Laporan ini merangkum kegiatan penyusunan rencana tata ruang kawasan strategis wilayah pesisir Kabupaten Tasikmalaya pada bulan pertama. Pada bulan ini, tim melakukan mobilisasi, survey pendahuluan, identifikasi potensi dan permasalahan, serta menyusun kerangka dan metodologi penyusunan rencana tata ruang. Kegiatan ini melibatkan 10 tenaga ahli selama satu bulan penuh.
Arsitektur Pembangunan Daerah: Perspektif Sistem Akuntabilitas KinerjaAndy Kurniawan
Â
Kerangka sistem Perencanaan, sistem monitoring dan evaluasi, dalam mejawab kebutuhan Sistem Akuntabilitas Kinerja. Menjelaskan posisioning Indikator Kinerja dan perbedaan antar Level entitas akuntabilitas.
Arsitektur Pembangunan Daerah: Perspektif Sistem Akuntabilitas KinerjaAndy Kurniawan
Â
Kerangka sistem Perencanaan, sistem monitoring dan evaluasi, dalam mejawab kebutuhan Sistem Akuntabilitas Kinerja. Menjelaskan posisioning Indikator Kinerja dan perbedaan antar Level entitas akuntabilitas.
Versi 2 Sekelumit Panduan Ringkas Penyusunan Renja Perangkat Daerah menurut ...Rusman R. Manik
Â
Tetap sekelumitan tetapi lebih detail tentang panduan ringkas penyusunan Renja Perangkat Daerah menurut Permendagri 86 Tahun 2017.
Renja Perangkat Daerah, Renja PD, SKPD, Permendagri 86 Tahun 2017, RPJMD, Renstra PD, Renstra SKPD, Panduan,
Teknik dan Strategi bagi pemerintah daerah dalam memperoleh skor penilaian Skor evaluasi SAKIP. Cara sederhana dan strategic yang mudah dipahami dan di praktekkan. Memahami konstruksi sakip dengan sangat mudah.
Versi 2 Sekelumit Panduan Ringkas Penyusunan Renja Perangkat Daerah menurut ...Rusman R. Manik
Â
Tetap sekelumitan tetapi lebih detail tentang panduan ringkas penyusunan Renja Perangkat Daerah menurut Permendagri 86 Tahun 2017.
Renja Perangkat Daerah, Renja PD, SKPD, Permendagri 86 Tahun 2017, RPJMD, Renstra PD, Renstra SKPD, Panduan,
Teknik dan Strategi bagi pemerintah daerah dalam memperoleh skor penilaian Skor evaluasi SAKIP. Cara sederhana dan strategic yang mudah dipahami dan di praktekkan. Memahami konstruksi sakip dengan sangat mudah.
Memorandum Program - 1 Pengantar MPS adalah materi pelatihan Program PPSP bagi para fasilitator dan anggota Pokja AMPL/Sanitasi, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Â
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Â
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
1. LAPORAN BULAN Ke-1
PENYUSUNAN RENCANA TATA RUANG KAWASAN
STRATEGIS WILAYAH PESISIR
KABUPATEN TASIKMALAYA TAHUN ANGGARAN 2014
Laporan Bulan Ke-1 |1
LAPORAN BULANAN
PEKERJAAN PENYUSUNAN RENCANA TATA RUANG KAWASAN
STRATEGIS WILAYAH PESISIR
KABUPATEN TASIKMALAYA TAHUN ANGGARAN 2014
KONSULTAN PT. Intimulti Mulya Kencana
PERIODE ( Mei 2014 – Oktober 2014)
1. TAHAP KEGIATAN
Tahap kegiatan pada bulan 1 adalah Tahap Persiapan. Pada tahap
persiapan ini memuat materi konsolidasi tim, survey pendahuluan,
Identifikasi isu dan nilai strategis, identifikasi kebijakan
pengembangan KSK, identifikasi potensi dan permasalaha awal,
perumusan gagasan awal, studi literatur, pemantapan kerangka pikir
dan metodologi penyiapan desain dan perangkat survey, penyiapan
laporan pendahuluan.
