Sistem informasi ini dirancang untuk memperbaiki proses pembuatan rekening listrik di PT PLN dengan cara memudahkan pegawai dalam mengolah data dan memberikan informasi tagihan kepada pelanggan secara cepat. Sistem ini diharapkan dapat mengatasi masalah yang ada pada sistem sebelumnya seperti proses pengolahan data yang kurang efektif dan informasi tagihan yang lambat disampaikan kepada pelanggan.
Sistem Informasi Manajemen "Dokumen Usulan Pengembangan Sistem Informasi untu...Wahyu Anggara
Dokumen Usulan Pengembangan Sistem Informasi untukProyek Peningkatan dan Pengembangan Saranadan PrasaranaPerpus PPKB (Prestasi dan Pemerataan Kesempatan Belajar )
Sistem Informasi Manajemen "Dokumen Usulan Pengembangan Sistem Informasi untu...Wahyu Anggara
Dokumen Usulan Pengembangan Sistem Informasi untukProyek Peningkatan dan Pengembangan Saranadan PrasaranaPerpus PPKB (Prestasi dan Pemerataan Kesempatan Belajar )
@E gov presentasi proposal penawaran software aplikasi sistem informasi manaj...Ahmad SKT
1. SIAKAD (Software Aplikasi Sistem Informasi Akademik) ... hal 3
2. SIRS (Software Aplikasi Sistem Informasi Rumah Sakit) ... hal 4
3. SIMPEG (Software Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian) ... hal 8
4. SIMDIK (Software Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Pendidikan dan Sekolah) ... hal 10
5. SIMPUS (Sistem Informasi Manajemen Perpustakaan) ... hal 12
6. SIDAK (Sistem Informasi Dokumentasi dan Kearsipan) ... hal 13
7. SITARA (Sistem Informasi Manajemen Tata Persuratan) ... hal 14
8. SIRAB (Sistem Informasi Rencana Anggaran Belanja) ... hal 14
9. SIMA (Sistem Informasi Manajemen Aset) ... hal 15
10. SIM SPD (Software Aplikasi Sistem Informasi Surat Perjalanan Dinas)-non web based ... hal 15
11. SIMKEU (Software Aplikasi Sistem Informasi Keuangan Pusat)-non web based ... hal 16
12. SIKD (Software Aplikasi Sistem Informasi Keuangan Daerah)-non web based ... hal 17
13. SIMWAS (Software Aplikasi Sistem Informasi Pengawasan)-non web based ... hal 20
14. e-StockKB (Software Aplikasi Inventory Kawasan Berikat) ... hal 20
15. SIMPRUS (Software Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Perusahaan)-non web based ... hal 23
Sim, khairul anwar, hafzi ali, analisis dan perancangan sistem informasi, uni...khairul anwar
Sim, khairul anwar, hafzi ali, analisis dan perancangan sistem informasi, universitas mercu buana, 2017 | analisa dan perancangan sistem informasi pada perusahaan
Konsep Dasar Sistem dan Sistem InformasiAlex Adipati
Konsep Dasar Sistem dan Sistem Informasi ini merupakan tugas kuliah untuk MK Manajemen SIstem Informasi.
