SlideShare a Scribd company logo
Biologi SMA/MA Kelas XI
 Menganalisis hubungan antara struktur jaringan
penyusun organ pada sistem pencernaan dan
mebgaitkannya dengan nutrisi dan bioprosesnya
sehingga dapat menjelaskan proses pencernaan
serta gangguan fungsi yang mungkin terjadi pada
sistem pencernaan manusia melalui studi
literatur, pengamatan, percobaan, dan simulasi.
 Menyajikan hasil analisis tentang kelainan pada
struktur dan fungsi jaringan pada organ-organ
pencernaan yang menyebabkan gangguan sistem
pencernaan manusia melalui berbagai bentuk
media presentasi
 Siswa dapat mengubah sikap untuk mengagumi
keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan yang berkaitan
dengan struktur, fungsi, dan bioproses sistem pencernaan
pada manusia.
 Siswa dapat menunjukkan sikap ilmiah, yaitu teliti, tekun,
jujur sesuai dengan data dan fakta, disiplin, tanggung
jawab, peduli lingkungan, gotong royong, serta bekerja
sama dalam melakukan observasi dan eksperiman tentang
makanan dan sistem pencernaan makanan.
 Siswa dapat mengubah sikap untuk peduli terhadap
keselamatan diri dan lingkungan dengan menerapkan
prinsip keselamatan kerja saat melakukan kegiatan
pengamatan, percobaan makanan, serta sistem pencernaan
makanan di laboratorium dan di lingkungan sekitar.
 Menjelaskan zat-zat makanan yang terkandung
dalam bahan makanan dan mengaitkannya
dengan fungsinya bagi tubuh, serta akibat yang
ditimbulkan jika kelebihan atau kekurangan zat
tersebut.
 Menyebutkan contoh-contoh bahan makanan
sebagai sumber zat-zat makanan yang diperlukan
tubuh.
 Menjelaskan berbagai jenis zat aditif makanan
beserta bahayanya bagi kesehatan tubuh.
 Mengumpulkan informasi tentang pola makanan,
menu seimbang, BMI, dan BMR.
 Menyusun menu makanan seimbang untuk
kategori aktivitas normal selama 3 hari melalui
kerja mandiri.
 Memerinci organ-organ penyusun sistem
pencernaan makanan pada manusia.
 Menjelaskan struktur sel, jaringan, dan organ
penyusun sistem pencernaan makanan, serta
mengaitkan dengan fungsinya.
 Mengaitkan beberapa permasalahan tentang
sistem pencernaan makanan dengan konsep yang
sudah dipelajarinya.
 Menjelaskan cara menjaga kesehatan diri
dengan prinsip-prinsip dalam perolehan
nutrisi dan energi melalui makanan, serta kerja
sistem pencernaan.
 Membandingkan organ pencernaan makanan
manusia dengan hewan ruminansia
menggunakan gambar/bagan.
 Menggunakan torso untuk mengenali tempat kedudukan
alat dan kelenjar pencernaan serta fungsinya melalui kerja
kelompok.
 Melakukan uji prktik zat makanan terhadap berbagai jenis
bahan makanan.
 Melakukan percobaan proses pencernaan di mulut untuk
mengetahui kerja saliva/ludah.
 Mengumpulkan data informasi kelainan-kelainan yang
mungkin terjadi pada sistem pencernaan manusia dari
berbagai sumber sebagai tugas mandiri dan melaporkan
dalam bentuk tertulis.
 Menyajikan hasil analisis kelainan dan gangguan sistem
pencernaan makanan pada manusia dari media internet.
Tahukah Anda, apa fungsi bahan makanan ini
bagi tubuh? Bagaimana proses pencernaanya di
dalam tubuh?
Ilmu gizi adalah ilmu yang mempelajari segala
sesuatu tentang makanan dan hubungannya dengan
kesehatan optimal.
Istilah dalam ilmu gizi:
 Zat gizi, unsur/ikatan kimia yang diperlukan oleh
tubuh untuk melakukan fungsi.
 Nutrisi esensial, nutrisi yang tidak dapat disintesis
oleh tubuh sehingga harus diperolah dari makanan.
 Status gizi, status kesehatan yang dihasilkan oleh
keseimbangan antara kebutuhan dengan masukan
nutrisi.
 Diet, pilihan makanan yang lazim dimakan seseorang
atau suatu populasi penduduk.
Syarat makanan yang baik:
 Mudah dicerna
 Higienis
 Mengandung nutrisi dengan jumlah mencukupi
sesuai dengan yang diperlukan tubuh.
 Mengandung kalori dengan jumlah yang
mencukupi kebutuhan tubuh.
Fungsi utama makanan di dalam tubuh:
 Sumber energi, yaitu makanan yang mengandung
lemak, protein, dan karbohidrat.
 Pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan tubuh,
yaitu makanan yang mengandung protein,
mineral, dan air.
 Mengatur proses tubuh, yaitu makanan yang
mengandung protein, mineral, air, dan vitamin.
 Pelindung tubuh terhadap lingkungan dan bibit
penyakit.
1. karbohidrat
 Rumus umumnya CnH2nOn.
 Klasifikasi berdasarkan jumlah gugus gula;
monosakarida, disakarida, polsakarida.
 Sumber karbohidrat: glukosa, fruktosa,
sukrosa, laktosa, galaktosa, maltosa, pati,
glikogen, dan selulosa.
 Fungsi: sumber energi, pengatur metabolisme
lemak, menghemat protein, dan membantu
pengeluaran feses.
2. Lemak (Lipid)
 Istilah lipid meliputi senyawa-senyawa
heterogen, termasuk lemak dan minyak.
 Lemak/minyak terdiri atas gabungan gliserol
dengan asam-asam lemak.
 Sumber lemak; lemak hewan dan lemak nabati.
 Fungsi lemak: sumber energi yang lebih efektif,
perlindungan, penyekatan/isolasi, perasaan
kenyang, turut membangun jaringan tubuh,
penyedia vitamin larut lemak, menghemat
protein
3. Protein
 Tersusun dari atom karbon (C), hidrogen (H), oksigen
(O), dan nitrogen (N).
 Merupakan makromolekul yang terdiri atas rantai
panjang asam amino yang saling terikat melalui
ikatan peptida.
 Asam amino: 9 esensial dan 11 tidak esensial.
 Sumber protein: daging berwarna merah, ikan,
daging unggas, telur, susu, kerang, keju, dan kacang-
kacangan.
 Fungsi; menghasilkan jaringan baru, menggantikan
protein yang hilang, pembuatan protein baru dengan
fungsi khusus, sumber energi, mengatur
keseimbangan air, memelihara kenetralan tubuh,
pembentukan antibodi, dan mengangkut zat-zat gizi.
4. Vitamin
 Adalah zat organik yang umumnya tidak
dibentuk oleh tubuh, sehingga harus diperoleh
dari makanan.
 Fungsi; sebagai koenzim dan biokatalisator yang
mengatur proses metabolisme, fungsi normal
tubuh, dan pertumbuhan.
 Vitamin yang larut dalam air: vitamin B kompleks
(B1, B2, B3, B5, B6, B11, B12), Vitamin H, dan
vitamin C.
 Vitamin yang larut dalam lemak: vitamin A,
vitamin D, vitamin E, dan vitamin K.
5. Mineral
 Fungsi: zat pembangun dan pengatur yang
berperan dalam pemeliharaan fungsi tubuh pada
tungkat sel, jaringan, organ, dan fungsi tubuh
secara keseluruhan.
 Mineral makro (dibutuhkan dalam jumlah
banyak): Na, Cl, K, Ca, p, Mg, dan S.
 Mineral mikro (dbutuhkan dalam jumlah sedikit):
Fe, Zn, I, Se, Mn, F, Cu, Cr, Mo, dan Co.
Air menyusun 55 – 60 % dari berat badan orang
dewasa.
Fungsi:
 Pelarut dan pengangkut zat-zat gizi, oksigen,
hormon, dan sisa metabolisme.
 Katalisator reaksi-reaksi di dalam sel dan organ.
 Pelumas dalam persendian dan tulang-tulang.
 Pengatur suhu tubuh.
 Pelindung organ tubuh dan janin dalam kantong
ketuban.
 Pembangun/penyusun jaringan tubuh.
 Zat aditif makanan adalah bahan yang
ditambahkan dan dicampurkan pada proses
pengolahan makanan.
 Berdasarkan sumber: zat aditif alamiah dan
zat aditif buatan.
 Fungsi: pewarna makanan/minuman, penguat
cita rasa, antikerak, pemantap, penjernih
larutan, pemucat, pengembang adonan,
pengawet, dan surfaktan.
1. Angka Metabolisme Basal (AMB)
 Adalah kebutuhan minimal energi untuk
