Powerpoint yang dapat digunakan untuk media Sosialisasi mengenai Kesehatan Reproduksi Remaja,
Semoga Bermanfaat.
More info :
https://lutfiimansari.blogspot.com/
puskesmas santun lansia salah satu inovasi untuk meningkatkan akses pada penduduk lansia dan mendukung SPM Bidang Kesehatan, khususnya pelayanan kesehatan bagi lansia
Materi Penyuluhan mengenai Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS).
Semoga Bermanfaat.
More Information about Public Health Issues :
https://lutfiimansari.blogspot.com/
Powerpoint yang dapat digunakan untuk media Sosialisasi mengenai Kesehatan Reproduksi Remaja,
Semoga Bermanfaat.
More info :
https://lutfiimansari.blogspot.com/
puskesmas santun lansia salah satu inovasi untuk meningkatkan akses pada penduduk lansia dan mendukung SPM Bidang Kesehatan, khususnya pelayanan kesehatan bagi lansia
Materi Penyuluhan mengenai Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS).
Semoga Bermanfaat.
More Information about Public Health Issues :
https://lutfiimansari.blogspot.com/
Presentasi disampaikan di hadapan para warga senior berusia 50 tahun ke atas. Tujuannya adalah untuk membantu mereka memahami proses menjadi tua dan bahagia, serta menerima kenyataan ini sebagai sebuah peluang untuk mencapai kepenuhan hidup dan menjadi penolong bagi sesama dan generasi yang lebih muda.
Oleh dr. Chrisna Mayangsari, SpKJ, psikiater di RSUD Bekasi.
PowerPoint yang menjelaskan tahapan-tahapan pada masa tumbuh-kembang anak-anak serta 3 (tiga) gangguan perkembangan yang paling umum. Dipresentasikan dalam Seminar Awam “Perkenalan terhadap Gangguan Perkembangan pada Anak-Anak” yang diselenggarakan oleh Yayasan Cahaya Jiwa dan SLB BC Purnama Cipanas, Cianjur, Jawa Barat pada tanggal 14 Februari 2017.
Mohon untuk menghubungi penulisnya jika ingin mereproduksi PowerPoint ini. Silakan kontak ke mayangsarichrisna@yahoo.com .
Presentasi disampaikan di hadapan para warga senior berusia 50 tahun ke atas. Tujuannya adalah untuk membantu mereka memahami proses menjadi tua dan bahagia, serta menerima kenyataan ini sebagai sebuah peluang untuk mencapai kepenuhan hidup dan menjadi penolong bagi sesama dan generasi yang lebih muda.
Oleh dr. Chrisna Mayangsari, SpKJ, psikiater di RSUD Bekasi.
PowerPoint yang menjelaskan tahapan-tahapan pada masa tumbuh-kembang anak-anak serta 3 (tiga) gangguan perkembangan yang paling umum. Dipresentasikan dalam Seminar Awam “Perkenalan terhadap Gangguan Perkembangan pada Anak-Anak” yang diselenggarakan oleh Yayasan Cahaya Jiwa dan SLB BC Purnama Cipanas, Cianjur, Jawa Barat pada tanggal 14 Februari 2017.
Mohon untuk menghubungi penulisnya jika ingin mereproduksi PowerPoint ini. Silakan kontak ke mayangsarichrisna@yahoo.com .
GERMAS adalah sebuah gerakan yang bertujuan untuk memasyarakatkan budaya hidup sehat. Perubahan pola hidup masyarakat yang makin modern hingga terjadinya pola perubahan penyakit dari penyakit menular menjadi penyakit tidak menular yang paling banyak menimbulkan angka kesakitan dan kematian di Indonesia menjadi salah satu dasar GERMAS dicanangkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.. 7 langkah Germas merupakan bagian penting dari pembiasaan pola hidup sehat dalam masyarakat guna mencegah berbagai masalah kesehatan yang berisiko dialami oleh masyarakat Indonesia. berikut ini 7 langkah germas yang dapat menjadi panduan menjalani pola hidup yang lebih sehat.