Untuk bahan yang lebih lengkap silahkan kunjungi http://gelassetengahisi.blogspot.com/2014/03/konsep-sistem-sistem-informasi.html
Sim, watini, hapzi ali, pengembangan sistem informasi dan pemberdayaan data s...santoso watty
Watini
Mercu Buana
Pengembangan Sistem Informasi , pemberdayaan data secara elektronik dan manual serta perbandingana software pesanan konsultan IT dan software pasaran
@E gov presentasi proposal penawaran software aplikasi sistem informasi manaj...Ahmad SKT
1. SIAKAD (Software Aplikasi Sistem Informasi Akademik) ... hal 3
2. SIRS (Software Aplikasi Sistem Informasi Rumah Sakit) ... hal 4
3. SIMPEG (Software Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian) ... hal 8
4. SIMDIK (Software Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Pendidikan dan Sekolah) ... hal 10
5. SIMPUS (Sistem Informasi Manajemen Perpustakaan) ... hal 12
6. SIDAK (Sistem Informasi Dokumentasi dan Kearsipan) ... hal 13
7. SITARA (Sistem Informasi Manajemen Tata Persuratan) ... hal 14
8. SIRAB (Sistem Informasi Rencana Anggaran Belanja) ... hal 14
9. SIMA (Sistem Informasi Manajemen Aset) ... hal 15
10. SIM SPD (Software Aplikasi Sistem Informasi Surat Perjalanan Dinas)-non web based ... hal 15
11. SIMKEU (Software Aplikasi Sistem Informasi Keuangan Pusat)-non web based ... hal 16
12. SIKD (Software Aplikasi Sistem Informasi Keuangan Daerah)-non web based ... hal 17
13. SIMWAS (Software Aplikasi Sistem Informasi Pengawasan)-non web based ... hal 20
14. e-StockKB (Software Aplikasi Inventory Kawasan Berikat) ... hal 20
15. SIMPRUS (Software Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Perusahaan)-non web based ... hal 23
Sim, khairul anwar, hafzi ali, analisis dan perancangan sistem informasi, uni...khairul anwar
Sim, khairul anwar, hafzi ali, analisis dan perancangan sistem informasi, universitas mercu buana, 2017 | analisa dan perancangan sistem informasi pada perusahaan
Konsep Dasar Sistem dan Sistem InformasiAlex Adipati
Konsep Dasar Sistem dan Sistem Informasi ini merupakan tugas kuliah untuk MK Manajemen SIstem Informasi.
Untuk bahan yang lebih lengkap silahkan kunjungi http://gelassetengahisi.blogspot.com/2014/03/konsep-sistem-sistem-informasi.html
Sim, watini, hapzi ali, pengembangan sistem informasi dan pemberdayaan data s...santoso watty
Watini
Mercu Buana
Pengembangan Sistem Informasi , pemberdayaan data secara elektronik dan manual serta perbandingana software pesanan konsultan IT dan software pasaran
Sim, yuliana devi, hapzli ali,43216110127, analisis dan perencanaan sistem in...Yuliana Devi
Sim, yuliana devi, hapzli ali,43216110127, analisis dan perencanaan sistem informasi manajemen dan kelebihan dan kekurangan perusahaan, dan tugas Ulangan Akhir Semester , Sistem Informasi Manajamen
Similar to 16 (PPT) SIM, Agnes Yulita Putri Aji, Hapzi Ali, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi pada Perusahaaan, Universitas Mercu Buana, 2017 (20)
Apa itu SP2DK Pajak?
SP2DK adalah singkatan dari Surat Permintaan Penjelasan atas Data dan/atau Keterangan yang diterbitkan oleh Kepala Kantor Pajak (KPP) kepada Wajib Pajak (WP). SP2DK juga sering disebut sebagai surat cinta pajak.
Apa yang harus dilakukan jika mendapatkan SP2DK?
Biasanya, setelah mengirimkan SPT PPh Badan, DJP akan mengirimkan SP2DK. Namun, jangan khawatir, dalam webinar ini, enforce A akan membahasnya. Kami akan memberikan tips tentang bagaimana cara menanggapi SP2DK dengan tepat agar kewajiban pajak dapat diselesaikan dengan baik dan perusahaan tetap efisien dalam biaya pajak. Kami juga akan memberikan tips tentang bagaimana mencegah diterbitkannya SP2DK.
Daftar isi enforce A webinar:
https://enforcea.com/
Dapat SP2DK,Harus Apa? enforce A
Apa Itu SP2DK? How It Works?
How to Response SP2DK?
SP2DK Risk Management & Planning
SP2DK? Surat Cinta DJP? Apa itu SP2DK?
How It Works?
Garis Waktu Kewajiban Pajak
Indikator Risiko Ketidakpatuhan Wajib Pajak
SP2DK adalah bagian dari kegiatan Pengawasan Kepatuhan Pajak
Penelitian Kepatuhan Formal
Penelitian Kepatuhan Material
Jenis Penelitian Kepatuhan Material
Penelitian Komprehensif WP Strategis
Data dan/atau Keterangan dalam Penelitian Kepatuhan Material
Simpulan Hasil Penelitian Kepatuhan Material Umum di KPP
Pelaksanaan SP2DK
Penelitian atas Penjelasan Wajib Pajak
Penerbitan dan Penyampaian SP2DK
Kunjungan Dalam Rangka SP2DK
Pembahasan dan Penyelesaian SP2DK
How DJP Get Data?
