1. Dokumen tersebut membahas tentang perkembangan ekonomi digital dan evolusi uang, termasuk digital currency dan konsep central bank digital currency (CBDC). 2. Digital currency berkembang dari virtual currency yang digunakan di komunitas virtual hingga menjadi bentuk umum yang merepresentasikan uang digital secara lebih luas. 3. Ada tiga jenis CBDC yaitu CBDC untuk penggunaan umum berbasis rekening, berbasis nilai, dan CBDC untuk penggunaan antarbank.

1. Jakarta, Oktober 2018
DEPARTEMEN KEBIJAKAN SISTEM PEMBAYARAN

2. 2
The Future of Money
Pendahuluan: Ekonomi Digital
Evolusi Uang
Digital Currency
1
2
3
4

3. 5 3
Pengertian digital economy luas, namun fokus pada inovasi teknologi yang mempengaruhi aktivitas ekonomi
dan sosial dari masyarakat
1. Ekonomi Digital
Pengertian Ekonomi Digital
The digital economy is the amalgamation of several general purpose
technologies (GPTs) and the range of economic and social activities carried
out by people over the Internet and related technologies. It encompasses the
physical infrastructure that digital technologies are based on (broadband,
routers), the devices that are used for access (computers, smartphones), the
applications they power and the functionality they provide (IoT, data analytics,
cloud computing)
(Dahlman et.al., 2016 –OECD)
Economic activity
Social activity
The way we work,
buy and sell things
The way we travel
The way we live
The way
we communicate
Economic
structure change
Industry
boundaries blur
Basis competition
change
TECHNOLOGY INNOVATION

4. 5
1. Ekonomi Digital
Implikasi Digitalisasi
4
KEY DRIVER
TECHNOLOGY
General Purpose
Technologies (GPTs)
Internet of Things
Advanced
manufacturing,
robotics and factory
automation
Cloud computing
Big data analytics
Artificial intelligence
Revolusi Industri 4.0
Trade
Advanced manufacture
Robotics Factory
3D printing
Manufacture
E-commerce platform
Real Sector*)
Service for smart mfg
(servicification)
Digital Cross-border
trade & investment
NEW DIGITAL ECONOMY
Payment System
P2P lending
Crowd funding
Lending/Funding
Digital payment
Financial Sector (Digital Finance) *)
Robo advisor
Cryptocurrency
CBDC
Digital Cross-border
payment
Digital Cross-border
funding/lending
*) termasuk tools utk oversight (suptech & regtech)
TechnologicalShock
IMPLIKASI
Makro-
moneter
SSK
SP
Cross
Border
BANK
INDONESIA
Perkembangan teknologi sebagai key driver mempengaruhi lanskap ekonomi baik di sektor riil maupun
finansial…

5. 5
1. Ekonomi Digital
Implikasi
5
Perubahan di sektor riil dan finansial tersebut pada gilirannya berimplikasi pada area makromeneter, SP, SSK
serta cross border…

6. 5
2. Evolusi Uang
Evolusi Uang
6
Mata uang resmi
pertama dicetak
oleh Raja Alyattes
dari Lydia di
zaman Turki
modern.
Utk kepraktisan,
berkembang
menjadi koin
bulat.
9000 BC
1100 BC
600 BC
1250 AD
1290 AD
1661 AD
1860 AD
1946 AD
1999 AD
2008 AD
2014 AD
Barter,
Pertama kali
tercatat di
Mesir.
Penggunaan
replika
barang kecil
dari
perunggu
(Tiongkok)
Perjalanan
Marco Polo ke
Cina
memperkenalk
an gagasan
uang kertas
ke Eropa.
Bank notes pertama yang dicetak di
Swedia.
Uang kertas dirasa lebih baik
karena bisa diproduksi massal
tanpa bergantung pada logam
mentah
Western Union,
mempelopori
transfer
dana
elektronik
melalui
telegram.
John Biggins
menemukan
kartu
'Charge-It',
yang menjadi
kartu kredit
pertama.
Bank di Eropa
mulai
menawarkan
mobile banking
dengan
telepon selular.
Kartu pembayaran
contactless
dikeluarkan di Inggris
pertama kalinya.
Inovasi alat
pembayaran
baru terus
diperkenal-
kan dan
disempurna-
kan.
The Florin, koin
emas yang dicetak
di Florence,
diterima secara
luas di seluruh
Eropa, mendorong
perdagangan
internasional.
Sumber: The Telegraph, Bartercard, 2014 (diolah)
Bitcoin hadir sbg
cryptocurrency
terdesentralisasi
pertama
Dalam perjalanannya, definisi dan bentuk uang senantiasa berevolusi seiring perkembangan teknologi dan
kebutuhan masyarakat

