SlideShare a Scribd company logo
1 of 5
Download to read offline
1.
2.
Contoh: 7 Januari 2019
3.
Asesmen Teks Sastra
Kamu akan mengerjakan asesmen Literasi - Teks Sastra untuk Fase D.
Pastikan kamu:
✅ Menuliskan identitas kamu dengan benar
✅ Memeriksa kembali jawaban sebelum menekan tombol “Kirim”
Selamat mengerjakan!
* Wajib
Nama lengkap *
Tanggal lahir *
NISN
Jika ada
Wacana 1: Aku Ingin Sekolah: Kisah Anak Suku Sakai
“Abang bacalah!” anak kecil itu membusungkan dadanya. Namanya tertulis di bajunya. “Abang belum bisa
membaca,” jawab Langai malu. Ia melihat huruf kecil-kecil di baju anak itu. Lijal pun hanya bisa terdiam.
“Abang kan sudah besar!” suara anak kecil itu meninggi, ia merasa keheranan. Sudah besar belum bisa
membaca! Gumamnya terdengar oleh Langai. Langai menundukkan kepala ketika dilihatnya Bu Fatimah
memandang ke arah mereka. Begitu juga dengan Lijal
“Ada apa, Salim?” Bu Guru itu menghampiri mereka. Oh, anak kecil ini ternyata bernama Salim! Langai
membatin. Ia menundukkan kepala ketika Bu Guru semakin mendekat.
“Bu, abang ini belum pandai membaca. Dia kan sudah besar,” Salim berbisik, tetapi tetap kedengaran.
Bu Guru tersenyum, “Abang ini hebat, Salim!” Salim melongo. Bu Guru kembali ke depan kelas.
“Anak-anak, ibu bangga pada Abang Langai dan juga Abang Lijal. Semangat mereka untuk bisa bersekolah
sangat tinggi. Orang tua Bang Langai dan Bang Lijal masih tinggal di dalam hutan. Jauh dari desa kita. Abang
Langai dan Abang Lijal berasal dari Suku Sakai, yakni suku asli yang hidup di pedalaman hutan-hutan di Riau.
Mereka harus berjalan kaki beberapa jam melewati hutan dan melalui semak belukar untuk sampai ke sekolah.”
Bu Guru tersenyum pada murid-muridnya sambil memandang berkeliling. Semua diam mendengarkan Bu Guru.
Mereka, anak-anak suku Sakai yang sudah bermukim.
“Meskipun harus mulai dari kelas satu dan sekelas dengan anak-anak sebaya kalian, Abang Langai dan Abang
Lijal tetap ingin belajar!” sambung Bu Guru dengan suara lantang.
Anak-anak kecil itu menoleh ke arah Langai dan Lijal. Entah siapa yang memulai, tiba-tiba terdengar suara tepuk
tangan. Tepukan itu disusul oleh seisi kelas, termasuk Bu Fatimah. Suasana kelas menjadi riuh. Setelah
suasana kembali reda, Bu Fatimah mulai mengajar. Langai mengikuti di dalam hati. Ia belum berani bersuara.
Selanjutnya, Bu Fatimah mengajari menulis. Langai dan Lijal diberi pensil dan buku. Langai merasa jari-jarinya
kaku ketika memegang pensil. Ini kali pertama ia memegang pensil. Diperhatikannya cara Salim memegang
pensil. Lalu, ia mulai meniru. Mula-mula ia agak kesulitan juga, tetapi akhirnya ia mulai terbiasa. Ia mulai
menulis apa yang ditulis Bu Fatimah di papan tulis. Langai merasa asyik memainkan pensil di tangannya. Tiba-
tiba terdengar suara dentang besi dipukul beberapa kali, pertanda waktu istirahat. Anak-anak berlarian keluar,
termasuk Salim.
Langai duduk sendiri sambil terus menulis. Lijal mendekati abangnya. Wajahnya tampak cerah. Bu Fatimah
mendekati mereka. Ia tersenyum melihat Langai yang sangat bersemangat berlatih menulis.
“Pukul berapa kalian berangkat dari hutan tadi pagi?” tanya Bu Fatimah. “Saya tidak tahu, Bu,” jawab Langai,
“hari masih gelap ketika kami berangkat dari rumah. Bu Fatimah tersenyum kecut. Ia tahu Langai dan Lijal
menempuh perjalanan yang cukup jauh. Wajah mereka terlihat lelah, tetapi semangatnya mengalahkan
kelelahan itu.
“Bagaimana jika kalian tinggal di rumah Ibu?” Bu Fatimah memandang Langai dengan saksama, “Ibu juga
memunyai seorang anak laki-laki, sebaya dengan Lijal. Ia sudah duduk di kelas 4.”
4.
Centang semua yang sesuai.
A. Semangat Langai dan Lijal untuk bisa bersekolah sangat tinggi.
B. Langai dan Lijal pandai dalam pelajaran di sekolah.
C. Sikap Langai dan Lijal yang sangat ramah kepada teman-teman.
D. Perjuangan Langai dan Lijal untuk dapat berangkat ke sekolah.
Soal 1. Mengapa Bu Fatimah bangga terhadap Langai dan Lijal? Berilah tanda
centang (√) pada setiap pernyataan yang benar! *
5.
Tandai satu oval saja.
A. Suku Sakai pedalaman.
B. Perjuangan suku Sakai.
C. Sekolah anak suku Sakai.
D. Sejarah suku Sakai.
6.
Tandai satu oval saja per baris.
7.
Centang semua yang sesuai.
A. Langai merasa bangga terhadap dirinya sendiri.
B. Langai merasa kepercayaan dirinya muncul pada saat itu.
C. Langai merasa canggung sekelas dengan anak-anak kecil.
D. Langai merasa bahagia dan menyimak penjelasan Bu Fatimah dengan saksama.
Soal 2. Jika kamu ingin mencari informasi lebih mengenai kisah tersebut, kata
kunci apa yang kamu ketikan pada laman internet? *
Soal 3. Walaupun sudah besar, Langai belajar bersama anak kelas satu. Ketika ada
anak yang meminta Langai membaca tulisan, ternyata Langlai belum bisa
membaca. Apa yang terjadi pada Langai setelah peristiwa itu? *
A. Benar B. Salah
1. Langai membaca dengan menunduk