Peta Kepatuhan dan Daftar Sasaran Prioritas Penggalian Potensi (DSP3)
Sumber Data SP2DK Ekualisasi
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Penghasilan PPh Badan vs DPP PPN
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Gaji , Bonus dll vs PPh Pasal 21
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Jasa, Sewa & Bunga vs PPh Pasal 23/2 & 4 Ayat (2)/15
Sumber Data SP2DK Mirroring
Sumber Data SP2DK Benchmark
Laporan Hasil P2DK (LHP2DK)
Simpulan dan Rekomendasi Tindak Lanjut LHP2DK
Tindak lanjut SP2DK
Kaidah utama SP2DK
How to Response SP2DK?
Bagaimana Menyusun Tanggapan SP2DK yang Baik
SP2DK Risk Management & Planning
Bagaimana menghindari adanya SP2DK?
Kaidah Manajemen Perpajakan yang Baik
Tax Risk Management enforce A APPTIMA
Tax Efficiency : How to Achieve It?
Tax Diagnostic enforce A Discon 20 % Free 1 month retainer advisory (worth IDR 15 million)
Corporate Tax Obligations Review (Tax Diagnostic) 2023 enforce A
Last but Important…
Bertanya atau konsultasi Tax Help via chat consulting Apps enforce A
Materi ini telah dibahas di channel youtube EnforceA Konsultan Pajak https://youtu.be/pbV7Y8y2wFE?si=SBEiNYL24pMPccLe
3. Sebagai BUMN yang wajib menerapkan prinsip Good Corporate Governance
(GCG) atau dikenal dengan tata kelola Perusahaan yang baik dalam aspek
bisnis dan pengelolaan perusahaan pada semua jajaran perusahaan, PT. PLN
menyusun tatakelola Teknologi Informasi dalam lingkup bisnis dan
pelaksanaan pengelolaan perusahaan.
Dukungan Teknologi Informasi dapat meningkatkan kapabilitas perusahaan
dalam memberikan kontribusi bagi penciptaan nilai tambah, serta mencapai
efektifitas dan efisiensi. Aspek kunci dari prinsip GCG meliputi adil,
responsibilitas, transparansi, independensi, akuntabilitas, keselarasan dan
kewajaran serta tanggung jawab untuk mencapai tujuan perusahaan.
Latar Belakang
4. Perusahaan Listrik Negara (PLN) atau nama resminya adalah PT. PLN (Persero)
adalah sebuah BUMN yang mengurusi semua aspek kelistrikan yang ada di
Indonesia. Direktur Utamanya adalah Sofyan Basir .
Tujuan Perseroan
Untuk menyelenggarakan usaha penyediaan tenaga listrik bagi kepentingan
umum dalam jumlah dan mutu yang memadai serta memupuk keuntungan
dan melaksanakan penugasan Pemerintah di bidang ketenagalistrikan
dalam rangka menunjang pembangunan dengan
menerapkan prinsip-prinsip Perseroan Terbatas
Tentang PT. PLN (Persero)
5. Alamat PT. PLN (Persero)
Jalan Trunojoyo Blok M – I No 13, Kebayoran Baru, Jakarta 12160, Indonesia.
Kontak PT. PLN (Persero)
Call Centre 123
HP (Kode Area) 123
Telp 021 – 7251234, 7261122
Fax 021 – 7221330
Twitter @pln_123
Facebook PLN 123
Email pln123@pln.co.id
Web http://www.pln.co.id/
Tentang PT. PLN (Persero)
6. Sistem Informasi Manajemen menurut Raymond McLeod Jr (1996)
adalah sebagai suatu sistem berbasis komputer yang menyediakan informasi
bagi beberapa pemakai dengan kebutuhan serupa.
Menurut O’brien (2004) Sistem Informasi Manajemen
merupakan kombinasi yang teratur antara people, hardware, software,
communication network dan data resources (kelima unsur ini disebut
komponen sistem informasi) yang mengumpulkan, merubah dan
menyebarkan informasi dalam organisasi.
Sistem Informasi Manajemen
7. Sedangkan, manfaat sistem informasi menurut O’Brien dan Marakas (2008) :
1. Mendukung fungsi dari area bisnis untuk mencapai tujuan
yang mencakup bagian keuangan, akuntansi, operasional,
pemasaran, dan sumber daya manusia.