melakukan proses tubuh yang vital.
 Penghitungan AMB berdasarkan berat badan:
AMB laki-laki : BB kg x 1,0 kkal x 24 jam
AMB wanita : BB kg x 0,9 kkal x 24 jam
 Penghitungan AMB dengan memperhatikan
umur, jenis kelamin, dan berat badan (BB).
Kelompok umur AMB (kkal/hari)
Laki-laki Perempuan
0 – 3 60,9 BB kg – 54 61,0 BB kg – 51
3 – 10 22,7 BB kg + 495 22,5 BB kg + 499
10 – 18 17,5 BB kg + 651 12,2 BB kg + 746
18 – 30 15,3 BB kg + 679 14,7 BB kg + 496
30 – 60 11,6 BB kg + 879 8,7 BB kg + 829
≥ 60 13,5 BB kg + 487 10,5 BB kg + 596
1. Penentuan Berat Badan Ideal
 BB ideal (kg) = (TB 9(m) – 100) – 10% (TB (cm)
– 100)
2. Penentuan Indeks Massa Tubuh (IMT)
 IMT = Berat badan (kg)
(Tinggi badan)2 (m)
 Menu seimbang adalah menu yang terdiri atas
beraneka ragam makanan dalam jumlah dan
proporsi yang sesuai, sehingga memenuhi
kebutuhan gizi seseorang.
 Pola menu seimbang yang diperkenalkan
kepada masyarakat Indonesia: pola menu 4
sehat 5 sempurna  makanan pokok, lauk,
sayur, buah, dan susu.
Proses pencernaan makanan:
1. Ingesti, masuknya makanan ke dalam mulut.
2. Pemotongan dan penggilingan makanan, dilakukan
oleh gigi dengan bantuan saliva.
3. Peristaltik, gerakan kontraksi otot polos agar makanan
tertelan dan masuk ke dalam saluran pencernaan.
4. Digesti, Menguraikan molekul besar menjadi kecil.
5. Absorpsi, gerakan produk akhir pencernaan ke dalam
sirkulasi darah untuk digunakan oleh sel-sel tubuh.
6. Defekasi, eliminasi zat-zat yang tidak dicerna ke luar
tubuh.
Sistem pencernaan makanan
 Terjadi pencernaan makanan secara mekanis oleh
gigi dan kimiawi oleh enzim amilase (ptialin).
 Bagian mulut: bibir, gigi, lidah, dan saliva.
 Fungsi saliva:
• Melarutkan makanan untuk pengecapan rasa.
• Melembapkan dan melumasi makanan agar
mudah ditelan.
• Menguraikan amilum menjadi maltosa.
• Membuang asam urat, urea, virus, logam, dan
obat-obatan yang diekskresikan lewat saliva.
• Zat antibakteri dan antibodi.
Anatomi gigi
Rongga mulut
Kelenjar saliva
Berbentuk seperti tabung yang berhubungan
dengan rongga hidung, rongga telinga tengah,
dan laring. Faring berfungsi membawa makanan
dari ronga mulut ke esofagus
Berfungsi menggerakkan makanan dari faring ke
lambung dengan gerakan peristaltik.
 Bagian lambung: kardiak, fundus, badan, pilorus.
 Kelenjar lambung menghasilkan 2 – 3 liter cairan
lambung yang mengandung enzim pencernaan,
asam klorida, mukus, garam, dan air.
 Pencernaan secara kimiawi di dalam lambung:
• Pencernaan protein: asam klorida mengubah
pepsonigen menjadi pepsin. Renin mengkoagulasi
protein susu menjadi kasein yang tidak larut.
• Pencernaan lemak: enzim lipase menghidrolisis
lemak menjadi asam lemak dan gliserol.
• Pencernaan karbohidrat: enzim amilase dalam
saliva yang terbawa bersama makanan akan tetap
bekerja di dalam lambung
Struktur lambung
1. Pankreas
 Tersusun dari sel-sel eksokrin yang
menghasilkan enzim-enzim pencernaan serta
sel-sel endokrin yang menghasilkan hormon
insulin dan glukagon.
 Menghasilkan enzim untuk mencerna
karbohidrat, protein, dan lemak.
 Enzim yang dihasilkan: tripsinogen,
kimotripsin, lipase, amilase, karboksipeptidase,
aminopeptidase, dan dipeptidase.
2. Hati
Fungsi:
 Menyekresikan empedu untuk emulsi dan absorpsi
lemak.
 Mempertahankan homeostasis gula darah.
 Menyimpan gula dalam bentuk glikogen dan
mengubahnya kembali menjadi glukosa jika
diperlukan.
 Menyintesis lemak dari karbohidrat dan protein, serta
mengatur penyimpanan maupun pemakaian lemak.
 Menyimpan mineral, vitamin larut lemak, serta toksin
dari pestisida/obat-obatan yang tidak dapa diuraikan
dan diekskresikan.
 Produksi panas dari aktivitas kimia dalam hati,
terutama saat tidur.
3. Empedu
 Berupa kantung hijau terdapat pada lekukan di
bawah lobus kanan hati.
 Berfungsi menyimpan cairan empedu yang
dihasilkan oleh sel-sel hati.
 Bersifat alkali, terdiri atas air, garam empedu,
pigmen empedu, kolesterol, musin, dan zat
lainnya.
 Garam empedu berfungsi mengemulsikan lemak,
membantu kerja enzim lipase dalam memecah
lemak, dan membantu absorpsi hasil pencernaan
lemak.
Hati, pankreas, dan empedu.
 Terdiri atas usus dua belas jari (duodenum), usus
kosong (jejenum), dan usus penyerapan (ileum).
 Memiliki banyak jonjot usus untuk memperluas
permukaan penyerapan.
 Berfungsi menyerap makanan secara kimiawi
dengan enzim-enzim yang berasal dari kelenjar
usus, pankreas, dan empedu.
 Zat makanan yang diabsorpsi: karbohidrat
(enzim amilase, maltase, sukrase, laktase), protein
(enzim tripsin, kimotripsin, erepsin), lemak
(enzim lepase pankreas dan lipase usus), air,
elektrolit, dan vitamin.
Struktur usus halus: (a) permukaan usus halus, (b)
lipatan sirkuler usus halus, (c) vili, dan (d) mikrovili.
Terdiri atas bagian sekum, kolon, dan rektum.
Fungsi:
 Mengabsorpsi 80% - 90% air dan elektrolit.
 Memproduksi mukus yang tidak mengandung
enzim.
 Tempat bakteri yang mampu mencerna sedikit
selulosa dan memproduksi sedikit kalori, serta
menghasilkan vitamin K, riboflavin, tiamin, dan
gas.
 Mengeluarkan zat sisa berupa feses.
 Apendisitis
 Malnutrisi
 Malabsorpsi
 Parositis (gondongan)
 Peritonitis
 Kolik abdomen
 Ulkus peptikum
 Karies gigi
 Sariawan
 Konstipasi (sembelit)
dan obstipasi
(konstipasi parah)
 Gastritis
 Diare
 Flatus
 Pankreasitis
 Feeding tube, selang untuk memberi makan
pasien melalui hidung.
 Stomach tube, selang untuk mencuci perut,
memberi obat-obatan, atau mengambil getah
lambung.
 Rectal tube, alat untuk membersihkan atau
mengelurkan gas-gas dalam rektum.
 Endoskop, selang panjang fleksibel yang
dilengkapi dengan kamera dan alat-alat medis
lainnya yang terhubung dengan layar komputer.
 Hewan ruminansia adalah kelompok hewan
herbivora yang memamah biak, yaitu menelan
bahan mentah, kemudian mengeluarkan
makanan yang sudah setengah dicerna dari
perutnya untuk dikunyah lagi.
 Terdiri atas mulut, esofagus, lambung tipe
poligastrik (rumen, retikulum, omasum, dan
abomasum), usus halus, usus besar (kolon),
rektum, dan anus.
 Tidak memiliki gigi taring.
 Usus hewan herbivora lebih panjang
dibandingkan dengan usus karnivora.
 Rumus gigi: M3-P3-C0-I0-I0-C0-P3-M3
Sistem pencernaan hewan ruminansia
 Makanan dicerna secara mekanis oleh mulut,
melewati kerongkonga, dan masuk ke rumen.
 Terjadi pencernaan protein, polisakarida, dan
fermentasi selulosa oleh enzim selulase, kemudian
makanan diteruskan ke retikulum.
 Makanan dibentuk menjadi gumpalan-gumpalan
kasar yang disebut bolus.
 Saat hewan istirahat, bolus akan dimuntahkan
kembali ke mulut untuk dikunyah kembali.
 Makanan yang sudah halus ditelan menuju
omasum.
 Makanan dicampur dengan enzim kemudian
diteruskan ke abomasum.
 Terjadi pencernaan secara kimiawi oleh enzim
selulase.
 Makanan menuju usus halus. Asam lambung
dinetralisir, makanan bercampur dengan enzim
dari hati dan pankreas.
 Makanan yang tidak dapat dicerna masuk ke
sekum dan difermentasikan oleh bakteri.
 Sisa-sisa pencernaan menuju usus besar dan
dibuang melalui anus.

