Tugas mata kuliah ini membahas tentang pengelolaan pelabuhan dan logistik di Indonesia. Dibahas mengenai pengertian pelabuhan, fungsinya, jenis-jenis pelabuhan, serta kinerja pengelolaan pelabuhan di Indonesia beserta strategi pengembangannya. Tulisan ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai kondisi saat ini dan memberikan saran untuk meningkatkan kinerja pelabuhan di masa depan.
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Abdul Wahid)Luhur Moekti Prayogo
Pelabuhan memainkan peran penting dalam mendukung perdagangan melalui laut dengan berfungsi sebagai tempat pertemuan moda transportasi laut dan darat, pintu gerbang masuknya barang dan penumpang ke suatu negara, pusat industri terkait kepelabuhanan, serta bagian dari rantai transportasi antar moda.
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Mohammad Adek Eka Nur Rahmawan)Luhur Moekti Prayogo
Nama : Mohammad Adek Eka Nur Rahmawan
NIM : 1310190006
Dosen Pengampu:
Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng
Program Studi Ilmu Kelautan
Fakultas Perikanan dan Kelautan
Universitas PGRI Ronggolawe Tuban
2022
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Muhammad Andi Firdaus)Luhur Moekti Prayogo
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang pengelolaan pelabuhan di Indonesia, peran dan fungsi pelabuhan dalam mendukung perdagangan melalui laut, serta pengguna jasa di pelabuhan.
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Putri Widyawati Nur Adimah)Luhur Moekti Prayogo
Nama : Putri Widyawati Nur Adimah
NIM : 1310190008
Dosen Pengampu:
Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng
Program Studi Ilmu Kelautan
Fakultas Perikanan dan Kelautan
Universitas PGRI Ronggolawe Tuban
2022
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Dewi Anggraeni)Luhur Moekti Prayogo
Nama : Dewi Anggraeni
NIM : 1310190001
Dosen Pengampu:
Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng
Program Studi Ilmu Kelautan
Fakultas Perikanan dan Kelautan
Universitas PGRI Ronggolawe Tuban
2022
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Imam Asghoni Mahali)Luhur Moekti Prayogo
Nama : Imam Asghoni Mahali
NIM : 1310190011
Dosen Pengampu:
Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng
Program Studi Ilmu Kelautan
Fakultas Perikanan dan Kelautan
Universitas PGRI Ronggolawe Tuban
2022
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Bayu Prima Candra Putra)Luhur Moekti Prayogo
Nama : Bayu Prima Candra Putra
NIM : 1310190013
Dosen Pengampu:
Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng
Program Studi Ilmu Kelautan
Fakultas Perikanan dan Kelautan
Universitas PGRI Ronggolawe Tuban
2022
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Nur Uswatun Chasanah)Luhur Moekti Prayogo
Nama : Nur Uswatun Chasanah
NIM : 1310190015
Dosen Pengampu:
Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng
Program Studi Ilmu Kelautan
Fakultas Perikanan dan Kelautan
Universitas PGRI Ronggolawe Tuban
2022
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Abdul Wahid)Luhur Moekti Prayogo
Pelabuhan memainkan peran penting dalam mendukung perdagangan melalui laut dengan berfungsi sebagai tempat pertemuan moda transportasi laut dan darat, pintu gerbang masuknya barang dan penumpang ke suatu negara, pusat industri terkait kepelabuhanan, serta bagian dari rantai transportasi antar moda.
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Mohammad Adek Eka Nur Rahmawan)Luhur Moekti Prayogo
Nama : Mohammad Adek Eka Nur Rahmawan
NIM : 1310190006
Dosen Pengampu:
Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng
Program Studi Ilmu Kelautan
Fakultas Perikanan dan Kelautan
Universitas PGRI Ronggolawe Tuban
2022
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Muhammad Andi Firdaus)Luhur Moekti Prayogo
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang pengelolaan pelabuhan di Indonesia, peran dan fungsi pelabuhan dalam mendukung perdagangan melalui laut, serta pengguna jasa di pelabuhan.
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Putri Widyawati Nur Adimah)Luhur Moekti Prayogo
Nama : Putri Widyawati Nur Adimah
NIM : 1310190008
Dosen Pengampu:
Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng
Program Studi Ilmu Kelautan
Fakultas Perikanan dan Kelautan
Universitas PGRI Ronggolawe Tuban
2022
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Dewi Anggraeni)Luhur Moekti Prayogo
Nama : Dewi Anggraeni
NIM : 1310190001
Dosen Pengampu:
Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng
Program Studi Ilmu Kelautan
Fakultas Perikanan dan Kelautan
Universitas PGRI Ronggolawe Tuban
2022
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Imam Asghoni Mahali)Luhur Moekti Prayogo
Nama : Imam Asghoni Mahali
NIM : 1310190011
Dosen Pengampu:
Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng
Program Studi Ilmu Kelautan
Fakultas Perikanan dan Kelautan
Universitas PGRI Ronggolawe Tuban
2022
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Bayu Prima Candra Putra)Luhur Moekti Prayogo
Nama : Bayu Prima Candra Putra
NIM : 1310190013
Dosen Pengampu:
Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng
Program Studi Ilmu Kelautan
Fakultas Perikanan dan Kelautan
Universitas PGRI Ronggolawe Tuban
2022
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Nur Uswatun Chasanah)Luhur Moekti Prayogo
Nama : Nur Uswatun Chasanah
NIM : 1310190015
Dosen Pengampu:
Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng
Program Studi Ilmu Kelautan
Fakultas Perikanan dan Kelautan
Universitas PGRI Ronggolawe Tuban
2022
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Rendy Zulfarino)Luhur Moekti Prayogo
Pelabuhan memainkan peran penting dalam mendukung perdagangan melalui laut dengan berfungsi sebagai tempat pertemuan moda transportasi laut dan darat, pintu gerbang masuknya barang dan penumpang ke suatu negara, pusat industri terkait kepelabuhanan, serta bagian dari rantai transportasi internasional.