karena malu ketika belajar.
2. Langai malu, tetapi memiliki semangat
tinggi untuk menulis dan menyimak
penjelasan guru.
3. Langai percaya diri terhadap
kemampuannya karena ia yakin bisa.
1. Langai membaca dengan menunduk
karena malu ketika belajar.
2. Langai malu, tetapi memiliki semangat
tinggi untuk menulis dan menyimak
penjelasan guru.
3. Langai percaya diri terhadap
kemampuannya karena ia yakin bisa.
Soal 4. Salim mengatakan bahwa Langai belum pandai membaca padahal sudah
besar. Namun, Bu Fatimah justru memberikan pujian kepada Langai. Bagaimana
perasaan Langai pada saat itu? Berilah tanda centang (√) pada setiap pernyataan
yang benar! *
8.
Centang semua yang sesuai.
A. Langai dan Lijal awalnya sangat malas belajar, tetapi di akhir cerita mereka menjadi
rajin belajar berkat dukungan Salim.
B. Awalnya Salim mengejek Langai dan Lijal, tetapi akhirnya cerita Salim meminta maaf
kepada mereka.
C. Langai dan Lijal awalnya tidak percaya diri, tetapi akhirnya mereka dapat lebih
percaya diri berkat Ibu Fatimah.
D. Anak-anak awalnya memandang Langai dan Lijal sebelah mata, tetapi akhirnya
mereka ikut bangga dengan perjuangan Langai dan Lijal bersekolah.
Wacana 2: Legong Kuntul
Soal 5. Terdapat perbedaan kejadian yang dialami tokoh pada cerita tersebut.
Pilihlah pernyataan-pernyataan berikut yang menggambarkan perbedaan
kejadian yang dialami tokoh dalam cerita tersebut! Berilah tanda centang (√) pada
setiap pernyataan yang benar! *
Setiap pagi Dewi selalu memandang burung kuntul (burung bangau) yang hinggap di pepohonan di sepanjang
jalan desa. Kuntul yang berwarna putih itu bergerak anggun. Dewi menghela napas. Dia berharap gerak tarinya
dapat seanggun itu. Tapi masih ada saja yang salah. Dewi kesal saat mengingatnya.
Waktu untuk belajar tak banyak lagi. Minggu depan, dia akan pentas Tari Legong Kuntul. Mungkin aku belum
siap, pikir Dewi. Dipandangnya burung kuntul yang bersiap untuk terbang. Itu artinya dia juga harus segera
datang ke tempat latihan.
Alunan Gamelan Semar Pagulingan mulai terdengar. Saatnya mulai berlatih. Dewi gugup sehingga tangannya
agak gemetar. Dewi semakin kecil hati, ketiga temannya bergerak luwes dengan kipas mereka. Tangan Dewi
masih kaku saat menggerakkan kipasnya. Sejenak terpikir olehnya untuk berhenti saja. Mungkin dia tak perlu
ikut pentas tari kali ini.
Tapi, bagaimana dengan teman-temannya? Tak mungkin mereka pentas bertiga. Tarian ini penarinya selalu
berjumlah genap. Dewi semakin merasa galau. Saat pulang latihan, Dewi melihat burung kuntul yang tetap
indah menghiasi pepohonan di desanya. Burung kuntul itu sudah ada di sana sejak dahulu.
Sore itu di kamarnya, Dewi memikirkan burung kuntul yang tetap bertahan dan menjadi bagian dari desanya.
Bahkan, ibunya berkata, kokokan (burung kuntul) itu turut menjaga sawah dan ladang mereka. Mereka sudah
menjadi bagian kehidupan di desa mereka, Desa Petulu di Ubud. Tari Legong Kuntul adalah gambaran
persahabatan warga desa dengan kokokan.
Dewi menghela napas. Dia juga ingin menjadi bagian dari desanya. Dia akan menjadi bagian dari pentas Tari
Legong Kuntul. Dewi mulai bersemangat. Tak lama terdengar gumamannya menirukan suara gamelan.
Tangannya mulai bergerak. Mula-mula perlahan, namun semakin lama semakin yakin. Tangannya mulai terlihat
gemulai. Menambah latihan di rumah ternyata adalah ide yang bagus. Dewi tersenyum.
9. Soal 6. Mengapa masyarakat Desa Petulu menggemari Tari Legong Kuntul? *
10.
Tandai satu oval saja per baris.
11.
Centang semua yang sesuai.
A. Dewi yang sedang latihan dengan wajah panik dan gelisah.
B. Burung-burung kuntul yang sedang terbang mengitari seluruh desa.
C. Jalan desa yang penuh pepohonan dan banyak burung kuntul yang hinggap.
D. Dewi yang menari dengan latar bayang burung kuntul yang mengepakkan sayap.
Soal 7. Pernyataan berikut ada yang sesuai dengan isi teks dan ada yang tidak
sesuai dengan isi teks. Berilah tanda centang (√) pada kolom Benar atau Salah
untuk setiap pernyataan! *
A. Benar B. Salah
1. Sempat terlintas di pikiran Dewi untuk
tidak ikut pentas karena gerakannya tidak
seluwes burung kuntul.
2. Dewi ingin menjadi bagian dari desanya
dengan ikut menjadi penari Tari Legong
Kuntul.
3. Tari Legong Kuntul harus dibawakan oleh
empat orang wanita.
1. Sempat terlintas di pikiran Dewi untuk
tidak ikut pentas karena gerakannya tidak
seluwes burung kuntul.
2. Dewi ingin menjadi bagian dari desanya
dengan ikut menjadi penari Tari Legong
Kuntul.
3. Tari Legong Kuntul harus dibawakan oleh
empat orang wanita.
Soal 8. Ada yang beraanggapan gambar yang ada kurang mendukung isi cerita.
Jika kamu diminta untuk menambah gambar supaya lebih memfaktualkan isi
cerita maka yang akan kamu tambahkan adalah ... *
Wacana 3: Anggrek Hitam “Anggrek hitam cuma ada di pedalaman, seperti Semenanjung Malaya, Kalimantan, dan Sumatra,” cerita Taras,