More Related Content

What's hot

Zat zat makanan [autosaved]1
Zat zat makanan [autosaved]1Zat zat makanan [autosaved]1
Zat zat makanan [autosaved]1Ayu Rahmawati
 
PPT SISTEM PENCERNAAN
PPT SISTEM PENCERNAANPPT SISTEM PENCERNAAN
PPT SISTEM PENCERNAAN
ghina_rahma
 
SISTEM PENCERNAAN MAKANAN
SISTEM PENCERNAAN MAKANANSISTEM PENCERNAAN MAKANAN
SISTEM PENCERNAAN MAKANAN
Betacarotene
 
Peredaran darah pada hewan
Peredaran darah pada hewanPeredaran darah pada hewan
Peredaran darah pada hewanayu larissa
 
Ppt biologi peredaran darah
Ppt biologi   peredaran darahPpt biologi   peredaran darah
Ppt biologi peredaran darah
Syair Audi Liri Sacra
 
Soal dan jawaban Fisiologi Hewan
Soal dan jawaban Fisiologi HewanSoal dan jawaban Fisiologi Hewan
Soal dan jawaban Fisiologi HewanRizal EnsyaMada
 
Laporan Praktikum 3 Amphibia
Laporan Praktikum 3 AmphibiaLaporan Praktikum 3 Amphibia
Laporan Praktikum 3 Amphibia
Selly Noviyanty Yunus
 
Bab 3 Sistem Gerak
Bab 3  Sistem  GerakBab 3  Sistem  Gerak
Bab 3 Sistem Gerak
Dhita Ayu Distarasiswa
 
Sistem gerak-pada-hewan
Sistem gerak-pada-hewanSistem gerak-pada-hewan
Sistem gerak-pada-hewan
Retno Suhabibi
 
MATERI MAKANAN KELAS XI SMA
MATERI MAKANAN KELAS XI SMAMATERI MAKANAN KELAS XI SMA
MATERI MAKANAN KELAS XI SMA
Zona Bebas
 
Jaringan otot
Jaringan ototJaringan otot
Jaringan otot
Deby Noviyanti
 
Sistem indra pada hewan
Sistem indra pada hewanSistem indra pada hewan
Sistem indra pada hewanHafiza Maulita
 
ppt Sistem reproduksi manusia
ppt Sistem reproduksi manusiappt Sistem reproduksi manusia
ppt Sistem reproduksi manusia
euis_evha
 
osmoregulasi pada hewan
osmoregulasi pada hewanosmoregulasi pada hewan
osmoregulasi pada hewan
ikhsan saputra
 
Sintesis Protein
Sintesis ProteinSintesis Protein
Sintesis Protein
Rania Marhana
 
Laporan Biologi - respirasi hewan
Laporan Biologi - respirasi hewanLaporan Biologi - respirasi hewan
Laporan Biologi - respirasi hewan
Dayana Florencia
 
Contoh laporan praktikum monohibrid dan dihibrid
Contoh laporan praktikum monohibrid dan dihibridContoh laporan praktikum monohibrid dan dihibrid
Contoh laporan praktikum monohibrid dan dihibrid
denson siburian
 
Reproduksi pada hewan vertebrata
Reproduksi pada hewan vertebrataReproduksi pada hewan vertebrata
Reproduksi pada hewan vertebrataf' yagami
 

What's hot (20)

Zat zat makanan [autosaved]1
Zat zat makanan [autosaved]1Zat zat makanan [autosaved]1
Zat zat makanan [autosaved]1
 