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Mar'atus Sholihah)Luhur Moekti Prayogo
Nama : Mar'atus Sholihah
NIM : 1310190004
Dosen Pengampu:
Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng
Program Studi Ilmu Kelautan
Fakultas Perikanan dan Kelautan
Universitas PGRI Ronggolawe Tuban
2022
Dokumen tersebut membahas tentang pelabuhan dan perdagangan melalui laut. Secara ringkas, pelabuhan berperan sebagai tempat pertemuan moda transportasi laut dan darat, pintu gerbang perdagangan suatu negara, pusat industri terkait kepelabuhanan, serta bagian dari rantai transportasi barang antar pulau dan negara.
JURNAL PDP VOL 2 NO 2 Benny, Binta SISTEM WINDOWS PT. PELINDO III SURABAYAbennyagussetiono
Makalah ini membahas dampak perubahan rencana kedatangan kapal terhadap arus barang di Terminal Nilam PT Pelabuhan Indonesia III Surabaya. Sistem Windows digunakan untuk mengatur jadwal kapal dan operasi bongkar muat. Perubahan jadwal kapal dapat mengganggu efisiensi sistem ini dan menurunkan kinerja terminal. Penulis menganalisis pengaruh substitusi dan alih muatan serta solusi untuk mengurangi dampaknya.
Teks tersebut membahas kajian kinerja pelayanan kepanduan di pelabuhan. Beberapa faktor yang mempengaruhi kinerja pelayanan kepanduan diidentifikasi, seperti kondisi alur pelayaran, sarana dan prasarana, serta sistem dan prosedur kepanduan. Kajian ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja kepanduan guna meningkatkan keselamatan pelayaran.
6 benny dan mudiyanto pengaruh safety equipment terhadap keselamatan berlayarDidik Purwiyanto Vay
Teks ini membahas pengaruh peralatan keselamatan berlayar terhadap keselamatan berlayar. Ia menjelaskan tanggung jawab nakhoda untuk memastikan kapal layak berlayar, serta menganalisis faktor-faktor penyebab kecelakaan kapal seperti Levina 1 dan Senopati Nusantara seperti ketiadaan jaminan keselamatan yang memadai. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus untuk menganalisis secara mendalam k
Dokumen tersebut membahas analisis tingkat kepuasan penumpang terhadap kebersihan fasilitas di kapal KM Binaiya PT PELNI. Penelitian menunjukkan bahwa fasilitas seperti kamar mandi, tempat tidur, dan ruang makan kelas ekonomi masih kurang bersih dan memadai, sehingga menurunkan tingkat kepuasan penumpang. Upaya peningkatan kebersihan fasilitas diperlukan untuk menjaga kualitas layanan PT PEL
Makalah Port-Shipping Operation and Management (M. Rizki Maulana)Luhur Moekti Prayogo
Dokumen tersebut membahas tentang perkembangan pelabuhan dan logistik di Indonesia. Secara singkat, dokumen menjelaskan tentang pengertian, peran, dan fungsi pelabuhan laut, pengelolaan pelabuhan di Indonesia yang melibatkan berbagai pihak, serta pengguna jasa yang ada di pelabuhan seperti regulator, operator, dan pengguna jasa.
Strategi pelindo dalam pembangunan pelabuhan di IndonesiaLarasati Sunarto
Dokumen tersebut membahas strategi PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) dalam mengembangkan pelabuhan-pelabuhan di Indonesia. Pelindo berfokus pada peningkatan infrastruktur dan layanan logistik, serta integrasi jaringan pelabuhan untuk mendukung mobilitas barang dan ekonomi. Pelindo juga berupaya mengembangkan beberapa pelabuhan utama sebagai pusat logistik kawasan dan hub internasional.
Pada masa lalu, Pelabuhan adalah suatu tempat di perairan (di muara sungai, teluk atau pantai) yang secara alamiah terlindung dari gempuran gelombang, sehingga kapal-kapal dan perahu-perahu dapat merapat dan membuang jangkar untuk melakukan kegiatan bongkar muat barang maupun menaik turunkan penumpang dengan aman.
Sejalan dengan kemajuan zaman, Pelabuhan sebagai sarana dan prasarana angkutan laut tidak lagi di perairan yang terlindungi secara alamiah, tetapi bisa berada di laut terbuka sebagai Pelabuhan Samudra dengan perairan yang luas dan dalam.
PP No. 61 Tahun 2009 dan PP No. 20 Tahun 2010 mengatur penyelenggaraan pelabuhan dan angkutan di perairan, seperti penetapan lokasi pelabuhan, pengaturan ruang dan alur pelayaran, serta larangan penggunaan kapal asing untuk angkutan dalam negeri. PP No. 21 Tahun 2010 mengatur perlindungan lingkungan maritim dari pencemaran akibat pengoperasian kapal dan kegiatan pelabuhan.
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Rendy Zulfarino)Luhur Moekti Prayogo
Pelabuhan memainkan peran penting dalam mendukung perdagangan melalui laut dengan berfungsi sebagai tempat pertemuan moda transportasi laut dan darat, pintu gerbang masuknya barang dan penumpang ke suatu negara, pusat industri terkait kepelabuhanan, serta bagian dari rantai transportasi internasional.
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Mar'atus Sholihah)Luhur Moekti Prayogo
Nama : Mar'atus Sholihah
NIM : 1310190004
Dosen Pengampu:
Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng
Program Studi Ilmu Kelautan
Fakultas Perikanan dan Kelautan
Universitas PGRI Ronggolawe Tuban
2022
Dokumen tersebut membahas tentang pelabuhan dan perdagangan melalui laut. Secara ringkas, pelabuhan berperan sebagai tempat pertemuan moda transportasi laut dan darat, pintu gerbang perdagangan suatu negara, pusat industri terkait kepelabuhanan, serta bagian dari rantai transportasi barang antar pulau dan negara.
JURNAL PDP VOL 2 NO 2 Benny, Binta SISTEM WINDOWS PT. PELINDO III SURABAYAbennyagussetiono
Makalah ini membahas dampak perubahan rencana kedatangan kapal terhadap arus barang di Terminal Nilam PT Pelabuhan Indonesia III Surabaya. Sistem Windows digunakan untuk mengatur jadwal kapal dan operasi bongkar muat. Perubahan jadwal kapal dapat mengganggu efisiensi sistem ini dan menurunkan kinerja terminal. Penulis menganalisis pengaruh substitusi dan alih muatan serta solusi untuk mengurangi dampaknya.
