SlideShare a Scribd company logo
Direktorat Keamanan Informasi
Jakarta, 25 Oktober 2017
 Seiring dengan semakin cepatnya perkembangan
TIK telah membawa perubahan dari peran efisien
ke peran strategi. Perubahan peran tersebut
terlihat dari fungsi teknologi informasi (TI)
sebagai pendorong utama (enabler) dari suatu
proses transformasi bisnis yang memberikan
imbas penting bagi PSE dalam mencapai misi,
visi, dan tujuan strategis.
 Pengelolaan Sistem Elektronik yang baik akan
menjamin efisiensi dan pencapaian kualitas
layanan yang baik bagi tujuan bisnis PSE.
 Penyusunan RPM ini merupakan pelaksanaan
Amanat PP PSTE Pasal 14 ayat (2), Pasal 16 ayat
(1), dan Pasal 16 ayat (4)
Meningkatkan
akuntabilitas kerja
dalam hal
pengelolaan SE
Memberikan
pedoman tata kelola
sistem elektronik
Mendapatkan
trust/tingkat
kepercayaan yang
tinggi dari
masyarakat atas
pengelolaan SE
oleh PSE memiliki
manfaat yang luas
PP PSTE Pasal
14 ayat (2)
•Ketentuan
lebih lanjut
mengenai
kebijakan tata
kelola,
prosedur kerja
pengoperasian,
dan
mekanisme
audit diatur
dalam
Peraturan
Menteri
PP PSTE Pasal
16 ayat (1)
•PSE untuk
pelayanan
publik
•wajib
menerapkan
tata kelola
yang baik dan
akuntabel
PP PSTE Pasal 16
ayat (4)
• Ketentuan
lebih lanjut
mengenai
pedoman
TKSE untuk
pelayanan
publik
diatur
dalam
Peraturan
Menteri
Tersedianya prosedur atau petunjuk dalam Penyelenggaraan Sistem Elektronik yang
didokumentasikan dan/atau diumumkan dengan bahasa, informasi, atau simbol yang
dimengerti oleh pihak yang terkait dengan Penyelenggaraan Sistem Elektronik tersebut
Adanya mekanisme yang berkelanjutan untuk menjaga kebaruan dan kejelasan
prosedur pedoman pelaksanaan
Adanya kelembagaan dan kelengkapan personel pendukung bagi pengoperasian
Sistem Elektronik sebagaimana mestinya
Adanya penerapan manajemen kinerja pada Sistem Elektronik yang diselenggarakannya
untuk memastikan Sistem Elektronik beroperasi sebagaimana mestinya; dan
Adanya rencana menjaga keberlangsungan Penyelenggaraan Sistem Elektronik yang
dikelolanya
PSE harus memiliki
SOP Siklus
Pengelolaan SE
PSE harus mengelola
Daftar Induk SOP ( SOP
pengelolaan dokumen
terkait TKSE dan daftar
induk dokumen terkait
TKSE versi terkini)
Penyusunan SOP
harus sesuai
dengan ketentuan
PerUUan
Disusun dengan format baku, dilengkapi
dengan alur dan menggunakan bahasa
indonesia
Disosialisasikan melalui pendidikan,
pelatihan atau bimbingan teknis
Dievaluasi kesesuaian prosedur sesuai
dengan kondisi dan kebutuhan
Penyelenggara Sistem Elektronik
•PSE & Pengguna SE
•PSE dan Pihak Ketiga
PSE wajib menjamin
tersedianya
perjanjian tingkat
layanan antara:
•Strategis
•Tinggi
•Rendah
SLA dilakukan
berdasarkan
kategorisasi SE
berbasis risiko
Deskripsi dan
Ruang Lingkup
Layanan;
Persyaratan dan
Mekanisme
layanan;
Waktu dan Biaya
Layanan;
Tingkat Layanan;
Tingkat
Ketersediaan
Layanan;
Kinerja Layanan;
Keberlangsungan
Layanan;
Keamanan;
Dukungan
Pelanggan;
Detail Kontak
Pihak terkait dan
Eskalasi;
Manajemen
Perubahan;
Pihak yang
bertanggung
jawab; dan
Laporan dan Hasil
Review Layanan.
Deskripsi dan
Ruang
Lingkup
Layanan;
Persyaratan
dan
Mekanisme
layanan;
Waktu dan
Biaya Layanan;
dan
Tingkat
Layanan.
menjamin penerapan
sistem manajemen
keamanan informasi
menjamin
perlindungan data
pribadi yang dikelola
Penanggung jawab TKSE
harus melakukan evaluasi
secara periodik dan
berkelanjutan atas
prosedur pedoman
pelaksanaan.
Evaluasi
dilakukan
dengan tujuan
untuk perbaikan
berkelanjutan.
Hasil evaluasi
harus diterapkan
dalam pembaruan
prosedur
pedoman
pelaksanaan.
Hasil audit dan kajian tata
kelola Sistem Elektronik
Umpan balik dari pihak
yang berkepentingan
Teknik, produk atau prosedur,
yang dapat digunakan dalam
Penyelenggara Sistem Elektronik
untuk meningkatkan kinerja dan
keefektifan tata kelola Sistem
Elektronik
Status tindakan korektif
dan tindakan pencegahan
Kelemahan atau ancamam
yang tidak ditangani
secara memadai dalam
asesmen risiko
sebelumnya
Hasil dari pengukuran
keefektifan
Tindak lanjut dari tinjauan
manajemen sebelumnya
Setiap perubahan yang
dapat mempengaruhi Tata
Kelola Sistem Elektronik;
dan
Rekomendasi untuk
peningkatan.
menyusun kelembagaan dan
struktur organisasi pengelola SE
menyusun pembagian tugas dan
fungsi organisasi pengelola SE
memiliki paling sedikit 1 (satu)
orang penanggung jawab pengelola
operasional penyelenggaraan SE
Pimpinan Tertinggi
• pemegang
akuntabilitas
TKSE
Komite
Pengarah SE
• penanggung
jawab TKSE
Susunan Komite
Pengarah SE
•Perwakilan dari
pemilik Sistem
Elektronik;
•Perwakilan dari
pengelola Sistem
Elektronik; dan
•Perwakilan dari
pengguna Sistem
Elektronik
Satu penanggungjawab
keseluruhan tata laksana SE
PSE wajib menerapkan manajemen kinerja
penyelenggaraan Sistem Elektronik
Penetapan
indikator kinerja
penyelenggaraan
Sistem
Elektronik
Pengukuran
indikator kinerja
penyelenggaraan
Sistem
Elektronik
Pemantauan
terhadap
indikator kinerja
penyelenggaraan
Sistem
Elektronik
Pelaporan
kinerja
penyelenggaraan
Sistem
Elektronik
Pelaporan kinerja
penyelenggaraan
Sistem Elektronik
min 2 x setahun
PJ TATA
LAKSANA
SE
Evaluasi kinerja
penyelenggaraan
Sistem Elektronik
KOMITE
PENGARAH
SE
Menerima hasil
evaluasi kinerja
penyelenggaraan
Sistem Elektronik
PIMPINAN
TERTINGGI
INSTANSI
SE
PSE wajib menjamin setiap
komponen dan keterpaduan
seluruh Sistem Elektronik
beroperasi sebagaimana
mestinya
Keterpaduan seluruh sistem
elektronik dengan menyusun
standar interoperabilitas
kemampuan
saling
berkolaborasi;
keterpaduan
proses bisnis;
pertukaran
data dan
informasi; dan
keterpaduan
aspek teknis.
Aset Informasi yang
masuk dalam perjanjian;
Definisi Keamanan
informasi yang masuk
dalam perjanjian;
Tanggung jawab
pengamanan informasi;