PPT SISTEM PENCERNAAN
PPT SISTEM PENCERNAANPPT SISTEM PENCERNAAN
PPT SISTEM PENCERNAAN
 
SISTEM PENCERNAAN MAKANAN
SISTEM PENCERNAAN MAKANANSISTEM PENCERNAAN MAKANAN
SISTEM PENCERNAAN MAKANAN
 
Peredaran darah pada hewan
Peredaran darah pada hewanPeredaran darah pada hewan
Peredaran darah pada hewan
 
Ppt biologi peredaran darah
Ppt biologi   peredaran darahPpt biologi   peredaran darah
Ppt biologi peredaran darah
 
Soal dan jawaban Fisiologi Hewan
Soal dan jawaban Fisiologi HewanSoal dan jawaban Fisiologi Hewan
Soal dan jawaban Fisiologi Hewan
 
Laporan Praktikum 3 Amphibia
Laporan Praktikum 3 AmphibiaLaporan Praktikum 3 Amphibia
Laporan Praktikum 3 Amphibia
 
Bab 3 Sistem Gerak
Bab 3  Sistem  GerakBab 3  Sistem  Gerak
Bab 3 Sistem Gerak
 
Sistem gerak-pada-hewan
Sistem gerak-pada-hewanSistem gerak-pada-hewan
Sistem gerak-pada-hewan
 
MATERI MAKANAN KELAS XI SMA
MATERI MAKANAN KELAS XI SMAMATERI MAKANAN KELAS XI SMA
MATERI MAKANAN KELAS XI SMA
 
Jaringan otot
Jaringan ototJaringan otot
Jaringan otot
 
Sistem indra pada hewan
Sistem indra pada hewanSistem indra pada hewan
Sistem indra pada hewan
 
ppt Sistem reproduksi manusia
ppt Sistem reproduksi manusiappt Sistem reproduksi manusia
ppt Sistem reproduksi manusia
 
Biologi
BiologiBiologi
Biologi
 
osmoregulasi pada hewan
osmoregulasi pada hewanosmoregulasi pada hewan
osmoregulasi pada hewan
 
Sintesis Protein
Sintesis ProteinSintesis Protein
Sintesis Protein
 
Laporan Biologi - respirasi hewan
Laporan Biologi - respirasi hewanLaporan Biologi - respirasi hewan
Laporan Biologi - respirasi hewan
 
Power poiint-hukum-mendel
Power poiint-hukum-mendelPower poiint-hukum-mendel
Power poiint-hukum-mendel
 
Contoh laporan praktikum monohibrid dan dihibrid
Contoh laporan praktikum monohibrid dan dihibridContoh laporan praktikum monohibrid dan dihibrid
Contoh laporan praktikum monohibrid dan dihibrid
 
Reproduksi pada hewan vertebrata
Reproduksi pada hewan vertebrataReproduksi pada hewan vertebrata
Reproduksi pada hewan vertebrata
 

Viewers also liked

MENU SEHAT BMR BMI
MENU SEHAT BMR BMI MENU SEHAT BMR BMI
MENU SEHAT BMR BMI
Annisa Monitha
 
Uas biologi kelas xii nugi
Uas biologi kelas xii nugiUas biologi kelas xii nugi
Uas biologi kelas xii nugi
Theresia Wulandari
 
Kelenjar saliva, pangkreas, hepar dan kandung empedu
Kelenjar saliva, pangkreas, hepar dan kandung empeduKelenjar saliva, pangkreas, hepar dan kandung empedu
Kelenjar saliva, pangkreas, hepar dan kandung empedu
ssp1997
 
Penalaran logika dan statistik sensus 2 MPKT-B
Penalaran logika dan statistik sensus 2 MPKT-BPenalaran logika dan statistik sensus 2 MPKT-B
Penalaran logika dan statistik sensus 2 MPKT-B
Dyan Rachmawati
 
Sistem Digestive (Sistem Pencernaan Manusia)
Sistem Digestive (Sistem Pencernaan Manusia)Sistem Digestive (Sistem Pencernaan Manusia)
Sistem Digestive (Sistem Pencernaan Manusia)Gita Kostania
 
Sialolithiasis pada anak
Sialolithiasis pada anakSialolithiasis pada anak
Sialolithiasis pada anakDeni Herdiyanto
 

Viewers also liked (7)

MENU SEHAT BMR BMI
MENU SEHAT BMR BMI MENU SEHAT BMR BMI
MENU SEHAT BMR BMI
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Uas biologi kelas xii nugi
Uas biologi kelas xii nugiUas biologi kelas xii nugi
Uas biologi kelas xii nugi
 
Kelenjar saliva, pangkreas, hepar dan kandung empedu
Kelenjar saliva, pangkreas, hepar dan kandung empeduKelenjar saliva, pangkreas, hepar dan kandung empedu
Kelenjar saliva, pangkreas, hepar dan kandung empedu
 
Penalaran logika dan statistik sensus 2 MPKT-B
Penalaran logika dan statistik sensus 2 MPKT-BPenalaran logika dan statistik sensus 2 MPKT-B
Penalaran logika dan statistik sensus 2 MPKT-B
 
Sistem Digestive (Sistem Pencernaan Manusia)
Sistem Digestive (Sistem Pencernaan Manusia)Sistem Digestive (Sistem Pencernaan Manusia)
Sistem Digestive (Sistem Pencernaan Manusia)
 
Sialolithiasis pada anak
Sialolithiasis pada anakSialolithiasis pada anak
Sialolithiasis pada anak
 

Similar to Materi biologi x ppt bab 6 fix

BAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.ppt
BAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.pptBAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.ppt
BAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.ppt
mulyasaridiandra
 
BAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.pptx.pptx
BAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.pptx.pptxBAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.pptx.pptx
BAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.pptx.pptx
JavaSilviaHermayeni1
 
1609820039253.pptx
1609820039253.pptx1609820039253.pptx
1609820039253.pptx
IrfaniHanif
 
Sistem pencernaan
Sistem pencernaanSistem pencernaan
Sistem pencernaan
Wildatussyaadah Sya
 
buku SISTEM PENCERNAAAN-NURHASANAH
buku SISTEM PENCERNAAAN-NURHASANAHbuku SISTEM PENCERNAAAN-NURHASANAH
buku SISTEM PENCERNAAAN-NURHASANAH
Edo Gmh
 
Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi dan Cairan
Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi dan CairanPemenuhan Kebutuhan Nutrisi dan Cairan
Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi dan Cairan
pjj_kemenkes
 
Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi dan Cairan
Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi dan CairanPemenuhan Kebutuhan Nutrisi dan Cairan
Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi dan Cairan
pjj_kemenkes
 
Pertemuan 8_Sistem Pencernaan.pptx.pptx
Pertemuan 8_Sistem Pencernaan.pptx.pptxPertemuan 8_Sistem Pencernaan.pptx.pptx
Pertemuan 8_Sistem Pencernaan.pptx.pptx
Mixel12
 
RPP IPA K-13 KELAS 8 SEMESTER-1 Bab5 Sitem pencernaan
RPP IPA K-13 KELAS 8 SEMESTER-1 Bab5 Sitem pencernaanRPP IPA K-13 KELAS 8 SEMESTER-1 Bab5 Sitem pencernaan
RPP IPA K-13 KELAS 8 SEMESTER-1 Bab5 Sitem pencernaan
sajidinbulu
 