Teks tersebut membahas kajian kinerja pelayanan kepanduan di pelabuhan. Beberapa faktor yang mempengaruhi kinerja pelayanan kepanduan diidentifikasi, seperti kondisi alur pelayaran, sarana dan prasarana, serta sistem dan prosedur kepanduan. Kajian ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja kepanduan guna meningkatkan keselamatan pelayaran.
6 benny dan mudiyanto pengaruh safety equipment terhadap keselamatan berlayarDidik Purwiyanto Vay
Teks ini membahas pengaruh peralatan keselamatan berlayar terhadap keselamatan berlayar. Ia menjelaskan tanggung jawab nakhoda untuk memastikan kapal layak berlayar, serta menganalisis faktor-faktor penyebab kecelakaan kapal seperti Levina 1 dan Senopati Nusantara seperti ketiadaan jaminan keselamatan yang memadai. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus untuk menganalisis secara mendalam k
Dokumen tersebut membahas analisis tingkat kepuasan penumpang terhadap kebersihan fasilitas di kapal KM Binaiya PT PELNI. Penelitian menunjukkan bahwa fasilitas seperti kamar mandi, tempat tidur, dan ruang makan kelas ekonomi masih kurang bersih dan memadai, sehingga menurunkan tingkat kepuasan penumpang. Upaya peningkatan kebersihan fasilitas diperlukan untuk menjaga kualitas layanan PT PEL
Makalah Port-Shipping Operation and Management (M. Rizki Maulana)Luhur Moekti Prayogo
Dokumen tersebut membahas tentang perkembangan pelabuhan dan logistik di Indonesia. Secara singkat, dokumen menjelaskan tentang pengertian, peran, dan fungsi pelabuhan laut, pengelolaan pelabuhan di Indonesia yang melibatkan berbagai pihak, serta pengguna jasa yang ada di pelabuhan seperti regulator, operator, dan pengguna jasa.
Strategi pelindo dalam pembangunan pelabuhan di IndonesiaLarasati Sunarto
Dokumen tersebut membahas strategi PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) dalam mengembangkan pelabuhan-pelabuhan di Indonesia. Pelindo berfokus pada peningkatan infrastruktur dan layanan logistik, serta integrasi jaringan pelabuhan untuk mendukung mobilitas barang dan ekonomi. Pelindo juga berupaya mengembangkan beberapa pelabuhan utama sebagai pusat logistik kawasan dan hub internasional.
Pada masa lalu, Pelabuhan adalah suatu tempat di perairan (di muara sungai, teluk atau pantai) yang secara alamiah terlindung dari gempuran gelombang, sehingga kapal-kapal dan perahu-perahu dapat merapat dan membuang jangkar untuk melakukan kegiatan bongkar muat barang maupun menaik turunkan penumpang dengan aman.
Sejalan dengan kemajuan zaman, Pelabuhan sebagai sarana dan prasarana angkutan laut tidak lagi di perairan yang terlindungi secara alamiah, tetapi bisa berada di laut terbuka sebagai Pelabuhan Samudra dengan perairan yang luas dan dalam.
PP No. 61 Tahun 2009 dan PP No. 20 Tahun 2010 mengatur penyelenggaraan pelabuhan dan angkutan di perairan, seperti penetapan lokasi pelabuhan, pengaturan ruang dan alur pelayaran, serta larangan penggunaan kapal asing untuk angkutan dalam negeri. PP No. 21 Tahun 2010 mengatur perlindungan lingkungan maritim dari pencemaran akibat pengoperasian kapal dan kegiatan pelabuhan.
Dokumen tersebut membahas mengenai angkutan multimoda dan peran angkutan penyeberangan dalam mendukung sistem transportasi multimoda di Indonesia. Secara ringkas, angkutan multimoda menggunakan minimal dua moda transportasi berbeda berdasarkan satu kontrak, sedangkan angkutan penyeberangan berperan sebagai penghubung antar moda transportasi darat, laut, dan udara untuk meningkatkan aksesibilitas wilayah.
Analisis pengaruh-tol-laut-pada-perekonomian-nasionalfebbry beda teron
Tugas ini menganalisis dampak pengembangan tol laut terhadap perekonomian nasional dengan menggunakan metode analisis input-output. Tol laut diharapkan dapat mengurangi biaya logistik dan menyatukan pasar di seluruh Indonesia, serta memberikan dampak positif terhadap output, pendapatan, dan penyerapan tenaga kerja. Analisis dilakukan dengan menggunakan tabel input-output 9 sektor tahun 2005 untuk melihat keterkaitan antar sektor dan dampak
Tugas membahas sejarah perkembangan pelabuhan dan definisi pelabuhan. Pelabuhan awalnya hanya tempat bongkar muat barang dan penumpang, namun berkembang menjadi kompleks dengan berbagai fasilitas seiring perkembangan ekonomi dan teknologi transportasi laut. Sejarah pelabuhan dimulai sejak zaman Romawi hingga berkembang pesat pada abad ke-18. Di Indonesia, pengelolaan pelabuhan dimulai pada 1960-an dan terus berkembang
TREND PERKEMBANGAN PENGELOLAAN PELABUHAN DUNIA DAN IMPLIKASINYA BAGI BUMN PEL...Ahmad Ahmad
Tiga faktor kunci yang harus menjadi perhatian utama dalam pengembangan bisnis pelabuhan menurut dokumen tersebut adalah kontainerisasi, infrastruktur yang memadai, dan peningkatan keamanan pelabuhan. BUMN Pelabuhan di Indonesia perlu mempersiapkan diri untuk mengikuti perkembangan global dengan memperbaiki aspek-aspek tersebut.