Pelaporan insiden
keamanan informasi; dan
Hak untuk melakukan
audit keamanan
informasi
PSE untuk pelayanan
publik harus menerapkan
manajemen
keberlangsungan
Penyelenggaraan Sistem
Elektronik.
Kerangka kerja
manajemen
keberlangsungan
Kebijakan
keberlangsungan
Prosedur/rencana
keberlangsungan
Prosedur/Rencana
Darurat,
•dilakukan saat
terjadi kondisi
darurat untuk
menjamin
keberlangsungan
kegiatan
Prosedur/Rencana
Pemulihan,
•dilakukan setelah
terjadinya
gangguan dan
bencana untuk
mengembalikan
kepada kondisi
semula
Prosedur/Rencana
Pelatihan;dan
•dilakukan
pelatihan
terhadap rencana
keberlangsungan
kegiatan yang
dilakukan
minimal 1 (satu)
kali dalam
setahun
Prosedur/Rencana
Pengujian.
•untuk berbagai
kemungkinan
gangguan dan
bencana
(simulasi) yang
dilakukan
minimal 1 (satu)
kali dalam
setahun
Identifikasi
kerusakan atau
kerugian yang
ditimbulkan
Analisis tingkat
kerusakan atau
kerugian yang
ditimbulkan
Evaluasi tingkat
kerusakan atau
kerugian yang
ditimbulkan
Tindak lanjut
terhadap
kerusakan atau
kerugian yang
ditimbulkan
Pemenuhan persyaratan harus
merupakan bagian dari kegiatan utama
TKSE yang meliputi: mengevaluasi,
mengarahkan, dan memantau
Penerapan kegiatan utama sesuai
dengan Standar SNI ISO/IEC 38500 versi
terkini
Pimpinan dan pegawai di lingkungan
Penyelenggara Sistem Elektronik harus
memahami dan menerima tanggung jawab
dalam hal penyediaan dan permintaan atas
pemanfaatan Sistem Elektronik, serta
melakukan berbagai tindakan terkait
tanggung jawab tersebut.
Strategi pencapaian sasaran Penyelenggara
Sistem Elektronik harus memperhitungkan
kemampuan Sistem Elektronik saat ini dan di
masa depan dengan menyusun rencana
pemanfaatan Sistem Elektronik untuk
memenuhi kebutuhan saat ini dan secara
berkelanjutan sesuai strategi bisnis
Penyelenggara Sistem Elektronik.
Akuisisi Sistem Elektronik dibuat berdasarkan
alasan yang valid, melalui analisis yang tepat
dan secara berkelanjutan, dengan
pengambilan keputusan yang jelas dan
transparan dan adanya keseimbangan antara
manfaat, peluang, biaya, dan risiko, baik
dalam jangka pendek maupun jangka
panjang.
Sistem Elektronik digunakan untuk
mendukung organisasi, menyediakan
layanan, dengan tingkat layanan dan kualitas
layanan yang diperlukan untuk memenuhi
persyaratan bisnis saat ini dan di masa
depan.
Pemanfaatan Sistem Elektronik harus
mematuhi semua peraturan perundangan
yang wajib sehingga kebijakan dan praktik
dengan jelas didefinisikan, dilaksanakan, dan
ditegakkan.
Kebijakan, praktik, dan keputusan Sistem
Elektronik memperhatikan perilaku manusia,
termasuk kebutuhan saat ini dan
perkembangannya dari semua orang yang
terkait dalam proses.
Tenaga Ahli Penerapan TKSE
Ketentuan lebih lanjut diatur dengan Peraturan Menteri
TA Internal
&
TA Eksternal
Sistem Elektronik
Strategis
harus menggunakan
Tenaga Ahli yang
WNI
•wajib menjalani asesmen
TKSE 1 x setahunPSE-SES
•wajib menjalani asesmen
TKSE 2 x setahunPSE-SET
•Dapat menjalani asesmen
TKSEPSE-SER
Asesmen TKSE
ditujukan terhadap
keseluruhan
persyaratan TKSE
dengan
menggunakan
mekanisme PASS &
FAIL
Pelaksanaan
asesmen TKSE
merupakan bagian
dari sertifikasi
kelaikan Sistem
Elektronik.
Pelaksanaan
asesmen TKSE
dibuat sesuai
format 1
berdasarkan
penilaian pada
Lampiran I
Asesmen Surveillance wajib
dilakukan paling sedikit 1 (satu) kali
dalam 1 (satu) tahun terhadap
penerapan standar nasional
dan/atau internasional di bidang
tata kelola teknologi informasi.
Asesmen Surveillance Elektronik
mengacu pada tingkat kapabilitas
dalam SNI ISO/IEC 33001 versi
terkini di bidang penilaian proses
teknologi informasi.
Asesor TKSE
Ketentuan lebih lanjut diatur dengan Peraturan Menteri
Asesmen TKSE
dilakukan oleh
Asesor yang diakui
oleh Menteri
Sistem Elektronik
Strategis
harus menggunakan
Tenaga Ahli yang
WNI
PSE wajib menyerahkan laporan hasil
asesmen TKSE secara tertulis kepada
Direktur Jenderal
Laporan wajib diserahkan paling lambat
7 (tujuh) hari kerja setelah masa periode
asesmen berakhir
Laporan paling sedikit memuat:
a. Hasil asesmen TKSE; dan
b. Ringkasan eksekutif.
Menteri menetapkan
tingkat KapabilitasTKSE
terhadap hasil asesmen
surveillance
Tingkat 0 (Nihil)
•proses TKSE
belum
dilaksanakan
dan/atau tidak
ada
dokumentasi
pelaksanaannya
Tingkat 1
(Terlaksana)
•proses TKSE
telah terlaksana
dan sasarannya
terkadang tidak
tercapai.
Tingkat 2
(Teratur)
•proses TKSE
telah mencapai
tingkat 1
(Terlaksana) dan
dilaksanakan
dengan
terencana,
terkontrol dan
teratur serta
capaian
sasarannya
dapat dipelihara
konsistensinya
Tingkat 3
(Terkendali)
•proses TKSE
telah mencapai
tingkat 2
(Teratur)dan
dijadikan
sebagai standar
dan/atau acuan
bagi seluruh
unit dalam
organisasi
Tingkat 4
(Terukur)
•proses TKSE
telah mencapai
tingkat 3
(Terkendali) dan
pelaksanaannya
dikendalikan
dengan
menggunakan
metode
kuantitatif untuk
mengukur
kinerjanya.
Tingkat 5
(Optimal)
•proses TKSE
telah mencapai
tingkat 4
(terukur)) dan
dilaksanakan
perbaikan secara
terus menerus
Pembinaan & Pengawasan
Menteri
melakukan
pembinaan dan
pengawasan
penyelenggaraan
TKSE terhadap
PSE.
Menteri
memberikan
wewenang untuk
melakukan
pengawasan
kepada Direktur
Jenderal.
Pengawasan
dilakukan
melalui
pemantauan,
pengendalian,
pemeriksaan,
penelusuran,
dan
pengamanan.
Pengawasan
Intensif
PSE dengan
kapabilitas
Tingkat 0
(Nihil)
Pengawasan
khusus
PSE dengan
kapabilitas
Tingkat 1
(Terlaksana)
atau Tingkat 2
(Teratur).
Pembinaan
PSE dengan
kapabilitas
Tingkat 3
(Terkendali),
Tingkat 4
(Terukur), atau
Tingkat 5
(Optimal)
Sanksi
Administratif
• Teguran
Tertulis
 PSE wajib menjalani asesmen TKSE dalam
jangka waktu paling lambat 2 (dua) tahun
sejak berlakunya Peraturan Menteri .
Tenaga Ahli
TKSE Asesor TKSE

