sistem politik di berbagai negara
Perbedaan sistem politik di berbagai negara
 
Sistem dan Dinamika Demokrasi Pancasila
Sistem dan Dinamika Demokrasi PancasilaSistem dan Dinamika Demokrasi Pancasila
Sistem dan Dinamika Demokrasi Pancasila
 
Bab i kelas x hakikat bangsa dan negara
Bab i kelas x hakikat bangsa dan negaraBab i kelas x hakikat bangsa dan negara
Bab i kelas x hakikat bangsa dan negara
 
Ppt Demokrasi Indonesia
Ppt Demokrasi IndonesiaPpt Demokrasi Indonesia
Ppt Demokrasi Indonesia
 
Penerapan demokrasi di indonesia
Penerapan demokrasi di indonesiaPenerapan demokrasi di indonesia
Penerapan demokrasi di indonesia
 
Budaya demokrasi menuju masyarakat madani upload
Budaya demokrasi menuju masyarakat madani uploadBudaya demokrasi menuju masyarakat madani upload
Budaya demokrasi menuju masyarakat madani upload
 

Viewers also liked

DEMOKRASI PANCASILA PADA MASA ORDE BARU (PKN XI)
DEMOKRASI PANCASILAPADA MASA ORDE BARU (PKN XI)DEMOKRASI PANCASILAPADA MASA ORDE BARU (PKN XI)
DEMOKRASI PANCASILA PADA MASA ORDE BARU (PKN XI)
Zomed Fhajarr
 
PKN Kelas 10 Smt 1 : Hak Asasi Manusia
PKN Kelas 10 Smt 1 : Hak Asasi ManusiaPKN Kelas 10 Smt 1 : Hak Asasi Manusia
PKN Kelas 10 Smt 1 : Hak Asasi Manusia
VERGITA HANDOKO
 
Presentasi Materi Pendidikan Kewarnegaraan (PKN) Kelas XI - Demokrasi Orde Baru
Presentasi Materi Pendidikan Kewarnegaraan (PKN) Kelas XI - Demokrasi Orde BaruPresentasi Materi Pendidikan Kewarnegaraan (PKN) Kelas XI - Demokrasi Orde Baru
Presentasi Materi Pendidikan Kewarnegaraan (PKN) Kelas XI - Demokrasi Orde BaruTara Setyawan
 
Peluang matematika
Peluang matematikaPeluang matematika
Peluang matematikaUNIMED
 
Ringkasan materi pkn x
Ringkasan materi pkn xRingkasan materi pkn x
Ringkasan materi pkn x
Tita Ruby
 
Aqidah Akhlak Kelas XI
Aqidah Akhlak Kelas XIAqidah Akhlak Kelas XI
Aqidah Akhlak Kelas XI
Gendis Wildah Nia
 

Viewers also liked (7)

Pengertian daerah Otonom
Pengertian daerah OtonomPengertian daerah Otonom
Pengertian daerah Otonom
 
DEMOKRASI PANCASILA PADA MASA ORDE BARU (PKN XI)
DEMOKRASI PANCASILAPADA MASA ORDE BARU (PKN XI)DEMOKRASI PANCASILAPADA MASA ORDE BARU (PKN XI)
DEMOKRASI PANCASILA PADA MASA ORDE BARU (PKN XI)
 
PKN Kelas 10 Smt 1 : Hak Asasi Manusia
PKN Kelas 10 Smt 1 : Hak Asasi ManusiaPKN Kelas 10 Smt 1 : Hak Asasi Manusia
PKN Kelas 10 Smt 1 : Hak Asasi Manusia
 
Presentasi Materi Pendidikan Kewarnegaraan (PKN) Kelas XI - Demokrasi Orde Baru
Presentasi Materi Pendidikan Kewarnegaraan (PKN) Kelas XI - Demokrasi Orde BaruPresentasi Materi Pendidikan Kewarnegaraan (PKN) Kelas XI - Demokrasi Orde Baru
Presentasi Materi Pendidikan Kewarnegaraan (PKN) Kelas XI - Demokrasi Orde Baru
 
Peluang matematika
Peluang matematikaPeluang matematika
Peluang matematika
 
Ringkasan materi pkn x
Ringkasan materi pkn xRingkasan materi pkn x
Ringkasan materi pkn x
 
Aqidah Akhlak Kelas XI
Aqidah Akhlak Kelas XIAqidah Akhlak Kelas XI
Aqidah Akhlak Kelas XI
 

Similar to Materi pkn kelas 10

Ham
HamHam
negara hukum dan ham
negara hukum dan hamnegara hukum dan ham
negara hukum dan ham
Faizatur Rokhmah
 
Pancasila sebagai-sumber-dari-segala-sember-hukum-ppt
Pancasila sebagai-sumber-dari-segala-sember-hukum-pptPancasila sebagai-sumber-dari-segala-sember-hukum-ppt
Pancasila sebagai-sumber-dari-segala-sember-hukum-ppt
andhika perceka
 