Similar to Makalah Port-Shipping Operation and Management (Any Dian Murdiniyati) (20)
Residual Analysis and Tidal Harmonic Components in Bangkalan Regency, East JavaLuhur Moekti Prayogo
Bangkalan Regency is one of Madura, East Java, where some of its areas are located in a coastal environment. The coastal environment can experience economic development due to the transportation aspect so that many industries have been established in that environment. Studies on oceanographic parameters are essential because management of coastal environments can not be separated from oceanographic information: The tides information about the tidal characteristics can be obtained after performing a harmonic analysis, which produces the value of harmonic components. This study analyses the residue and tidal harmonic components using the LP-Tides Matlab software in the Sepulu district, Bangkalan Regency, East Java. The data used are January 2021 data from the Geospatial Information Agency. This research shows that the main harmonic components generated include K2, M4, MS4, M2, S2, N2, K1, O1, and P1. The tidal type shows that the Sepulu district is a semi-diurnal type with a Formzahl number = 0.08566. The maximum observation and prediction data values for January 2021 in the Sepulu district are 978 and 1273.64 mm. The MSL value is 434 mm, with an average tidal residue value between the observation and predictive data = 166.01 mm. Then the calculation of the RMSE value and standard deviations are 12.88 and 125.90 mm
Pelatihan Pemanfaatan Teknologi AI dalam Pembuatan PTK bagi Guru SDN Karangas...Luhur Moekti Prayogo
The purpose of this study is to increase a solid understanding for teachers of SDN Karangasem, Jenu about the basic concepts of AI, including how AI works, the types of algorithms used and teachers can overcome their lack of knowledge in utilization in improving the quality of learning and preparing students to face an increasingly connected and technology-oriented world. The method used by an extension is to increase teacher understanding of the importance of PTK in improving the quality of education. And the implementation of socialization regarding the process and steps in making PTK with the help of AI technology through GPT Chat media. The results obtained that advances in Artificial Intelligence Technology help teachers to create a learning process that is more exciting/interesting and not boring with various applications available and eases the task of teachers in the evaluation or administration process.
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Pratiwi)Luhur Moekti Prayogo
Penginderaan jauh adalah ilmu dan teknik untuk memperoleh informasi tentang suatu objek, daerah, atau fenomena melalui analisis data yang diperoleh dari jarak jauh tanpa kontak langsung menggunakan sensor. Penginderaan jauh memiliki keunggulan seperti dapat menangkap daerah luas, sifatnya permanen, dan dapat digunakan untuk berbagai bidang seperti pertanian, kehutanan, dan pemetaan.
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Udis Sunardi)Luhur Moekti Prayogo
Tugas 1 Mata Kuliah Penginderaan Jauh (3 SKS), Nama : Udis Sunardi, NIM : 1310210011, Dosen Pengampu: Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng, Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas PGRI Ronggolawe Tuban 2023
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Saiful Mukminin)Luhur Moekti Prayogo
Makalah ini membahas tentang prinsip dasar penginderaan jauh kelautan, termasuk cara kerja, komponen, dan aplikasi penginderaan jauh untuk memantau kondisi laut dan sumber daya perikanan. Dijelaskan pula tantangan dan peran penginderaan jauh dalam pengelolaan sumber daya kelautan."
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Maryoko)Luhur Moekti Prayogo
Tugas 1 Mata Kuliah Penginderaan Jauh (3 SKS), Nama : Maryoko, NIM : 1310210015, Dosen Pengampu: Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng, Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas PGRI Ronggolawe Tuban 2023
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Fajar Kurniawan)Luhur Moekti Prayogo
Tugas 1 Mata Kuliah Penginderaan Jauh (3 SKS), Nama : Fajar Kurniawan, NIM : 1310210012, Dosen Pengampu: Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng, Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas PGRI Ronggolawe Tuban 2023
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Agus Vandiharjo)Luhur Moekti Prayogo
Tugas 1 Mata Kuliah Penginderaan Jauh (3 SKS), Nama : Agus Vandiharjo, NIM : 1310210009, Dosen Pengampu: Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng, Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas PGRI Ronggolawe Tuban 2023
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...Luhur Moekti Prayogo
Tugas 1 Mata Kuliah Penetapan dan Penegasan Batas Laut (3 SKS), Nama : Ristyan Tri Rahayu, NIM : 131021001, Dosen Pengampu: Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng, Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas PGRI Ronggolawe Tuban 2023
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...Luhur Moekti Prayogo
Tugas 1 Mata Kuliah Penetapan dan Penegasan Batas Laut (3 SKS), Nama : Saiful Mukminin, NIM : 1310210008, Dosen Pengampu: Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng, Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas PGRI Ronggolawe Tuban 2023
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...Luhur Moekti Prayogo
Tugas 1 Mata Kuliah Penetapan dan Penegasan Batas Laut (3 SKS), Nama : Pratiwi, NIM : 1310210001, Dosen Pengampu: Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng, Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas PGRI Ronggolawe Tuban 2023
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...Luhur Moekti Prayogo
Dokumen tersebut membahas sengketa wilayah Kepulauan Spratly di Laut Cina Selatan yang melibatkan beberapa negara. Sengketa ini timbul karena adanya klaim yang tumpang tindih atas kepulauan yang kaya sumber daya alam tersebut oleh Cina, Vietnam, Filipina, Malaysia, Taiwan, dan Brunei sejak tahun 1980-an. Sengketa ini menimbulkan berbagai insiden militer dan memburuknya hubungan diplomatik antar negara yang terlibat. Penye
Analisis Komponen Harmonik dan Elevasi Pasang Surut pada Alur Pelayaran Perai...Luhur Moekti Prayogo
Cilacap merupakan kabupaten yang mempunyai luas area mencapai 225.360,840 ha yang terletak pada wilayah Jawa Tengah bagian selatan. Kabupaten ini menghadap langsung dengan Samudera Indonesia disebelah selatannya. Karakteristik elevasi harmonik suatu wilayah perairan bermanfaat untuk mengetahui interaksi pembentuk pasang surut pada wilayah tertentu. Hal ini dibutuhkan untuk keperluan pengelolaan lingkungan lebih lanjut serta bangunan pantai dan kegiatan lain di wilayah pesisir. Penelitian ini dilakukan menggunakan data primer berupa data elevasi pasang surut yang terekam setiap jam selama satu 31 hari pada bulan Januari 2019. Analisis harmonik menggunakan T-Tide untuk mengekstrak komponen-komponen pasang surut. Komponen pasut yang dominan diantaranya Q1, O1, NO1, K1, N2, M2. Perairan cilacap memiliki tipe pasang surut yang diklasifikasikan sebagai pasang surut campuran condong harian ganda dengan nilai indeks Formzahl sebesar 0.531856. Elevasi muka air laut di Perairan Cilacap MSL yang menunjukan nilai rata-rata muka air laut sebesar 3.46m, HAT 4.74m, MHWL 4.3m, MLWL 2.62m dan LAT 2.18m.
