SlideShare a Scribd company logo
1 of 33
DASAR –DASAR HUMAS
JENIS–JENISPEKERJAAN HUMAS
Pengertian Public
Relation
usaha yang terencana dan
berkesinambungan untuk
membangun dan
mempertahankan hubungan
baik serta saling pengertian
antara organisasi dan
publiknya.
INFORMASI DAN PUBLIKASI
Informasi adalah segala hal
yang dapat mengurangi
ketidakpastian atau keragu-
raguan akan situasi tertentu.
Informasi berarti
menambah pengetahuan tentang
data untuk membuat keputusan.
Data disini tidak selalu
merupakan fakta, tetapi juga
merupakan perintah atau pesan.
Dalam informasi ini kegiatan
humas adalah menetapkan saluran
yang tepat bagi penyebaran materi
kepada surat kabar, stasiun radio, dan
majalah dagang atau majalah umum,
serta mengadakan kontak dengan
mereka untuk mengetahui
kepentingannya dalam
mempublikasikan berita dan feature
organisasi.
Publikasi
Publikasi berasal dari kata
“publicare” yang artinya untuk
umum .
Publikasi merupakan
kegiatan komunikasi penyiaran
dengan sasaran keterbukaan
terhadap masyarakat. Sering kali
humas dan publikasi di beri
muatan dan beban yang sama
Bentuk –bentuk publikasi
ada 2 bentuk publikasi :
Berita rutin
Artikel panjang (liputan mendalam)
Propaganda
Propaganda adalah
usaha dengan sengaja dan
sistematis, untuk
membentuk persepsi,
memanipulasi pikiran, dan
mengarahkan kelakuan untuk
mendapatkan reaksi yang
diinginkan penyebar
propaganda.
Elemen propaganda
1.Sumber informasi
2.Tujuan informan
3.Sisi lain cerita (hanya satu pihak)
4.Konsekuensi saat pesan yang
diadopsi.
Teknik propaganda
•Pemberian julukan (name calling)
•Parade dangdut(band wagon)
•Teknik Transfer
•Tebang pilih (card stacking)
•Penyamarataan yang berkilap(glittering
generalities
•Manuasia biasa (plain folk)
•Kesaksian (testimonial)
PERIKLANAN
DAPAT MENERIMA DIRI APA ADANYA
DAPAT MENERIMA ORANG LAIN
MERANCANG TUJUAN -TUJUAN YANG
SESUAI DENGAN REALITAS
PENGHARAPAN TENTANG KEHIDUPANNYA
SEBAGAI INDIVIDU
DAPAT TAMPIL KEDEPAN SECARA BEBAS
BERTINDAK DENGAN BERANI DAN SPONTAN
MEMPERLAKUKAN ORANG LAIN DENGAN
HANGAT DAN HORMAT
KONSEP DIRI POSITIF
DIA BENAR-BENAR TIDAK TAU
SIAPA DIRINYA
TIDAK MEMILIKI PERASAAN YANG
STABIL DAN KEUTUHAN DIRI
TIDAK TAHU TENTANG KEKUATAN
DAN KELEMAHAN DIRINYA
KONSEP DIRI NEGATIF
KONSEP AKTUALISASI DIRI
MENURUT MASLOW AKTUALISASI DIRI
ADALAH SUATU EKSPRESI YANG BEBAS
DAN SEMPURNA DARI KEMAMPUAN
DASAR(KEMAMPUAN FISIK & KEMAMPUAN
KEAMANAN)SERTA KEMAMPUAN –KEMAMPUAN
SETERUSNYA YANG TELAH DIMILIKI.
MENURUT ROGER(1951)KUNCI
AKTUALISASI DIRI ADALAH KONSEP
DIRI YANG
FLEKSIBEL,YAKNISESUATU YANG
DAPAT MENGIZINKAN KITA UNTUK
MENYERAP PENGALAMAN SERTA
MENGEKSPRESIKAN DIRI KITA
SECARA PENUH.
KARAKTERISTIK
PRIBADI YG
BERAKTUALISASI
DIRI
PENERIMAAN TERHADAPAP DIRI
SENDIRI DAN ORANG LAIN
PERSEPSI YANG AKURAT
TERHADAP KENYATAAN
KEAKRABAN DENGAN ORANG
LAIN
OTONOMI PRIBADI
MEMUSATKAN DIRI PADA
MASALAH
KEMANDIRIAN DARI
LINGKUNGAN DAN BUDAYA
SPONTANITAS
KEBUTUHAN AKAN HAL PRIBADI
KESEGARAN DAN APRESIASI
PENGALAMAN MISTIK
MINAT SOSIAL
KREATIFITAS
RASA HUMOR YANG FILOSOFIS
BERKARAKTER DEMOKRATIS
PEMIKIRAN YANG JERNIH TENTANG
HAL YANG BENAR DAN YANG SALAH
MENURUT ROGER ,CIRI –CIRI ORANG YANG TELAH
MENGAKTUALISASIKAN DIRINYA,YANG DISEBUT
SEBAGAI PRIBADI YANG BERFUNGSI PENUH :
KETERBUKAAN PADA PENGALAMAN
HIDUP SECARA EKSISTENSIAL
KEPERCAYAAN ORGANISMIK
