Ringkasan dokumen tersebut dalam 3 kalimat atau kurang:
Kisi-kisi dan soal tes untuk mata pelajaran IPA kelas 3 SD meliputi 10 soal pilihan ganda, 5 soal jawab singkat dan 3 soal uraian yang menguji 3 indikator kompetensi dasar tentang ciri dan kebutuhan makhluk hidup serta faktor yang mempengaruhi pertumbuhan. Soal-soal tersebut dirancang untuk mengukur 3 ranah kognitif siswa yait
RPP ini merencanakan pembelajaran kelas rangkap IPA dan IPS untuk siswa kelas III dan IV tentang benda padat, cair, dan gas serta kerja sama. Pembelajaran akan dilaksanakan selama 2x35 menit dengan kegiatan mengamati media, mengerjakan LKS, diskusi kelompok, dan presentasi hasil diskusi. Penilaian dilakukan dengan tes tertulis dan lembar pengamatan proses diskusi kelompok.
Ringkasan dokumen tersebut dalam 3 kalimat atau kurang:
Kisi-kisi dan soal tes untuk mata pelajaran IPA kelas 3 SD meliputi 10 soal pilihan ganda, 5 soal jawab singkat dan 3 soal uraian yang menguji 3 indikator kompetensi dasar tentang ciri dan kebutuhan makhluk hidup serta faktor yang mempengaruhi pertumbuhan. Soal-soal tersebut dirancang untuk mengukur 3 ranah kognitif siswa yait
RPP ini merencanakan pembelajaran kelas rangkap IPA dan IPS untuk siswa kelas III dan IV tentang benda padat, cair, dan gas serta kerja sama. Pembelajaran akan dilaksanakan selama 2x35 menit dengan kegiatan mengamati media, mengerjakan LKS, diskusi kelompok, dan presentasi hasil diskusi. Penilaian dilakukan dengan tes tertulis dan lembar pengamatan proses diskusi kelompok.
Kasus ini membahas tentang pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) di SD. Terdapat beberapa masalah dalam pembelajaran PKn yaitu siswa kurang tertarik karena menganggap PKn hanya mementingkan hafalan, guru kurang menguasai inovasi model pembelajaran, dan hasil belajar siswa rendah. Untuk mengatasi masalah ini, perlu adanya perbaikan dalam perencanaan pembelajaran, penggunaan metode dan media yang bervari
Lembar observasi ini mengevaluasi kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran IPA tentang sifat-sifat cahaya di kelas V. Lembar ini berisi daftar kegiatan pembelajaran yang dinilai skor 1-5 dan catatan hal-hal penting selama proses pembelajaran. Pengamatan dilakukan oleh Dede Solehudin untuk siklus ke-2.
Makhluk hidup memiliki ciri-ciri umum yaitu bergerak, bereaksi terhadap rangsang, bernafas, tumbuh, dan berkembang. Tumbuhan dan hewan dapat bergerak walaupun cara geraknya berbeda.
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan indikator dan kisi-kisi soal untuk penilaian peserta didik. Terdapat informasi mengenai ruang lingkup indikator soal, alur merancang soal berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar, kriteria kompetensi penting, teknik perumusan indikator, pengertian dan pengembangan kisi-kisi, serta format kisi-kisi penulisan soal.
Laporan praktikum mendeskripsikan tiga eksperimen tentang ciri-ciri makhluk hidup dan gerak tumbuhan. Eksperimen pertama mengamati ciri umum 10 jenis makhluk hidup seperti tumbuh dan bereproduksi. Eksperimen kedua meneliti gerak seismonasti, niktinasti, dan geotropisme negatif pada tumbuhan putri malu dan kacang merah. Eksperimen ketiga membuktikan bahwa respirasi memerlukan oksigen dan men
Lembar observasi ini digunakan untuk menilai aktivitas siswa selama proses pembelajaran berkelompok meliputi tahap awal, inti, dan akhir. Terdapat 11 indikator yang dinilai dengan skala 1-5 berdasarkan kemunculan deskriptor tertentu. Lembar ini bertujuan untuk mengukur tingkat keberhasilan proses kelompok siswa.
PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP PENINGKATAN BERAT
BADAN BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MALIGANO
KECAMATAN MALIGANO KABUPATEN MUNA
PERIODE JULI 2016
Karya Tulis
Laporan ini membahas perbaikan pembelajaran IPA di SD Negeri 06 Putussibau. Tujuannya adalah meningkatkan hasil belajar siswa dalam memahami proses tumbuhan hijau membuat makanan sendiri. Perbaikan dilakukan dengan menggunakan pendekatan keterampilan proses untuk meningkatkan aktivitas dan kreativitas siswa. Subjek penelitian adalah siswa kelas V yang terdiri atas 24 orang.