7. 5
3. The Future Of Money
Sejarah perkembangan Digital currency (1)
7
Konsep Bitcoin memunculkan banyak
dimensi. Sebagian menginterpretasikan
Bitcoin sebagai “money atau new
currency”, namun sebagian lain
memandang Bitcoin sebagai
“komoditas” bahkan “property”……
• Lahirnya internet mendorong perkembangan
komunitas virtual seperti online games.
• Muncul kebutuhan alat pembayaran yang lebih cepat,
mudah dan bisa ditransaksikan lintas batas negara di
dalam ekosistem komunitas virtual tersebut.
1980 1990-an
Internet Virtual Community
Courtesy: microsoftctore.com, pinterest
Fenomena Digital Currency diawali dengan kemunculan Virtual Currency (VC) yang banyak digunakan oleh
berbagai komunitas virtual…

8. Konsep Bitcoin memunculkan banyak
dimensi. Sebagian menginterpretasikan
Bitcoin sebagai “money atau new
currency”, namun sebagian lain
memandang Bitcoin sebagai
“komoditas” bahkan “property”……
• Pada tahun 2000-an VC berkembang menjadi Digital Currency (DC) didukung oleh inovasi teknologi
Blockchain/DLT. Penggunaan DC kemudian meluas dan tidak terbatas di komunitas virtual…
• Di sisi lain secara paralel, industri keuangan juga memunculkan instrumen pembayaran baru seperti
uang elektronik, yang menjadi representasi digital dari uang...
PPCoin
Inovasi dari pelaku teknologi informasi (Blockchain/DLT) Inovasi dari industri keuangan
Uang ElektronikDigital Currency
Inovasi Teknologi
5
3. The Future Of Money
Sejarah perkembangan Digital currency (2)
8

9. 5
4. Digital Currency
Bentuk Digital Currency
9
Konsep Bitcoin memunculkan banyak
dimensi. Sebagian menginterpretasikan
Bitcoin sebagai “money atau new
currency”, namun sebagian lain
memandang Bitcoin sebagai
“komoditas” bahkan “property”……
Digital Currency merupakan bentuk umum dari :
(i) Virtual Currency, (ii) E-Money, atau (iii) Bentuk elektronik lain yang merepresentasikan Uang…
(2012) - “Virtual currency is a type of
unregulated, digital money, which is issued &
usually controlled by its developers, and used
and accepted among the members of a
specific virtual community”
 (2014) - “Virtual currency is a digital
representation of value that can be digitally
traded and functions as (1) a medium of
exchange; and/or (2) a unit of account; and/or (3)
a store of value, but does not have legal tender
status in any jurisdiction.
 Digital currency can mean a digital
representation of either Virtual Currency (non-
fiat) or e-money (fiat)”
• (2015) - “DC typically do have some, but not
all the characteristics of currency, & have
characteristiscs of a commodity or other asset.”
• (2014) “Used the term Virtual Currencies,
reflecting its existence in a virtual community”
(2016) - “DC as any electronic form of
money, or medium of exchange, that
features a distributed ledger and a
decentralised payment system”
DIGITAL CURRENCY (DC)
Virtual Curency (VC)
E-Money
Other electronic form
of money
CPMI BIS
BOEECB
FATF