More Related Content

What's hot

Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
direktoratkaminfo
 
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
direktoratkaminfo
 
Audit SI-2 UNAMA
Audit SI-2 UNAMAAudit SI-2 UNAMA
Audit SI-2 UNAMA
manja purnasari
 
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017Materi I Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
direktoratkaminfo
 
Sosialisasi Keamanan Informasi_Penyelenggaraan Telekomunikasi
Sosialisasi Keamanan Informasi_Penyelenggaraan TelekomunikasiSosialisasi Keamanan Informasi_Penyelenggaraan Telekomunikasi
Sosialisasi Keamanan Informasi_Penyelenggaraan Telekomunikasi
Directorate of Information Security | Ditjen Aptika
 
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
direktoratkaminfo
 
Sosialisasi sni iso iec 38500-2015 rev2 - 15 des2015
Sosialisasi sni iso iec 38500-2015 rev2 - 15 des2015Sosialisasi sni iso iec 38500-2015 rev2 - 15 des2015
Sosialisasi sni iso iec 38500-2015 rev2 - 15 des2015
Sarwono Sutikno, Dr.Eng.,CISA,CISSP,CISM,CSX-F
 
Kajian framework audit TI
Kajian framework audit TIKajian framework audit TI
Kajian framework audit TI
RanduYudha
 
Sistem Tata Kelola Keamanan Informasi SPBE menggunakan COBIT 2019
Sistem Tata Kelola Keamanan Informasi SPBE menggunakan COBIT 2019   Sistem Tata Kelola Keamanan Informasi SPBE menggunakan COBIT 2019
Sistem Tata Kelola Keamanan Informasi SPBE menggunakan COBIT 2019
Sarwono Sutikno, Dr.Eng.,CISA,CISSP,CISM,CSX-F
 
Tata kelola teknologi informasi mea0.1
Tata kelola teknologi informasi   mea0.1Tata kelola teknologi informasi   mea0.1
Tata kelola teknologi informasi mea0.1
nanadin123
 
Sosialisasi sni iso iec 38500-2013 rev31 - 9 sept 2014
Sosialisasi sni iso iec 38500-2013 rev31 - 9 sept 2014Sosialisasi sni iso iec 38500-2013 rev31 - 9 sept 2014
Sosialisasi sni iso iec 38500-2013 rev31 - 9 sept 2014
Sarwono Sutikno, Dr.Eng.,CISA,CISSP,CISM,CSX-F
 
SNI ISO/IEC 38500 IT Governance - Chandra Yulistia
SNI ISO/IEC 38500 IT Governance - Chandra YulistiaSNI ISO/IEC 38500 IT Governance - Chandra Yulistia
SNI ISO/IEC 38500 IT Governance - Chandra Yulistiarahmatmoelyana
 
What is IT governance?
What is IT governance?What is IT governance?
What is IT governance?
The Vision and Insight Corner
 
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
direktoratkaminfo
 
SSM: SMKI vs SMAP vs SMM - IIBIC 2017
SSM: SMKI vs SMAP vs SMM - IIBIC 2017SSM: SMKI vs SMAP vs SMM - IIBIC 2017
SSM: SMKI vs SMAP vs SMM - IIBIC 2017
Sarwono Sutikno, Dr.Eng.,CISA,CISSP,CISM,CSX-F
 
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
direktoratkaminfo
 
Tata Kelola IT
Tata Kelola ITTata Kelola IT
Tata Kelola IT
Elisa Lumintang
 
Sim, rani novita sari, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma , analisis dan pernca...
Sim, rani novita sari, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma , analisis dan pernca...Sim, rani novita sari, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma , analisis dan pernca...
Sim, rani novita sari, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma , analisis dan pernca...
mercubuana university
 

What's hot (18)

Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
 
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
 
Audit SI-2 UNAMA
Audit SI-2 UNAMAAudit SI-2 UNAMA
Audit SI-2 UNAMA
 
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017Materi I Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
 
Sosialisasi Keamanan Informasi_Penyelenggaraan Telekomunikasi
Sosialisasi Keamanan Informasi_Penyelenggaraan TelekomunikasiSosialisasi Keamanan Informasi_Penyelenggaraan Telekomunikasi
Sosialisasi Keamanan Informasi_Penyelenggaraan Telekomunikasi
 