Pengantar pendidikan kewarganegaraan
Pengantar pendidikan kewarganegaraanPengantar pendidikan kewarganegaraan
Pengantar pendidikan kewarganegaraan
Atikadewilestari
 
Pengantar pendidikan kewarganegaraan
Pengantar pendidikan kewarganegaraanPengantar pendidikan kewarganegaraan
Pengantar pendidikan kewarganegaraan
dianrafika
 
Pendidikan
PendidikanPendidikan
Pendidikan
Bayi Al-mauqy
 
Menelusuri dinamika demokrasi
Menelusuri dinamika demokrasiMenelusuri dinamika demokrasi
Menelusuri dinamika demokrasi
Amiin Majiid Nugroho
 
16392936.ppt
16392936.ppt16392936.ppt
16392936.ppt
MuhammadHarsya2
 
Instrumen hak asasi manusia
Instrumen hak asasi manusiaInstrumen hak asasi manusia
Instrumen hak asasi manusia
ASMAULCHUSNAH
 
Negara dan Konstitusi
Negara dan KonstitusiNegara dan Konstitusi
Negara dan Konstitusi
Iqlima Andini
 
Penegakan Hukum di Indonesia
Penegakan Hukum di IndonesiaPenegakan Hukum di Indonesia
Penegakan Hukum di Indonesia
Sriwijaya University, Indonesia
 
Softskill ppt
Softskill pptSoftskill ppt
Softskill ppt
Syanila Arfiah
 
Minggu 2
Minggu 2Minggu 2
Hukum Ditaati Orang
Hukum Ditaati OrangHukum Ditaati Orang
Hukum Ditaati Orang
Nabilla Afinannisa
 
Negara ri belum memiliki hukum nasional
Negara ri belum memiliki hukum nasionalNegara ri belum memiliki hukum nasional
Negara ri belum memiliki hukum nasional
lutpimajidi
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Bab iii
Edi Ison
 
Hak Asasi Manusia PKN kelas X SMK
Hak Asasi Manusia PKN kelas X SMKHak Asasi Manusia PKN kelas X SMK
Hak Asasi Manusia PKN kelas X SMK
sahrul gunawan
 
Pengantar pendidikan kewarganegaraan
Pengantar pendidikan kewarganegaraanPengantar pendidikan kewarganegaraan
Pengantar pendidikan kewarganegaraan
coflad
 
Hubungan dasar negara dan konstitusi
Hubungan dasar negara dan konstitusi Hubungan dasar negara dan konstitusi
Hubungan dasar negara dan konstitusi Umi Azizah
 

Similar to Materi pkn kelas 10 (20)

Ham
HamHam
Ham
 
negara hukum dan ham
negara hukum dan hamnegara hukum dan ham
negara hukum dan ham
 
Pkn
Pkn Pkn
Pkn
 
Pancasila sebagai-sumber-dari-segala-sember-hukum-ppt
Pancasila sebagai-sumber-dari-segala-sember-hukum-pptPancasila sebagai-sumber-dari-segala-sember-hukum-ppt
Pancasila sebagai-sumber-dari-segala-sember-hukum-ppt
 
Pengantar pendidikan kewarganegaraan
Pengantar pendidikan kewarganegaraanPengantar pendidikan kewarganegaraan
Pengantar pendidikan kewarganegaraan
 
Pengantar pendidikan kewarganegaraan
Pengantar pendidikan kewarganegaraanPengantar pendidikan kewarganegaraan
Pengantar pendidikan kewarganegaraan
 
Pendidikan
PendidikanPendidikan
Pendidikan
 
Menelusuri dinamika demokrasi
Menelusuri dinamika demokrasiMenelusuri dinamika demokrasi
Menelusuri dinamika demokrasi
 
16392936.ppt
16392936.ppt16392936.ppt
16392936.ppt
 
Instrumen hak asasi manusia
Instrumen hak asasi manusiaInstrumen hak asasi manusia
Instrumen hak asasi manusia
 
Negara dan Konstitusi
Negara dan KonstitusiNegara dan Konstitusi
Negara dan Konstitusi
 
Penegakan Hukum di Indonesia
Penegakan Hukum di IndonesiaPenegakan Hukum di Indonesia
Penegakan Hukum di Indonesia
 
Softskill ppt
Softskill pptSoftskill ppt
Softskill ppt
 
Minggu 2
Minggu 2Minggu 2
Minggu 2
 
Hukum Ditaati Orang
Hukum Ditaati OrangHukum Ditaati Orang
Hukum Ditaati Orang
 
Negara ri belum memiliki hukum nasional
Negara ri belum memiliki hukum nasionalNegara ri belum memiliki hukum nasional
Negara ri belum memiliki hukum nasional
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Bab iii
 
Hak Asasi Manusia PKN kelas X SMK
Hak Asasi Manusia PKN kelas X SMKHak Asasi Manusia PKN kelas X SMK
Hak Asasi Manusia PKN kelas X SMK
 