10. 5
4. Digital Currency
Pengertian CBDC
9
CBDC merupakan central bank money dalam bentuk digital
Merupakan bentuk digital
dari uang fiat sebagai
klaim terhadap bank
sentral yang digunakan
untuk pembayaran atau
berfungsi sebagai
penyimpan nilai (store of
value). (Meaning et.al., 2017)
Pada dasarnya
merupakan nilai moneter
yang disimpan secara
elektronik/digital yg
merepresentasikan
kewajiban bank sentral
dan dapat digunakan utk
pembayaran. (Engert & Fung,
2017)
Merupakan bentuk baru dari
central bank money yang juga
merupakan kewajiban bank
sentral dan mempunyai
denominasi yang sama
dengan mata uang resmi serta
dapat digunakan untuk alat
tukar, satuan hitung, maupun
penyimpan nilai. (CPMI, 2018)

11. 5
4. Digital Currency
Konsep CBDC
9
CBDC mengalami perkembangan konsep... mencakup digital-based money: (a) digital token (wholesale & general
purpose), (b) bank reserves & settlement account, (c) CBDC account-based
Central
bank-issued
Universally
accessible ElectronicBank
account
money
Cash Reserves
CBDC
Cash
Commodity
money
Crypto-
currency
Deposited
currency
accounts
Crypto-
currency
(wholesale)
Local
currency
Settlement
or reserve
accounts
Virtual
currency
Bank
deposits,
mobile
money
CBDC
(retail)
CBDC
(wholesale)
Universally
accessible
Electronic
Central
bank-issued
Peer-to-
peer
Cash
Private
digital
tokens
(general
purpose)
Private
digital
tokens
(wholesale
only)
Bank
deposits
CB value-
based
(general
purpose)
Widely
accessible
Digital Central
bank-issued
Token-
based
CB digital
tokens
(wholesale
only)
CB accounts
(general
purpose)
CB reserves
& settlement
account
(Bjerg, 2017)
CBDC: bagian dari central bank
money, selain dari uang fiat dan
rekening bank komersial di bank
sentral (reserves)
(Bech & Garrett, 2018)
CBDC: CBDC wholesale dan
CBDC retail
CBDC: CBDC general purpose
account-based, CBDC general
purpose value-based & CBDC
wholesale digital tokens
(CPMI, 2018)
CBDC General Purpose: Kewajiban bank sentral kepada rumah tangga dan perusahaan non bank
CBDC Wholesale: Kewajiban bank sentral kepada bank

12. 5
4. Digital Currency
Jenis CBDC
9
CBDC General
Purpose
Account-Based
CBDC General
Purpose
Value-Based
CBDC
WholesaleRp
Terdapat tiga jenis CBDC, yaitu CBDC Wholesale, General Purpose account-based dan General Purpose token-
based/value-based
 Rekening di bank sentral yg
dpt diakses oleh publik.
 Merupakan klaim terhadap
kewajiban bank sentral.
 Dapat digunakan untuk
bertransaksi oleh masyarakat.
 Dapat memiliki imbalan
bunga.
 Contoh: Dinero Electronico
(Ekuador).
 Karakteristik seperti uang fiat.
 Dapat ditujukan sebagai substitusi
ataupun komplemen uang fiat.
 Berdenominasi dalam mata uang
negara yang diakui.
 Dpt dikonversikan 1:1 dgn uang fiat
atau central bank money lainnya
 Dapat memiliki imbalan bunga.
 Dapat bersifat anonym.
 Distribusi dpt langsung kpd
masyarakat ataupun tdk langsung spt
distribusi uang fiat skrg.
 Contoh: Fedcoin, e-Krona.
 Rekening di bank sentral utk
setelmen. Setara dgn rekening bank
komersial di BS (CPMI, 2018).
 Diterbitkan dlm lingkup terbatas,
yaitu anggota dari sistem
pembayaran bank sentral.
 Contoh: CadCoin (token pada
ujicoba project Jasper Bank of
Canada), SGD on ledger (token
pada uji coba project Ubin
Monetary Authority of Singapore).