2. Likuidasi
Suatu keadaan dimana baik persekutuan maupun
usaha perusahaannya di bubarkan semua,
Proses Pembubaran Usaha
Proses mengubah harta kekayaan yang ada menjadi
uang tunai (cash), yang disebut dengan proses relisasi.
Proses pembayaran kembali utang2 kepada para
kreditur & pembayaran kembali sisa modal kepada para
anggota, yang disebut juga sebagai proses likuidasi.
3. Prosedur dalam Likuidasi
Rekening2 pembukuan harus di sesuaikan & di tutup.
Pada proses realisasi, jika ada perbedaan antara nilai buku
& nilai realisasi yg menunjukan untung/rugi harus dibagi
diantara anggota sesuai dengan perbandingan pembagian
laba/rugi.
Jika salah seorang memiliki rekening modal yg bersaldo
debet, & di satu sisi memiliki piutang kpd persekutuan,
maka piutang tsb digunakan untuk menutup saldo debet
rekening modal.
Apabila uang tunai sudah tersedia, maka yg pertama
dibayarkan adalah kpd para kreditur ekstern, baru kpd
saldo2 modal tiap anggota.
4. Likuidasi Berlangsung Setelah
Proses Realisasi Berakhir
Misalnya persekutuan tuan A, B, C & D dinyatakan akan
dilikudasi. Pembagian L/R di dalam persekutuan diatur
dengan perbandingan => 30%, 30%, 20%, 20%.
Neraca per 1 mei 1980 yg disusun sesaat sebelum
likuidasi sbb :
1 2 3 4 5
5. Example (1)
Nilai buku aktiva lain-lain…………….. Rp. 180.000,00
Dijual (direalisasikan) menjadi kas…… (Rp. 140.000,00) -
Rugi dalam pertukaran Rp. 40.000,00
Pembebanan kerugian realisasi kpd masing2 adalah sebesar :
A = 30% X Rp. 40.000,00 = Rp. 12.000,00
B = 30% X Rp. 40.000,00 = Rp. 12.000,00
C = 20% X Rp. 40.000,00 = Rp. 8.000,00
D = 20% X Rp. 40.000,00 = Rp. 8.000,00
Jurnal
Kas Rp. 140.000,00
Modal A Rp. 12.000,00
Modal B Rp. 12.000,00
Modal C Rp. 8.000,00
Modal D Rp. 8.000,00
Aktiva Lain-lain Rp. 180.000,00
13. Dafter 1 – Lampiran lap. Likuidasi
perhitungan jumlah uang yang akan dibayarkan kpd
para anggota
14. Kerugian realisasi yang mengakibatkan
kekurangan uang tunai untuk membayar para
kreditur
Misalnya realisasi aktiva berjumlah hanya Rp. 60.000, sehingga
menderita rugi sebesar Rp. 120.000. kerugian realisasi aktiva lain2
sebesar Rp. 120.000 mengakibatkan defisit saldo modal 2 org
anggota (Tn. C&D). Realisasi aktiva lain2 hanya sebesar Rp.
Rp.60.000 jg mengakibatkan jmlh uang tunai tdk cukup untuk
membayar hutang kpd kreditur.
Cara penyelesaian yang dapat ditempuh tergantung sbb :
a) Jika semua anggota secara pribadi mampu untuk menutup
kewajiban2nya.
b) Jika terdapat anggota2 tertentu yang mempunyai defisit
modalnya, secara pribadi dinyatakan tidak mampu menutup
kewajiban2nya.