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
 
Sosialisasi sni iso iec 38500-2015 rev2 - 15 des2015
Sosialisasi sni iso iec 38500-2015 rev2 - 15 des2015Sosialisasi sni iso iec 38500-2015 rev2 - 15 des2015
Sosialisasi sni iso iec 38500-2015 rev2 - 15 des2015
 
Kajian framework audit TI
Kajian framework audit TIKajian framework audit TI
Kajian framework audit TI
 
Sistem Tata Kelola Keamanan Informasi SPBE menggunakan COBIT 2019
Sistem Tata Kelola Keamanan Informasi SPBE menggunakan COBIT 2019   Sistem Tata Kelola Keamanan Informasi SPBE menggunakan COBIT 2019
Sistem Tata Kelola Keamanan Informasi SPBE menggunakan COBIT 2019
 
Tata kelola teknologi informasi mea0.1
Tata kelola teknologi informasi   mea0.1Tata kelola teknologi informasi   mea0.1
Tata kelola teknologi informasi mea0.1
 
Sosialisasi sni iso iec 38500-2013 rev31 - 9 sept 2014
Sosialisasi sni iso iec 38500-2013 rev31 - 9 sept 2014Sosialisasi sni iso iec 38500-2013 rev31 - 9 sept 2014
Sosialisasi sni iso iec 38500-2013 rev31 - 9 sept 2014
 
SNI ISO/IEC 38500 IT Governance - Chandra Yulistia
SNI ISO/IEC 38500 IT Governance - Chandra YulistiaSNI ISO/IEC 38500 IT Governance - Chandra Yulistia
SNI ISO/IEC 38500 IT Governance - Chandra Yulistia
 
What is IT governance?
What is IT governance?What is IT governance?
What is IT governance?
 
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
 
SSM: SMKI vs SMAP vs SMM - IIBIC 2017
SSM: SMKI vs SMAP vs SMM - IIBIC 2017SSM: SMKI vs SMAP vs SMM - IIBIC 2017
SSM: SMKI vs SMAP vs SMM - IIBIC 2017
 
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
 
Tata Kelola IT
Tata Kelola ITTata Kelola IT
Tata Kelola IT
 
Sim, rani novita sari, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma , analisis dan pernca...
Sim, rani novita sari, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma , analisis dan pernca...Sim, rani novita sari, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma , analisis dan pernca...
Sim, rani novita sari, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma , analisis dan pernca...
 

Similar to Materi I Diskusi Publik RPM Tata Kelola Sistem Elektronik 25 Oktober 2017

Hasyim Gautama_Tata kelola tik 20151118
Hasyim Gautama_Tata kelola tik 20151118Hasyim Gautama_Tata kelola tik 20151118
Hasyim Gautama_Tata kelola tik 20151118
Directorate of Information Security | Ditjen Aptika
 
16 (PPT) SIM, Agnes Yulita Putri Aji, Hapzi Ali, Analisis dan Perancangan Sis...
16 (PPT) SIM, Agnes Yulita Putri Aji, Hapzi Ali, Analisis dan Perancangan Sis...16 (PPT) SIM, Agnes Yulita Putri Aji, Hapzi Ali, Analisis dan Perancangan Sis...
16 (PPT) SIM, Agnes Yulita Putri Aji, Hapzi Ali, Analisis dan Perancangan Sis...
Agnes Yulita Putri Aji
 
RPM Sistem Manajemen Pengamanan Informasi
RPM Sistem Manajemen Pengamanan InformasiRPM Sistem Manajemen Pengamanan Informasi
RPM Sistem Manajemen Pengamanan Informasi
Directorate of Information Security | Ditjen Aptika
 
Sim, bunga lahir wana, prof. dr. hapzi ali, sistem pengambilan keputusan, mer...
Sim, bunga lahir wana, prof. dr. hapzi ali, sistem pengambilan keputusan, mer...Sim, bunga lahir wana, prof. dr. hapzi ali, sistem pengambilan keputusan, mer...
Sim, bunga lahir wana, prof. dr. hapzi ali, sistem pengambilan keputusan, mer...
bunga lahir wana
 
1 sistem-manajemen-mutu
1 sistem-manajemen-mutu1 sistem-manajemen-mutu
1 sistem-manajemen-mutu
Muhammad Arief Darmawan
 
Sim, watini, hapzi ali, pengembangan sistem informasi dan pemberdayaan data s...
Sim, watini, hapzi ali, pengembangan sistem informasi dan pemberdayaan data s...Sim, watini, hapzi ali, pengembangan sistem informasi dan pemberdayaan data s...
Sim, watini, hapzi ali, pengembangan sistem informasi dan pemberdayaan data s...
santoso watty
 
Sim, fina melinda jm, hapzi ali,sistem pendukung pengambilan keputusan, s1 ak...
Sim, fina melinda jm, hapzi ali,sistem pendukung pengambilan keputusan, s1 ak...Sim, fina melinda jm, hapzi ali,sistem pendukung pengambilan keputusan, s1 ak...
Sim, fina melinda jm, hapzi ali,sistem pendukung pengambilan keputusan, s1 ak...
Fina Melinda Jumrotul Mu'minin
 
SIM, Rahma Kesumawati, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA,. Implementasi SIM pa...
SIM, Rahma Kesumawati, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA,. Implementasi SIM pa...SIM, Rahma Kesumawati, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA,. Implementasi SIM pa...
SIM, Rahma Kesumawati, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA,. Implementasi SIM pa...
Rahma Kesumawati
 
SIM, Aswi Ruhana, Hapzi Ali, S1 Akuntansi, Sistem Pendukung Pengambilan Keput...
SIM, Aswi Ruhana, Hapzi Ali, S1 Akuntansi, Sistem Pendukung Pengambilan Keput...SIM, Aswi Ruhana, Hapzi Ali, S1 Akuntansi, Sistem Pendukung Pengambilan Keput...
SIM, Aswi Ruhana, Hapzi Ali, S1 Akuntansi, Sistem Pendukung Pengambilan Keput...
aswi ruhana
 
Master plane e government kabupaten kerinci
Master plane e government kabupaten kerinciMaster plane e government kabupaten kerinci
Master plane e government kabupaten kerinci
Shafiyya Darisfa
 
Sim, rani novita sari, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma , analisis dan pernca...
Sim, rani novita sari, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma , analisis dan pernca...Sim, rani novita sari, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma , analisis dan pernca...
Sim, rani novita sari, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma , analisis dan pernca...
mercubuana university
 
3031292(1).ppt
3031292(1).ppt3031292(1).ppt
3031292(1).ppt
amellidia
 
sistem informasi akutansi
sistem informasi akutansisistem informasi akutansi
sistem informasi akutansi
universitas indraprasta
 
Proses pengembangan sistem informasi akuntansi
Proses pengembangan sistem informasi akuntansiProses pengembangan sistem informasi akuntansi
Proses pengembangan sistem informasi akuntansi
Rohmad Adi Siaman SST Akt., M.Ec.Dev.
 