KEBEBASAN YANG DIRASAKAN
KREATIVITAS
MEKANISME PERTAHANAN DIRI
MEKANISME PERTAHANAN DIRI
ADALAH KEADAAN DIMANA MANUSIA
SECARA TIDAK SADAR MENGGUNAKAN
PENYIMPANGAN-PENYIMPANGAN
KENYATAAN UNTUK MELINDUNGI
DIRINYA DARI KECEMASAN YANG
DATANGKARENA MENGETAHUI ADANYA
SUATU MOTIF DASAR YANG MUNCUL.
1. PROYEKSI
2. REGRESI
3. REPRESI
4. PEMBENTUKAN REAKSI
5.INTELEKTUALISASI
6. RASIONALISASI
7. SUBLIMASI
PERSUASI, KONSEP DIRI, DAN
HARGA DIRI
MENGUBAH SIKAP ,PENDAPAT DAN PRILAKU ORANG
LAIN MELALUI KOMUNIKASI MERUPAKAN TUJUAN DARI
KOMUNIKASI PERSUASIF.
MENGUBAH SIKAP PERSUADEE BUKANLAH HAL YANG
MUDAH,TERKADANG PERUBAHAN YANG TERJADI TIDAK
SESUAI DENGAN APA YANG DI INGINKAN OLEH PERSUADER.
Individu yang memiliki karakteristik harga diri
(self esteem) yang tinggi, konsep diri yang tinggi,
atau citra diri yang tinggi, cenderung lebih mudah
dipersuasi dengan menggunakan pesan-pesan yang
dirancang secara rasional dan argumentasi yang
sebaik-baiknya. Sebaliknya, sejumlah individu yang
memiliki harga diri yang tinggi cenderung menolak
pesan yang diterimanya dengan mengusahakan
kekuatan isu tanpa argumentasi yang menguatkan
isu tersebut.
Sementara itu,
individu yang rendah
harga dirinya cenderung
untuk menolak pesan
persuasif yang rumit dan
kompleks, dan menerima
pesan yang jelas dan
ringkas serta dinyatakan
secara eksplisit
PENERIMAAN DAN PENGARUH
KOMUNIKASI PERSUASIF
PENERIMA ATAU PERSUADEE BAIK
SEBELUM ATAU SESUADAH MELAKUKAN
PERUBAHAN SEBENARNYA MELAKUKAN SUATU
AKTIFITAS YANG FUNDAMENTAL,YANG BERSIFAT
INTERN DI DALAM DIRI,YAITU “BELAJAR”
PENERIMAAN DAN PROSES BELAJAR
DALAM KOMUNIKASI PERSUASIF KETIKA
PERSUADER SEDANG MENSTRANSMISIKAN PESAN
PERSUASINYA ,SEBENARNYA DIA SEDANG
MEMBERIKAN STIMULUS.DAN KETIKA PERSUADEE
MENERIMANYA ,IA SEBENARNYA SEDANG
MELAKUKAN PERSEPSI TERHADAP PESAN YANG DI
TERIMANYA.DAN BERUSAHA UNTUK MENAFSIRKAN
PESAN YANG DI TERIMANYA.
Belajar dapat terjadi hanya apabila ia
telah menjadi suatu kebiasaan. Factor penentu
belajar atau pengembangan kebiasaan adalah
ganjaran (reward). Persuadee akan mengulangi
respon yang memberikan keuntungan atau
ganjaran, atau sebaliknya. Dalam situasi
apapun, persuadee akan selalu mengamati
akibat dan memutuskan apakah ia
mendapatkan keuntungan dari akibat itu atau
sebaliknya.
FAKTOR PENENTU KEBIASAAN
• Sering terjadi pengulangan respon yang
mendapatkan ganjaran
• Isolasi hubungan stimulus-respon
• Jumlah ganjaran
• Waktu antara respon dan ganjaran
• Usaha yang dikehendaki untuk
melakukan respon
AKIBAT SUATU RESPON
AKIBAT SUATU RESPON TIDAK
SELAMANYA POSITIF,RESPON DAPAT
BESIFAT NEGATIF DAN POSITIF.
KOMUNIKASI PERSUASIF YANG EFEKTIF
ADALAH PERSUADER YANG
MENEKANKAN PENTINGNYA FAKTOR
POSITIF,DAN MENGURANGI SEBANYAK-
BANYAK NYA FAKTOR NEGATIF.JIKA
FAKTOR POSITIF BERTAMBAH,DAN
FAKTOR NEGATIF BERKURANG,MAKA
AKAN TERBENTUK LAH KOMUNIKASI
PERSUASIF YANG EFEKTIF.
FUNGSI SIKAP BAGI PERSUADEE
•FUNGSI PENGETAHUAN
•FUNGSI EKSPRESI
•SARANA PENINGKATAN HARGA DIRI
PENGARUH KOMUNIKASI
PERSUASIF
ADA 2 MODEL PENGARUH KOMUNIKASI PERSUASIF
ELABORATION LIKELIHOOD
MODEL
MESSAGE LEARNING APPROACH
MODEL
FAKTOR –FAKTOR
PERSUASIBILITY
USIA & JENIS KELAMIN
INTELEGENSI & TINGKAT PENDIDIKAN
HARGA DIRI
AUTORITARIANISME & DOGMATISME
STRUKTUR SIKAP
KEJELASAN KOGNITIF
STRUKTUR SIKAP
PENGHINDARAN PENIRUAN
Sekian dan Terima Kasih
ANY
QUESTION?
???