2. LINGKUP PEKERJAAN
Berikut adalah lingkup pekerjaan pada bulan ke - satu :
Kegiatan yang dilakukan pada bulan ke -I adalah sebagai berikut:
1. Melakukan konsolidasi dan Mobilisasi Tim dilakukan pada
minggu pertama pada bulan pertama;
2. Survey Pendahuluan dilakukan pada minggu kedua dan ke tiga
pada bulan pertama;
3. Setelah melakukan pembentukan tim dan memobilisasikan tim
untuk melakukan survey pendahuluan, pada tahapan ini mulai
dilakukan kegiatan untuk mengidentifikasi berbagai kebijakan
dalam rangka penyelesaian pekerjaan yang dilaksanakan pada
minggu ke tiga dan ke empat dalam bulan pertama. Adapun
identifikasi yang akan dilakukan adalah sebagai berikut:
a. Mengidentifikasi Nilai Strategis pembentuk KSK;
b. Mengidentifikasi dan merumuskan Isu Strategis perlunya
penataan ruang pada KSK ;
2. LAPORAN BULAN Ke-1
PENYUSUNAN RENCANA TATA RUANG KAWASAN
STRATEGIS WILAYAH PESISIR
KABUPATEN TASIKMALAYA TAHUN ANGGARAN 2014
c. Mengidentifikasi Kebijakan Pengembangan KSK;
d. Mengidentifikasi dan merumuskan Potensi dan
Laporan Bulan Ke-1 |2
Permasalahan Awal KSK;
e. Merumuskan Gagasan Awal Pengembangan, Pengaturan
dan/atau Pengendalian KSK;
4. Mengidentifikasi awal batas deliniasi KSK dilakukan pada
minggu pertama samapai minggu ke empat pada bulan pertama;
5. Kemudian tahap berikutnya melakukan kegiatan desk study
yaitu melakukan studi literatur terkait, pengembangan kawasan
seperti pengembangan kawasan strategis pesisir, studi
pariwisata pesisir, potensi dan penaggulangan bencana alam
serta pertambangan, perumahan dan saparas daerah pesisir
yang dilaksanakan pada minggu ke tiga dan ke empat pada
bulan pertama;
6. Menyusun Metodologi dan Rencana Kerja pelaksanaan
penyusunan RTR dan Peraturan Zonasi, menyusun Perangkat
survey, persiapan penyusunan laporan lendahuluan dilakukan
pada minggu ke tiga dan ke empat pada bulan pertama;
7. Melakukan pembahasan dengan tim teknis. Hasil pembahasan
dituangkan dalam Berita Acara Pembahasan tim teknis. Adapun
pembahasan yang dilakukan terkait :
a. Nilai Strategis Pembentuk KSK
b. Isu Strategis Penataan Ruang KSK
c. Kebijakan pengembangan KSK
d. Potensi dan Permasalahan Awal KSK
e. Gagasan Awal Pengembangan, Pengaturan dan/atau
Pengendalian KSK
f. Batas Deliniasi Awal
3. KEMAJUAN PENYELESAIAN
Pada akhir bulan 1, sebagai berikut:
A. Tahapan persiapan
Tahapan persiapan adalah tahapan awal dari kegiatan
Penyusunan Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Wilayah
3. LAPORAN BULAN Ke-1
PENYUSUNAN RENCANA TATA RUANG KAWASAN
STRATEGIS WILAYAH PESISIR
KABUPATEN TASIKMALAYA TAHUN ANGGARAN 2014
Pesisir Kabupaten Tasikmalaya. Pada tahap persiapan ini
konsultan pertama-tama melakukan kegiatan mobilisasi dari
berbagai tenaga ahli yang diperlukan, sedemikian sehingga akan
terbentuk suatu tim tenaga ahli yang cukup untuk
melaksanakan pekerjaan.
Selanjutnya tim tenaga ahli akan melakukan pemahaman
terhadap pekerjaan yang ditugaskan. Pemahaman yang
dimaksud meliputi pemahaman terhadap:
Laporan Bulan Ke-1 |3
1. Latar belakang pekerjaan
2. Tujuan dan sasaran pekerjaan
3. Ruang lingkup pekerjaan
Pemahaman terhadap ketiga hal di atas dilakukan supaya
konsultan dapat memahami pekerjaan yang harus
diselesaikannya. Berangkat dari pemahamannya ini, tim
kemudian akan melakukan penyusunan perencanaan kerja
untuk menyelesaikan semua pekerjaan.