“sekarang jadi maskot flora Kalimantan Timur.”
“Bunganya berwarna hitam?” tanya Ota.
Taras tertawa. “Mari kita lihat!” Taras mencari-cari di internet. Ota, Kiria, dan Luna mengerumuni laptop Taras.
“Nama ilmiahnya Coelogyne pandurata. Di Kalimantan Timur disebut Kersik luwai. Anggrek hitam punya umbi
semu oval berwarna hijau. Ada 2 helai daun yang keluar dari pucuk umbi semu. Bunganya harum, dengan
diameter sekitar 10 sentimeter, bisa bertahan 5-6 hari. Bunga berwarna hijau muda dengan kelopak lancip, bibir
berbentuk biola bergelambir 3 berwarna hitam. Bagian sisinya bergelombang kecil, bagian tengahnya ada
tebaran bintik-bintik hitam. Biasanya berbunga sekitar April-Juli.”
Anak-anak yang tergabung dalam Geng LOTRIA itu membicarakan kasus baru, yaitu hilangnya anggrek hitam
milik Bu Silvia, tetangga Taras. Anggrek-anggrek itu kenangan waktu menjadi dokter di pedalaman Kalimantan.
“Sementara ini Bu Silvia mencurigai Pak Hamid, Bu Nanet, dan Kak Ramon,” kata Taras.
Keempat anak itu lalu bersepeda menuju rumah Bu Silvia. Mereka mencari Pak Hamid, tukang kebun Bu Silvia.
“Sorenya, saya memuji beberapa bunganya yang mekar. Eh, paginya hilang,” cerita Pak Hamid. Tetapi, malam itu
Pak Hamid menunggui ibunya di rumah sakit, jadi tak mungkin mencuri anggrek.
Penyelidikan dialihkan kepada Bu Nanet, pemilik biro wisata yang rumahnya beberapa blok dari rumah Bu Silvia.
Dia juga penggemar anggrek dan tahu bahwa Bu Silvia punya anggrek hitam. Bu Nanet sedang menyiram
koleksi tanamannya.
“Hei, anggrek hitam!” teriak Ota.
Sayang, sepertinya Bu Nanet bukan pencurinya. Dia membeli anggrek hitamnya di Balikpapan saat mengantar
turis. Ada potongan tiket masuk tempat wisata di Balikpapan.
Kak Ramon sangat cuek dan tidak suka ditanyai. Dia bercerita kalau saat kejadian, dia pulang malam dan
langsung tidur sampai siang.
“Aku masih mencurigai Bu Nanet. Kenapa dia membeli anggrek baru saat Bu Silvia kehilangan anggrek? Apakah
itu tidak terlalu kebetulan?” tanya Luna.
“Tapi, aku melihat tanggal yang tertera di tiket itu,” bantah Kiria.
“Itu!” seru Taras. “Bu Nanet punya biro perjalanan. Mudah baginya untuk mendapat tiket wisata. Selain itu,
mengingat keberadaannya yang semakin langka, aku tidak yakin apakah bisa membawa anggrek hitam lewat
pesawat.”
Bu Nanet tak bisa mengelak ketika Bu Silvia mengenali anggrek-anggrek hitam koleksinya. Sebagai tanda
terima kasih buat Geng LOTRIA, Bu Silvia menghadiahkan salah satu anggrek hitam kesayangannya.
“Terima kasih. Kami akan menaruhnya di markas rumah pohon sebagai lambang kesuksesan,” sambut Luna
dengan wajah berseri-seri.
Disadur oleh Veronica Widyastuti
12.
Tandai satu oval saja.
A. Taras menyampaikan bahwa tidak mudah membawa bunga langka ke dalam
pesawat.
B. Taras berhasil mengumpulkan hasil rekaman CCTV saat kejadian di rumah Bu
Silvia.
C. Kiria mengatakan tentang Bu Nanet yang memiliki biro perjalanan ke luar negeri.
D. Luna menunjukkan tiket Bu Nanet saat membeli anggrek hitam di luar negeri.
13.
Tandai satu oval saja per baris.
Soal 9. Setelah menemukan kesulitan dalam mencari bukti-bukti dari Pak Hamid,
Bu Nanet, dan Kak Ramon, bagaimana Geng Lotria dapat menemukan titik
terang tentang orang yang dicurigai dalam kasus tersebut? *
Soal 10. Berikut adalah pernyataan mengenai karakter tokoh dalam teks cerpen
Anggrek Hitam. Tentukan benar atau salah pernyataan tersebut berdasarkan isi
teks cerita! *
A. Benar D. Salah
1. Pak Hamid adalah seorang tukang kebun
yang sering membolos.
2. Taras adalah anggota Geng LOTRIA yang
kritis dan cerdas.
3. Selain memiliki naluri yang tajam, Bu Silvia
juga cukup tegas.
4. Bu Nanet dengan jujur mengakui semua
kesalahan yang telah dilakukannya.
1. Pak Hamid adalah seorang tukang kebun
yang sering membolos.
2. Taras adalah anggota Geng LOTRIA yang
kritis dan cerdas.
3. Selain memiliki naluri yang tajam, Bu Silvia
juga cukup tegas.
4. Bu Nanet dengan jujur mengakui semua
kesalahan yang telah dilakukannya.
14.
Centang semua yang sesuai.
A. Gambar bunga dalam ilustrasi sesuai isi karena mendeskripsikan ciri-ciri anggrek
hitam.
B. Ilustrasi sesuai dengan isi cerita karena anggota Geng LOTRIA terdiri atas 5 anak
saja.
C. Posisi para tokoh yang mengerumuni laptop dalam ilustrasi sesuai dengan peristiwa
dalam cerita.
D. Gambar salah seorang anggota Geng LOTRIA sedang menjelaskan tidak sesuai
dengan isi cerita.
15.
Konten ini tidak dibuat atau didukung oleh Google.
Soal 11. Pilihlah beberapa pernyataan yang tepat dalam menyampaikan
kesesuaian antara ilustrasi dan isi cerita tersebut! Berilah tanda centang (√) pada
setiap pernyataan yang benar. *
Soal 12. Bu Nanet tak dapat mengelak dari semua kecurigaan karena Bu Silvia
mengenali anggrek-anggrek hitam koleksinya. Berdasarkan peristiwa tersebut,
sebutkan hal-hal positif yang dapat kamu terapkan dalam kehidupanmu! *
Formulir