Biologi "Makanan dan Sistem Pencernaan"
Biologi "Makanan dan Sistem Pencernaan"Biologi "Makanan dan Sistem Pencernaan"
Biologi "Makanan dan Sistem Pencernaan"
Syifa Sahaliya
 
System pencernaan manusia
System pencernaan manusiaSystem pencernaan manusia
System pencernaan manusiaisniah
 
System pencernaan manusia
System pencernaan manusiaSystem pencernaan manusia
System pencernaan manusiaisniah
 
ppt anfisman kel 4.pptx
ppt anfisman kel 4.pptxppt anfisman kel 4.pptx
ppt anfisman kel 4.pptx
Wulandari9832
 
S.pencernaan
S.pencernaanS.pencernaan
S.pencernaanDio Altha
 
Copy of s.pencernaan
Copy of s.pencernaanCopy of s.pencernaan
Copy of s.pencernaanDio Altha
 
IPA - Sistem pencernaan manusia
IPA - Sistem pencernaan manusiaIPA - Sistem pencernaan manusia
IPA - Sistem pencernaan manusia
Alifia
 
Sistem pencernaan pada manusia 2
Sistem pencernaan pada manusia 2Sistem pencernaan pada manusia 2
Sistem pencernaan pada manusia 2Pipit Pitoyo
 
Biologi - Sistem Percernaan
Biologi - Sistem PercernaanBiologi - Sistem Percernaan
Biologi - Sistem Percernaan
Reyhan Anwar
 
Sistem Pencernaan dan Sirkulasi pada Manusia
Sistem Pencernaan dan Sirkulasi pada ManusiaSistem Pencernaan dan Sirkulasi pada Manusia
Sistem Pencernaan dan Sirkulasi pada Manusia
Yukita Akira
 
Kandungan nutrisi pada makanan
Kandungan nutrisi pada makananKandungan nutrisi pada makanan
Kandungan nutrisi pada makananDestina Destina
 

Similar to Materi biologi x ppt bab 6 fix (20)

BAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.ppt
BAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.pptBAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.ppt
BAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.ppt
 
BAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.pptx.pptx
BAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.pptx.pptxBAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.pptx.pptx
BAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.pptx.pptx
 
1609820039253.pptx
1609820039253.pptx1609820039253.pptx
1609820039253.pptx
 
Sistem pencernaan
Sistem pencernaanSistem pencernaan
Sistem pencernaan
 
buku SISTEM PENCERNAAAN-NURHASANAH
buku SISTEM PENCERNAAAN-NURHASANAHbuku SISTEM PENCERNAAAN-NURHASANAH
buku SISTEM PENCERNAAAN-NURHASANAH
 
Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi dan Cairan
Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi dan CairanPemenuhan Kebutuhan Nutrisi dan Cairan
Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi dan Cairan
 
Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi dan Cairan
Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi dan CairanPemenuhan Kebutuhan Nutrisi dan Cairan
Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi dan Cairan
 
Pertemuan 8_Sistem Pencernaan.pptx.pptx
Pertemuan 8_Sistem Pencernaan.pptx.pptxPertemuan 8_Sistem Pencernaan.pptx.pptx
Pertemuan 8_Sistem Pencernaan.pptx.pptx
 
RPP IPA K-13 KELAS 8 SEMESTER-1 Bab5 Sitem pencernaan
RPP IPA K-13 KELAS 8 SEMESTER-1 Bab5 Sitem pencernaanRPP IPA K-13 KELAS 8 SEMESTER-1 Bab5 Sitem pencernaan
RPP IPA K-13 KELAS 8 SEMESTER-1 Bab5 Sitem pencernaan
 
Biologi "Makanan dan Sistem Pencernaan"
Biologi "Makanan dan Sistem Pencernaan"Biologi "Makanan dan Sistem Pencernaan"
Biologi "Makanan dan Sistem Pencernaan"
 
System pencernaan manusia
System pencernaan manusiaSystem pencernaan manusia
System pencernaan manusia
 
System pencernaan manusia
System pencernaan manusiaSystem pencernaan manusia
System pencernaan manusia
 
ppt anfisman kel 4.pptx
ppt anfisman kel 4.pptxppt anfisman kel 4.pptx
ppt anfisman kel 4.pptx
 
S.pencernaan
S.pencernaanS.pencernaan
S.pencernaan
 
Copy of s.pencernaan
Copy of s.pencernaanCopy of s.pencernaan
Copy of s.pencernaan
 
IPA - Sistem pencernaan manusia
IPA - Sistem pencernaan manusiaIPA - Sistem pencernaan manusia
IPA - Sistem pencernaan manusia
 
Sistem pencernaan pada manusia 2
Sistem pencernaan pada manusia 2Sistem pencernaan pada manusia 2
Sistem pencernaan pada manusia 2
 
Biologi - Sistem Percernaan
Biologi - Sistem PercernaanBiologi - Sistem Percernaan
Biologi - Sistem Percernaan
 
Sistem Pencernaan dan Sirkulasi pada Manusia
Sistem Pencernaan dan Sirkulasi pada ManusiaSistem Pencernaan dan Sirkulasi pada Manusia
Sistem Pencernaan dan Sirkulasi pada Manusia
 
Kandungan nutrisi pada makanan
Kandungan nutrisi pada makananKandungan nutrisi pada makanan
Kandungan nutrisi pada makanan
 

More from eli priyatna laidan

Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2
Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2
Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2
eli priyatna laidan
 
Soal utn plus kunci gurusd.net
Soal utn plus kunci gurusd.netSoal utn plus kunci gurusd.net
Soal utn plus kunci gurusd.net
eli priyatna laidan
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 5
Soal up sosial kepribadian pendidik 5Soal up sosial kepribadian pendidik 5
Soal up sosial kepribadian pendidik 5
eli priyatna laidan
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 4
Soal up sosial kepribadian pendidik 4Soal up sosial kepribadian pendidik 4
Soal up sosial kepribadian pendidik 4
eli priyatna laidan
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 3
Soal up sosial kepribadian pendidik 3Soal up sosial kepribadian pendidik 3
Soal up sosial kepribadian pendidik 3
eli priyatna laidan
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 2
Soal up sosial kepribadian pendidik 2Soal up sosial kepribadian pendidik 2
Soal up sosial kepribadian pendidik 2
eli priyatna laidan
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 1
Soal up sosial kepribadian pendidik 1Soal up sosial kepribadian pendidik 1
Soal up sosial kepribadian pendidik 1
eli priyatna laidan
 
Soal up akmal
Soal up akmalSoal up akmal
Soal up akmal
eli priyatna laidan
 
Soal tkp serta kunci jawabannya
Soal tkp serta kunci jawabannyaSoal tkp serta kunci jawabannya
Soal tkp serta kunci jawabannya
eli priyatna laidan
 
Soal tes wawasan kebangsaan
Soal tes wawasan kebangsaanSoal tes wawasan kebangsaan
Soal tes wawasan kebangsaan
eli priyatna laidan
 
Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)
Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)
Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)
eli priyatna laidan
 
Soal perkembangan kognitif peserta didik
Soal perkembangan kognitif peserta didikSoal perkembangan kognitif peserta didik
Soal perkembangan kognitif peserta didik
eli priyatna laidan
 
Soal latihan utn pedagogik plpg 2017
Soal latihan utn pedagogik plpg 2017Soal latihan utn pedagogik plpg 2017
Soal latihan utn pedagogik plpg 2017
eli priyatna laidan
 
Rekap soal kompetensi pedagogi
Rekap soal kompetensi pedagogiRekap soal kompetensi pedagogi
Rekap soal kompetensi pedagogi
eli priyatna laidan
 
Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2
Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2
Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2
eli priyatna laidan
 
Bank soal ppg
Bank soal ppgBank soal ppg
Bank soal ppg
eli priyatna laidan
 
Soal cpns-paket-17
Soal cpns-paket-17Soal cpns-paket-17
Soal cpns-paket-17
eli priyatna laidan
 
Soal cpns-paket-14
Soal cpns-paket-14Soal cpns-paket-14
Soal cpns-paket-14
eli priyatna laidan
 
Soal cpns-paket-13
Soal cpns-paket-13Soal cpns-paket-13
Soal cpns-paket-13
eli priyatna laidan
 
Soal cpns-paket-12
Soal cpns-paket-12Soal cpns-paket-12
Soal cpns-paket-12
eli priyatna laidan
 

More from eli priyatna laidan (20)

Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2
Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2
Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2
 
Soal utn plus kunci gurusd.net
Soal utn plus kunci gurusd.netSoal utn plus kunci gurusd.net
Soal utn plus kunci gurusd.net
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 5
Soal up sosial kepribadian pendidik 5Soal up sosial kepribadian pendidik 5
Soal up sosial kepribadian pendidik 5
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 4
Soal up sosial kepribadian pendidik 4Soal up sosial kepribadian pendidik 4
Soal up sosial kepribadian pendidik 4
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 3
Soal up sosial kepribadian pendidik 3Soal up sosial kepribadian pendidik 3
Soal up sosial kepribadian pendidik 3
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 2
Soal up sosial kepribadian pendidik 2Soal up sosial kepribadian pendidik 2
Soal up sosial kepribadian pendidik 2
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 1
Soal up sosial kepribadian pendidik 1Soal up sosial kepribadian pendidik 1
Soal up sosial kepribadian pendidik 1
 
Soal up akmal
Soal up akmalSoal up akmal
Soal up akmal
 
Soal tkp serta kunci jawabannya
Soal tkp serta kunci jawabannyaSoal tkp serta kunci jawabannya
Soal tkp serta kunci jawabannya
 
Soal tes wawasan kebangsaan
Soal tes wawasan kebangsaanSoal tes wawasan kebangsaan
Soal tes wawasan kebangsaan
 
Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)
Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)
Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)
 
Soal perkembangan kognitif peserta didik
Soal perkembangan kognitif peserta didikSoal perkembangan kognitif peserta didik
Soal perkembangan kognitif peserta didik
 
Soal latihan utn pedagogik plpg 2017
Soal latihan utn pedagogik plpg 2017Soal latihan utn pedagogik plpg 2017
Soal latihan utn pedagogik plpg 2017
 
Rekap soal kompetensi pedagogi
Rekap soal kompetensi pedagogiRekap soal kompetensi pedagogi
Rekap soal kompetensi pedagogi
 
Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2
Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2
Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2
 
Bank soal ppg
Bank soal ppgBank soal ppg
Bank soal ppg
 
Soal cpns-paket-17
Soal cpns-paket-17Soal cpns-paket-17
Soal cpns-paket-17
 
Soal cpns-paket-14
Soal cpns-paket-14Soal cpns-paket-14
Soal cpns-paket-14
 
Soal cpns-paket-13
Soal cpns-paket-13Soal cpns-paket-13
Soal cpns-paket-13
 
Soal cpns-paket-12
Soal cpns-paket-12Soal cpns-paket-12
Soal cpns-paket-12
 

Recently uploaded

LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
erlita3
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 

Recently uploaded (20)

LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 

Materi biologi x ppt bab 6 fix

  • 2.  Menganalisis hubungan antara struktur jaringan penyusun organ pada sistem pencernaan dan mebgaitkannya dengan nutrisi dan bioprosesnya sehingga dapat menjelaskan proses pencernaan serta gangguan fungsi yang mungkin terjadi pada sistem pencernaan manusia melalui studi literatur, pengamatan, percobaan, dan simulasi.  Menyajikan hasil analisis tentang kelainan pada struktur dan fungsi jaringan pada organ-organ pencernaan yang menyebabkan gangguan sistem pencernaan manusia melalui berbagai bentuk media presentasi
  • 3.  Siswa dapat mengubah sikap untuk mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan yang berkaitan dengan struktur, fungsi, dan bioproses sistem pencernaan pada manusia.  Siswa dapat menunjukkan sikap ilmiah, yaitu teliti, tekun, jujur sesuai dengan data dan fakta, disiplin, tanggung jawab, peduli lingkungan, gotong royong, serta bekerja sama dalam melakukan observasi dan eksperiman tentang makanan dan sistem pencernaan makanan.  Siswa dapat mengubah sikap untuk peduli terhadap keselamatan diri dan lingkungan dengan menerapkan prinsip keselamatan kerja saat melakukan kegiatan pengamatan, percobaan makanan, serta sistem pencernaan makanan di laboratorium dan di lingkungan sekitar.
  • 4.  Menjelaskan zat-zat makanan yang terkandung dalam bahan makanan dan mengaitkannya dengan fungsinya bagi tubuh, serta akibat yang ditimbulkan jika kelebihan atau kekurangan zat tersebut.  Menyebutkan contoh-contoh bahan makanan sebagai sumber zat-zat makanan yang diperlukan tubuh.  Menjelaskan berbagai jenis zat aditif makanan beserta bahayanya bagi kesehatan tubuh.  Mengumpulkan informasi tentang pola makanan, menu seimbang, BMI, dan BMR.
  • 5.  Menyusun menu makanan seimbang untuk kategori aktivitas normal selama 3 hari melalui kerja mandiri.  Memerinci organ-organ penyusun sistem pencernaan makanan pada manusia.  Menjelaskan struktur sel, jaringan, dan organ penyusun sistem pencernaan makanan, serta mengaitkan dengan fungsinya.  Mengaitkan beberapa permasalahan tentang sistem pencernaan makanan dengan konsep yang sudah dipelajarinya.
  • 6.  Menjelaskan cara menjaga kesehatan diri dengan prinsip-prinsip dalam perolehan nutrisi dan energi melalui makanan, serta kerja sistem pencernaan.  Membandingkan organ pencernaan makanan manusia dengan hewan ruminansia menggunakan gambar/bagan.
  • 7.  Menggunakan torso untuk mengenali tempat kedudukan alat dan kelenjar pencernaan serta fungsinya melalui kerja kelompok.  Melakukan uji prktik zat makanan terhadap berbagai jenis bahan makanan.  Melakukan percobaan proses pencernaan di mulut untuk mengetahui kerja saliva/ludah.  Mengumpulkan data informasi kelainan-kelainan yang mungkin terjadi pada sistem pencernaan manusia dari berbagai sumber sebagai tugas mandiri dan melaporkan dalam bentuk tertulis.  Menyajikan hasil analisis kelainan dan gangguan sistem pencernaan makanan pada manusia dari media internet.
  • 8. Tahukah Anda, apa fungsi bahan makanan ini bagi tubuh? Bagaimana proses pencernaanya di dalam tubuh?
  • 9. Ilmu gizi adalah ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang makanan dan hubungannya dengan kesehatan optimal. Istilah dalam ilmu gizi:  Zat gizi, unsur/ikatan kimia yang diperlukan oleh tubuh untuk melakukan fungsi.  Nutrisi esensial, nutrisi yang tidak dapat disintesis oleh tubuh sehingga harus diperolah dari makanan.  Status gizi, status kesehatan yang dihasilkan oleh keseimbangan antara kebutuhan dengan masukan nutrisi.  Diet, pilihan makanan yang lazim dimakan seseorang atau suatu populasi penduduk.
  • 10. Syarat makanan yang baik:  Mudah dicerna  Higienis  Mengandung nutrisi dengan jumlah mencukupi sesuai dengan yang diperlukan tubuh.  Mengandung kalori dengan jumlah yang mencukupi kebutuhan tubuh.
  • 11. Fungsi utama makanan di dalam tubuh:  Sumber energi, yaitu makanan yang mengandung lemak, protein, dan karbohidrat.  Pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan tubuh, yaitu makanan yang mengandung protein, mineral, dan air.  Mengatur proses tubuh, yaitu makanan yang mengandung protein, mineral, air, dan vitamin.  Pelindung tubuh terhadap lingkungan dan bibit penyakit.
  • 12. 1. karbohidrat  Rumus umumnya CnH2nOn.  Klasifikasi berdasarkan jumlah gugus gula; monosakarida, disakarida, polsakarida.  Sumber karbohidrat: glukosa, fruktosa, sukrosa, laktosa, galaktosa, maltosa, pati, glikogen, dan selulosa.  Fungsi: sumber energi, pengatur metabolisme lemak, menghemat protein, dan membantu pengeluaran feses.
  • 13. 2. Lemak (Lipid)  Istilah lipid meliputi senyawa-senyawa heterogen, termasuk lemak dan minyak.  Lemak/minyak terdiri atas gabungan gliserol dengan asam-asam lemak.  Sumber lemak; lemak hewan dan lemak nabati.  Fungsi lemak: sumber energi yang lebih efektif, perlindungan, penyekatan/isolasi, perasaan kenyang, turut membangun jaringan tubuh, penyedia vitamin larut lemak, menghemat protein
  • 14. 3. Protein  Tersusun dari atom karbon (C), hidrogen (H), oksigen (O), dan nitrogen (N).  Merupakan makromolekul yang terdiri atas rantai panjang asam amino yang saling terikat melalui ikatan peptida.  Asam amino: 9 esensial dan 11 tidak esensial.  Sumber protein: daging berwarna merah, ikan, daging unggas, telur, susu, kerang, keju, dan kacang- kacangan.  Fungsi; menghasilkan jaringan baru, menggantikan protein yang hilang, pembuatan protein baru dengan fungsi khusus, sumber energi, mengatur keseimbangan air, memelihara kenetralan tubuh, pembentukan antibodi, dan mengangkut zat-zat gizi.
  • 15. 4. Vitamin  Adalah zat organik yang umumnya tidak dibentuk oleh tubuh, sehingga harus diperoleh dari makanan.  Fungsi; sebagai koenzim dan biokatalisator yang mengatur proses metabolisme, fungsi normal tubuh, dan pertumbuhan.  Vitamin yang larut dalam air: vitamin B kompleks (B1, B2, B3, B5, B6, B11, B12), Vitamin H, dan vitamin C.  Vitamin yang larut dalam lemak: vitamin A, vitamin D, vitamin E, dan vitamin K.
  • 16. 5. Mineral  Fungsi: zat pembangun dan pengatur yang berperan dalam pemeliharaan fungsi tubuh pada tungkat sel, jaringan, organ, dan fungsi tubuh secara keseluruhan.  Mineral makro (dibutuhkan dalam jumlah banyak): Na, Cl, K, Ca, p, Mg, dan S.  Mineral mikro (dbutuhkan dalam jumlah sedikit): Fe, Zn, I, Se, Mn, F, Cu, Cr, Mo, dan Co.
  • 17. Air menyusun 55 – 60 % dari berat badan orang dewasa. Fungsi:  Pelarut dan pengangkut zat-zat gizi, oksigen, hormon, dan sisa metabolisme.  Katalisator reaksi-reaksi di dalam sel dan organ.  Pelumas dalam persendian dan tulang-tulang.  Pengatur suhu tubuh.  Pelindung organ tubuh dan janin dalam kantong ketuban.  Pembangun/penyusun jaringan tubuh.
  • 18.  Zat aditif makanan adalah bahan yang ditambahkan dan dicampurkan pada proses pengolahan makanan.  Berdasarkan sumber: zat aditif alamiah dan zat aditif buatan.  Fungsi: pewarna makanan/minuman, penguat cita rasa, antikerak, pemantap, penjernih larutan, pemucat, pengembang adonan, pengawet, dan surfaktan.