2. Untuk meningkatkan efisiensi dari proses produksi, meningkatkan
produktivitas pekerja, memberikan pelayanan dan kepuasan pelanggan.
3. Sebagai sumber utama informasi dan mendukung pengambilan
keputusan efektif yang diambil oleh manajer dan profesional bisnis.
4. Untuk mengembangkan produk dan jasa yang kompetitif dan sebagai
sebuah keuntungan strategik dalam menghadapi persaingan global.
Sistem Informasi Manajemen
8. Analisis sistem merupakan pengidentifikasian kebutuhan-kebutuhan suatu
sistem dan mengevaluasi kebutuhan tersebut untuk dijadikan bahan acuan
sebagai rancang bangun sistem dan juga menentukan apakah akan
mengembangkan sistem yang sudah ada
ataukah membuat ulang sistem yang baru.
Tujuan dari perancangan sistem adalah untuk memenuhi kebutuhan para
pemakai sistem, memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun
yang lengkap kepada pemrogram komputer
dan ahli-ahli teknik lainnya yang terlibat.
Analisis sistem
9. Beberapa perangkat lunak yang digunakan untuk menganalisis dan
merancang sistem informasi oleh para penulis adalah:
>XAMPP, yaitu program aplikasi pengembang yang berguna
untukpengembangan website berbasis PHP dan MySQL.
>Power Designer Data Analyst yang merupakan perangkat lunak untuk
membuat Data Flow Diagram.
>Apache, yaitu server HTTP Apache atau Server Web atau WWW Apache
yang merupakan server web yang dapat dijalankan di banyak sistem operasi
(Unix, BSD, Linux, Microsoft Windows dan Novell Netware serta platform
lainnya).
>MySQL merupakan salah satu open source Relational Database
Management System (RDBMS) yang digunakan untuk keperluan pengelolaan
sumber data dari suatu sistem.
Analisis sistem
11. Pembuatan Rekening
Listrik
Pembuatan rekening listrik adalah fungsi yang melaksanakan
perencanaan, persiapan, pelaksanaan, dan pengendalian dalam
kegiatan pembuatan rekening listrik seluruh pelanggan.
Tugas-tugas pokok dalam pembuatan rekening listrik adalah
merencanakan jadwal pembuatan rekenng listrik, merencanakan
perhitungan jumlah pelanggan yang dibuat rekening listrik,
menerima dan menindaklanjuti perubahan data pelanggan dan
angka kedudukan meter hasil pembacaan meter, membuat
rekening listrik dan daftar rekening listrik beserta rekapitulasinya,
mencocokkan jumlah rekening listrik yang direncanakan dibuat
dengan daftarnya, membuat laporan yang terkait dengan
bidangnya.
12. Tarif pelanggan dibedakan menjadi tarif sosial (rumah sakit,
sekolah, kampus), tarif bisnis (mall, hotel), tarif industri (pabrik), dan
tarif pemerintah (Pemda). Komponen biaya yang digunakan untuk
menghitung rekening listrik, yaitu:
>Biaya Pemakaian (kWh) Adalah biaya pemakaian energi. Untuk
pelanggan dengan daya > 200 kVA atau golongan tarif S-3, B-3, I-3,
I-4, P-2 diterapkan dengan sistem 2 blok yaitu biaya pemakaian
Waktu Beban Punpak (WBP) dan biaya pemakaian di Luar Waktu
Beban Puncak (LBWP).
>Biaya Kelebihan Pemakaian Daya Reaktif (kVArh) Adalah biaya
yang dikenakan apabila pemakaian Kvarh > (0,62 x pemakaian
Kwh).
Tarif Pelanggan
13. >Pajak Penerangan Jalan Umum (PPJU) Adalah pajak yang
dipungut oleh Pemerintah Daerah (PEMDA) yang besarannya
berdasarkan Peraturan Daerah (Perda).
>Biaya Materai, besarnya sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Rp 3.000,- bila tagihan sebesar Rp 250.000 – Rp 1.000.000 Rp 6.000,-
bila tagihan sebesar ≥ Rp 1.000.000
>Energi Minimum di dalam TL 2010 biaya beban ditiadakan
sehingga unsur tagihan listrik adalah sebagaimana point 1 sampai
dengan 5 diatas. Namun demikian dalam TL 2010 diterapkan
pemakaian energi minimum yaitu 40 jam nyala setiap bulan, artinya
adalah energi minimum yang digunakan pelanggan yang
penerepannya bila pemakaian energi dibawah 40 jam nyala.