Land Cover Classification Assessment Using Decision Trees and Maximum Likelih...Luhur Moekti Prayogo
This document summarizes a study that compares land cover classification using decision trees and maximum likelihood classification algorithms on Landsat 8 satellite imagery of Surabaya and Bangkalan areas in Indonesia. Regions of interest were created for four land cover classes: vegetation, buildings, sea, and mixed. The decision trees method produced classification rules based on pixel values in red, green, and blue bands. Both methods achieved over 90% accuracy based on a confusion matrix. While results were similar, decision trees produced classifications closer to actual land cover conditions. The study was limited by using manual interpretation for validation; future work could incorporate larger validation datasets.
Tugas 1 Mata Kuliah Mitigasi Bencana Pesisir (3 SKS), Nama : Imam Asghoni Mahali, NIM : 1310190011, Dosen Pengampu: Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng, Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas PGRI Ronggolawe Tuban 2023
Mitigasi Bencana Pesisir - Pembuatan Bangunan Tahan Gempa (By. Nur Uswatun Ch...Luhur Moekti Prayogo
Tugas 1 Mata Kuliah Mitigasi Bencana Pesisir (3 SKS), Nama : Nur Uswatun Chasanah, NIM : 1310190015, Dosen Pengampu: Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng, Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas PGRI Ronggolawe Tuban 2023
Mitigasi Bencana Pesisir - Memberikan Penyuluhan dan Meningkatkan Kesadaran M...Luhur Moekti Prayogo
Tugas 1 Mata Kuliah Mitigasi Bencana Pesisir (3 SKS), Nama : Abdul Wahid, NIM : 1310190016, Dosen Pengampu: Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng, Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas PGRI Ronggolawe Tuban 2023
Mitigasi Bencana Pesisir - Bangunan Pelindung Pantai Sebagai Penanggulangan A...Luhur Moekti Prayogo
1. Dokumen membahas tentang mitigasi bencana abrasi di wilayah pesisir.
2. Beberapa mitigasi struktural seperti pemcah gelombang, perendam abrasi, dan penahan sedimentasi dapat dilakukan untuk mengurangi risiko abrasi.
3. Mitigasi nonstruktural seperti sosialisasi dan SOP penyelamatan juga perlu dilakukan.
Tugas 1 Mata Kuliah Mitigasi Bencana Pesisir (3 SKS), Nama : Dewi Anggraeni, NIM : 1310190001, Dosen Pengampu: Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng, Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas PGRI Ronggolawe Tuban 2023
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Mitigasi bencana dan penghijauan hutan mangrove memiliki peran penting dalam mengurangi dampak bencana di wilayah pesisir. Penghijauan hutan mangrove dilakukan secara bertahap melalui beberapa tahapan untuk memulihkan hutan mangrove yang rusak. Hutan mangrove bermanfaat dalam aspek ekologi, ekonomi, dan biologi dengan menahan abrasi dan banjir serta men
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfnarayafiryal8
Industri batu bara telah menjadi salah satu penyumbang utama pencemaran udara global. Proses ekstraksi batu bara, baik melalui penambangan terbuka maupun penambangan bawah tanah, menghasilkan debu dan gas beracun yang dilepaskan ke atmosfer. Gas-gas tersebut termasuk sulfur dioksida (SO2), nitrogen oksida (NOx), dan partikel-partikel halus (PM2.5) yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Selain itu, pembakaran batu bara di pembangkit listrik dan industri menyebabkan emisi karbon dioksida (CO2), yang merupakan penyebab utama perubahan iklim global dan pemanasan global.
Pencemaran udara yang disebabkan oleh industri batu bara juga memiliki dampak lokal yang signifikan. Di sekitar area penambangan, debu batu bara yang dihasilkan dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan ekosistem lokal. Paparan terus-menerus terhadap debu batu bara dapat menyebabkan masalah pernapasan seperti asma dan bronkitis, serta berkontribusi pada penyakit paru-paru yang lebih serius. Selain itu, hujan asam yang disebabkan oleh emisi sulfur dioksida dapat merusak tanaman, air tanah, dan ekosistem sungai, mengancam keberlanjutan lingkungan di sekitar lokasi industri batu bara.
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Any Dian Murdiniyati)
1. TUGAS MATA KULIAH
PORT SHIPPING OPERATION AND MANAGEMENT
Perkembangan Pelabuhan dan Logistik di Indonesia
Dosen Pengampu:
Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng
Nama : Any Dian Murdiniyati
NIM : 1310190009
PROGRAM STUDI ILMU KELAUTAN
FAKULTAS PERIKANAN DAN KELAUTAN
UNIVERSITAS PGRI RONGGOLAWE
TUBAN
2022
2. DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL.................................................................................. i
DAFTAR ISI................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang......................................................................................... 1
1.2.Rumusan Masalah ……………………………………………………….2
1.3 Tujuan penulisan...................................................................................... 2
1.4 Manfaat .................................................................................................... 2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian Pelabuhan............................................................................... 3
2.2Fungsi Pelabuhan ..................................................................................... 3
2.3Jenis – Jenis Pelabuhan ............................................................................ 4
2.4 Kinerja Pengelolaan pelabuhan di Indonesia ........................................... 5
2.5 Strategi Perkembangan pelabuhan Indonesia .......................................... 5
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan ............................................................................................. 7
3.2 Saran......................................................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA................................................................................... 7
3. BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Pelabuhan merupakan sarana yang penting terutama bagi transportasi laut,
dengan adanya transportasi ini, jarak tempuh yang dibutuhkan akan terasa lebih cepat,
terutama bagi perkembangan ekonomi suatu daerah dimana pusat produksi barang
konsumen dapat dipasarkan dengan cepat dan lancar. Selain itu pada bidang ekonomi,
pelabuhan membawa dampak positif bagi perkembangan suatu daerah yang terisolir
terutama daerah perairan dimana aksesibilitas melalui darat sulit dilakukan dengan
baik. Pembangunan infrastruktur suatu wilayah dapat memberikan pengaruh pada
peningkatan akses masyarakat terhadap sumber daya sehingga meningkatkan akses
produktivitas sumber daya yang pada akhirnya mendorong pertumbuhan ekonomi.