  • 19. 1. Angka Metabolisme Basal (AMB)  Adalah kebutuhan minimal energi untuk melakukan proses tubuh yang vital.  Penghitungan AMB berdasarkan berat badan: AMB laki-laki : BB kg x 1,0 kkal x 24 jam AMB wanita : BB kg x 0,9 kkal x 24 jam
  • 20.  Penghitungan AMB dengan memperhatikan umur, jenis kelamin, dan berat badan (BB). Kelompok umur AMB (kkal/hari) Laki-laki Perempuan 0 – 3 60,9 BB kg – 54 61,0 BB kg – 51 3 – 10 22,7 BB kg + 495 22,5 BB kg + 499 10 – 18 17,5 BB kg + 651 12,2 BB kg + 746 18 – 30 15,3 BB kg + 679 14,7 BB kg + 496 30 – 60 11,6 BB kg + 879 8,7 BB kg + 829 ≥ 60 13,5 BB kg + 487 10,5 BB kg + 596
  • 21. 1. Penentuan Berat Badan Ideal  BB ideal (kg) = (TB 9(m) – 100) – 10% (TB (cm) – 100) 2. Penentuan Indeks Massa Tubuh (IMT)  IMT = Berat badan (kg) (Tinggi badan)2 (m)
  • 22.  Menu seimbang adalah menu yang terdiri atas beraneka ragam makanan dalam jumlah dan proporsi yang sesuai, sehingga memenuhi kebutuhan gizi seseorang.  Pola menu seimbang yang diperkenalkan kepada masyarakat Indonesia: pola menu 4 sehat 5 sempurna  makanan pokok, lauk, sayur, buah, dan susu.
  • 23. Proses pencernaan makanan: 1. Ingesti, masuknya makanan ke dalam mulut. 2. Pemotongan dan penggilingan makanan, dilakukan oleh gigi dengan bantuan saliva. 3. Peristaltik, gerakan kontraksi otot polos agar makanan tertelan dan masuk ke dalam saluran pencernaan. 4. Digesti, Menguraikan molekul besar menjadi kecil. 5. Absorpsi, gerakan produk akhir pencernaan ke dalam sirkulasi darah untuk digunakan oleh sel-sel tubuh. 6. Defekasi, eliminasi zat-zat yang tidak dicerna ke luar tubuh.
  • 25.  Terjadi pencernaan makanan secara mekanis oleh gigi dan kimiawi oleh enzim amilase (ptialin).  Bagian mulut: bibir, gigi, lidah, dan saliva.  Fungsi saliva: • Melarutkan makanan untuk pengecapan rasa. • Melembapkan dan melumasi makanan agar mudah ditelan. • Menguraikan amilum menjadi maltosa. • Membuang asam urat, urea, virus, logam, dan obat-obatan yang diekskresikan lewat saliva. • Zat antibakteri dan antibodi.
  • 29. Berbentuk seperti tabung yang berhubungan dengan rongga hidung, rongga telinga tengah, dan laring. Faring berfungsi membawa makanan dari ronga mulut ke esofagus Berfungsi menggerakkan makanan dari faring ke lambung dengan gerakan peristaltik.
  • 30.  Bagian lambung: kardiak, fundus, badan, pilorus.  Kelenjar lambung menghasilkan 2 – 3 liter cairan lambung yang mengandung enzim pencernaan, asam klorida, mukus, garam, dan air.  Pencernaan secara kimiawi di dalam lambung: • Pencernaan protein: asam klorida mengubah pepsonigen menjadi pepsin. Renin mengkoagulasi protein susu menjadi kasein yang tidak larut. • Pencernaan lemak: enzim lipase menghidrolisis lemak menjadi asam lemak dan gliserol. • Pencernaan karbohidrat: enzim amilase dalam saliva yang terbawa bersama makanan akan tetap bekerja di dalam lambung
  • 32. 1. Pankreas  Tersusun dari sel-sel eksokrin yang menghasilkan enzim-enzim pencernaan serta sel-sel endokrin yang menghasilkan hormon insulin dan glukagon.  Menghasilkan enzim untuk mencerna karbohidrat, protein, dan lemak.  Enzim yang dihasilkan: tripsinogen, kimotripsin, lipase, amilase, karboksipeptidase, aminopeptidase, dan dipeptidase.
  • 33. 2. Hati Fungsi:  Menyekresikan empedu untuk emulsi dan absorpsi lemak.  Mempertahankan homeostasis gula darah.  Menyimpan gula dalam bentuk glikogen dan mengubahnya kembali menjadi glukosa jika diperlukan.  Menyintesis lemak dari karbohidrat dan protein, serta mengatur penyimpanan maupun pemakaian lemak.  Menyimpan mineral, vitamin larut lemak, serta toksin dari pestisida/obat-obatan yang tidak dapa diuraikan dan diekskresikan.  Produksi panas dari aktivitas kimia dalam hati, terutama saat tidur.
  • 34. 3. Empedu  Berupa kantung hijau terdapat pada lekukan di bawah lobus kanan hati.  Berfungsi menyimpan cairan empedu yang dihasilkan oleh sel-sel hati.  Bersifat alkali, terdiri atas air, garam empedu, pigmen empedu, kolesterol, musin, dan zat lainnya.  Garam empedu berfungsi mengemulsikan lemak, membantu kerja enzim lipase dalam memecah lemak, dan membantu absorpsi hasil pencernaan lemak.
  • 36.  Terdiri atas usus dua belas jari (duodenum), usus kosong (jejenum), dan usus penyerapan (ileum).  Memiliki banyak jonjot usus untuk memperluas permukaan penyerapan.  Berfungsi menyerap makanan secara kimiawi dengan enzim-enzim yang berasal dari kelenjar usus, pankreas, dan empedu.  Zat makanan yang diabsorpsi: karbohidrat (enzim amilase, maltase, sukrase, laktase), protein (enzim tripsin, kimotripsin, erepsin), lemak (enzim lepase pankreas dan lipase usus), air, elektrolit, dan vitamin.
  • 37. Struktur usus halus: (a) permukaan usus halus, (b) lipatan sirkuler usus halus, (c) vili, dan (d) mikrovili.
  • 38. Terdiri atas bagian sekum, kolon, dan rektum. Fungsi:  Mengabsorpsi 80% - 90% air dan elektrolit.  Memproduksi mukus yang tidak mengandung enzim.  Tempat bakteri yang mampu mencerna sedikit selulosa dan memproduksi sedikit kalori, serta menghasilkan vitamin K, riboflavin, tiamin, dan gas.  Mengeluarkan zat sisa berupa feses.
  • 39.  Apendisitis  Malnutrisi  Malabsorpsi  Parositis (gondongan)  Peritonitis  Kolik abdomen  Ulkus peptikum  Karies gigi  Sariawan  Konstipasi (sembelit) dan obstipasi (konstipasi parah)  Gastritis  Diare  Flatus  Pankreasitis
  • 40.  Feeding tube, selang untuk memberi makan pasien melalui hidung.  Stomach tube, selang untuk mencuci perut, memberi obat-obatan, atau mengambil getah lambung.  Rectal tube, alat untuk membersihkan atau mengelurkan gas-gas dalam rektum.  Endoskop, selang panjang fleksibel yang dilengkapi dengan kamera dan alat-alat medis lainnya yang terhubung dengan layar komputer.
  • 41.  Hewan ruminansia adalah kelompok hewan herbivora yang memamah biak, yaitu menelan bahan mentah, kemudian mengeluarkan makanan yang sudah setengah dicerna dari perutnya untuk dikunyah lagi.
  • 42.  Terdiri atas mulut, esofagus, lambung tipe poligastrik (rumen, retikulum, omasum, dan abomasum), usus halus, usus besar (kolon), rektum, dan anus.  Tidak memiliki gigi taring.  Usus hewan herbivora lebih panjang dibandingkan dengan usus karnivora.  Rumus gigi: M3-P3-C0-I0-I0-C0-P3-M3
  • 44.  Makanan dicerna secara mekanis oleh mulut, melewati kerongkonga, dan masuk ke rumen.  Terjadi pencernaan protein, polisakarida, dan fermentasi selulosa oleh enzim selulase, kemudian makanan diteruskan ke retikulum.  Makanan dibentuk menjadi gumpalan-gumpalan kasar yang disebut bolus.  Saat hewan istirahat, bolus akan dimuntahkan kembali ke mulut untuk dikunyah kembali.  Makanan yang sudah halus ditelan menuju omasum.
  • 45.  Makanan dicampur dengan enzim kemudian diteruskan ke abomasum.  Terjadi pencernaan secara kimiawi oleh enzim selulase.  Makanan menuju usus halus. Asam lambung dinetralisir, makanan bercampur dengan enzim dari hati dan pankreas.  Makanan yang tidak dapat dicerna masuk ke sekum dan difermentasikan oleh bakteri.  Sisa-sisa pencernaan menuju usus besar dan dibuang melalui anus.