More Related Content

Similar to Literasi-Fase D (Kelas 7-8SMP)-Teks Sastra-SOAL (1).pdf

soal-un-bahasa-indonesia-sd-2012
 soal-un-bahasa-indonesia-sd-2012 soal-un-bahasa-indonesia-sd-2012
soal-un-bahasa-indonesia-sd-2012Edi Topan
 
Kesalahan umum tatabahasa
Kesalahan umum tatabahasa Kesalahan umum tatabahasa
Kesalahan umum tatabahasa Azahariah Ishak
 
teks Ulasan Buku
teks Ulasan Bukuteks Ulasan Buku
teks Ulasan Bukuarifyusuf13
 
Cinta diujung doa 3.docx
Cinta diujung doa 3.docxCinta diujung doa 3.docx
Cinta diujung doa 3.docxSusilaGusfitri
 
Cinta diujung doa 2.docx
Cinta diujung doa 2.docxCinta diujung doa 2.docx
Cinta diujung doa 2.docxSusilaGusfitri
 
CERPEN Cinta Di Ujung Do'a1111.docx
CERPEN Cinta Di Ujung Do'a1111.docxCERPEN Cinta Di Ujung Do'a1111.docx
CERPEN Cinta Di Ujung Do'a1111.docxSusilaGusfitri
 
Folio songket berbenang emas
Folio songket berbenang emasFolio songket berbenang emas
Folio songket berbenang emasHaziq Hafizi
 
Presentation1 ( cerpen , novel, roman)
Presentation1 ( cerpen , novel,  roman) Presentation1 ( cerpen , novel,  roman)
Presentation1 ( cerpen , novel, roman) Ardabellaviescha
 
94901288 ringkasan-laskar-pelangi-1
94901288 ringkasan-laskar-pelangi-194901288 ringkasan-laskar-pelangi-1
94901288 ringkasan-laskar-pelangi-1inanisrina
 
Mata pelajaran bahasa indonesia
Mata pelajaran bahasa indonesiaMata pelajaran bahasa indonesia
Mata pelajaran bahasa indonesianurdamayanti
 
Formula membina pendahuluan karangan menarik (mahani style)
Formula membina pendahuluan karangan menarik (mahani style)Formula membina pendahuluan karangan menarik (mahani style)
Formula membina pendahuluan karangan menarik (mahani style)Shika Nara
 
Revolusi Berganti Sebelum Mati
Revolusi Berganti Sebelum MatiRevolusi Berganti Sebelum Mati
Revolusi Berganti Sebelum MatiAkhmad Akbar
 
Desain majalah sekolah dan umum
Desain majalah sekolah dan umumDesain majalah sekolah dan umum
Desain majalah sekolah dan umumHandi AB Halim
 
Materi 2 multimedia desain smp sma
Materi 2 multimedia desain smp smaMateri 2 multimedia desain smp sma
Materi 2 multimedia desain smp smaHandi AB Halim
 