1 pengantar sop
1 pengantar sop1 pengantar sop
1 pengantar sop
bedhoo
 
2. Materi Bimtek Pengisian KK Lead II - 3.1..pptx
2. Materi Bimtek Pengisian KK Lead II - 3.1..pptx2. Materi Bimtek Pengisian KK Lead II - 3.1..pptx
2. Materi Bimtek Pengisian KK Lead II - 3.1..pptx
ssuser6810672
 
Sim, anindia putri , hapzi ali,implementasi spk dan pengertian, fungsi,tahapa...
Sim, anindia putri , hapzi ali,implementasi spk dan pengertian, fungsi,tahapa...Sim, anindia putri , hapzi ali,implementasi spk dan pengertian, fungsi,tahapa...
Sim, anindia putri , hapzi ali,implementasi spk dan pengertian, fungsi,tahapa...
anindia putri
 
COACHING RB dan agen perubahan (1).pdf
COACHING RB dan agen perubahan (1).pdfCOACHING RB dan agen perubahan (1).pdf
COACHING RB dan agen perubahan (1).pdf
IneJuniwati
 
Proposal Teknis Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG)
Proposal Teknis Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG)Proposal Teknis Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG)
Proposal Teknis Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG)
Rumah Studio
 

Similar to Materi I Diskusi Publik RPM Tata Kelola Sistem Elektronik 25 Oktober 2017 (20)

Hasyim Gautama_Tata kelola tik 20151118
Hasyim Gautama_Tata kelola tik 20151118Hasyim Gautama_Tata kelola tik 20151118
Hasyim Gautama_Tata kelola tik 20151118
 
16 (PPT) SIM, Agnes Yulita Putri Aji, Hapzi Ali, Analisis dan Perancangan Sis...
16 (PPT) SIM, Agnes Yulita Putri Aji, Hapzi Ali, Analisis dan Perancangan Sis...16 (PPT) SIM, Agnes Yulita Putri Aji, Hapzi Ali, Analisis dan Perancangan Sis...
16 (PPT) SIM, Agnes Yulita Putri Aji, Hapzi Ali, Analisis dan Perancangan Sis...
 
RPM Sistem Manajemen Pengamanan Informasi
RPM Sistem Manajemen Pengamanan InformasiRPM Sistem Manajemen Pengamanan Informasi
RPM Sistem Manajemen Pengamanan Informasi
 
Sim, bunga lahir wana, prof. dr. hapzi ali, sistem pengambilan keputusan, mer...
Sim, bunga lahir wana, prof. dr. hapzi ali, sistem pengambilan keputusan, mer...Sim, bunga lahir wana, prof. dr. hapzi ali, sistem pengambilan keputusan, mer...
Sim, bunga lahir wana, prof. dr. hapzi ali, sistem pengambilan keputusan, mer...
 
1 sistem-manajemen-mutu
1 sistem-manajemen-mutu1 sistem-manajemen-mutu
1 sistem-manajemen-mutu
 
Sim, watini, hapzi ali, pengembangan sistem informasi dan pemberdayaan data s...
Sim, watini, hapzi ali, pengembangan sistem informasi dan pemberdayaan data s...Sim, watini, hapzi ali, pengembangan sistem informasi dan pemberdayaan data s...
Sim, watini, hapzi ali, pengembangan sistem informasi dan pemberdayaan data s...
 
Sim, fina melinda jm, hapzi ali,sistem pendukung pengambilan keputusan, s1 ak...
Sim, fina melinda jm, hapzi ali,sistem pendukung pengambilan keputusan, s1 ak...Sim, fina melinda jm, hapzi ali,sistem pendukung pengambilan keputusan, s1 ak...
Sim, fina melinda jm, hapzi ali,sistem pendukung pengambilan keputusan, s1 ak...
 
SIM, Rahma Kesumawati, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA,. Implementasi SIM pa...
SIM, Rahma Kesumawati, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA,. Implementasi SIM pa...SIM, Rahma Kesumawati, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA,. Implementasi SIM pa...
SIM, Rahma Kesumawati, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA,. Implementasi SIM pa...
 
SIM, Aswi Ruhana, Hapzi Ali, S1 Akuntansi, Sistem Pendukung Pengambilan Keput...
SIM, Aswi Ruhana, Hapzi Ali, S1 Akuntansi, Sistem Pendukung Pengambilan Keput...SIM, Aswi Ruhana, Hapzi Ali, S1 Akuntansi, Sistem Pendukung Pengambilan Keput...
SIM, Aswi Ruhana, Hapzi Ali, S1 Akuntansi, Sistem Pendukung Pengambilan Keput...
 
Master plane e government kabupaten kerinci
Master plane e government kabupaten kerinciMaster plane e government kabupaten kerinci
Master plane e government kabupaten kerinci
 
Sim, rani novita sari, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma , analisis dan pernca...
Sim, rani novita sari, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma , analisis dan pernca...Sim, rani novita sari, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma , analisis dan pernca...
Sim, rani novita sari, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma , analisis dan pernca...
 
3031292(1).ppt
3031292(1).ppt3031292(1).ppt
3031292(1).ppt
 
sistem informasi akutansi
sistem informasi akutansisistem informasi akutansi
sistem informasi akutansi
 
Proses pengembangan sistem informasi akuntansi
Proses pengembangan sistem informasi akuntansiProses pengembangan sistem informasi akuntansi
Proses pengembangan sistem informasi akuntansi
 
1 pengantar sop
1 pengantar sop1 pengantar sop
1 pengantar sop
 
2. Materi Bimtek Pengisian KK Lead II - 3.1..pptx
2. Materi Bimtek Pengisian KK Lead II - 3.1..pptx2. Materi Bimtek Pengisian KK Lead II - 3.1..pptx
2. Materi Bimtek Pengisian KK Lead II - 3.1..pptx
 
Sim, anindia putri , hapzi ali,implementasi spk dan pengertian, fungsi,tahapa...
Sim, anindia putri , hapzi ali,implementasi spk dan pengertian, fungsi,tahapa...Sim, anindia putri , hapzi ali,implementasi spk dan pengertian, fungsi,tahapa...
Sim, anindia putri , hapzi ali,implementasi spk dan pengertian, fungsi,tahapa...
 
