SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
BAB I 
PENDAHULUAN 
1.1 Latar Belakang 
Seperti yang kita ketahui bersama, AIDS adalah suatu penyakit yang belum ada obatnya 
dan belum ada vaksin yang bisa mencegah serangan virus HIV, sehingga penyakit ini 
merupakan salah satu penyakit yang sangat berbahaya bagi kehidupan manusia baik sekarang 
maupun waktu yang datang. Selain itu AIDS juga dapat menimbulkan penderitaan, baik dari 
segi fisik maupun dari segi mental. Mungkin kita sering mendapat informasi melalui media 
cetak, elektronik, ataupun seminar-seminar, tentang betapa menderitanya seseorang yang 
mengidap penyakit AIDS. Dari segi fisik, penderitaan itu mungkin, tidak terlihat secara 
langsung karena gejalanya baru dapat kita lihat setelah beberapa bulan. Tapi dari segi mental, 
orang yang mengetahui dirinya mengidap penyakit AIDS akan merasakan penderitaan batin 
yang berkepanjangan. Semua itu menunjukkan bahwa masalah AIDS adalah suatu masalah 
besar dari kehidupan kita semua. Dengan pertimbangan-pertimbangan dan alasan itulah kami 
sebagai pelajar, sebagai bagian dari anggota masyarakat dan sebagai generasi penerus bangsa, 
merasa perlu memperhatikan hal tersebut. Oleh karena itu kami membahasnya dalam 
makalah ini dan mengangkat judul “HIV/AIDS Dan Cara Penanggulangannya”. 
1.2 Rumusan Masalah 
Rumusan masalah adalah rumusan yang disusun untuk memahami apa dan bagaimana 
masalah yang diteliti. Adapun rumusan masalah dari makalah ini adalah: 
1. Apakah pengertian HIV/AIDS ? 
2. Apakah bahaya HIV / AIDS ? 
3. Bagaimana penyebaran dan tanda-tanda terserang HIV/AIDS tersebut? 
4. Bagaimana cara pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS tersebut? 
1.3 Tujuan 
Adapun tujuan penulis mengangkat masalah AIDS dalam Makalah ini adalah: 
1. Untuk mengetahui HIV/AIDS tersebut. 
2. Agar mengerti tentang penyebaran dan tanda-tanda terserang HIV/AIDS. 
3. Supaya memahami cara pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS tersebut. 
1.4 Manfaat 
Adapun manfaat yang ingin penulis capai adalah: 
Untuk memberikan informasi kepada para pembaca, utamanya bagi sesama pelajar dan 
generasi muda tentang AIDS, sehingga dengan demikian kita semua berusaha untuk 
menghindarkan diri dari segala sesuatu yang bisa saja menyebabkan penyakit AIDS.
BAB II 
PEMBAHASAN 
2.1 Pengertian HIV/AIDS 
HIV (Human Immuno–Devesiensi) adalah virus yang hanya hidup dalam tubuh manusia, 
yang dapat merusak daya kekebalan tubuh manusia. 
AIDS (Acguired Immuno–Deviensi Syndromer) adalah kumpulan gejala menurunnya 
gejala kekebalan tubuh terhadap serangan penyakit dari luar. 
BAHAYA AIDS 
Orang yang telah mengidap virus AIDS akan menjadi pembawa dan penular AIDS selama 
hidupnya, walaupun tidak merasa sakit dan tampak sehat. AIDS juga dikatakan penyakit yang 
berbahaya karena sampai saat ini belum ada obat atau vaksin yang bisa mencegah virus 
AIDS. Selain itu orang terinfeksi virus AIDS akan merasakan tekanan mental dan 
penderitaan batin karena sebagian besar orang di sekitarnya akan mengucilkan atau 
menjauhinya. Dan penderitaan itu akan bertambah lagi akibat tingginya biaya pengobatan. 
Bahaya AIDS yang lain adalah menurunnya sistim kekebalan tubuh. Sehingga serangan 
penyakit yang biasanya tidak berbahaya pun akan menyebabkan sakit atau bahkan meninggal. 
Secara etiologi, HIV, yang dahulu disebut virus limfotrofik sel-T manusia tipe III (HTLV-III) 
atau viruslimfadenopati (LAV), adalah suatu retrovirus manusia sitopatik dari family 
lentivirus. Retrovirus mengubah asam ribonukleatnya (RNA) menjadi asam 
deoksiribonukleat (DNA) setelah masuk ke dalam sel pejamu. HIV-1 dan HIV-2 adalah 
lentivirus sitopatik, dengan HIV-1 menjadi penyebab utama AIDS di seluruh dunia 
Genom HIV mengode sembilan protein yang esensial untuk setiap aspek siklus hidup virus 
(Gbr. 15-1). Dari segi struktur genomik, virus-virus memiliki perbedaan yaitu bahwa protein 
HIV-1,Vpu, yang membantu pelepasan virus, tampaknya diganti oleh protein Vpx pada HIV- 
2. Vpx meningkatkan infeksi-vitas (daya tular) dan mungkin merupakan duplikasi dari
protein lain, Vpr. Vpr diperkirakan meningkatkan transkripsi virus. HIV-2, yang pertama kali 
diketahui dalam serum dari para perempuan Afrika Barat (warga Senegal) pada tahun 1985, 
menyebabkan penyakit klinis tampaknya kurang patogenik dibandingkan dengan HIV-1 
(Marlink, 1994). 
2.2 Penyebaran Dan Tanda-tanda Terserang HIV/AIDS. 
HIV tidak ditularkan atau disebarkan melalui hubungan sosial yang biasa seperti 
jabatan tangan, bersentuhan, berciuman biasa, berpelukan, penggunaan peralatan makan dan 
minum, gigitan nyamuk, kolam renang, penggunaan kamar mandi atau WC/Jamban yang 
sama atau tinggal serumah bersama Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA). ODHA yaitu 
pengidap HIV atau AIDS. Sedangkan OHIDA (Orang hidup dengan HIV atau AIDS) yakni 
keluarga (anak, istri, suami, ayah, ibu) atau teman-teman pengidap HIV atau AIDS. 