Pengantar pendidikan kewarganegaraan
Pengantar pendidikan kewarganegaraanPengantar pendidikan kewarganegaraan
Pengantar pendidikan kewarganegaraan
 
Hubungan dasar negara dan konstitusi
Hubungan dasar negara dan konstitusi Hubungan dasar negara dan konstitusi
Hubungan dasar negara dan konstitusi
 

Recently uploaded

ILMU HUKUM SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK.pptx
ILMU HUKUM SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK.pptxILMU HUKUM SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK.pptx
ILMU HUKUM SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK.pptx
NinaRahayuBelia
 
PERATURAN KKP (LOJI YANG MENGHENDAKI PERAKUAN KELAYAKAN) 2024.pdf
PERATURAN KKP (LOJI YANG MENGHENDAKI PERAKUAN KELAYAKAN) 2024.pdfPERATURAN KKP (LOJI YANG MENGHENDAKI PERAKUAN KELAYAKAN) 2024.pdf
PERATURAN KKP (LOJI YANG MENGHENDAKI PERAKUAN KELAYAKAN) 2024.pdf
OsmanHjAbdulWahid
 
MATERI PANWASLU KELURAHAN DESA JUNI 2024.pptx
MATERI PANWASLU KELURAHAN DESA JUNI 2024.pptxMATERI PANWASLU KELURAHAN DESA JUNI 2024.pptx
MATERI PANWASLU KELURAHAN DESA JUNI 2024.pptx
muhammadarsyad77
 
RUU KIA pada Seribu HPK-Raker Tingkat I Komisi VIII DPR RI-25032024-FINAL.pdf
RUU KIA pada Seribu HPK-Raker Tingkat I Komisi VIII DPR RI-25032024-FINAL.pdfRUU KIA pada Seribu HPK-Raker Tingkat I Komisi VIII DPR RI-25032024-FINAL.pdf
RUU KIA pada Seribu HPK-Raker Tingkat I Komisi VIII DPR RI-25032024-FINAL.pdf
CI kumparan
 
PEMBUKTIAN HUKUM ACARA PERADILAN TATA USAHA NEGARA
PEMBUKTIAN HUKUM ACARA PERADILAN TATA USAHA NEGARAPEMBUKTIAN HUKUM ACARA PERADILAN TATA USAHA NEGARA
PEMBUKTIAN HUKUM ACARA PERADILAN TATA USAHA NEGARA
AchmadHasanBasri
 
Estimasi Pendapatan Pemerintah Dalam Manajemen Keuangan Daerah.pptx
Estimasi Pendapatan Pemerintah Dalam Manajemen Keuangan Daerah.pptxEstimasi Pendapatan Pemerintah Dalam Manajemen Keuangan Daerah.pptx
Estimasi Pendapatan Pemerintah Dalam Manajemen Keuangan Daerah.pptx
pcaiolenovo20232
 

Recently uploaded (6)

ILMU HUKUM SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK.pptx
ILMU HUKUM SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK.pptxILMU HUKUM SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK.pptx
ILMU HUKUM SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK.pptx
 
PERATURAN KKP (LOJI YANG MENGHENDAKI PERAKUAN KELAYAKAN) 2024.pdf
PERATURAN KKP (LOJI YANG MENGHENDAKI PERAKUAN KELAYAKAN) 2024.pdfPERATURAN KKP (LOJI YANG MENGHENDAKI PERAKUAN KELAYAKAN) 2024.pdf
PERATURAN KKP (LOJI YANG MENGHENDAKI PERAKUAN KELAYAKAN) 2024.pdf
 
MATERI PANWASLU KELURAHAN DESA JUNI 2024.pptx
MATERI PANWASLU KELURAHAN DESA JUNI 2024.pptxMATERI PANWASLU KELURAHAN DESA JUNI 2024.pptx
MATERI PANWASLU KELURAHAN DESA JUNI 2024.pptx
 
RUU KIA pada Seribu HPK-Raker Tingkat I Komisi VIII DPR RI-25032024-FINAL.pdf
RUU KIA pada Seribu HPK-Raker Tingkat I Komisi VIII DPR RI-25032024-FINAL.pdfRUU KIA pada Seribu HPK-Raker Tingkat I Komisi VIII DPR RI-25032024-FINAL.pdf
RUU KIA pada Seribu HPK-Raker Tingkat I Komisi VIII DPR RI-25032024-FINAL.pdf
 
PEMBUKTIAN HUKUM ACARA PERADILAN TATA USAHA NEGARA
PEMBUKTIAN HUKUM ACARA PERADILAN TATA USAHA NEGARAPEMBUKTIAN HUKUM ACARA PERADILAN TATA USAHA NEGARA
PEMBUKTIAN HUKUM ACARA PERADILAN TATA USAHA NEGARA
 