COACHING RB dan agen perubahan (1).pdf
COACHING RB dan agen perubahan (1).pdfCOACHING RB dan agen perubahan (1).pdf
COACHING RB dan agen perubahan (1).pdf
 
Proposal Teknis Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG)
Proposal Teknis Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG)Proposal Teknis Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG)
Proposal Teknis Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG)
 
Kuesioner evaluasi tik
Kuesioner evaluasi tikKuesioner evaluasi tik
Kuesioner evaluasi tik
 

More from direktoratkaminfo

Steven suhadi
Steven suhadiSteven suhadi
Steven suhadi
direktoratkaminfo
 
Pandu
PanduPandu
Danny
DannyDanny
Food tracebility in fishery industry kominfo v0.2
Food tracebility in fishery industry   kominfo v0.2Food tracebility in fishery industry   kominfo v0.2
Food tracebility in fishery industry kominfo v0.2
direktoratkaminfo
 
Digital id forum diskusi kominfo - james
Digital id   forum diskusi kominfo - jamesDigital id   forum diskusi kominfo - james
Digital id forum diskusi kominfo - james
direktoratkaminfo
 
Bpn
BpnBpn
Bi the future of money - blokchain kominfo
Bi   the future of money - blokchain kominfoBi   the future of money - blokchain kominfo
Bi the future of money - blokchain kominfo
direktoratkaminfo
 
Materi III Diskusi Publik RPM Tata Kelola Sistem Elektronik 25 Oktober 2017
Materi III Diskusi Publik RPM Tata Kelola Sistem Elektronik 25 Oktober 2017Materi III Diskusi Publik RPM Tata Kelola Sistem Elektronik 25 Oktober 2017
Materi III Diskusi Publik RPM Tata Kelola Sistem Elektronik 25 Oktober 2017
direktoratkaminfo
 
Materi V Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
Materi V Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017Materi V Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
Materi V Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
direktoratkaminfo
 
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
direktoratkaminfo
 
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017Materi II Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
direktoratkaminfo
 
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017Materi I Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
direktoratkaminfo
 
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
direktoratkaminfo
 
Materi V Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi V Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017Materi V Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi V Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
direktoratkaminfo
 
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017Materi II Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
direktoratkaminfo
 
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
direktoratkaminfo
 
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017Materi II Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
direktoratkaminfo
 
Materi V Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi V Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017Materi V Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi V Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
direktoratkaminfo
 
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017Materi II Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
direktoratkaminfo
 
Presentasi Sosialisasi PM SMPI- Bandung 10 Mei 2017
Presentasi Sosialisasi PM SMPI-  Bandung 10 Mei 2017Presentasi Sosialisasi PM SMPI-  Bandung 10 Mei 2017
Presentasi Sosialisasi PM SMPI- Bandung 10 Mei 2017
direktoratkaminfo
 

More from direktoratkaminfo (20)

Steven suhadi
Steven suhadiSteven suhadi
Steven suhadi
 
Pandu
PanduPandu
Pandu
 
Danny
DannyDanny
Danny
 
Food tracebility in fishery industry kominfo v0.2
Food tracebility in fishery industry   kominfo v0.2Food tracebility in fishery industry   kominfo v0.2
Food tracebility in fishery industry kominfo v0.2
 
Digital id forum diskusi kominfo - james
Digital id   forum diskusi kominfo - jamesDigital id   forum diskusi kominfo - james
Digital id forum diskusi kominfo - james
 
Bpn
BpnBpn
Bpn
 
Bi the future of money - blokchain kominfo
Bi   the future of money - blokchain kominfoBi   the future of money - blokchain kominfo
Bi the future of money - blokchain kominfo
 
Materi III Diskusi Publik RPM Tata Kelola Sistem Elektronik 25 Oktober 2017
Materi III Diskusi Publik RPM Tata Kelola Sistem Elektronik 25 Oktober 2017Materi III Diskusi Publik RPM Tata Kelola Sistem Elektronik 25 Oktober 2017
Materi III Diskusi Publik RPM Tata Kelola Sistem Elektronik 25 Oktober 2017
 
Materi V Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
Materi V Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017Materi V Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
Materi V Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
 
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
 
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017Materi II Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
 
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017Materi I Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
Materi I Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
 
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
 
Materi V Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi V Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017Materi V Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi V Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
 
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017Materi II Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
 
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi IV Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
 
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017Materi II Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
 
Materi V Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi V Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017Materi V Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi V Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
 
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017Materi II Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi II Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
 
Presentasi Sosialisasi PM SMPI- Bandung 10 Mei 2017
Presentasi Sosialisasi PM SMPI-  Bandung 10 Mei 2017Presentasi Sosialisasi PM SMPI-  Bandung 10 Mei 2017
Presentasi Sosialisasi PM SMPI- Bandung 10 Mei 2017
 

Recently uploaded

PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARUPAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
LtcLatif
 
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
HasmiSabirin1
 
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docxNotulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
PemerintahanNagariKu1
 
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta KerjaPengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
teraspky798
 
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMERPETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
Muh Saleh
 
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptxMateri Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
adilaks
 
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui InovasiNANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
Tri Widodo W. UTOMO
 
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdfAD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
ssuserd13850
 
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptxTATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TariHappie
 
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
HanifahCindyPratiwi
 
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinasPPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
JOHANNESSIMANJUNTAK8
 
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL SOSIAL KULTURAL.pdf
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL  SOSIAL KULTURAL.pdfSTANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL  SOSIAL KULTURAL.pdf
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL SOSIAL KULTURAL.pdf
kemendagatang
 
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Muh Saleh
 
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat IIVisitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Tri Widodo W. UTOMO
 
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
gabatgibut09
 
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
Mirza Sohirin
 
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan PublikPentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
MuhamadIkbalThola1
 

Recently uploaded (17)

PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARUPAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
 
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
 
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docxNotulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
 
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta KerjaPengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
 
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMERPETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
 
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptxMateri Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
 
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui InovasiNANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
 
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdfAD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
 
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptxTATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
 
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
 
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinasPPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
 
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL SOSIAL KULTURAL.pdf
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL  SOSIAL KULTURAL.pdfSTANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL  SOSIAL KULTURAL.pdf
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL SOSIAL KULTURAL.pdf
 
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
 
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat IIVisitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
 
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
 
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
 
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan PublikPentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
 