Lebih dari 80% infeksi HIV diderita oleh kelompok usia produktif terutama laki- laki, 
tetapi proporsi penderita HIV perempuan cenderung meningkat. Infeksi pada bayi dan anak, 
90 % terjadi dari Ibu pengidap HIV. Hingga beberapa tahun, seorang pengidap HIV tidak 
menunjukkan gejala-gejala klinis tertular HIV, namun demikian orang tersebut dapat 
menularkan kepada orang lain. Setelah itu, AIDS mulai berkembang dan menunjukkan tanda-tanda 
atau gejala-gejala.Tanda-tanda klinis penderita AIDS : 
1. Berat badan menurun lebih dari 10 % dalam 1 bulan 
2. Diare kronis yang berlangsung lebih dari 1 bulan 
3. Demam berkepanjangan lebih dari1 bulan 
4. Penurunan kesadaran dan gangguan-gangguan neurologis 
5. Dimensia/HIV ensefalopati 
Gejala minor : 
1. Batuk menetap lebih dari 1 bulan 
2. Dermatitis generalisata yang gatal 
3. Adanya Herpes zoster multisegmental dan berulang 
4. Infeksi jamur berulang pada alat kelamin wanita 
HIV dan AIDS dapat menyerang siapa saja. Namun pada kelompok rawan mempunyai risiko 
besar tertular HIV penyebab AIDS, yaitu : 
1. Orang yang berperilaku seksual dengan berganti-ganti pasangan tanpa 
menggunakan kondom 
2. Pengguna narkoba suntik yang menggunakan jarum suntik secara bersama-sama 
3. Pasangan seksual pengguna narkoba suntik 
4. Bayi yang ibunya positif HIV 
Http://www.blogger.com/favicon.ico menjelaskan bahwa Tanda dan Gejala Penyakit 
AIDS seseorang yang terkena virus HIV pada awal permulaan umumnya tidak memberikan
tanda dan gejala yang khas, penderita hanya mengalami demam selama 3 sampai 6 minggu 
tergantung daya tahan tubuh saat mendapat kontak virus HIV tersebut. Setelah kondisi 
membaik, orang yang terkena virus HIV akan tetap sehat dalam beberapa tahun dan perlahan 
kekebelan tubuhnya menurun/lemah hingga jatuh sakit karena serangan demam yang 
berulang. Satu cara untuk mendapat kepastian adalah dengan menjalani Uji Antibodi HIV 
terutamanya jika seseorang merasa telah melakukan aktivitas yang berisiko terkena virus 
HIV. 
Adapun tanda dan gejala yang tampak pada penderita penyakit AIDS diantaranya adalah 
seperti dibawah ini : 
1. Saluran pernafasan. Penderita mengalami nafas pendek, henti nafas sejenak, batuk, 
nyeri dada dan demam seprti terserang infeksi virus lainnya (Pneumonia). Tidak 
jarang diagnosa pada stadium awal penyakit HIV AIDS diduga sebagai TBC. 
2. Saluran Pencernaan. Penderita penyakit AIDS menampakkan tanda dan gejala seperti 
hilangnya nafsu makan, mual dan muntah, kerap mengalami penyakit jamur pada 
rongga mulut dan kerongkongan, serta mengalami diarhea yang kronik. 
3. Berat badan tubuh. Penderita mengalami hal yang disebut juga wasting syndrome, 
yaitu kehilangan berat badan tubuh hingga 10% dibawah normal karena gangguan 
pada sistem protein dan energy didalam tubuh seperti yang dikenal sebagai Malnutrisi 
termasuk juga karena gangguan absorbsi/penyerapan makanan pada sis tem 
pencernaan yang mengakibatkan diarhea kronik, kondisi letih dan lemah kurang 
bertenaga.
4. System Persyarafan. Terjadinya gangguan pada persyarafan central yang 
mengakibatkan kurang ingatan, sakit kepala, susah berkonsentrasi, sering tampak 
kebingungan dan respon anggota gerak melambat. Pada system persyarafan ujung 
(Peripheral) akan menimbulkan nyeri dan kesemutan pada telapak tangan dan kaki, 
reflek tendon yang kurang, selalu mengalami tensi darah rendah dan Impoten. 
5. System Integument (Jaringan kulit). Penderita mengalami serangan virus cacar air 
(herpes simplex) atau carar api (herpes zoster) dan berbagai macam penyakit kulit 
yang menimbulkan rasa nyeri pada jaringan kulit. Lainnya adalah mengalami infeksi 
jaringan rambut pada kulit (Folliculities), kulit kering berbercak (kulit lapisan luar 
retak-retak) serta Eczema atau psoriasis. 
6. Saluran kemih dan Reproduksi pada wanita. Penderita seringkali mengalami penyakit 
jamur pada vagina, hal ini sebagai tanda awal terinfeksi virus HIV. Luka pada saluran 
kemih, menderita penyakit syphillis dan dibandingkan Pria maka wanita lebih banyak 
jumlahnya yang menderita penyakit cacar. Lainnya adalah penderita AIDS wanita 
banyak yang mengalami peradangan rongga (tulang) pelvic dikenal sebagai istilah 
'pelvic inflammatory disease (PID)' dan mengalami masa haid yang tidak teratur 
(abnormal). 
2.3 Cara Pencegahan Dan Penanggulangan HIV/AIDS 
Cara pencegahan: 
1. Hindarkan hubungan seksual diluar nikah. Usahakan hanya berhubungan dengan satu 
orang pasangan seksual, tidak berhubungan dengan orang lain. 
2. Pergunakan kondom bagi resiko tinggi apabila melakukan hubungan seksual. 
3. Ibu yang darahnya telah diperiksa dan ternyata mengandung virus, hendaknya jangan 
hamil. Karena akan memindahkan virus AIDS pada janinnya. 
4. Kelompok resiko tinggi di anjurkan untuk menjadi donor darah. 
5. Penggunaan jarum suntik dan alat lainnya ( akupuntur, tato, tindik ) harus dijamin 
sterilisasinya. 
Adapun usaha-usaha yang dapat dilakukan pemerintah dalam usaha untuk mencegah 