More Related Content

What's hot

Reformasi Birokrasi Kehumasan untuk Optimalisasi Peran dan Fungsi Humas
Reformasi Birokrasi Kehumasan untuk Optimalisasi Peran dan Fungsi HumasReformasi Birokrasi Kehumasan untuk Optimalisasi Peran dan Fungsi Humas
Reformasi Birokrasi Kehumasan untuk Optimalisasi Peran dan Fungsi HumasDeddy Supriady Bratakusumah
 
Penyusunan Rencana Kegiatan
Penyusunan Rencana KegiatanPenyusunan Rencana Kegiatan
Penyusunan Rencana KegiatanRandy Wrihatnolo
 
Materi public speaking lengkap
Materi public speaking lengkapMateri public speaking lengkap
Materi public speaking lengkapPublic Speaking
 
Bahan tayang diklatsar-dinamika kelompok-gol iii-2018
Bahan tayang diklatsar-dinamika kelompok-gol iii-2018Bahan tayang diklatsar-dinamika kelompok-gol iii-2018
Bahan tayang diklatsar-dinamika kelompok-gol iii-2018hadiarnowo
 
Paparan materi asn corpu jawa tengah
Paparan materi asn corpu   jawa tengahPaparan materi asn corpu   jawa tengah
Paparan materi asn corpu jawa tengahKutsiyatinMSi
 
Jejaring dan Kemitraan
Jejaring dan KemitraanJejaring dan Kemitraan
Jejaring dan KemitraanAfdan Rojabi
 
Hubungan kelembagaan
Hubungan kelembagaanHubungan kelembagaan
Hubungan kelembagaanhoyin rizmu
 
Bicara di depan umum (public speaking)
Bicara di depan umum (public speaking)Bicara di depan umum (public speaking)
Bicara di depan umum (public speaking)Rizky Dwi Antari
 
Reformasi Diklat ASN Terintegrasi Melalui ASN Corporate University
Reformasi Diklat ASN Terintegrasi Melalui ASN Corporate UniversityReformasi Diklat ASN Terintegrasi Melalui ASN Corporate University
Reformasi Diklat ASN Terintegrasi Melalui ASN Corporate UniversityCoach RFIRMANS
 
27. agenda iii pka-rbpmd dan rp akuntabilitas-
27. agenda iii pka-rbpmd dan rp akuntabilitas-27. agenda iii pka-rbpmd dan rp akuntabilitas-
27. agenda iii pka-rbpmd dan rp akuntabilitas-temanna #LABEDDU
 