Materi I Diskusi Publik RPM Tata Kelola Sistem Elektronik 25 Oktober 2017

  • 2.  Seiring dengan semakin cepatnya perkembangan TIK telah membawa perubahan dari peran efisien ke peran strategi. Perubahan peran tersebut terlihat dari fungsi teknologi informasi (TI) sebagai pendorong utama (enabler) dari suatu proses transformasi bisnis yang memberikan imbas penting bagi PSE dalam mencapai misi, visi, dan tujuan strategis.  Pengelolaan Sistem Elektronik yang baik akan menjamin efisiensi dan pencapaian kualitas layanan yang baik bagi tujuan bisnis PSE.  Penyusunan RPM ini merupakan pelaksanaan Amanat PP PSTE Pasal 14 ayat (2), Pasal 16 ayat (1), dan Pasal 16 ayat (4)
  • 3. Meningkatkan akuntabilitas kerja dalam hal pengelolaan SE Memberikan pedoman tata kelola sistem elektronik Mendapatkan trust/tingkat kepercayaan yang tinggi dari masyarakat atas pengelolaan SE oleh PSE memiliki manfaat yang luas
  • 4. PP PSTE Pasal 14 ayat (2) •Ketentuan lebih lanjut mengenai kebijakan tata kelola, prosedur kerja pengoperasian, dan mekanisme audit diatur dalam Peraturan Menteri PP PSTE Pasal 16 ayat (1) •PSE untuk pelayanan publik •wajib menerapkan tata kelola yang baik dan akuntabel PP PSTE Pasal 16 ayat (4) • Ketentuan lebih lanjut mengenai pedoman TKSE untuk pelayanan publik diatur dalam Peraturan Menteri
  • 5.
  • 6. Tersedianya prosedur atau petunjuk dalam Penyelenggaraan Sistem Elektronik yang didokumentasikan dan/atau diumumkan dengan bahasa, informasi, atau simbol yang dimengerti oleh pihak yang terkait dengan Penyelenggaraan Sistem Elektronik tersebut Adanya mekanisme yang berkelanjutan untuk menjaga kebaruan dan kejelasan prosedur pedoman pelaksanaan Adanya kelembagaan dan kelengkapan personel pendukung bagi pengoperasian Sistem Elektronik sebagaimana mestinya Adanya penerapan manajemen kinerja pada Sistem Elektronik yang diselenggarakannya untuk memastikan Sistem Elektronik beroperasi sebagaimana mestinya; dan Adanya rencana menjaga keberlangsungan Penyelenggaraan Sistem Elektronik yang dikelolanya
  • 7.
  • 8. PSE harus memiliki SOP Siklus Pengelolaan SE PSE harus mengelola Daftar Induk SOP ( SOP pengelolaan dokumen terkait TKSE dan daftar induk dokumen terkait TKSE versi terkini) Penyusunan SOP harus sesuai dengan ketentuan PerUUan
  • 9. Disusun dengan format baku, dilengkapi dengan alur dan menggunakan bahasa indonesia Disosialisasikan melalui pendidikan, pelatihan atau bimbingan teknis Dievaluasi kesesuaian prosedur sesuai dengan kondisi dan kebutuhan Penyelenggara Sistem Elektronik
  • 10. •PSE & Pengguna SE •PSE dan Pihak Ketiga PSE wajib menjamin tersedianya perjanjian tingkat layanan antara: •Strategis •Tinggi •Rendah SLA dilakukan berdasarkan kategorisasi SE berbasis risiko
  • 11. Deskripsi dan Ruang Lingkup Layanan; Persyaratan dan Mekanisme layanan; Waktu dan Biaya Layanan; Tingkat Layanan; Tingkat Ketersediaan Layanan; Kinerja Layanan; Keberlangsungan Layanan; Keamanan; Dukungan Pelanggan; Detail Kontak Pihak terkait dan Eskalasi; Manajemen Perubahan; Pihak yang bertanggung jawab; dan Laporan dan Hasil Review Layanan.
  • 13. menjamin penerapan sistem manajemen keamanan informasi menjamin perlindungan data pribadi yang dikelola
  • 14.
  • 15. Penanggung jawab TKSE harus melakukan evaluasi secara periodik dan berkelanjutan atas prosedur pedoman pelaksanaan. Evaluasi dilakukan dengan tujuan untuk perbaikan berkelanjutan. Hasil evaluasi harus diterapkan dalam pembaruan prosedur pedoman pelaksanaan.
  • 16. Hasil audit dan kajian tata kelola Sistem Elektronik Umpan balik dari pihak yang berkepentingan Teknik, produk atau prosedur, yang dapat digunakan dalam Penyelenggara Sistem Elektronik untuk meningkatkan kinerja dan keefektifan tata kelola Sistem Elektronik Status tindakan korektif dan tindakan pencegahan Kelemahan atau ancamam yang tidak ditangani secara memadai dalam asesmen risiko sebelumnya Hasil dari pengukuran keefektifan Tindak lanjut dari tinjauan manajemen sebelumnya Setiap perubahan yang dapat mempengaruhi Tata Kelola Sistem Elektronik; dan Rekomendasi untuk peningkatan.
  • 17.
  • 18. menyusun kelembagaan dan struktur organisasi pengelola SE menyusun pembagian tugas dan fungsi organisasi pengelola SE memiliki paling sedikit 1 (satu) orang penanggung jawab pengelola operasional penyelenggaraan SE
  • 19. Pimpinan Tertinggi • pemegang akuntabilitas TKSE Komite Pengarah SE • penanggung jawab TKSE Susunan Komite Pengarah SE •Perwakilan dari pemilik Sistem Elektronik; •Perwakilan dari pengelola Sistem Elektronik; dan •Perwakilan dari pengguna Sistem Elektronik Satu penanggungjawab keseluruhan tata laksana SE
  • 20.
  • 21. PSE wajib menerapkan manajemen kinerja penyelenggaraan Sistem Elektronik
  • 23. Pelaporan kinerja penyelenggaraan Sistem Elektronik min 2 x setahun PJ TATA LAKSANA SE Evaluasi kinerja penyelenggaraan Sistem Elektronik KOMITE PENGARAH SE Menerima hasil evaluasi kinerja penyelenggaraan Sistem Elektronik PIMPINAN TERTINGGI INSTANSI SE
  • 24. PSE wajib menjamin setiap komponen dan keterpaduan seluruh Sistem Elektronik beroperasi sebagaimana mestinya Keterpaduan seluruh sistem elektronik dengan menyusun standar interoperabilitas
  • 26. Aset Informasi yang masuk dalam perjanjian; Definisi Keamanan informasi yang masuk dalam perjanjian; Tanggung jawab pengamanan informasi; Pelaporan insiden keamanan informasi; dan Hak untuk melakukan audit keamanan informasi
  • 27.