1. Bu Murti mengajarkan materi perubahan lingkungan fisik dan prosesnya di kelas IV SDN 7 Lohia.
2. Media yang digunakan adalah gambar-gambar perubahan lingkungan.
3. Hasil penugasan siswa masih kurang memuaskan, dengan banyak siswa yang nilainya di bawah 60.
1) Dokumen tersebut membahas tentang teori pemecahan masalah Polya dalam pembelajaran matematika dan biografi singkat George Polya. 2) Teori Polya menyarankan empat langkah dalam pemecahan masalah yaitu memahami, merencanakan, menyelesaikan, dan memeriksa kembali masalah. 3) George Polya dikenal sebagai bapak pemecahan masalah karena sumbangsihnya dalam mengembangkan empat langkah tersebut.
Pak Purwadi mengajarkan penjumlahan pecahan kepada murid-muridnya namun hanya sedikit murid yang memahami. Ia kurang mengecek pemahaman murid secara mendalam dan tidak membimbing mereka dengan baik ketika mengerjakan soal latihan.
Makalah ini membahas tentang keterampilan bertanya yang merupakan keterampilan penting bagi seorang guru dalam mengajar. Makalah ini menjelaskan definisi dan fungsi bertanya, keterampilan bertanya dasar seperti jenis pertanyaan dan syaratnya, serta komponen keterampilan bertanya dasar yang perlu diperhatikan oleh guru."
Kasus ini membahas tentang pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) di SD. Terdapat beberapa masalah dalam pembelajaran PKn yaitu siswa kurang tertarik karena menganggap PKn hanya mementingkan hafalan, guru kurang menguasai inovasi model pembelajaran, dan hasil belajar siswa rendah. Untuk mengatasi masalah ini, perlu adanya perbaikan dalam perencanaan pembelajaran, penggunaan metode dan media yang bervari
Lembar observasi ini mengevaluasi kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran IPA tentang sifat-sifat cahaya di kelas V. Lembar ini berisi daftar kegiatan pembelajaran yang dinilai skor 1-5 dan catatan hal-hal penting selama proses pembelajaran. Pengamatan dilakukan oleh Dede Solehudin untuk siklus ke-2.
Makhluk hidup memiliki ciri-ciri umum yaitu bergerak, bereaksi terhadap rangsang, bernafas, tumbuh, dan berkembang. Tumbuhan dan hewan dapat bergerak walaupun cara geraknya berbeda.
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan indikator dan kisi-kisi soal untuk penilaian peserta didik. Terdapat informasi mengenai ruang lingkup indikator soal, alur merancang soal berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar, kriteria kompetensi penting, teknik perumusan indikator, pengertian dan pengembangan kisi-kisi, serta format kisi-kisi penulisan soal.
Laporan praktikum mendeskripsikan tiga eksperimen tentang ciri-ciri makhluk hidup dan gerak tumbuhan. Eksperimen pertama mengamati ciri umum 10 jenis makhluk hidup seperti tumbuh dan bereproduksi. Eksperimen kedua meneliti gerak seismonasti, niktinasti, dan geotropisme negatif pada tumbuhan putri malu dan kacang merah. Eksperimen ketiga membuktikan bahwa respirasi memerlukan oksigen dan men
Lembar observasi ini digunakan untuk menilai aktivitas siswa selama proses pembelajaran berkelompok meliputi tahap awal, inti, dan akhir. Terdapat 11 indikator yang dinilai dengan skala 1-5 berdasarkan kemunculan deskriptor tertentu. Lembar ini bertujuan untuk mengukur tingkat keberhasilan proses kelompok siswa.
PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP PENINGKATAN BERAT
BADAN BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MALIGANO
KECAMATAN MALIGANO KABUPATEN MUNA
PERIODE JULI 2016
Karya Tulis
Laporan ini membahas perbaikan pembelajaran IPA di SD Negeri 06 Putussibau. Tujuannya adalah meningkatkan hasil belajar siswa dalam memahami proses tumbuhan hijau membuat makanan sendiri. Perbaikan dilakukan dengan menggunakan pendekatan keterampilan proses untuk meningkatkan aktivitas dan kreativitas siswa. Subjek penelitian adalah siswa kelas V yang terdiri atas 24 orang.