(Sudaryadi, 2007). Infrastruktur atau sarana dan prasarana memiliki keterkaitan yang
sangat kuat dengan dengan kesejahteraan sosial dan kualitas lingkungan juga terhadap
proses pertumbuhan ekonomi suatu wilayah atau region. Hal tersebut dapat ditunjukkan
dengan indikasi bahwa wilayah yang memiliki kelengkapan sistem infrastruktur lebih
baik biasanya mempunyai tingkat kesejahteraa sosial dan kualitas lingkungan serta
pertumbuhan ekonomi yang lebih baik pula (Departemen Pekerjaan Umum, 2006).
Pembangunan infrastruktur pelabuhan membutuhkan biaya yang besar, keberhasilan
ataupun kegagalan dari proyek tersebut akan memiliki implikasi jangka panjang
(Musso et. al., 2006). Keberadaan pelabuhan memberikan dampak pada pembangunan
ekonomi di sekitar wilayah pelabuhan, sehingga keberhasilan pelabuhan tidak hanya
memberikan keuntungan bagi para investornya tetapi juga pada pemerintah melalui
eksternalitas yang menyebar pada perekonomian kawasan (Ho dan Ho, 2006). Potensi
kekayaan sumber daya alam di Sulawesi Tenggara yang sangat besar, terutama di sektor
pertambangan, kehutanan, perkebunan, pertanian, perikanan, energi dan pariwisata,
namun sumber daya alam yang besar ini belum angkut banyak, dan biaya relatif murah.
Guna menunjang perdagangan dan lalu lintas muatan, pelabuhan diciptakan sebagai
titik simpul perpindahan muatan barang dimana kapal dapat berlabuh, bersandar,
melakukan bongkar muat barang dan penerusan ke daerah lainnya (Kramadibrata,
1985). membawa kesejahteraan bagi masyarakat. Hal ini disebabkan karena terbatasnya
sarana dan prasarana transportasi yang mengakibatkan rendahnya aksesibilitas wilayah
dan keterisolasian dan berdampak pada harga barang serta kebutuhan pokok jauh lebih
mahal dibandingkan dengan harga di daerah lainnya di Indonesia. Melihat aktivitas
kepelabuhanan yang terus meningkat, maka hal penting dilakukan untuk meningkatkan
pengelolaan dan kinerja dari pelayanan pelabuhan dengan menyiapkan infrastruktur,
sarana dan prasarana yang memadai untuk dapat menunjang kelancaran operasional
pelayanan di pelabuhan Kendari. Berdasarkan uraian diatas, maka perlu dilakukan
penelitian untuk menganalisis kinerja pelabuhan pada saat ini dan merumuskan strategi
pengembangan dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.
4. 1.2 Rumusan Masalah
Dengan adanya rumusan masalah kita dapat mengetahui bagaimana masalah yang terjadi di
kehidupan sehari- hari dengan maslah dibawah ini yaitu:
1. Pengertian dan fungsi yang terkandung di dalam sebuah instansi pelabuhan.
2. Pengelolaan kinerja pelabuhan sebagai sarana yang digunakan untuk kepentingan
masyarakat.
1.3 Tujuan Penulisan
a.Untuk memberikan gambaran mengenai pengelolaan pelabuhan di Indonesia secara
umum,serta pencapaiannya
b. Untuk memberikan solusi bagi permasalahan pengelolaan pelabuhan di Indonesia. Dengan
tujuan untuk meningkatkan produktivitasnya.
1.4 Manfaat
Bagi Penulis Untuk menambah wawasan penulis mengenai pengembangan pelabuhan yang
ada di Indonesia secara umum dan juga untuk meningkatkan awareness terhadap
perkembangan pelabuhan di Indonesia.
Bagi Pembaca Untuk menambah wawasan bagi para pembaca mengenai pengelolaan
pelabuhan yang ada di Indonesia serta mampu untuk menciptakan pemikiran yang kritis
mengenai langkah langkah yang harus di ambil untuk meningkatkan kinerja pelabuhan di
Indonesia
5. BAB 2
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Pelabuhan
Menurut Gurning dan Budiyanto, (2007), pelabuhan adalah tempat yang terdiri dari
daratan dan perairan dan sekitarnya dengan batas-batas tertentu sebagai tempat kegiatan
Pemerintahan dan kegiatan layanan jasa. Utamanya pelabuhan adalah tempat kapal bersandar,
berlabuh, naik turun penumpang dan/atau bongkar muat barang yang dilengkapi dengan
fasilitas keselamatan pelayaran dan kegiatan penunjang pelabuhan serta sebagai tempat
perpindahan intra dan antar moda transportasi. Sementara itu Suranto (2004), mengatakan
pelabuhan adalah tempat yang terdiri dari daratan dan perairan disekitarnya dengan batas–batas
tertentu sebagai tempat kegiatan pemerintahan dan kegiatan ekonomi yang dipergunakan
sebagai tempat kapal bersandar, berlabuh, naik-turun penumpang, dan/atau bongkar muat
barang yang dilengkapi dengan faslitas keselamatan pelayaran dan kegiatan penunjang
pelabuhan dan serta sebagai tempat perpindahan intra dan antarmoda transportasi. Pelabuhan
umum adalah pelabuhan yang diselenggarakan untuk kepentingan pelayanan masyarakat
umum sementara itu Jinca (2011) mengatakan bahwa pelabuhan laut adalah suatu daerah
perairan yang terlindung terhadap badai, ombak dan arus, sehingga kapal dapat mengadakan
olah gerak, bersandar, membuang jangkar sedemikian sehingga bongkar muat atas barang dan
perpindahan penumpang dapat terlaksana dengan baik. Fungsi utama dari pelabuhan laut
adalah fungsi perpindahan muatan dan fungsi industri dilihat dari sudut pengusaha pelabuhan
melengkapi fasilitas-fasilitas terhadap keperluan kegiatan kapal di pelabuhan, antara lain alur
pelayaran untuk keluar masuk kapal dari dan ke pelabuhan, peralatan tambat, kegiatan bongkar
muat dermaga, pengecekan barang, pergudangan, penyediaan jaringan transportasi lokal di
kawasan pelabuhan.