1. melakukan aktivitas fisik
2. makan buah dan sayur
3. Tidak merokok
4. Tidak mengkonsumsi minuman beralkohol
5. melakukan cek kesehatan berkala
6. menjaga kebersihan lingkungan
7. menggunakan jamban
secara umum tujuan GERMAS adalah menjalani hidup yang lebih sehat. gaya hidup sehat akan memberikan banyak manfaat, mulai dari peningkatan kualitas kesehatan hingga peningkatan produktivitas seseorang.
Info Detail Bisa Hub : Oka - 0818986657
http://www.abenetwork-id.com
100 % bahan alami dari buah dan sayur
Merupakan sumber kaya karoten (provitamin A). Semakin tua warna hijaunya, maka semakin banyak kandungan karotennya.
Terdapat vitamin yang bekerja sebagai antioksidan. Antioksidan dalam sayur dan buah bekerja dengan cara mengikat lalu menghancurkan radikal bebas dan mampu melindungi tubuh dari reaksi oksidatif yang menghasilkan racun.
Sari umbi manggata (rumput teki)
Mengandung alkaloid, flavonoid, sineol, pinen, siperon, rotunal, siperenon, dan siperol.
berkhasiat menormalkan siklus haid, menghilangkan rasa sakit (analgesik) dan sebagai penenang (sedatif).
Deep Sea Squalene (minyak hati hiu)
Mempunyai beberapa manfaat :
Penambah semangat
Obat penyakit hati , diabetes
Meningkatkan sistem imun
Bersifat disinfektan
Membuat tubuh terasa segar
Penghalus kulit
Dan mencegah kanker
Praktek Promosi Kesehatan dengan mengadakan penyuluhan kesekolah sekolah. "penyuluhan kesehatan tentang perilaku CERDIK membangun generasi sehat" di SMA YPR 1 Jakarta oleh mahasiswa Kesehatan Masyarat Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju (STIKIM - IMA ) Jakarta.
peningkatan sistem promotif dan preventif dalam upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan lebih ditekankan. Pada tahun 2016, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dalam resolusi aksi “CERDIK” menjadi suatu upaya dalam meningkatkan perilaku dan gaya hidup sehat. Aksi “CERDIK” itu sendiri pun seperti Cek Kesehatan secara rutin, Enyahkan asap rokok, Rajin aktivitas fisik, Diet sehat dengan gizi seimbang, Istirahat cukup, dan Kelola stress. Aksi “CERDIK” merupakan upaya satu kesatuan yang saling berkaitan satu sama lain dengan komponen-komponennya.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
5. PENDAHULUAN
2020 : jumlah Lansia Indonesia mencapai 28,8 juta
orang atau 11,34 persen.
pertambahan penduduk Lansia yang pesat dengan
rasio ketergantungan meningkat
Susenas 2009: Komisi Nasional Lanjut Usia 2010,
menunjukkan, sebagian besar lanjut usia masih aktif.
Lansia laki-laki: bekerja 63,1 persen
perempuan sekitar 33,6 persen.
kegiatan rumah tangga: Lansia perempuan: 45,6
persen , laki-laki hanya 7,6 persen.