Daftar buku desa siaga
Daftar buku desa siagaDaftar buku desa siaga
Daftar buku desa siagadgsdg2websd
 
Tips berbicara di depan umum
Tips berbicara di depan umumTips berbicara di depan umum
Tips berbicara di depan umumEdwin Irvanus
 
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRI
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRIPAPARAN KARODALOPS SOPS POLRI
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRIKukuh Setiawan
 
Straight News vs Depth News oleman yusuf
Straight News  vs  Depth News   oleman yusufStraight News  vs  Depth News   oleman yusuf
Straight News vs Depth News oleman yusufboysinu
 

What's hot (20)

Akuntabilitas
AkuntabilitasAkuntabilitas
Akuntabilitas
 
Tips latihan-cara-berbicara-di-depan-umum-training-kursus-ganesha-public-spea...
Tips latihan-cara-berbicara-di-depan-umum-training-kursus-ganesha-public-spea...Tips latihan-cara-berbicara-di-depan-umum-training-kursus-ganesha-public-spea...
Tips latihan-cara-berbicara-di-depan-umum-training-kursus-ganesha-public-spea...
 
Reformasi Birokrasi Kehumasan untuk Optimalisasi Peran dan Fungsi Humas
Reformasi Birokrasi Kehumasan untuk Optimalisasi Peran dan Fungsi HumasReformasi Birokrasi Kehumasan untuk Optimalisasi Peran dan Fungsi Humas
Reformasi Birokrasi Kehumasan untuk Optimalisasi Peran dan Fungsi Humas
 
Penyusunan Rencana Kegiatan
Penyusunan Rencana KegiatanPenyusunan Rencana Kegiatan
Penyusunan Rencana Kegiatan
 
Materi public speaking lengkap
Materi public speaking lengkapMateri public speaking lengkap
Materi public speaking lengkap
 
Bahan tayang diklatsar-dinamika kelompok-gol iii-2018
Bahan tayang diklatsar-dinamika kelompok-gol iii-2018Bahan tayang diklatsar-dinamika kelompok-gol iii-2018
Bahan tayang diklatsar-dinamika kelompok-gol iii-2018
 
Paparan materi asn corpu jawa tengah
Paparan materi asn corpu   jawa tengahPaparan materi asn corpu   jawa tengah
Paparan materi asn corpu jawa tengah
 
Jejaring dan Kemitraan
Jejaring dan KemitraanJejaring dan Kemitraan
Jejaring dan Kemitraan
 
Rncangan matrix ganesha
Rncangan matrix ganeshaRncangan matrix ganesha
Rncangan matrix ganesha
 
Hubungan kelembagaan
Hubungan kelembagaanHubungan kelembagaan
Hubungan kelembagaan
 
Bicara di depan umum (public speaking)
Bicara di depan umum (public speaking)Bicara di depan umum (public speaking)
Bicara di depan umum (public speaking)
 
Reformasi Diklat ASN Terintegrasi Melalui ASN Corporate University
Reformasi Diklat ASN Terintegrasi Melalui ASN Corporate UniversityReformasi Diklat ASN Terintegrasi Melalui ASN Corporate University
Reformasi Diklat ASN Terintegrasi Melalui ASN Corporate University
 
Materi Public Speaking
Materi Public SpeakingMateri Public Speaking
Materi Public Speaking
 
Transformasi birokrasi berkelas dunia
Transformasi birokrasi berkelas duniaTransformasi birokrasi berkelas dunia
Transformasi birokrasi berkelas dunia
 
27. agenda iii pka-rbpmd dan rp akuntabilitas-
27. agenda iii pka-rbpmd dan rp akuntabilitas-27. agenda iii pka-rbpmd dan rp akuntabilitas-
27. agenda iii pka-rbpmd dan rp akuntabilitas-
 
Daftar buku desa siaga
Daftar buku desa siagaDaftar buku desa siaga
Daftar buku desa siaga
 
Tips berbicara di depan umum
Tips berbicara di depan umumTips berbicara di depan umum
Tips berbicara di depan umum
 
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRI
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRIPAPARAN KARODALOPS SOPS POLRI
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRI
 
Analisis issue ganesha
Analisis issue ganeshaAnalisis issue ganesha
Analisis issue ganesha
 
Straight News vs Depth News oleman yusuf
Straight News  vs  Depth News   oleman yusufStraight News  vs  Depth News   oleman yusuf
Straight News vs Depth News oleman yusuf
 