Valleria verawati.pacarkujuniorku
Valleria verawati.pacarkujuniorkuValleria verawati.pacarkujuniorku
Valleria verawati.pacarkujuniorkuIvan Yandri
 

Similar to Literasi-Fase D (Kelas 7-8SMP)-Teks Sastra-SOAL (1).pdf (20)

soal-un-bahasa-indonesia-sd-2012
 soal-un-bahasa-indonesia-sd-2012 soal-un-bahasa-indonesia-sd-2012
soal-un-bahasa-indonesia-sd-2012
 
Kesalahan umum tatabahasa
Kesalahan umum tatabahasa Kesalahan umum tatabahasa
Kesalahan umum tatabahasa
 
teks Ulasan Buku
teks Ulasan Bukuteks Ulasan Buku
teks Ulasan Buku
 
24588
2458824588
24588
 
Cinta diujung doa 3.docx
Cinta diujung doa 3.docxCinta diujung doa 3.docx
Cinta diujung doa 3.docx
 
Cinta diujung doa 2.docx
Cinta diujung doa 2.docxCinta diujung doa 2.docx
Cinta diujung doa 2.docx
 
CERPEN Cinta Di Ujung Do'a1111.docx
CERPEN Cinta Di Ujung Do'a1111.docxCERPEN Cinta Di Ujung Do'a1111.docx
CERPEN Cinta Di Ujung Do'a1111.docx
 
Simpulan bahasa
Simpulan bahasaSimpulan bahasa
Simpulan bahasa
 
Simpulan bahasa (3)
Simpulan bahasa (3)Simpulan bahasa (3)
Simpulan bahasa (3)
 
Folio songket berbenang emas
Folio songket berbenang emasFolio songket berbenang emas
Folio songket berbenang emas
 
Presentation1 ( cerpen , novel, roman)
Presentation1 ( cerpen , novel,  roman) Presentation1 ( cerpen , novel,  roman)
Presentation1 ( cerpen , novel, roman)
 
94901288 ringkasan-laskar-pelangi-1
94901288 ringkasan-laskar-pelangi-194901288 ringkasan-laskar-pelangi-1
94901288 ringkasan-laskar-pelangi-1
 
Mata pelajaran bahasa indonesia
Mata pelajaran bahasa indonesiaMata pelajaran bahasa indonesia
Mata pelajaran bahasa indonesia
 
Formula membina pendahuluan karangan menarik (mahani style)
Formula membina pendahuluan karangan menarik (mahani style)Formula membina pendahuluan karangan menarik (mahani style)
Formula membina pendahuluan karangan menarik (mahani style)
 
Pentingnya harga diri
Pentingnya harga diriPentingnya harga diri
Pentingnya harga diri
 
Revolusi Berganti Sebelum Mati
Revolusi Berganti Sebelum MatiRevolusi Berganti Sebelum Mati
Revolusi Berganti Sebelum Mati
 
Resep cherry
Resep cherryResep cherry
Resep cherry
 
Desain majalah sekolah dan umum
Desain majalah sekolah dan umumDesain majalah sekolah dan umum
Desain majalah sekolah dan umum
 
Materi 2 multimedia desain smp sma
Materi 2 multimedia desain smp smaMateri 2 multimedia desain smp sma
Materi 2 multimedia desain smp sma
 
Valleria verawati.pacarkujuniorku
Valleria verawati.pacarkujuniorkuValleria verawati.pacarkujuniorku
Valleria verawati.pacarkujuniorku
 

Recently uploaded

Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 

Recently uploaded (20)

Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 

Literasi-Fase D (Kelas 7-8SMP)-Teks Sastra-SOAL (1).pdf

  • 1. 1. 2. Contoh: 7 Januari 2019 3. Asesmen Teks Sastra Kamu akan mengerjakan asesmen Literasi - Teks Sastra untuk Fase D. Pastikan kamu: ✅ Menuliskan identitas kamu dengan benar ✅ Memeriksa kembali jawaban sebelum menekan tombol “Kirim” Selamat mengerjakan! * Wajib Nama lengkap * Tanggal lahir * NISN Jika ada Wacana 1: Aku Ingin Sekolah: Kisah Anak Suku Sakai “Abang bacalah!” anak kecil itu membusungkan dadanya. Namanya tertulis di bajunya. “Abang belum bisa membaca,” jawab Langai malu. Ia melihat huruf kecil-kecil di baju anak itu. Lijal pun hanya bisa terdiam. “Abang kan sudah besar!” suara anak kecil itu meninggi, ia merasa keheranan. Sudah besar belum bisa membaca! Gumamnya terdengar oleh Langai. Langai menundukkan kepala ketika dilihatnya Bu Fatimah memandang ke arah mereka. Begitu juga dengan Lijal “Ada apa, Salim?” Bu Guru itu menghampiri mereka. Oh, anak kecil ini ternyata bernama Salim! Langai membatin. Ia menundukkan kepala ketika Bu Guru semakin mendekat. “Bu, abang ini belum pandai membaca. Dia kan sudah besar,” Salim berbisik, tetapi tetap kedengaran. Bu Guru tersenyum, “Abang ini hebat, Salim!” Salim melongo. Bu Guru kembali ke depan kelas. “Anak-anak, ibu bangga pada Abang Langai dan juga Abang Lijal. Semangat mereka untuk bisa bersekolah sangat tinggi. Orang tua Bang Langai dan Bang Lijal masih tinggal di dalam hutan. Jauh dari desa kita. Abang Langai dan Abang Lijal berasal dari Suku Sakai, yakni suku asli yang hidup di pedalaman hutan-hutan di Riau. Mereka harus berjalan kaki beberapa jam melewati hutan dan melalui semak belukar untuk sampai ke sekolah.” Bu Guru tersenyum pada murid-muridnya sambil memandang berkeliling. Semua diam mendengarkan Bu Guru. Mereka, anak-anak suku Sakai yang sudah bermukim. “Meskipun harus mulai dari kelas satu dan sekelas dengan anak-anak sebaya kalian, Abang Langai dan Abang Lijal tetap ingin belajar!” sambung Bu Guru dengan suara lantang. Anak-anak kecil itu menoleh ke arah Langai dan Lijal. Entah siapa yang memulai, tiba-tiba terdengar suara tepuk tangan. Tepukan itu disusul oleh seisi kelas, termasuk Bu Fatimah. Suasana kelas menjadi riuh. Setelah suasana kembali reda, Bu Fatimah mulai mengajar. Langai mengikuti di dalam hati. Ia belum berani bersuara. Selanjutnya, Bu Fatimah mengajari menulis. Langai dan Lijal diberi pensil dan buku. Langai merasa jari-jarinya kaku ketika memegang pensil. Ini kali pertama ia memegang pensil. Diperhatikannya cara Salim memegang pensil. Lalu, ia mulai meniru. Mula-mula ia agak kesulitan juga, tetapi akhirnya ia mulai terbiasa. Ia mulai menulis apa yang ditulis Bu Fatimah di papan tulis. Langai merasa asyik memainkan pensil di tangannya. Tiba- tiba terdengar suara dentang besi dipukul beberapa kali, pertanda waktu istirahat. Anak-anak berlarian keluar, termasuk Salim. Langai duduk sendiri sambil terus menulis. Lijal mendekati abangnya. Wajahnya tampak cerah. Bu Fatimah mendekati mereka. Ia tersenyum melihat Langai yang sangat bersemangat berlatih menulis. “Pukul berapa kalian berangkat dari hutan tadi pagi?” tanya Bu Fatimah. “Saya tidak tahu, Bu,” jawab Langai, “hari masih gelap ketika kami berangkat dari rumah. Bu Fatimah tersenyum kecut. Ia tahu Langai dan Lijal menempuh perjalanan yang cukup jauh. Wajah mereka terlihat lelah, tetapi semangatnya mengalahkan kelelahan itu. “Bagaimana jika kalian tinggal di rumah Ibu?” Bu Fatimah memandang Langai dengan saksama, “Ibu juga memunyai seorang anak laki-laki, sebaya dengan Lijal. Ia sudah duduk di kelas 4.” 4. Centang semua yang sesuai. A. Semangat Langai dan Lijal untuk bisa bersekolah sangat tinggi. B. Langai dan Lijal pandai dalam pelajaran di sekolah. C. Sikap Langai dan Lijal yang sangat ramah kepada teman-teman. D. Perjuangan Langai dan Lijal untuk dapat berangkat ke sekolah. Soal 1. Mengapa Bu Fatimah bangga terhadap Langai dan Lijal? Berilah tanda centang (√) pada setiap pernyataan yang benar! *
  • 2. 5. Tandai satu oval saja. A. Suku Sakai pedalaman. B. Perjuangan suku Sakai. C. Sekolah anak suku Sakai. D. Sejarah suku Sakai. 6. Tandai satu oval saja per baris. 7. Centang semua yang sesuai. A. Langai merasa bangga terhadap dirinya sendiri. B. Langai merasa kepercayaan dirinya muncul pada saat itu. C. Langai merasa canggung sekelas dengan anak-anak kecil. D. Langai merasa bahagia dan menyimak penjelasan Bu Fatimah dengan saksama. Soal 2. Jika kamu ingin mencari informasi lebih mengenai kisah tersebut, kata kunci apa yang kamu ketikan pada laman internet? * Soal 3. Walaupun sudah besar, Langai belajar bersama anak kelas satu. Ketika ada anak yang meminta Langai membaca tulisan, ternyata Langlai belum bisa membaca. Apa yang terjadi pada Langai setelah peristiwa itu? * A. Benar B. Salah 1. Langai membaca dengan menunduk karena malu ketika belajar. 