  • 28. PSE untuk pelayanan publik harus menerapkan manajemen keberlangsungan Penyelenggaraan Sistem Elektronik.
  • 30. Prosedur/Rencana Darurat, •dilakukan saat terjadi kondisi darurat untuk menjamin keberlangsungan kegiatan Prosedur/Rencana Pemulihan, •dilakukan setelah terjadinya gangguan dan bencana untuk mengembalikan kepada kondisi semula Prosedur/Rencana Pelatihan;dan •dilakukan pelatihan terhadap rencana keberlangsungan kegiatan yang dilakukan minimal 1 (satu) kali dalam setahun Prosedur/Rencana Pengujian. •untuk berbagai kemungkinan gangguan dan bencana (simulasi) yang dilakukan minimal 1 (satu) kali dalam setahun
  • 31. Identifikasi kerusakan atau kerugian yang ditimbulkan Analisis tingkat kerusakan atau kerugian yang ditimbulkan Evaluasi tingkat kerusakan atau kerugian yang ditimbulkan Tindak lanjut terhadap kerusakan atau kerugian yang ditimbulkan
  • 32.
  • 33. Pemenuhan persyaratan harus merupakan bagian dari kegiatan utama TKSE yang meliputi: mengevaluasi, mengarahkan, dan memantau Penerapan kegiatan utama sesuai dengan Standar SNI ISO/IEC 38500 versi terkini
  • 34. Pimpinan dan pegawai di lingkungan Penyelenggara Sistem Elektronik harus memahami dan menerima tanggung jawab dalam hal penyediaan dan permintaan atas pemanfaatan Sistem Elektronik, serta melakukan berbagai tindakan terkait tanggung jawab tersebut. Strategi pencapaian sasaran Penyelenggara Sistem Elektronik harus memperhitungkan kemampuan Sistem Elektronik saat ini dan di masa depan dengan menyusun rencana pemanfaatan Sistem Elektronik untuk memenuhi kebutuhan saat ini dan secara berkelanjutan sesuai strategi bisnis Penyelenggara Sistem Elektronik. Akuisisi Sistem Elektronik dibuat berdasarkan alasan yang valid, melalui analisis yang tepat dan secara berkelanjutan, dengan pengambilan keputusan yang jelas dan transparan dan adanya keseimbangan antara manfaat, peluang, biaya, dan risiko, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Sistem Elektronik digunakan untuk mendukung organisasi, menyediakan layanan, dengan tingkat layanan dan kualitas layanan yang diperlukan untuk memenuhi persyaratan bisnis saat ini dan di masa depan. Pemanfaatan Sistem Elektronik harus mematuhi semua peraturan perundangan yang wajib sehingga kebijakan dan praktik dengan jelas didefinisikan, dilaksanakan, dan ditegakkan. Kebijakan, praktik, dan keputusan Sistem Elektronik memperhatikan perilaku manusia, termasuk kebutuhan saat ini dan perkembangannya dari semua orang yang terkait dalam proses.
  • 35. Tenaga Ahli Penerapan TKSE Ketentuan lebih lanjut diatur dengan Peraturan Menteri TA Internal & TA Eksternal Sistem Elektronik Strategis harus menggunakan Tenaga Ahli yang WNI
  • 36.
  • 37. •wajib menjalani asesmen TKSE 1 x setahunPSE-SES •wajib menjalani asesmen TKSE 2 x setahunPSE-SET •Dapat menjalani asesmen TKSEPSE-SER
  • 38. Asesmen TKSE ditujukan terhadap keseluruhan persyaratan TKSE dengan menggunakan mekanisme PASS & FAIL Pelaksanaan asesmen TKSE merupakan bagian dari sertifikasi kelaikan Sistem Elektronik. Pelaksanaan asesmen TKSE dibuat sesuai format 1 berdasarkan penilaian pada Lampiran I
  • 39. Asesmen Surveillance wajib dilakukan paling sedikit 1 (satu) kali dalam 1 (satu) tahun terhadap penerapan standar nasional dan/atau internasional di bidang tata kelola teknologi informasi. Asesmen Surveillance Elektronik mengacu pada tingkat kapabilitas dalam SNI ISO/IEC 33001 versi terkini di bidang penilaian proses teknologi informasi.
  • 40. Asesor TKSE Ketentuan lebih lanjut diatur dengan Peraturan Menteri Asesmen TKSE dilakukan oleh Asesor yang diakui oleh Menteri Sistem Elektronik Strategis harus menggunakan Tenaga Ahli yang WNI
  • 41.
  • 42. PSE wajib menyerahkan laporan hasil asesmen TKSE secara tertulis kepada Direktur Jenderal Laporan wajib diserahkan paling lambat 7 (tujuh) hari kerja setelah masa periode asesmen berakhir Laporan paling sedikit memuat: a. Hasil asesmen TKSE; dan b. Ringkasan eksekutif.
  • 44. Tingkat 0 (Nihil) •proses TKSE belum dilaksanakan dan/atau tidak ada dokumentasi pelaksanaannya Tingkat 1 (Terlaksana) •proses TKSE telah terlaksana dan sasarannya terkadang tidak tercapai. Tingkat 2 (Teratur) •proses TKSE telah mencapai tingkat 1 (Terlaksana) dan dilaksanakan dengan terencana, terkontrol dan teratur serta capaian sasarannya dapat dipelihara konsistensinya Tingkat 3 (Terkendali) •proses TKSE telah mencapai tingkat 2 (Teratur)dan dijadikan sebagai standar dan/atau acuan bagi seluruh unit dalam organisasi Tingkat 4 (Terukur) •proses TKSE telah mencapai tingkat 3 (Terkendali) dan pelaksanaannya dikendalikan dengan menggunakan metode kuantitatif untuk mengukur kinerjanya. Tingkat 5 (Optimal) •proses TKSE telah mencapai tingkat 4 (terukur)) dan dilaksanakan perbaikan secara terus menerus
  • 45.
  • 46. Pembinaan & Pengawasan Menteri melakukan pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan TKSE terhadap PSE. Menteri memberikan wewenang untuk melakukan pengawasan kepada Direktur Jenderal. Pengawasan dilakukan melalui pemantauan, pengendalian, pemeriksaan, penelusuran, dan pengamanan.
  • 47. Pengawasan Intensif PSE dengan kapabilitas Tingkat 0 (Nihil) Pengawasan khusus PSE dengan kapabilitas Tingkat 1 (Terlaksana) atau Tingkat 2 (Teratur). Pembinaan PSE dengan kapabilitas Tingkat 3 (Terkendali), Tingkat 4 (Terukur), atau Tingkat 5 (Optimal)
  • 49.  PSE wajib menjalani asesmen TKSE dalam jangka waktu paling lambat 2 (dua) tahun sejak berlakunya Peraturan Menteri .

Editor's Notes

  1. 36
  2. 41
  3. 47