Similar to Dasar Humas dan Komunikasi Persuasif

KOMUNIKASI EFEKTIF in Communication.pptx
KOMUNIKASI EFEKTIF in Communication.pptxKOMUNIKASI EFEKTIF in Communication.pptx
KOMUNIKASI EFEKTIF in Communication.pptxanisabasrianti
 
Proses sosialisasi sebagai proses pembentuk kepribadian
Proses  sosialisasi sebagai proses pembentuk kepribadianProses  sosialisasi sebagai proses pembentuk kepribadian
Proses sosialisasi sebagai proses pembentuk kepribadianUndercover Helpers
 
ppt agitasi dan propaganda.pdf
ppt agitasi dan propaganda.pdfppt agitasi dan propaganda.pdf
ppt agitasi dan propaganda.pdfSolusiBundaSehat
 
Komunikasi Antarpribadi
Komunikasi AntarpribadiKomunikasi Antarpribadi
Komunikasi Antarpribadiilhamsyah .
 
SELF AWARNESS (dady).ppt
SELF AWARNESS (dady).pptSELF AWARNESS (dady).ppt
SELF AWARNESS (dady).pptDadyHidayah
 
komunikasi interpesonal
komunikasi interpesonalkomunikasi interpesonal
komunikasi interpesonalOdi Pratama
 
359398298 peranan-persepsi-dalam-komunikasi
359398298 peranan-persepsi-dalam-komunikasi359398298 peranan-persepsi-dalam-komunikasi
359398298 peranan-persepsi-dalam-komunikasiMuhammad Marhaban
 
Persepsi Sosial - doc
Persepsi Sosial - docPersepsi Sosial - doc
Persepsi Sosial - docNofrida Atika
 
Dakwah dan komunikasi=2
Dakwah dan komunikasi=2Dakwah dan komunikasi=2
Dakwah dan komunikasi=2Syarifudin Amq
 
Manajemen wacana publik-Yeremia Prawiro Mozart Runtu
Manajemen wacana publik-Yeremia Prawiro Mozart RuntuManajemen wacana publik-Yeremia Prawiro Mozart Runtu
Manajemen wacana publik-Yeremia Prawiro Mozart RuntuYeremiapmr
 
Tujuan, Fungsi dan Ruang Lingkup Komkes.ppt
Tujuan, Fungsi dan Ruang Lingkup Komkes.pptTujuan, Fungsi dan Ruang Lingkup Komkes.ppt
Tujuan, Fungsi dan Ruang Lingkup Komkes.pptElisiaTanaya1
 
Ilmu komunikasi (Bahan Ajar) dirangkum dari berbagai sumber
Ilmu komunikasi (Bahan Ajar) dirangkum dari berbagai sumberIlmu komunikasi (Bahan Ajar) dirangkum dari berbagai sumber
Ilmu komunikasi (Bahan Ajar) dirangkum dari berbagai sumberSTAIN Datokarama Palu
 
Komunikasi antar pribadi (kap)
Komunikasi antar pribadi (kap)Komunikasi antar pribadi (kap)
Komunikasi antar pribadi (kap)adhytyachristian
 
Komunikasi Antar Pribadi
Komunikasi Antar PribadiKomunikasi Antar Pribadi
Komunikasi Antar PribadiQulubSidiq
 
Jurnal KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN PERTEMANAN
Jurnal KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN     PERTEMANAN     Jurnal KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN     PERTEMANAN
Jurnal KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN PERTEMANAN QulubSidiq
 

Similar to Dasar Humas dan Komunikasi Persuasif (20)

KOMUNIKASI EFEKTIF in Communication.pptx
KOMUNIKASI EFEKTIF in Communication.pptxKOMUNIKASI EFEKTIF in Communication.pptx
KOMUNIKASI EFEKTIF in Communication.pptx
 
Proses sosialisasi sebagai proses pembentuk kepribadian
Proses  sosialisasi sebagai proses pembentuk kepribadianProses  sosialisasi sebagai proses pembentuk kepribadian
Proses sosialisasi sebagai proses pembentuk kepribadian
 
Review henry kurniawan
Review henry kurniawanReview henry kurniawan
Review henry kurniawan
 
ppt agitasi dan propaganda.pdf
ppt agitasi dan propaganda.pdfppt agitasi dan propaganda.pdf
ppt agitasi dan propaganda.pdf
 
Komunikasi Antarpribadi
Komunikasi AntarpribadiKomunikasi Antarpribadi
Komunikasi Antarpribadi
 