penularan AIDS yaitu, misalnya : memberikan penyuluhan-penyuluhan atau informasi 
kepada seluruh masyarakat tentang segala sesuatau yang berkaitan dengan AIDS, yaitu 
melalui seminar-seminar terbuka, melalui penyebaran brosur atau poster-poster yang 
berhubungan dengan AIDS, ataupun melalui iklan diberbagai media massa baik media cetak 
maupun media elektronik.penyuluhan atau informasi tersebut dilakukan secara terus menerus 
dan berkesinambungan, kepada semua lapisan masyarakat, agar seluarh masyarakat dapat 
mengetahui bahaya AIDS, sehingga berusaha menghindarkan diri dari segala sesuatu yang 
bisa menimbulkan virus AIDS. 
Pengobatan Penyakit AIDS:
Kendatipun dari berbagai negara terus melakukan researchnya dalam mengatasi HIV 
AIDS, namun hingga saat ini penyakit AIDS tidak ada obatnya termasuk serum maupun 
vaksin yang dapat menyembuhkan manusia dari Virus HIV penyebab penyakit AIDS. 
Adapun tujuan pemberian obat-obatan pada penderita AIDS adalah untuk membantu 
memperbaiki daya tahan tubuh, meningkatkan kualitas hidup bagi meraka yang diketahui 
terserang virus HIV dalam upaya mengurangi angka kelahiran dan kematian. 
Kita semua diharapkan untuk tidak mengucilkan dan menjauhi penderita HIV karena 
mereka membutuhkan bantuan dan dukungan agar bisa melanjutkan hidup tanpa banyak 
beban dan berpulang ke rahmatullah dengan ikhlas.
BAB III 
PENUTUP 
3.1 Kesimpulan 
Adapun kesimpulan yang dapat penulis simpulkan mengenai makalah ini adalah: 
1. HIV (Human Immuno–Devesiensi) adalah virus yang hanya hidup dalam tubuh 
manusia, yang dapat merusak daya kekebalan tubuh manusia. AIDS (Acguired 
Immuno–Deviensi Syndromer) adalah kumpulan gejala menurunnya gejala kekebalan 
tubuh terhadap serangan penyakit dari luar. 
2. Tanda dan Gejala Penyakit AIDS seseorang yang terkena virus HIV pada awal 
permulaan umumnya tidak memberikan tanda dan gejala yang khas, penderita hanya 
mengalami demam selama 3 sampai 6 minggu tergantung daya tahan tubuh saat 
mendapat kontak virus HIV tersebut. 
3. Hingga saat ini penyakit AIDS tidak ada obatnya termasuk serum maupun vaksin 
yang dapat menyembuhkan manusia dari Virus HIV penyebab penyakit AIDS yang 
ada hanyalah pencegahannya saja. 
3.2 Saran 
Adapun saran dari penulisan makalah ini adalah: 
1. Diharapkan penulis dapat mengembangkan dan melanjutkan penulisan makalah mengenai 
program Keluarga Berencana ini. 
2. Diharapkan hasil penulisan makalah ini bisa dijadikan sebagai bahan bacaan.
DAFTAR PUSTAKA 
 http://netsains.com/wp-content/themes/netsains-neo/image/favicon.gif 
 http://www.blogger.com/favicon.ico 
 http://s2.wp.com/i/favicon.ico?m=1317422422g 
 http://id.wikipedia.org/apple-touch- icon.png 
 http://www.masbied.com/favicon.ico
KATA PENGANTAR 
Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena masih memberikan kita kesemaptan sehingga kita 
bisa menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. 
Kedua kalinya sholawat dan salam semoga tetap tercurah limpahkan kepada Baginda 
Rasulullah Muhammad SAW. Karena telah membawa kita dari alam kebodohan kealam yang 
modern seperti saat ini. 
Dalam kesempatan pada saat ini kami akan membahas sedikit ulasan tentang “ HIV AIDS”. 
Dengan adanya makalah ini,mudah-mudahan dapat membantu meningkatkan minat 
baca dan belajar teman-teman.selain itu kami juga berharap semua dapat mengetahui dan 
memahami tentang materi ini, karena akan meningkatkan mutu individu kita 
Dalam penulisan makalah ini kami menyadari bahwa masih banyak kesalah, baik yang di 
sengaja maupun yang tidak disengaja. Oleh karena itu kami mengharap kritik dan saran 
sehingga memberikan pembangunan kepada kami pada saat pembuatan makalah berikutnya. 
Raha, Oktober 2014 
Penulis
DAFTAR ISI 
KATA PENGANTAR……………………………............................................………….. i 
DAFTAR ISI……………………………………............................................…………..... ii 
BAB I PENDAHULUAN…………………………………..............................................… 1 
A. Latar belakang………………………………………...............................................… 1 
B. Rumusan masalah…………………………………......................................................1 
C. Tujuan…………………………..............………............................................................ 1 
BAB II PEMBAHASAN……………………………………….......................................… 2 
2.1 Pengertian HIV/AIDS…………………………….............................................… 2 
2.2 Penyebaran Dan Tanda-tanda Terserang HIV/AIDS…………………………........… 3 
2.3 Cara Pencegahan Dan Penanggulangan HIV/AIDS……………………………......… 4 
BAB III PENUTUP…………………………………............................................………. 6 
A. Kesimpulan………………………………………...............................................…… 6 
B. Saran……………………………………………….............................................….... 6 
Daftar Pustaka……………………………………….................................................….... 7
MAKALAH 
BAHAYA HIV / AIDS 
DISUSUN OLEH : 
NAMA : HAMRUN 
KELAS : IX 
SMP NEGERI 2 NAPABALANO 
2014