1. Bu Murti mengajarkan materi perubahan lingkungan fisik dan prosesnya di kelas IV SDN 7 Lohia.
2. Media yang digunakan adalah gambar-gambar perubahan lingkungan.
3. Hasil penugasan siswa masih kurang memuaskan, dengan banyak siswa yang nilainya di bawah 60.
1) Dokumen tersebut membahas tentang teori pemecahan masalah Polya dalam pembelajaran matematika dan biografi singkat George Polya. 2) Teori Polya menyarankan empat langkah dalam pemecahan masalah yaitu memahami, merencanakan, menyelesaikan, dan memeriksa kembali masalah. 3) George Polya dikenal sebagai bapak pemecahan masalah karena sumbangsihnya dalam mengembangkan empat langkah tersebut.
Pak Purwadi mengajarkan penjumlahan pecahan kepada murid-muridnya namun hanya sedikit murid yang memahami. Ia kurang mengecek pemahaman murid secara mendalam dan tidak membimbing mereka dengan baik ketika mengerjakan soal latihan.
Makalah ini membahas tentang keterampilan bertanya yang merupakan keterampilan penting bagi seorang guru dalam mengajar. Makalah ini menjelaskan definisi dan fungsi bertanya, keterampilan bertanya dasar seperti jenis pertanyaan dan syaratnya, serta komponen keterampilan bertanya dasar yang perlu diperhatikan oleh guru."
Risa Zakiatul H. Laporan Observasi Pelaksanaan Pembelajaran IPA di SDN Galung...risa zakiatul
Makalah ini membahas pelaksanaan pembelajaran IPA di SD, meliputi penggunaan media, model pembelajaran, penilaian, dan kurikulum 2013. Kurikulum 2013 dianggap memiliki kelebihan seperti mengeksplor kemampuan siswa dan meningkatkan keterampilan, meski penilaian masih menjadi tantangan.
Makalah ini membahas tentang keterampilan bertanya yang merupakan keterampilan penting bagi guru dalam mengajar. Terdapat beberapa poin pembahasan utama yaitu definisi keterampilan bertanya, jenis-jenis keterampilan bertanya yang terdiri dari keterampilan dasar dan lanjut, jenis-jenis pertanyaan, serta prinsip-prinsip keterampilan bertanya.
Dokumen tersebut membahas prinsip-prinsip belajar mengajar dan mengajar yang efektif. Secara singkat, dokumen menjelaskan bahwa fokus pembelajaran harus bergeser dari pengajar ke proses belajar mahasiswa, serta mendefinisikan beberapa komponen penting dalam pembelajaran seperti interaksi antara mahasiswa, dosen, dan materi pelajaran. Dokumen ini juga menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi efekt
Dokumen tersebut membahas prinsip-prinsip belajar mengajar dan mengajar yang efektif. Secara singkat, dokumen menjelaskan bahwa fokus pembelajaran perlu beralih dari pengajar ke proses belajar siswa, serta mendefinisikan belajar sebagai proses perubahan perilaku melalui pengalaman. Dokumen juga menyoroti pentingnya interaksi antara unsur-unsur utama pembelajaran yaitu siswa, pengajar, dan mater
Tugas individu perspektif pendidikan Modul 10Septi Dewi
Dokumen tersebut membahas potret pembelajaran di sekolah dasar di Indonesia, termasuk sarana prasarana yang kurang memadai, metode pembelajaran, dan pembaharuan model pembelajaran seperti pembelajaran kontekstual, PAKEM, pembelajaran kooperatif dan kolaboratif.
Dokumen tersebut merupakan rencana evaluasi pembelajaran bahasa Indonesia kelas IV di SD Negeri 226 Bengkulu Utara yang mencakup capaian pembelajaran, tujuan pembelajaran, metode, instrumen, dan rencana pengembangan.
PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA SISWA KELAS VI SDN 1...SDN 1 JUGLANGAN
Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa yang rendah dan dibawah KKM pada mata pelajran Bahasa Indonesia pokok bahsan pidato persuasif. Penelitian ini berupa penelitian tindakan kelas (PTK) yang terdiri dari 2 siklus yaitu siklus I dan siklus II. Subjek dari penelitian ini adalah siswa kelas VI SDN 1 Juglangan Kecamatan Panji Kabupaten Situbondo sebanyak 16 siswa laki-laki dan 15 siswa perempuan. Hasil penelitian yang didapat adalah peningkatan motivasi siswa dari Siklus I dan Siklus II melalui pengamatan aktivitas siswa. Peningkatan hasil belajar siswa yang dipresentasikan oleh nilai rata-rata hasil belajar siswa dari tes Siklus I sebesar 64,52 % dan Siklus II sebesar 87,10 %. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa metode role playing dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang pemanfaatan kartun sebagai media pembelajaran Bahasa Jawa untuk berdialog dengan undha usuk basa di SMK Telekomunikasi Tunas Harapan, meliputi latar belakang masalah, pembahasan model pembelajaran berbasis proyek menggunakan kartun, dan proses pelaksanaannya.