6. Usia harapan hidup semakin lama
2030, 20% populasi di USA : usia > 65 tahun
Perubahan : pengobatan, etik, keuangan
7. “normal” pada proses “aging” - primary aging
Dampak penyakit- secondary aging
Heterogenitas pada populasi usia lanjut
Bervariasinya progesitifitas
Faktor genetik dan lingkungan
11. Prevalensi penyakit meningkat dengan
umur
Aging :
Aging dengan penyakit dan disability
Usual aging; tidak ada patologi tetapi
fungsi menurun
Healthy aging; tidak ada patologi dan tidak
ada penurunan fungsi
13. Aging dan penyakit
Aging berhubungan
dengan peningkatan
insidensi dan beratnya
penyakit
Faktor predisposisi
individu untuk kehilangan
fungsi di akhir kehidupan
14. PROMOTION OF SUCCESSFUL AGING
YEARS
Function/Health
‘Normal’ aging
Disability
threshold
Optimal aging
(goal: slow rate of decline)
Successful
aging
15. Secara keseluruhan sehat fisik, mental, sosial, dan spiritual
Meminimalkan disabilitas
meningkatkan umur panjang
menurunnya morbiditas
Memperbaiki fungsi fisik dan mentalMeningkatkan kualitas hidup
SUCCESSFUL AGING
16. langkah
1. Exercise
2. Nutrisi
3. Istirahat dan tidur
4. Medikal cek up periodik
5. Perilaku berisiko tinggi
6. Spiritual
7. psikososial
25. sebelum
1. Dokumen : saat istirahat (tekanan darah, respirasi, gula
darah )
2. 10 menit pemanasan dan regangan
3. Minum air sebelum dan sesudah
4. Pakaian
5. Sepatu
6. exercise di luar ruangan : hindari cuaca ekstrim
26. Selama exercise
Monitor denyut jantung dan respirasi
Stop jika : lemes, nyeri dada, denyut
jantung dan respirasi meningkat
sesudah exercise:
10 menit pendinginan
Monitor denyut nadi selama pendinginan
dan istirahat
27. 2- Nutrisi
Susah : tinggal sendiri/ pendapatan
rendah
Faktor
1) Usia
2) Psikososial
3) Ekonomi
4) Kultural
28. Perubahan usia
↓ rasa dan bau
↓ penglihatan
Kehilangan Gigi
Sekresi gastrik ↓ → mempengaruhi
absorbsi B12,asam folat dan besi
Makanan berada dalam lambung lama dan
penurunan sekresi gastrik, rasa penuh
29. Nutrisi yang diperlukan
1- kalori
Kalori : menurun 10% pada usia 51-75 tahun dan 20-25% pada usia
di atas 75 tahun
Lemak : 9 cal/gram, karbohidart dan protein 4 cal/gram, mineral
dan air : tidak ada kalori
30. 2- Protein
0.8 g/kg body wt
Diet yang seimbang : protein 12-14% dari kebutukan total kalori
Selama infeksi, stress dan trauma protein ↑ dari 1.6 - 1.5 g/kg
berat badan
31. 3-lemak
Lemak terdiri dari lemak jenuh dan tidak jenuh
Total fat dibatasi 30 % atau kurang dari total energy
Saturated fat limited to 10-15% of total energy intake
Diet kolesterol : 300mg/ hari atau kurang
32. 4- karbohidrat
Karbohidrat penting untuk menjaga kadar gula darah dan
mencegah pemecahan protein
50% dari total kalori
Karbohidrat simple : gula, madu
Karbohidrat komplek : sayuran, buah, kacang-kacangan
Karbohidrat komplek mengandung : vitamin, mineral, serat
33. 5. Cairan
Usia lanjut risiko dehidrasi
1. ↓ sensasi haus
2. Inadekuat intake cairan (2000-3000 cc/hari)
3. Pengobatan : tekanan darah, antidepresan,
diuritik
4. Pengobatan- banyak keringat
5. Frail : susah mengambil minum, kadang care
giver kurang perhatian
6. Peningkatan usia- penurunan fungsi ginjal
dan kurang mampu menghemat cairan (
progresif dari usia 50, terlihat jelas di atas usia
70)
7. sakit- muntah/ diare –dehidrasi
34. 6- Vitamin & mineral
Calcium:-untuk tulang dan fungsi jantung
Kebutuhan : 1200 mg./hari jika tanpa kontraindikasi
Vitamin D ; penyerapan calcium & metabolisme.
paparan 15 menit-30 menit / hari
35. Diet usia lanjut
Makan bervariasi
Menjaga makanan sehat
Pilih rendah lemak,
saturasi & cholesterol
Pilih buah, sayuran dan
kacang-kacangan
Pilih gula dan garam
secukupnya
minum 2000- 3000cc/ hari
36. 3- istirahat dan tidur
Tidur : waktu untuk pertumbuhan dan repair
sel
Usia lanjut : 5-7 jam semalam
Pentingnya istirahat dan tidur
1) Perbaikan energi
2) Memberikan jeda organ (istirahat)
3) Mengembalikan kewaspadaan mental &
efisiensi neurologis
4) meredakan ketegangan
5) perasaan kesejahteraan
38. Agar bisa tidur:
1. Eksercise
2. Hindari olahraga 3-4 jam sebelum tidur
3. Luangkan waktu di bawah sinar matahari setiap hari
tetapi hindari paparan sinar matahari antara jam 12 -
15
4. santai mendekati waktu tidur.