More Related Content

What's hot

Makalah kel. 4 hiv & aids
Makalah kel. 4 hiv & aidsMakalah kel. 4 hiv & aids
Makalah kel. 4 hiv & aidsrobin2dompas
 
Power point hiv aids
Power point hiv aidsPower point hiv aids
Power point hiv aidsajibk
 
Mengenal HIV dan AIDS PPT (Materi PMR)
Mengenal HIV dan AIDS PPT (Materi PMR)Mengenal HIV dan AIDS PPT (Materi PMR)
Mengenal HIV dan AIDS PPT (Materi PMR)Andhika Pratama
 
PowerPoint Presentasi Penyakit HIV AIDS.pptx
PowerPoint Presentasi Penyakit HIV AIDS.pptxPowerPoint Presentasi Penyakit HIV AIDS.pptx
PowerPoint Presentasi Penyakit HIV AIDS.pptxMuhammadFadhly12
 
Makalah penyakit menular dan tidak menular
Makalah penyakit menular dan tidak menularMakalah penyakit menular dan tidak menular
Makalah penyakit menular dan tidak menularMansurudin Rafa
 
BAB 9 Epidemiologi Penyakit Menular HIV AIDS
BAB 9 Epidemiologi Penyakit Menular HIV AIDS BAB 9 Epidemiologi Penyakit Menular HIV AIDS
BAB 9 Epidemiologi Penyakit Menular HIV AIDS NajMah Usman
 
BAB 1 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR
BAB 1 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULARBAB 1 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR
BAB 1 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULARNajMah Usman
 
Sejarah dan Konsep Kesehatan Reproduksi
Sejarah dan Konsep Kesehatan Reproduksi Sejarah dan Konsep Kesehatan Reproduksi
Sejarah dan Konsep Kesehatan Reproduksi pjj_kemenkes
 
Makalah hiv aids
Makalah hiv aidsMakalah hiv aids
Makalah hiv aidsWarnet Raha
 
Bahaya penyakit menular seksual pada remaja
Bahaya penyakit menular seksual pada remajaBahaya penyakit menular seksual pada remaja
Bahaya penyakit menular seksual pada remajapeternugraha
 
Klasifikasi stadium klinis hiv aids menurut who
Klasifikasi stadium klinis hiv aids menurut whoKlasifikasi stadium klinis hiv aids menurut who
Klasifikasi stadium klinis hiv aids menurut whoOperator Warnet Vast Raha
 

What's hot (20)

Makalah kel. 4 hiv & aids
Makalah kel. 4 hiv & aidsMakalah kel. 4 hiv & aids
Makalah kel. 4 hiv & aids
 
Hiv aids
Hiv aidsHiv aids
Hiv aids
 
Power point hiv aids
Power point hiv aidsPower point hiv aids
Power point hiv aids
 
Mengenal HIV dan AIDS PPT (Materi PMR)
Mengenal HIV dan AIDS PPT (Materi PMR)Mengenal HIV dan AIDS PPT (Materi PMR)
Mengenal HIV dan AIDS PPT (Materi PMR)
 
Makalah lengkap tentang hiv aids
Makalah lengkap tentang hiv aidsMakalah lengkap tentang hiv aids
Makalah lengkap tentang hiv aids
 
Hiv aids
Hiv aidsHiv aids
Hiv aids
 
Epidemiologi HIV / AIDS
Epidemiologi HIV / AIDSEpidemiologi HIV / AIDS
Epidemiologi HIV / AIDS
 
PowerPoint Presentasi Penyakit HIV AIDS.pptx
PowerPoint Presentasi Penyakit HIV AIDS.pptxPowerPoint Presentasi Penyakit HIV AIDS.pptx
PowerPoint Presentasi Penyakit HIV AIDS.pptx
 
Penyuluhan HIV/AIDS
Penyuluhan HIV/AIDSPenyuluhan HIV/AIDS
Penyuluhan HIV/AIDS
 
PPT Penyakit Menular Seksual
PPT Penyakit Menular SeksualPPT Penyakit Menular Seksual
PPT Penyakit Menular Seksual
 
Makalah penyakit menular dan tidak menular
Makalah penyakit menular dan tidak menularMakalah penyakit menular dan tidak menular
Makalah penyakit menular dan tidak menular
 
Xii tkj 2 hiv aids
Xii tkj 2 hiv aidsXii tkj 2 hiv aids
Xii tkj 2 hiv aids
 
BAB 9 Epidemiologi Penyakit Menular HIV AIDS
BAB 9 Epidemiologi Penyakit Menular HIV AIDS BAB 9 Epidemiologi Penyakit Menular HIV AIDS
BAB 9 Epidemiologi Penyakit Menular HIV AIDS
 
BAB 1 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR
BAB 1 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULARBAB 1 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR
BAB 1 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR
 
Sejarah dan Konsep Kesehatan Reproduksi
Sejarah dan Konsep Kesehatan Reproduksi Sejarah dan Konsep Kesehatan Reproduksi
Sejarah dan Konsep Kesehatan Reproduksi
 