Estimasi Pendapatan Pemerintah Dalam Manajemen Keuangan Daerah.pptx
Estimasi Pendapatan Pemerintah Dalam Manajemen Keuangan Daerah.pptxEstimasi Pendapatan Pemerintah Dalam Manajemen Keuangan Daerah.pptx
Estimasi Pendapatan Pemerintah Dalam Manajemen Keuangan Daerah.pptx
 

Materi pkn kelas 10

  • 2. Mendiskripsikan hakekat bangsa dan unsur-unsur terbentuknya negara • Bangsa menurut Joseph Ernest Renan adalah sekelompok manusia yang mau bersatu karena adanya kehendak untuk bersatu • Bangsa menurut Otto Bauer adalah suatu paham yang timbul karena adanya persamaan perangai dan tingkah laku dalam memperjuangkan persatuan nasib yang sama ( Indonesia) • Unsur – unsur terbentuknya negara : 1. Unsur Konstitutif ( Rakyat, Wilayah, dan Pemerintahan yang berdaulat ) 2. Unsur Deklaratif ( Pengakuan dari negara lain yaitu de facto/ de jure )
  • 3. Mendiskripsikan Hakekat Negara dan Bentuk-Bentuk Kenegaraan • Pengertian Negara menurut Logemann adalah suatu organisasi kemasyarakatan yang bertujuan dengan kekuasaannya mengatur dan menyelenggarakan suatu masyarakat. • Istilah negara dalam bahasa Sanksekerta Nagara/ nagari, dalam bahasa Yunani kuno polis, dalam bahasa Belanda Staat, dan dalam bahasa Inggris disebut state. • Pada hakekatnya Negara lahir berdasarkan : 1. Proses pertumbuhannya (primer, Negara tejadi dari masyarakat hukum yang paling sederhana berevolusi menjadi masyarakat yang lebih maju, suku,kerajaan, negara, Negara demokrasi dan diktator, Sekunder adalah pertumbuhan Negara yang tidak membicarakan bagaimana Negara pertama lahir, tapi hanya membicarakan bgm Negara baru lahir yg dihubungkan dengan adanya pengakuan de facto dan de jure ). 2. Fakta Sejarah ( Occupatie/pendudukan/Liberia diduduki budak negro dan merdeka 1847, Fusi/Peleburan/negara2 kecil melebur menjadi negara baru Federasi kerajaan Jerman 1871, Cessie/Penyerahan/suatu negara diserahkan kepada negara lain yang menang perang dalam suatu perjanjian, wilayah Sleswijk diserahkan Austria pada perusia Jerman paska PD I, Accesie/Penaikan / suatu negara lahir dari penaikan lumpur mesir di Sungai nil, Anexatie/Pencaplokan/suatu negara dicaplok negara lain, Israel kepada Palestina, Innovation/Pembentukan Baru/Suatu negara pecah dan muncul negara baru Venezuela, Columbia baru, Proklamation/negara yang memproklamirkan kemerdekaan sebagai hasil perjuangannya, Separatis/pemisahan/suatu wilayah negara yang memisahkan diri/Timtim 3. Pendekatan teoritis (Teori Ketuhanan, Teori Perjanjian Masyarakat, Teori Kekuasaan, Teori hukum alam) • Lenyapnya suatu negara karena teori organis, anarkis, mati lenyapnya negara (alam, sosial). • Bentuk kenegaraan : uni, protektorat, dominion, trustee, mandat
  • 4. Menjelaskan Pengertian, Fungsi, dan Tujuan NKRI Tujuan negara Kesatuan RI seperti yang terkandung di dalam Pembukaan UUD 1945 yaitu: • Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia • Memajukan kesejahteraan umum • Mencerdaskan kehidupan bangsa • Ikut melaksanaan perdamaian dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial
  • 5. Menunjukkan semangat kebangsaan , nasionalisme dan patriotisme dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia di bentuk dalam waktu yang lama, hal ini dapat terlihat dari semangat bangsa untuk selalu menggalang , merintis semangat nasionalisme untuk dijadikan salah satu modal dalam perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia, Adapun pembinaan semangat kebangsaan itu dapat terlihat dalam beberapa tahap, yaitu adanya rasa senasib, angkatan perintis 1908, angkatan penegas 1928, angkatan 1945.
  • 6. Mendiskripsikan pengertian sistem hukum dan peradilan nasional Dalam sistem hukum di Indonesia, hukum dapat dikelompokkan berdasarkan isi (hukum publik dan privat), dari bentuknya ( hukum tertulis dan tidak tertulis), dari tempat berlakunya ( hukum nasional, hukum internasional dan hukum asing), dari waktu berlakunya ( ius constitutum / saat ini, dan ius constituendum/akan datang), dari cara mempertahankannya ( hukum material/hukum yang berisi perintah/larangan,dan hukum formal/berisi tata cara untuk menyelesaikan pelanggaran terhadap hukum material)
  • 7. Menganalisis peranan lembaga peradilan Macam-macam peradilan di Indonesia yaitu Peradilan umum, peradilan tata usaha negara, peradilan militer dan peradilan agama, sedangkan tingkatan peradilan di Indonesia yaitu Pengadilan negeri, pengadilan tinggi dan mahkamah agung.