5. Hindari rokok pada waktu tidur
6. Hindari minum minuman berkafein saat sore hari.
7. Batasi asupan cairan setelah jam makan malam ada
nokturia
8. Batasi tidur siang 30 menit atau kurang.
9. Hindari menggunakan tempat tidur untuk menonton
TV, menulis tagihan, dan membaca.
39. 4- pemeriksaan kesehatan
secara periodik
Pentingnya pemeriksaan kesehatan berkala:
1. Kaji tingkat kesehatan lansia
2. Mendeteksi tanda-tanda awal penyakit
3. Mendidik klien bagaimana mempromosikan kesehatannya
4. Memperkuat, mempromosikan & melindungi perilaku
5. Jika pemeriksaan dilakukan di rumah, itu memungkinkan
evaluasi lingkungan (bahaya care giver ...)
40. Skrening kesehatan
Skrening kesehatan Periode
Tekanan darah setiap kunjungan (3-6 bulan)
Ht & wt Periodik sebagai bagian
pemeriksaan fisik
komprehensif
Gigi Satu/tahun ( jika diperlukan )
Darah di feses dan &
sigmoidoscopi
(jika diperlukan)
Visus dan tes glaucoma Tiap 2 tahun
41. Skrening kesehatan periode
Hearingpendengaran Eveluasi periodik
Kadar Cholesterol level Tiap 5 tahun
skrening kanker Annually
Mamografi untuk wanita,
70 tahun
1-2 tahun
Pemeriskaan rectum Annually
42. Immunisasi
Vaksinasi Period
Influenza (diatas 65y) Annually (pertengahan
October -November)
Tetanus & diphtheria Tiap 10 tahun
Vaksinasi Pneumococus Sekali diusia 65y,
revaksinasi untuk risiko
tinggi
44. rokok
nikotin & zat beracun dalam rokok
berdampak pada proses detoxication dalam
tubuh ------- kerusakan sel & berbagai
penyakit seperti kanker, pernafasan, CVD, ↑
risiko osteoporosis
Berhenti merokok meningkatkan aliran darah
otak & fungsi paru ↑
47. Banyaknya pengobatan
Orang lanjut usia mengkonsumsi banyak obat -------- ↑ reaksi efek
samping obat
Paling sering terjadi: Analgesik, obat pencahar , antasida, obat
batuk, obat pembersih mata & vitamin
48. spiritual
Spiritual adalah praktek dan filosofi yang secara
integral terdiri dari kesehatan mental, emosional dan
kesejahteraan.
Spiritual adalah aspek positif dari spiritualitas dibentuk
oleh pengalaman dan hidup oleh individu yang
tercermin ke lingkungan .
49. Tanda Kegagalan spiritual
keraguan
keputusasaan
Rasa bersalah
kebosanan
Ekspresi kemarahan terhadap Tuhan
51. manfaat dari pengalaman spiritual
Perasaan lebih puas dengan situasi kehidupan
Kenikmatan terhadap waktu dirinya, dan menemukan
kedamaian batin
Kemampuan mengendalikan dan menyelesaikan masalah
hidup
Sebuah rasa kepuasan yang lebih besar dalam kegiatan dan
situasi kehidupan
lebih aktif dalam kehidupan dibanding diam dan menonton
Kemampuan membangun kehidupan lebih intim, penuh
kasih dan hubungan yang langgeng
Sebuah perasaan yang lebih besar dari tujuan dan makna
hidup
52. 7. psikososial
Perubahan psikososial dapat mengubah hubungan individu
dengan orang lain.
Kesejahteraan fisik tergantung pada:
psikososial
struktur sosial
hubungan pribadi
Penyesuaian diri