Dokumen tersebut membahas alternatif solusi untuk meningkatkan motivasi belajar, literasi sains, keaktifan, dan kemampuan berpikir tingkat tinggi (HOTS) siswa SMP IT Nur Hasan melalui penerapan model pembelajaran tertentu. Beberapa model yang direkomendasikan adalah model Problem Based Learning (PBL) untuk meningkatkan motivasi belajar, Guided Discovery Learning (GDL) untuk meningkatkan literasi sains, Project Based Learning (PjBL) untuk meningkatkan ke
PERMASALAHAN POKOK DAN CARA PENYELESAIAN DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR.docxFLORENCIACAROLINEAUR
Ringkasan dokumen tersebut adalah: (1) Dokumen tersebut membahas permasalahan dan cara penyelesaian dalam proses belajar mengajar, termasuk strategi guru dalam meningkatkan partisipasi siswa dan mengatasi kesulitan belajar siswa. (2) Dibahas pula peranan guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa dan mengatur kelompok belajar. (3) Juga disebutkan beberapa faktor penyebab kesulitan belajar
Penerapan pembelajaran melalui pendekatan kontekstual dapat meningkatkan hasil belajar IPS siswa dengan menggunakan pengalaman kehidupan sehari-hari siswa untuk membangun konsep. Guru perlu menerapkan model pembelajaran yang tepat seperti pembelajaran kontekstual untuk meningkatkan motivasi dan partisipasi siswa.
Penerapan pembelajaran melalui pendekatan kontekstual dapat meningkatkan hasil belajar IPS siswa. Guru perlu menerapkan model pembelajaran yang tepat seperti pembelajaran kontekstual untuk meningkatkan keterlibatan siswa.
Bu Atun menerapkan pembelajaran berdiferensiasi dengan menyesuaikan konten, proses, dan lingkungan belajar berdasarkan kebutuhan peserta didik. Guru memberikan materi yang variatif dan membantu siswa berkebutuhan khusus secara individual. Peserta didik diberi kebebasan mengerjakan tugas sesuai minat dan kemampuan masing-masing.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
1. LATIHAN SOAL 1 NONEKSAK
TUGAS AKHIR PROGRAM
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR (PDGK 4500)
Nama : Ida Purnamasari
NIM : 857444953
Berdasarkan deskripsi hasil pembelajaran tersebut, jawablah pertanyaan berikut!
1. Berdasarkan deskripsi pembelajaran yang telah dilakukan Pak Jayyid Zeaddan,
keterampilan berbahasa apakah yang akan diperoleh siswa kelas V SD Karawang
tersebut? Berikan alasan atas pendapat Anda! (20)
Keterampilan berbahasa yang akan diperoleh siswa kelas V SD Karawang tersebut yaitu
keterampilan berbicara. Hal ini dapat dilihat dari tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai pada pelajaran Bahasa Indonesia hari itu yaitu, agar siswa dapat menceritakan
kembali isi puisi dengan kata-kata sendiri.
2. Identifikasi masalah yang dihadapi oleh Pak Jayyid Zeaddan! (10)
Masalah yang dihadapi Pak Jayyid Zaeddan yaitu tidak tercapainya tujuan
pembelajaran pada saat itu yakni siswa belum dapat menceritakan kembali isi
puisi dengan kata-katanya sendiri. Siswa juga kurang merespon atau kurang semangat
saat pembelajaran sedang berlangsung. Siswa kurang terangsang keaktifannya,
sehingga pembelajaran menjadi terhambat bahkan cenderung tidak berjalan.
3. Identifikasilah masing-masing 3 kelebihan dan 3 kekurangan yang dilakukan Pak Jayyid
Zeaddan dalam pembelajaran tersebut! (30)
Kelebihan :
Sebelum pembelajaran dimulai pak Jayyid menyampaikan tujuan pembelajaran
terlebih dahulu, sehingga siswa mengetahui kompetensi apa yang harus dicapainya
pada proses pembelajaran yang akan dilaksanakannya tersebut.