Makalah hiv aids
Makalah hiv aidsMakalah hiv aids
Makalah hiv aids
 
Bahaya penyakit menular seksual pada remaja
Bahaya penyakit menular seksual pada remajaBahaya penyakit menular seksual pada remaja
Bahaya penyakit menular seksual pada remaja
 
Klasifikasi stadium klinis hiv aids menurut who
Klasifikasi stadium klinis hiv aids menurut whoKlasifikasi stadium klinis hiv aids menurut who
Klasifikasi stadium klinis hiv aids menurut who
 
Bahaya HIV / AIDS
Bahaya HIV / AIDSBahaya HIV / AIDS
Bahaya HIV / AIDS
 
Makalah hiv aids
Makalah hiv aidsMakalah hiv aids
Makalah hiv aids
 

Similar to HIV/AIDS Pencegahan dan Penanggulangan (20)

Makalah hiv STIP WUNA
Makalah hiv STIP WUNA Makalah hiv STIP WUNA
Makalah hiv STIP WUNA
 
Makalah hiv
Makalah hivMakalah hiv
Makalah hiv
 
Makalah hiv
Makalah hivMakalah hiv
Makalah hiv
 
Makalah hiv
Makalah hivMakalah hiv
Makalah hiv
 
Hiv aids kelas xi
Hiv aids kelas xiHiv aids kelas xi
Hiv aids kelas xi
 
Makalah hiv aids
Makalah hiv aidsMakalah hiv aids
Makalah hiv aids
 
Makalah penjaskes
Makalah penjaskesMakalah penjaskes
Makalah penjaskes
 
Pptne hiv
Pptne hivPptne hiv
Pptne hiv
 
Penyakit Hiv Pada Ibu Hamil dan dampaknya.pptx
Penyakit Hiv Pada Ibu Hamil dan dampaknya.pptxPenyakit Hiv Pada Ibu Hamil dan dampaknya.pptx
Penyakit Hiv Pada Ibu Hamil dan dampaknya.pptx
 
Hiv bumil
Hiv bumilHiv bumil
Hiv bumil
 
4. Chapter 2.pdf
4. Chapter 2.pdf4. Chapter 2.pdf
4. Chapter 2.pdf
 
Hiv aids
Hiv aidsHiv aids
Hiv aids
 
Makalah aids 2
Makalah aids 2Makalah aids 2
Makalah aids 2
 
Makalah penjaskes
Makalah penjaskesMakalah penjaskes
Makalah penjaskes
 
Makalah penjaskes
Makalah penjaskesMakalah penjaskes
Makalah penjaskes
 
Makalah penjaskes
Makalah penjaskesMakalah penjaskes
Makalah penjaskes
 
Awal mds ( tugas penjaskes
Awal mds ( tugas penjaskesAwal mds ( tugas penjaskes
Awal mds ( tugas penjaskes
 
Makalah hiv aids
Makalah hiv aidsMakalah hiv aids
Makalah hiv aids
 
Makalah hiv aids
Makalah hiv aidsMakalah hiv aids
Makalah hiv aids
 
Kata penganta3
Kata penganta3Kata penganta3
Kata penganta3
 

More from Septian Muna Barakati (20)

Kti eni safitri AKBID YKN RAHA
Kti eni safitri AKBID YKN RAHA Kti eni safitri AKBID YKN RAHA
Kti eni safitri AKBID YKN RAHA
 
Kti hikmat AKBID YKN RAHA
Kti hikmat AKBID YKN RAHA Kti hikmat AKBID YKN RAHA
Kti hikmat AKBID YKN RAHA
 
Kti niski astria AKBID YKN RAHA
Kti niski astria AKBID YKN RAHA Kti niski astria AKBID YKN RAHA
Kti niski astria AKBID YKN RAHA
 
Kti ikra AKBID YKN RAHA
Kti ikra AKBID YKN RAHA Kti ikra AKBID YKN RAHA
Kti ikra AKBID YKN RAHA
 
Kti sartiawati AKBID YKN RAHA
Kti sartiawati AKBID YKN RAHA Kti sartiawati AKBID YKN RAHA
Kti sartiawati AKBID YKN RAHA
 
Kti jayanti sakti AKBID YKN RAHA
Kti jayanti sakti AKBID YKN RAHA Kti jayanti sakti AKBID YKN RAHA
Kti jayanti sakti AKBID YKN RAHA
 
Dokomen polisi
Dokomen polisiDokomen polisi
Dokomen polisi
 
Dokumen perusahaan
Dokumen perusahaanDokumen perusahaan
Dokumen perusahaan
 
Dokumen polisi 3
Dokumen polisi 3Dokumen polisi 3
Dokumen polisi 3
 
Dosa besar
Dosa besarDosa besar
Dosa besar
 
Ekosistem padang lamun
Ekosistem padang lamunEkosistem padang lamun
Ekosistem padang lamun
 
Faktor faktor yang mempengaruhi penduduk
Faktor faktor yang mempengaruhi pendudukFaktor faktor yang mempengaruhi penduduk
Faktor faktor yang mempengaruhi penduduk
 
E
EE
E
 
Faktor
FaktorFaktor
Faktor
 
Fho...................
Fho...................Fho...................
Fho...................
 