2. Langai malu, tetapi memiliki semangat tinggi untuk menulis dan menyimak penjelasan guru. 3. Langai percaya diri terhadap kemampuannya karena ia yakin bisa. 1. Langai membaca dengan menunduk karena malu ketika belajar. 2. Langai malu, tetapi memiliki semangat tinggi untuk menulis dan menyimak penjelasan guru. 3. Langai percaya diri terhadap kemampuannya karena ia yakin bisa. Soal 4. Salim mengatakan bahwa Langai belum pandai membaca padahal sudah besar. Namun, Bu Fatimah justru memberikan pujian kepada Langai. Bagaimana perasaan Langai pada saat itu? Berilah tanda centang (√) pada setiap pernyataan yang benar! * 8. Centang semua yang sesuai. A. Langai dan Lijal awalnya sangat malas belajar, tetapi di akhir cerita mereka menjadi rajin belajar berkat dukungan Salim. B. Awalnya Salim mengejek Langai dan Lijal, tetapi akhirnya cerita Salim meminta maaf kepada mereka. C. Langai dan Lijal awalnya tidak percaya diri, tetapi akhirnya mereka dapat lebih percaya diri berkat Ibu Fatimah. D. Anak-anak awalnya memandang Langai dan Lijal sebelah mata, tetapi akhirnya mereka ikut bangga dengan perjuangan Langai dan Lijal bersekolah. Wacana 2: Legong Kuntul Soal 5. Terdapat perbedaan kejadian yang dialami tokoh pada cerita tersebut. Pilihlah pernyataan-pernyataan berikut yang menggambarkan perbedaan kejadian yang dialami tokoh dalam cerita tersebut! Berilah tanda centang (√) pada setiap pernyataan yang benar! *
  • 3. Setiap pagi Dewi selalu memandang burung kuntul (burung bangau) yang hinggap di pepohonan di sepanjang jalan desa. Kuntul yang berwarna putih itu bergerak anggun. Dewi menghela napas. Dia berharap gerak tarinya dapat seanggun itu. Tapi masih ada saja yang salah. Dewi kesal saat mengingatnya. Waktu untuk belajar tak banyak lagi. Minggu depan, dia akan pentas Tari Legong Kuntul. Mungkin aku belum siap, pikir Dewi. Dipandangnya burung kuntul yang bersiap untuk terbang. Itu artinya dia juga harus segera datang ke tempat latihan. Alunan Gamelan Semar Pagulingan mulai terdengar. Saatnya mulai berlatih. Dewi gugup sehingga tangannya agak gemetar. Dewi semakin kecil hati, ketiga temannya bergerak luwes dengan kipas mereka. Tangan Dewi masih kaku saat menggerakkan kipasnya. Sejenak terpikir olehnya untuk berhenti saja. Mungkin dia tak perlu ikut pentas tari kali ini. Tapi, bagaimana dengan teman-temannya? Tak mungkin mereka pentas bertiga. Tarian ini penarinya selalu berjumlah genap. Dewi semakin merasa galau. Saat pulang latihan, Dewi melihat burung kuntul yang tetap indah menghiasi pepohonan di desanya. Burung kuntul itu sudah ada di sana sejak dahulu. Sore itu di kamarnya, Dewi memikirkan burung kuntul yang tetap bertahan dan menjadi bagian dari desanya. Bahkan, ibunya berkata, kokokan (burung kuntul) itu turut menjaga sawah dan ladang mereka. Mereka sudah menjadi bagian kehidupan di desa mereka, Desa Petulu di Ubud. Tari Legong Kuntul adalah gambaran persahabatan warga desa dengan kokokan. Dewi menghela napas. Dia juga ingin menjadi bagian dari desanya. Dia akan menjadi bagian dari pentas Tari Legong Kuntul. Dewi mulai bersemangat. Tak lama terdengar gumamannya menirukan suara gamelan. Tangannya mulai bergerak. Mula-mula perlahan, namun semakin lama semakin yakin. Tangannya mulai terlihat gemulai. Menambah latihan di rumah ternyata adalah ide yang bagus. Dewi tersenyum. 9. Soal 6. Mengapa masyarakat Desa Petulu menggemari Tari Legong Kuntul? * 10. Tandai satu oval saja per baris. 11. Centang semua yang sesuai. A. Dewi yang sedang latihan dengan wajah panik dan gelisah. B. Burung-burung kuntul yang sedang terbang mengitari seluruh desa. C. Jalan desa yang penuh pepohonan dan banyak burung kuntul yang hinggap. D. Dewi yang menari dengan latar bayang burung kuntul yang mengepakkan sayap. Soal 7. Pernyataan berikut ada yang sesuai dengan isi teks dan ada yang tidak sesuai dengan isi teks. Berilah tanda centang (√) pada kolom Benar atau Salah untuk setiap pernyataan! * A. Benar B. Salah 1. Sempat terlintas di pikiran Dewi untuk tidak ikut pentas karena gerakannya tidak seluwes burung kuntul. 2. Dewi ingin menjadi bagian dari desanya dengan ikut menjadi penari Tari Legong Kuntul. 3. Tari Legong Kuntul harus dibawakan oleh empat orang wanita. 1. Sempat terlintas di pikiran Dewi untuk tidak ikut pentas karena gerakannya tidak seluwes burung kuntul. 2. Dewi ingin menjadi bagian dari desanya dengan ikut menjadi penari Tari Legong Kuntul. 3. Tari Legong Kuntul harus dibawakan oleh empat orang wanita. Soal 8. Ada yang beraanggapan gambar yang ada kurang mendukung isi cerita. Jika kamu diminta untuk menambah gambar supaya lebih memfaktualkan isi cerita maka yang akan kamu tambahkan adalah ... *