2. Pak Jayyid Zeaddan menjelaskan langkah-langkah yang harus dikerjakan dalam
kelompok. Sehingga siswa lebih terarah dalam mengerjakan tugas kelompoknya
tersebut
Pendekatan pembelajaran yang dilakukan pak Jayyid yaitu student center, dimana
dalam pembelajaran tersebut dilaksanakan secara berkelompok. Sehingga siswa dapat
secara aktif memeroleh informasi dan pengetahuannya dalam proses pembelajaran.
Kekurangan
Tidak memberikan apersepsi, yakni tidak adanya kegiatan yang dilakukan oleh guru untuk
menarik perhatian peserta didik supaya fokus pada ilmu atau pengalaman baru yang akan
disampaikan oleh Guru sehingga siswa cenderung kurang siap secara fisik dan mental
untuk menerima materi ajar pada hari itu
Tidak disediakannya sumber belajar seperti buku kamus yang dapat digunakan oleh siswa
dalam pembelajaran tersebut. Jikalau memang tidak tersedianya sarana buku kamus
tersebut, Pak Jayyid tidak mengadakan umpan balik terhadap pekerjaan awal siswa yakni
dalam hal mencari kata kata sulit dalam bacaan puisi tersebut, dimana langkah kerja
tersebut merupakan hal penting yang harus diumpan balik segera oleh guru guna siswa
dapat melanjutkan pembelajarannya dengan lancer. Dalam kasus tersebut, siswa
cenderung mencari arti kata-kata sulit itu sendiri, tanpa adanya sumber bantuan seperti
kamus bahasa Indonesia. Sehingga, siswa tidak mendapatkan solusi atau pemecahan
masalah dalam kebingungannya tersebut, pencarian artikata-kata sulit terbatas hanya
pada kemampuan siswa yang ada pada kelompok itu sendiri. Dan pada akhirnya, siswa
pun cenderung tidak bisa mengerjakan pekerjaan berikutnya yang merupakan tugas
pokok yang harus dikerjakan pada pembelajaran saat itu
Kurangnya keterampilan bertanya dan komunikasi yang dilakukan oleh pak Jayyid. Ketika
pak jayyid bertanya dan siswa tidak ada menjawab. Pak jayyid langsung melanjutkan
langkah kegiatan pembelajaran berikutnya. Tanpa mencari tahu apa arti diam siswa-
siswanya tersebut.
Tidak diberikannya gambaran contoh cara pengubahan dari puisi menjadi sebuah cerita,
sehingga siswa cenderung merasa kebingungan terhadap tugas yang diberikan.
3. Tidak tuntasnya kegiatan pembelajaran yang dilakukan pada saat itu.
4. Kembangkan minimal 3 cara untuk mengatasi kekurangan yang dilakukan Pak Jayyid
Zeaddan dalam pembelajaran tersebut! Berikan alasan atas pendapat Anda! (30)
cara untuk mengatasi kekurangan yang dilakukan Pak Jayyid Zeaddan dalam pembelajaran
tersebut antara lain :
dilakukannya apersepsi guna dapat menarik perhatian siswa supaya fokus pada ilmu atau
pengalaman baru yang akan disampaikan oleh Guru, siswa akan siap secara fisik dan
mental untuk menerima materi ajar pada hari itu
disediakannya sumber belajar berupa kamus Indonesia ataupun diadakannya umpan balik
terhadap langkah tugas siswa yang pertama dalam hal mencari kata-kata sulit guna
berlanjutnya kegiatan inti siswa dalam hal menceritakan kembali puisi dengan kata-kata
sendirinya
Pak Jayyid harus lebih berlatih dan mengasah kembali keterampilan bertanya
(komunikasi) pada siswa guna dapat mengetahui kemampuan siswa yang sebenarnya.
Selain itu juga agar dapat terpacu ataupun termotivasi dalam dan selama pembelajaran.
Ataupun dapat dilakukan pemberian reward kepada para siswa supaya siswa termotivasi
pula dalam proses pembelajaran tersebut.
Diberikannya gambaran contoh pengubahan dari puisi menjadi sebuah cerita kepada para
siswa (menceritakan kembali isi puisi dengan kata-kata sendiri)
Lebih dapat merencanakan dan mengelola kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan
supaya dapat berjalan dengan tuntas dan efektif
5. Jika Anda akan memperbaiki kasus pembelajaran di atas berdasarkan Penelitian Tindakan
Kelas, rumuskan masalah pembelajaran agar perbaikan pembelajaran terlaksana dengan baik!
(10)
Bagaimana cara meningkatkan keterampilan siswa dalam menceritakan kembali isi
puisi dengan kata-kata sendiri melalui kegiatan diskusi kelompok ?