SELF AWARNESS (dady).ppt
SELF AWARNESS (dady).pptSELF AWARNESS (dady).ppt
SELF AWARNESS (dady).ppt
 
komunikasi interpesonal
komunikasi interpesonalkomunikasi interpesonal
komunikasi interpesonal
 
359398298 peranan-persepsi-dalam-komunikasi
359398298 peranan-persepsi-dalam-komunikasi359398298 peranan-persepsi-dalam-komunikasi
359398298 peranan-persepsi-dalam-komunikasi
 
psikossosial.pdf
psikossosial.pdfpsikossosial.pdf
psikossosial.pdf
 
Persepsi Sosial - doc
Persepsi Sosial - docPersepsi Sosial - doc
Persepsi Sosial - doc
 
Kdk final akbid paramata muna
Kdk final akbid paramata muna Kdk final akbid paramata muna
Kdk final akbid paramata muna
 
Kdk final akbid paramata muna
Kdk final akbid paramata muna Kdk final akbid paramata muna
Kdk final akbid paramata muna
 
Dakwah dan komunikasi=2
Dakwah dan komunikasi=2Dakwah dan komunikasi=2
Dakwah dan komunikasi=2
 
1.1 konsep komunikasi
1.1 konsep komunikasi1.1 konsep komunikasi
1.1 konsep komunikasi
 
Manajemen wacana publik-Yeremia Prawiro Mozart Runtu
Manajemen wacana publik-Yeremia Prawiro Mozart RuntuManajemen wacana publik-Yeremia Prawiro Mozart Runtu
Manajemen wacana publik-Yeremia Prawiro Mozart Runtu
 
Tujuan, Fungsi dan Ruang Lingkup Komkes.ppt
Tujuan, Fungsi dan Ruang Lingkup Komkes.pptTujuan, Fungsi dan Ruang Lingkup Komkes.ppt
Tujuan, Fungsi dan Ruang Lingkup Komkes.ppt
 
Ilmu komunikasi (Bahan Ajar) dirangkum dari berbagai sumber
Ilmu komunikasi (Bahan Ajar) dirangkum dari berbagai sumberIlmu komunikasi (Bahan Ajar) dirangkum dari berbagai sumber
Ilmu komunikasi (Bahan Ajar) dirangkum dari berbagai sumber
 
Komunikasi antar pribadi (kap)
Komunikasi antar pribadi (kap)Komunikasi antar pribadi (kap)
Komunikasi antar pribadi (kap)
 
Komunikasi Antar Pribadi
Komunikasi Antar PribadiKomunikasi Antar Pribadi
Komunikasi Antar Pribadi
 
Jurnal KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN PERTEMANAN
Jurnal KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN     PERTEMANAN     Jurnal KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN     PERTEMANAN
Jurnal KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN PERTEMANAN
 