Setelah memahami apa yang harus dikerjakan, konsultan
selanjutnya akan melakukan kajian terhadap berbagai literatur
terkait yang diperlukan untuk melakukan penyelesaian
pekerjaan.
B. Pelaksanaan Pembahasan Tahap Persiapan dalam Proses
Penyusunan Laporan Pendahuluan
Kegiatan Pembahasan Laporan Pendahuluan pada kegiatan
Penyusunan Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Wilayah
Pesisir Kabupaten Tasikmalaya yang dilaksanakan ruang
serbaguna DISTARKIM kabupaten Tasikmalaya. Pelaksanaan
pembahasan laporan pendahuluan ini didiskusikan kepada tim
teknis untuk memriksa seberapa jau hasil kemajuan dan
kendala apa saja yang dioeroleh. Adapun secara garis besar hasil
diskusi dan masukan dari pembahasan adalah :
a. Pembukaan
4. LAPORAN BULAN Ke-1
PENYUSUNAN RENCANA TATA RUANG KAWASAN
STRATEGIS WILAYAH PESISIR
KABUPATEN TASIKMALAYA TAHUN ANGGARAN 2014
Rapat diskusi teknis laporan pendahuluan Penyusunan
Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Wilayah Pesisir
Kabupaten Tasikmalaya oleh pimpinan rapat.
Laporan Bulan Ke-1 |4
b. Paparan oleh Konsultan :
a) Latar belakang
b) Maksud dan tujuan
c) Sasaran
d) Kebijakan RTRW Propinsi Jawa Barat, Kebijakan
Jabar Selatan, dan kebijakan RTRW Kabupaten
Tasikmalaya.
e) Studi Literatur
f) Gambaran Umum Wilayah Perencanaan
g) Deliniasi kawasan perencanaan
h) Potensi dan permasalahan serta isu-isu strategis
i) Gagasan awal perencanaan
j) Rencana Kerja Konsultan secara menyeluruh
k) Konseptual dan alur fikir konsultan dalam
menyelesaikan pekerjaan
l) Mobilisasi tenaga ahli dan tenaga pendukung
lainnya
m) Jadwal Kegiatan konsultan
4. MOBILISASI TENAGA AHLI
Dalam tahap Persiapan di bulan pertama pekerjaan, dari total 10
Tenaga Ahli telah dilibatkan secara full satu bulan. Pelaksanaan tugas
masing-masing tenaga ahli dapat berlangsung secara paralel dalam
waktu yang bersamaan. Pelihatan tenaga ahli dan bobot pelaksanaan
kegiatannya dapat dicermati pada tabel berikut ini:
Tabel: Keterlibatan Tenaga Ahli pada Bulan Pertama
NO PELAKSANAAN KEGIATAN
BULAN I Σ
1 2 3 4 MM
Tenaga Ahli
1
Team Leader Ahli Perencanaan Kota
dan Wilayah
0,25 0,25 0,25 0,25 1
5. LAPORAN BULAN Ke-1
PENYUSUNAN RENCANA TATA RUANG KAWASAN
STRATEGIS WILAYAH PESISIR
KABUPATEN TASIKMALAYA TAHUN ANGGARAN 2014
Laporan Bulan Ke-1 |5
NO PELAKSANAAN KEGIATAN
BULAN I Σ
1 2 3 4 MM
2 Ahli Prasarana Kota 0,25 0,25 0,25 0,25 1
3 Ahli Pariwisata 0,25 0,25 0,25 0,25 1
4 Ahli Hidrologi 0,25 0,25 0,25 0,25 1
5 Ahli Pertanian 0,25 0,25 0,25 0,25 1
6 Ahli Kelautan 0,25 0,25 0,25 0,25 1
7 Ahli Arsitek/Urban Design 0,25 0,25 0,25 0,25 1
8 Ahli Geodesi 0,25 0,25 0,25 0,25 1
9 Ahli Sistem Informasi Geografis (SIG) 0,25 0,25 0,25 0,25 1
10 Ahli Lingkungan 0,25 0,25 0,25 0,25 1
Jumlah 2,25 2,25 2,25 2,25 10
Mengetahui/Menyetujui
Tim Supervisi
(-----------------------------------)
NI P. ……………………………
Kabupaten Tasikmalaya, April 2014
Team leader