2.1 fungsi pelabuhan
Setelah mengetahui apa arti dari pelabuhan, tidak ada salahnya untuk mengenal lebih rinci
tentang fungsi pelabuhan. Pelabuhan memiliki beberapa fungsi yang dapat dibedakan sesuai
istilahnya. Inilah beberapa fungsi tersebut.
a) Gateway
Maksud dari gateway adalah, pelabuhan berfungsi sebagai pintu gerbang untuk bisa
memasuki suatu negara. Kapal yang berlabuh pasti bertujuan mengantarkan isi barang atau
muatan lain kepada kota lain atau bahkan negara lain. Disini, pelabuhan berperan sebagai
perantara awal proses tersebut.
b) Interface
Dalam fungsi pelabuhan sebagai interface ini berarti bahwa pelabuhan menjadi penghubung
antara darat dengan lautan. Misalnya seperti saat barang dari kapal akan didistribusikan melalui
daratan. Nah, pelabuhan menjadi penghubung terjadinya mobilisasi tersebut.
c) Link
Link berarti pelabuhan berfungsi sebagai mata rantai proses sampainya barang ke tangan
konsumen. Melalui pelabuhan, barang dari produsen yang diantar melalui kapal, akan
disalurkan kepada konsumen. Pelabuhan ini menjadi jalur mempermudah distribusi ke tangan
konsumen.
6. d) Industry entity
Ini berarti pelabuhan berfungsi sebagai kawasan industri. Hal ini disebabkan karena pelabuhan
lalu lintasnya semakin ramai. Alhasil, lingkungan disekitarnya akan menjadi kawasan industri
dengan fasilitas yang memadai
Jenis-Jenis Pelabuhan
Pelabuhan dapat digolongkan menjadi beberapa jenis. Pembagian ini bisa ditinjau dari segi
penggunaanya, badan penyelenggaranya, dan fungsinya. Untuk lebih jelasnya, langsung saja
simak penjelasan berikut ini.
1. Jenis Pelabuhan Berdasarkan Penggunanya
Ada dua jenis pelabuhan berdasarkan penggunanya, keduanya adalah pelabuhan yang
membuka perdagangan luar negeri dan tidak.
Pelabuhan yang membuka perdagangan luar negeri adalah jenis pelabuhan yang memberikan
akses kapal-kapal asing untuk singgah. Kapal asing ini memang hanya diizinkan masuk ke
dalam pelabuhan tertentu yang mendukung adanya perdagangan internasional.
Sebaliknya, pelabuhan yang tidak membuka perdagangan luar negeri adalah jenis pelabuhan
yang hanya dibangun untuk kepentingan lalu lintas dalam negeri saja. Pelabuhan ini cenderung
melayani transaksi antar pulau dalam satu negara.
2. Jenis Pelabuhan Berdasarkan Penyelenggaranyaa
a). Pelabuhan Umum
Pelabuhan umum yaitu pelabuhan yang diselenggarakan oleh badan usaha pelabuhan maupun
pemerintah. Pelabuhan seperti ini sifatnya lebih resmi karena diawasi langsung oleh pihak
pemerintah atau badan usaha terkait.Pelabuhan umum pun dibedakan menjadi dua, yaitu
pelabuhan umum yang dijadikan usaha dan pelabuhan umum yang tidak dijadikan usaha.
Pelabuhan tersebut bisa diartikan sesuai definisinya masing-masingPelabuhan yang dijadikan
usaha tentu dibangun dengan sengaja untuk mencapai tujuantertentu. Pelabuhan ini biasanya
dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas pendukung.Contoh jenis pelabuhan tersebut adalah
pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta dan pelabuhan Tanjung Perak di Surabaya.Sedangkan
pelabuhan yang tidak diusahakan merupakan pelabuhan yang hanya digunakan untuk tempat
singgah kapal saja. Dengan begitu, pelabuhan ini tidak dilengkapi fasilitas pendukung.
Diantaranya contohnya adalah Pelabuhan Sepekan.
Pelabuhan Khusus
Pelabuhan khusus merupakan pelabuhan yang diselenggarakan oleh badan hukum tertentu.
Pelabuhan ini difungsikan untuk hal-hal khusus, seperti kepentingan tertentu pada suatu
perusahaan. Tujuannya adalah untuk menjamin kelancaran kegiatan tertentu dari badan yang
mengelolanya.
3. Jenis Pelabuhan Berdasarkan Fungsi dan Penggunaannya
Pelabuhan Barang
7. Ini pelabuhan yang khusus digunakan untuk mengangkut dan menurunkan barang. Setelah
diturunkan dari kapal, barang akan disimpan dalam gudang terbuka sebelum akhirnya dikirim
ke tujuan.
Sebaliknya, ketika akan diangkut, barang tersebut akan dikeluarkan dari gudang penyimpanan.
Selanjutnya, saat kapal pengangkut datang, kapal ini akan membawa barang sampai tujuan.
Pelabuhan Penumpang
Nama ini sudah tidak asing lagi bukan? Pelabuhan penumpang sering disebut juga sebagai
terminal penumpang. Hal ini karena kondisi pelabuhan tersebut memang dipenuhi oleh
penumpang yang naik turun kapal.
Pelabuhan ini pun dilengkapi dengan fasilitas orang yang akan bepergian, seperti ruang tunggu,
toilet, keamanan, dan lain sebagainya. Untuk keluar masuknya penumpang dan barang bawaan
pun disediakan jalan sendiri-sendiri.
Pelabuhan Militer
Pelabuhan ini disusun untuk kepentingan militer. Setiap negara tentu memiliki kekuatan militer
bidang kelautan. Angkatan laut tersebut membutuhkan pelabuhan untuk operasi keamanan
dalam mengawasi lalu lintas laut negaranya.