Dasar Humas dan Komunikasi Persuasif

  • 2. Pengertian Public Relation usaha yang terencana dan berkesinambungan untuk membangun dan mempertahankan hubungan baik serta saling pengertian antara organisasi dan publiknya.
  • 3. INFORMASI DAN PUBLIKASI Informasi adalah segala hal yang dapat mengurangi ketidakpastian atau keragu- raguan akan situasi tertentu. Informasi berarti menambah pengetahuan tentang data untuk membuat keputusan. Data disini tidak selalu merupakan fakta, tetapi juga merupakan perintah atau pesan.
  • 4. Dalam informasi ini kegiatan humas adalah menetapkan saluran yang tepat bagi penyebaran materi kepada surat kabar, stasiun radio, dan majalah dagang atau majalah umum, serta mengadakan kontak dengan mereka untuk mengetahui kepentingannya dalam mempublikasikan berita dan feature organisasi.
  • 5. Publikasi Publikasi berasal dari kata “publicare” yang artinya untuk umum . Publikasi merupakan kegiatan komunikasi penyiaran dengan sasaran keterbukaan terhadap masyarakat. Sering kali humas dan publikasi di beri muatan dan beban yang sama
  • 6. Bentuk –bentuk publikasi ada 2 bentuk publikasi : Berita rutin Artikel panjang (liputan mendalam)
  • 7. Propaganda Propaganda adalah usaha dengan sengaja dan sistematis, untuk membentuk persepsi, memanipulasi pikiran, dan mengarahkan kelakuan untuk mendapatkan reaksi yang diinginkan penyebar propaganda.
  • 8. Elemen propaganda 1.Sumber informasi 2.Tujuan informan 3.Sisi lain cerita (hanya satu pihak) 4.Konsekuensi saat pesan yang diadopsi.
  • 9. Teknik propaganda •Pemberian julukan (name calling) •Parade dangdut(band wagon) •Teknik Transfer •Tebang pilih (card stacking) •Penyamarataan yang berkilap(glittering generalities •Manuasia biasa (plain folk) •Kesaksian (testimonial)
  • 11. DAPAT MENERIMA DIRI APA ADANYA DAPAT MENERIMA ORANG LAIN MERANCANG TUJUAN -TUJUAN YANG SESUAI DENGAN REALITAS PENGHARAPAN TENTANG KEHIDUPANNYA SEBAGAI INDIVIDU DAPAT TAMPIL KEDEPAN SECARA BEBAS BERTINDAK DENGAN BERANI DAN SPONTAN MEMPERLAKUKAN ORANG LAIN DENGAN HANGAT DAN HORMAT KONSEP DIRI POSITIF
  • 12. DIA BENAR-BENAR TIDAK TAU SIAPA DIRINYA TIDAK MEMILIKI PERASAAN YANG STABIL DAN KEUTUHAN DIRI TIDAK TAHU TENTANG KEKUATAN DAN KELEMAHAN DIRINYA KONSEP DIRI NEGATIF
  • 13. KONSEP AKTUALISASI DIRI MENURUT MASLOW AKTUALISASI DIRI ADALAH SUATU EKSPRESI YANG BEBAS DAN SEMPURNA DARI KEMAMPUAN DASAR(KEMAMPUAN FISIK & KEMAMPUAN KEAMANAN)SERTA KEMAMPUAN –KEMAMPUAN SETERUSNYA YANG TELAH DIMILIKI.
  • 14. MENURUT ROGER(1951)KUNCI AKTUALISASI DIRI ADALAH KONSEP DIRI YANG FLEKSIBEL,YAKNISESUATU YANG DAPAT MENGIZINKAN KITA UNTUK MENYERAP PENGALAMAN SERTA MENGEKSPRESIKAN DIRI KITA SECARA PENUH.
  • 15. KARAKTERISTIK PRIBADI YG BERAKTUALISASI DIRI PENERIMAAN TERHADAPAP DIRI SENDIRI DAN ORANG LAIN PERSEPSI YANG AKURAT TERHADAP KENYATAAN KEAKRABAN DENGAN ORANG LAIN
  • 16. OTONOMI PRIBADI MEMUSATKAN DIRI PADA MASALAH KEMANDIRIAN DARI LINGKUNGAN DAN BUDAYA SPONTANITAS KEBUTUHAN AKAN HAL PRIBADI KESEGARAN DAN APRESIASI
  • 17. PENGALAMAN MISTIK MINAT SOSIAL KREATIFITAS RASA HUMOR YANG FILOSOFIS BERKARAKTER DEMOKRATIS PEMIKIRAN YANG JERNIH TENTANG HAL YANG BENAR DAN YANG SALAH
  • 18. MENURUT ROGER ,CIRI –CIRI ORANG YANG TELAH MENGAKTUALISASIKAN DIRINYA,YANG DISEBUT SEBAGAI PRIBADI YANG BERFUNGSI PENUH : KETERBUKAAN PADA PENGALAMAN HIDUP SECARA EKSISTENSIAL KEPERCAYAAN ORGANISMIK KEBEBASAN YANG DIRASAKAN KREATIVITAS