  • 8. Menunjukkan sikap sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku Hukum publik adalah hukum yang mengatur hubungan antara negara dengan alat perlengkapan negara, hubungan antara warga negara dengan negara yang menyangkut kepentingan umum seperti tata negara, hukum administrasi negara, hukum pidana /penipuan dll.
  • 9. Menganalisis upaya pemberantasan korupsi di Indonesia Upaya pemberantasan korupsi di Indonesia harus dilakukan oleh semua pihak, ada beberapa macam korupsi yaitu korupsi intelektual, etis, moral, waktu dan uang.
  • 10. Menganalisis upaya pemajuan , penghormatan dan penegakan HAM Dalam penegakan HAM , kita tetap berpegang pada rambu-rambu Pancasila, yaitu dalam pelaksanaannya HAM harus menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban serta selalu mendahulukan kewajiban daripada hak.Serta HAM tidak dapat dilaksanakan secara mutlak karena akan melanggar hak orang lain.
  • 11. Menampilkan peran serta dalam upaya pemajuan , penghormatan dan penegakan HAM di Indonesia. Dalam penegakan HAM , kita tetap berpegang pada rambu-rambu Pancasila, yaitu dalam pelaksanaannya HAM harus menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban serta selalu mendahulukan kewajiban daripada hak.Serta HAM tidak dapat dilaksanakan secara mutlak karena akan melanggar hak orang lain. Perkembangan pemaknaan HAM : 1.1.Hak-hak Asasi Pribadi (Hak-hak Asasi Pribadi (personal rightspersonal rights),), 2.2.Hak-hak Asasi Ekonomi (Hak-hak Asasi Ekonomi (property rightsproperty rights),), 3.3.Hak-hakHak-hak Asasi Politik (Asasi Politik (politicalpolitical rightsrights),), 4.4.Hak-hak Asasi untuk mendapatkan perlakuan yang sama dalam hukum danHak-hak Asasi untuk mendapatkan perlakuan yang sama dalam hukum dan pemerintahan (pemerintahan (rights of legal equalityrights of legal equality).). 5.5.Hak-hakHak-hak Asasi Sosial dan Kebudayaan (Asasi Sosial dan Kebudayaan (social and cultural rightssocial and cultural rights),), 6.6.Hak-hakHak-hak Asasi manusia untuk mendapatkan perlakuan tata cara peradilanAsasi manusia untuk mendapatkan perlakuan tata cara peradilan dan perlindungan (dan perlindungan (procedural rightsprocedural rights).).
  • 12. Mendiskripsikan instrumen hukum dan peradilan internasional HAM Dalam menangani kasus-kasus internasional, maka hakim dapat berpedoman pada beberapa sumber hukumnya yaitu : perjanjian internasional, kebiasaan internasional, doctrin internasional, yurisprudensi internasional, azas hukum umum .
  • 13. Mendiskripsikan kedudukan warga negara dan pewarganegaraan di Indonesia Azas kewarganegaraan di Indonesia menurut UU no 12/2006 meliputi azas kewarganegaraan ius sanguinis, ius soli, azas kewarganegaraan tunggal dan azas kewarganegaraan ganda terbatas.
  • 14. Menganalisis persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara warga negara adalah warga yang ditetapkan oleh suatu negara berdasarkan UU sebagai warga negaranya.Sementara bukan warga negara/orang asing adalah orang-orang yang bukan sebagai warga suatu negara, perbedaan keduanya adalah berbeda dalam hak dan kewajibannya.
  • 15. Menghargai persamaan kedudukan warga negara tanpa membedakan ras, agama, gender, golongan , budaya dan suku. Setiap negara demokrasi telah menjamin adanya pengakuan terhadap HAM, sehingga setiap orang dijamin memiliki hak dan kedudukan yang sama tanpa membedakan ras, agama, gender, golongan, budaya dan suku.
  • 16. Mendiskripsikan Supra Struktur dan Infra Struktur politik di Indonesia Pada umumnya dalam mekanisme sistem politik yang demokratis, selalu akan memunculkan adanya 2 suasana/fenomena kehidupan politik, yaitu : Supra Struktur dan Infra Struktur yang saling berinteraklsi. Yang termasuk kedalam supra struktur adalah MPR, Presiden, DPR, BPK,MA,DPD dan Kydan MK dan yang termasuk kedalam Infra Struktur yaitu Partai Politik,Golongan Kepentingan, Golongan Penekan, alat komunikasi Politik dan Tokoh Politik.
  • 17. Menampilkan peran serta dalam sistem politik di Indonesia Peran serta rakyat dalam negara demokrasi terwujud dalam pemilihan umum,pemilu tahap pertama digunakan untuk memilih wakil-wakil rakyat yang terdiri dari DPR, DPD, DPRD sementara tahap berikutnya digunakan untuk memilih Presiden dan wakil/ kepala daerah.