555555555555555 (2)
555555555555555 (2)555555555555555 (2)
555555555555555 (2)
 
99 nama allah swt beserta artinya
99 nama allah swt beserta artinya99 nama allah swt beserta artinya
99 nama allah swt beserta artinya
 
10 impact of global warming
10 impact of global warming10 impact of global warming
10 impact of global warming
 
10 dampak pemanasan global
10 dampak pemanasan global10 dampak pemanasan global
10 dampak pemanasan global
 
5 w 1h penyakit hiv
5 w 1h  penyakit hiv5 w 1h  penyakit hiv
5 w 1h penyakit hiv
 

Recently uploaded

Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 

Recently uploaded (20)

Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 

HIV/AIDS Pencegahan dan Penanggulangan

  • 1. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seperti yang kita ketahui bersama, AIDS adalah suatu penyakit yang belum ada obatnya dan belum ada vaksin yang bisa mencegah serangan virus HIV, sehingga penyakit ini merupakan salah satu penyakit yang sangat berbahaya bagi kehidupan manusia baik sekarang maupun waktu yang datang. Selain itu AIDS juga dapat menimbulkan penderitaan, baik dari segi fisik maupun dari segi mental. Mungkin kita sering mendapat informasi melalui media cetak, elektronik, ataupun seminar-seminar, tentang betapa menderitanya seseorang yang mengidap penyakit AIDS. Dari segi fisik, penderitaan itu mungkin, tidak terlihat secara langsung karena gejalanya baru dapat kita lihat setelah beberapa bulan. Tapi dari segi mental, orang yang mengetahui dirinya mengidap penyakit AIDS akan merasakan penderitaan batin yang berkepanjangan. Semua itu menunjukkan bahwa masalah AIDS adalah suatu masalah besar dari kehidupan kita semua. Dengan pertimbangan-pertimbangan dan alasan itulah kami sebagai pelajar, sebagai bagian dari anggota masyarakat dan sebagai generasi penerus bangsa, merasa perlu memperhatikan hal tersebut. Oleh karena itu kami membahasnya dalam makalah ini dan mengangkat judul “HIV/AIDS Dan Cara Penanggulangannya”. 1.2 Rumusan Masalah Rumusan masalah adalah rumusan yang disusun untuk memahami apa dan bagaimana masalah yang diteliti. Adapun rumusan masalah dari makalah ini adalah: 1. Apakah pengertian HIV/AIDS ? 2. Apakah bahaya HIV / AIDS ? 3. Bagaimana penyebaran dan tanda-tanda terserang HIV/AIDS tersebut? 4. Bagaimana cara pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS tersebut? 1.3 Tujuan Adapun tujuan penulis mengangkat masalah AIDS dalam Makalah ini adalah: 1. Untuk mengetahui HIV/AIDS tersebut. 2. Agar mengerti tentang penyebaran dan tanda-tanda terserang HIV/AIDS. 3. Supaya memahami cara pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS tersebut. 1.4 Manfaat Adapun manfaat yang ingin penulis capai adalah: Untuk memberikan informasi kepada para pembaca, utamanya bagi sesama pelajar dan generasi muda tentang AIDS, sehingga dengan demikian kita semua berusaha untuk menghindarkan diri dari segala sesuatu yang bisa saja menyebabkan penyakit AIDS.
  • 2. BAB II PEMBAHASAN 2.1 Pengertian HIV/AIDS HIV (Human Immuno–Devesiensi) adalah virus yang hanya hidup dalam tubuh manusia, yang dapat merusak daya kekebalan tubuh manusia. AIDS (Acguired Immuno–Deviensi Syndromer) adalah kumpulan gejala menurunnya gejala kekebalan tubuh terhadap serangan penyakit dari luar. BAHAYA AIDS Orang yang telah mengidap virus AIDS akan menjadi pembawa dan penular AIDS selama hidupnya, walaupun tidak merasa sakit dan tampak sehat. AIDS juga dikatakan penyakit yang berbahaya karena sampai saat ini belum ada obat atau vaksin yang bisa mencegah virus AIDS. Selain itu orang terinfeksi virus AIDS akan merasakan tekanan mental dan penderitaan batin karena sebagian besar orang di sekitarnya akan mengucilkan atau menjauhinya. Dan penderitaan itu akan bertambah lagi akibat tingginya biaya pengobatan. Bahaya AIDS yang lain adalah menurunnya sistim kekebalan tubuh. Sehingga serangan penyakit yang biasanya tidak berbahaya pun akan menyebabkan sakit atau bahkan meninggal. Secara etiologi, HIV, yang dahulu disebut virus limfotrofik sel-T manusia tipe III (HTLV-III) atau viruslimfadenopati (LAV), adalah suatu retrovirus manusia sitopatik dari family lentivirus. Retrovirus mengubah asam ribonukleatnya (RNA) menjadi asam deoksiribonukleat (DNA) setelah masuk ke dalam sel pejamu. HIV-1 dan HIV-2 adalah lentivirus sitopatik, dengan HIV-1 menjadi penyebab utama AIDS di seluruh dunia Genom HIV mengode sembilan protein yang esensial untuk setiap aspek siklus hidup virus (Gbr. 15-1). Dari segi struktur genomik, virus-virus memiliki perbedaan yaitu bahwa protein HIV-1,Vpu, yang membantu pelepasan virus, tampaknya diganti oleh protein Vpx pada HIV- 2. Vpx meningkatkan infeksi-vitas (daya tular) dan mungkin merupakan duplikasi dari