Tarif Pelanggan
15. Untuk persiapan implementasi, langkah- langkah yang diperlukan
adalah:
>Pengadaan perangkat keras komputer dan perangkat lunak yang
dibutuhkan sesuai dengan spesifikasi.
>Memasang perangkat keras sampai siap digunakan, dan
memastikan agar perangkat keras berjalan dengan baik.
>Mempersiapkan perangkat keras lainnya untuk internet, seperti
jaringan wi- fi, atau melalui internet kabel.
>Menginstalasi sistem operasi yang telah dipilih.
>Menginstalasi database yang telah ditentukan.
>Menginstalasi program yang sudah dibuat.
>Untuk menjamin sistem berjalan dengan baik, maka
diperlukannya pelatihan bagi user.
Persiapan Penerapan Sistem
16. Adapun langkah- langkah menggunakan sistem informasi pembuatan
rekening listrik:
1. Nyalakan PC (Personal Computer) yang akan digunakan XAMPP
dan Mozilla Firefox sudah terinstall.
2. Copy folder web_pln ke directory c://xampp/htdocs.
3. Jalankan program XAMPP setelah itu aktifkan Apache dan MySQL.
4. Buka Mozilla Firefox dan ketik alamat url: localhost/web_pln/admin.
5. Pilih kategori level, lalu isikan username dan password pada form
login.
6. Setelah login berhasil maka, program akan menampilkan halaman
depan web pln. Pada web pln ini, terdapat menu-menu yang yang terdiri
dari: Menu master, Menu standmeter, Menu rekening, Menu laporan, dan
Menu admin
17. Pengujian dilakukan pada struktur relasi database, meliputi:
>Pengujian kelengkapan data dalam rancangan stuktur relasi
database, dilakukan dengan mengecek kembali semua isian data,
semua laporan maupun informasi yang digunakan atau diperlukan
oleh semua pemakai dalam semua level manajemen, dalam
semua unit fungsional dalam sistem.
>Pengujian kemungkinan terjadinya inkonsistensi data dalam
rancangan struktur relasi database.
>Pengujian dengan cara mengecek kembali semua rancangan
struktur relasi databasedari semua sudut pandang unit fungsional
dalam sistem.
>Pengujian mengecek kembali semua rancangan struktur relasi
database terhadap kemungkinan terjadinya perubahan nilai- nilai
data serta perubahan rancangan struktur relasi database.
Pelaksanaan Testing
18. Berdasarkan hasil pembahasan yang telah diuraikan pada bab-bab
sebelumnya, maka penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut:
>Dari sistem informasi yang sedang berjalan ditemukan beberapa
kekurangan dan masalah- masalah yang antara lain :Kurang efektifnya
proses pengolahan data pembuatan rekening listrik, Informasi tagihan
yang ditujukan untuk pelanggan dinilai kurang efektif karena
pengirimannya yang lambat kepada pelanggan.
>Dengan sistem informasi pembayaran rekening listrik berbasis web ini
akan memudahkan pegawai dalam mengolah data pembuatan
rekening listrik dan membantu pelanggan untuk mengetahui
tagihannya secara mudah dan cepat.
>Sistem informasi pembuatan rekening listrik berbasis web ini dapat
mengatasi masalah- masalah yang ada pada sistem sebelumnya dan
lebih efektif dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan.
Sistem informasi dalam Manajemen PLN seperti yang telah
Kesimpulan
19. 1. Sebaiknya user dari sistem pembuatan rekenig listrik ini adalah
orang yang terbiasa dalam menggunakan komputer dan mengerti
tentang sistem informasi.
2. Adanya perawatan terhadap sistem secara periodik, misalnya
berupa software, hardware, dan jaringan dari sistem ini, sehingga sistem
dapat terawat dengan baik.
3. Sebaiknya ada seorang ahli dalam bidang Analis Sistem pada
setiap UPJ untuk kelanjutan pengembangan sistem yang selama ini
hanya terdapat di satu lokasi yaitu di kantor distribusi.
4. User dapat menjalankan sistem informasi yang telah dibuat
dengan prosedur yang baik dan benar.
5. Diupayakan agar penggunaan perangkat yang ada
digunakan secara efisien dengan hasil yang optimal.
Saran