  • 18. Menguraikan sistem pemerintahan yang digunakan oleh negara Indonesia menurut UUD 1945 Sistem Pemerintahan menurut UUD 1945 adalah sistem Presidensial / pasal 17 UUD 1945, hal ini berarti menteri-mentri diangkat dan diberhentikan oleh Presiden serta presiden sebagai kepala pemerintahan yang akan memimpin kabinet.
  • 19. Membandingkan sistem pemerintahan Indonesia berdasarkan UUD 1945 sebelum dan sesudah perubahan Dalam sistem pemerintahan berdasarkan UUD 1945 sesuadah amandemen,pasal 7 berbunyi Masa jabatan Presiden 5 tahun dan sesudahnya dapat dipilih kembali untuk satu kali masa periode, sementara menurut pasal 7 UUD 1945 sebelum amandemen dikatakan presiden memegang jabatan 5 tahun dan sesudahnya dapat dipilih kembali.
  • 20. kelebihan dan kekurangan pelaksanaan sistem pemerintahan di Indonesia Kelebihan dari sistem pemerintahan presidensial di Indonesia adalah antara lain program pemerintahan tidak terlantar, sementara kekurangannya tidak jelas/tegasnya pertanggungan jawab presiden.
  • 21. Mendiskripsikan pengertian budaya politik Pengertian dari macam-macam budaya politik yaitu budaya politik parokial/budaya dimana tingkat partisipasi sangat rendah, hal ini dikarenakan minimnya pendidikan, budaya politik kaula adalah budaya dimana tingkat sosial dan ekonomi masyarakat relatif sudah maju tapi masih bersifat pasif, budaya politik partisipan yaitu tingkat budaya politik yang memiliki tingkat kesadaran sangat tinggi.
  • 22. Menganalisis tipe-tipe budaya politik yang berkembang dalam masyarakat Indonesia Tipe-tipe budaya politik yang berkembang dalam masyarakat Indonesia adalah : •Tipe radikal yaitu sikap warga negara yang tidak puas dengan keadaan yang ada serta menginginkan perubahan yang mendasar dan cepat, tidak kompromi dan mau menang sendiri. •Tipe moderat yaitu sikap masyarakat yang telah cukup puasdengan keadaan yang ada dan bersedia maju tapi tidak menerima sepenuhnya perubahan apalagi secara cepat, •Tipe status quo yaitu sikap warga negara yang cukup puas dengan keadaan yang ada dan ingin mempertahankan keadaan tersebut, •Tipe konservatif yaitu sikap politik masyarakat yang sudah puas dengan keadaan yang ada dan cendrung bertahan dari keadaan yang ada, •Tipe liberal yaitu sikap politik masyarakat yang berfikir bebas , ingin maju,ingin perubahan yang cepat.
  • 23. Mendiskripsikan pentingnya sosialisasi pengembangan budaya politik Sosialisasi dalam mengembangkan budaya politik dalam masyarakat demokratis sangatlah penting sehingga perananmasyarakat dalam kegiatan politik dapat dilakukan secara aktif, untuk itu keberadaan partai politik sangat berperan baik dalam fungsinga sebagai sarana komunikasi, sosialisasi, pengatur konflik dan rekruitmen politik
  • 24. Menampilkan peran serta budaya politik partisipasi Partisipasi politik adalah penetuan sikap dan keterlibatan setiap individu dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dalam rangka mencapai cita-cita bangsa. Contoh budaya politik partisipan dalam kehidupan negara antara lain menjauhkan diri dari perbuatan yang melanggar hukum, menciptakan disiplin, menggunakan hak pilih aktif dan fasif, bermusyawarah dalam penyelesaian masalah, taat pada aturan yang berlaku dll.
  • 25. Mendiskripsikan pengertian dan pentingnya keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara • Pengertian keterbukaan adalah sebagai keadaan yang memungkinkan ketersediaan informasi yang dapat diberikan dan didapatkan oleh masyarakat luas.Keterbukaan sangat penting, karena dengan keterbukaan itu suatu negara dapat menjawab segala tantangan dan peluang yang ada. • Pengertian keadilan yaitu tidak berat sebelah /menempatkan segala sesuatu pada tempatnya/kejujuran/keikhlasan / ketulusan.Dalam pelaksanaan pembangunan, keterbukaan dan keadilan sangat berperan, sehingga pembangunan yang ada selalu berorientasi antara lain pada azas adil dan merata.
  • 26. Menganalisis dampak penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparan Pemerintahan yang tidak transparan cepat atau lambat cendrung akan menuju ke pemerintahan yang korup, otoriter atau diktator, hal ini yang pernah dialami dalam pemerintahan orde baru di Indonesia.