  • 19. MEKANISME PERTAHANAN DIRI MEKANISME PERTAHANAN DIRI ADALAH KEADAAN DIMANA MANUSIA SECARA TIDAK SADAR MENGGUNAKAN PENYIMPANGAN-PENYIMPANGAN KENYATAAN UNTUK MELINDUNGI DIRINYA DARI KECEMASAN YANG DATANGKARENA MENGETAHUI ADANYA SUATU MOTIF DASAR YANG MUNCUL.
  • 20. 1. PROYEKSI 2. REGRESI 3. REPRESI 4. PEMBENTUKAN REAKSI 5.INTELEKTUALISASI 6. RASIONALISASI 7. SUBLIMASI
  • 21. PERSUASI, KONSEP DIRI, DAN HARGA DIRI MENGUBAH SIKAP ,PENDAPAT DAN PRILAKU ORANG LAIN MELALUI KOMUNIKASI MERUPAKAN TUJUAN DARI KOMUNIKASI PERSUASIF. MENGUBAH SIKAP PERSUADEE BUKANLAH HAL YANG MUDAH,TERKADANG PERUBAHAN YANG TERJADI TIDAK SESUAI DENGAN APA YANG DI INGINKAN OLEH PERSUADER.
  • 22. Individu yang memiliki karakteristik harga diri (self esteem) yang tinggi, konsep diri yang tinggi, atau citra diri yang tinggi, cenderung lebih mudah dipersuasi dengan menggunakan pesan-pesan yang dirancang secara rasional dan argumentasi yang sebaik-baiknya. Sebaliknya, sejumlah individu yang memiliki harga diri yang tinggi cenderung menolak pesan yang diterimanya dengan mengusahakan kekuatan isu tanpa argumentasi yang menguatkan isu tersebut.
  • 23. Sementara itu, individu yang rendah harga dirinya cenderung untuk menolak pesan persuasif yang rumit dan kompleks, dan menerima pesan yang jelas dan ringkas serta dinyatakan secara eksplisit
  • 24. PENERIMAAN DAN PENGARUH KOMUNIKASI PERSUASIF PENERIMA ATAU PERSUADEE BAIK SEBELUM ATAU SESUADAH MELAKUKAN PERUBAHAN SEBENARNYA MELAKUKAN SUATU AKTIFITAS YANG FUNDAMENTAL,YANG BERSIFAT INTERN DI DALAM DIRI,YAITU “BELAJAR” PENERIMAAN DAN PROSES BELAJAR
  • 25. DALAM KOMUNIKASI PERSUASIF KETIKA PERSUADER SEDANG MENSTRANSMISIKAN PESAN PERSUASINYA ,SEBENARNYA DIA SEDANG MEMBERIKAN STIMULUS.DAN KETIKA PERSUADEE MENERIMANYA ,IA SEBENARNYA SEDANG MELAKUKAN PERSEPSI TERHADAP PESAN YANG DI TERIMANYA.DAN BERUSAHA UNTUK MENAFSIRKAN PESAN YANG DI TERIMANYA.
  • 26. Belajar dapat terjadi hanya apabila ia telah menjadi suatu kebiasaan. Factor penentu belajar atau pengembangan kebiasaan adalah ganjaran (reward). Persuadee akan mengulangi respon yang memberikan keuntungan atau ganjaran, atau sebaliknya. Dalam situasi apapun, persuadee akan selalu mengamati akibat dan memutuskan apakah ia mendapatkan keuntungan dari akibat itu atau sebaliknya.
  • 27. FAKTOR PENENTU KEBIASAAN • Sering terjadi pengulangan respon yang mendapatkan ganjaran • Isolasi hubungan stimulus-respon • Jumlah ganjaran • Waktu antara respon dan ganjaran • Usaha yang dikehendaki untuk melakukan respon
  • 28. AKIBAT SUATU RESPON AKIBAT SUATU RESPON TIDAK SELAMANYA POSITIF,RESPON DAPAT BESIFAT NEGATIF DAN POSITIF. KOMUNIKASI PERSUASIF YANG EFEKTIF ADALAH PERSUADER YANG MENEKANKAN PENTINGNYA FAKTOR POSITIF,DAN MENGURANGI SEBANYAK- BANYAK NYA FAKTOR NEGATIF.JIKA FAKTOR POSITIF BERTAMBAH,DAN FAKTOR NEGATIF BERKURANG,MAKA AKAN TERBENTUK LAH KOMUNIKASI PERSUASIF YANG EFEKTIF.
  • 29. FUNGSI SIKAP BAGI PERSUADEE •FUNGSI PENGETAHUAN •FUNGSI EKSPRESI •SARANA PENINGKATAN HARGA DIRI
  • 30. PENGARUH KOMUNIKASI PERSUASIF ADA 2 MODEL PENGARUH KOMUNIKASI PERSUASIF ELABORATION LIKELIHOOD MODEL MESSAGE LEARNING APPROACH MODEL
  • 31. FAKTOR –FAKTOR PERSUASIBILITY USIA & JENIS KELAMIN INTELEGENSI & TINGKAT PENDIDIKAN HARGA DIRI AUTORITARIANISME & DOGMATISME STRUKTUR SIKAP KEJELASAN KOGNITIF STRUKTUR SIKAP PENGHINDARAN PENIRUAN