  • 4. Wacana 3: Anggrek Hitam “Anggrek hitam cuma ada di pedalaman, seperti Semenanjung Malaya, Kalimantan, dan Sumatra,” cerita Taras, “sekarang jadi maskot flora Kalimantan Timur.” “Bunganya berwarna hitam?” tanya Ota. Taras tertawa. “Mari kita lihat!” Taras mencari-cari di internet. Ota, Kiria, dan Luna mengerumuni laptop Taras. “Nama ilmiahnya Coelogyne pandurata. Di Kalimantan Timur disebut Kersik luwai. Anggrek hitam punya umbi semu oval berwarna hijau. Ada 2 helai daun yang keluar dari pucuk umbi semu. Bunganya harum, dengan diameter sekitar 10 sentimeter, bisa bertahan 5-6 hari. Bunga berwarna hijau muda dengan kelopak lancip, bibir berbentuk biola bergelambir 3 berwarna hitam. Bagian sisinya bergelombang kecil, bagian tengahnya ada tebaran bintik-bintik hitam. Biasanya berbunga sekitar April-Juli.” Anak-anak yang tergabung dalam Geng LOTRIA itu membicarakan kasus baru, yaitu hilangnya anggrek hitam milik Bu Silvia, tetangga Taras. Anggrek-anggrek itu kenangan waktu menjadi dokter di pedalaman Kalimantan. “Sementara ini Bu Silvia mencurigai Pak Hamid, Bu Nanet, dan Kak Ramon,” kata Taras. Keempat anak itu lalu bersepeda menuju rumah Bu Silvia. Mereka mencari Pak Hamid, tukang kebun Bu Silvia. “Sorenya, saya memuji beberapa bunganya yang mekar. Eh, paginya hilang,” cerita Pak Hamid. Tetapi, malam itu Pak Hamid menunggui ibunya di rumah sakit, jadi tak mungkin mencuri anggrek. Penyelidikan dialihkan kepada Bu Nanet, pemilik biro wisata yang rumahnya beberapa blok dari rumah Bu Silvia. Dia juga penggemar anggrek dan tahu bahwa Bu Silvia punya anggrek hitam. Bu Nanet sedang menyiram koleksi tanamannya. “Hei, anggrek hitam!” teriak Ota. Sayang, sepertinya Bu Nanet bukan pencurinya. Dia membeli anggrek hitamnya di Balikpapan saat mengantar turis. Ada potongan tiket masuk tempat wisata di Balikpapan. Kak Ramon sangat cuek dan tidak suka ditanyai. Dia bercerita kalau saat kejadian, dia pulang malam dan langsung tidur sampai siang. “Aku masih mencurigai Bu Nanet. Kenapa dia membeli anggrek baru saat Bu Silvia kehilangan anggrek? Apakah itu tidak terlalu kebetulan?” tanya Luna. “Tapi, aku melihat tanggal yang tertera di tiket itu,” bantah Kiria. “Itu!” seru Taras. “Bu Nanet punya biro perjalanan. Mudah baginya untuk mendapat tiket wisata. Selain itu, mengingat keberadaannya yang semakin langka, aku tidak yakin apakah bisa membawa anggrek hitam lewat pesawat.” Bu Nanet tak bisa mengelak ketika Bu Silvia mengenali anggrek-anggrek hitam koleksinya. Sebagai tanda terima kasih buat Geng LOTRIA, Bu Silvia menghadiahkan salah satu anggrek hitam kesayangannya. “Terima kasih. Kami akan menaruhnya di markas rumah pohon sebagai lambang kesuksesan,” sambut Luna dengan wajah berseri-seri. Disadur oleh Veronica Widyastuti
  • 5. 12. Tandai satu oval saja. A. Taras menyampaikan bahwa tidak mudah membawa bunga langka ke dalam pesawat. B. Taras berhasil mengumpulkan hasil rekaman CCTV saat kejadian di rumah Bu Silvia. C. Kiria mengatakan tentang Bu Nanet yang memiliki biro perjalanan ke luar negeri. D. Luna menunjukkan tiket Bu Nanet saat membeli anggrek hitam di luar negeri. 13. Tandai satu oval saja per baris. Soal 9. Setelah menemukan kesulitan dalam mencari bukti-bukti dari Pak Hamid, Bu Nanet, dan Kak Ramon, bagaimana Geng Lotria dapat menemukan titik terang tentang orang yang dicurigai dalam kasus tersebut? * Soal 10. Berikut adalah pernyataan mengenai karakter tokoh dalam teks cerpen Anggrek Hitam. Tentukan benar atau salah pernyataan tersebut berdasarkan isi teks cerita! * A. Benar D. Salah 1. Pak Hamid adalah seorang tukang kebun yang sering membolos. 2. Taras adalah anggota Geng LOTRIA yang kritis dan cerdas. 3. Selain memiliki naluri yang tajam, Bu Silvia juga cukup tegas. 4. Bu Nanet dengan jujur mengakui semua kesalahan yang telah dilakukannya. 1. Pak Hamid adalah seorang tukang kebun yang sering membolos. 2. Taras adalah anggota Geng LOTRIA yang kritis dan cerdas. 3. Selain memiliki naluri yang tajam, Bu Silvia juga cukup tegas. 4. Bu Nanet dengan jujur mengakui semua kesalahan yang telah dilakukannya. 14. Centang semua yang sesuai. A. Gambar bunga dalam ilustrasi sesuai isi karena mendeskripsikan ciri-ciri anggrek hitam. B. Ilustrasi sesuai dengan isi cerita karena anggota Geng LOTRIA terdiri atas 5 anak saja. C. Posisi para tokoh yang mengerumuni laptop dalam ilustrasi sesuai dengan peristiwa dalam cerita. D. Gambar salah seorang anggota Geng LOTRIA sedang menjelaskan tidak sesuai dengan isi cerita. 15. Konten ini tidak dibuat atau didukung oleh Google. Soal 11. Pilihlah beberapa pernyataan yang tepat dalam menyampaikan kesesuaian antara ilustrasi dan isi cerita tersebut! Berilah tanda centang (√) pada setiap pernyataan yang benar. * Soal 12. Bu Nanet tak dapat mengelak dari semua kecurigaan karena Bu Silvia mengenali anggrek-anggrek hitam koleksinya. Berdasarkan peristiwa tersebut, sebutkan hal-hal positif yang dapat kamu terapkan dalam kehidupanmu! * Formulir