  • 27. Menunjukkan sikap keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara • Pengertian keterbukaan adalah sebagai keadaan yang memungkinkan ketersediaan informasi yang dapat diberikan dan didapatkan oleh masyarakat luas.Keterbukaan sangat penting, karena dengan keterbukaan itu suatu negara dapat menjawab segala tantangan dan peluang yang ada. • Pengertian keadilan yaitu tidak berat sebelah /menempatkan segala sesuatu pada tempatnya/kejujuran/keikhlasan / ketulusan.Dalam pelaksanaan pembangunan, keterbukaan dan keadilan sangat berperan, sehingga pembangunan yang ada selalu berorientasi antara lain pada azas adil dan merata.
  • 28. Menguraikan fungsi dan peranan pers dalam masyarakat yang demokratis Fungsi pers menurut pasal 3 UU no 40/1999 adalah sebagai media informasi, pendidikan, hiburan dan kontrol sosial serta lembaga ekonomi. Peranan pers menurut pasal 6 UU no 40/1999 yaitu : •Memenuhi hak masyarakat untuk mengetahui •Menegakkan nilai-nilai dasar demokrasi, mendorong terwujudnya supermasi hukum, HAM serta menghormati kebhinnekaan •Mengembangkan pendapat umum berdasarkan informasi yang tepat, akurat dan benar •Melakukan pengawasan kritik,koreksi dan saran terhadap hal2 yang berkaitan dengan kepentingan umum/kebijakan publik •Memperjuangkan keadilan dan kebenaran.
  • 29. Mendiskripsikan perkembangan pers di Indonesia Perkembangan pers di Indonesia terbagi dalam beberapa tahap antara lain : • Pada masa penjajahan ( Belanda dan Jepang ) • 1945 – 1950 pada tahap ini peran pers sebagai alat mempertahankan kemerdekaan/patriotisme nasional • 1950 – 1959 pers berperan sebagai pranata sosial dengan sistem liberal • 1959 – 1965 lahirnya pers terpimpin, dimana pers dijadikan sebagai alat propaganda pemerintah • 1966 – 1998 pers pancasila di era orde baru melalui UU no 11/1966 diganti dengan UU no 21/1982 • 1998 – sekarang pers Pancasila di era Revormasi melalui UU no 40/1999
  • 30. Menguraikan manfaat pers dalam kehidupan masyarakat demokrasi di Indonesia Peranan pers menurut pasal 6 UU no 40/1999 yaitu : • Memenuhi hak masyarakat untuk mengetahui • Menegakkan nilai-nilai dasar demokrasi, mendorong terwujudnya supermasi hukum, HAM serta menghormati kebhinnekaan • Mengembangkan pendapat umum berdasarkan informasi yang tepat, akurat dan benar • Melakukan pengawasan kritik,koreksi dan saran terhadap hal2 yang berkaitan dengan kepentingan umum/kebijakan publik • Memperjuangkan keadilan dan kebenaran.
  • 31. Mendiskripsikan pengertian , pentingnya dan saran-saran hubungan internasional bagi suatu bangsa. Hubungan persahabatan dan kerjasama antar bangsa yang didasari sikap saling menghormati dan menguntungkan, Pada hakekatnya kerjasama bertujuan : •Memacu pertumbuhan ekonomi setiap negara serta menciptakan keadilan dan kesejahteraan sosial bagi seluruh rakyatnya. •Menciptakan saling pengertian antar bangsa dalam membina dan menegakkan perdamaian dunia.
  • 32. Menjelaskan tahap-tahap perjanjian Internasional Tahap-tahap dalam pembuatan suatu perjanjian Internasional adalah : • Perundingan ( Negotiation ) • Penandatanganan (Signature ) • Pengesahan ( Ratification )
  • 33. Menganalisis fungsi perwakilan diplomatik Fungsi perwakilan diplomatik antara lain : • Mewakili negara pengirim di negara penerima • Melindungi kepentingan negara pengirim dan warga negaranya di negara penerima • Mengadakan persetujuan dengan pemerintah negara penerima • Memberikan keterangan tentang kondisi dan perkembangan negara penerima, sesuai dengan UU dan melapor pada pemerintah pengirim. • Memelihara hubungan persahabatan antara kedua negara.
  • 34. Mendiskripsikan pengertian dan prinsip-prinsip budaya demokrasi Pengertian demokrasi adalah berasal dari kata demos/rakyat, kratos/pemerintahan, jadi demokrasi adalah pemerintahan rakyat . Dalam penerapannya demokrasi dapat dilaksanakan secara langsung (rakyat dapat ikut secara langsung menentukan jalannya pemerintahan/ dalam membuat kebijakan umum ) maupun secara tidak langsung.
  • 35. Mengidentifikasi ciri-ciri masyarakat madani Ciri-ciri masyarakat madani antara lain : • Mandiri/otonomy • Swadaya/self supporting • Sukarela/Voluntary • Keswasembadaan/ self generating
  • 36. Menganalisis pelaksanaan demokrasi di Indonesia sejak orla,orba dan revormasi Dalam menerapkan pemerintahan demokrasi di setiap era selalu ada kelebihan dan kekurangannya, orde lama dengan komunisnya,orde baru dengan KKN nya.