  • 3. protein lain, Vpr. Vpr diperkirakan meningkatkan transkripsi virus. HIV-2, yang pertama kali diketahui dalam serum dari para perempuan Afrika Barat (warga Senegal) pada tahun 1985, menyebabkan penyakit klinis tampaknya kurang patogenik dibandingkan dengan HIV-1 (Marlink, 1994). 2.2 Penyebaran Dan Tanda-tanda Terserang HIV/AIDS. HIV tidak ditularkan atau disebarkan melalui hubungan sosial yang biasa seperti jabatan tangan, bersentuhan, berciuman biasa, berpelukan, penggunaan peralatan makan dan minum, gigitan nyamuk, kolam renang, penggunaan kamar mandi atau WC/Jamban yang sama atau tinggal serumah bersama Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA). ODHA yaitu pengidap HIV atau AIDS. Sedangkan OHIDA (Orang hidup dengan HIV atau AIDS) yakni keluarga (anak, istri, suami, ayah, ibu) atau teman-teman pengidap HIV atau AIDS. Lebih dari 80% infeksi HIV diderita oleh kelompok usia produktif terutama laki- laki, tetapi proporsi penderita HIV perempuan cenderung meningkat. Infeksi pada bayi dan anak, 90 % terjadi dari Ibu pengidap HIV. Hingga beberapa tahun, seorang pengidap HIV tidak menunjukkan gejala-gejala klinis tertular HIV, namun demikian orang tersebut dapat menularkan kepada orang lain. Setelah itu, AIDS mulai berkembang dan menunjukkan tanda-tanda atau gejala-gejala.Tanda-tanda klinis penderita AIDS : 1. Berat badan menurun lebih dari 10 % dalam 1 bulan 2. Diare kronis yang berlangsung lebih dari 1 bulan 3. Demam berkepanjangan lebih dari1 bulan 4. Penurunan kesadaran dan gangguan-gangguan neurologis 5. Dimensia/HIV ensefalopati Gejala minor : 1. Batuk menetap lebih dari 1 bulan 2. Dermatitis generalisata yang gatal 3. Adanya Herpes zoster multisegmental dan berulang 4. Infeksi jamur berulang pada alat kelamin wanita HIV dan AIDS dapat menyerang siapa saja. Namun pada kelompok rawan mempunyai risiko besar tertular HIV penyebab AIDS, yaitu : 1. Orang yang berperilaku seksual dengan berganti-ganti pasangan tanpa menggunakan kondom 2. Pengguna narkoba suntik yang menggunakan jarum suntik secara bersama-sama 3. Pasangan seksual pengguna narkoba suntik 4. Bayi yang ibunya positif HIV Http://www.blogger.com/favicon.ico menjelaskan bahwa Tanda dan Gejala Penyakit AIDS seseorang yang terkena virus HIV pada awal permulaan umumnya tidak memberikan
  • 4. tanda dan gejala yang khas, penderita hanya mengalami demam selama 3 sampai 6 minggu tergantung daya tahan tubuh saat mendapat kontak virus HIV tersebut. Setelah kondisi membaik, orang yang terkena virus HIV akan tetap sehat dalam beberapa tahun dan perlahan kekebelan tubuhnya menurun/lemah hingga jatuh sakit karena serangan demam yang berulang. Satu cara untuk mendapat kepastian adalah dengan menjalani Uji Antibodi HIV terutamanya jika seseorang merasa telah melakukan aktivitas yang berisiko terkena virus HIV. Adapun tanda dan gejala yang tampak pada penderita penyakit AIDS diantaranya adalah seperti dibawah ini : 1. Saluran pernafasan. Penderita mengalami nafas pendek, henti nafas sejenak, batuk, nyeri dada dan demam seprti terserang infeksi virus lainnya (Pneumonia). Tidak jarang diagnosa pada stadium awal penyakit HIV AIDS diduga sebagai TBC. 2. Saluran Pencernaan. Penderita penyakit AIDS menampakkan tanda dan gejala seperti hilangnya nafsu makan, mual dan muntah, kerap mengalami penyakit jamur pada rongga mulut dan kerongkongan, serta mengalami diarhea yang kronik. 3. Berat badan tubuh. Penderita mengalami hal yang disebut juga wasting syndrome, yaitu kehilangan berat badan tubuh hingga 10% dibawah normal karena gangguan pada sistem protein dan energy didalam tubuh seperti yang dikenal sebagai Malnutrisi termasuk juga karena gangguan absorbsi/penyerapan makanan pada sis tem pencernaan yang mengakibatkan diarhea kronik, kondisi letih dan lemah kurang bertenaga.
  • 5. 4. System Persyarafan. Terjadinya gangguan pada persyarafan central yang mengakibatkan kurang ingatan, sakit kepala, susah berkonsentrasi, sering tampak kebingungan dan respon anggota gerak melambat. Pada system persyarafan ujung (Peripheral) akan menimbulkan nyeri dan kesemutan pada telapak tangan dan kaki, reflek tendon yang kurang, selalu mengalami tensi darah rendah dan Impoten. 5. System Integument (Jaringan kulit). Penderita mengalami serangan virus cacar air (herpes simplex) atau carar api (herpes zoster) dan berbagai macam penyakit kulit yang menimbulkan rasa nyeri pada jaringan kulit. Lainnya adalah mengalami infeksi jaringan rambut pada kulit (Folliculities), kulit kering berbercak (kulit lapisan luar retak-retak) serta Eczema atau psoriasis. 6. Saluran kemih dan Reproduksi pada wanita. Penderita seringkali mengalami penyakit jamur pada vagina, hal ini sebagai tanda awal terinfeksi virus HIV. Luka pada saluran kemih, menderita penyakit syphillis dan dibandingkan Pria maka wanita lebih banyak jumlahnya yang menderita penyakit cacar. Lainnya adalah penderita AIDS wanita banyak yang mengalami peradangan rongga (tulang) pelvic dikenal sebagai istilah 'pelvic inflammatory disease (PID)' dan mengalami masa haid yang tidak teratur (abnormal). 2.3 Cara Pencegahan Dan Penanggulangan HIV/AIDS Cara pencegahan: 1. Hindarkan hubungan seksual diluar nikah. Usahakan hanya berhubungan dengan satu orang pasangan seksual, tidak berhubungan dengan orang lain. 2. Pergunakan kondom bagi resiko tinggi apabila melakukan hubungan seksual. 3. Ibu yang darahnya telah diperiksa dan ternyata mengandung virus, hendaknya jangan hamil. Karena akan memindahkan virus AIDS pada janinnya. 4. Kelompok resiko tinggi di anjurkan untuk menjadi donor darah. 