Pelabuhan militer ini memiliki peran yang sangat penting. Biasanya. pelabuhan jenis ini
dibangun jauh dari rumah penduduk dan memang tidak disarankan berada di dekat pemukiman.
Sampai disini sudah jelas bukan bahwa pelabuhan adalah salah satu kawasan penting yang
memiliki fungsi dan manfaat untuk memudahkan mobilitas dalam kehidupan ini.
Mengingat Indonesia adalah negara maritim, maka keberadaan pelabuhan semakin penting lagi
di negara ini.
Kinerja Pengelolaan Pelabuhan di Indonesia
Pengelolaan pelabuhan di Indonesia bisa dikatakan masih mengembirakan,banyak
pengelelolaan yang belum apalagi Masih membanggakan. pengelola pelabuhan, yang dalam
hal adalah kurang professional dari para pemerintah. Masih banyak. kekurangan yang bisa
diidentifikasi oleh para stakeholders di bidang pelabuhan ini. Disamping kekurangan-
kekurangan tersebut, ada beberapa masalah-masalah umum yang kerap kali muncul dalam
konteks pengelolaan pelabuhan. Fasilitas fasilitas pelabuhan di Indonesia banyak yang sudah
tua dan juga kurang berfungsi dengan baik karena tidak di maintain dengan baik. Hal ini tentu
saja sangat mempengaruhi operasional dan citra pelabuhan di Indonesia. Jika dibandingkan
dengan Negara tetangga terdekat kita, Malaysia, Indonesia jauh tertinggal dalam hal
ketersediaan pelabuhan fasilitas pelabuhan yang memadai.Salah fasilitas pelabuhan Indonesia
yang kurang memadai adalah kedalaman pelabuhan atau deep see port yang ada di Indonesia.
Sebagian besar pelabuhan di Indonesia tidak bisa menjaga tingkat kedalaman lautnya sampai
14 meter atau lebih sehingga tidak dapat memenuhi kriteria deep sea port. Akibatnya,
pelabuhan-pelabuhan di Indonesia hanya menjadi pengumpan bagi pelabuhan milik beberapa
negara tetangga.Masalah-masalah diatas menyebabkan pengelolaan pelabuhan menjadi tidak
efektif. Hal ini berujung pada lamanya waktu tunggu bagi kapal-kapal untuk bersandar di
8. pelabuhan pelabuhan yang ada di Indonesia. Pemerintah saat ini dituntutut segera memperbaiki
masalah ini. Karena pelabuhan mempunyai peran dan fungsi yangsangat penting dalam
pergerakan dan pertumbuhan) perekonomian suatu negara.
9. BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pengelolaan pelabuhan merupakan suatu hal yang sangat kompleks. Meskipun
pemerintah telah dengan sangat baik menetapkan ketentuan pengelolaannya, masalah masih
tetap ada. Hal ini umumnya dikarenakan kurangnya modal untuk mengembangkan pelabuhan
yang ada. Sehingga menyebabkan kurang baiknya kepengurusan pelabuhan, seperti buruknya.
fasilitas pelabuhan yang ada Prestasi pelabuhan di Indonesia juga tidak membanggakan.
Kita masih kalah jauh jikadibandingkan dengan negara-negara asia tenggara lainnya seperti
Singapura dan Malaysia. Oleh karena itu kita perlu untuk mengejar ketertinggalan kita ini.
Langkah pertama yang dapat dilakukan adalah memperbaiki fasilitas dasar dari pelabuhan,
yang selama ini selalu dikeluhkan. Peran serta pemerintah sangat penting gunamemastikan
bahwa hal ini berjalan sebagaimana mestinya.
Dengan adanya kesadaran mengenai hal ini, niscaya akan tercipta pola pengembangan
pelabuhan yang berkesinambungan, yang mampu untuk memperbaiki kinerja pelabuhan di
Indonesia. Namun sekali lagi kami tekankan, tahap perncanaan dan tahap pengawasan
merupakan factor yang sangat mempengaruhi terwujudnya hal ini.
Tidak realistis memang mengharapkan Indonesia mampu untuk bersaing dengan Singapura
atau Malysia dalam hal kualitas pelabuhan. Akan tetapi kita harus tetap optimis. pelabuhan di
Indonesia suatu saat nanti akan memilikiprestasi yang membanggakan.
3.2. Saran
Jadi pada dasarnya Indonesia telah memiliki jaringan perhubungan yang cukup baik bila
terurus dengan baik. Akan tetapi karena pertumbuhan penduduk, keterbatasan anggaran untuk
pengurusan, serta mobilitas satuan-satuan ekonomi yang lebih cepat, tepat, selamat, maka
sektor perhubungan masih dianggap sektor yang harus terus dibenahi karena memegang
peranan strategis bagi pertumbuhan ekonomi. Untuk itu pemerintah diharapkan memberi
prioritas penting pada sektor perhubungan khususnya perhubungan laut.
10. Daftar pustaka
Berita Maritim. 2007. "Dukung Perdagangan Perlu Revutalisasi Pelabuhan"
http://www.beritamaritim.com, diakses 18 Maret 2011.
dalam Humas Setda. Kabupaten Belitung. 2008. "Master Plan Pelabuhan Tanjung Padan"
dalam http://www.belitungkab.go.id, diakses 16 Maret 2011.
Mandasari, M., Kusumastanto, T., & Mulyati, H. (2017). Analisis Kebijakan Ekonomi
Pengembangan pelabuhan di Provinsi Aceh. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan
Indonesia, 18(1), 92-108.
Putra, A. A., & Djalante, S. (2016). Pengembangan Infrastruktur Pelabuhan Dalam
Mendukung Pembangunan Berkelanjutan. Jurnal Ilmiah Media Engineering, 6(1).
Investor Daily. 2011. "Ironi Pelabuhan di Negeri Kepulauan dalam http://www.investor.co.id.
diakses 16 Maret 2011.
Kompas. 2008. "Transportasi Pelabuhan Indonesia" dalam http://www.pksplipb.or.id, diakses
17 Maret 2011.
Menteri Perhubungan. 2002. Tatanan Kepelabuhan Nasional - Keputusan Menteri
PerhubunganNomor KM 53 TAHUN 2002