  • 37. Menampilkan prilaku budaya demokrasi dalam kehidupan sehari- hari Prilaku dalam menerapkan budaya demokrasi hendaknya sesuai dengan aturan yang berlaku baik dalam bidang politik, sosial, budaya dan pertahanan keamanan.
  • 38. Mendeskripsikan Pancasila sebagai Ideologi terbuka Maksud dari Pancasila sebagai Ideologi terbuka adalah kita akan selalu menerima setiap kemajuan yang ada dengan terlebih dahulu disesuaikan dengan kepribadiannya .
  • 39. Menganalisis Pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunan Pancasila sebagai sumber nilai maksudnya bahwa pancasila memiliki nilai-nilai kehidupan dalam berbagai hal, Pancasila sebagai paradigma pembangunan maksudnya kerangka /acuan kita dalam pembangunan tidak terlepas dari pancasila
  • 40. Menampilkan sikap positif terhadap pancasila sebagai ideologi terbuka Pancasila digunakan sebagai dasar negara untuk mengatur pemerintahan dan mengatur penyelenggaraan negara
  • 41. Pentingnya hubungan Internasional Menjelaskan penggolongan perjanjian internasional Materi : Perjanjian internasional dapat digolongkan antara perjanjian bilateral dan multilateral
  • 42. Menganalisis perbedaan fungsi perwakilan diplomatik dan perwakilan konsuler • perwakilan diplomatik berwenang mewakili negaranya di negara penerima, konsuler tidak bisa • Perwakilan diplomatik bertempat di ibu kota negara , perwakilan konsuler ada di kota besar.
  • 43. Mengkaji peran organisasi internasional Peranan organisasi internasional dalam rangka menciptakan perdamaian dunia
  • 44. Menghargai kerja sama internasional Tujuan dibentuknya organisasi internasional adalah mengurangi ketegangan antara blok barat dan blok timur, merupakan wadah perjuangan bagi bangsa-bangsa yang ingin merdeka, mempererat hubungan antar bangsa, menyelesaikan sengketa secara damai.
  • 45. Dampak globalisasi Faktor penentu yang dapat mendukung bangsa di era globalisasi sehingga mampu memberi kemajuan hidup bagi bangsa tersebut antara lain kemajuan transportasi, komunikasi dan informasi
  • 46. Pengaruh globalisasi terhadap kehidupan Dampak negatif globalisasi adalah • Keguncangan budaya/cultural shock misalnya dalam cara makan, bergaul dan bekerja • Ketimpangan budaya/cultural lag, contoh daya beli kendaraan tinggi tapi tidak diimbangi oleh tata cara berkendaraan • Pergeseran nilai-nilai budaya yang berdampak anomi/kebingungan, budaya luar yang silih berganti masuk, sementara kita juga punya budaya sendiri, misalnya yang menyangkut 3 F
  • 47. menunjukkan sikap selektif terhadap pengaruh globalisasi Upaya kita terhadap adanya era globalisasi yaitu : • Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan • Selalu waspada/tidak lengah untuk selalu mengamalkan Pancasila • Memelihara budaya sendiri dengan tetap terbuka pada budaya lain yang sesuai dengan kepribadian bangsa • Meningkatkan kualitas produk dalam negeri/teknologi,pendidikan • Memiliki etos kerja tinggi , wawasan yang luas.
  • 48. sistem hukum dan peradilan internasional Sumber hukum Internasional adalah : • Perjanjian Internasional • Doktrin Internasional • Yurisprudensi Internasional • Kebiasaan Internasional • Azas hukum yang diakui oleh bangsa-bangsa beradab. Jenis-jenis kejahatan berat menurut statuta mahkamah internasional :Jenis-jenis kejahatan berat menurut statuta mahkamah internasional :  Kejahatan GenosidaKejahatan Genosida  Kejahatan terhadap kemanusiaanKejahatan terhadap kemanusiaan  Kejahatan perangKejahatan perang  Kejahatan agresiKejahatan agresi
  • 49. penyebab timbulnya sengketa internasional Salah satu penyebab timbulnya sengketa adalah bilamana salah satu negara sudah tidak lagi menghormati perjanjian internasional yang ada/ disepakati, maka dalam hal ini mahkamah internasional dapat berperan untuk menyelesaikannya dengan tetap berpegang pada ketentuan Internasional
  • 50. Menghargai putusan mahkamah internasional Salah satu peran dari Mahkamah Internasional adalah mendamaikan pihak-pihak yang sedang bersengketa, bila mana suatu negara tidak dapat menyelesaikan masalahnya dengan negara lain ( dalam hal ini terjadi perang ) maka pihak yang berperang tetap perlu menghormati aturan yang ada ( kode etiknya )antara lain, tidak boleh merusak kota yang berpenduduk/di bom, palang merah , tawanan yang luka harus mendapat perawatan dsb.