5. Penggunaan jarum suntik dan alat lainnya ( akupuntur, tato, tindik ) harus dijamin sterilisasinya. Adapun usaha-usaha yang dapat dilakukan pemerintah dalam usaha untuk mencegah penularan AIDS yaitu, misalnya : memberikan penyuluhan-penyuluhan atau informasi kepada seluruh masyarakat tentang segala sesuatau yang berkaitan dengan AIDS, yaitu melalui seminar-seminar terbuka, melalui penyebaran brosur atau poster-poster yang berhubungan dengan AIDS, ataupun melalui iklan diberbagai media massa baik media cetak maupun media elektronik.penyuluhan atau informasi tersebut dilakukan secara terus menerus dan berkesinambungan, kepada semua lapisan masyarakat, agar seluarh masyarakat dapat mengetahui bahaya AIDS, sehingga berusaha menghindarkan diri dari segala sesuatu yang bisa menimbulkan virus AIDS. Pengobatan Penyakit AIDS:
  • 6. Kendatipun dari berbagai negara terus melakukan researchnya dalam mengatasi HIV AIDS, namun hingga saat ini penyakit AIDS tidak ada obatnya termasuk serum maupun vaksin yang dapat menyembuhkan manusia dari Virus HIV penyebab penyakit AIDS. Adapun tujuan pemberian obat-obatan pada penderita AIDS adalah untuk membantu memperbaiki daya tahan tubuh, meningkatkan kualitas hidup bagi meraka yang diketahui terserang virus HIV dalam upaya mengurangi angka kelahiran dan kematian. Kita semua diharapkan untuk tidak mengucilkan dan menjauhi penderita HIV karena mereka membutuhkan bantuan dan dukungan agar bisa melanjutkan hidup tanpa banyak beban dan berpulang ke rahmatullah dengan ikhlas.
  • 7. BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan Adapun kesimpulan yang dapat penulis simpulkan mengenai makalah ini adalah: 1. HIV (Human Immuno–Devesiensi) adalah virus yang hanya hidup dalam tubuh manusia, yang dapat merusak daya kekebalan tubuh manusia. AIDS (Acguired Immuno–Deviensi Syndromer) adalah kumpulan gejala menurunnya gejala kekebalan tubuh terhadap serangan penyakit dari luar. 2. Tanda dan Gejala Penyakit AIDS seseorang yang terkena virus HIV pada awal permulaan umumnya tidak memberikan tanda dan gejala yang khas, penderita hanya mengalami demam selama 3 sampai 6 minggu tergantung daya tahan tubuh saat mendapat kontak virus HIV tersebut. 3. Hingga saat ini penyakit AIDS tidak ada obatnya termasuk serum maupun vaksin yang dapat menyembuhkan manusia dari Virus HIV penyebab penyakit AIDS yang ada hanyalah pencegahannya saja. 3.2 Saran Adapun saran dari penulisan makalah ini adalah: 1. Diharapkan penulis dapat mengembangkan dan melanjutkan penulisan makalah mengenai program Keluarga Berencana ini. 2. Diharapkan hasil penulisan makalah ini bisa dijadikan sebagai bahan bacaan.
  • 8. DAFTAR PUSTAKA  http://netsains.com/wp-content/themes/netsains-neo/image/favicon.gif  http://www.blogger.com/favicon.ico  http://s2.wp.com/i/favicon.ico?m=1317422422g  http://id.wikipedia.org/apple-touch- icon.png  http://www.masbied.com/favicon.ico
  • 9. KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena masih memberikan kita kesemaptan sehingga kita bisa menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Kedua kalinya sholawat dan salam semoga tetap tercurah limpahkan kepada Baginda Rasulullah Muhammad SAW. Karena telah membawa kita dari alam kebodohan kealam yang modern seperti saat ini. Dalam kesempatan pada saat ini kami akan membahas sedikit ulasan tentang “ HIV AIDS”. Dengan adanya makalah ini,mudah-mudahan dapat membantu meningkatkan minat baca dan belajar teman-teman.selain itu kami juga berharap semua dapat mengetahui dan memahami tentang materi ini, karena akan meningkatkan mutu individu kita Dalam penulisan makalah ini kami menyadari bahwa masih banyak kesalah, baik yang di sengaja maupun yang tidak disengaja. Oleh karena itu kami mengharap kritik dan saran sehingga memberikan pembangunan kepada kami pada saat pembuatan makalah berikutnya. Raha, Oktober 2014 Penulis
  • 10. DAFTAR ISI KATA PENGANTAR……………………………............................................………….. i DAFTAR ISI……………………………………............................................…………..... ii BAB I PENDAHULUAN…………………………………..............................................… 1 A. Latar belakang………………………………………...............................................… 1 B. Rumusan masalah…………………………………......................................................1 C. Tujuan…………………………..............………............................................................ 1 BAB II PEMBAHASAN……………………………………….......................................… 2 2.1 Pengertian HIV/AIDS…………………………….............................................… 2 2.2 Penyebaran Dan Tanda-tanda Terserang HIV/AIDS…………………………........… 3 2.3 Cara Pencegahan Dan Penanggulangan HIV/AIDS……………………………......… 4 BAB III PENUTUP…………………………………............................................………. 6 A. Kesimpulan………………………………………...............................................…… 6 B. Saran……………………………………………….............................................….... 6 Daftar Pustaka……………………………………….................................................….... 7
  • 11. MAKALAH BAHAYA HIV / AIDS DISUSUN OLEH : NAMA : HAMRUN KELAS : IX SMP NEGERI 2 NAPABALANO 2014